SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
manggis
Rahmat Taufik
    Angga Hermawan
         Fuji Fatimah
            Rosidah
Fadilah
Manggis             (Garcinia
mangostana L.) adalah sejenis Pohon
hijau abadi dari daerah tropika yang
diyakini berasal dari Kepulauan
Nusantara. Manggis merupakan pohon
hutan.     Sosoknya    tidak   terlalu
tinggi,sekitar 20 m. Tanaman tumbuh
lambat sekali, biasanya daun muda
muncul 1-2 kali setahun. Hal ini                   Buah       ini mengandung
disebabkan karena akar sampingnya         mempunyai aktivitas antiinflamsi dan
hanya sedikit. Buah manggis dalam         antioksidan. Sehingga di luar negeri
perdagangan dikenal sebagai "ratu         buah manggis dikenal sebagai buah
buah", sebagai pasangan durian si "raja   yang memiliki kadar antioksidan
buah".                                    tertinggi di dunia.
Sejarah manggis




    Menurut asalnya, manggis (garcinia mangostanal)
merupakan buah asli daerah asia tenggara, tepatnya
semenanjung Malaya. Kini daerah tumbuhnya sudah
tersebar sampai ke beberapa Negara tropis, di antaranya
Myanmar, Indo cina, Indonesia, Filipina, Thailand. Di
Indonesia, buah yang di juluki “ si hitam manis” ini,
keberadaanya tergolong langka.
Perkembangan Volume Ekspor dan Impor

      Tujuan              ekspor              buah              manggis          adalah           Hong
Kong, Taiwan, RRC, Singapora, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan negara-negara
Eropa dan akhir-akhir ini permintaan dari Amerika serikat sangat tinggi.
      Manggis yang diekspor umumnya berasal dari daerah penghasil utama di
sentra                          produksi                            manggis,                     seperti
Tasikmalaya, Purwakarta, Bogor, Sukabumi, Lampung, Purwerejo, Belitung, Laha
t, Tapanuli Selatan, Limapuluh Kota, Padang Pariaman, Trenggalek, Blitar, dan
Banyuwangi.
Data Perkembangan Volume Ekspor Komoditi Buah Manggis Tahun 2007 – 2011

                                               Volume ekspor                              rata-rata
                                                      (Ton)                          pertumbuhan
                                                                                            (%)
No       Komoditi         2007        2008          2009          2010    2011
  1      Manggis         9.093        9.466       11.319         11.388    12.603            9
Data Perkembangan Volume Impor Komoditi Buah Manggis Tahun 2007 – 2011

                                          Volume impor                             rata-rata
                                               (Ton)                           pertumbuhan %)
 No      Komoditi 2007 2008 2009 2010                               2011

  1       Manggis          14         2         10        13             20          105%

  Nilai produksi, impor dan ekspor manggis tahun 2011


                                            Nilai US$


                                                                              % Nilai Ekspor/ Nilai
  No      Komoditi Produksi                 Impor              Ekspor              produksi

    1      Manggis           2.959          14.655          9.985.684               495.33
BOTANI CENGKIH
                            Klasifikasi
          Berdasarkan klasifikasinya, manggis termasuk ke dalam famili
Myrtaceae. Sistematika botaninya secara lengkap akan diuraikan sebagai
berikut :

                                  Kingdom        : Plantae
                                  Subkingdom     : Tracheobionta
                                  Super Divisi   : Spermatophyta
                                  Divisi         : Magnoliophyta
                                  Kelas          : Magnoliopsida
                                  Sub Kelas      : Dilleniidae
                                  Ordo           : Theales
                                  Famili         : Clusiaceae
                                  Genus          : Garcinia
                                  Spesies        : Garcinia mangostana
                                  L.
MORFOLOGI manggis
1. Akar

 Tanaman manggis
  mempunyai :

      Akar tunggang

      Akar samping yang jumlahnya sedikit,
       tetapi dalam
2.   Po h o n

Selalu hijau
Tinggi 6-20 m.
Batang tegak merupakan pohon berkayu
batang pokok jelas
kulit batang coklat
memiliki getah kuning
Batang dan cabang banyak, tumbuh
 condong mendatar, tetapi umumnya tidak
 rata dan banyak benjolan
Lingkar batang berkisar antara 0,6 – 0,9
 m.
3. Daun

 Daun manggis berbentuk bulattelur sampai bulat
  panjang, tumbuhnya tunggal dan bertangkai
  pendek sekali tanpa daun penumpu.
 Struktur helai daun tebal dengan permukaan
  sebelah atas berwarna hijau-mengkilap, sedangkan
  permukaan bawah warnanya kekuningkuningan.
 Percabangan       tanaman     umumnya      simetris
  membentuk tajuk yang rimbun dan rindang.
 Mahkota daun (Kanopi) tampak indah menyerupai
  setengah kerucut.
 Daunnya melebar dan tebal.
 Batang dan cabang banyak, tumbuh condong
  mendatar, tetapi umumnya tidak rata dan banyak
  benjolan
 daunnya sangat rimbun, lebar tajuk dapat
  mencapai 3,0 meter.
 Ujung daun meruncing, tepi rata dengan
  pertulangan menyirip.     Tepi daun menyerupai
  perkemen, dengan permukaan daun yang licin.
4. Bunga

   Bunga manggis muncul dari ujung ranting, berpasangan dengan
    tangkainya yang pendek, tebal dan teratur (aktinomorf).
   Struktur bunga manggis memiliki empat kelopak yang tersusun
    dalam dua pasang.
   Mahkota bunga terdapat empat helai, berwarna hijau kekuningan
    dengan warna merah pada pinggirnya.
   Benang sarinya banyak dan bakal buahnya mempunyai 4-8 ruang
    dengan 4-8 kuping kepala putik yang tidak pernah rontok sampai
    stadium buahnya matang.
   Bunga manggis mempunyai alat kelamin jantan dan betina atau
    disebut bunga sempurna, namun benang sarinya berukuran kecil
    dan mongering (rudimenter), hingga tidak mampu membuahi sel
    telur.
5. Buah

 Buah manggis berbentuk bulat dengan
  diameter 3,5 – 7 cm.
 Buah yang telah matang berwarna
  merah kecokelatan dengan bekas
  kepala    putik    berwarna   merah
  kehitaman.                            6. B i j i
 Buah mempunyai 4-8 segmen sama
  dengan banyak cabang kepala putik.
                                         B   i j   i                              1-
  Namun yang menjadi biji adalah
  berukuran besar, umumnya hanya 1-3    3,d   i s   e   l   i mu t i        o l e h
  buah.                                 s e   l a   p   u   t    b i j i    y a n g
                                        t e   b a   l                  b e r a i r ,
                                        p u   t i   h   ,                 d a p a t
                                        d i   ma    k   a   n     (t e r m a s u k
                                        b i   j i           y a n g       g a g a l
                                        t u   mb    u h       s e m p u r n a ).
 curah hujan tahunan 1.500–2.500
  mm/tahun
 Temperatur udara yideal berada
  pada kisaran 22-32°C
 Tanah subur, gembur, mengandung
  bahan organik.
 pH tanah ideal untuk budidaya
  manggis adalah 5 – 7.
 Daerah dengan drainase baik dan
  tidak tergenang serta air tanah
  berada pada kedalaman 50–200 m.
 Pohon manggis dapat tumbuh di
  daerah dataran rendah sampai di
  ketinggian di bawah 1.000 m dpl.
 Pertumbuhan terbaik dicapai pada
  daerah dengan ketinggian di bawah
  500-600 m dpl.
BUDIDAYA MANGGIS
 Bibit

a. Bibit berasal dari perbanyakan vegetatif dengan cara sambungan.

b. Bibit yang akan ditanam harus berlabel yang dikeluarkan oleh BPSBTPH

 Persiapan Tanam

a. Pengolahan Lahan

   Usahakan lahan tidak terbuka luas terhadap sinar matahari, oleh karena itu tidak
    perlu membabat seluruh pohon yang ada kecuali yang mengganggu tanaman
    manggis berkembang.

   Jarak tanam manggis 8 X 10 m atau 10 X 10 m.

b. Pembuatan lobang tanam

   Lubang tanam dibuat dengan ukuran 50 cm x 50 cm sedalam 25 cm

   Lobang dibiarkan terbuka selama 1-2 minggu, kemudian lobang ditutup
    dengan campuran tanah galian bagian atas dengan bahan organik.
    Jumlah pupuk organik yang diberikan tergantung pada kesuburan tanah.
 Penanaman
a. Saat tanam yang baik adalah awal musim hujan
b. Penanaman hanya sampai leher akar.
 Pemeliharaan
a. Pembuatan naungan.
 Tanaman manggis tidak tahan terhadap sinar matahari langsung untuk itu
  perlu dibuat naungan.
 Lama tanaman manggis diberi naungan adalah sampai berumur ± 2 tahun.
 Pemupukan
 Dosis pupuk buatan sebanyak 60 g urea + 50 g SP-36 + 25 g KCl per
  pohon.
 Pupuk diberikan empat kali dengan selang tiga bulan sekali pada tahun
  pertama hingga ke lima
 Penyiangan.
 Penyiangan pada tanaman manggis hanya dilakukan terhadap tumbuhan yang
  dapat mengganggu pertumbuhan tanaman saja.
 Hal ini disebabkan tanaman manggis tidak tahan terhadap sinar matahari langsung.
 Pengendalian Hama dan Penyakit
PANEN
 Buah manggis dipetik setelah berwarna
  merah kehitaman,kira-kira berumur 120
  hari setelah bunga mekar
 Buah harus dipanen satu per satu dengan
  memotong tangkai karena matangnya
  buah tidak bersamaan
 Manggis yang telah di panen harus
  diangkut dengan hati-hati
 Buah yang memenuhi standar mutu kelas
  super adalah 6-8 buah/kg.
HAMA DAN PENYAKIT
       HAMA
   Ulat bulu

   Hama ini melubangi daun.

   Pengendalian: (1) menjaga sanitasi lingkungan
    dan pemeliharaan tanaman yang baik; (2)
    penyemprotan      insektisida   Bayrusil      250
    EC/Cymbush 50 EC dengan konsentrasi 0.1-
    0.2 %.

   Tupai

   Tupai menyerang buah yang hampir masak, tiap
    ekor tupai dapat menghabiskan 2-3 butir buah
    manggis/hari.

   Pengendalian : yang sering dilakukan adalah
    dengan jalan menembak dengan senapan angin
    atau dikroyok siang hari
Penyakit
1. Bercak daun

    o   Penyebab: jamur Pestalotia sp., Gloesporium sp. dan
        Helminthosporium sp.

2. Jamur upas

    o   Penyebab: Corticium salmonicolor Berk.et Br.

3. Hawar benang

    o   Penyebab: jamur Marasmius scandens Mass Dennis et Reid.

4. Kanker batang

    o   Penyebab: jamur Botryophaerisa ribis.

5. Hawar rambut

6. Busuk buah

7. Busuk akar
Terimakasih atas perhatiannya…

  semoga bermanfaat…

          aamiin….

More Related Content

What's hot

290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikulturaAndrew Hutabarat
 
hortikultura lansekap
hortikultura lansekaphortikultura lansekap
hortikultura lansekaplunapriliyani
 
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahTidar University
 
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANRepository Ipb
 
Laporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahan
Laporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahanLaporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahan
Laporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahanFirlita Nurul Kharisma
 
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)Issuchii Liescahyani
 
Brosur Penyuluhan Pestisida Nabati
Brosur Penyuluhan Pestisida NabatiBrosur Penyuluhan Pestisida Nabati
Brosur Penyuluhan Pestisida NabatiBobby Denil Lesmana
 
PRESENTASI KACANG TANAH.pptx
PRESENTASI KACANG TANAH.pptxPRESENTASI KACANG TANAH.pptx
PRESENTASI KACANG TANAH.pptxIrvanPutraNugroho
 
IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMANovia Dwi
 
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)Trisna Monalia
 
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)Issuchii Liescahyani
 

What's hot (20)

Kompot Anggrek Bulan
Kompot Anggrek BulanKompot Anggrek Bulan
Kompot Anggrek Bulan
 
Aklimatisasi
AklimatisasiAklimatisasi
Aklimatisasi
 
Dasar Dasar Agronomi
Dasar Dasar AgronomiDasar Dasar Agronomi
Dasar Dasar Agronomi
 
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
 
Ppt tanaman obat
Ppt tanaman obatPpt tanaman obat
Ppt tanaman obat
 
Pembuatan pupuk cair organik
Pembuatan pupuk cair organikPembuatan pupuk cair organik
Pembuatan pupuk cair organik
 
agronomi
agronomiagronomi
agronomi
 
hortikultura lansekap
hortikultura lansekaphortikultura lansekap
hortikultura lansekap
 
Laporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambahLaporan identifikasi benih dan kecambah
Laporan identifikasi benih dan kecambah
 
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
 
Budidaya Pepaya California
Budidaya Pepaya CaliforniaBudidaya Pepaya California
Budidaya Pepaya California
 
9. pengujian-benih
9. pengujian-benih9. pengujian-benih
9. pengujian-benih
 
Tanaman tomat
Tanaman tomatTanaman tomat
Tanaman tomat
 
Laporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahan
Laporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahanLaporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahan
Laporan pengaruh alelopati terhadap perkecambahan
 
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
 
Brosur Penyuluhan Pestisida Nabati
Brosur Penyuluhan Pestisida NabatiBrosur Penyuluhan Pestisida Nabati
Brosur Penyuluhan Pestisida Nabati
 
PRESENTASI KACANG TANAH.pptx
PRESENTASI KACANG TANAH.pptxPRESENTASI KACANG TANAH.pptx
PRESENTASI KACANG TANAH.pptx
 
IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMA
 
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil pertanian (abiotik)
 
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Biokimia Pangan (Sayur sayuran)
Biokimia Pangan (Sayur sayuran)Biokimia Pangan (Sayur sayuran)
Biokimia Pangan (Sayur sayuran)
 
Karya ilmiah tentang kulit manggis
Karya ilmiah tentang kulit manggisKarya ilmiah tentang kulit manggis
Karya ilmiah tentang kulit manggis
 
2 Penyakit Benih Kelapa Sawit
2 Penyakit Benih Kelapa Sawit2 Penyakit Benih Kelapa Sawit
2 Penyakit Benih Kelapa Sawit
 
Pengaruh Faktor Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau
Pengaruh Faktor Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang HijauPengaruh Faktor Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau
Pengaruh Faktor Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau
 
Mangosteen
MangosteenMangosteen
Mangosteen
 
Slide2 kelas xi
Slide2 kelas xiSlide2 kelas xi
Slide2 kelas xi
 
Bahan draft perbenihan indikator panen hortikultura
Bahan draft perbenihan indikator panen hortikulturaBahan draft perbenihan indikator panen hortikultura
Bahan draft perbenihan indikator panen hortikultura
 
Slide7
Slide7Slide7
Slide7
 
Panen, pasca panen, dan pemasaran
Panen, pasca panen, dan pemasaranPanen, pasca panen, dan pemasaran
Panen, pasca panen, dan pemasaran
 
Persib bandung
Persib bandungPersib bandung
Persib bandung
 
Hidro 4
Hidro 4Hidro 4
Hidro 4
 
Mangosteen
MangosteenMangosteen
Mangosteen
 
Hidro 1
Hidro 1Hidro 1
Hidro 1
 
Pasca panen
Pasca panenPasca panen
Pasca panen
 
Hidro 5-tabel masa panen
Hidro 5-tabel masa panenHidro 5-tabel masa panen
Hidro 5-tabel masa panen
 
Hidro 2-lean canvas
Hidro 2-lean canvasHidro 2-lean canvas
Hidro 2-lean canvas
 
Teknologi Penanganan Pascapanen Buah untuk Pasar
Teknologi Penanganan Pascapanen Buah untuk PasarTeknologi Penanganan Pascapanen Buah untuk Pasar
Teknologi Penanganan Pascapanen Buah untuk Pasar
 
Pkwu x
Pkwu xPkwu x
Pkwu x
 
Hidro 3
Hidro 3Hidro 3
Hidro 3
 
Pkwu xi
Pkwu xiPkwu xi
Pkwu xi
 

Similar to MANGGIS

Similar to MANGGIS (20)

Makalah Sambiloto
Makalah Sambiloto Makalah Sambiloto
Makalah Sambiloto
 
Makalah Obat Tradisional Jahe Asal Nusa Tenggara Timur
Makalah Obat Tradisional Jahe Asal Nusa Tenggara TimurMakalah Obat Tradisional Jahe Asal Nusa Tenggara Timur
Makalah Obat Tradisional Jahe Asal Nusa Tenggara Timur
 
Cara budidaya tanaman kentang
Cara budidaya tanaman kentangCara budidaya tanaman kentang
Cara budidaya tanaman kentang
 
Penelitian tanaman rambutan
Penelitian tanaman rambutanPenelitian tanaman rambutan
Penelitian tanaman rambutan
 
Budidaya Tanaman Gambir
Budidaya Tanaman GambirBudidaya Tanaman Gambir
Budidaya Tanaman Gambir
 
PENGENDALIAN GULMA PADA TANAMAN JERUK
PENGENDALIAN GULMA PADA TANAMAN JERUKPENGENDALIAN GULMA PADA TANAMAN JERUK
PENGENDALIAN GULMA PADA TANAMAN JERUK
 
Proposal yani terung
Proposal yani terungProposal yani terung
Proposal yani terung
 
Budidaya jeruk nipis
Budidaya jeruk nipisBudidaya jeruk nipis
Budidaya jeruk nipis
 
Bab i p egagan
Bab i p egaganBab i p egagan
Bab i p egagan
 
Budidaya tanaman jabon
Budidaya tanaman jabonBudidaya tanaman jabon
Budidaya tanaman jabon
 
Pelajaran budidaya tanaman tahunan
Pelajaran budidaya tanaman tahunanPelajaran budidaya tanaman tahunan
Pelajaran budidaya tanaman tahunan
 
Budi daya buah naga
Budi daya buah nagaBudi daya buah naga
Budi daya buah naga
 
Pepaya
PepayaPepaya
Pepaya
 
Teknis budidaya jeruk
Teknis budidaya jerukTeknis budidaya jeruk
Teknis budidaya jeruk
 
Proposal yani terung
Proposal yani terungProposal yani terung
Proposal yani terung
 
Produksi & Penyimpanan Bibit Durian
Produksi & Penyimpanan Bibit DurianProduksi & Penyimpanan Bibit Durian
Produksi & Penyimpanan Bibit Durian
 
Tpt semangka
Tpt semangkaTpt semangka
Tpt semangka
 
Teknis Bisnis Buah Apel
Teknis Bisnis Buah ApelTeknis Bisnis Buah Apel
Teknis Bisnis Buah Apel
 
Kakao
KakaoKakao
Kakao
 
Proposal penelitian tanaman tomat
Proposal penelitian tanaman tomatProposal penelitian tanaman tomat
Proposal penelitian tanaman tomat
 

Recently uploaded

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 

Recently uploaded (20)

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 

MANGGIS

  • 2. Rahmat Taufik Angga Hermawan Fuji Fatimah Rosidah Fadilah
  • 3. Manggis (Garcinia mangostana L.) adalah sejenis Pohon hijau abadi dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Kepulauan Nusantara. Manggis merupakan pohon hutan. Sosoknya tidak terlalu tinggi,sekitar 20 m. Tanaman tumbuh lambat sekali, biasanya daun muda muncul 1-2 kali setahun. Hal ini Buah ini mengandung disebabkan karena akar sampingnya mempunyai aktivitas antiinflamsi dan hanya sedikit. Buah manggis dalam antioksidan. Sehingga di luar negeri perdagangan dikenal sebagai "ratu buah manggis dikenal sebagai buah buah", sebagai pasangan durian si "raja yang memiliki kadar antioksidan buah". tertinggi di dunia.
  • 4. Sejarah manggis Menurut asalnya, manggis (garcinia mangostanal) merupakan buah asli daerah asia tenggara, tepatnya semenanjung Malaya. Kini daerah tumbuhnya sudah tersebar sampai ke beberapa Negara tropis, di antaranya Myanmar, Indo cina, Indonesia, Filipina, Thailand. Di Indonesia, buah yang di juluki “ si hitam manis” ini, keberadaanya tergolong langka.
  • 5. Perkembangan Volume Ekspor dan Impor Tujuan ekspor buah manggis adalah Hong Kong, Taiwan, RRC, Singapora, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan negara-negara Eropa dan akhir-akhir ini permintaan dari Amerika serikat sangat tinggi. Manggis yang diekspor umumnya berasal dari daerah penghasil utama di sentra produksi manggis, seperti Tasikmalaya, Purwakarta, Bogor, Sukabumi, Lampung, Purwerejo, Belitung, Laha t, Tapanuli Selatan, Limapuluh Kota, Padang Pariaman, Trenggalek, Blitar, dan Banyuwangi. Data Perkembangan Volume Ekspor Komoditi Buah Manggis Tahun 2007 – 2011 Volume ekspor rata-rata (Ton) pertumbuhan (%) No Komoditi 2007 2008 2009 2010 2011 1 Manggis 9.093 9.466 11.319 11.388 12.603 9
  • 6. Data Perkembangan Volume Impor Komoditi Buah Manggis Tahun 2007 – 2011 Volume impor rata-rata (Ton) pertumbuhan %) No Komoditi 2007 2008 2009 2010 2011 1 Manggis 14 2 10 13 20 105% Nilai produksi, impor dan ekspor manggis tahun 2011 Nilai US$ % Nilai Ekspor/ Nilai No Komoditi Produksi Impor Ekspor produksi 1 Manggis 2.959 14.655 9.985.684 495.33
  • 7. BOTANI CENGKIH Klasifikasi Berdasarkan klasifikasinya, manggis termasuk ke dalam famili Myrtaceae. Sistematika botaninya secara lengkap akan diuraikan sebagai berikut : Kingdom : Plantae Subkingdom : Tracheobionta Super Divisi : Spermatophyta Divisi : Magnoliophyta Kelas : Magnoliopsida Sub Kelas : Dilleniidae Ordo : Theales Famili : Clusiaceae Genus : Garcinia Spesies : Garcinia mangostana L.
  • 9. 1. Akar  Tanaman manggis mempunyai :  Akar tunggang  Akar samping yang jumlahnya sedikit, tetapi dalam
  • 10. 2. Po h o n Selalu hijau Tinggi 6-20 m. Batang tegak merupakan pohon berkayu batang pokok jelas kulit batang coklat memiliki getah kuning Batang dan cabang banyak, tumbuh condong mendatar, tetapi umumnya tidak rata dan banyak benjolan Lingkar batang berkisar antara 0,6 – 0,9 m.
  • 11. 3. Daun  Daun manggis berbentuk bulattelur sampai bulat panjang, tumbuhnya tunggal dan bertangkai pendek sekali tanpa daun penumpu.  Struktur helai daun tebal dengan permukaan sebelah atas berwarna hijau-mengkilap, sedangkan permukaan bawah warnanya kekuningkuningan.  Percabangan tanaman umumnya simetris membentuk tajuk yang rimbun dan rindang.  Mahkota daun (Kanopi) tampak indah menyerupai setengah kerucut.  Daunnya melebar dan tebal.  Batang dan cabang banyak, tumbuh condong mendatar, tetapi umumnya tidak rata dan banyak benjolan  daunnya sangat rimbun, lebar tajuk dapat mencapai 3,0 meter.  Ujung daun meruncing, tepi rata dengan pertulangan menyirip. Tepi daun menyerupai perkemen, dengan permukaan daun yang licin.
  • 12. 4. Bunga  Bunga manggis muncul dari ujung ranting, berpasangan dengan tangkainya yang pendek, tebal dan teratur (aktinomorf).  Struktur bunga manggis memiliki empat kelopak yang tersusun dalam dua pasang.  Mahkota bunga terdapat empat helai, berwarna hijau kekuningan dengan warna merah pada pinggirnya.  Benang sarinya banyak dan bakal buahnya mempunyai 4-8 ruang dengan 4-8 kuping kepala putik yang tidak pernah rontok sampai stadium buahnya matang.  Bunga manggis mempunyai alat kelamin jantan dan betina atau disebut bunga sempurna, namun benang sarinya berukuran kecil dan mongering (rudimenter), hingga tidak mampu membuahi sel telur.
  • 13. 5. Buah  Buah manggis berbentuk bulat dengan diameter 3,5 – 7 cm.  Buah yang telah matang berwarna merah kecokelatan dengan bekas kepala putik berwarna merah kehitaman. 6. B i j i  Buah mempunyai 4-8 segmen sama dengan banyak cabang kepala putik.  B i j i 1- Namun yang menjadi biji adalah berukuran besar, umumnya hanya 1-3 3,d i s e l i mu t i o l e h buah. s e l a p u t b i j i y a n g t e b a l b e r a i r , p u t i h , d a p a t d i ma k a n (t e r m a s u k b i j i y a n g g a g a l t u mb u h s e m p u r n a ).
  • 14.  curah hujan tahunan 1.500–2.500 mm/tahun  Temperatur udara yideal berada pada kisaran 22-32°C  Tanah subur, gembur, mengandung bahan organik.  pH tanah ideal untuk budidaya manggis adalah 5 – 7.  Daerah dengan drainase baik dan tidak tergenang serta air tanah berada pada kedalaman 50–200 m.  Pohon manggis dapat tumbuh di daerah dataran rendah sampai di ketinggian di bawah 1.000 m dpl.  Pertumbuhan terbaik dicapai pada daerah dengan ketinggian di bawah 500-600 m dpl.
  • 15. BUDIDAYA MANGGIS  Bibit a. Bibit berasal dari perbanyakan vegetatif dengan cara sambungan. b. Bibit yang akan ditanam harus berlabel yang dikeluarkan oleh BPSBTPH  Persiapan Tanam a. Pengolahan Lahan  Usahakan lahan tidak terbuka luas terhadap sinar matahari, oleh karena itu tidak perlu membabat seluruh pohon yang ada kecuali yang mengganggu tanaman manggis berkembang.  Jarak tanam manggis 8 X 10 m atau 10 X 10 m. b. Pembuatan lobang tanam  Lubang tanam dibuat dengan ukuran 50 cm x 50 cm sedalam 25 cm  Lobang dibiarkan terbuka selama 1-2 minggu, kemudian lobang ditutup dengan campuran tanah galian bagian atas dengan bahan organik. Jumlah pupuk organik yang diberikan tergantung pada kesuburan tanah.
  • 16.  Penanaman a. Saat tanam yang baik adalah awal musim hujan b. Penanaman hanya sampai leher akar.  Pemeliharaan a. Pembuatan naungan.  Tanaman manggis tidak tahan terhadap sinar matahari langsung untuk itu perlu dibuat naungan.  Lama tanaman manggis diberi naungan adalah sampai berumur ± 2 tahun.
  • 17.  Pemupukan  Dosis pupuk buatan sebanyak 60 g urea + 50 g SP-36 + 25 g KCl per pohon.  Pupuk diberikan empat kali dengan selang tiga bulan sekali pada tahun pertama hingga ke lima  Penyiangan.  Penyiangan pada tanaman manggis hanya dilakukan terhadap tumbuhan yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman saja.  Hal ini disebabkan tanaman manggis tidak tahan terhadap sinar matahari langsung.  Pengendalian Hama dan Penyakit
  • 18. PANEN  Buah manggis dipetik setelah berwarna merah kehitaman,kira-kira berumur 120 hari setelah bunga mekar  Buah harus dipanen satu per satu dengan memotong tangkai karena matangnya buah tidak bersamaan  Manggis yang telah di panen harus diangkut dengan hati-hati  Buah yang memenuhi standar mutu kelas super adalah 6-8 buah/kg.
  • 19. HAMA DAN PENYAKIT HAMA  Ulat bulu  Hama ini melubangi daun.  Pengendalian: (1) menjaga sanitasi lingkungan dan pemeliharaan tanaman yang baik; (2) penyemprotan insektisida Bayrusil 250 EC/Cymbush 50 EC dengan konsentrasi 0.1- 0.2 %.  Tupai  Tupai menyerang buah yang hampir masak, tiap ekor tupai dapat menghabiskan 2-3 butir buah manggis/hari.  Pengendalian : yang sering dilakukan adalah dengan jalan menembak dengan senapan angin atau dikroyok siang hari
  • 20. Penyakit 1. Bercak daun o Penyebab: jamur Pestalotia sp., Gloesporium sp. dan Helminthosporium sp. 2. Jamur upas o Penyebab: Corticium salmonicolor Berk.et Br. 3. Hawar benang o Penyebab: jamur Marasmius scandens Mass Dennis et Reid. 4. Kanker batang o Penyebab: jamur Botryophaerisa ribis. 5. Hawar rambut 6. Busuk buah 7. Busuk akar
  • 21. Terimakasih atas perhatiannya… semoga bermanfaat… aamiin….