SlideShare a Scribd company logo
Diagram listrik industri
1. Simbol-simbol listrik
Simbol yangdigunakanuntukmenyajikankomponenlistrikdanelektronikaindustridapat
dipertimbangkandari bentuktulisancepat.Penggunaansimbolbertujuanuntukmembuat
rangkaiansederhana,lebihmudah dibacadandimengerti.
Keterangan gambar:
1. NO danNC Utama
2. No Fuse Breaker
3. AirCircuitBreaker
4. Fuse
5. Resistance
6. Rectifier
7. Thyrifier
8. ShuntCapasitor
9. Reactor
10. CT CurrentTransformer
11. PowerTransformer
12. AC Generator
13. Motor
14. Frequencymeter
15. WATT meter
16. Ampere meter
17. Voltmeter
18. Zero-Phase Sequence
19. Reactive Powermeter
20. MagneticContactor
2. Diagram tangga(ladderdiagram)
Ladderdiagram adalahsebuahrepresentasi skematisdari sirkitelektrik.
Terdapat2 buah jalurlistrikyangterhubungke sumberlistrik&bermacamsirkit(alatlistrik)
terhubungdiantaranyasepertianaktangga( View :Gambar 2.1).
TujuanLadderdiagram adalahuntukmenyederhanakanpembacaansuatusirkitelektrik.
Gambar 2.1 dasar diagram tangga
Ladderdiagram meliputi:
• Garis TipisdanGaris Tebal
• SirkitDaya danSirkitKontrol
• PenamaanKomponen(Huruf danAngka)
• PenomeranKabel
• Garis terputus-putus:Fungsi mekanik
• GroundedCircuit
a. Garis TipisdanGaris Tebal
Garis tebal digunakanuntukpenghantararustinggi,misalnyalinutamadanujung-ujungmotor.
Garis yangtipisdigunakanuntukrangkaianpengendali,misalnyasaklar,pewanci (timer) dan
relay.Penghantardapatberseberangansatusamalaintetapi tidakmembuatkontaklistrik,ini
disajikandenganadanyagarissalingmenyilangdengantanpadiberi titik.Penghantarmembuat
kontakdisajikanolehtitiktebal padasambungan.
b. SirkitDaya danSirkitKontrol
Sirkitelektrikdipisahkanmenjadi 2bagian:sirkitdaya(power circuit) dansirkitpengendali
(control circuit).
Tujuanpemisahanadalahuntukmemungkinkanprosespengendalianmesintanpa
menggunakanperalatanyangberarustinggi,kecuali kontaktor(penghubung) dankabel.
Peralatanseperti kontaktor,motordanbebanlainygberarusbesardapatdikendalikandg
menggunakansistemkendaliyghanyamemerlukantegangandanaruskecil.
Sirkitdayamenyediakandayauntukmotor,sedangkansirkitpengendali menyediakandaya
untuksistemkendali.
c. Penamaankomponen(huruf dan angka)
Untuk memudahkandalammengenal danmengidentifikasi komponen-komponenelektrikyang
ada dalamrangkaian,diberikanpenomoran/penamaanpadakomponen-komponenelektrik.
Beban(load) adalahperalatanelektrikdalamjalur(ladderdiagram) ygmenggunakanenergi
listrikdari L1 ke L2, ex:control relays,solenoida&pilotlights.
Dalamsatu anak tangga minimumharusadasatu beban.Jikatidakadabebansama sekali maka
di anak tangga tersebutakantimbul hubunganpendek(shortcircuit) antaraL1 dan L2.
Dalamsatu anak tangga hanyaterdapatsatu beban.
Jikadiinginkanlebihdari satubebandalamsatuanaktangga, maka bebantersebutharus
dihubungkansecarapararel.Hal ini adalahuntukmenjaminbahwasemuabebanmendapatkan
suplai teganganyangsama.
Beban-bebandalamsirkitdioperasikanolehperalatanpengendali seperti switches,
pushbuttons,limitswitches,pressure switches,dsb
 SetiapbebanharusdihubungkansalahsatukakinyadenganL2
 Peralatankendali terhubungantaraL1 dan beban
 Semuaperalatankendali STOPatauOFFtambahanharus dihubungkanseri
 Semuaperalatankendali STARTatauON harus dihubungkansecarapararel.
d. PenomoranKabel
Untuk memudahkandalammengidentifikasi letakdari peralatanelektrikdalamLadder
diagram,maka dipergunakanangkauntukpenomoranlokasi kabeldanlokasi skema,tiapgaris
atau anak tangga diberikanangkamulai dari ataske bawah.
e. Garis TerputusPutus
Garis terputus-putushanyamenunjukkanfungsi mekanik,bukankonduktorelektrik.
Pada gambarterlihatbahwagaristerputusvertikal padaforwarddanreverse pushbotton
menandakanbahwastatuskondisi NormallyCloseddanNormallyOpenterhubungsecara
mekanik.Olehkarenaitu,penekananterhadapsalahsatutombol akanmenghubungkansatu
setkontak,dan mematikanlainnya.
SedangkangaristerputusyangmenghubungkankumparanFdanR menandakanbahwa
keduanyasalingmengunci satudenganlainnyasecaramekanik,olehkarenanyakumparanFdan
R tidakdapat melakukankontaksatudenganlainnyasecarasimultan karenaadanyaproses
penguncianmekanikantarasatudenganlainnya.
f. GroundingCircuit
Jikasirkitpengendali mendapatkandayadari sirkitdasar(groundedcircuit),makasirkitini harus
dihubungkanke bumi,sehinggaarusbalikdari grounddari sirkit pengendali tidak
menghidupkanmotorataumembuattombol STOPataukendali menjadi tidakberfungsi.
Pada gambarterlihatketikasirkitbekerja,makabagiansirkityangberadadi sebelahkiri dari
kumparanM merupakansirkityangtidakdi-grounded,ataudisebutjugadengansisi aktif (hot
leg).Olehkarenaitu,setiaphubunganpendekke groundpadasisi ini akanmemutuskansikring
dari kendali transformator.
• Jikasirkittersebutdi-groundeddi L1,hubungansingkatke tanah (ground) di setiapbagian
pada sirkitakanmengaktifkanperalatanoutput.
• Ini sangat berbahayadimanahubungansingkatke tanahtidakakanmemutuskansikring,
namunakan mengaktifkansirkit,menghidupkanmotorsecaratiba-tiba,danmenekan
tombol stoptidakakan mematikanalirandari kumparanM,dan akibatnyaperalatanakan
rusak dankemungkinanakanterjadi kecelakaan.
• Peralatanoutputharusdikoneksikanke tanahpadasisi groundedpadasirkit
3. DiagramPengawatan
Wiringdiagrammenunjukkankoneksiaktual danlokasi fisik sebenarnyadari semua
komponendalamsatusirkit.Kumparan,sambungan,motordansejenisnyadiperlihatkan
sesuai denganposisi nyatanyayangakandijumpai padasaatinstalasi.
Diagram ini sangatbergunauntukmenyambungperalatan-peralatan,danjugaakan
melacakkesalahan-kesalahan.
Diagram pengkawatanbisadijumpai padapenutupdari suatuperalatanelektrik,misalnya
pada penutupdari penghidupmotormagnetik.
Untuk sirkityangkecil,akanlebihmenguntungkanuntukmenggunakandiagram
fisiksepertiini dibandingkandengandiagramskematis.Akanlebihmudahuntuk
mengidentifikasi lokasiterminal dankabel dari diagramfisik.
Diagram pengawatan yang umum untuk kerekan rantai listrik
Electric Chain Hoist Wiring Diagram
4. DiagramPenghubung
• Connections diagram menunjukkan koneksi fisik dan pengkabelan yang
termasuk dalam konstruksi peralatan elektrik.
• Pada gambar terlihat kombinasi rangkaian magnetic line starter dengan kendali
transformer.
• Dari sketsa ini, dapat dilihat bahwa gambar diagram hampir menyerupai bentuk
aslinya, terutama pada terminal untuk koneksi keluar.
5. Diagram Perencanaan
• Diagram rangkaian perencanaan digunakan untuk membantu dalam menginstalasi
dan melacak kabel dalam instalasi kabel yang kompleks.
• Diagram ini jarang menunjukkan detail dari papan panel dan peralatan
pengkabelan.
• Diagram ini biasanya hanya menunjukkan pengkabelan dari papan terminal,
papan panel dan peralatan lainnya.
• Gambar disamping merupakan penyederhanaan dari gambardi atas.
Pada Tipe 3 kabel digunakanperalatanutama momentary-contactdanholding
circuitcontact untukmenghasilkanLow VoltageProtection(LVP). Ini berarti pengendali
akan mati jikatiba-tibakehilangandaya. Contoh:saklarstart-stop&saklartekanpada
gambar. Rangkaianpengontrol akantertutupjikatombolstopdanholdingcontact berada
pada starter.Jikadaya diputuskan,makapenghidup (starter) akanlepas,holding contacts
akan terbukadanmemutusrangkaianpengontrol sampai tombolstartditekankembali
untuk menghidupkanmotorkembali. yRangkaianini mencegahmotoruntukhidup kembali
secara otomatissetelahterjadi pemutusandayalistrik. Tipe ini digunakanjikadirasakan
penghidupan kembalidapatmenyebabkankecelakaan.

More Related Content

What's hot

Proteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikProteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrik
Johari Zhou Hao Li
 
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy GintingRegulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Muhammad Kennedy Ginting
 
9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan
Simon Patabang
 
Generator sinkron
Generator sinkronGenerator sinkron
Generator sinkron
beninass
 
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterHambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Khairul Amri
 
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
pprawira11
 
Jelaskan dan gambarkan karakteristik dioda
Jelaskan dan gambarkan karakteristik diodaJelaskan dan gambarkan karakteristik dioda
Jelaskan dan gambarkan karakteristik dioda
Adi S P
 
Cara menggunakan multimeter analog
Cara menggunakan multimeter analogCara menggunakan multimeter analog
Cara menggunakan multimeter analog
Syamsul Arif
 
SUBSTATION ( GARDU INDUK )
 SUBSTATION  ( GARDU  INDUK ) SUBSTATION  ( GARDU  INDUK )
SUBSTATION ( GARDU INDUK )
Politeknik Negeri Ujung Pandang
 
Laporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuhLaporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuhridwan35
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
derrydwipermata
 
Bab 2 multimeter
Bab 2 multimeterBab 2 multimeter
Bab 2 multimeterAgus Subowo
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen Elektronika
Berlinda Putri
 
Simbol simbol listrik1
Simbol   simbol listrik1Simbol   simbol listrik1
Simbol simbol listrik1
Bambang Haryono
 
Makalah Motor DC
Makalah Motor DCMakalah Motor DC
Makalah Motor DC
Risdawati Hutabarat
 
makalah-sistem-kendali
makalah-sistem-kendalimakalah-sistem-kendali
makalah-sistem-kendali
Randi Putra
 
Sistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrikSistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrik
Politeknik Negeri Ujung Pandang
 
Gardu induk
Gardu indukGardu induk
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
PT. Hexamitra Daya Prima
 

What's hot (20)

Proteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrikProteksi sistem-tenaga-listrik
Proteksi sistem-tenaga-listrik
 
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy GintingRegulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
 
9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan
 
Generator sinkron
Generator sinkronGenerator sinkron
Generator sinkron
 
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterHambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
 
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
 
Jelaskan dan gambarkan karakteristik dioda
Jelaskan dan gambarkan karakteristik diodaJelaskan dan gambarkan karakteristik dioda
Jelaskan dan gambarkan karakteristik dioda
 
Cara menggunakan multimeter analog
Cara menggunakan multimeter analogCara menggunakan multimeter analog
Cara menggunakan multimeter analog
 
SUBSTATION ( GARDU INDUK )
 SUBSTATION  ( GARDU  INDUK ) SUBSTATION  ( GARDU  INDUK )
SUBSTATION ( GARDU INDUK )
 
Laporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuhLaporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuh
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
 
Bab 2 multimeter
Bab 2 multimeterBab 2 multimeter
Bab 2 multimeter
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen Elektronika
 
Simbol simbol listrik1
Simbol   simbol listrik1Simbol   simbol listrik1
Simbol simbol listrik1
 
Makalah Motor DC
Makalah Motor DCMakalah Motor DC
Makalah Motor DC
 
makalah-sistem-kendali
makalah-sistem-kendalimakalah-sistem-kendali
makalah-sistem-kendali
 
Sistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrikSistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrik
 
Timer dan counter
Timer dan counterTimer dan counter
Timer dan counter
 
Gardu induk
Gardu indukGardu induk
Gardu induk
 
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Presentasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
 

Similar to Makalah diagram listrik industri

PPT GAMTEK AJI.pdf
PPT GAMTEK AJI.pdfPPT GAMTEK AJI.pdf
PPT GAMTEK AJI.pdf
MAgungW
 
Ttl 9
Ttl 9Ttl 9
User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)
User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)
User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)
Hastian Gumelar
 
Ttl 7
Ttl 7Ttl 7
Bab vi elektromagnetik
Bab vi elektromagnetikBab vi elektromagnetik
Bab vi elektromagnetik
Faisal Kholili
 
Komponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika DayaKomponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika Daya
irfandwisetiadi
 
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Yuda Wardiana
 
Petunjuk praktikum Instrumentasi dan kendali
Petunjuk praktikum Instrumentasi dan kendaliPetunjuk praktikum Instrumentasi dan kendali
Petunjuk praktikum Instrumentasi dan kendali
Aris Zainul Muttaqin
 
Jenis dan kegunaan kontaktor magnet
Jenis dan kegunaan kontaktor magnetJenis dan kegunaan kontaktor magnet
Jenis dan kegunaan kontaktor magnet
HafitAfandi
 
Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)
Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)
Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)
RedhoNurRidho
 
2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx
2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx
2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx
ssuser56273f
 
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptxPPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
lukasnapitupulu
 
Lab 4 forward reverse
Lab 4 forward reverseLab 4 forward reverse
Lab 4 forward reverse
Azmeer Reemza
 
Fatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator ac
Fatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator acFatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator ac
Fatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator ac
fatkhuls
 
Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02andibigbos
 
Macam2 alat ukur_penggunaanya
Macam2 alat ukur_penggunaanyaMacam2 alat ukur_penggunaanya
Macam2 alat ukur_penggunaanya
sayidah mafisah
 
Converter Ac Ac_Rezon
Converter Ac Ac_RezonConverter Ac Ac_Rezon
Converter Ac Ac_Rezon
rezon arif
 
putar kanan kiri tipe 1
putar kanan kiri tipe 1putar kanan kiri tipe 1
putar kanan kiri tipe 1
jhoel sim
 

Similar to Makalah diagram listrik industri (20)

PPT GAMTEK AJI.pdf
PPT GAMTEK AJI.pdfPPT GAMTEK AJI.pdf
PPT GAMTEK AJI.pdf
 
Lab 5 star delta
Lab 5 star deltaLab 5 star delta
Lab 5 star delta
 
Ttl 9
Ttl 9Ttl 9
Ttl 9
 
User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)
User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)
User manual-perangkap-tikus-rio-zaenal (1)
 
Ttl 7
Ttl 7Ttl 7
Ttl 7
 
Bab vi elektromagnetik
Bab vi elektromagnetikBab vi elektromagnetik
Bab vi elektromagnetik
 
Ml2 f001626
Ml2 f001626Ml2 f001626
Ml2 f001626
 
Komponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika DayaKomponen Komponen Elektronika Daya
Komponen Komponen Elektronika Daya
 
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)Aplikasi thyristor (elektro seasons)
Aplikasi thyristor (elektro seasons)
 
Petunjuk praktikum Instrumentasi dan kendali
Petunjuk praktikum Instrumentasi dan kendaliPetunjuk praktikum Instrumentasi dan kendali
Petunjuk praktikum Instrumentasi dan kendali
 
Jenis dan kegunaan kontaktor magnet
Jenis dan kegunaan kontaktor magnetJenis dan kegunaan kontaktor magnet
Jenis dan kegunaan kontaktor magnet
 
Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)
Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)
Materi+elektronika+daya+(komponen+elektronika+daya+2)
 
2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx
2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx
2. Basic Learning of Schematic Diagram.pptx
 
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptxPPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
 
Lab 4 forward reverse
Lab 4 forward reverseLab 4 forward reverse
Lab 4 forward reverse
 
Fatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator ac
Fatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator acFatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator ac
Fatkhul susyawan tugas teknik tenaga listrik generator ac
 
Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02
 
Macam2 alat ukur_penggunaanya
Macam2 alat ukur_penggunaanyaMacam2 alat ukur_penggunaanya
Macam2 alat ukur_penggunaanya
 
Converter Ac Ac_Rezon
Converter Ac Ac_RezonConverter Ac Ac_Rezon
Converter Ac Ac_Rezon
 
putar kanan kiri tipe 1
putar kanan kiri tipe 1putar kanan kiri tipe 1
putar kanan kiri tipe 1
 

Recently uploaded

DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
benediktusmaksy
 
Perencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalan
Perencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalanPerencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalan
Perencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalan
MarvinPatrick1
 
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdfPROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
afifsalim12
 
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
ymikhael4
 
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptxPaparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
RifkiAbrar2
 
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu indukSistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
ssuser0b6eb8
 
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptxBAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
ssuser5e48eb
 
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
narayafiryal8
 
PROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV PLN
PROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV  PLNPROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV  PLN
PROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV PLN
tejakusuma17
 

Recently uploaded (9)

DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
 
Perencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalan
Perencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalanPerencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalan
Perencanaan Anggaran Biaya dan penjadwalan
 
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdfPROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI 2024.pdf
 
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
 
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptxPaparan  Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
Paparan Pengawasan Bangunan Gedung.pptx
 
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu indukSistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
Sistem Proteksi Jawa Bali untuk gardu induk
 
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptxBAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
BAHAN KULIUAH BAHAN TAMBAHAN MAKANANTM 03.pptx
 
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
 
PROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV PLN
PROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV  PLNPROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV  PLN
PROYEK PEMBANGUNAN TRANSMISI 150 KV PLN
 

Makalah diagram listrik industri

  • 1. Diagram listrik industri 1. Simbol-simbol listrik Simbol yangdigunakanuntukmenyajikankomponenlistrikdanelektronikaindustridapat dipertimbangkandari bentuktulisancepat.Penggunaansimbolbertujuanuntukmembuat rangkaiansederhana,lebihmudah dibacadandimengerti. Keterangan gambar: 1. NO danNC Utama 2. No Fuse Breaker 3. AirCircuitBreaker 4. Fuse 5. Resistance 6. Rectifier 7. Thyrifier 8. ShuntCapasitor 9. Reactor 10. CT CurrentTransformer 11. PowerTransformer 12. AC Generator 13. Motor 14. Frequencymeter 15. WATT meter 16. Ampere meter 17. Voltmeter 18. Zero-Phase Sequence 19. Reactive Powermeter 20. MagneticContactor
  • 2. 2. Diagram tangga(ladderdiagram) Ladderdiagram adalahsebuahrepresentasi skematisdari sirkitelektrik. Terdapat2 buah jalurlistrikyangterhubungke sumberlistrik&bermacamsirkit(alatlistrik) terhubungdiantaranyasepertianaktangga( View :Gambar 2.1). TujuanLadderdiagram adalahuntukmenyederhanakanpembacaansuatusirkitelektrik. Gambar 2.1 dasar diagram tangga Ladderdiagram meliputi: • Garis TipisdanGaris Tebal • SirkitDaya danSirkitKontrol • PenamaanKomponen(Huruf danAngka) • PenomeranKabel • Garis terputus-putus:Fungsi mekanik • GroundedCircuit a. Garis TipisdanGaris Tebal Garis tebal digunakanuntukpenghantararustinggi,misalnyalinutamadanujung-ujungmotor. Garis yangtipisdigunakanuntukrangkaianpengendali,misalnyasaklar,pewanci (timer) dan relay.Penghantardapatberseberangansatusamalaintetapi tidakmembuatkontaklistrik,ini disajikandenganadanyagarissalingmenyilangdengantanpadiberi titik.Penghantarmembuat kontakdisajikanolehtitiktebal padasambungan. b. SirkitDaya danSirkitKontrol Sirkitelektrikdipisahkanmenjadi 2bagian:sirkitdaya(power circuit) dansirkitpengendali (control circuit). Tujuanpemisahanadalahuntukmemungkinkanprosespengendalianmesintanpa menggunakanperalatanyangberarustinggi,kecuali kontaktor(penghubung) dankabel.
  • 3. Peralatanseperti kontaktor,motordanbebanlainygberarusbesardapatdikendalikandg menggunakansistemkendaliyghanyamemerlukantegangandanaruskecil. Sirkitdayamenyediakandayauntukmotor,sedangkansirkitpengendali menyediakandaya untuksistemkendali. c. Penamaankomponen(huruf dan angka) Untuk memudahkandalammengenal danmengidentifikasi komponen-komponenelektrikyang ada dalamrangkaian,diberikanpenomoran/penamaanpadakomponen-komponenelektrik. Beban(load) adalahperalatanelektrikdalamjalur(ladderdiagram) ygmenggunakanenergi listrikdari L1 ke L2, ex:control relays,solenoida&pilotlights. Dalamsatu anak tangga minimumharusadasatu beban.Jikatidakadabebansama sekali maka di anak tangga tersebutakantimbul hubunganpendek(shortcircuit) antaraL1 dan L2. Dalamsatu anak tangga hanyaterdapatsatu beban. Jikadiinginkanlebihdari satubebandalamsatuanaktangga, maka bebantersebutharus dihubungkansecarapararel.Hal ini adalahuntukmenjaminbahwasemuabebanmendapatkan suplai teganganyangsama. Beban-bebandalamsirkitdioperasikanolehperalatanpengendali seperti switches, pushbuttons,limitswitches,pressure switches,dsb  SetiapbebanharusdihubungkansalahsatukakinyadenganL2  Peralatankendali terhubungantaraL1 dan beban  Semuaperalatankendali STOPatauOFFtambahanharus dihubungkanseri  Semuaperalatankendali STARTatauON harus dihubungkansecarapararel.
  • 4. d. PenomoranKabel Untuk memudahkandalammengidentifikasi letakdari peralatanelektrikdalamLadder diagram,maka dipergunakanangkauntukpenomoranlokasi kabeldanlokasi skema,tiapgaris atau anak tangga diberikanangkamulai dari ataske bawah. e. Garis TerputusPutus Garis terputus-putushanyamenunjukkanfungsi mekanik,bukankonduktorelektrik. Pada gambarterlihatbahwagaristerputusvertikal padaforwarddanreverse pushbotton menandakanbahwastatuskondisi NormallyCloseddanNormallyOpenterhubungsecara mekanik.Olehkarenaitu,penekananterhadapsalahsatutombol akanmenghubungkansatu setkontak,dan mematikanlainnya. SedangkangaristerputusyangmenghubungkankumparanFdanR menandakanbahwa keduanyasalingmengunci satudenganlainnyasecaramekanik,olehkarenanyakumparanFdan R tidakdapat melakukankontaksatudenganlainnyasecarasimultan karenaadanyaproses penguncianmekanikantarasatudenganlainnya.
  • 5. f. GroundingCircuit Jikasirkitpengendali mendapatkandayadari sirkitdasar(groundedcircuit),makasirkitini harus dihubungkanke bumi,sehinggaarusbalikdari grounddari sirkit pengendali tidak menghidupkanmotorataumembuattombol STOPataukendali menjadi tidakberfungsi. Pada gambarterlihatketikasirkitbekerja,makabagiansirkityangberadadi sebelahkiri dari kumparanM merupakansirkityangtidakdi-grounded,ataudisebutjugadengansisi aktif (hot leg).Olehkarenaitu,setiaphubunganpendekke groundpadasisi ini akanmemutuskansikring dari kendali transformator. • Jikasirkittersebutdi-groundeddi L1,hubungansingkatke tanah (ground) di setiapbagian pada sirkitakanmengaktifkanperalatanoutput. • Ini sangat berbahayadimanahubungansingkatke tanahtidakakanmemutuskansikring, namunakan mengaktifkansirkit,menghidupkanmotorsecaratiba-tiba,danmenekan tombol stoptidakakan mematikanalirandari kumparanM,dan akibatnyaperalatanakan rusak dankemungkinanakanterjadi kecelakaan. • Peralatanoutputharusdikoneksikanke tanahpadasisi groundedpadasirkit 3. DiagramPengawatan Wiringdiagrammenunjukkankoneksiaktual danlokasi fisik sebenarnyadari semua komponendalamsatusirkit.Kumparan,sambungan,motordansejenisnyadiperlihatkan sesuai denganposisi nyatanyayangakandijumpai padasaatinstalasi. Diagram ini sangatbergunauntukmenyambungperalatan-peralatan,danjugaakan melacakkesalahan-kesalahan. Diagram pengkawatanbisadijumpai padapenutupdari suatuperalatanelektrik,misalnya pada penutupdari penghidupmotormagnetik.
  • 6. Untuk sirkityangkecil,akanlebihmenguntungkanuntukmenggunakandiagram fisiksepertiini dibandingkandengandiagramskematis.Akanlebihmudahuntuk mengidentifikasi lokasiterminal dankabel dari diagramfisik. Diagram pengawatan yang umum untuk kerekan rantai listrik Electric Chain Hoist Wiring Diagram
  • 7. 4. DiagramPenghubung • Connections diagram menunjukkan koneksi fisik dan pengkabelan yang termasuk dalam konstruksi peralatan elektrik. • Pada gambar terlihat kombinasi rangkaian magnetic line starter dengan kendali transformer. • Dari sketsa ini, dapat dilihat bahwa gambar diagram hampir menyerupai bentuk aslinya, terutama pada terminal untuk koneksi keluar. 5. Diagram Perencanaan • Diagram rangkaian perencanaan digunakan untuk membantu dalam menginstalasi dan melacak kabel dalam instalasi kabel yang kompleks. • Diagram ini jarang menunjukkan detail dari papan panel dan peralatan pengkabelan. • Diagram ini biasanya hanya menunjukkan pengkabelan dari papan terminal, papan panel dan peralatan lainnya. • Gambar disamping merupakan penyederhanaan dari gambardi atas.
  • 8. Pada Tipe 3 kabel digunakanperalatanutama momentary-contactdanholding circuitcontact untukmenghasilkanLow VoltageProtection(LVP). Ini berarti pengendali akan mati jikatiba-tibakehilangandaya. Contoh:saklarstart-stop&saklartekanpada gambar. Rangkaianpengontrol akantertutupjikatombolstopdanholdingcontact berada pada starter.Jikadaya diputuskan,makapenghidup (starter) akanlepas,holding contacts akan terbukadanmemutusrangkaianpengontrol sampai tombolstartditekankembali untuk menghidupkanmotorkembali. yRangkaianini mencegahmotoruntukhidup kembali secara otomatissetelahterjadi pemutusandayalistrik. Tipe ini digunakanjikadirasakan penghidupan kembalidapatmenyebabkankecelakaan.