Makalah ini membahas peranan pengelolaan kelas dalam peningkatan kualitas proses belajar mengajar. Pengertian pengelolaan kelas, tujuan, prinsip-prinsip, dan komponen-komponen keterampilan pengelolaan kelas yang efektif dijelaskan untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menarik dan meningkatkan hasil belajar siswa."
Makalah ini membahas tentang kurikulum pendidikan. Terdiri dari tujuh bab yang membahas pengertian kurikulum, komponen-komponen kurikulum, prinsip-prinsip kurikulum, fungsi kurikulum, peranan kurikulum, macam-macam kurikulum, dan tujuan kurikulum.
Pengertian, Peran dan Fungsi Kurikulum (Makalah Pengembangan Kurikulum)Mayawi Karim
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kurikulum secara etimologis, tradisional, modern, dan perbedaan antara kurikulum lama dan baru.
2. Dibahas pula tentang peran, fungsi, dan sejarah perjalanan kurikulum pendidikan di Indonesia termasuk kurikulum matematika.
3. Secara keseluruhan dokumen tersebut memberikan gambaran menyeluruh tentang
Makalah Kurikulum Dan Pembelajaran kelompok 4IRMA HERDIANTI
Makalah ini membahas pentingnya prinsip-prinsip pengembangan KTSP dan implementasi kurikulum dalam sistem pembelajaran di sekolah. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain perbaikan dan pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, pentingnya visi dan misi sekolah dalam pengembangan kurikulum, serta tantangan dalam implementasi KTSP di sekolah."
Pengertian, Peran dan Fungsi Kurikulum (Jurnal)Mayawi Karim
Teks tersebut membahas tentang pengertian, peran, dan fungsi kurikulum dalam pendidikan. Secara singkat, kurikulum didefinisikan sebagai rencana pembelajaran yang dirancang untuk memandu proses belajar mengajar agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Kurikulum berperan untuk mentransmisikan nilai-nilai budaya, mengevaluasi unsur kebudayaan, dan menciptakan hal-hal baru sesuai kebutuhan masyarakat. Fungsiny
Makalah ini membahas peranan pengelolaan kelas dalam peningkatan kualitas proses belajar mengajar. Pengertian pengelolaan kelas, tujuan, prinsip-prinsip, dan komponen-komponen keterampilan pengelolaan kelas yang efektif dijelaskan untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menarik dan meningkatkan hasil belajar siswa."
Makalah ini membahas tentang kurikulum pendidikan. Terdiri dari tujuh bab yang membahas pengertian kurikulum, komponen-komponen kurikulum, prinsip-prinsip kurikulum, fungsi kurikulum, peranan kurikulum, macam-macam kurikulum, dan tujuan kurikulum.
Pengertian, Peran dan Fungsi Kurikulum (Makalah Pengembangan Kurikulum)Mayawi Karim
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kurikulum secara etimologis, tradisional, modern, dan perbedaan antara kurikulum lama dan baru.
2. Dibahas pula tentang peran, fungsi, dan sejarah perjalanan kurikulum pendidikan di Indonesia termasuk kurikulum matematika.
3. Secara keseluruhan dokumen tersebut memberikan gambaran menyeluruh tentang
Makalah Kurikulum Dan Pembelajaran kelompok 4IRMA HERDIANTI
Makalah ini membahas pentingnya prinsip-prinsip pengembangan KTSP dan implementasi kurikulum dalam sistem pembelajaran di sekolah. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain perbaikan dan pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, pentingnya visi dan misi sekolah dalam pengembangan kurikulum, serta tantangan dalam implementasi KTSP di sekolah."
Pengertian, Peran dan Fungsi Kurikulum (Jurnal)Mayawi Karim
Teks tersebut membahas tentang pengertian, peran, dan fungsi kurikulum dalam pendidikan. Secara singkat, kurikulum didefinisikan sebagai rencana pembelajaran yang dirancang untuk memandu proses belajar mengajar agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Kurikulum berperan untuk mentransmisikan nilai-nilai budaya, mengevaluasi unsur kebudayaan, dan menciptakan hal-hal baru sesuai kebutuhan masyarakat. Fungsiny
Pengertian, Peran dan Fungsi KurikulumMayawi Karim
Makalah ini membahas pengertian, peran, dan fungsi kurikulum. Secara umum, kurikulum didefinisikan sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan cara pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Kurikulum berperan sebagai pedoman kegiatan pembelajaran dan mencakup pengalaman belajar siswa di sekolah. Fungsi kurikulum antara lain menyesuaikan, mengintegrasikan, mendifer
Modul ini membahas kurikulum dan pengembangan materi pembelajaran. Terdiri dari 16 pertemuan yang mencakup pengertian kurikulum, komponen-komponennya, proses pengembangan, jenis-jenis kurikulum, KTSP, silabus dan RPP. Modul ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi calon guru terutama dalam bidang kurikulum dan pembelajaran.
Dokumen ini membahas evaluasi kurikulum pendidikan pesantren. Menguraikan definisi evaluasi kurikulum dan komponen-komponen pendidikan pesantren yang perlu dievaluasi, seperti tujuan, isi, proses, dan evaluasi kurikulum itu sendiri. Juga membahas prinsip, jenis, teknik evaluasi kurikulum beserta contoh sistematika buku pedoman pelaksanaan evaluasi kurikulum di pesantren."
prinsip dan landasan pengembangan kurikulumErma Yafi
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip dan landasan pengembangan kurikulum. Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum meliputi relevansi, fleksibilitas, kontinuitas, praktis dan efisiensi, serta efektifitas. Landasan pengembangan kurikulum terdiri atas landasan filosofis, psikologis, sosial budaya, dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dokumen tersebut membahas tentang kurikulum dan pembelajaran. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa kurikulum adalah dokumen perencanaan yang menetapkan tujuan, materi, dan evaluasi pembelajaran, serta peran kurikulum dalam mengarahkan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.
Tes akhir semester mata kuliah Pengembangan Kurikulum membahas beberapa poin penting tentang kurikulum, termasuk definisi, komponen, peran, dan perubahan kurikulum. Diskusi juga mencakup kedudukan kurikulum dalam sistem pendidikan nasional Indonesia.
Komponen utama kurikulum meliputi tujuan, materi, metode, dan evaluasi. Teori-teori belajar yang relevan dalam paradigma baru adalah teori kognitivisme dan gestalt. Ragam pembelajaran mencakup konstruktivisme, kontekstual, aktif, dan kooperatif. Peran guru meliputi manajer, fasilitator, dan motivator pembelajaran. Kompetensi guru terdiri atas pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional
Pengertian, Peran dan Fungsi KurikulumMayawi Karim
Makalah ini membahas pengertian, peran, dan fungsi kurikulum. Secara umum, kurikulum didefinisikan sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan cara pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Kurikulum berperan sebagai pedoman kegiatan pembelajaran dan mencakup pengalaman belajar siswa di sekolah. Fungsi kurikulum antara lain menyesuaikan, mengintegrasikan, mendifer
Modul ini membahas kurikulum dan pengembangan materi pembelajaran. Terdiri dari 16 pertemuan yang mencakup pengertian kurikulum, komponen-komponennya, proses pengembangan, jenis-jenis kurikulum, KTSP, silabus dan RPP. Modul ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi calon guru terutama dalam bidang kurikulum dan pembelajaran.
Dokumen ini membahas evaluasi kurikulum pendidikan pesantren. Menguraikan definisi evaluasi kurikulum dan komponen-komponen pendidikan pesantren yang perlu dievaluasi, seperti tujuan, isi, proses, dan evaluasi kurikulum itu sendiri. Juga membahas prinsip, jenis, teknik evaluasi kurikulum beserta contoh sistematika buku pedoman pelaksanaan evaluasi kurikulum di pesantren."
prinsip dan landasan pengembangan kurikulumErma Yafi
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip dan landasan pengembangan kurikulum. Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum meliputi relevansi, fleksibilitas, kontinuitas, praktis dan efisiensi, serta efektifitas. Landasan pengembangan kurikulum terdiri atas landasan filosofis, psikologis, sosial budaya, dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dokumen tersebut membahas tentang kurikulum dan pembelajaran. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa kurikulum adalah dokumen perencanaan yang menetapkan tujuan, materi, dan evaluasi pembelajaran, serta peran kurikulum dalam mengarahkan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.
Tes akhir semester mata kuliah Pengembangan Kurikulum membahas beberapa poin penting tentang kurikulum, termasuk definisi, komponen, peran, dan perubahan kurikulum. Diskusi juga mencakup kedudukan kurikulum dalam sistem pendidikan nasional Indonesia.
Komponen utama kurikulum meliputi tujuan, materi, metode, dan evaluasi. Teori-teori belajar yang relevan dalam paradigma baru adalah teori kognitivisme dan gestalt. Ragam pembelajaran mencakup konstruktivisme, kontekstual, aktif, dan kooperatif. Peran guru meliputi manajer, fasilitator, dan motivator pembelajaran. Kompetensi guru terdiri atas pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional
Bidang Garapan (Ruang Lingkup) Kurikulum. oleh : Bayu muhammad gibran/PAI3G/1...BayuGibran218
Bidang Garapan Kurikulum merupakan bagian pokok dari administrasi pendidikan, salah satu substansi penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan adalah dengan pengelolaan kurikulum yang baik dan benar, sehingga dapat mewujudkan tujuan pendidikan dengan efektik dan efisien.
Bidang garapan kurikulum adalah semua bidang yang di garap kurikulum untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran tertentu, sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan terkendali. contoh bidang yang di garap oleh atministrasi kurikulum yaitu penyusunan Silabus, penyusunan RPP, penyusunan Program semester dan program tahunan dan semua bidang yang dapat di garap oleh administrasi kurikulum.
Teks tersebut membahas tentang pengertian kurikulum, teori-teori pendidikan yang melandasi kurikulum, dan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum. Secara ringkas, kurikulum didefinisikan sebagai rencana pelajaran dan pengalaman pembelajaran peserta didik di bawah bimbingan guru, teori-teori pendidikan yang melandasinya antara lain pendidikan klasik, pribadi, teknologi, dan interaksional, serta prins
پیش از این اپلیکیشنهای موبایل، نمونه کوچک شده نرم افزارهای کامپیوتری با رابط کاربری متناسب برای موبایل بودند. اما با گوشیهای واقعا هوشمند، اپلیکیشنها خیلی بیشتر از حروفی که تایپ میکنیم و یا دکمهای که میفشاریم میتوانند با ما تعامل داشته باشند. دادههای جدیدی که به اپلیکیشنها کمک میکنند اطراف خود را بیشتر و بهتر درک کنند.
Este documento convida o leitor a se cadastrar gratuitamente no site Hinode para trabalhar como consultor, formando sua própria equipe de vendas e tendo acesso a diversos materiais de apoio.
در آینده با پروڑه هایی روبرو خواهید شد که نیازمند تصمیم های درست و به موقع خواهند بود، مصرف کنندگانی خواهید داشت که هرچه بیشتر نیازمند خروجی کار شما خواهند بود، چگونگی برخورد با مسائل پیش رو و بررسی استاندارد های موجود را باهم بررسی خواهیم کرد.
ROAD: the Directory of OA Scholarly Resources to Promote Open Access WorldwideISSN International Centre
ROAD, the Directory of Open Access scholarly Resources, is a new service implemented by the ISSN International Centre. ROAD provides a free access to a selection of worldwide, multidisciplinary scholarly resources in open access that have been identified by the ISSN Network. This paper will present ROAD background, its innovative concept and how it is positioned in the open access ecosystem.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar pengembangan kurikulum dan model-model pengembangannya. Terdapat lima konsep pengembangan kurikulum yaitu kurikulum pengembangan kognitif, kurikulum teknologi, kurikulum rekonstruksi sosial, kurikulum aktualisasi diri, dan kurikulum rasional akademik. Juga dibahas empat model pengembangan kurikulum yaitu model prosedural, deskriptif, konseptual, dan berf
Kurikulum merupakan rancangan pendidikan yang merangkum semua pengalaman belajar yang disediakan bagi siswa di sekolah. Dalam kurikulum terintegrasi filsafat, nilai-nilai, pengetahuan, dan perbuatan pendidikan. Kurikulum disusun oleh para ahli pendidikan/ahli kurikulum, ahli bidang ilmu, pendidik, pejabat pendidikan, pengusaha, serta unsur-unsur masyarakat lainnya. Rancangan ini disusun dengan maksud memberi pedoman kepada para pelaksana pendidikan, dalam proses pembimbingan perkembangan siswa, mencapai tujuan yang dicita-citakan oleh siswa sendiri, keluarga, maupun masyarakat.
Kelas merupakan tempat untuk melaksanakan dan menguji kurikulum. Disana semua konsep, prinsip, nilai, pengetahuan, metode, alat, dan kemampuan guru diuji dalam bentuk perbuatan, yang akan diwujudkan bentuk kurikulum yang nyata dan hidup. Perwujudan konsep, prinsip, dan aspek-aspek kurikulum tersebut seluruhnya terletak pada guru. Oleh karena itu, gurulah pemegang kunci pelaksanaan dan keberhasilan kurikulum . dialah sebenarnya perncana, pelaksana, penilai, dan pengembang kurikulum sesungguhnya. Suatu kurikulum diharapkan memberikan landasan, isi, dan menjadi pedoman bagi pengembangan kemampuasn siswa secara optimal sesuai dengan tuntutatn dan tantangan perkembangan masyarakat, oleh karenanya kurikulum perlu dikembangkan hingga benar-benar menemukan rumusan jitunya untuk menjawab tantangan global tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum, mencakup 3 poin utama: (1) Pengertian pengembangan kurikulum yang sistematis dan berbasis kemitraan, (2) Fungsi pengembangan kurikulum untuk merealisasikan tujuan pendidikan, (3) Konsep dasar pengembangan kurikulum meliputi pendekatan-pendekatan seperti subjek akademis, humanistik, dan kompetensi.
psikologi Pendidikan -Teori humanistikAnita Rahman
Teori humanistik berfokus pada proses belajar daripada hasil belajar, dengan tujuan membantu siswa mengaktualisasikan potensi diri secara mandiri. Tokoh-tokohnya seperti Maslow dan Rogers menekankan pentingnya memenuhi kebutuhan dasar dan menghargai diri sendiri dalam belajar. Kelebihannya memberi pengalaman yang berarti bagi siswa, tetapi juga memiliki keterbatasan dalam penerapan praktis.
Konsep kurikulum rekonstruksi sosial berfokus pada masalah-masalah masyarakat dan melibatkan interaksi siswa untuk memecahkan masalah tersebut, sedangkan konsep kurikulum psikologis mempertimbangkan perbedaan kondisi psikologis individu dan menyesuaikan proses belajar menurut karakteristik setiap siswa.
The document discusses dimensioning in technical drawing. It defines dimensions as numeric values that define the size, location, or orientation of an object. Dimensions communicate measurements and are used when details of an object are needed. There are different types of dimensions, including linear, radius, aligned, parallel, angular, and combined. The document outlines rules for proper dimensioning, such as keeping dimensions clear of objects and each other and using the correct line types and symbols.
Fisiología Aplicada a Ventilación Mecánica drmelgar
Este documento describe la fisiología pulmonar en relación con la ventilación mecánica. Explica conceptos como los volúmenes pulmonares, las características elásticas del sistema respiratorio, las fuerzas que afectan la inspiración y espiración, y cómo la ventilación mecánica modifica estos mecanismos fisiológicos. El objetivo es mejorar la comprensión de estos temas para optimizar el tratamiento ventilatorio de pacientes críticos.
Makalah ini membahas tentang konsep kegiatan ekstra kurikulum dengan 3 poin utama. Pertama, mendefinisikan pengertian ekstra kurikulum sebagai kegiatan di luar kurikulum inti yang memberikan pengalaman belajar bagi siswa. Kedua, menjelaskan tujuan ekstra kurikulum untuk mengembangkan potensi siswa dan membantu persiapan mereka. Ketiga, menjelaskan fungsi ekstra kurikulum dalam membantu penyesua
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kurikulum pendidikan Islam, fungsi kurikulum pendidikan Islam, dan materi atau kurikulum pendidikan Islam. Kurikulum pendidikan Islam adalah pedoman yang digunakan oleh pendidik untuk membimbing peserta didik ke arah tujuan tertinggi pendidikan Islam melalui pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Fungsi kurikulum antara lain sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan dan sebagai
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kurikulum, komponen-komponen utama kurikulum seperti tujuan, isi, strategi pembelajaran dan evaluasi, serta pendekatan-pendekatan dalam pengembangan kurikulum.
Dokumen tersebut membahas tentang desain kurikulum dan kajian Kurikulum 2013 dari aspek model desain kurikulum menurut Sanjaya. Dibahas mengenai beberapa macam desain kurikulum antara lain berdasarkan disiplin ilmu, orientasi masyarakat, orientasi siswa, dan teknologi. Kurikulum 2013 sesuai dengan keempat desain tersebut karena mengintegrasikan berbagai mata pelajaran, berorientasi pada tujuan melayani masyar
The curriculum is an important element in education. Derived from the Latin word curir which means runners; and curere which means the place encouraged. Technically, the curriculum means that the distance that must be taken by the runner. In the context of education, the curriculum is an ‘arena’ learn to master certain subjects. Textbooks are one of the means to reach the finish line set curriculum. Quality curriculum and textbooks are good and supported by competent teachers will produce a quality education. This short article containing criticism of kurikulun and textbooks Arabic Class VI SD / MI.
Dokumen tersebut membahas pengertian kurikulum secara luas. Secara umum, kurikulum didefinisikan sebagai rencana pelajaran dan pengalaman belajar yang direncanakan untuk mencapai tujuan pendidikan. Dokumen ini juga membahas berbagai perspektif kurikulum, termasuk kurikulum sebagai ide, rencana tertulis, kegiatan, dan hasil yang dicapai. Dimensi dan aspek kurikulum juga dibahas, sepert
Makalah ini membahas tentang hakikat kurikulum, termasuk definisi, peran, dan fungsinya. Kurikulum didefinisikan sebagai rencana pembelajaran yang mencakup tujuan, isi, dan cara untuk mencapai tujuan pendidikan. Kurikulum berperan dalam menransmisikan nilai budaya, mengembangkan hal baru, dan mengevaluasi nilai-nilai. Fungsinya antara lain mempersiapkan siswa menjadi anggota masyarakat dan
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Makalah desain dan_pengembangan_kurikulu
1. DESAIN KURIKULUM
Oleh Kelompok III:
DEVI RATNA SARI (1506104040036)
RINA JUWITA (1506104040031)
MULYANI (1506104040015)
RUANG/SEMESTER : 6/4
DOSEN PEMBIMBING :
Drs. YOSERIZAL BERMAWI, M.Pd.
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
BANDA ACEH
2017
2.
3. DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................iii
BAB I
PENDAHULUAN....................................................................................................................1
A.Latar Belakang...............................................................................................................................1
B.Rumusan Masalah..........................................................................................................................1
C.Tujuan Penulisan............................................................................................................................1
BAB II
KAJIAN PUSTAKA................................................................................................................3
A.KURIKULUM...............................................................................................................................3
B.DESAIN KURIKULUM................................................................................................................4
C.PENGEMBANGAN KURIKULUM.............................................................................................5
ii
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengembangan kurikulum merupakan suatu proses perencanaan kurikulum agar
menghasilkan rencana kurikulum yang luas dan spesifik. Selanjutnya desain kurikulum merupakan
bagian dari proses pengembangan kurikulum. Keduanya sangat berkaitan erat dalam proses perubahan
dan pengembangan kurikulum.
Perubahan dan pengembangan kurikulum menunjukkan bahwa sistem pendidikan itu dinamis.
Jika sistem pendidikan tidak ingin terjebak dalam stagnasi, semangat perubahan perlu terus dilakukan
dan merupakan suatu keniscayaan. Kita berharap perubahan dan pengembangan kurikulum 2013 tak
hanya perampingan semata, tetapi juga harus mampu menjawab tantangan perubahan dan
perkembangan zaman.
Pengembangan kurikulum 2013 merupakan bagian dari strategi meningkatkan capaian
pendidikan. Disamping kurikulum, terdapat sejumlah faktor diantaranya: lama siswa bersekolah; lama
siswa tinggal disekolah; pembelajaran siswa aktif berbasis kompetensi; buku pegangan; dan peranan
guru sebagai ujung tombak pelaksana pendidikan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kurikulum ?
2. Apa yang dimaksud dengan desain kurikulum ?
3. Apa yang di maksud dengan desain kurikulum disiplin ilmu?
4. Apa yang di maksud dengan desain kurikulum yang berorientasi pada masyarakat?
5. Apa yang dimaksud dengan desain kurikulum yang berorientasi pada siswa?
6. Apa yang dimaksud dengan desain kurikulum teknologis?
7. Apa yang dimaksud dengan pengembangan kurikulum?
8. bagaimana desain dan pengembangan kurikulum 2013 ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Memahami apa yang dimaksud dengan kurikulum.
2. Untuk Memahami apa yang dimaksud dengan desain kurikulum.
ii
5. 3. Untuk Memahami apa yang dimaksud dengan pengembangan kurikulum
4. Untuk Memahami bagaimana desain dan pengembangan kurikulum 2013.
ii
6. BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. KURIKULUM
1. Definisi Kurikulum
Kurikulum secara etimologi, berasal dari bahasa Yunani, yaitu curir yang berarti berlari dan
curere yang artinya tempat berpacu. Dengan demikian, istilah kurikulum berasal dari dunia olahraga
pada zaman Romawi Kuno di Yunani, yang mengandung pengertian jarak yang harus ditempuh oleh
pelari dari garis start sampai garis finish. Selanjutnya, istilah kurikulum ini digunakan dalam dunia
pendidikan dan mengalami perubahan makna sesuai dengan perkembangan dan dinamika yang ada
pada dunia pendidikan.
Sedangkan dalam bahasa Prancis, kurikulum dikaitkan dengan kata courier yang artinya to
run, berlari. Kemudian, istilah itu digunakan untuk sejumlah courses atau mata pelajaran yang harus
ditempuh guna mencapai suatu gelar atau ijazah. Secara garis besar, kurikulum dapat diartikan
sebagai semua kegiatan atau semua pengalaman belajar yang diberikan kepada siswa dibawah
tanggung jawab sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan yang hendak dicapai.
Konsep ini mengandung makna, bahwa isi kurikulum bukan hanya sejumlah mata pelajaran,
tetapi juga semua kegiatan siswa dan semua pengalaman belajar siswa di sekolah, yang
mempengaruhi pribadi siswa sepanjang menjadi tanggung jawab sekolah. Itulah sebabnya tidak ada
pemisahan antara kegiatan intrakurikuler dengan kegiatan ekstrakurikuler. Keduanya termasuk
kurikulum.
Allan A. Glatthorn menjelaskan bahwa kurikulum tidak hanya sebatas hal-hal yang tampak
atau kurikulum tertulis (written curriculum). Ada hal lain yang disebut kurikulum tersembunyi
(hidden curriculum) yang memberikan peran signifikan bagi proses pendidikan peserta didik. Dengan
kata lain, unsur-unsur tersebut mencakup lingkungan kultur, kebijakan sekolah, sistem sosial,
organisasi, dan lain sebagainya.
Pengertian kurikulum diatas menunjukkan pengertian yang lebih luas, sebab kurikulum tidak
hanya terbatas pada mata pelajaran saja, tetapi semua aspek yang mempengaruhi peserta didik. Dalam
pengertian ini, menunjukkan adanya fungsi kurikulum sebagai alat untuk mencapai tujuan
pendidikan.
2. Peranan Kurikulum
Sebagai program pendidikan yang telah direncanakan secara sistematis, kurikulum
mengemban peranan yang sangat penting bagi pendidikan siswa. Apabila dianalisis sifat dari
ii
7. masyarakat dan kebudayaan, dengan sekolah sebagai institusi sosial dalam melaksanakan operasinya,
maka dapat ditentukan paling tidak tiga peranan kurikulum yang sangat penting, yakni peranan
konservatif, peranan kritis (evaluatif) dan peranan kreatif. Ketiga peranan ini sama pentingnya dan
perlu dilaksanakan secara seimbang.
3. Fungsi Kurikulum
Disamping memiliki peranan, kurikulum juga mengemban berbagai fungsi tertentu.
Alexander Inglish, dalam bukunya Principle of Secondary Education (1918), mengatakan bahwa
kurikulum memiliki fungsi sebagai: fungsi penyesuaian, fungsi penintegrasian, fungsi dirensiasi,
fungsi persiapan, fungsi pemilihan dan fungsi diagnostik.
1) Fungsi Penyesuaian (The Adjustive of Adaptive Function)
Setiap Individu harus mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungannya secara
menyeluruh.
2) Fungsi Integrasi (The Integrating Function)
Individu merupakan bagian dari masyarakat, maka pribadi yang terintegrasi itu akan
memberikan sumbangan dalam pembentukan dan pengintegrasian masyarakat.
3) Fungsi Diferensiasi (The Diferentiating Function)
Pada dasarnya, diferensiasi akan mendorong orang berpikir kritis dan kreatif, sehingga
akan mendorong kemajuan sosial dalam masyarakat.
4) Fungsi Persiapan (The Propaeductif Function)
Kurikulum berfungsi mempersiapkan siswa agar mampu melanjutkan studi lebih lanjut
untuk suatu jangkauan yang lebih jauh
5) Fungsi Pemilihan (The Selective Function)
Pengakuan atas perbedaan berarti memberikan kesempatan bagi seseorang untuk memilih
apa yang diinginkan dan menarik minatnya.
6) Fungsi Diagnostik (The Diagnostic Function)
Membantu dan mengarahkan siswea untuk mampu memahami dan menerima dirinya,
sehingga dapat mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya.
B. DESAIN KURIKULUM
Fred Percival dan Henry Ellington (1984) mengemukakan bahwa desain kurikulum adalah
pengembangan proses perencanaan, validasi, implementasi, dan evaluasi kurikulum. Desain
ii
8. kurikulum dapat didefinisikan sebagai rencana atau susunan dari unsur-unsur kurikulum yang terdiri
atas tujuan, isi, pengalaman belajar, dan evaluasi.
Para pemgembang kurikulum telah mengkontruksi kurikulum menurut dasar-dasar
pengkategorian berikut:
a. Subject-centered design, yaitu desain yang berpusat pada mata pelajaran;
b. Learner-centered design, yaitu desain yang berpusat pada pembelajar;
c. Problem-centered design, yaitu desain yang berpusat pada permasalahan;
Adapun jenis-jenis kurikulum, antara lain :
1) Separated Subject Curriculum
Kurikulum ini dipahami sebagai kurikulum mata pelajaran yang terpisah satu sama lainnya.
Ini berarti kurikulumnya kurang mempunyai keterkaitan dengan mata pelajaran lainnya.
2) Correlated Curriculum
Dalam kurikulum ini, sejumlah mata pelajaran dihubungkan antara yang satu dengan yang
lainnya. Sehingga ruang lingkup bahan yang tercakup semakin luas.
3) Broad Fields Curriculum
Adalah usaha meningkatkan kurikulum dengan mengombinasikan beberapa mata pelajaran.
4) Integrated Curriculum
Kurikulum jenis ini membuka kesempatan yang lebih banyak untuk melakukan kerja
kelompok bersama masyarakat dan lingkungan sebagai sumber belajar.
C. PENGEMBANGAN KURIKULUM
Pengembangan kurikulum adalah proses perencanaan kurikulum agar menghasilkan rencana
kurikulum yang luas dan spesifik. Proses ini berhubungan dengan seleksi dan pengorganisasian
berbagai komponen situasi belajar-mengajar, antara lain penetapan jadwal pengorganisasian
kurikulum dan spesifikasi tujuan yang disarankan, mata pelajaran, kegiatan, sumber dan alat pengukur
pengembangan kurikulum yang mengacu pada kreasi sumber-sumber unit, rencana unit, dan garis
pelajaran kurikulum ganda lainnya, untuk memudahkan proses belajar-mengajar.
Seperti yang dikemukakan oleh Beauchamp bahwa terdapat lima prinsip dalam
pengembangan teori kurikulum, yaitu (Ibrahim, 2006) :
ii
9. 1) Setiap teori kurikulum harus dimulai dengan perumusan (definisi) tentang rangkaian
kejadian yang dicakupnya.
2) Setiap teori kurikulum harus mempunyai kejelasan tentang nilai-nilai dan sumber-sumber
yang menjadi titik tolaknya.
3) Setiap teori kurikulum perlu menjelaskan karakteristik desain kurikulumnya.
4) Setiap teori kurikulum harus menggambarkan proses-proses penentuan kurikulum serta
interaksi diantara proses tersebut.
5) Setiap teori kurikulum hendaknya mempersiapkan ruang untuk dilakukannya proses
penyempurnaaan.
Pada akhirnya, berbagai faktor diatas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap
pembuatan keputusan kurikulum.
Pengembangan kurikulum harus mengacu pada sebuah kerangka umum, yang berisikan hal-
hal yang diperlukan dalam pembuatan keputusan. Diantaranya ;
a. Asumsi
Asumsi yang digunakan dalam pengembangan kurikulum ini menekankan pada keharusan
pengembangan kurikulum yang telah terkonsep dan terinterpretasikan dengan cermat,
sehingga upaya-upaya yang terbatas dalam reformasi pendidikan, kurikulum yang tidak
berimbang, dan inovasi jangka pendek dapat dihindarkan.
b. Tujuan pengembangan kurikulum
Tujuan berfungsi untuk menentukan arah seluruh upaya kependidikan sekolah atau unit
organisasi lainnya, sekaligus menstimulasi kualitas yang diharapkan. Berbagai kegiatan lain
dalam pengembangan kurikulum, seperti penentuan ruang lingkup, sekuensi dan kriteria
seleksi dan konten, tidak akan efektif jika tidak berdasarkan tujuan yang signifikan. Tujuan
pendidikan pada umumnya berdasarkan pada filsafat yang dianut atau yang mendasari
pendidikan tersebut.
c. Penilaian kebutuhan
Penilaian kebutuhan adalah prosedur, baik secara terstruktur maupun informal, untuk
mengidentifikasi kesenjangan antara situasi “disini dan sekarang” (here and now situation)
dan tujuan yang diharapkan. Penilaian kebutuhan dapat mendahului maupun mengikuti
penentuan tujuan. Kebutuhan juga dapat dimanfaatkan oleh pengembang kurikulum untuk
melakukan revisi dan modifikasi kurikulum.
d. Konten kurikulum
Konten kurikulum dipandang sebagai informasi yang terkandung dalam bahan-bahan
yang dicetak, rekaman audio dan visual, komputer dan alat elektronik lainnya, atau yang
ditransmisikan secara lisan. Informasi bisa menjadi konten bagi siswa jika dapat memberi
pengertian terhadap aktivitas yang berguna.
ii
10. e. Sumber materi kurikulum
Materi kurikulum yang diperlukan oleh pengembang kurikulum dapat diperoleh di buku-
buku teks dan petunjuk bagi guru. Materi tersebut juga dapat diperoleh di beberapa tempat
seperti perpustakaan kurikulum diberbagai universitas, khususnya pada bagian pendidikan.
f. Implementasi kurikulum
Berbagai dimensi kurikulum yang penting dicermati adalah materi kurikulum, struktur
organisasi kurikulum, peranan atau perilaku, pengetahuan dan internalisasi nilai. Keberhasilan
implementasi terutama ditentukan oleh aspek perencanaan dan strategi implementasinya. Pada
prinsipnya, implementasi ini mengintegrasikan aspek-aspek filosofis, tujuan, subject matter,
strategi mengajar dan kegiatan belajar, serta evaluasi dan feedback.
g. Evaluasi Kurikulum
Evaluasi kurikulum adalah suatu proses interaksi, deskripsi, dan pertimbangan
(judgement) untuk merumuskan hakikat dan nilai dari suatu hal yang dievaluasi, dalam hal ini
kurikulum. Evaluasi kurikulum sebenarnya dimaksudkan untuk memperbaiki subtansi
kurikulum, prosedur implementasi, metode intruksional, serta pengaruhnya pada belajar dan
perilaku siswa.
h. Keadaan di masa mendatang
Dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran, pandangan dan kecenderungan pada
kehidupan masa datang sudah menjadi kepentingan pokok. Pesatnya perubahan dalam
kehidupan sosial, ekonomi, teknologi, serta berbagai peristiwa dunia, memaksa setiap warga
masyarakat berpikir dan merespon setiap perubahan yang dihadapi. Oleh karenanya, harus
dipikirkan solusi alternatif dalam menghadapi situasi masa yang akan datang tersebut.
ii