SlideShare a Scribd company logo
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
Semester 5 SISTEM REM ABS NILAI
Tanggal Ttd Guru Mapel + Stempel:
A. Petunjuk Belajar
1. Baca Dengan cermat setiap petunjuk dalam LKPD ini
2. Lakukan setiap langkah-langkah kegiatan dengan seksama dan dalam memanfaatkan waktu yang ada
3. Lakukan kegiatan ini bersama teman dalam kelompok
B. Kompetensi Dasar
3.3 Menerapkan cara perawatan sistem rem ABS
4.3 Merawat berkala sistem rem ABS
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan metode sistem pembelajaran
daring,
Peserta didik dapat:
1. Menerangkan prinsip kerja sistem rem ABS
2. Menyusun langkah perawatan sistem rem ABS sesuai SOP
3. Melakukan perawatan berkala sistem rem ABS
4. Memeriksa hasil perawatan berkala sistem rem ABS
D. Informasi Pendukung
Anti-Lock Brake System adalah sistem pengereman yang dikontrol secara elektrolik. Sistem
ini menggunakan suatu unit komputer actuator yang gunanya untuk mengendalikan tekanan hidrolik
yang menuju ke disc brake caliper semua roda mobil tersebut. Tanpa ABS manakala pengereman
diterapkan dengan cukup kuat untuk mengunci roda mobil akan meluncur tak terkendali sebab tidak
ada daya tarik antara ban dan permukaan jalan. Selagi roda sedang meluncur, pengendara hilang
kendali juga. Saat Anti-Lock Brake System mengerem, sistem menyediakan keselamatan kepada
pengendara yang lebih tinggi melalui pencegahan roda dari penguncian. Anti-Lock Brake System
dalam pemakaian sistem pengereman normal tidak akan terpengaruh. Anti-lock Brake System
dirancang untuk mencegah terjadinya penguncian roda (wheel lockup) saat pengereman mendadak
di segala medan jalan.
E. Tugas
Lakukan pemeriksaan dan perawatan sistem rem ABS dengan mengikuti langkah-langkah kerja
berikut
F. Langkah Kerja
Sebelum melakukan pemeriksaan pada ABS, terlebih dahulu harus ditentukan apakah
kerusakan terjadi di ABS atau dalam sistem rem. Pada prinsipnya, ABS yang dilengkapi
dengan fungsi fail-safe, bila terjadi kerusakan didalam ABS, ECU ABS dengan segera
menghentikan bekerjanya ABS dan memindahkan ke sistem pengereman yang normal.
Karena ABS menyangkut fungsi diagnostik, maka lampu-lampu peringatan ”ABS”
akan menyala untuk memberitahukan pengemudi bila terjadi kerusakan. Untuk menentukan
sumber kerusakan harus menggunakan service connector.
Bila ternyata kerusakan terjadi didalam sistem rem, dan lampu peringatan ”ABS”
tidak akan menyala, maka pemeriksaan berikut harus dilakukan :
1. Tenaga Pengereman Tidak Mencukupi :
a. Periksa kebocoran minyak pada saluran rem (brake line) atau kebocoran udara kedalamnya.
..............................................................................................................................................
b. Periksa rem kemungkinan terlampau besar kebebasannya
..............................................................................................................................................
c. Periksa ketebalan bantalan rem (brake pad) dan oli atau gemuk yang melekat pada sepatu rem.
..............................................................................................................................................
d. Periksa keadaan booster remnya.
..............................................................................................................................................
e. Periksa master silinder kemungkinan rusak.
..............................................................................................................................................
2. Hanya Satu Rem Yang Bekerja Atau Rem Menarik :
a. Periksa keausan pada bantalan dan sepatu rem kemungkinan persentuhannya tidak merata.
.............................................................................................................................................
b. Periksa keadaan master silinder.
............................................................................................................................................
c. Periksa keadaan s.ilinder roda.
...........................................................................................................................................
d. Periksa penyetelan rem tangan yang tidak benar atau pengembalian rem parkirnya yang salah.
.............................................................................................................................................
e. Periksa Proportioning Valve kemungkinan keadaannya rusak.
.............................................................................................................................................
3. Pedal Rem Bergetar ( Bila ABS Tidak Bekerja ) :
a. Periksa kebebasan rotor piringan rem (brake disc rotor).
............................................................................................................................................
b. Periksa kebebasan poros (axle hub)
............................................................................................................................................
4. Periksa Suara Berisik Pada Saat Aktuator Bekerja
 Hidupkan mesin dan jalankan dengan kecepatan diatas 6 km/jam.
 Periksa apakah terdengar suara berisik saat kerjanya actuator.
............................................................................................................................................
5. Baca Kode-Kode Diagnostik
 Periksa Tegangan Baterai
............................................................................................................................................
 Periksa Bahwa Lampu Peringatan Nyala
 Putarkan kunci kontak ke ON. .
6. Fungsi Kontrol Sensor
 Tindakan Pencegahan
Saat fungsi kontrol sensor sedang diperiksa, ABS tidak akan bekerja dan sistem pengereman akan
berfungsi seperti sistem pengereman normal.
7. Fungsi Kontrol Sensor Kecepatan
 Periksa Tegangan Baterai
............................................................................................................................................
 Periksa Lampu Peringatan
............................................................................................................................................
8. Periksa Perubahan Sinyal Sensor Pada Kecepatan Rendah
 Jalankan kendaraan lurus ke depan dengan kecepatan 45 km/jam sampai 55 km/jam
(28.0 mil/jam sampai 34.2 mil/jam) dan periksa apakah lampu peringatan menyala
setelah padam 1 detik.
 Bila lampu peringatan menyala tanpa berkedip ketika kendaraan tidak berada dalam
jarak kecepatan yang ditentukan diatas, hentikan kendaraan dan bacalah kode
diagnostik. Selanjutnya perbaikilah bagian-bagian yang tidak berfungsi.
PETUNJUK :
Bila lampu peringatan menyala ketika kendaraan berjalan dengan kecepatan seperti
ditentukan diatas, berarti pemeriksaan itu telah selesai. Bila kecepatan kendaraan tidak
berada dalam jarak kecepatan yang ditentukan, lampu peringatan akan berkedip lagi. Dalam
keadaan seperti ini, rotor-rotor kecepatan roda menandakan dalam keadaan baik.
CATATAN :
Ketika lampu peringatan mati, usahakan agar tidak terjadi goncangan pada
kendaraan, misalnya pertambahan kecepatan, mengurangi kecepatan, pengereman,
pemindahan verseneling, kemudi atau goncangan yang diakibatkan dari benjolan jalan.
9. Periksa Perubahan Sinyal Sensor Dalam Kecepatan Tinggi
 (2 WD) Periksalah dengan cara yang sama pada kecepatan 110-180 km/jam (68.4-80.8 mil/jam).
............................................................................................................................................
 (4WD) Periksalah dengan cara yang sama pada kecepatan 80-90 km/jam (49.7-55.9 mil/jam).
............................................................................................................................................
10. Pemeriksaan Aktuator ABS
 Periksa tegangan Baterai
............................................................................................................................................
 Lepaskan Tutup Aktuator
 Lepaskan Sambungan-Sambungan (Connector)
11. Lepaskan sambungan ke empat connector dari aktuator dan relay pengontrol (relay control).
 Sambungkan Aktuator Checker (SST) Ke Aktuator
 Sambungkan aktuator checker (SST) ke aktuator kontrol relay dan body side wire harness
melalui sub-wire harness (SST).
 Hubungkan kabel merah checker pada terminal positif baterai dan kabel hitam dihubungkan
pada terminal negatif. Hubungkan kabel hitam sub-wire harness pada terminal negatif baterai
atau body kendaraan.
 Tempatkan sheet A (SST) diatas aktuator checker.
12. Periksa Kerja Aktuator Rem
 Hidupkan mesin dan hidupkan ditempat.
 Putar saklar selector dari aktuator ke posisi ”FRONT RH”.
 Tekan dan tahan di dalam switch motor untuk beberapa detik.
 Tekan pedal rem dan tahan sampai langkah selesai.
 Tekan power switch dan periksa bahwa pedal rem tidak turun kebawah.
CATATAN : Jangan menekan power switch lebih dari 10 detik.
13. Pemeriksaan Sensor Kecepatan Roda Depan
 Periksa Sensor Kecepatan Roda
............................................................................................................................................
 Periksa Pemasangan Sensor
............................................................................................................................................
 Periksa Dengan Teliti Gerigi (Serrations) Rotor Pada Sensor.
............................................................................................................................................
14. Pemeriksaan Sensor Kecepatan Roda Belakang
 Periksa Sensor Kecepatan Roda
............................................................................................................................................
 Periksa Pemasangan Sensor
............................................................................................................................................
 Periksa Dengan Teliti Gerigi (Serrations) Rotor Pada Sensor.
............................................................................................................................................
15. Pemeriksaan Relay Kontrol (Control Relay)
 Periksa Hubungan Pada Relay Motor
............................................................................................................................................
 2. Periksa Kerja Sirkuit Relay Motor
............................................................................................................................................
 3. Periksa Hubungan Pada Sirkuit Solenoid Relay
............................................................................................................................................
 4. Periksa Kerja Solenoid Relay Circuit
16. Pemeriksaan Sircuit ECU ABS
 Periksa Sistem Sirkuit Dengan Connector Terpasang
............................................................................................................................................
 Periksa Sistem Sirkuit Dengn Connector Yang Tidak Terpasang
............................................................................................................................................
17. Kesimpulan
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................

More Related Content

What's hot

Hệ thống treo trên ôtô 2273835
Hệ thống treo trên ôtô 2273835Hệ thống treo trên ôtô 2273835
Hệ thống treo trên ôtô 2273835jackjohn45
 
Jobsheet PDOkls x TOKR
Jobsheet PDOkls x TOKRJobsheet PDOkls x TOKR
Jobsheet PDOkls x TOKRsriagunggb
 
Sistem Kemudi dan power steering.pptx
Sistem Kemudi dan power steering.pptxSistem Kemudi dan power steering.pptx
Sistem Kemudi dan power steering.pptxMarlianaUswerto
 
Dasar Kerja Sistem EFI
Dasar Kerja Sistem EFIDasar Kerja Sistem EFI
Dasar Kerja Sistem EFIciero
 
329053210 jobsheet-suspensi
329053210 jobsheet-suspensi329053210 jobsheet-suspensi
329053210 jobsheet-suspensiSyafiiafandi
 
Electronic spark-advancer (1)
Electronic spark-advancer (1)Electronic spark-advancer (1)
Electronic spark-advancer (1)agusfaik
 
11. Velg dan Ban-TKRO.ppt
11. Velg dan Ban-TKRO.ppt11. Velg dan Ban-TKRO.ppt
11. Velg dan Ban-TKRO.pptsandirustandi8
 
Presentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaftPresentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaftAhmad Faozi
 
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSIBAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSISofyan Mar'uz
 
Đồ án thiết kế hệ thống phanh xe tải
Đồ án thiết kế hệ thống phanh xe tảiĐồ án thiết kế hệ thống phanh xe tải
Đồ án thiết kế hệ thống phanh xe tảinataliej4
 
Suspensi pada sepeda motor
Suspensi pada sepeda motorSuspensi pada sepeda motor
Suspensi pada sepeda motorKurniawan294220
 
Sistem Suspensi.ppt
Sistem Suspensi.pptSistem Suspensi.ppt
Sistem Suspensi.pptHeruPrayoga3
 
Engine management system - Ototronik SMK
Engine management system - Ototronik SMKEngine management system - Ototronik SMK
Engine management system - Ototronik SMKKukuh Adhi Rumekso
 
Antilock brake system
Antilock brake systemAntilock brake system
Antilock brake systemHairulKabri
 

What's hot (20)

Gardan ppt
Gardan pptGardan ppt
Gardan ppt
 
Hệ thống treo trên ôtô 2273835
Hệ thống treo trên ôtô 2273835Hệ thống treo trên ôtô 2273835
Hệ thống treo trên ôtô 2273835
 
Jobsheet PDOkls x TOKR
Jobsheet PDOkls x TOKRJobsheet PDOkls x TOKR
Jobsheet PDOkls x TOKR
 
MODUL CVT
MODUL CVTMODUL CVT
MODUL CVT
 
Sistem Kemudi dan power steering.pptx
Sistem Kemudi dan power steering.pptxSistem Kemudi dan power steering.pptx
Sistem Kemudi dan power steering.pptx
 
Dasar Kerja Sistem EFI
Dasar Kerja Sistem EFIDasar Kerja Sistem EFI
Dasar Kerja Sistem EFI
 
329053210 jobsheet-suspensi
329053210 jobsheet-suspensi329053210 jobsheet-suspensi
329053210 jobsheet-suspensi
 
Transmisi manual
Transmisi manualTransmisi manual
Transmisi manual
 
Electronic spark-advancer (1)
Electronic spark-advancer (1)Electronic spark-advancer (1)
Electronic spark-advancer (1)
 
11. Velg dan Ban-TKRO.ppt
11. Velg dan Ban-TKRO.ppt11. Velg dan Ban-TKRO.ppt
11. Velg dan Ban-TKRO.ppt
 
Presentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaftPresentasi propeller shaft
Presentasi propeller shaft
 
PPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptxPPT sistem rem kls 12.pptx
PPT sistem rem kls 12.pptx
 
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSIBAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
BAB I PENDAHULUAN PERAWATAN DAN DAN PERBAIKAN SISTEM SUSPENSI
 
Đồ án thiết kế hệ thống phanh xe tải
Đồ án thiết kế hệ thống phanh xe tảiĐồ án thiết kế hệ thống phanh xe tải
Đồ án thiết kế hệ thống phanh xe tải
 
Suspensi pada sepeda motor
Suspensi pada sepeda motorSuspensi pada sepeda motor
Suspensi pada sepeda motor
 
SISTEM EFI
SISTEM EFI SISTEM EFI
SISTEM EFI
 
Sistem Suspensi.ppt
Sistem Suspensi.pptSistem Suspensi.ppt
Sistem Suspensi.ppt
 
Engine management system - Ototronik SMK
Engine management system - Ototronik SMKEngine management system - Ototronik SMK
Engine management system - Ototronik SMK
 
Antilock brake system
Antilock brake systemAntilock brake system
Antilock brake system
 
62618696 soal-tsm rem
62618696 soal-tsm rem62618696 soal-tsm rem
62618696 soal-tsm rem
 

Similar to Lkpd rem abs

Antilock Brake System (ABS)
Antilock Brake System (ABS)Antilock Brake System (ABS)
Antilock Brake System (ABS)HASANISMAIL20
 
ABS presentation.pdf
ABS presentation.pdfABS presentation.pdf
ABS presentation.pdfPpgKelas1a
 
fdokumen.com_sistem-rem-abs.ppt
fdokumen.com_sistem-rem-abs.pptfdokumen.com_sistem-rem-abs.ppt
fdokumen.com_sistem-rem-abs.pptBangAdit5
 
Combined abs cbr 250
Combined abs cbr 250Combined abs cbr 250
Combined abs cbr 250easeko agus
 
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan KarburatorJobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan KarburatorCharis Muhammad
 
Sistem pengtur-kecepatan-konstan
Sistem pengtur-kecepatan-konstanSistem pengtur-kecepatan-konstan
Sistem pengtur-kecepatan-konstanJoko Linglung
 
advance otomotif.ppt
advance otomotif.pptadvance otomotif.ppt
advance otomotif.pptimamspd
 
captiva_c_140_manual_book.pdf
captiva_c_140_manual_book.pdfcaptiva_c_140_manual_book.pdf
captiva_c_140_manual_book.pdfborneoborneo2
 
PPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptx
PPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptxPPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptx
PPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptxMuktarSinaga
 
Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)
Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)
Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)Ali Teo
 
Tugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensinTugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensinrahimbesoll
 
Makalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraanMakalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraaniyoes tobing
 
Pemeliharaan berkala daihatsu training center
Pemeliharaan berkala daihatsu training centerPemeliharaan berkala daihatsu training center
Pemeliharaan berkala daihatsu training centerEko Supriyadi
 
service berkala toyota.pptx
service berkala toyota.pptxservice berkala toyota.pptx
service berkala toyota.pptxelsaaroha
 

Similar to Lkpd rem abs (20)

Pengenalan ABS
Pengenalan ABSPengenalan ABS
Pengenalan ABS
 
Antilock Brake System (ABS)
Antilock Brake System (ABS)Antilock Brake System (ABS)
Antilock Brake System (ABS)
 
ABS presentation.pdf
ABS presentation.pdfABS presentation.pdf
ABS presentation.pdf
 
360295093-ABS-Presentasi-ppt.ppt
360295093-ABS-Presentasi-ppt.ppt360295093-ABS-Presentasi-ppt.ppt
360295093-ABS-Presentasi-ppt.ppt
 
fdokumen.com_sistem-rem-abs.ppt
fdokumen.com_sistem-rem-abs.pptfdokumen.com_sistem-rem-abs.ppt
fdokumen.com_sistem-rem-abs.ppt
 
Combined abs cbr 250
Combined abs cbr 250Combined abs cbr 250
Combined abs cbr 250
 
Pemeriksaan komponen elektrik kenderaan
Pemeriksaan komponen elektrik kenderaanPemeriksaan komponen elektrik kenderaan
Pemeriksaan komponen elektrik kenderaan
 
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan KarburatorJobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
 
Sistem pengtur-kecepatan-konstan
Sistem pengtur-kecepatan-konstanSistem pengtur-kecepatan-konstan
Sistem pengtur-kecepatan-konstan
 
advance otomotif.ppt
advance otomotif.pptadvance otomotif.ppt
advance otomotif.ppt
 
captiva_c_140_manual_book.pdf
captiva_c_140_manual_book.pdfcaptiva_c_140_manual_book.pdf
captiva_c_140_manual_book.pdf
 
PPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptx
PPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptxPPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptx
PPT PARTA CAKRAM TRTRTRTRTRTRTRTRTUJI.pptx
 
Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)
Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)
Pemeriksaan ke atas kenderaan (Vehicle Maintenance)
 
Tugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensinTugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensin
 
Prakrin
PrakrinPrakrin
Prakrin
 
BAB_III.pdf
BAB_III.pdfBAB_III.pdf
BAB_III.pdf
 
Makalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraanMakalah tune up kendaraan
Makalah tune up kendaraan
 
Pemeliharaan berkala daihatsu training center
Pemeliharaan berkala daihatsu training centerPemeliharaan berkala daihatsu training center
Pemeliharaan berkala daihatsu training center
 
service berkala toyota.pptx
service berkala toyota.pptxservice berkala toyota.pptx
service berkala toyota.pptx
 
MENGENAL CNC LATHE
MENGENAL CNC LATHEMENGENAL CNC LATHE
MENGENAL CNC LATHE
 

Lkpd rem abs

  • 1. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Semester 5 SISTEM REM ABS NILAI Tanggal Ttd Guru Mapel + Stempel: A. Petunjuk Belajar 1. Baca Dengan cermat setiap petunjuk dalam LKPD ini 2. Lakukan setiap langkah-langkah kegiatan dengan seksama dan dalam memanfaatkan waktu yang ada 3. Lakukan kegiatan ini bersama teman dalam kelompok B. Kompetensi Dasar 3.3 Menerapkan cara perawatan sistem rem ABS 4.3 Merawat berkala sistem rem ABS C. Tujuan Pembelajaran Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan metode sistem pembelajaran daring, Peserta didik dapat: 1. Menerangkan prinsip kerja sistem rem ABS 2. Menyusun langkah perawatan sistem rem ABS sesuai SOP 3. Melakukan perawatan berkala sistem rem ABS 4. Memeriksa hasil perawatan berkala sistem rem ABS D. Informasi Pendukung Anti-Lock Brake System adalah sistem pengereman yang dikontrol secara elektrolik. Sistem ini menggunakan suatu unit komputer actuator yang gunanya untuk mengendalikan tekanan hidrolik yang menuju ke disc brake caliper semua roda mobil tersebut. Tanpa ABS manakala pengereman diterapkan dengan cukup kuat untuk mengunci roda mobil akan meluncur tak terkendali sebab tidak ada daya tarik antara ban dan permukaan jalan. Selagi roda sedang meluncur, pengendara hilang kendali juga. Saat Anti-Lock Brake System mengerem, sistem menyediakan keselamatan kepada pengendara yang lebih tinggi melalui pencegahan roda dari penguncian. Anti-Lock Brake System dalam pemakaian sistem pengereman normal tidak akan terpengaruh. Anti-lock Brake System dirancang untuk mencegah terjadinya penguncian roda (wheel lockup) saat pengereman mendadak di segala medan jalan. E. Tugas Lakukan pemeriksaan dan perawatan sistem rem ABS dengan mengikuti langkah-langkah kerja berikut
  • 2. F. Langkah Kerja Sebelum melakukan pemeriksaan pada ABS, terlebih dahulu harus ditentukan apakah kerusakan terjadi di ABS atau dalam sistem rem. Pada prinsipnya, ABS yang dilengkapi dengan fungsi fail-safe, bila terjadi kerusakan didalam ABS, ECU ABS dengan segera menghentikan bekerjanya ABS dan memindahkan ke sistem pengereman yang normal. Karena ABS menyangkut fungsi diagnostik, maka lampu-lampu peringatan ”ABS” akan menyala untuk memberitahukan pengemudi bila terjadi kerusakan. Untuk menentukan sumber kerusakan harus menggunakan service connector. Bila ternyata kerusakan terjadi didalam sistem rem, dan lampu peringatan ”ABS” tidak akan menyala, maka pemeriksaan berikut harus dilakukan : 1. Tenaga Pengereman Tidak Mencukupi : a. Periksa kebocoran minyak pada saluran rem (brake line) atau kebocoran udara kedalamnya. .............................................................................................................................................. b. Periksa rem kemungkinan terlampau besar kebebasannya .............................................................................................................................................. c. Periksa ketebalan bantalan rem (brake pad) dan oli atau gemuk yang melekat pada sepatu rem. .............................................................................................................................................. d. Periksa keadaan booster remnya. .............................................................................................................................................. e. Periksa master silinder kemungkinan rusak. .............................................................................................................................................. 2. Hanya Satu Rem Yang Bekerja Atau Rem Menarik : a. Periksa keausan pada bantalan dan sepatu rem kemungkinan persentuhannya tidak merata. ............................................................................................................................................. b. Periksa keadaan master silinder. ............................................................................................................................................ c. Periksa keadaan s.ilinder roda.
  • 3. ........................................................................................................................................... d. Periksa penyetelan rem tangan yang tidak benar atau pengembalian rem parkirnya yang salah. ............................................................................................................................................. e. Periksa Proportioning Valve kemungkinan keadaannya rusak. ............................................................................................................................................. 3. Pedal Rem Bergetar ( Bila ABS Tidak Bekerja ) : a. Periksa kebebasan rotor piringan rem (brake disc rotor). ............................................................................................................................................ b. Periksa kebebasan poros (axle hub) ............................................................................................................................................ 4. Periksa Suara Berisik Pada Saat Aktuator Bekerja  Hidupkan mesin dan jalankan dengan kecepatan diatas 6 km/jam.  Periksa apakah terdengar suara berisik saat kerjanya actuator. ............................................................................................................................................ 5. Baca Kode-Kode Diagnostik  Periksa Tegangan Baterai ............................................................................................................................................  Periksa Bahwa Lampu Peringatan Nyala  Putarkan kunci kontak ke ON. . 6. Fungsi Kontrol Sensor  Tindakan Pencegahan Saat fungsi kontrol sensor sedang diperiksa, ABS tidak akan bekerja dan sistem pengereman akan berfungsi seperti sistem pengereman normal. 7. Fungsi Kontrol Sensor Kecepatan  Periksa Tegangan Baterai ............................................................................................................................................  Periksa Lampu Peringatan ............................................................................................................................................
  • 4. 8. Periksa Perubahan Sinyal Sensor Pada Kecepatan Rendah  Jalankan kendaraan lurus ke depan dengan kecepatan 45 km/jam sampai 55 km/jam (28.0 mil/jam sampai 34.2 mil/jam) dan periksa apakah lampu peringatan menyala setelah padam 1 detik.  Bila lampu peringatan menyala tanpa berkedip ketika kendaraan tidak berada dalam jarak kecepatan yang ditentukan diatas, hentikan kendaraan dan bacalah kode diagnostik. Selanjutnya perbaikilah bagian-bagian yang tidak berfungsi. PETUNJUK : Bila lampu peringatan menyala ketika kendaraan berjalan dengan kecepatan seperti ditentukan diatas, berarti pemeriksaan itu telah selesai. Bila kecepatan kendaraan tidak berada dalam jarak kecepatan yang ditentukan, lampu peringatan akan berkedip lagi. Dalam keadaan seperti ini, rotor-rotor kecepatan roda menandakan dalam keadaan baik. CATATAN : Ketika lampu peringatan mati, usahakan agar tidak terjadi goncangan pada kendaraan, misalnya pertambahan kecepatan, mengurangi kecepatan, pengereman, pemindahan verseneling, kemudi atau goncangan yang diakibatkan dari benjolan jalan. 9. Periksa Perubahan Sinyal Sensor Dalam Kecepatan Tinggi  (2 WD) Periksalah dengan cara yang sama pada kecepatan 110-180 km/jam (68.4-80.8 mil/jam). ............................................................................................................................................  (4WD) Periksalah dengan cara yang sama pada kecepatan 80-90 km/jam (49.7-55.9 mil/jam). ............................................................................................................................................ 10. Pemeriksaan Aktuator ABS  Periksa tegangan Baterai ............................................................................................................................................  Lepaskan Tutup Aktuator  Lepaskan Sambungan-Sambungan (Connector) 11. Lepaskan sambungan ke empat connector dari aktuator dan relay pengontrol (relay control).  Sambungkan Aktuator Checker (SST) Ke Aktuator  Sambungkan aktuator checker (SST) ke aktuator kontrol relay dan body side wire harness melalui sub-wire harness (SST).  Hubungkan kabel merah checker pada terminal positif baterai dan kabel hitam dihubungkan pada terminal negatif. Hubungkan kabel hitam sub-wire harness pada terminal negatif baterai atau body kendaraan.  Tempatkan sheet A (SST) diatas aktuator checker.
  • 5. 12. Periksa Kerja Aktuator Rem  Hidupkan mesin dan hidupkan ditempat.  Putar saklar selector dari aktuator ke posisi ”FRONT RH”.  Tekan dan tahan di dalam switch motor untuk beberapa detik.  Tekan pedal rem dan tahan sampai langkah selesai.  Tekan power switch dan periksa bahwa pedal rem tidak turun kebawah. CATATAN : Jangan menekan power switch lebih dari 10 detik. 13. Pemeriksaan Sensor Kecepatan Roda Depan  Periksa Sensor Kecepatan Roda ............................................................................................................................................  Periksa Pemasangan Sensor ............................................................................................................................................  Periksa Dengan Teliti Gerigi (Serrations) Rotor Pada Sensor. ............................................................................................................................................ 14. Pemeriksaan Sensor Kecepatan Roda Belakang  Periksa Sensor Kecepatan Roda ............................................................................................................................................  Periksa Pemasangan Sensor ............................................................................................................................................  Periksa Dengan Teliti Gerigi (Serrations) Rotor Pada Sensor. ............................................................................................................................................ 15. Pemeriksaan Relay Kontrol (Control Relay)  Periksa Hubungan Pada Relay Motor ............................................................................................................................................  2. Periksa Kerja Sirkuit Relay Motor ............................................................................................................................................  3. Periksa Hubungan Pada Sirkuit Solenoid Relay ............................................................................................................................................  4. Periksa Kerja Solenoid Relay Circuit 16. Pemeriksaan Sircuit ECU ABS  Periksa Sistem Sirkuit Dengan Connector Terpasang ............................................................................................................................................  Periksa Sistem Sirkuit Dengn Connector Yang Tidak Terpasang ............................................................................................................................................
  • 6. 17. Kesimpulan ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... ..................................................................................................................................... .....................................................................................................................................