Dokumen tersebut membahas tentang phylum Mollusca, yang merupakan kelompok binatang invertebrata yang diwakili oleh lebih dari 150.000 jenis yang hidup dan ribuan jenis fosil. Mollusca terdiri dari 5 kelas yaitu Amphineura, Scaphopoda, Gastropoda, Pelecypoda dan Cephalopoda. Setiap kelas memiliki ciri khas berdasarkan bentuk dan struktur cangkangnya.
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok molluscaFauzan Ardana
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA
2. PHYLUM MOLLUSCA
= merupakan kelompok binatang invertebrata, yang diwakili
lebih dari 150.000 jenis spesies yang hidup & ribuan yang
telah menjadi fosil.
Mollusca : telah menyebar pada setiap tempat hidup air dan
telah hidup hingga ke darat, merupakan jenis yang paling
sukses hidup dari phylum lainnya sepanjang waktu geologi &
dipercaya sebagai penentu untuk fosil indeks
Muncul sejak zaman Kambrium hingga sekarang
Saat ini diperkirakan ada 75 ribu jenis, serta 35 ribu jenis dalam
bentuk fosil
3. SIFAT UMUM PHYLUM MOLLUSCA
1. Mempunyai bagian tubuh yang lunak dengan dilapisi oleh
bagian kulit yang keras
2. Merupakan golongan hewan yang tidak bertulang belakang
3. Mempunyai daya adaptasi yang tinggi
4. Hidup pada air asin, payau hingga air tawar
5. Muncul dari Zaman Kambrium hingga sekarang
6. Tubuh Mollusca terdiri dari kaki, massa viseral, dan mantel
7. Ukuran dan bentuk tubuh Mollusca sangat bervariasi
6. Dasar klasifikasi diatas , yaitu pada kaki dan bagian-
bagian lunak
1. Klas Amphineura : fosil jarang terdapat (umur :
Kambrium-sekarang)
2. Klas Scaphopoda : fosil jarang dalam batuan yang
lebih tua dari Mesozoik
3. Klas Pelecypoda :masuk dalam banyak genus &
spesies, hidup dari Ordovisium bawah – sekarang
4. Klas Gastropoda : fosil melimpah dan terekam luas
dari Kambrium – sekarang
5. Klas Cephalopoda : lazim pada batuan Paleozoik,
sangat melimpah pada Mesozoik
7. 1.Kelas Amphineura
- Golongan ini mencakup golongan Chiton (tikus laut)
- Cangkangnya tersusun oleh 8 lempeng yang tersusun
seperti genteng.
- Kakinya lebar dan rata
- Insang dan anus terletak di bagian belakang
(posterior)
- Hidup sejak Ordovician hingga Holosen
- Tidak banyak meninggalkan fosil
10. 2.Kelas Scaphopoda
- Cangkang berbentuk seperti gading kecil memanjang
- Kedua sisinya terbuka
- Kaki berbentuk seperti kerucut
- Tidak mempunyai insang, bernafas dengan mantel
- Kisaran hidup mulai Devon hingga Holosen
- Tidak banyak meninggalkan fosil
- Contoh : Dentallium
13. 3.Kelas Gastropoda
• Berasal dari kata Gastro (perut) dan Podus
(kaki)
• Mencakup golongan Siput
• Mempunyai spesies yang telah memfosil lebih
dari 14.000 spesies
14. Anatomi Gastropoda
• Cangkang terputar trochospiral helicoid
• Bagian yang berupa satu lingkaran disebut
satu putaran, putaran yang terakhir dan
terbesar disebut body whorl.
• Pada ujung cangkang terdapat lubang keluar
masuknya bagian lunak gastropoda, disebut
apertur.
• Pada beberapa jenis terdapat penutup
cangkang, yang disebut operculum.
15. Anatomi Gastropoda
• Bagian pangkal cangkang tempat dimulainya
perputaran disebut apex.
• Kontak antara putaran berupa garis yang
disebut sutur.
• Dinding cangkang sering menunjukkan adanya
hiasan berupa garis tumbuh, duri, tonjolan,
lekukan.
19. Kegunaan Fosil Gastropoda
• Gastropoda merupakan penciri lingkungan berair,
dangkal, hangat, terang dan energi arus yang rendah.
• Golongan yang hidup di laut dangkal yang jenuh
karbonat, mempunyai cangkang berukuran besar,
dinding tebal, hiasan kompleks.
• Sebaliknya, yang berdinding tipis dengan hiasan
sedikit/ tanpa hiasan, menunjukkan lingkungan yang
tidak jenuh karbonat
26. 4.Kelas Pelecypoda
Berasal dari bahasa Yunani :
-. Pelekys = kapak kecil
-. Pous = kaki
= Binatang yang mempunyai kaki yang mirip kapak kecil
Disebut jg Lamellibranchia = lempeng kecil
Binatang dari Phylum ini memilki insang, test dari kulit kerang
(bivalve) dimana dua valve ini dihubungkan dengan sistem
engsel yang terdiri dari gigi & socket. Bagian dalam test ini
dilapisi oleh membrant yang tipis dimana kearah posterior kulit
mantel dapat membentuk saluran-saluran (siphon).
Pada umumnya, Pelecypoda yang hidup di lumpur mempunyai
siphon yang lebih besar dibandingkan yang hidup di laut.
Klasifikasi Pelecypoda didasarkan pada bagian tubuh tertentu, yaitu
insang, susunan gigi dan otot penutup kelopaknya. Bentuk gigi
yang sederhana telah dijumpai pada zaman Ordovisium & terjadi
evolusi gigi hingga menjadi dua susun
27. Anatomi Pelecypoda
• Tubuhnya tersusun dari dua cangkang, yaitu
cangkang kanan dan kiri yang dipertautkan oleh
sistem otot
• Di bagian dalam dari cangkang yang kosong, dijumpai
dua lekukan yang menandai tempat pertautan otot,
disebut adductor scar.
• Kedua adductor scar dihubungkan oleh suatu garis,
disebut pallial line.
• Pada sisi belakang cangkang pallial line membentuk
lekukan, disebut pallial sinus.
28. Anatomi Pelecypoda
• Beberapa golongan Pelecypoda mempunyai
gigi pertautan
• Pada permukaan cangkang sering terdapat
garis tumbuh yang konsentris
• Bagian ujung cangkang agak membesar
disebut umbo
• Ujung dari umbo disebut paruh (beak)
29.
30. Cara Hidup
• Hampir semua golongan Pelecyoda hidup di
air laut
• Kebanyakan hidup di dasar laut (benthonic),
bergerak lambat (vagile), tetapi ada yang
tertambat (sessile). Beberapa merupakan
perenang yang baik (pelagic neanic), misal
Pecten.
32. Kegunaan Fosil Pelecypoda
• Pelecypoda mulai muncul sejak Cambrian, tetapi
baru melimpah pada kurun Mesozoik. Jenis yamg
berdinding tebal banyak dijumpai ada Jaman Jura
dan Kapur. Pecten merupakan peciri Kurun Kenozoik.
• Keberadaan fosil Pelecypoda dengan cangkang
berukuran besar dan dinding tebal, mencirikan
lingkungan laut dangkal jenuh karbonat. Sementara
fosil Pelecypoda yang berdinding tipis / translucent,
berukuran kecil mencirikan lingkungan laut dalam.
44. • Chepalos= kepala
• Podos = kaki
• Chepalopoda = kaki terletak di kepala
• Dikelompokkan menjadi subkelas Nautiloidea,
Ammonoidea, Coleoidea
45. • Anatomi
- Cangkang berjumlah satu buah, terputar planispiral.
- Rongga tubuh terbagi menjadi kamar-kamar oleh septa yang
menyilang rongga tersebut.
- Bagian lunak organisme terletak pada kamar terakhir.
- Mempunyai batang kecil memanjang ke arah dalam
menembus septa, disebut siphuncle yang berfungsi sebagai
penyalur gas ke kamar-kamar yang tidak ditempati, agar bisa
tetap mengambang.
- Garis potong antara septa dengan dinding luar disebut sutur
46. • Klasifikasi
- Pada umumnya klasifikasi Cephalopoda (yang
berangka luar), didasarkan atas tipe suturnya.
1. Golongan Nautiloidea
Mempunyai sutur bertipe nautiloid, yang
bergelombang sederhana.
Mempunyai siphuncle yang terletak di tengah.
Melimpah pada awal Paleozoik dan setelah itu
menurun drastis. Pada masa kini spesies yang masih
bertahan adalah Nautilus.
48. 2. Golongan Ammonoidea
Mempunyai sutur yang lebih kompleks
(Goniatitic, Ceratitic, Ammonitic)
Siphuncle lebih kecil dan terletak pada bagian
ventral.
Ammonoid yang hidup pada Paleozoik
mempunyai sutur Goniatitic, sedang yang
hidup pada di jaman Trias mempunyai sutur
Ceratitic. Sebagian lagi yang hidup pada jaman
Jura dan Kapur mempunyai sutur ammonitic
yang kompleks.
51. • Disamping kedua kelas tersebut, dijumpai juga
anggota kelas Cephalopoda yang mempunyai
cangkang dalam. Golongan ini dimasukkan ke
dalam ordo Belemnoidea (Subkelas
Coleoidea). Cangkangnya berbentuk cerutu.
Contohnya adalah Belemnit, yang merupakan
fosil indeks yang penting untuk jaman Jura
dan Kapur.
52.
53. • Belemnite memiliki rangka dalam yang disebut
rostrum, tersusun dari serat kalsit, concentric
layers.