2. APA ITU SISTEM KEMUDI?
Sistem kemudi adalah sekumpulan komponen yang memungkinkan
kendaraan untuk mengikuti arah yang diinginkan
pengemudi/pengendara.
3. JENIS-JENIS SISTEM KEMUDI MOBIL
• Sistem kemudi manual
• Sistem kemudi power steering
• Power Steering Hidrolik
• Elektrik Power Steering (EPS)
4. SISTEM KEMUDI MANUAL
Ini adalah sistem kemudi pertama yang digunakan untuk
menggerakan roda mobil saat dikendarai. Sistem ini hanya
menggunakan komponen yang disusun berhubungan.
Sayangnya, sistem kemudi manual membuat kita harus
mengeluarkan tenaga yang lebih. Pasalnya, cara kerja sistem
kemudi ini masih secara manual. Ini yang membuat pengemudi
lebih cepat lelah saat mengemudi.
6. STEERING WHEEL
Ini adalah roda kemudi yang berada di dalam kabin. Sering juga
disebut setir. Komponen ini berhubungan langsung dengan
pengemudi. Fungsinya sebagai komponen awal dalam sistem
kemudi yang bisa memudahkan pengemudi membelokkan posisi
roda depan.
7. STEERING COLUMN
Steering column ini terpasang pada bodi mobil menggunakan
bracket column dengan tipe breakaway. Steering column bisa
bergeser naik dan turun. Ini juga komponen yang berfungsi
mekanis menyerap energi berupa gaya dorong kemudi saat
terjadi tabrakan.
8. STEERING GEAR BOX
Fungsi steering gear box juga untuk menggerakkan roda depan.
Selain itu, komponen ini berfungsi juga sebagai gigi reduksi agar
bisa meningkatkan momen. Jadi, mengemudi menjadi lebih
ringan. Biasanya, perbandingan steering gear atau reduksi ini
sekitar 18 – 20 : 1.
9. STEERING LINKAGE
Komponen steering linkage terdiri dari rod dan arm. Fungsinya
adalah meneruskan tenaga gerak dari steering gear ke roda
depan. Contohnya tie rod dan lower arm
10. BALL JOINT
Komponen berikutnya adalah ball joint. Seperti namanya,
komponen ini adalah sendi atau sambungan antar komponen.
Fungsi dari komponen ball joint adalah agar pergerakan
sambungan bisa lebih bebas dan distribusi pergerakannya
semakin halus. Bisa dibilang komponen ini juga jadi sumbu
untuk mengubah arah sudut roda.
11. SISTEM KEMUDI POWER STEERING
• Sistem kemudi power steering hidrolik menggunakan dorongan dari oli power
steering. Kemudian, oli ini di pompa oleh vane pump. Sementara vane pump
akan bergerak dan bekerja saat mesin mobil sudah hidup.
• Beberapa mobil yang sudah menggunakan teknologi EPS atau Electronic Power
Steering menggunakan motor listrik.
Kelebihan dari power steering adalah sebagai berikut.
1. Mengurangi daya mengemudi atau disebut juga dengan steering effort.
2. Pengemudian mobil menjadi lebih stabil dan akurat.
3. Tenaga yang perlu dikeluarkan pengemudi tidak terlalu banyak, sehingga tidak
cepat lelah saat mengemudi.
12. HAL-HAL YANG MEMPENGARUHI BERAT KEMUDI
• Kecepatan rendah ( Contoh : parkir )
• Kesalahan penyetelan geometri roda
• Tekanan ban rendah
• Profil ban ( lebar ban )
• Perbandingan gigi kemudi yang tinggi
• Kerusakan pada sistem pompa
13. GAMBAR KOMPONEN POWER STEERING
RACK AND PINION
1. Reservoir
2. Pompa
3. Pipa pendingin
4. Unit pengatur
sirkit aliran
minyak
5. Rumah gigi
kemudi
6. Saluran pembagi
14. PRINSIP KERJA
• Penguat tenaga kemudi bekerja atas dasar
tekanan fluida.
• Tekanan fluida didapatkan dari pompa yang
digerakkan oleh motor.
• Tekanan fluida diatur oleh katup untuk
diarahkan ke silinder sebelah kiri atau kanan
(pada saat belok) atau dikembalikan ke
reservoir (pada saat jalan lurus).