SlideShare a Scribd company logo
MND013-PPT-SESI 15
ANALISIS INV BANK DAN
LEMBAGA KEUANGAN
Dr. Yoyo Sudaryo, S.E., M.M., Ak., CA.
DEFINISI DERIVATIF
Dalam dunia keuangan istilah derivatif diartikan sebagai sebuah kontrak
bilateral atau perjanjian penukaran pembayaran yang nilainya diturunkan
atau berasal dari produk yang menjadi "acuan pokok" atau juga disebut
"produk turunan" (underlying product); daripada memperdagangkan atau
menukarkan secara fisik suatu aset, pelaku pasar membuat suatu perjanjian
untuk saling mempertukarkan uang, aset atau suatu nilai disuatu masa yang
akan datang dengan mengacu pada aset yang menjadi acuan pokok.
Devaratif dikatakan produk turunan karena nilainya merupakan jabaran dari
surat berharga lain yang terkait.
Derivatif digunakan oleh manajemen investasi/ manajemen portofolio,
perusahaan dan lembaga keuangan serta investor perorangan untuk
mengelola posisi yang mereka miliki terhadap risiko dari pergerakan harga
saham dan komoditas, suku bunga, nilai tukar valuta asing "tanpa"
memengaruhi posisi fisik produk yang menjadi acuannya (underlying).
Jika ditinjau dari pihak yang berkepentingan, pasar
modal mempunyai fungsi sebagai berikut :
• Bagi Pemerintah Pasat modal merupakan wahana untuk memobilisasi dana
masyarakat dalam negeri maupun luar negeri, meningkatkan peran serta
masyarakat dalam membangun dan meratakan hasil-hasil pembangunan dimana
dana dari masyarakat tersebut selanjutnya akan di alokasikan ke sektor-sektor
yang produktif dan efisien yang akan mempercepat pertumbuhan ekonomi
nasional.
• Bagi Dunia Usaha Merupakan suatu alternatif bagi perusahaan untuk
memperoleh dana segar, memperbaiki struktur modal perusahaan dan
meningkatkan nilai perusahaan.
• Bagi Investor Pasar modal dapat dijasikan salah satualternatif tempat penyaluran
dana selain disimpan pada bank. Sehingga dengan adanya pasar modal para
investor memiliki kesempatan yang semakin banyak untuk memilih yang sesuai
dengan preferensi investor
Bodie, Kane Markus (2005) menggolongkan pasar
modal indonesia sebagai emerging market dengan ciri
sebagai berikut :
• Dominasi Dana Asing. Investor global yang rasional tidak akan menaruh dananya hanya pada satu
pasar saja, apalagi jika proporsi return-nya kecil. Fund manajer bersekala internasional akan
mengalokasikan dana mereka pada emerging market dengan harapan capital gain yang tinggi
walupun resikonya tinggi pula. Dampak dari dominasi investor asing ini ialah indeks pasar selalu
dipengaruhi oleh keluar masuknya dana asing.
• Belum tergolong bursa yang efisien, karena harga saham tidak mencerminkan semua informasi
yang tersedia baik informasi historik pergerakan harga saham (weak-from efficiency), semua
informasi yang tersedia bagi publik (semi strong form efficiency), atau semua informasi yang
tersedia bagi publik maupun informasi orang dalam (strong-form efficiency)
• Moral harazd. Krtidak pedulian moral para pelaku sehingga mendorong mereka melakukan
transaksi-transaksi yang tidak fair, bahkan cenderung melanggar hukum. Misalnya insider trading,
praktek stocky corner, serta pet gulipat laporan keuangan.
Bodie, Kane Markus (2005) menggolongkan pasar
modal indonesia sebagai emerging market dengan ciri
sebagai berikut :
• Mekanisme pengawasan pengelola pasar terkadang dinilai lemah untuk menguasai
berbagai konflik. Hal ini disebabkan oleh lemahnya peraturan, transparasi yang lemah
dan korelasi rendah corporete action dan tranding liquidity.
• Investor retail belum berperan optimal disebabkan oleh rendahnya alokasi dana investasi
yang merupakan sisa konsumsi, tingginya resika maupun penyebaran informasi.
• Isu lebih dominan dibandingkan persuasi otoritas bursa atau otoritas moneter.
Pernyataan pemerintah justru bisa menimbulkan spekulasi baru yang membuat fluktuasi
bertambah tajam.
• Belum adanya kontrol efektif terhadap penggunaan untuk ekspansi namun bagi
perusahaan calon emiten menggunakan untuk deversifikasi yang tidak berencana
dengan baik.
• Kapitalisasi pasar kecil dibandingkan dengan kepitalisasi pasar modal negara asia
tenggara lainya.
Kategori Risiko
• Risiko murni (pure risk) dan risiko spekulatif (speculative risk).
• Risiko statis (static risk) dan risiko dinamis (dynamic risk).
• Risiko keuangan (financial risk) dan risiko non keuangan (non financial
risk).
• Risiko dasar (fundamental risk) dan risiko khusus (particular risk).
• Risiko subyektif (subjective risk) dan risiko obyektif (objective risk).
• Risiko perusahaan.
Pure Risk dan Speculative Risk
• Risiko murni (pure risk) adalah suatu risiko yang jika terjadi menimbulkan
kerugian semata, misalnya kebakaran gedung, kecelakaan kendaraan bermotor
dan banjir, kerusuhan, dan lain-lain. Suatu perusahaan kemungkinan menghadapi
berbagai risiko ini. Misalnya, kekayaan berupa mesin ada kemungkinan
mengalami kerusakan, mulai dari kerusakan kecil sampai besar. Kekayaan berupa
gedung juga ada kemungkinan mengalami kerugian berupa kerusakan atau
kehancuran.
• Sedangkan risiko spekulatif (speculative risk) adalah suatu risiko yang bilamana
terjadi dapat menimbulkan dua kemungkinan yaitu kerugian atau keuntungan.
Misalnya, perusahaan yang menyimpan valuta asing seperti US$, GB£, atau JPY
dapat mengalami keuntungan atau kerugian. Simpanan tersebut menguntungkan
bila nilai tukar mata uang tersebut menguat. Nilai simpanan tersebut meningkat
bila dihitung dalam Rupiah. Sebaliknya, nilai simpanan tersebut menurun bila
dihitung dalam Rupiah pada saat nilai tukar valuta asing tersebut melemah.
Kebanyakan transaksi perusahaan yang melibatkan aspek moneter secara
langsung mengandung risiko spekulatif.
Definisi Dividend Payout Ratio
Rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio) menentukan jumlah
laba dibagi dalam bentuk dividen kas dan laba yang ditahan sebagai
sumber pendanaan. Dividend payout ratio (DPR) adalah dividen kas
tahunan dibagi dengan laba per lembar saham (earning per share).
Rasio ini menunjukkan persentase laba perusahaan yang dibayarkan
kepada pemegang saham biasa perusahaan berupa dividen kas. Apabila
laba perusahaan yang ditahan dalam jumlah besar, berarti laba yang
akan dibayarkan sebagai dividen menjadi lebih kecil. Dengan demikian
aspek penting dari kebijakan dividen adalah menentukan alokasi laba
yang sesuai di antara pembayaran laba sebagai dividen dengan laba
yang ditahan di perusahaan.
MANAJEMEN PORTOFOLIO
Teori portofolio (portfolio theory) menyatakan bahwa risiko dan
pengembalian keduanya harus dipertimbangkan dengan asumsi
tersedia kerangka formal untuk mengukur keduanya dalam
pembentukkan portofolio. Dalam bentuk dasarnya, teori portofolio
dimulai dengan asumsi bahwa tingkat pengembalian atas efek dimasa
depan dapat diestimasi dan kemudian menentukan risiko dengan
variasi distribusi pengembalian. Dengan asumsi tertentu, teori
portofolio menghasilkan hubungan linear antara risiko dan
pengembalian.
Trading
Trading yang berasal dari kata trade adalah suatu aktivitas pertukaran suatu jenis
barang atau jasa dari satu pihak ke pihak yang lain. Aktivitas pertukaran tersebut
muncul karena adanya spesialisasi tenaga kerja. Artinya, karena ketrampilan
seorang individu sudah fokus dalam melakukan produksi suatu barang atau jasa
tertentu secara spesifik. Akibatnya, mereka tidak memiliki cukup waktu dan sumber
daya untuk memenuhi kebutuhan mereka yang lain.
Oleh karena itu, kegiatan Trading mendasari tiap individu untuk menukarkan
barang atau jasa hasil produksi mereka dengan kebutuhan pribadi masing-masing.
Kegiatan trading paling awal dikenal sebagai barter, yaitu bentuk pertukaran paling
sederhana sebelum uang ditemukan. Setelah ditemukannya mata uang, kegiatan
Trading mengalami perubahan. Proses pertukaran menjadi jauh lebih efisien
dengan munculnya pembagian sisi penawaran (jual) dengan sisi permintaan (beli).
Karena peningkatan efisiensi ini, individu memiliki potensi untuk mendapat surplus
(keuntungan) atau profit dari modal awalnya. Jadi Trading merupakan aktivitas jual
beli suatu barang atau jasa antar individu.
Manfaat Trading
Trading dapat dilakukan dirumah
Dengan berkembangnya teknologi saat ini, kegiatan trading baik itu di saham, berjangka, dan forex,
sudah dilakukan secara online. Dengan begitu kita tidak perlu bepergian ke luar rumah untuk
mencari pemasukan, cukup dari dalam rumah saja dengan bermodalkan gadget kita sehari – hari
seperti smartphone, laptop, computer dan tablet.
Adanya fitur auto trading
Dengan adanya fitur auto trading ini maka kegiatan trading akan semakin mudah dilakukan. Karena
fitur ini membantu kita dalam melakukan kegiatan trading berdasarkan perintah otomatis yang
sudah dibuat atau yang kita buat sendiri. Dan juga tidak perlu lagi memantau pergerakan pasar dan
harga yang dapat berubah secara signifikan.
Harga trading yang relatif rendah
Kegiatan trading yang sudah berbasis online tentu sangat menghemat pengeluaran kita para trader
yang ingin mengeluarkan modal untuk trading. Oleh karena itu kita sebagai trader secara penuh
memiliki kontrol atas modal yang telah kita keluarkan dan tidak perlu membayar biaya tambahan
untuk pialang. Biaya yang dikenakan oleh sekuritas juga tidak sebesar dibandingkan bertransaksi
dengan jasa pialang atau broker.
Manfaat Trading
Trading bisa dilakukan kapan saja.
Kegiatan trading bisa dilakukan kapan saja karena pasar forex dan komoditi aktif selam 24
jam 5 hari dari senin sampai jumat sehingga para trader bebas memilih jam berapa yang
diinginkan untuk trading. Jadi kita sedang sibuk dengan kegiatan yang lain, disaat ada
waktu luang kita sebagai trader bisa langsung trading di waktu luang tersebut.
Trading dapat sebagai sumber penghasilan tambahan
Secara tidak langsung kegiatan trading dapat menghasilkan keuntungan bagi para trader
sehingga banyak orang yang kerja kantoran memiliki sampingan sebagai trader untuk
menambah penghasilannya. Trading memang merupakan cara mudah untuk menghasilkan
uang, tetapi jika seorang trader ingin sukses maka dia harus serius dalam mempelajari apa
yang menjadi instrument trading nya. Bila Anda ingin menekuni trading forex, maka Anda
perlu memahami instrumen forex hingga ke bagian dalamnya. Begitu pula dengan saham,
bila Anda ingin menekuni trading saham, Anda juga perlu memahami instrumen saham
hingga ke bagian dalamnya pula.
Reksadana
Dilihat dari katanya reksadana berasal dari kata “reksa‖” yang berarti
“jaga‖” atau “pelihara” dan kata “dana‖” yang berarti kumpulan uang.
Sehingga reksadana dapat diartikan sebagai kumpulan uang yang
dipelihara (bersama untuk suatu kepentingan). Umumnya reksadana
diartikan sebagai wadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari
masyarakat investor untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio
efek oleh manajer investasi (fund manager).
Jenis-Jenis Reksadana
Reksadana berbentuk perseroan (Corporate Type)
Dalam bentuk Reksadana ini, perusahaan penerbit Reksadana menghimpun
dana dengan menjual saham, dan selanjutnya dana dari hasil penjualan
terssebut diinvestasikan pada berbagai jenis efek yang diperdagangkan di
pasar modal maupun pasar uang. Reksadana bentuk perseroan dibedakan
lagi berdasarkan sifatnya menjadi Reksadana perseroan yang tertutup dan
Reksadana perseroan yang terbuka.
Bentuk ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
• Bentuk hukumnya adalah Perseroan Terbatas (PT).
• Pengelolaan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak antara direksi perusahaan
dengan manajer investasi yang ditunjuk.
• Penyimpanan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak antara manajer investasi
dengan bank kustodian.
Jenis-Jenis Reksadana
Reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif (Contractual Type)
Reksadana bentuk ini merupakan kontrak antara manajer investasi dengan
bank kustodian yag mengikat pemegang Unit Pernyertaan (UP),di mana
manajer investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio investasi
kolektif dan bank kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan
kolektif.
Bentuk inilah yang lebih populer dan jumlahnya makin bertambah
dibandingkan dengan reksadana yang berbentuk perseroan. Bentuk ini
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
• Bentuk hukumnya adalah kontrak investasi kolektif
• Pengelolaan reksadana dilakukan oleh manajer investasi berdasarkan kontrak.
• Penyimpanan kekayaan investasi kolektif dilaksanakan oleh bank
kustodian berdasarkan kontrak.
Pengertian Swap
Tukar menukar—atau yang lebih dikenal sebagai swap—dalam dunia
keuangan, merupakan suatu instrumen derivatif, di mana terdapat dua
pihak saling mempertukarkan suatu aliran arus kas dengan aliran arus
kas lainnya. Aliran ini disebut "kaki" dari swap. Nilai swap ini adalah
dihitung berdasarkan suatu nilai absolut atau notional amount yaitu
suatu nilai nominal yang digunakan untuk menghitung pembayaran
terhadap suatu swap dan produk manejemen risiko lainnya dimana
nilai ini bukan suatu nilai yang sesungguhnya (absolut).
•
Selesai
Mnd013 AIBK-materi-sesi 15

More Related Content

What's hot

Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Annisa Paramitha
 
Risk and return
Risk and returnRisk and return
Risk and return
yy rahmat
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Leo Dhunt
 
Pengertian Investasi
Pengertian InvestasiPengertian Investasi
Pengertian Investasi
nurul agustina
 
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Rizky Akbar
 
Manajemen keuangan resume bab 1 7
Manajemen keuangan resume bab 1 7Manajemen keuangan resume bab 1 7
Manajemen keuangan resume bab 1 7
Ayulestari1234
 
Portofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomi
Portofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomiPortofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomi
Portofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomi
Judianto Nugroho
 
Manajemen keuangan (pengantar)
Manajemen keuangan (pengantar)Manajemen keuangan (pengantar)
Manajemen keuangan (pengantar)Lehandra
 
Jawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan iJawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan i
yalifadli98
 
TUGAS MANAJEMEN KEUANGAN
TUGAS MANAJEMEN KEUANGANTUGAS MANAJEMEN KEUANGAN
TUGAS MANAJEMEN KEUANGAN
kecepirit
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
Made Sumiarta
 
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
Ayulestari1234
 
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolioPortofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Judianto Nugroho
 
Suku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian Saham
Suku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian SahamSuku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian Saham
Suku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian Saham
Ninnasi Muttaqiin
 
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolioPortofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Judianto Nugroho
 
Tugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasiTugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasibudisetianto94
 
Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021
Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021
Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021
Aminullah Assagaf
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
Judianto Nugroho
 
Manajemen keuangan bab 23
Manajemen keuangan bab 23Manajemen keuangan bab 23
Manajemen keuangan bab 23Lia Ivvana
 

What's hot (20)

Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
 
Risk and return
Risk and returnRisk and return
Risk and return
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
 
Pengertian Investasi
Pengertian InvestasiPengertian Investasi
Pengertian Investasi
 
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
 
INVESTASI PORTOFOLIO
INVESTASI PORTOFOLIOINVESTASI PORTOFOLIO
INVESTASI PORTOFOLIO
 
Manajemen keuangan resume bab 1 7
Manajemen keuangan resume bab 1 7Manajemen keuangan resume bab 1 7
Manajemen keuangan resume bab 1 7
 
Portofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomi
Portofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomiPortofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomi
Portofolio investasi-bab-13-analisis-ekonomi
 
Manajemen keuangan (pengantar)
Manajemen keuangan (pengantar)Manajemen keuangan (pengantar)
Manajemen keuangan (pengantar)
 
Jawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan iJawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan i
 
TUGAS MANAJEMEN KEUANGAN
TUGAS MANAJEMEN KEUANGANTUGAS MANAJEMEN KEUANGAN
TUGAS MANAJEMEN KEUANGAN
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
 
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolioPortofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
Portofolio investasi-bab-19-evaluasi-kinerja-portofolio
 
Suku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian Saham
Suku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian SahamSuku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian Saham
Suku Bunga, Penilaian Obligasi, dan Penilaian Saham
 
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolioPortofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
Portofolio investasi-bab-4-return-yang-diharapkan-resiko-portofolio
 
Tugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasiTugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasi
 
Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021
Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021
Aminullah assagaf mil5 manj inv lanjutan_ 12 april 2021
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Manajemen keuangan bab 23
Manajemen keuangan bab 23Manajemen keuangan bab 23
Manajemen keuangan bab 23
 

Similar to Mnd013 AIBK-materi-sesi 15

makalah Investasi dan pasar modal
makalah Investasi dan pasar modalmakalah Investasi dan pasar modal
makalah Investasi dan pasar modal
zaenuri123
 
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptxPert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
RevaYuliani2
 
Presentasi saham obligasi reksadana
Presentasi saham obligasi reksadanaPresentasi saham obligasi reksadana
Presentasi saham obligasi reksadanaMarhamah Saleh
 
Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1
Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1
Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1
TitinSantiarini
 
Manajemen Investasi "FOREX"
Manajemen Investasi "FOREX"Manajemen Investasi "FOREX"
Manajemen Investasi "FOREX"
icoonng
 
Manajemen Keuangan I
Manajemen Keuangan I Manajemen Keuangan I
Manajemen Keuangan I
roslinais
 
Bab i pembahasan
Bab i pembahasanBab i pembahasan
Bab i pembahasan
Ismayawati10
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1
Yoyo Sudaryo
 
UTS
UTSUTS
Modul Reksa Dana
Modul Reksa DanaModul Reksa Dana
Modul Reksa Dana
Dani Setiawan
 
MILA RISKA
MILA RISKAMILA RISKA
MILA RISKA
DELLA ADELIA
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
Firman Bachtiar
 
Resume UTS
Resume UTSResume UTS
Resume UTS
DianaLestari0
 
Resume uts
Resume uts Resume uts
Resume uts
Alifah05
 
Resume 1 manajemen keuangan 1
Resume 1 manajemen keuangan 1Resume 1 manajemen keuangan 1
Resume 1 manajemen keuangan 1
mufliah R
 
Resume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuanganResume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuangan
EndangSupandi
 
Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian Indonesia
Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian IndonesiaAnalisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian Indonesia
Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian IndonesiaBEBELLARIZKI
 

Similar to Mnd013 AIBK-materi-sesi 15 (20)

makalah Investasi dan pasar modal
makalah Investasi dan pasar modalmakalah Investasi dan pasar modal
makalah Investasi dan pasar modal
 
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptxPert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
Pert. 1- Pasar Modal Indonesia).pptx
 
Presentasi saham obligasi reksadana
Presentasi saham obligasi reksadanaPresentasi saham obligasi reksadana
Presentasi saham obligasi reksadana
 
Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1
Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1
Titin santiarini manajemen keuangan makalah 1
 
Tugas softskill
Tugas softskillTugas softskill
Tugas softskill
 
Tugas softskill
Tugas softskillTugas softskill
Tugas softskill
 
Tugas softskill
Tugas softskillTugas softskill
Tugas softskill
 
Manajemen Investasi "FOREX"
Manajemen Investasi "FOREX"Manajemen Investasi "FOREX"
Manajemen Investasi "FOREX"
 
Manajemen Keuangan I
Manajemen Keuangan I Manajemen Keuangan I
Manajemen Keuangan I
 
Bab i pembahasan
Bab i pembahasanBab i pembahasan
Bab i pembahasan
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 1
 
UTS
UTSUTS
UTS
 
Modul Reksa Dana
Modul Reksa DanaModul Reksa Dana
Modul Reksa Dana
 
MILA RISKA
MILA RISKAMILA RISKA
MILA RISKA
 
Pasar modal
Pasar modalPasar modal
Pasar modal
 
Resume UTS
Resume UTSResume UTS
Resume UTS
 
Resume uts
Resume uts Resume uts
Resume uts
 
Resume 1 manajemen keuangan 1
Resume 1 manajemen keuangan 1Resume 1 manajemen keuangan 1
Resume 1 manajemen keuangan 1
 
Resume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuanganResume 1 materi manajemen keuangan
Resume 1 materi manajemen keuangan
 
Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian Indonesia
Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian IndonesiaAnalisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian Indonesia
Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio dan Perekonomian Indonesia
 

More from Yoyo Sudaryo

Syllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.docSyllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.doc
Yoyo Sudaryo
 
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.docSyllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Yoyo Sudaryo
 
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docxSyllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Yoyo Sudaryo
 
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.docSyllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Yoyo Sudaryo
 
Syllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docxSyllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docx
Yoyo Sudaryo
 
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdfSyllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Yoyo Sudaryo
 
silabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdfsilabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdf
Yoyo Sudaryo
 
DF.pdf
DF.pdfDF.pdf
DF.pdf
Yoyo Sudaryo
 
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Yoyo Sudaryo
 
Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1
Yoyo Sudaryo
 
Mnd013 aibk-RPS
Mnd013 aibk-RPSMnd013 aibk-RPS
Mnd013 aibk-RPS
Yoyo Sudaryo
 
Factors that affect financial distress
Factors that affect financial distressFactors that affect financial distress
Factors that affect financial distress
Yoyo Sudaryo
 
Perwalian sesi 2
Perwalian sesi 2Perwalian sesi 2
Perwalian sesi 2
Yoyo Sudaryo
 
MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15
Yoyo Sudaryo
 
Kuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paranKuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paran
Yoyo Sudaryo
 
Review Strategik 15
Review Strategik 15 Review Strategik 15
Review Strategik 15
Yoyo Sudaryo
 
An overview of international financial management
An overview of international financial management An overview of international financial management
An overview of international financial management
Yoyo Sudaryo
 
6. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 6 - 2020
6. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 6 - 20206. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 6 - 2020
6. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 6 - 2020
Yoyo Sudaryo
 
6. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 6
6. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 66. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 6
6. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 6
Yoyo Sudaryo
 
5. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 5
5. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 55. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 5
5. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 5
Yoyo Sudaryo
 

More from Yoyo Sudaryo (20)

Syllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.docSyllabus-Financial Planner.doc
Syllabus-Financial Planner.doc
 
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.docSyllabus-Certified Asset Management Professional.doc
Syllabus-Certified Asset Management Professional.doc
 
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docxSyllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
Syllabus Chartered Portfolio Analyst.docx
 
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.docSyllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
Syllabus Certified Strategic Business Analyst.doc
 
Syllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docxSyllabus-Financial Risk Management.docx
Syllabus-Financial Risk Management.docx
 
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdfSyllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
Syllabus CIISA ( Certified Internasional Information System Auditor ).pdf
 
silabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdfsilabi Financial Planner Analist.pdf
silabi Financial Planner Analist.pdf
 
DF.pdf
DF.pdfDF.pdf
DF.pdf
 
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
Kuliah perdana manajemen keuangan (program mm)
 
Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1Manajemen Risiko mm/S1
Manajemen Risiko mm/S1
 
Mnd013 aibk-RPS
Mnd013 aibk-RPSMnd013 aibk-RPS
Mnd013 aibk-RPS
 
Factors that affect financial distress
Factors that affect financial distressFactors that affect financial distress
Factors that affect financial distress
 
Perwalian sesi 2
Perwalian sesi 2Perwalian sesi 2
Perwalian sesi 2
 
MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15MJ STRATEGIK CSR 15
MJ STRATEGIK CSR 15
 
Kuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paranKuliah 1-15 mj strategik paran
Kuliah 1-15 mj strategik paran
 
Review Strategik 15
Review Strategik 15 Review Strategik 15
Review Strategik 15
 
An overview of international financial management
An overview of international financial management An overview of international financial management
An overview of international financial management
 
6. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 6 - 2020
6. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 6 - 20206. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 6 - 2020
6. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 6 - 2020
 
6. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 6
6. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 66. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 6
6. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 6
 
5. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 5
5. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 55. mnc004   modul- mnj. strategi - sesi 5
5. mnc004 modul- mnj. strategi - sesi 5
 

Recently uploaded

BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 

Recently uploaded (17)

BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 

Mnd013 AIBK-materi-sesi 15

  • 1. MND013-PPT-SESI 15 ANALISIS INV BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN Dr. Yoyo Sudaryo, S.E., M.M., Ak., CA.
  • 2. DEFINISI DERIVATIF Dalam dunia keuangan istilah derivatif diartikan sebagai sebuah kontrak bilateral atau perjanjian penukaran pembayaran yang nilainya diturunkan atau berasal dari produk yang menjadi "acuan pokok" atau juga disebut "produk turunan" (underlying product); daripada memperdagangkan atau menukarkan secara fisik suatu aset, pelaku pasar membuat suatu perjanjian untuk saling mempertukarkan uang, aset atau suatu nilai disuatu masa yang akan datang dengan mengacu pada aset yang menjadi acuan pokok. Devaratif dikatakan produk turunan karena nilainya merupakan jabaran dari surat berharga lain yang terkait. Derivatif digunakan oleh manajemen investasi/ manajemen portofolio, perusahaan dan lembaga keuangan serta investor perorangan untuk mengelola posisi yang mereka miliki terhadap risiko dari pergerakan harga saham dan komoditas, suku bunga, nilai tukar valuta asing "tanpa" memengaruhi posisi fisik produk yang menjadi acuannya (underlying).
  • 3. Jika ditinjau dari pihak yang berkepentingan, pasar modal mempunyai fungsi sebagai berikut : • Bagi Pemerintah Pasat modal merupakan wahana untuk memobilisasi dana masyarakat dalam negeri maupun luar negeri, meningkatkan peran serta masyarakat dalam membangun dan meratakan hasil-hasil pembangunan dimana dana dari masyarakat tersebut selanjutnya akan di alokasikan ke sektor-sektor yang produktif dan efisien yang akan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. • Bagi Dunia Usaha Merupakan suatu alternatif bagi perusahaan untuk memperoleh dana segar, memperbaiki struktur modal perusahaan dan meningkatkan nilai perusahaan. • Bagi Investor Pasar modal dapat dijasikan salah satualternatif tempat penyaluran dana selain disimpan pada bank. Sehingga dengan adanya pasar modal para investor memiliki kesempatan yang semakin banyak untuk memilih yang sesuai dengan preferensi investor
  • 4. Bodie, Kane Markus (2005) menggolongkan pasar modal indonesia sebagai emerging market dengan ciri sebagai berikut : • Dominasi Dana Asing. Investor global yang rasional tidak akan menaruh dananya hanya pada satu pasar saja, apalagi jika proporsi return-nya kecil. Fund manajer bersekala internasional akan mengalokasikan dana mereka pada emerging market dengan harapan capital gain yang tinggi walupun resikonya tinggi pula. Dampak dari dominasi investor asing ini ialah indeks pasar selalu dipengaruhi oleh keluar masuknya dana asing. • Belum tergolong bursa yang efisien, karena harga saham tidak mencerminkan semua informasi yang tersedia baik informasi historik pergerakan harga saham (weak-from efficiency), semua informasi yang tersedia bagi publik (semi strong form efficiency), atau semua informasi yang tersedia bagi publik maupun informasi orang dalam (strong-form efficiency) • Moral harazd. Krtidak pedulian moral para pelaku sehingga mendorong mereka melakukan transaksi-transaksi yang tidak fair, bahkan cenderung melanggar hukum. Misalnya insider trading, praktek stocky corner, serta pet gulipat laporan keuangan.
  • 5. Bodie, Kane Markus (2005) menggolongkan pasar modal indonesia sebagai emerging market dengan ciri sebagai berikut : • Mekanisme pengawasan pengelola pasar terkadang dinilai lemah untuk menguasai berbagai konflik. Hal ini disebabkan oleh lemahnya peraturan, transparasi yang lemah dan korelasi rendah corporete action dan tranding liquidity. • Investor retail belum berperan optimal disebabkan oleh rendahnya alokasi dana investasi yang merupakan sisa konsumsi, tingginya resika maupun penyebaran informasi. • Isu lebih dominan dibandingkan persuasi otoritas bursa atau otoritas moneter. Pernyataan pemerintah justru bisa menimbulkan spekulasi baru yang membuat fluktuasi bertambah tajam. • Belum adanya kontrol efektif terhadap penggunaan untuk ekspansi namun bagi perusahaan calon emiten menggunakan untuk deversifikasi yang tidak berencana dengan baik. • Kapitalisasi pasar kecil dibandingkan dengan kepitalisasi pasar modal negara asia tenggara lainya.
  • 6. Kategori Risiko • Risiko murni (pure risk) dan risiko spekulatif (speculative risk). • Risiko statis (static risk) dan risiko dinamis (dynamic risk). • Risiko keuangan (financial risk) dan risiko non keuangan (non financial risk). • Risiko dasar (fundamental risk) dan risiko khusus (particular risk). • Risiko subyektif (subjective risk) dan risiko obyektif (objective risk). • Risiko perusahaan.
  • 7. Pure Risk dan Speculative Risk • Risiko murni (pure risk) adalah suatu risiko yang jika terjadi menimbulkan kerugian semata, misalnya kebakaran gedung, kecelakaan kendaraan bermotor dan banjir, kerusuhan, dan lain-lain. Suatu perusahaan kemungkinan menghadapi berbagai risiko ini. Misalnya, kekayaan berupa mesin ada kemungkinan mengalami kerusakan, mulai dari kerusakan kecil sampai besar. Kekayaan berupa gedung juga ada kemungkinan mengalami kerugian berupa kerusakan atau kehancuran. • Sedangkan risiko spekulatif (speculative risk) adalah suatu risiko yang bilamana terjadi dapat menimbulkan dua kemungkinan yaitu kerugian atau keuntungan. Misalnya, perusahaan yang menyimpan valuta asing seperti US$, GB£, atau JPY dapat mengalami keuntungan atau kerugian. Simpanan tersebut menguntungkan bila nilai tukar mata uang tersebut menguat. Nilai simpanan tersebut meningkat bila dihitung dalam Rupiah. Sebaliknya, nilai simpanan tersebut menurun bila dihitung dalam Rupiah pada saat nilai tukar valuta asing tersebut melemah. Kebanyakan transaksi perusahaan yang melibatkan aspek moneter secara langsung mengandung risiko spekulatif.
  • 8. Definisi Dividend Payout Ratio Rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio) menentukan jumlah laba dibagi dalam bentuk dividen kas dan laba yang ditahan sebagai sumber pendanaan. Dividend payout ratio (DPR) adalah dividen kas tahunan dibagi dengan laba per lembar saham (earning per share). Rasio ini menunjukkan persentase laba perusahaan yang dibayarkan kepada pemegang saham biasa perusahaan berupa dividen kas. Apabila laba perusahaan yang ditahan dalam jumlah besar, berarti laba yang akan dibayarkan sebagai dividen menjadi lebih kecil. Dengan demikian aspek penting dari kebijakan dividen adalah menentukan alokasi laba yang sesuai di antara pembayaran laba sebagai dividen dengan laba yang ditahan di perusahaan.
  • 9. MANAJEMEN PORTOFOLIO Teori portofolio (portfolio theory) menyatakan bahwa risiko dan pengembalian keduanya harus dipertimbangkan dengan asumsi tersedia kerangka formal untuk mengukur keduanya dalam pembentukkan portofolio. Dalam bentuk dasarnya, teori portofolio dimulai dengan asumsi bahwa tingkat pengembalian atas efek dimasa depan dapat diestimasi dan kemudian menentukan risiko dengan variasi distribusi pengembalian. Dengan asumsi tertentu, teori portofolio menghasilkan hubungan linear antara risiko dan pengembalian.
  • 10. Trading Trading yang berasal dari kata trade adalah suatu aktivitas pertukaran suatu jenis barang atau jasa dari satu pihak ke pihak yang lain. Aktivitas pertukaran tersebut muncul karena adanya spesialisasi tenaga kerja. Artinya, karena ketrampilan seorang individu sudah fokus dalam melakukan produksi suatu barang atau jasa tertentu secara spesifik. Akibatnya, mereka tidak memiliki cukup waktu dan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan mereka yang lain. Oleh karena itu, kegiatan Trading mendasari tiap individu untuk menukarkan barang atau jasa hasil produksi mereka dengan kebutuhan pribadi masing-masing. Kegiatan trading paling awal dikenal sebagai barter, yaitu bentuk pertukaran paling sederhana sebelum uang ditemukan. Setelah ditemukannya mata uang, kegiatan Trading mengalami perubahan. Proses pertukaran menjadi jauh lebih efisien dengan munculnya pembagian sisi penawaran (jual) dengan sisi permintaan (beli). Karena peningkatan efisiensi ini, individu memiliki potensi untuk mendapat surplus (keuntungan) atau profit dari modal awalnya. Jadi Trading merupakan aktivitas jual beli suatu barang atau jasa antar individu.
  • 11. Manfaat Trading Trading dapat dilakukan dirumah Dengan berkembangnya teknologi saat ini, kegiatan trading baik itu di saham, berjangka, dan forex, sudah dilakukan secara online. Dengan begitu kita tidak perlu bepergian ke luar rumah untuk mencari pemasukan, cukup dari dalam rumah saja dengan bermodalkan gadget kita sehari – hari seperti smartphone, laptop, computer dan tablet. Adanya fitur auto trading Dengan adanya fitur auto trading ini maka kegiatan trading akan semakin mudah dilakukan. Karena fitur ini membantu kita dalam melakukan kegiatan trading berdasarkan perintah otomatis yang sudah dibuat atau yang kita buat sendiri. Dan juga tidak perlu lagi memantau pergerakan pasar dan harga yang dapat berubah secara signifikan. Harga trading yang relatif rendah Kegiatan trading yang sudah berbasis online tentu sangat menghemat pengeluaran kita para trader yang ingin mengeluarkan modal untuk trading. Oleh karena itu kita sebagai trader secara penuh memiliki kontrol atas modal yang telah kita keluarkan dan tidak perlu membayar biaya tambahan untuk pialang. Biaya yang dikenakan oleh sekuritas juga tidak sebesar dibandingkan bertransaksi dengan jasa pialang atau broker.
  • 12. Manfaat Trading Trading bisa dilakukan kapan saja. Kegiatan trading bisa dilakukan kapan saja karena pasar forex dan komoditi aktif selam 24 jam 5 hari dari senin sampai jumat sehingga para trader bebas memilih jam berapa yang diinginkan untuk trading. Jadi kita sedang sibuk dengan kegiatan yang lain, disaat ada waktu luang kita sebagai trader bisa langsung trading di waktu luang tersebut. Trading dapat sebagai sumber penghasilan tambahan Secara tidak langsung kegiatan trading dapat menghasilkan keuntungan bagi para trader sehingga banyak orang yang kerja kantoran memiliki sampingan sebagai trader untuk menambah penghasilannya. Trading memang merupakan cara mudah untuk menghasilkan uang, tetapi jika seorang trader ingin sukses maka dia harus serius dalam mempelajari apa yang menjadi instrument trading nya. Bila Anda ingin menekuni trading forex, maka Anda perlu memahami instrumen forex hingga ke bagian dalamnya. Begitu pula dengan saham, bila Anda ingin menekuni trading saham, Anda juga perlu memahami instrumen saham hingga ke bagian dalamnya pula.
  • 13. Reksadana Dilihat dari katanya reksadana berasal dari kata “reksa‖” yang berarti “jaga‖” atau “pelihara” dan kata “dana‖” yang berarti kumpulan uang. Sehingga reksadana dapat diartikan sebagai kumpulan uang yang dipelihara (bersama untuk suatu kepentingan). Umumnya reksadana diartikan sebagai wadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat investor untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi (fund manager).
  • 14. Jenis-Jenis Reksadana Reksadana berbentuk perseroan (Corporate Type) Dalam bentuk Reksadana ini, perusahaan penerbit Reksadana menghimpun dana dengan menjual saham, dan selanjutnya dana dari hasil penjualan terssebut diinvestasikan pada berbagai jenis efek yang diperdagangkan di pasar modal maupun pasar uang. Reksadana bentuk perseroan dibedakan lagi berdasarkan sifatnya menjadi Reksadana perseroan yang tertutup dan Reksadana perseroan yang terbuka. Bentuk ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: • Bentuk hukumnya adalah Perseroan Terbatas (PT). • Pengelolaan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak antara direksi perusahaan dengan manajer investasi yang ditunjuk. • Penyimpanan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak antara manajer investasi dengan bank kustodian.
  • 15. Jenis-Jenis Reksadana Reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif (Contractual Type) Reksadana bentuk ini merupakan kontrak antara manajer investasi dengan bank kustodian yag mengikat pemegang Unit Pernyertaan (UP),di mana manajer investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio investasi kolektif dan bank kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan kolektif. Bentuk inilah yang lebih populer dan jumlahnya makin bertambah dibandingkan dengan reksadana yang berbentuk perseroan. Bentuk ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: • Bentuk hukumnya adalah kontrak investasi kolektif • Pengelolaan reksadana dilakukan oleh manajer investasi berdasarkan kontrak. • Penyimpanan kekayaan investasi kolektif dilaksanakan oleh bank kustodian berdasarkan kontrak.
  • 16. Pengertian Swap Tukar menukar—atau yang lebih dikenal sebagai swap—dalam dunia keuangan, merupakan suatu instrumen derivatif, di mana terdapat dua pihak saling mempertukarkan suatu aliran arus kas dengan aliran arus kas lainnya. Aliran ini disebut "kaki" dari swap. Nilai swap ini adalah dihitung berdasarkan suatu nilai absolut atau notional amount yaitu suatu nilai nominal yang digunakan untuk menghitung pembayaran terhadap suatu swap dan produk manejemen risiko lainnya dimana nilai ini bukan suatu nilai yang sesungguhnya (absolut). •