Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan peranan corporate secretary perusahaan, mencakup agenda dan materi pelatihan selama 2 hari, definisi dan jenis corporate secretary perusahaan publik dan swasta, fungsi corporate secretary menurut peraturan, serta pihak-pihak terkait dalam pasar modal seperti Bapepam, penjamin emisi, konsultan hukum, dan lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang pemberdayaan karyawan dalam 3 kalimat. Pemberdayaan karyawan memberikan kepemilikan kepada karyawan atas proses dan hasil pekerjaan mereka untuk menciptakan rasa memiliki yang kuat. Manajemen harus menciptakan lingkungan yang mendukung inisiatif karyawan dan mengatasi hambatan untuk membuat pemberdayaan berhasil.
Manajemen Pemasaran (Mendefinisikan pemasaran untuk abad ke 21)Ganesha Aulia
Dari sudut pandang manajerial, pemasaran adalah fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengomunikasikan, dan menghantarkan nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemegang kepentingannya.
Ada lima konsep yang dipilih perusahaan dalam menjalankan bisnisnya: konsep produksi, konsep produk, konsep penjualan, konsep pemasaran, dan konsep pemasaran holistik. Tiga konsep pertama digunakan secara terbatas saat ini.
Konsep pemasaran holistik didasarkan atas pengembangan, desain, dan pengimplementasikan dari program, proses, dan aktivitas pemasaran yang menyadari sifat pemasaran yang luas dan saling bergantung. Pemasaran holistik menyadari bahwa “segalanya bearti” dalam pemasaran dan bahwa suatu perspektif yang luas dan terintegrasi diperlukan. Empat komponen dari pemasaran holistik adalah pemasaran hubungan, pemasaran terintegrasi, pemasaran internal, dan pemasaran yang memiliki tanggung jawab sosial.
Rangkaian tugas yang diperlukan untuk manajemen pemasaran yang sukses antara lain adalah mengembangkan strategi dan rencana pemasaran, menangkap pemahaman pemasaran, berhubungan dengan pelanggan, membangun merek yang kuat, membentuk penawaran pasar, menghantarkan dan mengomunikasikan nilai, serta menciptakan pertumbuhan jangka panjang.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur organisasi dan perubahan struktur organisasi. Terdapat penjelasan mengenai unsur-unsur penting dalam perancangan struktur organisasi seperti spesialisasi pekerjaan, departemen, rantai komando, rentang kendali, sentralisasi dan desentralisasi, serta formalisasi."
Dokumen tersebut membahas pendekatan sistem dalam pemecahan masalah. Pendekatan sistem terdiri dari tiga tahap yaitu upaya persiapan, pendefinisian masalah, dan pemecahan masalah. Langkah-langkah pendekatan sistem memberikan kerangka untuk mengelompokkan berbagai keputusan yang dapat dibuat dalam pemecahan masalah tunggal.
Dokumen tersebut membahas tentang pelibatan dan pemberdayaan karyawan perusahaan dengan memberikan penjelasan mengenai konsep, tujuan, metode, dan implementasinya. Dibahas pula faktor-faktor penghambat dan cara mengatasinya, serta penghargaan yang diberikan kepada karyawan.
Dokumen tersebut membahas tentang pemberdayaan karyawan dalam 3 kalimat. Pemberdayaan karyawan memberikan kepemilikan kepada karyawan atas proses dan hasil pekerjaan mereka untuk menciptakan rasa memiliki yang kuat. Manajemen harus menciptakan lingkungan yang mendukung inisiatif karyawan dan mengatasi hambatan untuk membuat pemberdayaan berhasil.
Manajemen Pemasaran (Mendefinisikan pemasaran untuk abad ke 21)Ganesha Aulia
Dari sudut pandang manajerial, pemasaran adalah fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengomunikasikan, dan menghantarkan nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemegang kepentingannya.
Ada lima konsep yang dipilih perusahaan dalam menjalankan bisnisnya: konsep produksi, konsep produk, konsep penjualan, konsep pemasaran, dan konsep pemasaran holistik. Tiga konsep pertama digunakan secara terbatas saat ini.
Konsep pemasaran holistik didasarkan atas pengembangan, desain, dan pengimplementasikan dari program, proses, dan aktivitas pemasaran yang menyadari sifat pemasaran yang luas dan saling bergantung. Pemasaran holistik menyadari bahwa “segalanya bearti” dalam pemasaran dan bahwa suatu perspektif yang luas dan terintegrasi diperlukan. Empat komponen dari pemasaran holistik adalah pemasaran hubungan, pemasaran terintegrasi, pemasaran internal, dan pemasaran yang memiliki tanggung jawab sosial.
Rangkaian tugas yang diperlukan untuk manajemen pemasaran yang sukses antara lain adalah mengembangkan strategi dan rencana pemasaran, menangkap pemahaman pemasaran, berhubungan dengan pelanggan, membangun merek yang kuat, membentuk penawaran pasar, menghantarkan dan mengomunikasikan nilai, serta menciptakan pertumbuhan jangka panjang.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur organisasi dan perubahan struktur organisasi. Terdapat penjelasan mengenai unsur-unsur penting dalam perancangan struktur organisasi seperti spesialisasi pekerjaan, departemen, rantai komando, rentang kendali, sentralisasi dan desentralisasi, serta formalisasi."
Dokumen tersebut membahas pendekatan sistem dalam pemecahan masalah. Pendekatan sistem terdiri dari tiga tahap yaitu upaya persiapan, pendefinisian masalah, dan pemecahan masalah. Langkah-langkah pendekatan sistem memberikan kerangka untuk mengelompokkan berbagai keputusan yang dapat dibuat dalam pemecahan masalah tunggal.
Dokumen tersebut membahas tentang pelibatan dan pemberdayaan karyawan perusahaan dengan memberikan penjelasan mengenai konsep, tujuan, metode, dan implementasinya. Dibahas pula faktor-faktor penghambat dan cara mengatasinya, serta penghargaan yang diberikan kepada karyawan.
Bank Mandiri didirikan pada 1998 sebagai hasil restrukturisasi empat bank pemerintah untuk menanggulangi krisis ekonomi. Bank Mandiri menerapkan fungsi manajemen meliputi perencanaan, organisasi, pengarahan, dan pengawasan untuk mengelola bisnisnya. Fungsi-fungsi tersebut dijalankan oleh berbagai divisi seperti SDM, pemasaran, keuangan, operasional, dan sistem informasi manajemen.
Strategi intervensi pengembangan organisasi Frans Dione
1. The document discusses organizational development (OD) interventions, which are planned actions intended to increase organizational effectiveness.
2. OD interventions are classified based on their objectives and targets, which can include power-oriented, participatory, and delegative approaches targeting issues, levels, and aspects of the organization.
3. Factors influencing change include the situation, targets, levels, and aspects of the organization as well as the change agent's capabilities. Common approaches are structural, technical, and behavioral.
Dokumen tersebut membahas proses pengambilan keputusan manajerial, termasuk langkah-langkah pengambilan keputusan, jenis keputusan, kondisi pembuatan keputusan, dan cara membuat keputusan secara efektif.
Konflik merupakan hal yang tidak dapat dihindari dalam suatu organisasi dan dapat mempengaruhi kinerja organisasi. Tingkat konflik yang optimal dapat mendorong inovasi dan kreativitas, sementara tingkat konflik yang terlalu rendah atau tinggi dapat menghambat kinerja organisasi. Manajemen perlu mengelola konflik dengan baik untuk mencapai produktivitas maksimal.
Pengambilan Keputusan Dalam OrganisasiRossi Agisti
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, termasuk definisi, jenis, faktor yang mempengaruhi, dan implikasi manajerial. Definisi pengambilan keputusan menurut para ahli adalah pemilihan alternatif perilaku terbaik untuk menyelesaikan masalah. Ada dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin. Faktor yang mempengaruhi antara lain fisik, emosional, rasional, dan inter
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia. Ia menjelaskan perbedaan antara pelatihan dan pengembangan, langkah-langkah pelaksanaan pelatihan, metode pelatihan, prinsip-prinsip pelatihan, dan manfaat pengembangan sumber daya manusia.
Nama : Aldila Seprillasela
Mata Kuliah : Manajemen Kualitas
STIE Mahaputra Riau
Dosen : Lisa Tinaria SE,MM
2018/2019
(Topic : Total Qualitas Manajeme (TQM) )
Contoh Visi, Misi dan Nilai Inti Perusahaan Powerpoint Presentasi.
Perusahaan tanpa visi misi yang jelas merupakan salah satu penyebab perusahaan tersebut jalan ditempat dan sulit untuk berkembang.
Visi, Misi dan nilai inti merupakan golden rule bagi karyawannya agar tetap berada pada jalur yang diinginkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan oleh perusahaan.
15 Halaman presentasi powerpoint ini merupakan salah satu contoh bagaimana cara membuat Visi, Misi dan nilai inti.
Author: http://isa-maulana.branded.me/
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)Wisnu Dewobroto
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan organisasi dan bagaimana organisasi dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Terdapat beberapa dimensi lingkungan seperti kompleksitas, ketidakpastian, dan ketergantungan sumber daya. Organisasi perlu menyesuaikan struktur internal dengan lingkungan eksternal, misalnya dengan menambah posisi manajer perbatasan atau departemen penyangga. Dalam kondisi lingkungan yang tidak pasti, organisasi d
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian budaya organisasi, sumber-sumbernya, fungsi, ciri-ciri, tipologi, dan cara mempelajari budaya organisasi dalam sebuah organisasi. Budaya organisasi didefinisikan sebagai sistem nilai yang dianut bersama oleh anggota organisasi dan mempengaruhi perilaku mereka. Sumber budaya organisasi antara lain pengaruh lingkungan luar dan faktor spesifik organisasi. Budaya organisasi berfungsi
Six Sigma adalah metode manajemen kualitas yang berfokus pada pengendalian proses produksi untuk mengurangi cacat. Metode ini menggunakan pendekatan statistik untuk mengidentifikasi dan menghilangkan penyebab masalah melalui lima tahapan (DMAIC): mendefinisikan masalah, mengukur, menganalisis, meningkatkan, dan mengendalikan proses. Penerapan Six Sigma oleh Motorola berhasil mengurangi biaya dan meningkatkan kualitas produk
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, meliputi definisi, dasar-dasar, jenis, dan faktor-faktor pengambilan keputusan serta implikasi manajerialnya. Keputusan didefinisikan sebagai hasil pemecahan masalah dengan memilih salah satu alternatif, sedangkan dasar-dasarnya meliputi intuisi, pengalaman, fakta, wewenang, dan rasional. Terdapat dua jenis keputus
Dokumen tersebut membahas lima tahapan kunci untuk membangun proses perubahan yang efektif, yaitu memotivasi perubahan, menciptakan visi perubahan, membangun dukungan politik, mengelola transisi, dan memelihara momentum perubahan."
Dokumen tersebut membahas tentang pengawasan dan pengendalian manajemen. Pengawasan dapat dilakukan secara berkala sedangkan pengendalian harus dilakukan setiap saat. Pengawasan bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas sesuai dengan rencana sedangkan pengendalian digunakan untuk mempengaruhi anggota organisasi agar menerapkan strategi organisasi. Dokumen ini juga menjelaskan alat-alat pengawasan manajerial dan con
Certified managing business professional, international standard practiceSetiono Winardi
Currently, the strategy used to manage the business by the company, has not given the success, which is caused by a standard process for developing organizational capabilities differ.
CMBP will resolve all the problems faced, and meet the demands of the organization in achieving sustainable business growth, through standardization thinking philosophy by touching the underlying problems, and develop the ability to achieve growth in a sustainable manner.
Dokumen ini memberikan panduan untuk menjadi pemimpin tim yang efektif dengan cara membangun obyektifitas tim, mendapatkan anggota tim yang tepat, menunjukkan komitmen, bertindak sebagai pengajar bagi tim, dan membuat keputusan yang tepat. Langkah-langkah kunci meliputi menetapkan tujuan yang terukur, merekrut anggota berdasarkan keahlian, memberikan umpan balik, meningkatkan keterampilan anggota, s
Bank Mandiri didirikan pada 1998 sebagai hasil restrukturisasi empat bank pemerintah untuk menanggulangi krisis ekonomi. Bank Mandiri menerapkan fungsi manajemen meliputi perencanaan, organisasi, pengarahan, dan pengawasan untuk mengelola bisnisnya. Fungsi-fungsi tersebut dijalankan oleh berbagai divisi seperti SDM, pemasaran, keuangan, operasional, dan sistem informasi manajemen.
Strategi intervensi pengembangan organisasi Frans Dione
1. The document discusses organizational development (OD) interventions, which are planned actions intended to increase organizational effectiveness.
2. OD interventions are classified based on their objectives and targets, which can include power-oriented, participatory, and delegative approaches targeting issues, levels, and aspects of the organization.
3. Factors influencing change include the situation, targets, levels, and aspects of the organization as well as the change agent's capabilities. Common approaches are structural, technical, and behavioral.
Dokumen tersebut membahas proses pengambilan keputusan manajerial, termasuk langkah-langkah pengambilan keputusan, jenis keputusan, kondisi pembuatan keputusan, dan cara membuat keputusan secara efektif.
Konflik merupakan hal yang tidak dapat dihindari dalam suatu organisasi dan dapat mempengaruhi kinerja organisasi. Tingkat konflik yang optimal dapat mendorong inovasi dan kreativitas, sementara tingkat konflik yang terlalu rendah atau tinggi dapat menghambat kinerja organisasi. Manajemen perlu mengelola konflik dengan baik untuk mencapai produktivitas maksimal.
Pengambilan Keputusan Dalam OrganisasiRossi Agisti
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, termasuk definisi, jenis, faktor yang mempengaruhi, dan implikasi manajerial. Definisi pengambilan keputusan menurut para ahli adalah pemilihan alternatif perilaku terbaik untuk menyelesaikan masalah. Ada dua jenis keputusan yaitu rutin dan tidak rutin. Faktor yang mempengaruhi antara lain fisik, emosional, rasional, dan inter
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia. Ia menjelaskan perbedaan antara pelatihan dan pengembangan, langkah-langkah pelaksanaan pelatihan, metode pelatihan, prinsip-prinsip pelatihan, dan manfaat pengembangan sumber daya manusia.
Nama : Aldila Seprillasela
Mata Kuliah : Manajemen Kualitas
STIE Mahaputra Riau
Dosen : Lisa Tinaria SE,MM
2018/2019
(Topic : Total Qualitas Manajeme (TQM) )
Contoh Visi, Misi dan Nilai Inti Perusahaan Powerpoint Presentasi.
Perusahaan tanpa visi misi yang jelas merupakan salah satu penyebab perusahaan tersebut jalan ditempat dan sulit untuk berkembang.
Visi, Misi dan nilai inti merupakan golden rule bagi karyawannya agar tetap berada pada jalur yang diinginkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan oleh perusahaan.
15 Halaman presentasi powerpoint ini merupakan salah satu contoh bagaimana cara membuat Visi, Misi dan nilai inti.
Author: http://isa-maulana.branded.me/
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)Wisnu Dewobroto
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan organisasi dan bagaimana organisasi dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Terdapat beberapa dimensi lingkungan seperti kompleksitas, ketidakpastian, dan ketergantungan sumber daya. Organisasi perlu menyesuaikan struktur internal dengan lingkungan eksternal, misalnya dengan menambah posisi manajer perbatasan atau departemen penyangga. Dalam kondisi lingkungan yang tidak pasti, organisasi d
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian budaya organisasi, sumber-sumbernya, fungsi, ciri-ciri, tipologi, dan cara mempelajari budaya organisasi dalam sebuah organisasi. Budaya organisasi didefinisikan sebagai sistem nilai yang dianut bersama oleh anggota organisasi dan mempengaruhi perilaku mereka. Sumber budaya organisasi antara lain pengaruh lingkungan luar dan faktor spesifik organisasi. Budaya organisasi berfungsi
Six Sigma adalah metode manajemen kualitas yang berfokus pada pengendalian proses produksi untuk mengurangi cacat. Metode ini menggunakan pendekatan statistik untuk mengidentifikasi dan menghilangkan penyebab masalah melalui lima tahapan (DMAIC): mendefinisikan masalah, mengukur, menganalisis, meningkatkan, dan mengendalikan proses. Penerapan Six Sigma oleh Motorola berhasil mengurangi biaya dan meningkatkan kualitas produk
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi, meliputi definisi, dasar-dasar, jenis, dan faktor-faktor pengambilan keputusan serta implikasi manajerialnya. Keputusan didefinisikan sebagai hasil pemecahan masalah dengan memilih salah satu alternatif, sedangkan dasar-dasarnya meliputi intuisi, pengalaman, fakta, wewenang, dan rasional. Terdapat dua jenis keputus
Dokumen tersebut membahas lima tahapan kunci untuk membangun proses perubahan yang efektif, yaitu memotivasi perubahan, menciptakan visi perubahan, membangun dukungan politik, mengelola transisi, dan memelihara momentum perubahan."
Dokumen tersebut membahas tentang pengawasan dan pengendalian manajemen. Pengawasan dapat dilakukan secara berkala sedangkan pengendalian harus dilakukan setiap saat. Pengawasan bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas sesuai dengan rencana sedangkan pengendalian digunakan untuk mempengaruhi anggota organisasi agar menerapkan strategi organisasi. Dokumen ini juga menjelaskan alat-alat pengawasan manajerial dan con
Certified managing business professional, international standard practiceSetiono Winardi
Currently, the strategy used to manage the business by the company, has not given the success, which is caused by a standard process for developing organizational capabilities differ.
CMBP will resolve all the problems faced, and meet the demands of the organization in achieving sustainable business growth, through standardization thinking philosophy by touching the underlying problems, and develop the ability to achieve growth in a sustainable manner.
Dokumen ini memberikan panduan untuk menjadi pemimpin tim yang efektif dengan cara membangun obyektifitas tim, mendapatkan anggota tim yang tepat, menunjukkan komitmen, bertindak sebagai pengajar bagi tim, dan membuat keputusan yang tepat. Langkah-langkah kunci meliputi menetapkan tujuan yang terukur, merekrut anggota berdasarkan keahlian, memberikan umpan balik, meningkatkan keterampilan anggota, s
Effective change management for leaders to achieve business competitive and s...Setiono Winardi
1. Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya manajemen perubahan yang efektif bagi para pemimpin untuk dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis akibat perkembangan teknologi dan zaman.
2. Beberapa langkah yang disarankan adalah membangun pondasi pemahaman manajemen perubahan, membentuk model dan agen perubahan, serta membangun bangunan untuk menghadapi tantangan perubahan.
3. Manajemen perubahan yang efekt
Organization development on change managementSetiono Winardi
Program ini bertujuan untuk membantu perusahaan menghadapi perubahan zaman dan teknologi melalui pengembangan organisasi. Program selama 3 hari ini memberikan pemahaman tentang manajemen perubahan dan pengembangan organisasi melalui studi kasus, tugas, dan pendampingan selama 12 bulan. Tujuannya adalah membantu peserta mengimplementasikan strategi pengembangan organisasi untuk menyesuaikan diri dengan tantangan global.
1. The document discusses ISO 41000-2015, an international standard for facility management. It provides background information on facility management and outlines the benefits and objectives of ISO 41000-2015.
2. Key points include that ISO 41000-2015 provides a structured framework and guidelines for facility management processes. It aims to improve business performance and safety.
3. The standard covers strategic facility management, professionalizing the facility management profession, standards in the built environment, and its role in facilitating international trade.
Strategy prevention for combat money launderingSetiono Winardi
Dokumen tersebut membahas strategi pencegahan pencucian uang dengan melakukan identifikasi berbagai jenis transaksi, infrastruktur, dan lembaga keuangan yang digunakan untuk pencucian uang namun belum terdeteksi oleh undang-undang maupun penegak hukum. Dokumen ini juga menyarankan peningkatan kerjasama internasional dan pemberdayaan kerangka hukum untuk mencegah tindakan pencucian uang.
ISO 31000-2009 provides principles and general guidelines for managing all types of risks an organization may encounter. It aims to help organizations increase the likelihood of achieving objectives, improve governance and transparency, and enhance health and safety. The guidelines can be applied to strategies, decisions, operations, and processes across an entire organization. ISO 31000-2009 is not intended to be prescriptive or used for certification purposes but rather provides a framework to design an effective risk management program.
Strategy business development for Property (Apartment/Condos) Business Enterp...Setiono Winardi
Key Drivers Business Development for Property (Apartment/Condo) Enterprise, divide into 4 points as follow: Department of Human Resources; Department of Sales & Marketing; Department of Finance; and Department of ITC (Information Technology and Communication)
Money Laundering in Indonesia was happen, because it is not the detection of financial transactions carried out by money launderers at the time of the financial transaction activity, by bank transfer is made between domestic banks with banks abroad, but law enforcement authorities do not have attention or not indicated as an act of money laundering.
Identifying does not act on money laundering, due to the base to make observations (charges) which generate suspicion or charges, in the act of money laundering is the reporting done by a particular party, but use the principle of presumption of innocence of the perpetrator, so the performance to take action and or prevention, is still very low.
Repression against the perpetrators of money laundering, has not been able to restore the entire amount of money that successfully put in money laundering, because it has the power of obstacles in the form of legal regulation, the strategy to overcome problems of money laundering and international cooperation are built.
Certified managing business professional, international standard practiceSetiono Winardi
Update CMBP to address the investor who are looking for partnership to be Co-Owner of Intellectual Property Right
The sustainable growth will achieve while implement the CMBP on organization
The survival strategies and sustainable economy when retirement arrivesSetiono Winardi
Retirement from a job in the company (organization) for most people is a very scary time and haunt him while still employed and before the termination of the employment relationship will be based on the Labor Law.
Future retirement, workers will experience a sharp decline in revenue while the need to meet the growing economy, and even exceed the income derived from salary (salary) while still working, due to culture, as a grandfather / grandmother to granddaughter, helping the economy kids , in which case they are still not ready to finance their own, in a very tight competition.
This document provides information on a coaching and mentoring training program. The program aims to help participants develop skills for being effective coaches and mentors to support others' personal and professional goals. The training will include lectures on relevant theory, case study discussions, simulations of coaching assignments, and evaluations of coaching strategies. Participants will receive materials on the topics covered and engage in activities applying the concepts, such as developing coaching strategies and giving feedback. The program is designed to transform participants' skills over the course of the training through a structured process focusing on individual growth and adaptation.
Program ini bertujuan untuk memberikan pengenalan tentang strategi Manajemen Sumber Daya Manusia kepada peserta, termasuk perbedaan konsep antara Personnel Management dan Human Resources Management. Program selama 2 hari ini akan memberikan pemahaman teori melalui tutor, diskusi, studi kasus, dan simulasi untuk membantu peserta menerapkan strategi HRM secara efektif di tempat kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang pasar modal dan arah kebijakan pengembangannya di Indonesia. Secara singkat, dibahas mengenai peran dan manfaat pasar modal sebagai intermediary yang efisien dalam mengalokasikan dana, BAPEPAM-LK sebagai badan pengawas, data pelaku industri pasar modal, sumber dana melalui go public, proses penawaran umum, isi prospektus, mekanisme perdagangan saham, dan latar belakang penerbitan peraturan
Teks tersebut membahas etika dalam investasi dan pasar modal khususnya terkait etika bagi emiten dan investor. Emiten diharapkan menyajikan informasi yang handal dan relevan kepada investor meski tidak diwajibkan oleh peraturan, sementara praktik yang merugikan investor seperti penipuan dan manipulasi pasar perlu dihindari.
Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan menetapkan peraturan baru tentang pengendalian internal perusahaan efek yang beroperasi sebagai perantara pedagang efek. Peraturan ini mengatur tentang fungsi-fungsi yang harus dimiliki perusahaan efek, pemisahan fungsi, dan ketentuan kontrak pembukaan rekening efek dengan nasabah.
0.1 Perbankan, Pelaporan Keuangan dan PU. PM.pdfpadlah1984
1. Dokumen tersebut membahas ruang lingkup kebijakan perbankan di Indonesia dalam konsep tata kelola perusahaan yang baik, termasuk sistem dan jenis bank, pedoman pengawasan bank, pengawasan bank melalui tingkat kesehatan bank, serta contoh penerapan tata kelola perusahaan yang baik pada perbankan dan penyajian laporan tahunan.
prinsip keterbukaan dan benturan kepentingananak kepo
Prinsip keterbukaan informasi dan benturan kepentingan merupakan bagian penting dari tata kelola perusahaan yang baik di pasar modal. Prinsip keterbukaan informasi bertujuan untuk menciptakan pasar yang efisien dengan mengharuskan emiten mengungkapkan informasi material secara tepat waktu, sedangkan aturan benturan kepentingan dimaksudkan untuk menghindari adanya konflik kepentingan dalam pengambilan keputusan perusahaan.
Berdasarkan ketentuan yang mengatur perilaku Manajer Investasi, tindakan PT. ABC merekomendasikan nasabahnya untuk membeli saham PT Unilever dengan alasan prospek yang bagus dan telah melakukan forecasting yang bisa dipercaya tersebut dapat dikatakan tidak melanggar ketentuan, karena rekomendasi tersebut didasarkan atas pertimbangan rasional berupa analisis yang dilakukan secara metodis.
Dokumen tersebut menjelaskan struktur pasar modal Indonesia yang terdiri dari Otoritas Jasa Keuangan sebagai regulator, lembaga self-regulatory seperti bursa efek dan lembaga kliring dan penjaminan, perusahaan efek, lembaga penunjang seperti bank kustodian, dan peran emiten, investor, dan profesi penunjang.
Dokumen tersebut membahas etika bisnis dalam manajemen keuangan yang mencakup trust antara bisnis dan stakeholders, peran gatekeepers seperti akuntan dan auditor, serta lembaga keuangan seperti bank, asuransi dan pasar modal beserta ketentuan yang harus dipenuhi. Dibahas pula faktor yang memicu pelanggaran etika serta sanksi yang diberikan.
Dokumen ini membahas tentang pasar modal dan lembaga-lembaganya, mencakup pengertian pasar modal, peran dan manfaatnya, BAPEPAM LK, lembaga penunjang seperti LKP, fungsi pasar modal, dan wewenang BAPEPAM LK.
2. 2
WAKTU HARI PERTAMA HARI KEDUA
09.00 – 10.00 Sesi-01
• Ruang lingkup tugas dan tanggung
corporate secretary
• Peranan Bapepam dalam IPO
Sesi-05
• Peranan Perusahaan Penilai
• Mekanisme Pemeringkatan Efek
10.00 – 10.20 Coffee Break Coffee Break
10.20 – 12.00 Sesi-2
• Peranan Penjamin Emisi
• Peranan Konsultan Hukum
Sesi-6
• Good Corporate Governance
12.00 – 13.00 Lunch Lunch
13.00 – 14.30 Sesi-3
• Peranan Notaris
• Peranan Akuntan Publik
Sesi-7
• Mekanisme Perdagangan Efek di
Bursa
14.30 – 15.00 Coffee Break Coffee Break
15.00 – 16.00 Sesi-4
• Peranan Wali Amanat
• Peranan Bank Kustodian
Sesi-8
Financial Market Instrument
Investor & Media Relation
Jakarta, 25-26 Juli 2016, 09.00 – 16.00
3. Melalui training dan workshop ini peserta
diharapkan mendapatkan manfaat:
Memahami tugas dan fungí corporate
secretary
Meningkatkan efektivitas dan peranan
“corporate secretary”
3
4. Definition
Petugas dari sebuah perusahaan yang bertanggung jawab
atas dokumen resmi dari perusahaan seperti cap/stempel
resmi, catatan saham yang dikeluarkan, perusahaan dengan
pemegang saham, perusahaan dengan afiliasinya, dan
catatan dari semua rapat dewan direksi atau komisaris.
Petugas berarti ketua dewan direksi, presiden, wakil
presiden, sekretaris, bendahara, pengawas keuangan, nasihat
umum, general manager, seorang managing director, atau
individu lain yang melakukan fungsi untuk entitas yang sama
dengan yang biasanya dilakukan oleh seorang individu
menempati salah satu dari posisi tersebut.
4
5. Kinds of the Corporate Secretary
5
PublicCompany Private Company
1 Investor Org. services meeting
2 Emiten Implementingprocedures &Systems
3 Corporation's Books Arrangingappointment
a. Financial Report Takingmassages
b. Share HolderMinutes Correspondence
c. ManagementMinute Meetings Maintain dairy
4 Corporate Issues Filling
5 GovernmentCompliance Managingdatabase
a. Business Prioritingworkload
b. Operation
c. Products/Services
d. Human Resources
No
Corporate Secretary
8. Fungsi
Fungsi Sekretaris Perusahaan berdasarkan lampiran Keputusan Ketua
Bapepam No. Kep-63/PM/1996 tentang Pembentukan Sekretaris
Perusahaan (Peraturan No. IX.I.4 No. 1), adalah sebagai berikut:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-
peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal;
2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi
yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi Emiten
atau Perusahaan Publik;
3. Memberikan masukan kepada direksi Emiten atau Perusahaan
Publik untuk mematuhi ketentuan UU No. 8 Tahun 1995 tentang
Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya;
4. Sebagai penghubung atau contact person antara Emiten atau
Perusahaan Publik dengan Bapepam dan masyarakat; dan
5. Fungsi Sekretaris Perusahaan dapat dirangkap oleh direktur Emiten
atau Perusahaan Publik
8
9. Menurut Peraturan Menteri Negara BUMN No.: PER — 01
/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(Good Corporate Governance) Pada Badan Usaha Milik Negara
(“Permenneg BUMN 01/2011”), adalah:
1. Memastikan bahwa BUMN mematuhi peraturan tentang
persyaratan keterbukaan sejalan dengan penerapan prinsip-
prinsip GCG;
2. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Direksi dan
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas secara berkala dan/atau
sewaktu-waktu apabila diminta;
3. Sebagai penghubung (liaison officer); dan
4. Menatausahakan serta menyimpan dokumen perusahaan,
termasuk tetapi tidak terbatas pada Daftar Pemegang Saham,
Daftar Khusus dan risalah rapat Direksi, rapat Dewan
Komisaris dan RUPS.
9
10. Corporate Secretary’s Links
1. Bapepam
2. Penjamin Emisi
3. Konsultan Hukum
4. Notaris
5. Akuntan Publik
6. Wali Amanat
7. Bank Kustodian
8. Perusahaan Penilai
10
12. BAPEPAM (Otoritas Jasa Keuangan)
1. Penyusunan dan penegakan peraturan di bidang pasar modal primer dan sekunder
2. Penegakan peraturan di bidang pasar modal;
3. Pembinaan dan pengawasan terhadap pihak yang memperoleh izin usaha,
persetujuan, pendaftaran dari Badan dan pihak lain yang bergerak di pasar modal;
4. Penetapan prinsip-prinsip keterbukaan perusahaan bagi Emiten dan Perusahaan
Publik;
5. Penyelesaian keberatan yang diajukan oleh pihak yang dikenakan sanksi oleh Bursa
Efek, Kliring dan Penjaminan, dan Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian;
6. Penetapan ketentuan akuntansi di bidang pasar modal;
7. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang lembaga keuangan;
8. Pelaksanaan kebijakan di bidang lembaga keuangan, sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku;
9. Perumusan standar, norma, pedoman kriteria dan prosedur di bidang lembaga
keuangan;
10. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang lembaga keuangan;
11. Pelaksanaan tata usaha Badan.
12
14. Definisi
Penjamin Emisi (PT. Penjamin Emisi Efek) adalah untuk
memberikan kepastian dipenuhinya hak dan kewajiban
Anggota Kliring (AK) yang timbul dari transaksi bursa,
atau dengan kata lain fungsi penjaminan bertujuan
memberi kepastian terselenggaranya Transaksi Bursa bagi
AK yang sudah memenuhi kewajibannya, kepastian waktu
penyelesaian, penurunan frekuensi kegagalan
penyelesaian transaksi, dan pada akhirnya meningkatkan
kepercayaan investor untuk bertransaksi di pasar modal
14
15. Fungsi
1. Pemantauan profil risiko keanggotaan
2. Pemantauan modal kerja bersih disesuaikan
(MKBD)
3. Penilaian dan pemantauan agunan
4. Penentuan dan pemantauan pembatasan
perdagangan (Trading Limit)
5. Pengelolaan dana jaminan
15
16. Ruang Lingkup
1. Melaksanakan penjaminan penyelesaian transaksi
bursa untuk produk ekuitas dan produk derivatif.
2. Memberikan kepastian dipenuhinya hak dan
kewajiban bagi Anggota kliring yang timbul dari
transaksi bursa
16
19. Fungsi
Berdasarkan Undang-undang No. 8 Tahun 1995 tentang
Pasar Modal (UUPM), bertanggung jawab atas segala
informasi yang disampaikan oleh Calon Emiten, dengan
mengungkapkan mengenai keadaan usahanya termasuk
keadaan keuangan, aspek hukum, manajemen dan harta
kekayaan perusahaan secara jujur dan tranparan (full
and fair disclisure) kepada masyarakat
19
21. Fungsi
1. Membuat berita acara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
dan menyusun pernyataan keputusan RUPS, baik untuk
persiapan go public maupun RUPS setelah go public.
2. Meneliti keabsahan hal-hal yang menyangkut penyelenggaraan
RUPS, seperti kesesuaian dengan anggaran dasar perusahaan,
tata cara pemanggilan untuk RUPS dan keabsahan dari
pemegang saham atau kuasanya untuk menghadiri RUPS.
3. Meneliti perubahan anggaran dasar tidak terlepas materi pasal-
pasal dari anggaran dasar yang bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
4. Untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian pasal-pasal dalam
anggaran dasar agar sejalan dan memenuhi ketentuan menurut
peraturan di bidang pasar modal dalam rangka melindungi
investor dan mayarakat
21
24. Tanggung Jawab
Menilai kewajaran laporan keuangan perusahaan
dibandingkan dengan standar akuntansi keuangan yang
telah ditetapkan oleh IAI, sebagaimana esensi dari pasar
modal adalah full disclosure yang mencakup
pengungkapan informasi yang penting dan relevan.
24
25. 1. Memberikan jasa kepada pihak yang terafiliasi
dengannya
2. Membuat perjanjian untuk memperoleh kepentingan
dalam efek atau bagian laba dari emiten
3. Memeriksa dan menyiapkan opini bagi emiten sebelum
menerima pembayaran atas jasa yang diberikan
terdahulu
4. Melakukan penilaian dan pemeriksaan atas pekerjaannya
sendiri yang telah dilakukan bagi emiten
5. Melakukan perjanjian dengan emiten yang menyatakan
bahwa pembayaran jasanya tergantung pada
pekerjaannya
25
26. Ruang Lingkup Tanggung Jawab
a. Tanggung jawab yuridis
Berkaitan dengan opini yang diberikan akuntan yang dsampaikan kepada
masyarakat, opini akuntan dan penyampaian informasi lainnya harus sesuai
dengan standar profesi dan peraturan pasar modal yang berlaku. Pelaksanaan
penugasan akuntan di pasar modal tidak terlepas dari kemungkinan adanya
tuntutan atau gugatan baik administratif, perdata, maupun pidana
b. Tanggung jawab finansial
Dalam kaitannya dengan kemungkinan munculnya kerugian yang diderita
oleh pihak ketiga. Hal ini dapat mengakibatkan tuntutan ganti rugi dari
pihak-pihak yang merasa dirugikan tersebut.
c. Tanggung jawab moral
Dalam kaitannya dengan kewajiban akuntan untuk menjunjung tinggi kode
etik akuntan serta selalu menjaga sikap mental yang independen. Hal ini
diperlukan mengingat profesi akuntan sebagai profesi yang dipercaya oleh
masyarakat sehingga harus selalu menjaga kepercayaan yang diberikan dan
menghindari tindakan-tindakan yang dapat merugikan masyarakat.
26
29. Fungsi
1. Menilai kekayaan emiten
2. Menganalisis kemampuan emiten
3. Melakukan pengawasan dan perkembangan emiten
4. Memberi nasehat kepada para investor dalam hal
yang berkaitan dengan emiten
5. Memonitor pembayaran bunga dan pokok obligasi
6. Bertindak sebagai agen pembayaran
29
31. Pengertian
Adalah suatu lembaga yang bertanggung jawab untuk
mengamankan aset keuangan dari suatu perusahaan ataupun
perorangan, yang bertindak sebagai tempat penitipan kolektif dari
asset seperti saham, obligasi, serta melaksanakan tugas
administrasi seperti menagih hasil penjualan, menerima deviden,
mengumpulkan informasi mengenai perusahaan acuan seperti
misalnya rapat umum pemegang saham tahunan, menyelesaikan
transaksi penjualan dan pembelian, melaksanakan transaksi dalam
valuta asing apabila diperlukan, serta menyajikan laporan atas
seluruh aktivitasnya sebagai kustodian kepada kliennya.
Biasa juga disebut dengan bank kustodian 'global, apabila bank
kustodian tersebut mengelola aset yang berasal dari berbagai
penjuru dunia dengan beragam jurisdiksi melalui berbagai
cabangnya diberbagai penjuru dunia. Aset yang tersebar demikian
biasanya dimiliki oleh dana pensiun.
31
34. Pengertian
Lembaga Penilai Efek adalah suatu lembaga independen
yang menjalankan perannya dalam menyediakan suatu
acuan harga wajar atas obligasi guna memudahkan
investor dalam memastikan nilai dari investasinya.
34
38. Pengertian
Perusahaan yang menyediakan suatu peringkat atas
risiko kredit yang objektif, independen, serta dapat
dipertanggung jawabkan atas penerbitan surat hutang
yang diperdagangkan kepada masyarakat luas.
Kegiatannya melakukan pemeringkatan surat hutang,
menerbitkan dan mempublikasikan informasi kredit
sehubungan dengan pasar perdagangan efek, yang
terdiri dari opini kredit atas perusahaan-perusahaan
penerbit obligasi beserta sektor aset acuannya.
38
39. Peringkat Investasi
1. AAA : Perusahaan berkwalitas terbaik, layak dan
stabil
2. AA : Perusahaan berkwalitas,sedikit lebih
beresiko dibanding AAA
3. A : Situasi ekonomi dapat berpengaruh pada
kondisi keuangan perusahaan
4. BBB : Perusahaan kelas menengah, dimana saat
ini dalam kondisi memuaskan
39
40. Peringkat Non-Investasi
1. BB : Kecenderungan mengalami perubahan dalam situasi
ekonomi
2. B : Diperhatikan adanya variasi situasi keuangan
3. CCC : Saat ini goyah dan tergantung pada kondisi ekonomi
yang menguntungkan agar dapat memenuhi
kewajibannya
4. CC : Sangat goyah, obligasi yang sangat spekulatif
5. C : Sangat goyah sekali, kemungkinan pailit atau
menunggak pembayaran tetapi tetap melanjutkan
pembayaran obligasinya
6. D : Gagal bayar dalam kewajibannya dan S&P meyakini
bahwa akan terjadi gagal bayar atas sebagian besar atau
seluruh kewajibannya
7. NR : Tidak diberikan peringkat
40
41. Peringkat Hutang Jangka Pendek
1. F1+ : peringkat terbaik , menunjukkan bahwa debitur memiliki kapasitas
yang sangat besar guna memenuhi kewajibannya.
2. F1 : peringkat terbaik , menunjukkan bahwa debitur memiliki kapasitas
yang besar guna memenuhi kewajibannya.
3. F2 : peringkat baik dengan kapasitas yang memuaskan dari debitur guna
memenuhi kewajibannya.
4. F3 : peringkat cukup dengan kapasitas yang memadai dari debitur guna
memenuhi kewajibannya namun kemunduran ekonomi yang terjadi dalam
waktu dekat dapat berpengaruh pada komitmen debitur.
5. B : kondisi spekulatif dan debitur hanya memiliki kapasitas yang minimal
guna memenuhi kewajibannya dan rentan terhadap penurunan kondisi
keuangan dan ekonomi.
6. C : kemungkinan gagal bayar amat tinggi dan komitmen keuangan dari
debitur adalah amat tergantung pada situasi yang menguntungkan baik
dalam dunia usaha maupun dalam kondisi ekonomi.
7. D : telah gagal bayar sebagaimana.
41
44. Pengertian GCG
GCG adalah prinsip yang mengarahkan dan
mengendalikan perusahaan agar mencapai
keseimbangan antara kekuatan serta kewenangan
perusahaan dalam memberikan
pertanggungjawabannya kepada para shareholders
khususnya, dan stakeholders pada umumnya.
44
46. Esensi GCG
1. Suatu struktur yang mengatur pola hubungan harmonis
tentang peran dewan komisaris, Direksi, Pemegang Saham dan
Para Stakeholder lainnya.
2. Suatu sistem pengecekan dan perimbangan kewenangan atas
pengendalian perusahaan yang dapat membatasi munculnya
dua peluang: pengelolaan yang salah dan penyalahgunaan aset
perusahaan.
3. Suatu proses yang transparan atas penentuan tujuan
perusahaan, pencapaian, berikut pengukuran kinerjanya.
46
47. Etika Bisnis dan Pedoman Perilaku
1. Nilai-Nilai Perusahaan
2. Etika Bisnis
3. Pedoman Perilaku
47
49. Dewan Komisaris1. Komposisi, Pengangkatan dan Pemberhentian
2. Anggota Dewan Komisaris
3. Kemampuan dan Integritas Anggota Dewan
Komisaris
4. Fungsi Pengawasan Dewan Komisaris
5. Komite Penunjang Dewan Komisaris
6. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris
49
50. Dewan Direksi
1. Komposisi Direksi
2. Kemampuan dan Integritas Anggota Direksi
3. Fungsi Direksi
3.1. Kepengurusan
3.2. Manajemen Risiko
3.3. Pengendalian Internal
3.4. Komunikasi
3.5. Tanggung Jawab Sosial
4. Pertanggungjawaban Direksi
50
51. Pemegang Saham
1. Hak dan Tanggungjawab Pemegang Saham
2. Tanggungjawab Perusahaan terhadap Hak dan
Kewajiban Pemegang Saham
51
59. Kontrak Opsi Saham
1. Persyaratan saham induk
2. Ketentuan-ketentuan umum
3. Jam perdagangan
4. Weighted moving average
5. Pesanan nasabah
59
60. Kontrak Berjangka Indeks Efek
1. Persyaratan Saham Induk
2. Ketentuan-ketentuan umum
3. Jam perdagangan
4. Pesanan Nasabah
60
61. Mekanisme Perdagangan Surat Utang
1. Jam Perdagangan
a. Pasar Reguler Outright
b. Pasar Negosiasi
2. Proses Penyelesaian Transaksi
a. Pasar Reguler
b. Pasar Tunai
c. Pasar Negosiasi
3. Proses penyelesaian Transaksi Derivatif
a. Transaksi opsi saham
b. Transaksi kontrak berjangka Indeks Efek
4. Proses Penyelesaian Transaksi Surat Utang
61
64. Pengertian
Instrumen Keuangan di definisikan sebagai "setiap
kontrak yang menimbulkan aset keuangan bagi satu
entitas dan kewajiban keuangan atau ekuitas instrumen
pada entitas lain
64
65. Jenis
1. Instrumen Tunai -instruments yang nilainya ditentukan
langsung oleh pasar, bisa menjadi efek, yang mudah
dipindahtangankan, dan instrumen seperti pinjaman dan
deposito, di mana kedua peminjam dan pemberi
pinjaman harus setuju pada transfer.
2. Derivatif instrumen -instruments yang memperoleh nilai
mereka dari nilai dan karakteristik dari satu atau lebih
entitas yang mendasari seperti aset, indeks, atau suku
bunga. Mereka bisa derivatif yang diperdagangkan di
bursa dan over-the-counter (OTC) derivatif
65
66. Asset class
Instrument type
Securities Other cash
Exchange-traded
derivatives
OTC derivatives
Debt (long term)
> 1 year
Bonds Loans
Bond futures
Options on
bond futures
Interest rate swaps
Interest rate caps
and floors
Interest rate options
Exotic derivatives
Debt (short term)
≤ 1 year
Bills, e.g. T-bills
Commercial paper
Deposits
Certificates of
deposit
Short-term interest
rate futures
Forward rate
agreements
Equity Stock N/A
Stock options
Equity futures
Stock options
Exotic derivatives
Foreign exchange N/A
Spot foreign
exchange
Currency futures
Foreign
exchange options
Outright forwards
Foreign exchange
swaps
Currency swaps
66
67. Pengukuran
67
Instrument
Type Categories Measurement Gains and losses
Assets
Loans and
receivables
Amortized costs
Net income when asset
is derecognized or
impaired (foreign
exchange and
impairment recognized
in net income
immediately)
Assets
Available for sale
financial assets
Deposit account – fair
value
Other comprehensive
income (impairment
recognized in net
income immediately)