Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan sifat material. Secara garis besar, dokumen menjelaskan hubungan antara proses, struktur, dan sifat material yang memengaruhi kinerja material. Dokumen juga menjelaskan berbagai jenis material beserta struktur ikatannya dan contoh aplikasinya.
Laporan ini membahas tentang praktikum pengujian kekerasan logam yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Teknik Industri Universitas Trunojoyo Madura. Pengujian kekerasan dilakukan menggunakan metode Rockwell B dan Rockwell C dengan perlakuan panas annealing pada baja. Hasilnya menunjukkan nilai kedalaman yang didapatkan lebih besar menggunakan metode Rockwell C karena proses pendinginan annealing yang menyebabkan baja menjadi lebih lunak. N
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat mekanik material yang penting untuk perancangan mesin.
2. Sifat mekanik yang dijelaskan meliputi modulus elastisitas, batas elastis, kekuatan luluh, kekuatan tarik ultimat, dan lainnya.
3. Jenis-jenis uji sifat mekanik dijelaskan seperti uji tarik, tekan, tekuk, puntir, keras
Terima Kasih Sudah Mau Berkunjung dan Membaca Artikel Yang Kami Share ini.
Semoga Bermanfaat.
Layanan Informasi Kami.
Facebook : teacher@aprinr.id.ai
E-Mail : Hiroapriito@outlook.com
YouTube : https://www.youtube.com/channel/UCFzllPihZiwrHwyjPd6KwIw || HAI TV
Laporan ini membahas tentang praktikum pengujian kekerasan logam yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Teknik Industri Universitas Trunojoyo Madura. Pengujian kekerasan dilakukan menggunakan metode Rockwell B dan Rockwell C dengan perlakuan panas annealing pada baja. Hasilnya menunjukkan nilai kedalaman yang didapatkan lebih besar menggunakan metode Rockwell C karena proses pendinginan annealing yang menyebabkan baja menjadi lebih lunak. N
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sifat-sifat mekanik material yang penting untuk perancangan mesin.
2. Sifat mekanik yang dijelaskan meliputi modulus elastisitas, batas elastis, kekuatan luluh, kekuatan tarik ultimat, dan lainnya.
3. Jenis-jenis uji sifat mekanik dijelaskan seperti uji tarik, tekan, tekuk, puntir, keras
Terima Kasih Sudah Mau Berkunjung dan Membaca Artikel Yang Kami Share ini.
Semoga Bermanfaat.
Layanan Informasi Kami.
Facebook : teacher@aprinr.id.ai
E-Mail : Hiroapriito@outlook.com
YouTube : https://www.youtube.com/channel/UCFzllPihZiwrHwyjPd6KwIw || HAI TV
Dokumen tersebut menjelaskan pengujian tarik yang digunakan untuk mengetahui sifat-sifat mekanik suatu bahan seperti kekuatan elastis, kekakuan, dan ketangguhan dengan mengukur tegangan dan regangan pada bahan uji. Pengujian ini akan menghasilkan kurva tegangan-regangan dan nilai-nilai sifat mekanik seperti modulus elastisitas, kekuatan tarik, keuletan, dan ketangguhan.
Metode pengujian kekerasan logam dan mineral meliputi pengujian gores, elastisitas pantulan, dan indentasi. Pengujian gores melibatkan pembandingan sampel dengan skala Mohs 10 tingkat, sedangkan elastisitas pantulan mengukur tinggi lompatan bola baja. Pengujian indentasi paling banyak digunakan karena prosesnya sederhana dan cepat menghasilkan data kekerasan menggunakan sistem Brinell, Rockwell, atau Vickers.
1. Baja adalah paduan besi dan karbon dengan kandungan karbon 0,2-2,1%. Karbon berperan mengeraskan kisi kristal besi. Baja karbon dibedakan berdasarkan kandungan karbonnya. Baja juga mengandung unsur lain yang mempengaruhi sifatnya.
Shot peening adalah proses pengerjaan permukaan logam dengan menembakkan butiran baja kecil secara berulang untuk menciptakan tegangan sisa tekan. Tujuannya adalah membuat permukaan kasar dan rata, mencegah korosi, meningkatkan daya tahan terhadap aus, dan menutup pori-pori. Terdapat dua jenis shot peening: kering menggunakan butiran berat pada udara bertekanan tinggi, dan basah menggunak
Dokumen tersebut membahas tentang kelelahan logam dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara ringkas, kelelahan logam dipengaruhi oleh jenis dan besar beban, kondisi material, proses pengerjaan, temperatur operasi, dan lingkungan. Kelelahan logam diawali dengan retak mikro dan berlanjut dengan penjalaran retakan hingga terjadi patah.
Dokumen tersebut membahas tentang metalurgi serbuk, yang merupakan proses pembentukan benda kerja dari logam yang dihancurkan menjadi serbuk, kemudian disinter untuk mengikat partikelnya. Dibahas pula proses pembuatan serbuk, pencampuran, kompaksi, sintering, dan finishing. Keuntungan metalurgi serbuk adalah kontrol presisi yang tinggi dan biaya produksi rendah, sedangkan kelemahannya adalah biaya peralatan mahal dan keter
Mohon maaf, saya tidak bisa mengerjakan soal-soal latihan tersebut karena membutuhkan informasi lebih lanjut tentang spesifikasi komponen dan kondisi pembebanannya. Saya hanya bisa memberikan penjelasan umum mengenai konsep kelelahan logam berdasarkan materi yang sudah disediakan.
The document provides information about ceramics, including:
- Ceramics are materials made from clay that undergo a hardening process through firing at high temperatures. Common ceramics include bricks, tiles, roofing tiles, and pottery.
- Ceramic materials consist of phases made of chemical bonds between metal and non-metal elements. Most ceramic phases have a crystalline structure.
- Ceramics can be classified as traditional silicate ceramics or new non-silicate ceramics like oxides and carbides. Glasses are also discussed.
- The properties of ceramics discussed include their electrical, mechanical, thermal, optical, and chemical behaviors.
Dokumen tersebut merangkum tentang keramik, mulai dari definisi bahan keramik, komposisi, struktur kristal, klasifikasi, sifat, proses pembuatan, dan penggunaannya. Keramik terdiri dari senyawa logam dan nonlogam dengan ikatan ionik dan kovalen, dan memiliki berbagai sifat seperti listrik, mekanik, kimia, dan termal yang berguna untuk berbagai aplikasi.
Dokumen ini membahas tentang uji kuat tarik yang dilakukan untuk mengetahui kuat tarik bahan berbentuk silinder secara tidak langsung menggunakan mesin tekan. Faktor yang mempengaruhi kuat tarik antara lain kadar karbon, heat treatment, bidang slip, homogenitas, kecepatan pendinginan, konduktivitas termal, unsur paduan, ukuran butir dan dimensi bahan. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui kuat t
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon TinggiAbdul Ghofur
Dokumen tersebut membahas tiga jenis baja karbon berdasarkan kadar karbonnya yaitu baja karbon rendah, menengah, dan tinggi. Baja karbon rendah memiliki kadar karbon hingga 0,3% dan digunakan untuk konstruksi umum. Baja karbon menengah memiliki kadar karbon 0,3-0,7% dan digunakan untuk komponen mesin. Baja karbon tinggi memiliki kadar karbon di atas 0,7% dan digunakan unt
Transformasi fasa adalah perubahan struktur kristal dan komposisi suatu bahan akibat perubahan suhu atau tekanan. Terdapat tiga jenis transformasi fasa pada logam yaitu bergantung difusi, tidak bergantung difusi, dan bergantung difusi dengan perubahan komposisi. Kinetika transformasi fasa terdiri dari nukleasi dan pertumbuhan fasa baru. Mikrostruktur yang terbentuk bergantung pada laju pendinginan seperti yang ditunjukkan pada
1. Mekanisme penguatan pada logam meliputi pengerasan regangan, penguatan larutan padat, dan penguatan presipitasi.
2. Pengerasan presipitasi melibatkan pembentukan partikel endapan halus melalui tahapan solusi, pendinginan cepat, dan penuaan untuk meningkatkan kekuatan logam.
3. Contohnya adalah paduan aluminium seri 2xxx yang diperkuat oleh endapan CuAl2 yang dihasilkan melalui proses pen
Materi kuliah ini membahas tentang ilmu material dan teknik material, meliputi pengenalan berbagai jenis material seperti logam, keramik, polimer, komposit, dan material lanjutan. Kuliah juga menjelaskan hubungan antara struktur, sifat, pemrosesan, dan kinerja suatu material serta proses seleksi material yang tepat untuk suatu aplikasi berdasarkan kriteria yang diperlukan.
Dokumen tersebut membahas tentang bahan-bahan listrik dan magnetik yang diajarkan dalam mata kuliah tersebut. Mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa memahami struktur, sifat-sifat, dan karakteristik dari bahan-bahan listrik dan magnetik. Materi kuliah meliputi teori dasar, konduktor, semikonduktor, isolator, magnet, superkonduktor, dan serat optik. Jenis-jenis bahan dikelompokkan menj
Dokumen tersebut menjelaskan pengujian tarik yang digunakan untuk mengetahui sifat-sifat mekanik suatu bahan seperti kekuatan elastis, kekakuan, dan ketangguhan dengan mengukur tegangan dan regangan pada bahan uji. Pengujian ini akan menghasilkan kurva tegangan-regangan dan nilai-nilai sifat mekanik seperti modulus elastisitas, kekuatan tarik, keuletan, dan ketangguhan.
Metode pengujian kekerasan logam dan mineral meliputi pengujian gores, elastisitas pantulan, dan indentasi. Pengujian gores melibatkan pembandingan sampel dengan skala Mohs 10 tingkat, sedangkan elastisitas pantulan mengukur tinggi lompatan bola baja. Pengujian indentasi paling banyak digunakan karena prosesnya sederhana dan cepat menghasilkan data kekerasan menggunakan sistem Brinell, Rockwell, atau Vickers.
1. Baja adalah paduan besi dan karbon dengan kandungan karbon 0,2-2,1%. Karbon berperan mengeraskan kisi kristal besi. Baja karbon dibedakan berdasarkan kandungan karbonnya. Baja juga mengandung unsur lain yang mempengaruhi sifatnya.
Shot peening adalah proses pengerjaan permukaan logam dengan menembakkan butiran baja kecil secara berulang untuk menciptakan tegangan sisa tekan. Tujuannya adalah membuat permukaan kasar dan rata, mencegah korosi, meningkatkan daya tahan terhadap aus, dan menutup pori-pori. Terdapat dua jenis shot peening: kering menggunakan butiran berat pada udara bertekanan tinggi, dan basah menggunak
Dokumen tersebut membahas tentang kelelahan logam dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara ringkas, kelelahan logam dipengaruhi oleh jenis dan besar beban, kondisi material, proses pengerjaan, temperatur operasi, dan lingkungan. Kelelahan logam diawali dengan retak mikro dan berlanjut dengan penjalaran retakan hingga terjadi patah.
Dokumen tersebut membahas tentang metalurgi serbuk, yang merupakan proses pembentukan benda kerja dari logam yang dihancurkan menjadi serbuk, kemudian disinter untuk mengikat partikelnya. Dibahas pula proses pembuatan serbuk, pencampuran, kompaksi, sintering, dan finishing. Keuntungan metalurgi serbuk adalah kontrol presisi yang tinggi dan biaya produksi rendah, sedangkan kelemahannya adalah biaya peralatan mahal dan keter
Mohon maaf, saya tidak bisa mengerjakan soal-soal latihan tersebut karena membutuhkan informasi lebih lanjut tentang spesifikasi komponen dan kondisi pembebanannya. Saya hanya bisa memberikan penjelasan umum mengenai konsep kelelahan logam berdasarkan materi yang sudah disediakan.
The document provides information about ceramics, including:
- Ceramics are materials made from clay that undergo a hardening process through firing at high temperatures. Common ceramics include bricks, tiles, roofing tiles, and pottery.
- Ceramic materials consist of phases made of chemical bonds between metal and non-metal elements. Most ceramic phases have a crystalline structure.
- Ceramics can be classified as traditional silicate ceramics or new non-silicate ceramics like oxides and carbides. Glasses are also discussed.
- The properties of ceramics discussed include their electrical, mechanical, thermal, optical, and chemical behaviors.
Dokumen tersebut merangkum tentang keramik, mulai dari definisi bahan keramik, komposisi, struktur kristal, klasifikasi, sifat, proses pembuatan, dan penggunaannya. Keramik terdiri dari senyawa logam dan nonlogam dengan ikatan ionik dan kovalen, dan memiliki berbagai sifat seperti listrik, mekanik, kimia, dan termal yang berguna untuk berbagai aplikasi.
Dokumen ini membahas tentang uji kuat tarik yang dilakukan untuk mengetahui kuat tarik bahan berbentuk silinder secara tidak langsung menggunakan mesin tekan. Faktor yang mempengaruhi kuat tarik antara lain kadar karbon, heat treatment, bidang slip, homogenitas, kecepatan pendinginan, konduktivitas termal, unsur paduan, ukuran butir dan dimensi bahan. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui kuat t
Perbedaan Baja Karbon Rendah, Baja Karbon Menengah, dan Baja Karbon TinggiAbdul Ghofur
Dokumen tersebut membahas tiga jenis baja karbon berdasarkan kadar karbonnya yaitu baja karbon rendah, menengah, dan tinggi. Baja karbon rendah memiliki kadar karbon hingga 0,3% dan digunakan untuk konstruksi umum. Baja karbon menengah memiliki kadar karbon 0,3-0,7% dan digunakan untuk komponen mesin. Baja karbon tinggi memiliki kadar karbon di atas 0,7% dan digunakan unt
Transformasi fasa adalah perubahan struktur kristal dan komposisi suatu bahan akibat perubahan suhu atau tekanan. Terdapat tiga jenis transformasi fasa pada logam yaitu bergantung difusi, tidak bergantung difusi, dan bergantung difusi dengan perubahan komposisi. Kinetika transformasi fasa terdiri dari nukleasi dan pertumbuhan fasa baru. Mikrostruktur yang terbentuk bergantung pada laju pendinginan seperti yang ditunjukkan pada
1. Mekanisme penguatan pada logam meliputi pengerasan regangan, penguatan larutan padat, dan penguatan presipitasi.
2. Pengerasan presipitasi melibatkan pembentukan partikel endapan halus melalui tahapan solusi, pendinginan cepat, dan penuaan untuk meningkatkan kekuatan logam.
3. Contohnya adalah paduan aluminium seri 2xxx yang diperkuat oleh endapan CuAl2 yang dihasilkan melalui proses pen
Materi kuliah ini membahas tentang ilmu material dan teknik material, meliputi pengenalan berbagai jenis material seperti logam, keramik, polimer, komposit, dan material lanjutan. Kuliah juga menjelaskan hubungan antara struktur, sifat, pemrosesan, dan kinerja suatu material serta proses seleksi material yang tepat untuk suatu aplikasi berdasarkan kriteria yang diperlukan.
Dokumen tersebut membahas tentang bahan-bahan listrik dan magnetik yang diajarkan dalam mata kuliah tersebut. Mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa memahami struktur, sifat-sifat, dan karakteristik dari bahan-bahan listrik dan magnetik. Materi kuliah meliputi teori dasar, konduktor, semikonduktor, isolator, magnet, superkonduktor, dan serat optik. Jenis-jenis bahan dikelompokkan menj
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi bahan elektrik, termasuk pengelompokan bahan elektrik seperti konduktor, isolator, semikonduktor, magnetik, superkonduktor, dan nuklir. Juga dibahas sifat-sifat fisis, kimia, dan mekanis dari bahan-bahan elektrik tersebut beserta contoh aplikasinya dalam teknik elektro.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis bahan yang digunakan untuk keperluan minuman, seperti logam, keramik, dan polimer. Dokumen ini juga menjelaskan sejarah pengembangan bahan dari zaman batu hingga zaman modern, serta klasifikasi dan contoh bahan lanjutan seperti semikonduktor dan bahan nano."
Baja memiliki sifat mekanik yang kuat seperti kekuatan tarik, keuletan, kekerasan, dan ketangguhan. Proses pengujian baja meliputi pengukuran dimensi benda uji, pengujian tarik hingga putus, dan pengukuran panjang setelah putus untuk mengetahui sifat mekaniknya.
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok dan sifat dasar bahan bangunan. Terdapat empat kelompok bahan yaitu keramik, logam, polimer, dan campuran. Kelompok tersebut memiliki ikatan kimia dan sifat yang berbeda seperti sifat mekanis, termal, listrik, dan kimia. Dokumen ini juga menjelaskan pengelompokan bahan berdasarkan sifat-sifatnya.
Dokumen tersebut membahas tentang materi pelajaran Fisika Material yang mencakup pengantar mata kuliah, manfaat, deskripsi, strategi perkuliahan, tugas, penilaian, pokok bahasan, dan referensi. Mata kuliah ini akan mempelajari sifat fisis, proses sintesis, pengukuran, dan aplikasi berbagai bahan padat seperti logam, semikonduktor, keramik, magnetik, dan superkonduktor.
Diktat ini membahas tentang struktur kristal padatan, yang meliputi struktur atom, ikatan atom pada bahan padat, ikatan primer seperti ikatan ion dan kovalen, serta struktur kristal logam dan nonlogam."
Logam memiliki sifat konduktor listrik dan panas yang baik, mudah dilebur dan dibentuk. Logam diekstraksi dari bijih melalui proses pemurnian. Sifat mekanik logam dipengaruhi oleh komposisi kimia, ukuran butir, fasa, dan cacatnya. Logam memiliki kekuatan, kekerasan, dan daya tahan terhadap beban statik dan dinamik.
Dokumen tersebut membahas lima jenis material teknik yaitu logam, keramik, polimer, komposit, dan semikonduktor. Logam paling umum digunakan adalah baja karena kuat dan fleksibel. Keramik seperti aluminium oksida tahan terhadap korosi dan panas. Polimer seperti plastik ringan dan murah. Komposit campuran serat dan resin seperti karbon-epoksi kuat dan ringan. Semikonduktor seperti silikon berguna untuk
Bahan magnetik,dielektrik, dan optik (kelompok)kemenag
Dokumen tersebut membahas tentang bahan magnetik, dielektrik, dan optik. Terdapat penjelasan mengenai sifat dasar bahan magnetik seperti domain magnetik, jenis-jenis bahan magnetik, serta karakteristik bahan magnet. Dokumen juga membahas tentang sifat dielektrik, polarisasi listrik, dan konstanta dielektrik relatif beberapa bahan. Selain itu, dibahas pula tentang prinsip kerja kapasitor dan sifat optik
Dokumen tersebut membahas tentang bahan-bahan penghantar listrik yang umum digunakan dalam teknik elektro, meliputi logam-logam seperti tembaga, aluminium, dan baja. Dokumen juga menjelaskan sifat fisika penting bagi bahan penghantar seperti konduktivitas, kekuatan mekanik, koefisien ekspansi termal, dan konduktivitas panas. Selain itu, dibahas pula bahan-bahan penghantar non-log
Dokumen tersebut membahas tiga kelompok bahan penghantar listrik yaitu konduktor, isolator, dan semi konduktor serta menjelaskan karakteristik dan contoh masing-masing kelompok."
Laporan ini membahas tentang uji mikrostruktur pada baja karbon ST 42. Terdapat penjelasan tentang pengertian baja karbon dan ST 42, uji metalografi untuk mengamati struktur mikro, serta tujuan dilakukannya uji tersebut seperti mengetahui kandungan unsur dan menemukan cacat.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Material technology (pertemuan 1)
1. STRUKTUR DAN SIFAT
MATERIAL (BAHAN)
Vika Rizkia, ST, MT
Jurusan Teknik Mesin
Politeknik Negeri Jakarta
2. Buku referensi :
Materials science and engineering: an
introduction
Pengarang : w.d. callister, jr., 6th edition, john
wiley and sons, inc.(2003).
Rules :
Kehadiran (10%)
Tugas (20%)
UTS (30%)
UAS (40%)
3. Dalam Ilmu antara bahan diamati
hubungan :
PROSES
STRUKTUR
SIFAT
KINERJA MATERIAL
Dengan Ilmu material, kita dapat memilih material dan proses yang tepat untuk
mendapat struktur dan sifat material yang dibutuhkan dalam aplikasi.
4. Dengan mempelajari material dengan sifat-sifatnya, membantu kita untuk mendesain
komponen, part, ataupun peralatan yang lebih baik.
Bagaimana kita dapat membuat sesuatu benda menjadi lebih keras, lebih kuat,
lebih ringan dan lebih ramah lingkungan ?
Bagaimana kita dapat mereduksi biaya dengan menggunakan material yang
lebih murah namun tidak mengurangi fungsinya ?
Bagaimana kita dapat membuat peralatan dengan skala Nano atau Mikro ?
5. Subsitusi Material
Plastic (Nylon)
Aluminium Coran
Keuntungan :
• Lebih ringan dengan reject yg rendah
• Tidak perlu proses machining
• Cost produksi tereduksi
6. Sifat Mekanis : Reaksi terhadap gaya mekanik, berhubungan
dengan kekuatan material.
Sifat Elektronik dan Magnit : Reaksi bahan terhadap medan
listrik dan magnit, berhubungan dengan
konduktivitas.
Sifat Thermal : Reaksi bahan terhadap konduktifitas panas
bahan dan kapasitas panas bahan
Sifat Optik : Sifat bahan termasuk absorbsi, pembiasan
dan penghamburan cahaya.
Kestabilan kimia :Berhubungan dengan kontak dengan
lingkungan, seperti ketahanan korosi bahan.
11. Recording medium dimagnetisasi Menambah 3% Si membuat Fe
oleh recording head dapat meningkatkan sifat magnet,
sehingga lebih banyak gaya magnet
yang dapat tersimpan
12. Metal (Besi Baja, Al, Cu)
Polimer (Plastik, Karet, Resin)
Keramik (Porselen, Gelas, Refraktori)
Komposit (Fiberglass, Beton)
Material Elektronik (Silikon)
13. Memiliki ikatan logam
Merupakan elemen terbanyak di
dunia (merupakan bagian
terbesar dari tabel periodik)
Berkekuatan tinggi
Dapat dibentuk, ulet •Ferrous metals and
Alloys (Besi, Baja)
Konduktor Listrik dan panas
•Nonferrous metals
yang baik
and Alloys (Cu, Al,
Sn, Pb, Ni)
14. Memiliki ikatan logam
Merupakan elemen terbanyak di
dunia (merupakan bagian
terbesar dari tabel periodik)
Berkekuatan tinggi
Dapat dibentuk, ulet •Ferrous metals and
Alloys (Besi, Baja)
Konduktor Listrik dan panas
•Nonferrous metals
yang baik
and Alloys (Cu, Al,
Sn, Pb, Ni)
15.
16. Pada logam, elektron valensi meninggalkan atomnya utk
membentuk "gas" elektron yang bebas bergerak mengelilingi ion
logamnya.
Elektron terdelokalisasi dan menimbulkan gaya ikat antar ion
logam. Ikatan antara atom seragam ke segala arah.
17. 1. Delokalisasi sempurna elektron berarti bahwa "ion" logam
dapat digantikan → dapat dibuat berbagai logam paduan.
2. Elektron mudah bergerak → logam adalah konduktor
listrik yang baik.
3. Ion logam tersusun padat dengan sangat baik → logam
memiliki berat jenis tinggi dan memiliki struktur
kristalografis sederhana.
19. Memiliki ikatan kovalent
+ van der Waals
Merupakan material
organik: berbasis rantai
karbon dan hidrogen
Elastisitas tinggi
Ringan
Tahan korosi
Murah
Ketahanan Panas rendah
Body sepeda motor
(Cover)
20. Pemakaian elektron bersama antara atom yang bersebelahan. Ikatan terarah.
Ikatan kovalent di dalam
molekul methane (CH4)
21.
22.
23. Memiliki ikatan ion dan
kovalen
Berkekuatan dan kekerasan
tinggi
Rapuh (Brittle)
Tahan temperatur tinggi
(Titik Lebur Tinggi)
Isolator panas dan listrik
Untuk Pembuatan Busi
24. Umumnya senyawa antara logam dan non logam. Atom dalam senyawa
tersebut terikat dengan ikatan atom yang kuat dalam ikatan kovalen atau
ionik.Contoh bentuk mat keramik:Oksida, Nitrida, Karbida
Hal ini membuat keramik memiliki:
Kekuatan yang tinggi
Titik lebur yang tinggi
Merupakan material isolasi/tidak menghantarkan panas dan listrik
Memiliki sifat getas
Aplikasi pada komponen otomotif adalah pada bagian yang memerlukan
ketahanan aus yang tinggi dan bagian yang mengalami temperatur tinggi
sehingga komponen disekitarnya tidak menjadi panas.
25.
26.
27. Elektron dipindahkan secara langsung dari satu atom ke atom
lainnya dan terlokalisasi. Memiliki ikatan Coulomb. Ikatan seragam
ke segala arah.