SlideShare a Scribd company logo
MANAJEMEN OPERASIONALMANAJEMEN OPERASIONAL II
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2012
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2012
LILIA PASCA RIANI, SE., ST., M.Sc.
PERTEMUAN III
MANAJEMEN PROYEK
PROYEKPROYEK
Dibutuhkan dimana manaDibutuhkan dimana mana
Membangun rumahMembangun rumah
Infrastruktur jalan, jembatanInfrastruktur jalan, jembatan
Konstruksi gedung bertingkatKonstruksi gedung bertingkat
Konser musikKonser musik
Instalasi pabrik, rumah sakit, mallInstalasi pabrik, rumah sakit, mall
MANAJEMEN PROYEKMANAJEMEN PROYEK
Proses mengelola proyek agarProses mengelola proyek agar
sesuai dengan sasaran-sasaransesuai dengan sasaran-sasaran
proyekproyek
SASARAN PROYEKSASARAN PROYEK
TANTANGAN MANAJEMENTANTANGAN MANAJEMEN
PROYEKPROYEK
TAHAPAN / FASETAHAPAN / FASE
FASE MANAJEMEN PROYEKFASE MANAJEMEN PROYEK
PERENCANAAN PROYEKPERENCANAAN PROYEK
PENJADWALAN PROYEKPENJADWALAN PROYEK
Meliputi pengurutan dan pembagian waktuMeliputi pengurutan dan pembagian waktu
untuk seluruh aktifitas proyek.untuk seluruh aktifitas proyek.
Manajer memutuskan lamanya setiapManajer memutuskan lamanya setiap
aktivitas butuh waktu, butuh berapa banyakaktivitas butuh waktu, butuh berapa banyak
tenaga kerja, butuh berapa jenis bahan padatenaga kerja, butuh berapa jenis bahan pada
setiap aktifitas.setiap aktifitas.
Pendekatan yang digunakan : Gantt Chart,Pendekatan yang digunakan : Gantt Chart,
CPM/PERTCPM/PERT
PENGENDALIAN PROYEKPENGENDALIAN PROYEK
Merupakan umpak balik untukMerupakan umpak balik untuk
memastikan keefektifan sumberdayamemastikan keefektifan sumberdaya
dan kualitas yang telah ditentukan.dan kualitas yang telah ditentukan.
Evaluasi perlu revisi atau tidakEvaluasi perlu revisi atau tidak
Pendekatan : CPM/PERTPendekatan : CPM/PERT
CPMCPM dandan PERTPERT
1.1. Komponen jaringanKomponen jaringan
JJaringanaringan CPM/CPM/PERTPERT menunjukkan salingmenunjukkan saling
berhubungnyaberhubungnya antara satu kegiatan denganantara satu kegiatan dengan
kegiatan lainnyakegiatan lainnya dalam suatu proyekdalam suatu proyek
Ada dua pendekatan untuk menggambarkanAda dua pendekatan untuk menggambarkan
jaringan proyek yakni kegiatan pada titikjaringan proyek yakni kegiatan pada titik
((activity on nodeactivity on node – AON) dan kegiatan pada– AON) dan kegiatan pada
panah (panah (activity on arrowactivity on arrow – AOA).– AOA).
Pada konvensi AON, titik menunjukanPada konvensi AON, titik menunjukan
kegiatan, sedangkan pada AOA panahkegiatan, sedangkan pada AOA panah
menunjukan kegiatan.menunjukan kegiatan.
Pebandingan antara konvensi jaringan AONPebandingan antara konvensi jaringan AON
dan AOAdan AOA
A datang
sebelum B, yang
datang sebelum
C
(a) A B C
BA C
A dan B keduanya
harus diselesaikan
sebelum C dapat
dimulai
(b)
A
C
C
B
A
B
B dan C tidak
dapat di mulai
sebelum A
selesai
(c)
B
A
C
A
B
C
Activity on Arti dari Activity on
Node (AON) Aktivitas Arrow (AOA)
C dan D tidak
dapat dimulai
hingga A dan
B keduanya
selesai
(d)
A
B
C
D B
A C
D
C tidak dapat
dimulai setelah A
dan B selesai, D
tidak dapat dimulai
sebelum B selesai.
Kegiatan Dummy
ditunjukan pada
AOA
(e)
CA
B D
Dummy activity
A
B
C
D
Activity on Arti dari Activity on
Node (AON) Aktivitas Arrow (AOA)
B dan C tidak
dapat dimulai
hingga A
selesai. D tidak
dapat dimulai
sebelum B dan
C selesai.
Kegiatan
dummy
ditunjukan
pada AOA.
(f)
A
C
DB A B
C
D
Dummy
activity
Activity on Arti dari Activity on
Node (AON) Aktivitas Arrow (AOA)
Contoh:Contoh:
Pemerintah akan membangun rumah sakitPemerintah akan membangun rumah sakit
berstandar internasional, rumah sakitberstandar internasional, rumah sakit
tersebut akan di bangun dan harus melaluitersebut akan di bangun dan harus melalui
delapan kegiatan yakni: membangundelapan kegiatan yakni: membangun
komponen internal, memodifikasi atap dankomponen internal, memodifikasi atap dan
lantai, membangun tumpukan, menuangkanlantai, membangun tumpukan, menuangkan
beton dan memasang rangka, membangunbeton dan memasang rangka, membangun
pembakar temperatur tinggi, memasangpembakar temperatur tinggi, memasang
sistem kendali polusi, membangun alatsistem kendali polusi, membangun alat
pencegah polusi udara, dan kegiatanpencegah polusi udara, dan kegiatan
terakhir yaitu pemerikasaan dan pengujian.terakhir yaitu pemerikasaan dan pengujian.
Kegiatan tersebut dapat diKegiatan tersebut dapat di lihat pada tabel dilihat pada tabel di
bawah ini berikut penjelasan susunanbawah ini berikut penjelasan susunan
kegiatannya:kegiatannya:
KegiatanKegiatan PenjelasanPenjelasan PendahuluPendahulu
langsunglangsung
AA membangun komponen internalmembangun komponen internal --
BB memodifikasi atap dan lantaimemodifikasi atap dan lantai --
CC membangun tumpukanmembangun tumpukan AA
DD menuangkan beton dan memasang rangkamenuangkan beton dan memasang rangka A,BA,B
EE membangun pembakar temperatur tinggimembangun pembakar temperatur tinggi CC
FF memasang sistem kendali polusimemasang sistem kendali polusi CC
GG membangun alat pencegah polusi udaramembangun alat pencegah polusi udara D,ED,E
HH pemerikasaan dan pengujianpemerikasaan dan pengujian F,GF,G
Gambar AON untuk proyek rumahGambar AON untuk proyek rumah
sakit tersebut:sakit tersebut:
G
E
F
H
CA
Start
DB
Gambar AOA untuk proyek rumahGambar AOA untuk proyek rumah
sakit tersebut:sakit tersebut:
HH
PemeriksaanPemeriksaan
dan pengujiandan pengujian
77DummyDummy
ActivityActivity
66
FFM
em
asang
M
em
asang
sistem
sistem
kendali
kendali
polusi
polusi
EE
MembangunMembangun
pembakartemperaturpembakartemperatur
tinggitinggi
GG
M
em
bangun
M
em
bangun
alat pencegah
alat pencegah
polusi udara
polusi udara
55DD
MenuangkanMenuangkan
beton danbeton dan
memasang rangkamemasang rangka
44CC
MembangunMembangun
kumpulankumpulan
tumpukantumpukan
11
33
22
BB
M
em
odifikasi
M
em
odifikasi
atap
dan
atap
dan
lantai
lantai
AA
M
em
bangun
M
em
bangun
kom
ponen
internal
kom
ponen
internal
2.2. Jadwal aktivitas (activityJadwal aktivitas (activity
scheduling)scheduling)
Menentukan jadwal proyek atau jadwal aktivitasMenentukan jadwal proyek atau jadwal aktivitas
artinya kita perlu mengidentifikasi waktuartinya kita perlu mengidentifikasi waktu
mulai dan waktu selesai untuk setiap kegiatanmulai dan waktu selesai untuk setiap kegiatan
Kita menggunakan prosesKita menggunakan proses two-passtwo-pass, terdiri atas, terdiri atas
forward passforward pass dandan backward passbackward pass untukuntuk
menentukan jadwal waktu untuk tiap kegiatan.menentukan jadwal waktu untuk tiap kegiatan.
ES (earlist start) dan EF (earlist finish) selamaES (earlist start) dan EF (earlist finish) selama
forward passforward pass. LS (latest start) dan LF (latest. LS (latest start) dan LF (latest
finish) ditentukan selamafinish) ditentukan selama backward pass.backward pass.
A
Nama
kegiatan atau
simbol
Earliest
Start
ES
Earliest
FinishEF
Latest
Start
LS Latest
Finish
LF
Lamanya kegiatan
2
Forward pass, merupakanForward pass, merupakan
indeindentintifikasi waktu-waktu terdahulufikasi waktu-waktu terdahulu
Aturan mulai terdahulu:Aturan mulai terdahulu:
 Sebelum suatu kegiatan dapat dimulai, kegiatanSebelum suatu kegiatan dapat dimulai, kegiatan
pendahulu langsungnya harus selesai.pendahulu langsungnya harus selesai.
 Jika suatu kegiatan hanya mempunyai satuJika suatu kegiatan hanya mempunyai satu
pendahulu langsung, ES nya sama dengan EFpendahulu langsung, ES nya sama dengan EF
pendahulunya.pendahulunya.
 Jika satu kegiatan mempunyai satu pendahuluJika satu kegiatan mempunyai satu pendahulu
langsung, ES nya adalah nilai maximum darilangsung, ES nya adalah nilai maximum dari
semua EF pendahulunya, yaitu ES = max [EFsemua EF pendahulunya, yaitu ES = max [EF
semua pendahulu langsung]semua pendahulu langsung]
Aturan selesai terdahulu:Aturan selesai terdahulu:
 Waktu selesai terdahulu (EF) dari suatuWaktu selesai terdahulu (EF) dari suatu
kegiatan adalah jumlah dari waktu mulaikegiatan adalah jumlah dari waktu mulai
terdahulu (ES) dan waktu kegiatannya,terdahulu (ES) dan waktu kegiatannya,
EF = ES+waktu kegiatan.EF = ES+waktu kegiatan.
BackwardBackward pass, merupakanpass, merupakan
indeindentintifikasi waktu-waktu terfikasi waktu-waktu terakhirakhir
Aturan waktu selesai terakhirAturan waktu selesai terakhir::
 Jika suatu kegiatan adalah pendahulu langsungJika suatu kegiatan adalah pendahulu langsung
bagi hanya satu kegiatan, LF nya sama denganbagi hanya satu kegiatan, LF nya sama dengan
LS dari kegiatan yang secara langsungLS dari kegiatan yang secara langsung
mengikutinya.mengikutinya.
 Jika suatu kegiatan adalah pendahulu langsungJika suatu kegiatan adalah pendahulu langsung
bagi lebih daru satu kegiatan, maka LF adalahbagi lebih daru satu kegiatan, maka LF adalah
minimum dari seluruh nilai LS dari kegiatan-minimum dari seluruh nilai LS dari kegiatan-
kegiatan yang secara langsung mengikutinya,kegiatan yang secara langsung mengikutinya,
yaitu LF = Min [LS dari seluruh kegiatanyaitu LF = Min [LS dari seluruh kegiatan
langsung yang mengikutinya]langsung yang mengikutinya]
Aturan waktu mulai terakhir.Aturan waktu mulai terakhir.
 Waktu mulai terakhir (LS) dari suatuWaktu mulai terakhir (LS) dari suatu
kegiatan adalah perbedan antar waktukegiatan adalah perbedan antar waktu
selesai terakhir (LF) dan waktuselesai terakhir (LF) dan waktu
kegiatannya, yaitu LS = LF – waktukegiatannya, yaitu LS = LF – waktu
kegiatan.kegiatan.
Contoh:Contoh:
Hitunglah waktu mulai dan selesaiHitunglah waktu mulai dan selesai
terdahulu, untuk proyek rumah sakitterdahulu, untuk proyek rumah sakit
berstandar internasional yang diberstandar internasional yang di
bangun pemerintah. Dan berikutbangun pemerintah. Dan berikut
menunjukan jaringan proyek lengkapmenunjukan jaringan proyek lengkap
untuk proyek rumah sakit tersebut,untuk proyek rumah sakit tersebut,
bersama dengan nilai ES dan EFbersama dengan nilai ES dan EF
untuk semua kegiatan.untuk semua kegiatan.
KegiatanKegiatan PenjelasanPenjelasan WaktuWaktu
(minggu)(minggu)
AA membangun komponen internalmembangun komponen internal
22
BB memodifikasi atap dan lantaimemodifikasi atap dan lantai
33
CC membangun tumpukanmembangun tumpukan
22
DD menuangkan beton dan memasang rangkamenuangkan beton dan memasang rangka
44
EE membangun pembakar temperatur tinggimembangun pembakar temperatur tinggi
44
FF memasang sistem kendali polusimemasang sistem kendali polusi
33
GG membangun alat pencegah polusi udaramembangun alat pencegah polusi udara
55
HH pemerikasaan dan pengujianpemerikasaan dan pengujian
22
TOTAL (minggu)TOTAL (minggu) 2525
E
4
F
3
G
5
H
2
4 8 13 15
4
8 13
7
13 15
10 13
8 13
4 8
D
4
3 7
C
2
2 4
B
3
0 3
Start
0
0
0
A
2
20
42
84
20
41
00
ES EF
LS LF
3.3. Hambatan aktivitas (slack activity)Hambatan aktivitas (slack activity)
dan jalur krirtis (critical path)dan jalur krirtis (critical path)
Waktu slackWaktu slack (slack time)(slack time) yaitu waktu bebas yangyaitu waktu bebas yang
dimiliki oleh setiap kegiatan untuk bisa diundurdimiliki oleh setiap kegiatan untuk bisa diundur
tanpa menyebabkan keterlambatan proyektanpa menyebabkan keterlambatan proyek
keseluruhan.keseluruhan.
Jalur kritis adalah kegiatan yang tidak mempunyaiJalur kritis adalah kegiatan yang tidak mempunyai
waktu tenggang (Swaktu tenggang (Slacklack=0), artinya kegiatan=0), artinya kegiatan
tersebut harus dimulai tepat pada ES agar tidaktersebut harus dimulai tepat pada ES agar tidak
mengakibatkan bertambahnya waktu penyelesaianmengakibatkan bertambahnya waktu penyelesaian
proyek. Kegiatan denganproyek. Kegiatan dengan slackslack = 0 disebut sebagai= 0 disebut sebagai
kegiatan kritis dan berada pada jalur kritis.kegiatan kritis dan berada pada jalur kritis.
Kelebihan CPM/PERKelebihan CPM/PERTT
 Sangat bermanfaat untuk menjadwalkan danSangat bermanfaat untuk menjadwalkan dan
mengendalikan proyek besar.mengendalikan proyek besar.
 Konsep yang lugas (secara langsung) dan tidakKonsep yang lugas (secara langsung) dan tidak
memerlukan perhitungan matematis yang rumit.memerlukan perhitungan matematis yang rumit.
 Network dapat untuk melihat hubungan antar kegiatanNetwork dapat untuk melihat hubungan antar kegiatan
proyek secara cepat.proyek secara cepat.
 Analisa jalur kritis dan slack membantu menunjukkanAnalisa jalur kritis dan slack membantu menunjukkan
kegiatan yang perlu diperhatikan lebh dekat.kegiatan yang perlu diperhatikan lebh dekat.
 Dokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapaDokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapa
yang bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.yang bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.
 Dapat diterapkan untuk proyek yang bervariasiDapat diterapkan untuk proyek yang bervariasi
 Berguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.Berguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.
Keterbatasan CPM/PERTKeterbatasan CPM/PERT
 Kegiatan harus jelas dan hubungan harusKegiatan harus jelas dan hubungan harus
bebas dan stabil.bebas dan stabil.
 Hubungan pendahulu harus dijelaskanHubungan pendahulu harus dijelaskan
dan dijaringkan bersama-sama.dan dijaringkan bersama-sama.
 Perkiraan waktu cenderung subyektif danPerkiraan waktu cenderung subyektif dan
tergantung manajer.tergantung manajer.
 Ada bahaya terselubung dengan terlaluAda bahaya terselubung dengan terlalu
banyaknya penekanan pada jalur kritis,banyaknya penekanan pada jalur kritis,
maka yang nyaris kritis perlu diawasi.maka yang nyaris kritis perlu diawasi.
SILAHKAN BERTANYASILAHKAN BERTANYA !!!!!!
Kegiatan Penjelasan
Pendahulu
langsung
A Membangun komponen internal -
B Memodifikasi atap dan lantai A
C Membangun tumpukan A
D Menuangkan beton dan memasang rangka B,C
E Memasang rangka atap dan asbes B,D
F Membangun pembakar temperatur tinggi D,E
G Memasang sistem kendali polusi C,D,E
H Membangun alat pencegah polusi udara D,F,G
I Pemerikasaan dan pengujian G, H

More Related Content

What's hot

Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
Judianto Nugroho
 
Network planning 1
Network planning 1Network planning 1
Network planning 1
Ilham Taufiqurrahman
 
7 si manajemen persediaan
7 si manajemen persediaan7 si manajemen persediaan
7 si manajemen persediaan
Simon Patabang
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari Uang
Trisnadi Wijaya
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan Forecasting
INDAHMAWARNI1
 
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANPENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
Feronica Romauli
 
EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6
EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6
EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6
Diponegoro University
 
Latihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemenLatihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemenmochammad rasyiid
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDM
Reza Aprianti
 
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
Asep suryadi
 
MO I Strategi Lokasi
MO I Strategi LokasiMO I Strategi Lokasi
MO I Strategi Lokasi
Lilia Pascariani
 
Pp 2 penentuan lokasi pabrik
Pp 2 penentuan lokasi pabrikPp 2 penentuan lokasi pabrik
Pp 2 penentuan lokasi pabrik
University of Brawijaya
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of moneyPT Lion Air
 
Statistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka IndeksStatistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka Indeks
Puja Lestari
 
Analisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiAnalisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasi
yy rahmat
 
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
Feranita Ulzhany
 
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanManajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Herni Rahayuning
 
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
padlah1984
 
Jenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Jenis-Jenis Integrasi PerusahaanJenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Jenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Monang Sinaga
 
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemTugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemMeri Dwi
 

What's hot (20)

Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
 
Network planning 1
Network planning 1Network planning 1
Network planning 1
 
7 si manajemen persediaan
7 si manajemen persediaan7 si manajemen persediaan
7 si manajemen persediaan
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari Uang
 
Peramalan Forecasting
Peramalan ForecastingPeramalan Forecasting
Peramalan Forecasting
 
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANPENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIAN
 
EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6
EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6
EKMA4413 - Riset Operasi - Modul 6
 
Latihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemenLatihan soal uas pengantar manajemen
Latihan soal uas pengantar manajemen
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDM
 
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
 
MO I Strategi Lokasi
MO I Strategi LokasiMO I Strategi Lokasi
MO I Strategi Lokasi
 
Pp 2 penentuan lokasi pabrik
Pp 2 penentuan lokasi pabrikPp 2 penentuan lokasi pabrik
Pp 2 penentuan lokasi pabrik
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of money
 
Statistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka IndeksStatistik_ Angka Indeks
Statistik_ Angka Indeks
 
Analisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiAnalisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasi
 
1.manajemen operasional
1.manajemen operasional1.manajemen operasional
1.manajemen operasional
 
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanManajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
 
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
Pengambilan keputusan dalam kondisi resiko dan ketidakpastian ( mursanto &amp...
 
Jenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Jenis-Jenis Integrasi PerusahaanJenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Jenis-Jenis Integrasi Perusahaan
 
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemTugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
 

Similar to Manajemen Operasional I Proyek

CPM DAN PERT
CPM DAN PERTCPM DAN PERT
CPM DAN PERT
Andis Iskandar
 
PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...
PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...
PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...afifsalim
 
4 PERT dan CPM edit.pdf
4 PERT dan CPM edit.pdf4 PERT dan CPM edit.pdf
4 PERT dan CPM edit.pdf
LiberitoSantos
 
191148953 management-proyek-4
191148953 management-proyek-4191148953 management-proyek-4
191148953 management-proyek-4
psmakassar
 
Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...
Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...
Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...
fajrikurniawan8
 
Tahapan proyek
Tahapan proyekTahapan proyek
Tahapan proyek
Besten Joymen
 
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEK
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEKMANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEK
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEK
DEDE IRYAWAN
 
W4 cpm kelompok 13
W4 cpm kelompok 13W4 cpm kelompok 13
W4 cpm kelompok 13
isramidai
 
Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...
Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...
Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...Andino Maseleno
 
Ppsi pertemuan-7-cost-management
Ppsi pertemuan-7-cost-managementPpsi pertemuan-7-cost-management
Ppsi pertemuan-7-cost-management
Abrianto Nugraha
 
Modul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya Proyek
Modul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya ProyekModul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya Proyek
Modul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya Proyek
1232914015
 
METODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docx
METODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docxMETODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docx
METODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docx
suryaman10
 
Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptxAhli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
boynugraha727
 
Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf
Manajemen Kontruksi J 8.01.pdfManajemen Kontruksi J 8.01.pdf
Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf
Tami1998
 
Diagram pert oleh Universitas Brawijaya
Diagram pert oleh Universitas BrawijayaDiagram pert oleh Universitas Brawijaya
Diagram pert oleh Universitas Brawijaya
Jibril Hartri Putra
 
Pertemuan 04 manajemen proyek
Pertemuan 04 manajemen proyekPertemuan 04 manajemen proyek
Pertemuan 04 manajemen proyek
Pelita Bangsa University
 
METODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docx
METODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docxMETODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docx
METODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docx
suryaman10
 
ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...
ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI  DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI  DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...
ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...
CITRA MARGA NUSAPHALA PERSADA, PT TBK
 

Similar to Manajemen Operasional I Proyek (20)

CPM DAN PERT
CPM DAN PERTCPM DAN PERT
CPM DAN PERT
 
Net working
Net workingNet working
Net working
 
PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...
PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...
PERENCANAAN, PENJADWALAN, PENGENDALIAN PROYEK (MATERI PERKULIAHAN MAGISTER TE...
 
4 PERT dan CPM edit.pdf
4 PERT dan CPM edit.pdf4 PERT dan CPM edit.pdf
4 PERT dan CPM edit.pdf
 
191148953 management-proyek-4
191148953 management-proyek-4191148953 management-proyek-4
191148953 management-proyek-4
 
Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...
Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...
Fajri raizal kurniawan (22116573) & rafael fabian asher (25116935) kelomp...
 
Tahapan proyek
Tahapan proyekTahapan proyek
Tahapan proyek
 
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEK
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEKMANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEK
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK - Modul 5 - MANAJEMEN WAKTU PROYEK
 
W4 cpm kelompok 13
W4 cpm kelompok 13W4 cpm kelompok 13
W4 cpm kelompok 13
 
Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...
Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...
Evaluasi Pengelolaan Proyek Saluran Air Limbah Domestik dengan Primavera Proj...
 
Ppsi pertemuan-7-cost-management
Ppsi pertemuan-7-cost-managementPpsi pertemuan-7-cost-management
Ppsi pertemuan-7-cost-management
 
Modul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya Proyek
Modul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya ProyekModul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya Proyek
Modul Pembelajaran 8 Manajemen Biaya Proyek
 
Cpm pert
Cpm pertCpm pert
Cpm pert
 
METODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docx
METODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docxMETODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docx
METODE RSUP ADD 10 Juni 2021.docx
 
Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptxAhli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
 
Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf
Manajemen Kontruksi J 8.01.pdfManajemen Kontruksi J 8.01.pdf
Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf
 
Diagram pert oleh Universitas Brawijaya
Diagram pert oleh Universitas BrawijayaDiagram pert oleh Universitas Brawijaya
Diagram pert oleh Universitas Brawijaya
 
Pertemuan 04 manajemen proyek
Pertemuan 04 manajemen proyekPertemuan 04 manajemen proyek
Pertemuan 04 manajemen proyek
 
METODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docx
METODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docxMETODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docx
METODE PELAKSANAAN RSUP ROBOTIC TELESURGERY.docx
 
ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...
ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI  DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI  DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...
ANALISIS KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS...
 

More from Lilia Pascariani

MO II Forecasting
MO II ForecastingMO II Forecasting
MO II Forecasting
Lilia Pascariani
 
MO II Inventory
MO II InventoryMO II Inventory
MO II Inventory
Lilia Pascariani
 
MO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi LayoutMO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi LayoutLilia Pascariani
 
MO I Strategi Proses
MO I Strategi ProsesMO I Strategi Proses
MO I Strategi Proses
Lilia Pascariani
 
MO I Overview
MO I OverviewMO I Overview
MO I Overview
Lilia Pascariani
 
Manajemen Operasional I Kuis Proyek
Manajemen Operasional I Kuis ProyekManajemen Operasional I Kuis Proyek
Manajemen Operasional I Kuis ProyekLilia Pascariani
 
Manajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I ProduktifitasManajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I ProduktifitasLilia Pascariani
 
Manajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I ProduktifitasManajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I ProduktifitasLilia Pascariani
 
Manajemen Operasional I Overview
Manajemen Operasional I OverviewManajemen Operasional I Overview
Manajemen Operasional I OverviewLilia Pascariani
 

More from Lilia Pascariani (12)

SOAL UTS MO II tahun 2014
SOAL UTS MO II tahun 2014SOAL UTS MO II tahun 2014
SOAL UTS MO II tahun 2014
 
MO II Forecasting
MO II ForecastingMO II Forecasting
MO II Forecasting
 
MO II Kuis inventory
MO II Kuis inventoryMO II Kuis inventory
MO II Kuis inventory
 
MO II Inventory
MO II InventoryMO II Inventory
MO II Inventory
 
Satuan dasar perkuliahan
Satuan dasar perkuliahanSatuan dasar perkuliahan
Satuan dasar perkuliahan
 
MO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi LayoutMO I Materi Strategi Layout
MO I Materi Strategi Layout
 
MO I Strategi Proses
MO I Strategi ProsesMO I Strategi Proses
MO I Strategi Proses
 
MO I Overview
MO I OverviewMO I Overview
MO I Overview
 
Manajemen Operasional I Kuis Proyek
Manajemen Operasional I Kuis ProyekManajemen Operasional I Kuis Proyek
Manajemen Operasional I Kuis Proyek
 
Manajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I ProduktifitasManajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I Produktifitas
 
Manajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I ProduktifitasManajemen Operasional I Produktifitas
Manajemen Operasional I Produktifitas
 
Manajemen Operasional I Overview
Manajemen Operasional I OverviewManajemen Operasional I Overview
Manajemen Operasional I Overview
 

Recently uploaded

Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
 

Recently uploaded (20)

Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
 

Manajemen Operasional I Proyek

  • 1. MANAJEMEN OPERASIONALMANAJEMEN OPERASIONAL II FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2012 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2012 LILIA PASCA RIANI, SE., ST., M.Sc. PERTEMUAN III MANAJEMEN PROYEK
  • 2. PROYEKPROYEK Dibutuhkan dimana manaDibutuhkan dimana mana Membangun rumahMembangun rumah Infrastruktur jalan, jembatanInfrastruktur jalan, jembatan Konstruksi gedung bertingkatKonstruksi gedung bertingkat Konser musikKonser musik Instalasi pabrik, rumah sakit, mallInstalasi pabrik, rumah sakit, mall
  • 3. MANAJEMEN PROYEKMANAJEMEN PROYEK Proses mengelola proyek agarProses mengelola proyek agar sesuai dengan sasaran-sasaransesuai dengan sasaran-sasaran proyekproyek
  • 7. FASE MANAJEMEN PROYEKFASE MANAJEMEN PROYEK
  • 9. PENJADWALAN PROYEKPENJADWALAN PROYEK Meliputi pengurutan dan pembagian waktuMeliputi pengurutan dan pembagian waktu untuk seluruh aktifitas proyek.untuk seluruh aktifitas proyek. Manajer memutuskan lamanya setiapManajer memutuskan lamanya setiap aktivitas butuh waktu, butuh berapa banyakaktivitas butuh waktu, butuh berapa banyak tenaga kerja, butuh berapa jenis bahan padatenaga kerja, butuh berapa jenis bahan pada setiap aktifitas.setiap aktifitas. Pendekatan yang digunakan : Gantt Chart,Pendekatan yang digunakan : Gantt Chart, CPM/PERTCPM/PERT
  • 10. PENGENDALIAN PROYEKPENGENDALIAN PROYEK Merupakan umpak balik untukMerupakan umpak balik untuk memastikan keefektifan sumberdayamemastikan keefektifan sumberdaya dan kualitas yang telah ditentukan.dan kualitas yang telah ditentukan. Evaluasi perlu revisi atau tidakEvaluasi perlu revisi atau tidak Pendekatan : CPM/PERTPendekatan : CPM/PERT
  • 12. 1.1. Komponen jaringanKomponen jaringan JJaringanaringan CPM/CPM/PERTPERT menunjukkan salingmenunjukkan saling berhubungnyaberhubungnya antara satu kegiatan denganantara satu kegiatan dengan kegiatan lainnyakegiatan lainnya dalam suatu proyekdalam suatu proyek Ada dua pendekatan untuk menggambarkanAda dua pendekatan untuk menggambarkan jaringan proyek yakni kegiatan pada titikjaringan proyek yakni kegiatan pada titik ((activity on nodeactivity on node – AON) dan kegiatan pada– AON) dan kegiatan pada panah (panah (activity on arrowactivity on arrow – AOA).– AOA). Pada konvensi AON, titik menunjukanPada konvensi AON, titik menunjukan kegiatan, sedangkan pada AOA panahkegiatan, sedangkan pada AOA panah menunjukan kegiatan.menunjukan kegiatan.
  • 13. Pebandingan antara konvensi jaringan AONPebandingan antara konvensi jaringan AON dan AOAdan AOA A datang sebelum B, yang datang sebelum C (a) A B C BA C A dan B keduanya harus diselesaikan sebelum C dapat dimulai (b) A C C B A B B dan C tidak dapat di mulai sebelum A selesai (c) B A C A B C Activity on Arti dari Activity on Node (AON) Aktivitas Arrow (AOA)
  • 14. C dan D tidak dapat dimulai hingga A dan B keduanya selesai (d) A B C D B A C D C tidak dapat dimulai setelah A dan B selesai, D tidak dapat dimulai sebelum B selesai. Kegiatan Dummy ditunjukan pada AOA (e) CA B D Dummy activity A B C D Activity on Arti dari Activity on Node (AON) Aktivitas Arrow (AOA)
  • 15. B dan C tidak dapat dimulai hingga A selesai. D tidak dapat dimulai sebelum B dan C selesai. Kegiatan dummy ditunjukan pada AOA. (f) A C DB A B C D Dummy activity Activity on Arti dari Activity on Node (AON) Aktivitas Arrow (AOA)
  • 16. Contoh:Contoh: Pemerintah akan membangun rumah sakitPemerintah akan membangun rumah sakit berstandar internasional, rumah sakitberstandar internasional, rumah sakit tersebut akan di bangun dan harus melaluitersebut akan di bangun dan harus melalui delapan kegiatan yakni: membangundelapan kegiatan yakni: membangun komponen internal, memodifikasi atap dankomponen internal, memodifikasi atap dan lantai, membangun tumpukan, menuangkanlantai, membangun tumpukan, menuangkan beton dan memasang rangka, membangunbeton dan memasang rangka, membangun pembakar temperatur tinggi, memasangpembakar temperatur tinggi, memasang sistem kendali polusi, membangun alatsistem kendali polusi, membangun alat pencegah polusi udara, dan kegiatanpencegah polusi udara, dan kegiatan terakhir yaitu pemerikasaan dan pengujian.terakhir yaitu pemerikasaan dan pengujian.
  • 17. Kegiatan tersebut dapat diKegiatan tersebut dapat di lihat pada tabel dilihat pada tabel di bawah ini berikut penjelasan susunanbawah ini berikut penjelasan susunan kegiatannya:kegiatannya: KegiatanKegiatan PenjelasanPenjelasan PendahuluPendahulu langsunglangsung AA membangun komponen internalmembangun komponen internal -- BB memodifikasi atap dan lantaimemodifikasi atap dan lantai -- CC membangun tumpukanmembangun tumpukan AA DD menuangkan beton dan memasang rangkamenuangkan beton dan memasang rangka A,BA,B EE membangun pembakar temperatur tinggimembangun pembakar temperatur tinggi CC FF memasang sistem kendali polusimemasang sistem kendali polusi CC GG membangun alat pencegah polusi udaramembangun alat pencegah polusi udara D,ED,E HH pemerikasaan dan pengujianpemerikasaan dan pengujian F,GF,G
  • 18. Gambar AON untuk proyek rumahGambar AON untuk proyek rumah sakit tersebut:sakit tersebut: G E F H CA Start DB
  • 19. Gambar AOA untuk proyek rumahGambar AOA untuk proyek rumah sakit tersebut:sakit tersebut: HH PemeriksaanPemeriksaan dan pengujiandan pengujian 77DummyDummy ActivityActivity 66 FFM em asang M em asang sistem sistem kendali kendali polusi polusi EE MembangunMembangun pembakartemperaturpembakartemperatur tinggitinggi GG M em bangun M em bangun alat pencegah alat pencegah polusi udara polusi udara 55DD MenuangkanMenuangkan beton danbeton dan memasang rangkamemasang rangka 44CC MembangunMembangun kumpulankumpulan tumpukantumpukan 11 33 22 BB M em odifikasi M em odifikasi atap dan atap dan lantai lantai AA M em bangun M em bangun kom ponen internal kom ponen internal
  • 20. 2.2. Jadwal aktivitas (activityJadwal aktivitas (activity scheduling)scheduling) Menentukan jadwal proyek atau jadwal aktivitasMenentukan jadwal proyek atau jadwal aktivitas artinya kita perlu mengidentifikasi waktuartinya kita perlu mengidentifikasi waktu mulai dan waktu selesai untuk setiap kegiatanmulai dan waktu selesai untuk setiap kegiatan Kita menggunakan prosesKita menggunakan proses two-passtwo-pass, terdiri atas, terdiri atas forward passforward pass dandan backward passbackward pass untukuntuk menentukan jadwal waktu untuk tiap kegiatan.menentukan jadwal waktu untuk tiap kegiatan. ES (earlist start) dan EF (earlist finish) selamaES (earlist start) dan EF (earlist finish) selama forward passforward pass. LS (latest start) dan LF (latest. LS (latest start) dan LF (latest finish) ditentukan selamafinish) ditentukan selama backward pass.backward pass.
  • 22. Forward pass, merupakanForward pass, merupakan indeindentintifikasi waktu-waktu terdahulufikasi waktu-waktu terdahulu Aturan mulai terdahulu:Aturan mulai terdahulu:  Sebelum suatu kegiatan dapat dimulai, kegiatanSebelum suatu kegiatan dapat dimulai, kegiatan pendahulu langsungnya harus selesai.pendahulu langsungnya harus selesai.  Jika suatu kegiatan hanya mempunyai satuJika suatu kegiatan hanya mempunyai satu pendahulu langsung, ES nya sama dengan EFpendahulu langsung, ES nya sama dengan EF pendahulunya.pendahulunya.  Jika satu kegiatan mempunyai satu pendahuluJika satu kegiatan mempunyai satu pendahulu langsung, ES nya adalah nilai maximum darilangsung, ES nya adalah nilai maximum dari semua EF pendahulunya, yaitu ES = max [EFsemua EF pendahulunya, yaitu ES = max [EF semua pendahulu langsung]semua pendahulu langsung]
  • 23. Aturan selesai terdahulu:Aturan selesai terdahulu:  Waktu selesai terdahulu (EF) dari suatuWaktu selesai terdahulu (EF) dari suatu kegiatan adalah jumlah dari waktu mulaikegiatan adalah jumlah dari waktu mulai terdahulu (ES) dan waktu kegiatannya,terdahulu (ES) dan waktu kegiatannya, EF = ES+waktu kegiatan.EF = ES+waktu kegiatan.
  • 24. BackwardBackward pass, merupakanpass, merupakan indeindentintifikasi waktu-waktu terfikasi waktu-waktu terakhirakhir Aturan waktu selesai terakhirAturan waktu selesai terakhir::  Jika suatu kegiatan adalah pendahulu langsungJika suatu kegiatan adalah pendahulu langsung bagi hanya satu kegiatan, LF nya sama denganbagi hanya satu kegiatan, LF nya sama dengan LS dari kegiatan yang secara langsungLS dari kegiatan yang secara langsung mengikutinya.mengikutinya.  Jika suatu kegiatan adalah pendahulu langsungJika suatu kegiatan adalah pendahulu langsung bagi lebih daru satu kegiatan, maka LF adalahbagi lebih daru satu kegiatan, maka LF adalah minimum dari seluruh nilai LS dari kegiatan-minimum dari seluruh nilai LS dari kegiatan- kegiatan yang secara langsung mengikutinya,kegiatan yang secara langsung mengikutinya, yaitu LF = Min [LS dari seluruh kegiatanyaitu LF = Min [LS dari seluruh kegiatan langsung yang mengikutinya]langsung yang mengikutinya]
  • 25. Aturan waktu mulai terakhir.Aturan waktu mulai terakhir.  Waktu mulai terakhir (LS) dari suatuWaktu mulai terakhir (LS) dari suatu kegiatan adalah perbedan antar waktukegiatan adalah perbedan antar waktu selesai terakhir (LF) dan waktuselesai terakhir (LF) dan waktu kegiatannya, yaitu LS = LF – waktukegiatannya, yaitu LS = LF – waktu kegiatan.kegiatan.
  • 26. Contoh:Contoh: Hitunglah waktu mulai dan selesaiHitunglah waktu mulai dan selesai terdahulu, untuk proyek rumah sakitterdahulu, untuk proyek rumah sakit berstandar internasional yang diberstandar internasional yang di bangun pemerintah. Dan berikutbangun pemerintah. Dan berikut menunjukan jaringan proyek lengkapmenunjukan jaringan proyek lengkap untuk proyek rumah sakit tersebut,untuk proyek rumah sakit tersebut, bersama dengan nilai ES dan EFbersama dengan nilai ES dan EF untuk semua kegiatan.untuk semua kegiatan.
  • 27. KegiatanKegiatan PenjelasanPenjelasan WaktuWaktu (minggu)(minggu) AA membangun komponen internalmembangun komponen internal 22 BB memodifikasi atap dan lantaimemodifikasi atap dan lantai 33 CC membangun tumpukanmembangun tumpukan 22 DD menuangkan beton dan memasang rangkamenuangkan beton dan memasang rangka 44 EE membangun pembakar temperatur tinggimembangun pembakar temperatur tinggi 44 FF memasang sistem kendali polusimemasang sistem kendali polusi 33 GG membangun alat pencegah polusi udaramembangun alat pencegah polusi udara 55 HH pemerikasaan dan pengujianpemerikasaan dan pengujian 22 TOTAL (minggu)TOTAL (minggu) 2525
  • 28. E 4 F 3 G 5 H 2 4 8 13 15 4 8 13 7 13 15 10 13 8 13 4 8 D 4 3 7 C 2 2 4 B 3 0 3 Start 0 0 0 A 2 20 42 84 20 41 00 ES EF LS LF
  • 29. 3.3. Hambatan aktivitas (slack activity)Hambatan aktivitas (slack activity) dan jalur krirtis (critical path)dan jalur krirtis (critical path) Waktu slackWaktu slack (slack time)(slack time) yaitu waktu bebas yangyaitu waktu bebas yang dimiliki oleh setiap kegiatan untuk bisa diundurdimiliki oleh setiap kegiatan untuk bisa diundur tanpa menyebabkan keterlambatan proyektanpa menyebabkan keterlambatan proyek keseluruhan.keseluruhan. Jalur kritis adalah kegiatan yang tidak mempunyaiJalur kritis adalah kegiatan yang tidak mempunyai waktu tenggang (Swaktu tenggang (Slacklack=0), artinya kegiatan=0), artinya kegiatan tersebut harus dimulai tepat pada ES agar tidaktersebut harus dimulai tepat pada ES agar tidak mengakibatkan bertambahnya waktu penyelesaianmengakibatkan bertambahnya waktu penyelesaian proyek. Kegiatan denganproyek. Kegiatan dengan slackslack = 0 disebut sebagai= 0 disebut sebagai kegiatan kritis dan berada pada jalur kritis.kegiatan kritis dan berada pada jalur kritis.
  • 30. Kelebihan CPM/PERKelebihan CPM/PERTT  Sangat bermanfaat untuk menjadwalkan danSangat bermanfaat untuk menjadwalkan dan mengendalikan proyek besar.mengendalikan proyek besar.  Konsep yang lugas (secara langsung) dan tidakKonsep yang lugas (secara langsung) dan tidak memerlukan perhitungan matematis yang rumit.memerlukan perhitungan matematis yang rumit.  Network dapat untuk melihat hubungan antar kegiatanNetwork dapat untuk melihat hubungan antar kegiatan proyek secara cepat.proyek secara cepat.  Analisa jalur kritis dan slack membantu menunjukkanAnalisa jalur kritis dan slack membantu menunjukkan kegiatan yang perlu diperhatikan lebh dekat.kegiatan yang perlu diperhatikan lebh dekat.  Dokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapaDokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapa yang bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.yang bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.  Dapat diterapkan untuk proyek yang bervariasiDapat diterapkan untuk proyek yang bervariasi  Berguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.Berguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.
  • 31. Keterbatasan CPM/PERTKeterbatasan CPM/PERT  Kegiatan harus jelas dan hubungan harusKegiatan harus jelas dan hubungan harus bebas dan stabil.bebas dan stabil.  Hubungan pendahulu harus dijelaskanHubungan pendahulu harus dijelaskan dan dijaringkan bersama-sama.dan dijaringkan bersama-sama.  Perkiraan waktu cenderung subyektif danPerkiraan waktu cenderung subyektif dan tergantung manajer.tergantung manajer.  Ada bahaya terselubung dengan terlaluAda bahaya terselubung dengan terlalu banyaknya penekanan pada jalur kritis,banyaknya penekanan pada jalur kritis, maka yang nyaris kritis perlu diawasi.maka yang nyaris kritis perlu diawasi.
  • 32. SILAHKAN BERTANYASILAHKAN BERTANYA !!!!!! Kegiatan Penjelasan Pendahulu langsung A Membangun komponen internal - B Memodifikasi atap dan lantai A C Membangun tumpukan A D Menuangkan beton dan memasang rangka B,C E Memasang rangka atap dan asbes B,D F Membangun pembakar temperatur tinggi D,E G Memasang sistem kendali polusi C,D,E H Membangun alat pencegah polusi udara D,F,G I Pemerikasaan dan pengujian G, H