SlideShare a Scribd company logo
Perekonomian Indonesia
MODAL ASING dan UTANG LUAR
NEGERI
Rizqy Naharusshoimin
11141022
5X.MANAJEMEN
Jum’at R.3.2.1
HUTANG LUAR NEGERI
“Penanaman Modal Asing adalah kegiatan
menanam modal untuk melakukan usaha di
wilayah Republik Indonesia yang dilakukan oleh
penanam modal asing, baik menggunakan
modal asing sepenuhnya maupun yang
berpatungan dengan penanam modal dalam
negeri .”
Pengertian modal asing dalam
Undang-undang ini ialah:
• a. alat pembayaran luar negeri yang tidak merupakan
bagian dari kekayaann devisa Indonesia, yang dengan
persetujuan Pemerintah digunakan untuk pembiayaan
perusahaan diIndonesia.
• b. alat-alat untuk perusahaan, termasuk penemuan-
penemuan baru milik orang asing dan bahan-bahan,yang
dimasukkan dari luar ke dalam wilayah Indonesia, selama
alat-alat tersebut tidak dibiayai dari kekayaan devisa
Indonesia.
• c. bagian dari hasil perusahaan yang berdasarkan
Undang-undang ini diperkenankan ditransfer,
tetapi dipergunakan untuk membiayai perusahaan di
Indonesia.
PERANAN MODAL ASING
• a. Sumber dana eksternal (modal asing) dapat
dimanfaatkan oleh negara sedang berkembang sebagai
dasar untuk mempercepat investasi dan pertumbuhan
ekonomi.
• b. Pertumbuhan ekonomi yang meningkat perlu diikuti
dengan perpindahan struktur produksi dan perdagangan.
• c. Modal asing dapat berperan penting dalam
memobilisasi dana maupun transformasi struktural.
• d. Kebutuhan akan modal asing menjadi menurun segera
setelah perubahan struktural benar-benar terjadi meskipun
modal asing di masa selanjutnya lebih produktif.
berbagai aspek untuk mendukung
modal asing
• a. Ekonomi dan social.
• b. Sosiologis dan budaya.
• c. Kebutuhan-kebutuhan dasae dan
pembangunan.
• d. Praktis dan operasional dan kebutuhan
kedepan.
• e. Moral dan etika bisnis yang berlaku dalam
konsep kelayakan dan kepatutan dalam
kehidupan manusia dan kemanusiaan yang
beradab.
KENDALA MODAL ASING
dikembangkan oleh Raymond Vermon ini
menyatakan bahwa setiap teknologi atau produk
berevolusi melalui tiga fase : Pertama fase
permulaan atau inovasi, kedua fase
perkembangan proses dan ketiga fase
standardisasi. Dalam setiap fase tersebut
sebagai tipe perekonomian negara memiliki
keuntungan komparatif (Comparative
advantage).
Aliran modal ke negara-negara
berkembang masih dipengaruhi
faktor-faktor sebagai berikut :
• a. Tingkat perkembangan ekonomi Negara
penerima modal.
• b. Stabilitas politik yang memadai.
• c. Tersedianya sarana dan prasarana yang
diperlukan investor.
• d. Aliran modal cenderung mengalir ke
Negara-negara dengan tingkat pendapatan per
kapita yang tinggi.
MODAL ASING di ERA OTONOMI
DAERAH
Sejak pelaksanaan otonomi daerah, pemerintah
pusat mengeluarkan keppres khusus mengenai
penanaman modal karena banyaknya kendala
yang dihadapi oleh para investor yang ingin
membuka usaha di daerah, khususnya yang
berkaitan dengan proses pemgurusan izin usaha
PENYELESAIAN SENGKETA MODAL
ASING
Undang-undang penanaman modal juga
mengatur mengenai penyelesaian sengketa
penanaman modal. Aturan tersebut terdapat
dalam bab XV pasal 32
DAMPAK MODAL ASING
Manfaat kegiatan Penanaman Modal Asing adalah :
• a. Masuknya modal baru untuk pembangunan
• b. Menambah devisa negara
• c. Berdirinya perusahaan-perusahaan baru sehingga adanya
pemasukan bagi negara berupa pajak penghasilan
• d. Penyerapan tenaga kerja
• e. Berpengalaman di bidang teknologi
• f. Manajemen yang baik
• g. Berpengalaman dalam perdagangan internasional (ekspor-
impor)
• h. Menciptakan permintaan produk dalam negeri sebagai bahan
baku
• i. Permintaan terhadap Fluktuasi bunga bank dan valas
• j. Memberikan perlindungan politik dan keamanan wilayah
Kerugian dari kegiatan penanaman modal asing adalah :
• a. Perusahaan asing yang dikelola oleh pihak asing, maka kebijakan
manajemennya sesuai dengan operasional perusahaan asing
• b. Manajemen keuangan perusahaan asing bersifat tertutup, sehingga
perusahaan tidak dapat diketahui sehat atau tidak
• c. SDA yang dikelola asing dengan hak dan kewajiban sebagaimana diatur
undang-undang, sering menimbulkan dampak lingkungan dan sosial dimana
perusahaan baru tersebut akan didirikan
• d. Bagi hasil (Product Sharing) tidak sebanding dengan kerusakan yang timbul dan
harus ditanggung oleh pemerintah atau masyarakat itu sendiri.
• e. Perusahaan asing mencari keuntungan yang sebesar-besarnya dan
keuntungannya dibawa ke negaranya
• f. Diskriminasi pendapatan antara pegawai asing dan pegawai lokal
• g. Manajemen produksi sulit untuk diawasi terutama dalam perkembangannya
• h. Perusahaan asing akan menguasai pasar lokal, sehingga dikhawatirkan produk
dalam negeri tidak mampu bersaing dengan produk asing dan kehilangan pasar
lokal
• i. Banyaknya perusahaan asing melakukan merger, akuisisi terhadap perusahaan
lokal bahkan isunya saham BUMN telah dijual ke perusahaan asing sehingga dapat
menimbulkan monopoli harga
HUTANG LUAR NEGERI
hutang luar negeri adalah sumber pembiayaan
negara yang berasal dari negara asing,
badan/lembaga keuangan internasional atau
dari pasar uang internasional yang berbentuk
devisa, barang, dan atau jasa termasuk
penjaminan yang mengakibatkan pembayaran di
masa yang akan datang yang harus dibayar
kembali sesuai kesepakatan bersama.
PERLUNYA PINJAMAN LUAR NEGERI
Pinjaman luar negeri juga memiliki kelebihan
jika dibandingkan dengan sumber pembiayaan
lainnya. Pembiayaan dengan penerbitan Surat
Utang Negara (SUN) secara berlebihan akan
banyak menyerap uang dari sektor swasta yang
dapat menimbulkan perkembangan sektor
swasta terhambat.
KLASIFIKASI PINJAMAN LUAR NEGERI
Secara umum, pendanaan luar negeri berasal
dari sumber-sumber sebagai berikut: (1)
bilateral (pemerintah negara lain) berupa hibah,
pinjaman lunak dan pinjaman campuran; (2)
lembaga multilateral/internasional berupa hibah
dan pinjaman, dan; (3) perbankan atau lembaga
keuangan internasional berupa fasilitas kredit
ekspor dan pinjaman komersial.
PERENCANAAN PINJAMAN LUAR
NEGERI
Untuk Fasilitas Kredit Ekspor proses
perencanaannya diawali dengan pengajuan
proposal ke Bappenas. Jika disetujui akan masuk
ke Blue Book. Selanjutnya
Departemen/Lembaga/BUMN mengajukan alokasi
kredit ekspor kepada Menko Perekonomian,
tembusannya disampaikan kepada Menkeu dan
Kepala Bappenas. Lalu diterbitkan Alokasi Kredit
Ekspor. Selanjutnya diadakan pelelangan dan
penandatanganan kontrak dengan rekanan. Setelah
itu diadakan negosiasi dengan lender untuk
mendapatkan Credit Agreement.
PELAKSANAAN PINJAMAN LUAR
NEGERI
Pelaksanaan ini diawali dengan penganggaran
pinjaman luar negeri. Tahap selanjutnya adalah
pelelangan. Mengenai prosedur pelelangan ini
sesuai ketentuan dalam Loan Agreement. Tahap
selanjutnya adalah penarikan pinjaman setelah
dipenuhi berbagai kondisi. Kondisi-kondisi
tersebut adalah Naskah Perjanjian
Pinjaman/Hibah Luar Negeri sudah
ditandatangani kedua belah pihak dan
dinyatakan efektif.
PEMBAYARAN PINJAMAN LUAR
NEGERI
Pembayaran ini meliputi pembayaran pokok
pinjaman, bunga, dan biaya lainnya seperti Biaya
komitmen (Commitment Fee/Charge), Biaya
Manajemen, dan biaya fee.
DAMPAK HUTANG LUAR NEGERI
a. Dampak positif
Dalam jangka pendek, utang luar negeri sangat
membantu pemerintah Indonesia dalam upaya menutup
defisit anggaran pendapatan dan belanja negara, yang
diakibatkan oleh pembiayaan pengeluaran rutin dan
pengeluaran pembangunan yang cukup besar. Dengan
adanya utang luar negeri membantu pembangunan
negara Indonesia, dengan menggunakan tambahan dana
dari negara lain. Laju pertumbuhan ekonomi dapat dipacu
sesuai dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya.
b. Dampak Negatif
Dalam jangka panjang utang luar negeri dapat
menimbulkan berbagai macam persoalan
ekonomi negara Indonesia, salah satunya dapat
menyebabkan nilai tukar rupiah jatuh(Inflasi).
Utang luar negeri dapat memberatkan posisi
APBN RI, karena utang luar negeri tersebut
harus dibayarkan beserta dengan bunganya.
Negara akan dicap sebagai negara miskin dan
tukang utang, karena tidak mampu untuk
mengatasi perekonomian negara sendiri, (hingga
membutuhkan campur tangan dari pihak lain).
MANFAAT HUTANG LUAR NEGERI
• a. Membantu dan mempermudah negara
untuk melakukan kegiatan ekonomi.
• b. Sebagai penurunan biaya bunga APBN
• c. Sebagai sumber investasi swasta
• d. Sebagai pembiayaan Foreign Direct
Investment (FDI) dan kedalaman pasar modal
• e. Berguna untuk menunjang
pembangunan nasional yang dimiliki oleh
suatu negara
PENYEBAB HUTANG LUAR NEGERI
a. Defisit Transaksi Berjalan (TB)
b. Meningkatnya kebutuhan investasi
c. Meningkatnya Inflasi
d. Struktur perekonomian tidak efisien
DAFTAR NEGARA PEMBERI KREDITUR
DATA HUTANG LUAR NEGERI
3 KOMPONEN PEMERINTAH SEBAGAI
PEMINJAM
• a. Biaya di muka (front and fee)
• b. Biaya bunga (interest) yang harus
disesuaikan dengan London Interest Bond and
Obligation Rate (LIBOR)
• c. Biaya komitmen (commitment fee)
yang harus dibayarkan jika pemerintah
terlambat (sesuai jadwal yang disepakati)
melakukan pencairan pinjaman
SOLUSI HUTANG LUAR NEGERI
a. Meningkatkan daya beli masyarakat,
b. meningkatkan pajak secara progresif terhadap
barang mewah dan impor.
c. Konsep pembangunan yang berkesinambungan,
d. menggalakan kebanggaan akan produksi dalam
negeri,
e. mengembangkan sumber daya manusia
berkualitas
f. perbaikan rencana anggaran negara yang salah
dalam pembiayaan pembangunan negara.
DAFTAR PUSTAKA
http://sitiimunawaroh.blogspot.co.
id/2015/04/hutang-luar-negeri-
modal-asing-dan.html
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Foreign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforward
Foreign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforwardForeign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforward
Foreign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforward
Aman Sindhwani
 
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR  NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR  NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...Trisno Harefa
 
makalah Permasalahan utang luar negeri indonesia
makalah Permasalahan utang luar negeri indonesiamakalah Permasalahan utang luar negeri indonesia
makalah Permasalahan utang luar negeri indonesia
Irvan Berutu
 
Sumber sumber penerimaan daerah
Sumber sumber penerimaan daerahSumber sumber penerimaan daerah
Sumber sumber penerimaan daerah
Mutoharoh Mut
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Lutfiyah Siti
 
Brain drain
Brain drainBrain drain
Brain drain
Darshit
 
Tugas 12 ppt neraca pembayaran
Tugas 12 ppt neraca pembayaranTugas 12 ppt neraca pembayaran
Tugas 12 ppt neraca pembayaran
siti aisah
 
Utang pemerintah dan kesinambungan fiskal
Utang pemerintah dan kesinambungan fiskalUtang pemerintah dan kesinambungan fiskal
Utang pemerintah dan kesinambungan fiskalMulyadi Yusuf
 
External debt in India & other emerging economies
External debt in India & other emerging economiesExternal debt in India & other emerging economies
External debt in India & other emerging economies
Taru Bakshi
 
Project on Benefits of Foreign Capital
Project on Benefits of Foreign Capital Project on Benefits of Foreign Capital
Project on Benefits of Foreign Capital
Ashish1004
 
World bank & imf
World bank & imfWorld bank & imf
World bank & imf
Syeda Tariq
 
Liberalisation, Privitisation and Globalisation
Liberalisation, Privitisation and GlobalisationLiberalisation, Privitisation and Globalisation
Liberalisation, Privitisation and Globalisation
Gopakumar V S
 
Foreign Exchange Rate
Foreign Exchange RateForeign Exchange Rate
Foreign Exchange Rate
Hemant Jain
 
Other measures of income
Other measures of incomeOther measures of income
Other measures of incomesajal777
 
Kependudukan dan ketenagakerjaan di indonesia
Kependudukan dan ketenagakerjaan di indonesiaKependudukan dan ketenagakerjaan di indonesia
Kependudukan dan ketenagakerjaan di indonesia
Anissatul Mukhoiriyah
 
GLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMY
GLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMYGLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMY
GLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMY
Kaustubh Barve
 
EKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMI
EKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMIEKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMI
EKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMI
maghfiraputeri
 
Pendapatan nasional
Pendapatan nasional Pendapatan nasional
Pendapatan nasional
Ita Pitriyanti
 

What's hot (20)

Foreign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforward
Foreign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforwardForeign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforward
Foreign capital inflow in india- analysis , impact , measure , wayforward
 
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR  NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR  NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UTANG LUAR NEGERI INDONESIA TAHUN 2000-2012 ...
 
makalah Permasalahan utang luar negeri indonesia
makalah Permasalahan utang luar negeri indonesiamakalah Permasalahan utang luar negeri indonesia
makalah Permasalahan utang luar negeri indonesia
 
Sumber sumber penerimaan daerah
Sumber sumber penerimaan daerahSumber sumber penerimaan daerah
Sumber sumber penerimaan daerah
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
 
Rupee vs dollar
Rupee vs dollarRupee vs dollar
Rupee vs dollar
 
Brain drain
Brain drainBrain drain
Brain drain
 
Tugas 12 ppt neraca pembayaran
Tugas 12 ppt neraca pembayaranTugas 12 ppt neraca pembayaran
Tugas 12 ppt neraca pembayaran
 
Utang pemerintah dan kesinambungan fiskal
Utang pemerintah dan kesinambungan fiskalUtang pemerintah dan kesinambungan fiskal
Utang pemerintah dan kesinambungan fiskal
 
Arus modal dan bisnis internasional
Arus modal dan bisnis internasionalArus modal dan bisnis internasional
Arus modal dan bisnis internasional
 
External debt in India & other emerging economies
External debt in India & other emerging economiesExternal debt in India & other emerging economies
External debt in India & other emerging economies
 
Project on Benefits of Foreign Capital
Project on Benefits of Foreign Capital Project on Benefits of Foreign Capital
Project on Benefits of Foreign Capital
 
World bank & imf
World bank & imfWorld bank & imf
World bank & imf
 
Liberalisation, Privitisation and Globalisation
Liberalisation, Privitisation and GlobalisationLiberalisation, Privitisation and Globalisation
Liberalisation, Privitisation and Globalisation
 
Foreign Exchange Rate
Foreign Exchange RateForeign Exchange Rate
Foreign Exchange Rate
 
Other measures of income
Other measures of incomeOther measures of income
Other measures of income
 
Kependudukan dan ketenagakerjaan di indonesia
Kependudukan dan ketenagakerjaan di indonesiaKependudukan dan ketenagakerjaan di indonesia
Kependudukan dan ketenagakerjaan di indonesia
 
GLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMY
GLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMYGLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMY
GLOBAL FINANCIAL CRISIS & IMPACT ON INDIAN ECONOMY
 
EKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMI
EKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMIEKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMI
EKONOMI KELAS 11 - PEMBANGUNAN EKONOMI
 
Pendapatan nasional
Pendapatan nasional Pendapatan nasional
Pendapatan nasional
 

Viewers also liked

Esteban Rojas Pena Resume. (2)
Esteban Rojas Pena Resume. (2)Esteban Rojas Pena Resume. (2)
Esteban Rojas Pena Resume. (2)Esteban Rojas Pena
 
CAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt Molnár
CAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt MolnárCAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt Molnár
CAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt Molnár
unidebvmt
 
2017 Benefits Bulletin / Must Read!
2017 Benefits Bulletin / Must Read!2017 Benefits Bulletin / Must Read!
2017 Benefits Bulletin / Must Read!
Dan Thompson
 
Turkmen we Korey milli esikleri
Turkmen we Korey milli esikleriTurkmen we Korey milli esikleri
Turkmen we Korey milli esikleriVepa Achylov
 
Ubuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handout
Ubuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handoutUbuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handout
Ubuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handoutKeith Kinambuga Ndenga
 
Continental draft shon class j
Continental draft shon class jContinental draft shon class j
Continental draft shon class j
Shakhzod_Shon
 
Celebrity Endorsements
Celebrity EndorsementsCelebrity Endorsements
Celebrity Endorsements
LeetzBeatz98
 
2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei
2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei
2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie meiMonique Speelman
 
Untitled Presentation
Untitled PresentationUntitled Presentation
Untitled Presentationaghash123
 
Mahikel peñuela ensayo
Mahikel peñuela ensayoMahikel peñuela ensayo
Mahikel peñuela ensayo
Mahikel Peñuela
 

Viewers also liked (20)

Esteban Rojas Pena Resume. (2)
Esteban Rojas Pena Resume. (2)Esteban Rojas Pena Resume. (2)
Esteban Rojas Pena Resume. (2)
 
CAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt Molnár
CAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt MolnárCAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt Molnár
CAD és CAE Technikák II. Előadás II. - Timothy István Erdei & Zsolt Molnár
 
PPT G-QST
PPT G-QSTPPT G-QST
PPT G-QST
 
cvmyra
cvmyracvmyra
cvmyra
 
Unofficial Transcript
Unofficial TranscriptUnofficial Transcript
Unofficial Transcript
 
2017 Benefits Bulletin / Must Read!
2017 Benefits Bulletin / Must Read!2017 Benefits Bulletin / Must Read!
2017 Benefits Bulletin / Must Read!
 
Slideshow
SlideshowSlideshow
Slideshow
 
Wmo-krant-Drechtsteden
Wmo-krant-DrechtstedenWmo-krant-Drechtsteden
Wmo-krant-Drechtsteden
 
ABID WAQAS
ABID WAQASABID WAQAS
ABID WAQAS
 
stedin jaarverslag 2007
stedin jaarverslag 2007stedin jaarverslag 2007
stedin jaarverslag 2007
 
Know Us Before You Hire Us
Know Us Before You Hire UsKnow Us Before You Hire Us
Know Us Before You Hire Us
 
Turkmen we Korey milli esikleri
Turkmen we Korey milli esikleriTurkmen we Korey milli esikleri
Turkmen we Korey milli esikleri
 
Ubuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handout
Ubuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handoutUbuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handout
Ubuni_Screenwriting Workshop_Writing for Episodic TV_students handout
 
satyabhama resume
satyabhama resumesatyabhama resume
satyabhama resume
 
Continental draft shon class j
Continental draft shon class jContinental draft shon class j
Continental draft shon class j
 
Celebrity Endorsements
Celebrity EndorsementsCelebrity Endorsements
Celebrity Endorsements
 
2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei
2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei
2014 05 26 Factsheet Wmo 2015-2018 versie mei
 
Untitled Presentation
Untitled PresentationUntitled Presentation
Untitled Presentation
 
Mahikel peñuela ensayo
Mahikel peñuela ensayoMahikel peñuela ensayo
Mahikel peñuela ensayo
 
Adhd
AdhdAdhd
Adhd
 

Similar to Modal Asing dan Hutang Luar Negeri

Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
mona munawaroh
 
13. modal asing dan modal luar negeri
13. modal asing dan modal luar negeri13. modal asing dan modal luar negeri
13. modal asing dan modal luar negeri
Andi Sutandi
 
M13. modal asing & utang ln
M13. modal asing & utang lnM13. modal asing & utang ln
M13. modal asing & utang ln
erlina na
 
(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
Bakhrul Ulum
 
13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri
muhammad muhaimin
 
Mariam modal asing dan utang negeri copy
Mariam modal asing dan utang negeri   copyMariam modal asing dan utang negeri   copy
Mariam modal asing dan utang negeri copy
mariam Iam
 
Charisma 11140935 modal asing dan hutang luar negerii
Charisma 11140935 modal asing dan hutang luar negeriiCharisma 11140935 modal asing dan hutang luar negerii
Charisma 11140935 modal asing dan hutang luar negerii
Charisma Al-ma'arij
 
13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx
13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx
13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx
emi halimi
 
Modal asing dan piutang ln
Modal asing dan piutang lnModal asing dan piutang ln
Modal asing dan piutang ln
padlah1984
 
Ena mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeri
Ena mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeriEna mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeri
Ena mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeri
Ena Mudiawati
 
Modal asing luar negri.....
Modal asing luar negri.....Modal asing luar negri.....
Modal asing luar negri.....
rosita puspa
 
Modal asing luar negri
Modal asing luar negriModal asing luar negri
Modal asing luar negri
abdul ajid
 
Modal asing
Modal asingModal asing
Modal asing
Ahmad Muhyi
 
13 modal asing luar negri
13 modal asing luar negri13 modal asing luar negri
13 modal asing luar negri
Dede Ridwan Nurul Falah
 
13. modal asing dan utang luar negeri
13. modal asing dan utang luar   negeri13. modal asing dan utang luar   negeri
13. modal asing dan utang luar negeri
Findi Rifa'i
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
EnengNs
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
Lutfiyah Siti
 
15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri
firman sahari
 
15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri
firman sahari
 
Tugas 13 .modal asing dan utang luar negri
Tugas 13 .modal asing dan utang luar negriTugas 13 .modal asing dan utang luar negri
Tugas 13 .modal asing dan utang luar negri
siti aisah
 

Similar to Modal Asing dan Hutang Luar Negeri (20)

Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
 
13. modal asing dan modal luar negeri
13. modal asing dan modal luar negeri13. modal asing dan modal luar negeri
13. modal asing dan modal luar negeri
 
M13. modal asing & utang ln
M13. modal asing & utang lnM13. modal asing & utang ln
M13. modal asing & utang ln
 
(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
(13) MODAL ASING DAN UTANG LUAR NEGERI
 
13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri13 modal asing dan hutang luar negeri
13 modal asing dan hutang luar negeri
 
Mariam modal asing dan utang negeri copy
Mariam modal asing dan utang negeri   copyMariam modal asing dan utang negeri   copy
Mariam modal asing dan utang negeri copy
 
Charisma 11140935 modal asing dan hutang luar negerii
Charisma 11140935 modal asing dan hutang luar negeriiCharisma 11140935 modal asing dan hutang luar negerii
Charisma 11140935 modal asing dan hutang luar negerii
 
13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx
13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx
13 pengaruh modal asing dan hutang luar negeri.pptx
 
Modal asing dan piutang ln
Modal asing dan piutang lnModal asing dan piutang ln
Modal asing dan piutang ln
 
Ena mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeri
Ena mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeriEna mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeri
Ena mudiawati (11140596) 15 modal asing & utang luar negeri
 
Modal asing luar negri.....
Modal asing luar negri.....Modal asing luar negri.....
Modal asing luar negri.....
 
Modal asing luar negri
Modal asing luar negriModal asing luar negri
Modal asing luar negri
 
Modal asing
Modal asingModal asing
Modal asing
 
13 modal asing luar negri
13 modal asing luar negri13 modal asing luar negri
13 modal asing luar negri
 
13. modal asing dan utang luar negeri
13. modal asing dan utang luar   negeri13. modal asing dan utang luar   negeri
13. modal asing dan utang luar negeri
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
 
Modal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeriModal asing dan utang luar negeri
Modal asing dan utang luar negeri
 
15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri
 
15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri15 modal asing dan utang luar negeri
15 modal asing dan utang luar negeri
 
Tugas 13 .modal asing dan utang luar negri
Tugas 13 .modal asing dan utang luar negriTugas 13 .modal asing dan utang luar negri
Tugas 13 .modal asing dan utang luar negri
 

More from Rizqy Naharusshoimin

Neraca Pembayaran
Neraca PembayaranNeraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
Rizqy Naharusshoimin
 
Usaha Kecil Menengah (UKM)
Usaha Kecil Menengah (UKM)Usaha Kecil Menengah (UKM)
Usaha Kecil Menengah (UKM)
Rizqy Naharusshoimin
 
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor IndustriIndustrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Rizqy Naharusshoimin
 
Peranan Sektor Pertanian
Peranan Sektor PertanianPeranan Sektor Pertanian
Peranan Sektor Pertanian
Rizqy Naharusshoimin
 
Pembangunan Ekonomi Daerah
Pembangunan Ekonomi DaerahPembangunan Ekonomi Daerah
Pembangunan Ekonomi Daerah
Rizqy Naharusshoimin
 
Kemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan
Kemiskinan dan Kesenjangan PendapatanKemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan
Kemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan
Rizqy Naharusshoimin
 
Perubahan Struktur Ekonomi
Perubahan Struktur EkonomiPerubahan Struktur Ekonomi
Perubahan Struktur Ekonomi
Rizqy Naharusshoimin
 
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi IndonesiaPertumbuhan Ekonomi Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Rizqy Naharusshoimin
 
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi IndonesiaSistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi Indonesia
Rizqy Naharusshoimin
 
Sejarah Perekonomian Indonesia
Sejarah Perekonomian IndonesiaSejarah Perekonomian Indonesia
Sejarah Perekonomian Indonesia
Rizqy Naharusshoimin
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Rizqy Naharusshoimin
 

More from Rizqy Naharusshoimin (11)

Neraca Pembayaran
Neraca PembayaranNeraca Pembayaran
Neraca Pembayaran
 
Usaha Kecil Menengah (UKM)
Usaha Kecil Menengah (UKM)Usaha Kecil Menengah (UKM)
Usaha Kecil Menengah (UKM)
 
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor IndustriIndustrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
Industrialisasi dan Perkembangan Sektor Industri
 
Peranan Sektor Pertanian
Peranan Sektor PertanianPeranan Sektor Pertanian
Peranan Sektor Pertanian
 
Pembangunan Ekonomi Daerah
Pembangunan Ekonomi DaerahPembangunan Ekonomi Daerah
Pembangunan Ekonomi Daerah
 
Kemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan
Kemiskinan dan Kesenjangan PendapatanKemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan
Kemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan
 
Perubahan Struktur Ekonomi
Perubahan Struktur EkonomiPerubahan Struktur Ekonomi
Perubahan Struktur Ekonomi
 
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi IndonesiaPertumbuhan Ekonomi Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
 
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi IndonesiaSistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi Indonesia
 
Sejarah Perekonomian Indonesia
Sejarah Perekonomian IndonesiaSejarah Perekonomian Indonesia
Sejarah Perekonomian Indonesia
 
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian IndonesiaGambaran Umum Perekonomian Indonesia
Gambaran Umum Perekonomian Indonesia
 

Recently uploaded

RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 

Recently uploaded (20)

RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 

Modal Asing dan Hutang Luar Negeri

  • 1. Perekonomian Indonesia MODAL ASING dan UTANG LUAR NEGERI Rizqy Naharusshoimin 11141022 5X.MANAJEMEN Jum’at R.3.2.1
  • 2. HUTANG LUAR NEGERI “Penanaman Modal Asing adalah kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di wilayah Republik Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal asing, baik menggunakan modal asing sepenuhnya maupun yang berpatungan dengan penanam modal dalam negeri .”
  • 3. Pengertian modal asing dalam Undang-undang ini ialah: • a. alat pembayaran luar negeri yang tidak merupakan bagian dari kekayaann devisa Indonesia, yang dengan persetujuan Pemerintah digunakan untuk pembiayaan perusahaan diIndonesia. • b. alat-alat untuk perusahaan, termasuk penemuan- penemuan baru milik orang asing dan bahan-bahan,yang dimasukkan dari luar ke dalam wilayah Indonesia, selama alat-alat tersebut tidak dibiayai dari kekayaan devisa Indonesia. • c. bagian dari hasil perusahaan yang berdasarkan Undang-undang ini diperkenankan ditransfer, tetapi dipergunakan untuk membiayai perusahaan di Indonesia.
  • 4. PERANAN MODAL ASING • a. Sumber dana eksternal (modal asing) dapat dimanfaatkan oleh negara sedang berkembang sebagai dasar untuk mempercepat investasi dan pertumbuhan ekonomi. • b. Pertumbuhan ekonomi yang meningkat perlu diikuti dengan perpindahan struktur produksi dan perdagangan. • c. Modal asing dapat berperan penting dalam memobilisasi dana maupun transformasi struktural. • d. Kebutuhan akan modal asing menjadi menurun segera setelah perubahan struktural benar-benar terjadi meskipun modal asing di masa selanjutnya lebih produktif.
  • 5. berbagai aspek untuk mendukung modal asing • a. Ekonomi dan social. • b. Sosiologis dan budaya. • c. Kebutuhan-kebutuhan dasae dan pembangunan. • d. Praktis dan operasional dan kebutuhan kedepan. • e. Moral dan etika bisnis yang berlaku dalam konsep kelayakan dan kepatutan dalam kehidupan manusia dan kemanusiaan yang beradab.
  • 6. KENDALA MODAL ASING dikembangkan oleh Raymond Vermon ini menyatakan bahwa setiap teknologi atau produk berevolusi melalui tiga fase : Pertama fase permulaan atau inovasi, kedua fase perkembangan proses dan ketiga fase standardisasi. Dalam setiap fase tersebut sebagai tipe perekonomian negara memiliki keuntungan komparatif (Comparative advantage).
  • 7. Aliran modal ke negara-negara berkembang masih dipengaruhi faktor-faktor sebagai berikut : • a. Tingkat perkembangan ekonomi Negara penerima modal. • b. Stabilitas politik yang memadai. • c. Tersedianya sarana dan prasarana yang diperlukan investor. • d. Aliran modal cenderung mengalir ke Negara-negara dengan tingkat pendapatan per kapita yang tinggi.
  • 8. MODAL ASING di ERA OTONOMI DAERAH Sejak pelaksanaan otonomi daerah, pemerintah pusat mengeluarkan keppres khusus mengenai penanaman modal karena banyaknya kendala yang dihadapi oleh para investor yang ingin membuka usaha di daerah, khususnya yang berkaitan dengan proses pemgurusan izin usaha
  • 9. PENYELESAIAN SENGKETA MODAL ASING Undang-undang penanaman modal juga mengatur mengenai penyelesaian sengketa penanaman modal. Aturan tersebut terdapat dalam bab XV pasal 32
  • 10. DAMPAK MODAL ASING Manfaat kegiatan Penanaman Modal Asing adalah : • a. Masuknya modal baru untuk pembangunan • b. Menambah devisa negara • c. Berdirinya perusahaan-perusahaan baru sehingga adanya pemasukan bagi negara berupa pajak penghasilan • d. Penyerapan tenaga kerja • e. Berpengalaman di bidang teknologi • f. Manajemen yang baik • g. Berpengalaman dalam perdagangan internasional (ekspor- impor) • h. Menciptakan permintaan produk dalam negeri sebagai bahan baku • i. Permintaan terhadap Fluktuasi bunga bank dan valas • j. Memberikan perlindungan politik dan keamanan wilayah
  • 11. Kerugian dari kegiatan penanaman modal asing adalah : • a. Perusahaan asing yang dikelola oleh pihak asing, maka kebijakan manajemennya sesuai dengan operasional perusahaan asing • b. Manajemen keuangan perusahaan asing bersifat tertutup, sehingga perusahaan tidak dapat diketahui sehat atau tidak • c. SDA yang dikelola asing dengan hak dan kewajiban sebagaimana diatur undang-undang, sering menimbulkan dampak lingkungan dan sosial dimana perusahaan baru tersebut akan didirikan • d. Bagi hasil (Product Sharing) tidak sebanding dengan kerusakan yang timbul dan harus ditanggung oleh pemerintah atau masyarakat itu sendiri. • e. Perusahaan asing mencari keuntungan yang sebesar-besarnya dan keuntungannya dibawa ke negaranya • f. Diskriminasi pendapatan antara pegawai asing dan pegawai lokal • g. Manajemen produksi sulit untuk diawasi terutama dalam perkembangannya • h. Perusahaan asing akan menguasai pasar lokal, sehingga dikhawatirkan produk dalam negeri tidak mampu bersaing dengan produk asing dan kehilangan pasar lokal • i. Banyaknya perusahaan asing melakukan merger, akuisisi terhadap perusahaan lokal bahkan isunya saham BUMN telah dijual ke perusahaan asing sehingga dapat menimbulkan monopoli harga
  • 12. HUTANG LUAR NEGERI hutang luar negeri adalah sumber pembiayaan negara yang berasal dari negara asing, badan/lembaga keuangan internasional atau dari pasar uang internasional yang berbentuk devisa, barang, dan atau jasa termasuk penjaminan yang mengakibatkan pembayaran di masa yang akan datang yang harus dibayar kembali sesuai kesepakatan bersama.
  • 13. PERLUNYA PINJAMAN LUAR NEGERI Pinjaman luar negeri juga memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan sumber pembiayaan lainnya. Pembiayaan dengan penerbitan Surat Utang Negara (SUN) secara berlebihan akan banyak menyerap uang dari sektor swasta yang dapat menimbulkan perkembangan sektor swasta terhambat.
  • 14. KLASIFIKASI PINJAMAN LUAR NEGERI Secara umum, pendanaan luar negeri berasal dari sumber-sumber sebagai berikut: (1) bilateral (pemerintah negara lain) berupa hibah, pinjaman lunak dan pinjaman campuran; (2) lembaga multilateral/internasional berupa hibah dan pinjaman, dan; (3) perbankan atau lembaga keuangan internasional berupa fasilitas kredit ekspor dan pinjaman komersial.
  • 15. PERENCANAAN PINJAMAN LUAR NEGERI Untuk Fasilitas Kredit Ekspor proses perencanaannya diawali dengan pengajuan proposal ke Bappenas. Jika disetujui akan masuk ke Blue Book. Selanjutnya Departemen/Lembaga/BUMN mengajukan alokasi kredit ekspor kepada Menko Perekonomian, tembusannya disampaikan kepada Menkeu dan Kepala Bappenas. Lalu diterbitkan Alokasi Kredit Ekspor. Selanjutnya diadakan pelelangan dan penandatanganan kontrak dengan rekanan. Setelah itu diadakan negosiasi dengan lender untuk mendapatkan Credit Agreement.
  • 16. PELAKSANAAN PINJAMAN LUAR NEGERI Pelaksanaan ini diawali dengan penganggaran pinjaman luar negeri. Tahap selanjutnya adalah pelelangan. Mengenai prosedur pelelangan ini sesuai ketentuan dalam Loan Agreement. Tahap selanjutnya adalah penarikan pinjaman setelah dipenuhi berbagai kondisi. Kondisi-kondisi tersebut adalah Naskah Perjanjian Pinjaman/Hibah Luar Negeri sudah ditandatangani kedua belah pihak dan dinyatakan efektif.
  • 17. PEMBAYARAN PINJAMAN LUAR NEGERI Pembayaran ini meliputi pembayaran pokok pinjaman, bunga, dan biaya lainnya seperti Biaya komitmen (Commitment Fee/Charge), Biaya Manajemen, dan biaya fee.
  • 18. DAMPAK HUTANG LUAR NEGERI a. Dampak positif Dalam jangka pendek, utang luar negeri sangat membantu pemerintah Indonesia dalam upaya menutup defisit anggaran pendapatan dan belanja negara, yang diakibatkan oleh pembiayaan pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan yang cukup besar. Dengan adanya utang luar negeri membantu pembangunan negara Indonesia, dengan menggunakan tambahan dana dari negara lain. Laju pertumbuhan ekonomi dapat dipacu sesuai dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya.
  • 19. b. Dampak Negatif Dalam jangka panjang utang luar negeri dapat menimbulkan berbagai macam persoalan ekonomi negara Indonesia, salah satunya dapat menyebabkan nilai tukar rupiah jatuh(Inflasi). Utang luar negeri dapat memberatkan posisi APBN RI, karena utang luar negeri tersebut harus dibayarkan beserta dengan bunganya. Negara akan dicap sebagai negara miskin dan tukang utang, karena tidak mampu untuk mengatasi perekonomian negara sendiri, (hingga membutuhkan campur tangan dari pihak lain).
  • 20. MANFAAT HUTANG LUAR NEGERI • a. Membantu dan mempermudah negara untuk melakukan kegiatan ekonomi. • b. Sebagai penurunan biaya bunga APBN • c. Sebagai sumber investasi swasta • d. Sebagai pembiayaan Foreign Direct Investment (FDI) dan kedalaman pasar modal • e. Berguna untuk menunjang pembangunan nasional yang dimiliki oleh suatu negara
  • 21. PENYEBAB HUTANG LUAR NEGERI a. Defisit Transaksi Berjalan (TB) b. Meningkatnya kebutuhan investasi c. Meningkatnya Inflasi d. Struktur perekonomian tidak efisien
  • 24. 3 KOMPONEN PEMERINTAH SEBAGAI PEMINJAM • a. Biaya di muka (front and fee) • b. Biaya bunga (interest) yang harus disesuaikan dengan London Interest Bond and Obligation Rate (LIBOR) • c. Biaya komitmen (commitment fee) yang harus dibayarkan jika pemerintah terlambat (sesuai jadwal yang disepakati) melakukan pencairan pinjaman
  • 25. SOLUSI HUTANG LUAR NEGERI a. Meningkatkan daya beli masyarakat, b. meningkatkan pajak secara progresif terhadap barang mewah dan impor. c. Konsep pembangunan yang berkesinambungan, d. menggalakan kebanggaan akan produksi dalam negeri, e. mengembangkan sumber daya manusia berkualitas f. perbaikan rencana anggaran negara yang salah dalam pembiayaan pembangunan negara.