SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
UJI KOMPETENSI
FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /
KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
FOTO ASESI
Skema Sertifikasi : Ahli Madya Bidang Keahlian
Manajemen Konstruksi
Jenjang : JENJANG 8
Nama Asesi : ENDANG MUNANDAR
NIK Asesi : 3273140407770011
Tgl. Asesmen : 13 Mei 2023
TUK : PT DENICONT ANUGERAH
PRATAMA
Nama Asesor : Ir. Alfred Wijaya
Elziati
MENURUT SKKNI 2015-390, Kompetensi Kerja Ahli Madya Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi
adalah sbb:
1. Melaksanakan Persiapan Pra Konstruksi Untuk Proyek.
2. Melakukan Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek
3. Melakukan Evaluasi Program Kegiatan Desain untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
4. Membuat Program Pengadaan Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
5. Melaksanakan Pengadaan Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
6. Melaksanakan Pengawasan pada Tahapan Pelaksanaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
7. Melakukan Evaluasi Program Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
8. Melakukan Pengawasan Program Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
9. Melakukan Pengendalian Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Rendah (RR)
10. Menyusun Program Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
11. Melakukan Uji Daya/Terima (Testing Commisioning) untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
12. Melakukan Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
13. Melaksanakan Pengawasan pada Tahapan Pelaksanaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM)
14. Melakukan Evaluasi Program Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko rendah/Sederhana (RR)
15. Melakukan Pengawasan Pelaksanaan Konsruksi Untuk Proyek ukuran Kompleksitas Risiko rendah/Sederhana (RR)
16. Menyusun Program Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Rendah (RR)
17. Melakukan Uji Daya/Terima (Testing Commisioning) untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Rendah (RR)
Manajemen Waktu dan Scheduling
Dalam pelaksanaan proyek konstruksi terdapat tiga aspek penting yang menjadi
indiaktor keberhasilan suatu proyek yaitu biaya, time schedule (waktu pelaksanaan
proyek yang ditetapkan), dan mutu. Jika biaya dan waktu pelaksanaan proyek sesuai
dengan perencanaan serta kualitas telah dipenuhi, maka proyek tersebut dapat
dikatakan berhasil dan sukses.
Dengan adanya jadwal perencanaan akan diperoleh gambaran yang jelas
mengenai urutan kegiatan proyek, hubungan ketergantungan antara kegiatan yang satu
dengan yang lain, mana saja yang merupakan kegiatan-kegiatan kritis, kebutuhan
sumber daya serta alokasinya untuk tiap-tiap kegiatan, dan alokasi waktu pelaksanaan
proyek.
Jadwal perencanaan dengan kurva S juga mampu menganalisa dan bisa dijadikan
sebagai fungsi pengelolaan, apabila terjadi keterlambatan waktu pelaksanaaan suatu
kegiatan, bagaimana pengaruhnya terhadap jadwal penyelesaian proyek secara
keseluruhan
Cara Membuat Kurva S
Dengan mengunakan excel akan lebih mudah jika sheet kurva S berdampingan dengan Bill of Quantity (BoQ) atau RAB
(Rencana Anggaran Biaya) agar memudahkan dalam melakukan link volume, harga satuan dan jenis satuan pekerjaan
yang tercantum pada BoQ.
1. Menentukan jadwal (waktu penyelesaian) dari masing masing item pekerjaan tersebut
2. Menghitung bobot (persentase), dari masing masing kegiatan tersebut, yaitu perbandingan antara biaya masing-
masing item pekerjaan tersebut terhadap biaya total.
3. Mendistribusikan bobot kegiatan tersebut (secara merata), yaitu dengan membagi bobot dengan durasi masing-
masing item pekerjaan tersebut, sehingga diperoleh bobot persatuan waktu.
4. Menjumlahkan bobot kegiatan yang terdistribusi tersebut secara kumulatif untuk setiap satuan waktu, yaitu dari
waktu permulaan proyek sampai dengan waktu penyelesaian proyek.
5. Menuliskan nilai hasil penjumlahan tersebut pada bagian bawah diagram batang.
6. Plot titik titik pada diagram batang sesuai dengan nilai hasil penjumlahan untuk masing masing waktunya.
7. Menghubungkan titik titik yang sudah diplot tersebut maka diperoleh kurva S
Waktu Penyelesaian Tiap Item Pekerjaan
menghitung bobot masing masing pekerjaan
Pengertian Kurva S Pengendali
Kurva S Pengandali ini akan menggambarkan hubungan atau penjumlahan antara kemajuan pelaksanaan
pekerjaan secara kumulatif (dalam persen 0% - 100%) pada sumbu Y dan waktu pelaksanaan pekerjaan.
Pada sumbu X atau suatu kemajuan kumulatif pekerjaan terhadap waktu pelaksanaan.
Fungsi dan Penggunaan Kurva S
Di dalam pengaplikasiannya, kurva S dapat berfungsi sebagai :
1. Pengarah penilaian atas progres pekerjaan secara keseluruhan.
2. Sebagai informasi untuk mengontrol pelaksanaan suatu proyek dengan cara membandingkan deviasi
antara kurva rencana dengan kurva realisai. Jika terjadi deviasi, maka segera dilakukan langkah-langkah
untuk mengatasi permasalahan yang terjadi.
3. Kurva S dapat berfungsi sebagai pengkoreksi jadwal yang telah dibuat.
4. Sebagai infomasi untuk pengambilan keputusan berdasarkan perubahan kurva realisasi terhadap kurva
rencana perubahan apakah pekerjaan lebih cepat atau lebih lembat dari waktu yang sudah ditentukan
untuk menyelesaikan proyek.
Manajemen Pengendalian Mutu
Pengendalian Mutu (Quality Control) adalah sistem manajemen yang mengikut sertakan seluruh jajaran
pekerja disemua tingkatan, dnegan menerapkan konsep pengendalian mutu dan metode statistik, untuk mendapatkan
kepuasan pelanggan maupun karyawan.
Tanda sebuah kegiatan pengendalian mutu yang dikatakan efektif jika memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut:
1. Tepat waktu dan peka terhadap penyimpangan.
2. Bentuk tindakan yang diadakan tepat dan benar.
3. Terpusat pada masalah atau titik yang sifatnya strategis.
4. Mampu mengkomunikasikan masalah.
5. Kegiatan pengendalian tidak lebih dari yang diperlukan.
6. Dapat memberikan petunjuk berupa prakiraan hasil pekerjaan jika pada saat pengecekan tidak mengalami
perubahan.
Tujuan dan Faktor dari Pengendalian Mutu:
Menurut Gaspersz (2001), tujuan pengendalian mutu meliputi dua tahap, yaitu tujuan sementara dan tujuan akhir.
Tujuan sementara pengendalian mutu adalah agar dapat diketahui mutu, barang, jasa, maupun pelayanan yang
dihasilkan. Tujuan akhirnya adalah untuk dapat meningkatkan mutu, barang, jasa, maupun pelayanan yang dihasilkan.
Faktor faktor yang mempengaruhi mutu suatu pekerjaan konstruksi Gaspersz (2001), adalah:
1. Yang bersifat software, yaitu: kualitas perencanaan dan sistem dari proses yang digunakan.
2. Yang bersifat hardware, yaitu: kualitas tenaga kerja, alat konstruksi dan material yang digunakan dalam
proses produksi
3. Dalam proses pengendalian mutu pekerjaan, maka faktor-faktor tersebut harus diperhatikan.
Metode Pengendalian Mutu
Terdapat tiga metode yang sering dijumpai dalam proyek pembangunan sebagai berikut:
1. Pengecekan dan Pengkajian
2. Pemeriksaan/ Inspeksi dan Uji Kemampuan Peralatan :
a. Pemeriksaan sewaktu menerima material.
b. Pemeriksaan selama proses pabrikasi berlangsung.
c. Pemeriksaan yang dilakukan selama pekerjaan berlangsung.
d. Pemeriksaan akhir, yaitu pemeriksaan terakhir dalam rangka penyelesaian proyek secara fisik.
3. Pengujian dengan Mengambil Contoh
Cara ini dimaksudkan untuk menguji apakah material telah memenuhi spesifikasi atau kriteria yang
ditentukan
Proses Pengendalian Mutu
Proses pengendalian mutu dapat diuraikan menjadi langkah sebagai berikut :
1. Menentukan Sasaran , Sasaran proyek adalah dapat menghasilkan suatu produk dengan batasan anggaran,
jadwal, dan mutu yang telah ditentukan.
2. Lingkup Kegiatan, Untuk memperjelas sasaran maka lingkup proyek perlu didefinisikan lebih lanjut yaitu mengenai
ukuran, batas dan jenis pekerjaan.
3. Standar dan Kriteria, Dalam mencapai sasaran yang efektif dan efisien perlu disusun standar kriteria atau
spesifikasi yang digunakan sebagai tolak ukur untuk membandingkan dan menganalisis pekerjaan.
4. Merancang Sistem Informasi.
5. Mengkaji dan Menganalisis Hasil Pekerjaan.
6. Mengadakan tindakan pembetulan.
Pengendalian mutu dalam proyek adalah hal yang sangat penting, dalam menentukan kualitas dari hasil
pelaksanaan pekerjaan, apakah telah sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan atau tidak sesuai.
Diagram Program Pengendalian Mutu (Quality Control Proyek)
Konseptual Manajemen Risiko
Menurut Milton C Regan dalam bukunya “Risky Business”, pengertian manajemen risiko adalah
penerapan beragam kebijakan dan prosedur untuk meminimalisasi peristiwa yang menurunkan kapasitas
dan kualitas kerja perusahaan. Sementara itu menurut Noshworthy, pengertian manajemen risiko adalah
usaha mengurangi risiko dalam proses pelaksanaan teknis dan pengambilan keputusan bisnis.
Sederhananya, dapat kita simpulkan bahwa manajemen risiko adalah sebuah proses mengawasi,
mengelola, dan mengambil keputusan guna menghindari risiko kerugian atau inefisiensi bisnis
Peringkat Risiko
Matrik atau peringkat risiko yang mengkombinasikan antara kemungkinan dan keparahannya. Sebagai contoh jika
kemungkinan terjadinya suatu risiko sangat tinggi, serta akibat yang ditimbulkan juga sangat parah, maka risiko
tersebut digolongkan sebagai risiko tinggi (AS/NZS 4360, 2004)
Risk Matriks / Peringkat Risiko
Dari matriks di atas dapat dibuat peringkat risiko misalnya:
Kemungkinan :
Nilai 0 – 1 : Sangat jarang terjadi
Nilai 1,1 -2 : Jarang terjadi
Nilai 2,1 – 3 : Mungkin Terjadi
Nilai 3,1 – 4 : Sering terjadi
Nilai 4,1 – 5 : Pasti terjadi
Dampak :
Nilai 0 – 1 : Sangat ringan
Nilai 1,1 -2 : Ringan
Nilai 2,1 – 3 : Sedang
Nilai 3,1 – 4 : Berat
Nilai 4,1 – 5 : Fatal
Level Risiko:
Nilai 1 – 4 : Risiko Rendah, risiko cukup ditangani dengan prosedur rutin yang berlaku.
Nilai 5 – 9 : Risiko Sedang, tidak melibatkan manajemen puncak namun sebaiknya segera diambil tindakan
penanganan/kondisi bukan darurat.
Nilai 10 – 16 : Risiko Tinggi, memerlukan perhatian dari pihak manajemen dan melakukan tindakan perbaikan
secepat mungkin.
Nilai 17 – 25 : Risiko Sangat Tinggi, memerlukan perencanaan khusus di tingkat manajemen puncak dan
penanganan segera kondisi darurat.
Pengisian kuisioner sebagai salah satu pengumpulan data untuk mendapatkan hasil penilitian,
Adapun contoh kuisioner dapat dilihat sebagai berikut.
Untuk mendapatkan hasil penelitian seberapa besar resiko pekerjaan, kita melakukan penelitian dengan membagikan
kuisioner kepada para respondend di proyek. Dan sebagai contoh kita dapatkan data sebagai berikut.
Contoh Studi Kasus Proyek Konstruksi Risiko Menengah /Sedang
Penilaian Tingkat Risiko pada Pekerjaan Pengecoran Balok dan Plat Lantai
Dari hasil pengamatan serta penilaian terhadap tingkat risiko kerja pada tahap pekerjaan pengecoran balok dan plat
lantai dapat dilihat pada Tabel berikut.
Hasil Analisis pada Pengecoran Balok dan Plat Lantai
NO Pernyataan
Tingkat
Risiko
1 Lokasi pengecoran kotor 8,4
2 Mutu beton tidak sesuai spesifikasi 7,04
3 Penggunaan calbond tidak ada 4,6
4 Penggunaan alat vibrator tidak ada 6,44
5 Penambahan air beton pada beton 5,6
6 Alat kerja tidak siap pakai 6,16
7 Terlambat nya mixer datang ke tempat tujuan 6,12
Rata Rata 6,34
Kategori Level
1-4 Rendah
5-9 Sedang
10-16 Tinggi
17-25 Sangat
Tinggi

More Related Content

What's hot

POWER POINT gedung.pptx
POWER POINT gedung.pptxPOWER POINT gedung.pptx
POWER POINT gedung.pptxDyahPriyanti1
 
UJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptx
UJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptxUJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptx
UJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptxMoehammadHarristZulf
 
TUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptx
TUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptxTUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptx
TUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptxFelixAlbertusDhini
 
AHLI MUDA GEOTEKNIK.pdf
AHLI MUDA GEOTEKNIK.pdfAHLI MUDA GEOTEKNIK.pdf
AHLI MUDA GEOTEKNIK.pdfyusmanaydin2
 
Presenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptx
Presenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptxPresenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptx
Presenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptxRuslanRuslan64
 
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdfPPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdfTaufikkurrahman Upik Teler
 
AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptx
AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptxAHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptx
AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptxYudaPratamaGumelar1
 
presentasi jembatan.pptx
presentasi jembatan.pptxpresentasi jembatan.pptx
presentasi jembatan.pptxPRASADJA1
 
Muh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptx
Muh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptxMuh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptx
Muh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptxMuhammadAyyub36
 
Bahan Presentasi Yosi Andre.pptx
Bahan Presentasi Yosi Andre.pptxBahan Presentasi Yosi Andre.pptx
Bahan Presentasi Yosi Andre.pptxYosiAndre1
 
File_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptx
File_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptxFile_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptx
File_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptxRezkiPutra7
 
TUGAS UJI SKK LD IZRADIN.pptx
TUGAS UJI SKK LD  IZRADIN.pptxTUGAS UJI SKK LD  IZRADIN.pptx
TUGAS UJI SKK LD IZRADIN.pptxLaodeAkbarSultani
 
EKA JALAN BETON.pptx
EKA JALAN BETON.pptxEKA JALAN BETON.pptx
EKA JALAN BETON.pptxSeptian558020
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptxmuchamadhumaedi
 
PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptx
PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptxPPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptx
PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptxfirmanmuhnur
 
Manager Pelaksanaan Gedung.pptx
Manager Pelaksanaan Gedung.pptxManager Pelaksanaan Gedung.pptx
Manager Pelaksanaan Gedung.pptxDatil1906
 

What's hot (20)

POWER POINT gedung.pptx
POWER POINT gedung.pptxPOWER POINT gedung.pptx
POWER POINT gedung.pptx
 
power.pptx
power.pptxpower.pptx
power.pptx
 
UJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptx
UJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptxUJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptx
UJI KOMPETENSI – SKK Ahli Muda Gedung.pptx
 
TUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptx
TUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptxTUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptx
TUGAS AFIFAH GEDUNG.pptx_1685517362.pptx
 
AHLI MUDA GEOTEKNIK.pdf
AHLI MUDA GEOTEKNIK.pdfAHLI MUDA GEOTEKNIK.pdf
AHLI MUDA GEOTEKNIK.pdf
 
Presenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptx
Presenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptxPresenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptx
Presenatsi Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya.pptx
 
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdfPPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
 
Presentasi 8.pptx
Presentasi  8.pptxPresentasi  8.pptx
Presentasi 8.pptx
 
AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptx
AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptxAHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptx
AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG.pptx
 
presentasi jembatan.pptx
presentasi jembatan.pptxpresentasi jembatan.pptx
presentasi jembatan.pptx
 
Muh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptx
Muh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptxMuh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptx
Muh. Azhar Syukur_SKK Gedung.pptx
 
Bahan Presentasi Yosi Andre.pptx
Bahan Presentasi Yosi Andre.pptxBahan Presentasi Yosi Andre.pptx
Bahan Presentasi Yosi Andre.pptx
 
PPT IQBAL JENJANG 6.pptx
PPT IQBAL JENJANG 6.pptxPPT IQBAL JENJANG 6.pptx
PPT IQBAL JENJANG 6.pptx
 
File_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptx
File_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptxFile_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptx
File_Soal_17_158_29_1679304992(1).pptx
 
TUGAS UJI SKK LD IZRADIN.pptx
TUGAS UJI SKK LD  IZRADIN.pptxTUGAS UJI SKK LD  IZRADIN.pptx
TUGAS UJI SKK LD IZRADIN.pptx
 
EKA JALAN BETON.pptx
EKA JALAN BETON.pptxEKA JALAN BETON.pptx
EKA JALAN BETON.pptx
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan.pptx
 
PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptx
PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptxPPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptx
PPT AHLI MUDA TEKNIK BANGUNAN GEDUNG a.pptx
 
PPT (1).pptx
PPT (1).pptxPPT (1).pptx
PPT (1).pptx
 
Manager Pelaksanaan Gedung.pptx
Manager Pelaksanaan Gedung.pptxManager Pelaksanaan Gedung.pptx
Manager Pelaksanaan Gedung.pptx
 

Similar to Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf

Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptxAhli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptxboynugraha727
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah Assagaf
 
Earned value fixxx (1) (1)
Earned value fixxx (1) (1)Earned value fixxx (1) (1)
Earned value fixxx (1) (1)agungkusumaputra
 
Manajemen proyek perangkat lunak
Manajemen proyek perangkat lunakManajemen proyek perangkat lunak
Manajemen proyek perangkat lunakFariz Purnomo
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022Aminullah Assagaf
 
Aplikasi matriks dalam teknik sipil
Aplikasi matriks dalam teknik sipilAplikasi matriks dalam teknik sipil
Aplikasi matriks dalam teknik sipilbudiMekka
 
MODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALAN
MODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALANMODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALAN
MODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALANfrenkytanzil5
 
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptxAminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptxAminullah Assagaf
 
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptxAminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptxAminullah Assagaf
 
Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03Ainul Yaqin
 
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEKPERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEKAsadCungkring97
 
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...Ferdinand Jason
 
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxSOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxBayuWelly
 

Similar to Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf (20)

Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptxAhli Muda Bidang Keahlian  Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
Ahli Muda Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi JENJANG 7.pptx
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
 
Earned value fixxx (1) (1)
Earned value fixxx (1) (1)Earned value fixxx (1) (1)
Earned value fixxx (1) (1)
 
Rpl upload #4
Rpl upload #4Rpl upload #4
Rpl upload #4
 
Manajemen proyek perangkat lunak
Manajemen proyek perangkat lunakManajemen proyek perangkat lunak
Manajemen proyek perangkat lunak
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek_9 maret 2022
 
Aplikasi matriks dalam teknik sipil
Aplikasi matriks dalam teknik sipilAplikasi matriks dalam teknik sipil
Aplikasi matriks dalam teknik sipil
 
MODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALAN
MODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALANMODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALAN
MODUL PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN JALAN
 
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptxAminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek_8 Maret 2023.pptx
 
Monitoring
MonitoringMonitoring
Monitoring
 
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptxAminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
 
Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03
 
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEKPERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
 
EAS MPPL
EAS MPPLEAS MPPL
EAS MPPL
 
Eas mppl
Eas mpplEas mppl
Eas mppl
 
Eas mppl
Eas mpplEas mppl
Eas mppl
 
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech ...
 
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxSOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
 

Recently uploaded

Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 

Recently uploaded (9)

Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 

Manajemen Kontruksi J 8.01.pdf

  • 1. UJI KOMPETENSI FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT / KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA FOTO ASESI Skema Sertifikasi : Ahli Madya Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi Jenjang : JENJANG 8 Nama Asesi : ENDANG MUNANDAR NIK Asesi : 3273140407770011 Tgl. Asesmen : 13 Mei 2023 TUK : PT DENICONT ANUGERAH PRATAMA Nama Asesor : Ir. Alfred Wijaya Elziati
  • 2. MENURUT SKKNI 2015-390, Kompetensi Kerja Ahli Madya Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi adalah sbb: 1. Melaksanakan Persiapan Pra Konstruksi Untuk Proyek. 2. Melakukan Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek 3. Melakukan Evaluasi Program Kegiatan Desain untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 4. Membuat Program Pengadaan Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 5. Melaksanakan Pengadaan Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 6. Melaksanakan Pengawasan pada Tahapan Pelaksanaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 7. Melakukan Evaluasi Program Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 8. Melakukan Pengawasan Program Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 9. Melakukan Pengendalian Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Rendah (RR) 10. Menyusun Program Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 11. Melakukan Uji Daya/Terima (Testing Commisioning) untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 12. Melakukan Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 13. Melaksanakan Pengawasan pada Tahapan Pelaksanaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Moderat (RM) 14. Melakukan Evaluasi Program Pelaksanaan Konstruksi untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko rendah/Sederhana (RR) 15. Melakukan Pengawasan Pelaksanaan Konsruksi Untuk Proyek ukuran Kompleksitas Risiko rendah/Sederhana (RR) 16. Menyusun Program Serah Terima Pekerjaan untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Rendah (RR) 17. Melakukan Uji Daya/Terima (Testing Commisioning) untuk Proyek Ukuran Kompleksitas Risiko Rendah (RR)
  • 3. Manajemen Waktu dan Scheduling Dalam pelaksanaan proyek konstruksi terdapat tiga aspek penting yang menjadi indiaktor keberhasilan suatu proyek yaitu biaya, time schedule (waktu pelaksanaan proyek yang ditetapkan), dan mutu. Jika biaya dan waktu pelaksanaan proyek sesuai dengan perencanaan serta kualitas telah dipenuhi, maka proyek tersebut dapat dikatakan berhasil dan sukses. Dengan adanya jadwal perencanaan akan diperoleh gambaran yang jelas mengenai urutan kegiatan proyek, hubungan ketergantungan antara kegiatan yang satu dengan yang lain, mana saja yang merupakan kegiatan-kegiatan kritis, kebutuhan sumber daya serta alokasinya untuk tiap-tiap kegiatan, dan alokasi waktu pelaksanaan proyek. Jadwal perencanaan dengan kurva S juga mampu menganalisa dan bisa dijadikan sebagai fungsi pengelolaan, apabila terjadi keterlambatan waktu pelaksanaaan suatu kegiatan, bagaimana pengaruhnya terhadap jadwal penyelesaian proyek secara keseluruhan
  • 4. Cara Membuat Kurva S Dengan mengunakan excel akan lebih mudah jika sheet kurva S berdampingan dengan Bill of Quantity (BoQ) atau RAB (Rencana Anggaran Biaya) agar memudahkan dalam melakukan link volume, harga satuan dan jenis satuan pekerjaan yang tercantum pada BoQ. 1. Menentukan jadwal (waktu penyelesaian) dari masing masing item pekerjaan tersebut 2. Menghitung bobot (persentase), dari masing masing kegiatan tersebut, yaitu perbandingan antara biaya masing- masing item pekerjaan tersebut terhadap biaya total. 3. Mendistribusikan bobot kegiatan tersebut (secara merata), yaitu dengan membagi bobot dengan durasi masing- masing item pekerjaan tersebut, sehingga diperoleh bobot persatuan waktu. 4. Menjumlahkan bobot kegiatan yang terdistribusi tersebut secara kumulatif untuk setiap satuan waktu, yaitu dari waktu permulaan proyek sampai dengan waktu penyelesaian proyek. 5. Menuliskan nilai hasil penjumlahan tersebut pada bagian bawah diagram batang. 6. Plot titik titik pada diagram batang sesuai dengan nilai hasil penjumlahan untuk masing masing waktunya. 7. Menghubungkan titik titik yang sudah diplot tersebut maka diperoleh kurva S
  • 5. Waktu Penyelesaian Tiap Item Pekerjaan menghitung bobot masing masing pekerjaan
  • 6.
  • 7. Pengertian Kurva S Pengendali Kurva S Pengandali ini akan menggambarkan hubungan atau penjumlahan antara kemajuan pelaksanaan pekerjaan secara kumulatif (dalam persen 0% - 100%) pada sumbu Y dan waktu pelaksanaan pekerjaan. Pada sumbu X atau suatu kemajuan kumulatif pekerjaan terhadap waktu pelaksanaan. Fungsi dan Penggunaan Kurva S Di dalam pengaplikasiannya, kurva S dapat berfungsi sebagai : 1. Pengarah penilaian atas progres pekerjaan secara keseluruhan. 2. Sebagai informasi untuk mengontrol pelaksanaan suatu proyek dengan cara membandingkan deviasi antara kurva rencana dengan kurva realisai. Jika terjadi deviasi, maka segera dilakukan langkah-langkah untuk mengatasi permasalahan yang terjadi. 3. Kurva S dapat berfungsi sebagai pengkoreksi jadwal yang telah dibuat. 4. Sebagai infomasi untuk pengambilan keputusan berdasarkan perubahan kurva realisasi terhadap kurva rencana perubahan apakah pekerjaan lebih cepat atau lebih lembat dari waktu yang sudah ditentukan untuk menyelesaikan proyek.
  • 8. Manajemen Pengendalian Mutu Pengendalian Mutu (Quality Control) adalah sistem manajemen yang mengikut sertakan seluruh jajaran pekerja disemua tingkatan, dnegan menerapkan konsep pengendalian mutu dan metode statistik, untuk mendapatkan kepuasan pelanggan maupun karyawan. Tanda sebuah kegiatan pengendalian mutu yang dikatakan efektif jika memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut: 1. Tepat waktu dan peka terhadap penyimpangan. 2. Bentuk tindakan yang diadakan tepat dan benar. 3. Terpusat pada masalah atau titik yang sifatnya strategis. 4. Mampu mengkomunikasikan masalah. 5. Kegiatan pengendalian tidak lebih dari yang diperlukan. 6. Dapat memberikan petunjuk berupa prakiraan hasil pekerjaan jika pada saat pengecekan tidak mengalami perubahan. Tujuan dan Faktor dari Pengendalian Mutu: Menurut Gaspersz (2001), tujuan pengendalian mutu meliputi dua tahap, yaitu tujuan sementara dan tujuan akhir. Tujuan sementara pengendalian mutu adalah agar dapat diketahui mutu, barang, jasa, maupun pelayanan yang dihasilkan. Tujuan akhirnya adalah untuk dapat meningkatkan mutu, barang, jasa, maupun pelayanan yang dihasilkan.
  • 9. Faktor faktor yang mempengaruhi mutu suatu pekerjaan konstruksi Gaspersz (2001), adalah: 1. Yang bersifat software, yaitu: kualitas perencanaan dan sistem dari proses yang digunakan. 2. Yang bersifat hardware, yaitu: kualitas tenaga kerja, alat konstruksi dan material yang digunakan dalam proses produksi 3. Dalam proses pengendalian mutu pekerjaan, maka faktor-faktor tersebut harus diperhatikan. Metode Pengendalian Mutu Terdapat tiga metode yang sering dijumpai dalam proyek pembangunan sebagai berikut: 1. Pengecekan dan Pengkajian 2. Pemeriksaan/ Inspeksi dan Uji Kemampuan Peralatan : a. Pemeriksaan sewaktu menerima material. b. Pemeriksaan selama proses pabrikasi berlangsung. c. Pemeriksaan yang dilakukan selama pekerjaan berlangsung. d. Pemeriksaan akhir, yaitu pemeriksaan terakhir dalam rangka penyelesaian proyek secara fisik. 3. Pengujian dengan Mengambil Contoh Cara ini dimaksudkan untuk menguji apakah material telah memenuhi spesifikasi atau kriteria yang ditentukan
  • 10. Proses Pengendalian Mutu Proses pengendalian mutu dapat diuraikan menjadi langkah sebagai berikut : 1. Menentukan Sasaran , Sasaran proyek adalah dapat menghasilkan suatu produk dengan batasan anggaran, jadwal, dan mutu yang telah ditentukan. 2. Lingkup Kegiatan, Untuk memperjelas sasaran maka lingkup proyek perlu didefinisikan lebih lanjut yaitu mengenai ukuran, batas dan jenis pekerjaan. 3. Standar dan Kriteria, Dalam mencapai sasaran yang efektif dan efisien perlu disusun standar kriteria atau spesifikasi yang digunakan sebagai tolak ukur untuk membandingkan dan menganalisis pekerjaan. 4. Merancang Sistem Informasi. 5. Mengkaji dan Menganalisis Hasil Pekerjaan. 6. Mengadakan tindakan pembetulan. Pengendalian mutu dalam proyek adalah hal yang sangat penting, dalam menentukan kualitas dari hasil pelaksanaan pekerjaan, apakah telah sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan atau tidak sesuai.
  • 11. Diagram Program Pengendalian Mutu (Quality Control Proyek)
  • 12. Konseptual Manajemen Risiko Menurut Milton C Regan dalam bukunya “Risky Business”, pengertian manajemen risiko adalah penerapan beragam kebijakan dan prosedur untuk meminimalisasi peristiwa yang menurunkan kapasitas dan kualitas kerja perusahaan. Sementara itu menurut Noshworthy, pengertian manajemen risiko adalah usaha mengurangi risiko dalam proses pelaksanaan teknis dan pengambilan keputusan bisnis. Sederhananya, dapat kita simpulkan bahwa manajemen risiko adalah sebuah proses mengawasi, mengelola, dan mengambil keputusan guna menghindari risiko kerugian atau inefisiensi bisnis
  • 13. Peringkat Risiko Matrik atau peringkat risiko yang mengkombinasikan antara kemungkinan dan keparahannya. Sebagai contoh jika kemungkinan terjadinya suatu risiko sangat tinggi, serta akibat yang ditimbulkan juga sangat parah, maka risiko tersebut digolongkan sebagai risiko tinggi (AS/NZS 4360, 2004) Risk Matriks / Peringkat Risiko
  • 14. Dari matriks di atas dapat dibuat peringkat risiko misalnya: Kemungkinan : Nilai 0 – 1 : Sangat jarang terjadi Nilai 1,1 -2 : Jarang terjadi Nilai 2,1 – 3 : Mungkin Terjadi Nilai 3,1 – 4 : Sering terjadi Nilai 4,1 – 5 : Pasti terjadi Dampak : Nilai 0 – 1 : Sangat ringan Nilai 1,1 -2 : Ringan Nilai 2,1 – 3 : Sedang Nilai 3,1 – 4 : Berat Nilai 4,1 – 5 : Fatal
  • 15. Level Risiko: Nilai 1 – 4 : Risiko Rendah, risiko cukup ditangani dengan prosedur rutin yang berlaku. Nilai 5 – 9 : Risiko Sedang, tidak melibatkan manajemen puncak namun sebaiknya segera diambil tindakan penanganan/kondisi bukan darurat. Nilai 10 – 16 : Risiko Tinggi, memerlukan perhatian dari pihak manajemen dan melakukan tindakan perbaikan secepat mungkin. Nilai 17 – 25 : Risiko Sangat Tinggi, memerlukan perencanaan khusus di tingkat manajemen puncak dan penanganan segera kondisi darurat.
  • 16. Pengisian kuisioner sebagai salah satu pengumpulan data untuk mendapatkan hasil penilitian, Adapun contoh kuisioner dapat dilihat sebagai berikut.
  • 17. Untuk mendapatkan hasil penelitian seberapa besar resiko pekerjaan, kita melakukan penelitian dengan membagikan kuisioner kepada para respondend di proyek. Dan sebagai contoh kita dapatkan data sebagai berikut.
  • 18. Contoh Studi Kasus Proyek Konstruksi Risiko Menengah /Sedang Penilaian Tingkat Risiko pada Pekerjaan Pengecoran Balok dan Plat Lantai Dari hasil pengamatan serta penilaian terhadap tingkat risiko kerja pada tahap pekerjaan pengecoran balok dan plat lantai dapat dilihat pada Tabel berikut. Hasil Analisis pada Pengecoran Balok dan Plat Lantai NO Pernyataan Tingkat Risiko 1 Lokasi pengecoran kotor 8,4 2 Mutu beton tidak sesuai spesifikasi 7,04 3 Penggunaan calbond tidak ada 4,6 4 Penggunaan alat vibrator tidak ada 6,44 5 Penambahan air beton pada beton 5,6 6 Alat kerja tidak siap pakai 6,16 7 Terlambat nya mixer datang ke tempat tujuan 6,12 Rata Rata 6,34 Kategori Level 1-4 Rendah 5-9 Sedang 10-16 Tinggi 17-25 Sangat Tinggi