SlideShare a Scribd company logo
PLURALITAS MASYARAKAT
INDONESIA
Makna Pluralisme
PLURALISME
Pluralisme adalah suatu paham yang berpendapat
bahwa keanekaragaman manusia (orang dari
berbagai ras , agama, serta kepercayaan dan
politik yang berbeda) dapat hidup damai dan saling
menerima di masyarakat.
PLURALITAS DALAM SUKU DAN
BUDAYA
PLURALITAS DALAM PEKERJAAN
PLURALITAS DALAM AGAMA
Masyarakat
multikultural
 Masyarakat muktikultural bermakna
adanya keragaman dan kesediaan
anggota masyarakat untuk menerima
keragaman (kelompok lain dianggap
sama) sebagai kesatuan tanpa
memperdulikan perbedaan budaya,
etnik, gender, bahasa, maupun agama
 Multikulturalisme memberikan
penegasan bahwa dengan segala
perbedaannya itu mereka adalah
sama di ruang publik serta
menekankan pengakuan dan
penghargaan pada perbedaan
KemajemukanSebagaiKekayaanBangsa
Indonesia
Indonesia yang membentang dari Sabang
sampai Merauke merefleksikan begitu
luasnya indonesia, begitu besarnya
indonesia, begitu kayanya indonesia, begitu
beragamnya indonesia sebagai sebuah
entitas geografis, entitas kebangsaan, dan
identitas kenegaraan
Kekayaan yang terefleksi dari kemajemukan
etnis, budaya dan agama mengantarkan
indonesia menjadi sebuah negara dengan
kekuatan budaya yang khas di dunia
Adapun problema keragaman tersebut adalah
keragaman yang ada kadang kala menimbulkan sikap
saling curiga antar masyarakat yang satu dengan
lainnya. Sikap curiga ini timbul akibat tidak adanya sikap
terbuka, logis, dan dewasa atas keragaman masyarakat
tersebut
Akibatnya adalah :
 Terjadinya
disharmonisasi/ketidakharmonisan.
 Terjadinya disintegrasi/perpecahan.
 Menimbulkan perilaku diskriminatif
terhadap kelompok masyarakat
tertentu.
 Menimbulkan sikap rasialis (menganggap
derajat kelompoknya lebih tinggi dari
kelompok lain.
Disharmonisasi menunjuk
pada adanya perbedaan
pandangan tentang tujuan,
nilai, norma, dann tindakan
antar kelompok, yang
mengakibatkan antar
kelompok lain
Disintegrasi merupakan
fase dimana sudah tidak
dapat disatukan lagi
pandangan, nilai, norma,
dan tindakan kelompok
yang menyebabkan
pertentangan antar
kelompok.
sikap/perilaku diskriminatif
(tidakan mengucilkan)
terhadap kelompok
masyarakat yang dianggap
tidak sehaluan dengan
kelompok lainnya
sikap realis, dimana satu
kelompok menganggap
derajat mereka lebih tinggi
jika dibandingkan dengan
kelompok lain
Di Indonesia, potensi konflik terhadap keragaman
ini pernah dan bahkan sering terjadi, yang
dilatarbelakangi keragaman etnik, agama, dan
lain sebagainya
Kerusuhan Sambas
Kerusuhan di Sambas sudah
berlangsung sekitar tujuh kali sejak
1970,namun yang terakhir pada
tahun 1999,merupakan terbesar dan
akumulasi dari kejengkelan suku
Dayak dan Melayu terhadap ulah
oknum-oknum pendatang dari
Madura
Konflik sampit adalah pecahnya kerusuhan antar etnis
indonesia, berwal pada Februari 2001danberlangsung
sepanjang tahun itu. Konflik ini terjadi dengan kembali
melibatkan suku Dayak asli dan warga imigran Madura
dari pulau Madura. Konflik tersebut pecah pada 18
Februari 2001ketika dua warga Madura diserang oleh
sejumlah warga Dayak.
Konflik Sampit
Konflik Poso yang
berlatar belakang
perbedaan agama (antar
islam dan kristen) pada
tahun 2001
Solusi menghindari dampak buruk dari
problem keragaman
Integrasi karena keterpaksaan terjadi karena suatu
ketergantungan dan mau tidak mau antar lapisan
masyarakat harus saling berhubungan untuk
memenuhi kebutuhan. Namun dalam integrasi
yang terjadi karena paksaan biasanya ada upaya
antar kelompok untuk mendominasi satu sama
lain.
Meningkatkan semangat religius, semangat
nasionalisme, semangat pluralism, semangat
humanism, dialog antar umat beragama,
danmembangun suatu pola komunikasi untuk
interaksi maupun konfigurasi hubungan antar agama,
media massa, dan harmonisasi dunia.
Hilangkan penyakit budaya seperti berikut :
 Etnosentrisme: kecenderungan melihat nilai atau norma kebudayaan sendiri
sebagai sesuatu yang mutlak dan tolak ukur bagi budaya lain.
 Stereotype: pemberian sifat tertentu terhadap seseorang berdasarkan
kategori yang bersifat subjektif, hanya karena seseorang berasal dari
kelompok yang lain (pelabelan/stigma/cap negatif).
 Prasangka: pernyataan yang hanya didasarkan pada pengalaman dan
keputusan yang tidak teruji sebelumnya, dan menjurus pada pandangan
yang emosional dan bersifat negatif terhadap orang atau sekelompok orang.
 Rasisme: anti terhadap ras tertentu diluar ras sendiri, yang dapat muncul
dalam bentuk cemooh atau ejekan terhadap perilaku orang lain karena
berbeda ras dengan kita. Tindakan rasisme ini sering lain karena berbeda
ras dengan kita. Tindakan rasisme ini sering menimpa orang-orang kulit
hitam oleh golongan kulit putih.
 Diskriminasi: tindakan membeda-bedakan dari kelompok dominan terhadap
kelompok subordinasinya.
 Scape goating: pengkambinghitaman. Jika individu tidak bisa menerima
perlakuan tertentu yang tidak adil, maka perlakuan itu dapat ditanggungkan
(dikambinghitamkan) pada orang lain.
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to 384632984-PLURALITAS-pptx.pptx

TENTANG Moderasi Beragama
TENTANG Moderasi BeragamaTENTANG Moderasi Beragama
TENTANG Moderasi Beragama
IPNUJATENGOFFICIAL
 
Manusia,keragaman dan kesederajatan.
Manusia,keragaman dan kesederajatan. Manusia,keragaman dan kesederajatan.
Manusia,keragaman dan kesederajatan.
Alfin Fajar
 
Makalah Multikuturalisme
Makalah MultikuturalismeMakalah Multikuturalisme
Makalah Multikuturalisme
Juwita Yulianto
 
Remidi bu haka
Remidi bu hakaRemidi bu haka
Remidi bu haka
Raissa Overbeeke
 
keanekaragaman Budaya
keanekaragaman Budayakeanekaragaman Budaya
keanekaragaman Budaya
Dini Saputri
 
Integrasi nasional
Integrasi nasional Integrasi nasional
Integrasi nasional
Nadya Syabilla Arviadea
 
Integrasi Bangsa
Integrasi BangsaIntegrasi Bangsa
Integrasi Bangsa
Winda Anindita
 
Hubungan Etnik Bab 1 Konsep Asas Hubungan Etnik
Hubungan Etnik Bab 1   Konsep Asas Hubungan EtnikHubungan Etnik Bab 1   Konsep Asas Hubungan Etnik
Hubungan Etnik Bab 1 Konsep Asas Hubungan EtnikWanBK Leo
 
materi P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptx
materi P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptxmateri P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptx
materi P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptx
primantara1
 
Nilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdf
Nilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdfNilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdf
Nilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdf
AlifputraTip182
 
1. Memahami Multikulturalisme.pptx
1. Memahami Multikulturalisme.pptx1. Memahami Multikulturalisme.pptx
1. Memahami Multikulturalisme.pptx
AbdGhani15
 
Fidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunan
Fidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunanFidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunan
Fidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunan
Fidelia Museh
 
Pendidikan multikultural
Pendidikan multikulturalPendidikan multikultural
Pendidikan multikultural
Khoiriyatul Ma'rufah
 
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4b
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4bMasyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4b
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4b
Resti Muliani
 
Masyarakat multikultural
Masyarakat multikulturalMasyarakat multikultural
Masyarakat multikulturalRudi Soebagyo
 
Masyarakat Majemuk
Masyarakat Majemuk Masyarakat Majemuk
Masyarakat Majemuk
Nailuredha Hermanto
 
HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)
HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)
HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)
UNIVERSITY FOR TEACHERS XD
 

Similar to 384632984-PLURALITAS-pptx.pptx (20)

TENTANG Moderasi Beragama
TENTANG Moderasi BeragamaTENTANG Moderasi Beragama
TENTANG Moderasi Beragama
 
Makalah multikulturalisme
Makalah multikulturalismeMakalah multikulturalisme
Makalah multikulturalisme
 
Manusia,keragaman dan kesederajatan.
Manusia,keragaman dan kesederajatan. Manusia,keragaman dan kesederajatan.
Manusia,keragaman dan kesederajatan.
 
Makalah Multikuturalisme
Makalah MultikuturalismeMakalah Multikuturalisme
Makalah Multikuturalisme
 
Modul 2 kb 2
Modul 2 kb 2Modul 2 kb 2
Modul 2 kb 2
 
Remidi bu haka
Remidi bu hakaRemidi bu haka
Remidi bu haka
 
keanekaragaman Budaya
keanekaragaman Budayakeanekaragaman Budaya
keanekaragaman Budaya
 
Integrasi nasional
Integrasi nasional Integrasi nasional
Integrasi nasional
 
Integrasi Bangsa
Integrasi BangsaIntegrasi Bangsa
Integrasi Bangsa
 
Hubungan Etnik Bab 1 Konsep Asas Hubungan Etnik
Hubungan Etnik Bab 1   Konsep Asas Hubungan EtnikHubungan Etnik Bab 1   Konsep Asas Hubungan Etnik
Hubungan Etnik Bab 1 Konsep Asas Hubungan Etnik
 
materi P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptx
materi P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptxmateri P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptx
materi P5 keberagaman dengan isu isu sosial terkait keberagaman.pptx
 
Nilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdf
Nilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdfNilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdf
Nilai Ke Bhinneka Tunggal Ika-an dalam Mata Pelajaran PPKn.pdf
 
Makalah multikulturalisme
Makalah multikulturalismeMakalah multikulturalisme
Makalah multikulturalisme
 
1. Memahami Multikulturalisme.pptx
1. Memahami Multikulturalisme.pptx1. Memahami Multikulturalisme.pptx
1. Memahami Multikulturalisme.pptx
 
Fidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunan
Fidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunanFidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunan
Fidelia museh 780912125042001 hbef1503 sosiologi masyarakat & ketamadunan
 
Pendidikan multikultural
Pendidikan multikulturalPendidikan multikultural
Pendidikan multikultural
 
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4b
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4bMasyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4b
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4b
 
Masyarakat multikultural
Masyarakat multikulturalMasyarakat multikultural
Masyarakat multikultural
 
Masyarakat Majemuk
Masyarakat Majemuk Masyarakat Majemuk
Masyarakat Majemuk
 
HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)
HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)
HBSS4303 Antropologi Topik 9 (han wei)
 

Recently uploaded

SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 

Recently uploaded (20)

SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 

384632984-PLURALITAS-pptx.pptx

  • 2.
  • 3. Makna Pluralisme PLURALISME Pluralisme adalah suatu paham yang berpendapat bahwa keanekaragaman manusia (orang dari berbagai ras , agama, serta kepercayaan dan politik yang berbeda) dapat hidup damai dan saling menerima di masyarakat.
  • 7. Masyarakat multikultural  Masyarakat muktikultural bermakna adanya keragaman dan kesediaan anggota masyarakat untuk menerima keragaman (kelompok lain dianggap sama) sebagai kesatuan tanpa memperdulikan perbedaan budaya, etnik, gender, bahasa, maupun agama  Multikulturalisme memberikan penegasan bahwa dengan segala perbedaannya itu mereka adalah sama di ruang publik serta menekankan pengakuan dan penghargaan pada perbedaan
  • 8.
  • 9. KemajemukanSebagaiKekayaanBangsa Indonesia Indonesia yang membentang dari Sabang sampai Merauke merefleksikan begitu luasnya indonesia, begitu besarnya indonesia, begitu kayanya indonesia, begitu beragamnya indonesia sebagai sebuah entitas geografis, entitas kebangsaan, dan identitas kenegaraan Kekayaan yang terefleksi dari kemajemukan etnis, budaya dan agama mengantarkan indonesia menjadi sebuah negara dengan kekuatan budaya yang khas di dunia
  • 10. Adapun problema keragaman tersebut adalah keragaman yang ada kadang kala menimbulkan sikap saling curiga antar masyarakat yang satu dengan lainnya. Sikap curiga ini timbul akibat tidak adanya sikap terbuka, logis, dan dewasa atas keragaman masyarakat tersebut Akibatnya adalah :  Terjadinya disharmonisasi/ketidakharmonisan.  Terjadinya disintegrasi/perpecahan.  Menimbulkan perilaku diskriminatif terhadap kelompok masyarakat tertentu.  Menimbulkan sikap rasialis (menganggap derajat kelompoknya lebih tinggi dari kelompok lain.
  • 11. Disharmonisasi menunjuk pada adanya perbedaan pandangan tentang tujuan, nilai, norma, dann tindakan antar kelompok, yang mengakibatkan antar kelompok lain Disintegrasi merupakan fase dimana sudah tidak dapat disatukan lagi pandangan, nilai, norma, dan tindakan kelompok yang menyebabkan pertentangan antar kelompok. sikap/perilaku diskriminatif (tidakan mengucilkan) terhadap kelompok masyarakat yang dianggap tidak sehaluan dengan kelompok lainnya sikap realis, dimana satu kelompok menganggap derajat mereka lebih tinggi jika dibandingkan dengan kelompok lain
  • 12. Di Indonesia, potensi konflik terhadap keragaman ini pernah dan bahkan sering terjadi, yang dilatarbelakangi keragaman etnik, agama, dan lain sebagainya Kerusuhan Sambas Kerusuhan di Sambas sudah berlangsung sekitar tujuh kali sejak 1970,namun yang terakhir pada tahun 1999,merupakan terbesar dan akumulasi dari kejengkelan suku Dayak dan Melayu terhadap ulah oknum-oknum pendatang dari Madura
  • 13. Konflik sampit adalah pecahnya kerusuhan antar etnis indonesia, berwal pada Februari 2001danberlangsung sepanjang tahun itu. Konflik ini terjadi dengan kembali melibatkan suku Dayak asli dan warga imigran Madura dari pulau Madura. Konflik tersebut pecah pada 18 Februari 2001ketika dua warga Madura diserang oleh sejumlah warga Dayak. Konflik Sampit
  • 14.
  • 15. Konflik Poso yang berlatar belakang perbedaan agama (antar islam dan kristen) pada tahun 2001
  • 16. Solusi menghindari dampak buruk dari problem keragaman Integrasi karena keterpaksaan terjadi karena suatu ketergantungan dan mau tidak mau antar lapisan masyarakat harus saling berhubungan untuk memenuhi kebutuhan. Namun dalam integrasi yang terjadi karena paksaan biasanya ada upaya antar kelompok untuk mendominasi satu sama lain. Meningkatkan semangat religius, semangat nasionalisme, semangat pluralism, semangat humanism, dialog antar umat beragama, danmembangun suatu pola komunikasi untuk interaksi maupun konfigurasi hubungan antar agama, media massa, dan harmonisasi dunia.
  • 17. Hilangkan penyakit budaya seperti berikut :  Etnosentrisme: kecenderungan melihat nilai atau norma kebudayaan sendiri sebagai sesuatu yang mutlak dan tolak ukur bagi budaya lain.  Stereotype: pemberian sifat tertentu terhadap seseorang berdasarkan kategori yang bersifat subjektif, hanya karena seseorang berasal dari kelompok yang lain (pelabelan/stigma/cap negatif).  Prasangka: pernyataan yang hanya didasarkan pada pengalaman dan keputusan yang tidak teruji sebelumnya, dan menjurus pada pandangan yang emosional dan bersifat negatif terhadap orang atau sekelompok orang.  Rasisme: anti terhadap ras tertentu diluar ras sendiri, yang dapat muncul dalam bentuk cemooh atau ejekan terhadap perilaku orang lain karena berbeda ras dengan kita. Tindakan rasisme ini sering lain karena berbeda ras dengan kita. Tindakan rasisme ini sering menimpa orang-orang kulit hitam oleh golongan kulit putih.  Diskriminasi: tindakan membeda-bedakan dari kelompok dominan terhadap kelompok subordinasinya.  Scape goating: pengkambinghitaman. Jika individu tidak bisa menerima perlakuan tertentu yang tidak adil, maka perlakuan itu dapat ditanggungkan (dikambinghitamkan) pada orang lain.