SlideShare a Scribd company logo
1 of 44
MODUL 3 KETERAMPILAN MENULIS
PARAGRAF
Kelompok 6
Natalia
Siprianus Atuhurint
Neneng Febri Rosya
Wahyu Setiadi
POKOK PEMBAHASAN
01
02 05
03
Pengertian
paragraf
Fungsi
paragraf
Ciri-ciri paragraf
Syarat-syarat
paragraf
04
Unsur-unsur
paragraf
06
Jenis-jenis
paragraf
Pengertian
Paragraf
01
Pengertian paragraf
Dalam KBBI paragraf adalah bagian bab dalam
suatu karangan yang biasanya mengandung satu ide
pokkok dan penulisannya dimulai dengan garis
baru.
Menurut Dr Djago Tarigan, paragraf adalah
seperangkat kalimat tersusun logis sistematis
yang merupakan satu kesatuan ekspresi pikiran
yang relevan dan mendukung pikiran pokok yang
tersirat dalam keseluruhan karangan.
—Pengertian paragraf
“Paragraf adalah kesatuan
kalimat yang mengandung
gagasan yang tersusun secara
sistematis untuk
menyampaikan makna kalimat”
Fungsi
Paragraf
02
Fungsi Paragraf
 Penampung dari sebagian kecil jalan pikiran atau
ide pokok keseluruhan karangan.
 Memudahkan pemahaman jalan pikiran atau ide pokok
pengarang. Alat penyampai (potongan-potongan
pikiran).
 Penanda pikiran baru mulai berlangsung.
 Mengarahkan pembaca dalam mengikuti alur pikiran
pengarang serta memahaminya.
 Memudahkan dalam memahami jalan pikiran
pengarang.
Ciri-ciri
Paragraf
03
Ciri-ciri Paragraf
1. Kalimat pertama dalam sebuah paragraf
ditandai dengan adanya bagian menjorok ke
dalam (kanan)
2. Di dalam Paragraf terdapat kalimat topik atau
kalimat utama yang memuat pokok pikiran atau
gagasan utama di dalamnya
3. Setiap paragraf menggunakan sebuah kalimat
topik atau kalimat utama dan selebihnya
merupakan kalimat penjelas yang berfungsi
menjelaskan, menguraikan, atau menerangkan
gagasan utama yang ada dalam kalimat utama.
Unsur-
unsur
Paragraf
04
Unsur-unsur Paragraf
Menurut Wiyanto (2011),
terdapat empat unsur
paragraf yaitu kalimat
transisi, kalimat topik,
kalimat pengembang, dan
kalimat penegas. Dalam
setiap paragraf terdapat
kalimat tersebut namun
tidak harus secara
lengkap hadir dalam satu
paragraf.
1. Topik / gagasan utama
Unsur ini adalah fokus atau jantung dari
sebuah paragraf. Topik atau gagasan
utama adalah ide utama yang ingin
disampaikan penulis kepada
pembaca. Intinya, gagasan
utama “layaknya jiwa” yang menghidupkan
sebuah paragraf agar menarik di mata
pembaca!
2. Kalimat utama
Unsur pembangun paragraf yang kedua adalah
kalimat utama. Kalimat utama adalah kalimat
yang berisi gagasan utama. Kalimat
utama biasanya diletakkan di awal atau akhir
paragraf. Kalimat utama bersifat umum dan
akan dikembangkan oleh kalimat-kalimat
pendukung lainnya.
Contoh kalimat utama:
“Gunung Merapi adalah salah satu gunung api
teraktif di Indonesia.”
3. Kalimat penjelas
Kalimat penjelas/kalimat pendukung adalah kalimat
yang berfungsi untuk mengembangkan dan memperkuat
gagasan yang disampaikan pada kalimat utama.
Kalimat penjelas bisa berupa data pelengkap,
seperti opini, fakta, atau data yang valid.
Contoh kalimat penjelas:
“Gunung Merapi terletak di wilayah Magelang, Jawa
Timur. Karena termasuk gunung api yang aktif, maka
sewaktu-waktu gunung ini bisa meletus. Letusan
Gunung Merapi yang paling hebat tercatat pada tahun
2010 yang memakan sekitar 330 korban jiwa.”
4. Konjungsi atau Transisi
Konjungsi atau transisi adalah kata sambung atau
kata penghubung.
Konjungsi dalam bahasa Indonesia ada dua jenis,
yaitu : konjungsi intrakalimat dan konjungsi
antarkalimat.
Konjungsi intrakalimat adalah kata sambung yang
berfungsi menghubungkan kata dengan kata, frasa
dengan frasa, serta klausa dengan klausa dalam satu
kalimat. Misalnya, “dan”, “sehingga”, “agar”,
“sebelum”, dan lain-lain.
Contohnya: Kami menyiapkan jaket dan kaus kaki
sebelum pergi ke Malang.
Jenis-jenis Transisi dan contohnya
Syarat-syarat
Paragraf
05
Syarat-syarat paragraf yang baik
Kesatuan
Kepaduan
Kelengkapan
Kesatuan (Kohesi)
Kesatuan paragraf adalah ketika
setiap paragraf hanya mengandung satu
gagasan utama yang diwujudkan dalam
kalimat utama. Jika dalam sebuah
paragraf terdapat lebih dari satu
gagasan utama, maka pembahasan dalam
gagasan utama pada paragraf tidaklah
berfokus pada apa yang ingin
disampaikan.
Kepaduan (Koherensi)
Kepaduan paragraf adalah kumpulan
kalimat yang saling berhubungan satu
sama lain secara padu, tidak berdiri
sendiri dan terlepas satu sama lain.
Agar sebuah paragraf baik dan padu
harus terdapat sarana pengait kalimat
yaitu penggantian (kata ganti),
pengulangan (penekanan kata kunci)
dan penghubung antar kalimat
(transisi).
.
Nama Hubungan Bentuk Hubungan
Pertentangan Akan tetapi, namun, bagaimanapun, walaupun demikian, sebaliknya,
meskipun begitu, lain halnya.
Tempat Berdekatan dengan itu, tak jauh dari sana, di bawah ...., persis di depan .... , di
seberang sana, di sepanjang ....
Akibat/hasil Karena itu, akibatnya, oleh sebab itu, dengan demikian, jadi
Pertambahan Berikutnya, demikian juga, kemudian, selain itu, lalu, lagi pula, selanjutnya,
tambahan lagi
Tujuan Agar, supaya, untuk, guna, untuk maksud itu
Waktu Baru-baru ini, beberapa saat kemudian, mulai, sebelum, segera, sesudah,
sejak
Singkatan Singkatnya, ringkasnya, akhirnya, sebagai simpulan, pendek kata
Perbandingan Dalam hal yang sama, lain halnya, sebaliknya, lebih baik dari itu, berbeda
dengan itu
Kelengkapan
.
Kelengkapan sebuah paragraf
diwujudkan dengan terpenuhinya
semua unsur pembentuk
paragraf, yaitu : Gagasan
utama, kalimat utama, dan
kalimat penjelas
Jenis-jenis
Paragraf
06
POSISI PARAGRAF DALAM KARANGAN
Paragraf Pengantar/pembuka berfungsi mengantarkan
pembaca pada pokok persoalan yang akan
dikemukakan.Selain sebagai pengantar kepada masalah
yang hendak dibicarakan, paragraf pengantar juga
berfungsi untuk menjelaskan tujuan yang hendak dicapai.
Paragraf pengembang adalah paragraf yang
menyampaikan pokok pikiran penulis. Sebab, masalah
yang akan diuraikan lebih lanjut oleh penulis terdapat
dalam paragraf pengembang.
Paragraf penutup berisi simpulan dari apa yang telah
dibicarakan atau diuraikan sebelumnya. Sebagai penutup,
paragraf ini dimaksudkan untuk dapat mengakhiri sebuah
karangan, juga dapat berisi penegasan kembali mengenai
hal-hal yang telah dibicarakan di muka.
POSISI KALIMAT TOPIK
👉 Paragraf Deduktif Kalimat topik dalam
paragraf deduktif terletak di awal paragraf
yang kemudian diikuti oleh beberapa
kalimat penjelas. Kalimat topik paragraf
deduktif bersifat umum yang kemudian
dijelaskan secara rinci dalam kalimat-
kalimat penjelas yang bersifat khusus.
👉 Paragraf Induktif Kalimat topik paragraf
induktif terletak di akhir paragraf yang
sebelumnya dipenuhi kalimat-kalimat penjelas.
Sebaliknya, dari jenis paragraf deduktif,
paragraf induktif dimulai dari kalimat-kalimat
penjelas yang bersifat khusus kemudian
disimpulkan atau ditegaskan dalam kalimat
topik pada akhir paragraf.
POSISI KALIMAT TOPIK
👉 Paragraf Deduktif-Induktif / Paragraf Campuran Kalimat topik
paragraf deduktif-induktif terletak _di awal dan di akhir paragraf_.
Kalimat topik yang berada di awal paragraf diulang atau ditegaskan
kembali, dapat berupa simpulan atau kalimat penegas, pada kalimat
topik yang berada di akhir paragraf.
👉 Paragraf Penuh Kalimat Topik Seluruh kalimat yang membangun
paragraf sama pentingnya sehingga tidak satupun kalimat yang khusus
menjadi kalimat topik. Paragraf tersebut dibangun oleh beberapa
kalimat yang semuanya merupakan kalimat topik.
Teknik Pemaparan
Pengembangan Paragraf
👉 Paragraf Argumentatif berusaha
untuk mempengaruhi sikap dan
pendapat orang lain agar mereka itu
percaya dan akhirnya bertindak
sesuai dengan apa yang diinginkan
oleh penulis atau pembicara.
👉 Paragraf Deskriptif bertalian dengan
usaha para penulis untuk memberikan
perincian-perincian secara detail dari
objek yang ditulisnya. Paragraf ini
bertujuan menggambarkan bentuk, rupa,
sifat, atau corak objek pengamatan.
👉 Paragraf Naratif berusaha
mengisahkan suatu kejadian
atau peristiwa sehingga
pembaca dapat mengikuti
peristiwa yang diceritakan
secara kronologis (berurutan
sesuai waktu kejadian)
👉 Paragraf Ekspositoris berusaha
menerangkan atau menguraikan suatu pokok
pikiran, yang dapat memperluas pandangan dan
pengetahuan seseorang yang membaca uraian
tersebut. Paragraf ini bertujuan memberikan
informasi, penjelasan, keterangan, ataupun
pemahaman tentang suatu objek atau hal.
👉 Paragraf Persuasif berusaha
menyakinkan seseorang agar
melakukan sesuatu yang
dikehendaki pembicara pada waktu
sekarang atau pada waktu yang
akan datang. Sifat dari paragraf ini
membujuk, merayu, menghimbau,
dan mengajak pembaca agar
tergiur, tertarik, dan menuruti apa
yang menjadi kemauan penulis.
PENGEMBANGAN
PARAGRAF
🌹 Paragraf Perbandingan adalah paragraf yang kalimat
topiknya berisi perbandingan dua hal atau lebih.
Perbandingan dapat dilakukan berdasarkan pada hal yang
abstrak dan konkret, persamaan yang ada, perbedaan
yang ada, atau kemiripan yang ada pada dua hal atau
lebih yang dibandingkan.
🌹 Paragraf Pertanyaan berisi paragraf yang kalimat
topiknya dijelaskan lebih lanjut dengan kalimat tanya.
Dalam mengembangkan paragraf pertanyaan tidak
hanya satu kalimat tanya, tetapi dapat lebih dengan
beberapa kalimat tanya sebagai penjelas yang diikuti
dengan jawaban atau argumentasi atas pertanyaan
tersebut.
🌹 Paragraf Sebab-Akibat berisi keterangan suatu
kejadian atau peristiwa yang menimbulkan suatu
akibat dari kejadian tertentu, misalnya bencana,
kecelakaan, tidak lulus ujian, atau bahkan dapat
mengukir prestasi dari hasil kerja kerasnya.
🌹 Paragraf Contoh adalah paragraf yang
menjelaskan sesuatu secara luas dengan mengutip
atau menunjukkan dengan contoh-contoh nyata.
Kalimat topik atau kalimat-kalimat penjelasnya tidak
selalu menggunakan kata contoh, tetapi dapat juga
menggunakan kata misalnya, seperti , dan antara
lain .
🌹 Paragraf Perulangan adalah
paragraf yang kalimat topiknya dapat
dikembangkan dengan pengulangan
kata, pengulangan kelompok kata, atau
bagian-bagian kalimat yang dianggap
penting.
🌹 Paragraf Definisi atau Batasan
adalah paragraf yang berusaha
menerangkan pengertian, kriteria, dan
konsep dari sesuatu hal, seperti istilah,
benda, dan masalah tertentu.
🌹 Paragraf Klasifikasi adalah
paragraf yang berisi
pengelompokan hal-hal yang
mempunyai persamaan atau
perbedaan. Paragraf ini
menampilkan pengelompokkan
sesuai dengan pengalaman
manusia berdasarkan kelas
atau subkelasnya.
🌹 Paragraf Proses
adalah paragraf yang
menguraikan suatu
proses, suatu urutan
tindakan atau perbuatan
untuk menciptakan atau
menghasilkan sesuatu.
CREDITS: This presentation template was created
by Slidesgo, and includes icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik
Terima Kasih

More Related Content

Similar to MODUL 3 - PARAGRAF (KET. MENULIS) (1).pptx

Similar to MODUL 3 - PARAGRAF (KET. MENULIS) (1).pptx (20)

Makalah paragram yuli susastra stit bb edit
Makalah paragram yuli susastra stit bb editMakalah paragram yuli susastra stit bb edit
Makalah paragram yuli susastra stit bb edit
 
Alinea
AlineaAlinea
Alinea
 
Makalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa IndonesiaMakalah Bahasa Indonesia
Makalah Bahasa Indonesia
 
Rangkuman menulis karya ilmiah2
Rangkuman menulis karya ilmiah2Rangkuman menulis karya ilmiah2
Rangkuman menulis karya ilmiah2
 
Pengembangan Paragraf yang Koheren
Pengembangan Paragraf yang KoherenPengembangan Paragraf yang Koheren
Pengembangan Paragraf yang Koheren
 
bahasa indonesia pragraf
bahasa indonesia pragrafbahasa indonesia pragraf
bahasa indonesia pragraf
 
Tugas bahasa indonesia pragraf
Tugas bahasa indonesia pragrafTugas bahasa indonesia pragraf
Tugas bahasa indonesia pragraf
 
Tugas kelompok 6 paragraf
Tugas kelompok 6 paragrafTugas kelompok 6 paragraf
Tugas kelompok 6 paragraf
 
Makalah individu
Makalah individuMakalah individu
Makalah individu
 
Bahasa indonesia (Paragraf)
Bahasa indonesia (Paragraf)Bahasa indonesia (Paragraf)
Bahasa indonesia (Paragraf)
 
Paragraf dan wacana
Paragraf dan wacanaParagraf dan wacana
Paragraf dan wacana
 
Paragraf makalah
Paragraf makalahParagraf makalah
Paragraf makalah
 
7. paragraf dan pengembangannya
7. paragraf dan pengembangannya7. paragraf dan pengembangannya
7. paragraf dan pengembangannya
 
Paragraf - Satria Dipa Nusantara - SMP Kristen Elkana Pasuruan
Paragraf - Satria Dipa Nusantara - SMP Kristen Elkana PasuruanParagraf - Satria Dipa Nusantara - SMP Kristen Elkana Pasuruan
Paragraf - Satria Dipa Nusantara - SMP Kristen Elkana Pasuruan
 
Ejaan, pilihan kata, kalimat dan paragraf..
Ejaan, pilihan kata, kalimat dan paragraf..Ejaan, pilihan kata, kalimat dan paragraf..
Ejaan, pilihan kata, kalimat dan paragraf..
 
paragraf
paragrafparagraf
paragraf
 
Alinea bahasa Indonesia OLEH YESICA SITORUS
Alinea bahasa Indonesia OLEH YESICA SITORUSAlinea bahasa Indonesia OLEH YESICA SITORUS
Alinea bahasa Indonesia OLEH YESICA SITORUS
 
paragraf
paragrafparagraf
paragraf
 
PARAGRAF
PARAGRAFPARAGRAF
PARAGRAF
 
PPT MODUL 5.pptx
PPT MODUL 5.pptxPPT MODUL 5.pptx
PPT MODUL 5.pptx
 

Recently uploaded

Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 

MODUL 3 - PARAGRAF (KET. MENULIS) (1).pptx

  • 1. MODUL 3 KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF Kelompok 6 Natalia Siprianus Atuhurint Neneng Febri Rosya Wahyu Setiadi
  • 2. POKOK PEMBAHASAN 01 02 05 03 Pengertian paragraf Fungsi paragraf Ciri-ciri paragraf Syarat-syarat paragraf 04 Unsur-unsur paragraf 06 Jenis-jenis paragraf
  • 4. Pengertian paragraf Dalam KBBI paragraf adalah bagian bab dalam suatu karangan yang biasanya mengandung satu ide pokkok dan penulisannya dimulai dengan garis baru. Menurut Dr Djago Tarigan, paragraf adalah seperangkat kalimat tersusun logis sistematis yang merupakan satu kesatuan ekspresi pikiran yang relevan dan mendukung pikiran pokok yang tersirat dalam keseluruhan karangan.
  • 5. —Pengertian paragraf “Paragraf adalah kesatuan kalimat yang mengandung gagasan yang tersusun secara sistematis untuk menyampaikan makna kalimat”
  • 7. Fungsi Paragraf  Penampung dari sebagian kecil jalan pikiran atau ide pokok keseluruhan karangan.  Memudahkan pemahaman jalan pikiran atau ide pokok pengarang. Alat penyampai (potongan-potongan pikiran).  Penanda pikiran baru mulai berlangsung.  Mengarahkan pembaca dalam mengikuti alur pikiran pengarang serta memahaminya.  Memudahkan dalam memahami jalan pikiran pengarang.
  • 9. Ciri-ciri Paragraf 1. Kalimat pertama dalam sebuah paragraf ditandai dengan adanya bagian menjorok ke dalam (kanan) 2. Di dalam Paragraf terdapat kalimat topik atau kalimat utama yang memuat pokok pikiran atau gagasan utama di dalamnya 3. Setiap paragraf menggunakan sebuah kalimat topik atau kalimat utama dan selebihnya merupakan kalimat penjelas yang berfungsi menjelaskan, menguraikan, atau menerangkan gagasan utama yang ada dalam kalimat utama.
  • 11. Unsur-unsur Paragraf Menurut Wiyanto (2011), terdapat empat unsur paragraf yaitu kalimat transisi, kalimat topik, kalimat pengembang, dan kalimat penegas. Dalam setiap paragraf terdapat kalimat tersebut namun tidak harus secara lengkap hadir dalam satu paragraf.
  • 12. 1. Topik / gagasan utama Unsur ini adalah fokus atau jantung dari sebuah paragraf. Topik atau gagasan utama adalah ide utama yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca. Intinya, gagasan utama “layaknya jiwa” yang menghidupkan sebuah paragraf agar menarik di mata pembaca!
  • 13. 2. Kalimat utama Unsur pembangun paragraf yang kedua adalah kalimat utama. Kalimat utama adalah kalimat yang berisi gagasan utama. Kalimat utama biasanya diletakkan di awal atau akhir paragraf. Kalimat utama bersifat umum dan akan dikembangkan oleh kalimat-kalimat pendukung lainnya. Contoh kalimat utama: “Gunung Merapi adalah salah satu gunung api teraktif di Indonesia.”
  • 14. 3. Kalimat penjelas Kalimat penjelas/kalimat pendukung adalah kalimat yang berfungsi untuk mengembangkan dan memperkuat gagasan yang disampaikan pada kalimat utama. Kalimat penjelas bisa berupa data pelengkap, seperti opini, fakta, atau data yang valid. Contoh kalimat penjelas: “Gunung Merapi terletak di wilayah Magelang, Jawa Timur. Karena termasuk gunung api yang aktif, maka sewaktu-waktu gunung ini bisa meletus. Letusan Gunung Merapi yang paling hebat tercatat pada tahun 2010 yang memakan sekitar 330 korban jiwa.”
  • 15. 4. Konjungsi atau Transisi Konjungsi atau transisi adalah kata sambung atau kata penghubung. Konjungsi dalam bahasa Indonesia ada dua jenis, yaitu : konjungsi intrakalimat dan konjungsi antarkalimat. Konjungsi intrakalimat adalah kata sambung yang berfungsi menghubungkan kata dengan kata, frasa dengan frasa, serta klausa dengan klausa dalam satu kalimat. Misalnya, “dan”, “sehingga”, “agar”, “sebelum”, dan lain-lain. Contohnya: Kami menyiapkan jaket dan kaus kaki sebelum pergi ke Malang.
  • 18. Syarat-syarat paragraf yang baik Kesatuan Kepaduan Kelengkapan
  • 19. Kesatuan (Kohesi) Kesatuan paragraf adalah ketika setiap paragraf hanya mengandung satu gagasan utama yang diwujudkan dalam kalimat utama. Jika dalam sebuah paragraf terdapat lebih dari satu gagasan utama, maka pembahasan dalam gagasan utama pada paragraf tidaklah berfokus pada apa yang ingin disampaikan.
  • 20. Kepaduan (Koherensi) Kepaduan paragraf adalah kumpulan kalimat yang saling berhubungan satu sama lain secara padu, tidak berdiri sendiri dan terlepas satu sama lain. Agar sebuah paragraf baik dan padu harus terdapat sarana pengait kalimat yaitu penggantian (kata ganti), pengulangan (penekanan kata kunci) dan penghubung antar kalimat (transisi). .
  • 21. Nama Hubungan Bentuk Hubungan Pertentangan Akan tetapi, namun, bagaimanapun, walaupun demikian, sebaliknya, meskipun begitu, lain halnya. Tempat Berdekatan dengan itu, tak jauh dari sana, di bawah ...., persis di depan .... , di seberang sana, di sepanjang .... Akibat/hasil Karena itu, akibatnya, oleh sebab itu, dengan demikian, jadi Pertambahan Berikutnya, demikian juga, kemudian, selain itu, lalu, lagi pula, selanjutnya, tambahan lagi Tujuan Agar, supaya, untuk, guna, untuk maksud itu Waktu Baru-baru ini, beberapa saat kemudian, mulai, sebelum, segera, sesudah, sejak Singkatan Singkatnya, ringkasnya, akhirnya, sebagai simpulan, pendek kata Perbandingan Dalam hal yang sama, lain halnya, sebaliknya, lebih baik dari itu, berbeda dengan itu
  • 22. Kelengkapan . Kelengkapan sebuah paragraf diwujudkan dengan terpenuhinya semua unsur pembentuk paragraf, yaitu : Gagasan utama, kalimat utama, dan kalimat penjelas
  • 24.
  • 25. POSISI PARAGRAF DALAM KARANGAN Paragraf Pengantar/pembuka berfungsi mengantarkan pembaca pada pokok persoalan yang akan dikemukakan.Selain sebagai pengantar kepada masalah yang hendak dibicarakan, paragraf pengantar juga berfungsi untuk menjelaskan tujuan yang hendak dicapai. Paragraf pengembang adalah paragraf yang menyampaikan pokok pikiran penulis. Sebab, masalah yang akan diuraikan lebih lanjut oleh penulis terdapat dalam paragraf pengembang. Paragraf penutup berisi simpulan dari apa yang telah dibicarakan atau diuraikan sebelumnya. Sebagai penutup, paragraf ini dimaksudkan untuk dapat mengakhiri sebuah karangan, juga dapat berisi penegasan kembali mengenai hal-hal yang telah dibicarakan di muka.
  • 26. POSISI KALIMAT TOPIK 👉 Paragraf Deduktif Kalimat topik dalam paragraf deduktif terletak di awal paragraf yang kemudian diikuti oleh beberapa kalimat penjelas. Kalimat topik paragraf deduktif bersifat umum yang kemudian dijelaskan secara rinci dalam kalimat- kalimat penjelas yang bersifat khusus. 👉 Paragraf Induktif Kalimat topik paragraf induktif terletak di akhir paragraf yang sebelumnya dipenuhi kalimat-kalimat penjelas. Sebaliknya, dari jenis paragraf deduktif, paragraf induktif dimulai dari kalimat-kalimat penjelas yang bersifat khusus kemudian disimpulkan atau ditegaskan dalam kalimat topik pada akhir paragraf.
  • 27. POSISI KALIMAT TOPIK 👉 Paragraf Deduktif-Induktif / Paragraf Campuran Kalimat topik paragraf deduktif-induktif terletak _di awal dan di akhir paragraf_. Kalimat topik yang berada di awal paragraf diulang atau ditegaskan kembali, dapat berupa simpulan atau kalimat penegas, pada kalimat topik yang berada di akhir paragraf. 👉 Paragraf Penuh Kalimat Topik Seluruh kalimat yang membangun paragraf sama pentingnya sehingga tidak satupun kalimat yang khusus menjadi kalimat topik. Paragraf tersebut dibangun oleh beberapa kalimat yang semuanya merupakan kalimat topik.
  • 29. 👉 Paragraf Argumentatif berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara.
  • 30.
  • 31. 👉 Paragraf Deskriptif bertalian dengan usaha para penulis untuk memberikan perincian-perincian secara detail dari objek yang ditulisnya. Paragraf ini bertujuan menggambarkan bentuk, rupa, sifat, atau corak objek pengamatan.
  • 32.
  • 33. 👉 Paragraf Naratif berusaha mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa sehingga pembaca dapat mengikuti peristiwa yang diceritakan secara kronologis (berurutan sesuai waktu kejadian)
  • 34.
  • 35. 👉 Paragraf Ekspositoris berusaha menerangkan atau menguraikan suatu pokok pikiran, yang dapat memperluas pandangan dan pengetahuan seseorang yang membaca uraian tersebut. Paragraf ini bertujuan memberikan informasi, penjelasan, keterangan, ataupun pemahaman tentang suatu objek atau hal.
  • 36.
  • 37. 👉 Paragraf Persuasif berusaha menyakinkan seseorang agar melakukan sesuatu yang dikehendaki pembicara pada waktu sekarang atau pada waktu yang akan datang. Sifat dari paragraf ini membujuk, merayu, menghimbau, dan mengajak pembaca agar tergiur, tertarik, dan menuruti apa yang menjadi kemauan penulis.
  • 38.
  • 40. 🌹 Paragraf Perbandingan adalah paragraf yang kalimat topiknya berisi perbandingan dua hal atau lebih. Perbandingan dapat dilakukan berdasarkan pada hal yang abstrak dan konkret, persamaan yang ada, perbedaan yang ada, atau kemiripan yang ada pada dua hal atau lebih yang dibandingkan. 🌹 Paragraf Pertanyaan berisi paragraf yang kalimat topiknya dijelaskan lebih lanjut dengan kalimat tanya. Dalam mengembangkan paragraf pertanyaan tidak hanya satu kalimat tanya, tetapi dapat lebih dengan beberapa kalimat tanya sebagai penjelas yang diikuti dengan jawaban atau argumentasi atas pertanyaan tersebut.
  • 41. 🌹 Paragraf Sebab-Akibat berisi keterangan suatu kejadian atau peristiwa yang menimbulkan suatu akibat dari kejadian tertentu, misalnya bencana, kecelakaan, tidak lulus ujian, atau bahkan dapat mengukir prestasi dari hasil kerja kerasnya. 🌹 Paragraf Contoh adalah paragraf yang menjelaskan sesuatu secara luas dengan mengutip atau menunjukkan dengan contoh-contoh nyata. Kalimat topik atau kalimat-kalimat penjelasnya tidak selalu menggunakan kata contoh, tetapi dapat juga menggunakan kata misalnya, seperti , dan antara lain .
  • 42. 🌹 Paragraf Perulangan adalah paragraf yang kalimat topiknya dapat dikembangkan dengan pengulangan kata, pengulangan kelompok kata, atau bagian-bagian kalimat yang dianggap penting. 🌹 Paragraf Definisi atau Batasan adalah paragraf yang berusaha menerangkan pengertian, kriteria, dan konsep dari sesuatu hal, seperti istilah, benda, dan masalah tertentu.
  • 43. 🌹 Paragraf Klasifikasi adalah paragraf yang berisi pengelompokan hal-hal yang mempunyai persamaan atau perbedaan. Paragraf ini menampilkan pengelompokkan sesuai dengan pengalaman manusia berdasarkan kelas atau subkelasnya. 🌹 Paragraf Proses adalah paragraf yang menguraikan suatu proses, suatu urutan tindakan atau perbuatan untuk menciptakan atau menghasilkan sesuatu.
  • 44. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik Terima Kasih