SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
http://www.scientia-quantist.blogspot.com/
WARNA NYALA SENYAWA LOGAM
ALKALI DAN ALKALI TANAH
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
Disusun untuk melengkapi nilai
Praktikum Kimia Semester I
Oleh:
 Feren Jessica R. XII IPA 3/10
 Jessica XII IPA 3/15
 Niko Hartanto XII IPA 3/24
 Sri Mulyati XII IPA 3/31
 Vina Arisandra XII IPA 3/35
SMA STRADA ST. THOMAS AQUINO
TANGERANG
2012
I. Judul : Warna Nyala Senyawa Logam Alkali dan Alkali Tanah
II. Tujuan : Mengamati warna nyala senyawa logam alkali dan alkali
tanah
III. Dasar Teori :
WARNA NYALA LOGAM ALKALI
Salah satu ciri khas dari suatu unsur ialah spektrum emisinya. Unsur
yang tereksitasi, karena pemanasan ataupun sebab lainnya, memancarkan radiasi
elektromagnetik yang disebut spektrum emisi. Spektrum emisi teramati sebagai
pancaran cahaya dengan warna tertentu, tetapi sesungguhnya spektrum itu terdiri
atas beberapa garis warna (panjang gelombang) yang khas bagi setiap unsur. Dari
keunikannya, spektrum emisi dapat digunakan untuk mengenali suatu unsur.
Unsur-unsur logam dapat dieksitasikan dengan memanaskan atau
membakar senyawanya pada nyala api, misalnya pada pembakar bunsen atau
pembakar spiritus. Akan lebih baik jika yang digunakan garam klorida karena
relatif lebih mudah menguap.
Unsur Warna Nyala
Litium Merah
Natrium Kuning
Kalium Ungu
Rubidium Merah
Sesium Biru
WARNA NYALA LOGAM ALKALI TANAH
Logam alkali tanah adalah kelompok unsur kimia Golongan 2 pada tabel
periodik. Kelompok ini terdiri dari berilium (Be), magnesium (Mg), kalsium (Ca),
stronsium (Sr), barium (Ba), dan radium (Ra). Radium kadang tidak dianggap
sebagai alkali tanah karena sifat radioaktif yang dimilikinya.
Unsur Warna Nyala
Berilium Putih
Magnesium Putih
Kalsium Jingga – merah
Strontium Merah
Barium Hijau
ASAL USUL WARNA
Warna nyala dihasilkan dari pergerakan elektron dalam ion-ion logam
yang terdapat dalam senyawa. Sebagai contoh, sebuah ion natrium dalam keadaan
tidak tereksitasi memiliki struktur 1s2
2s2
2p6
. Jika dipanaskan, elektron-elektron
akan mendapatkan energi dan bisa berpindah ke orbital kosong manapun pada
level yang lebih tinggi – sebagai contoh, berpindah ke orbital 7s atau 6p atau 4d
atau yang lainnya, tergantung pada berapa banyak energi yang diserap oleh
elektron tertentu dari nyala.
Karena sekarang elektron-elektron berada pada level yang lebih tinggi
dan lebih tidak stabil dari segi energi, maka elektron-elektron cenderung turun
kembali ke level dimana sebelumnya mereka berada – tapi tidak musti sekaligus.
Sebuah elektron yang telah tereksitasi dari level 2p ke sebuah orbital pada level 7
misalnya, bisa turun kembali ke level 2p sekaligus.
Perpindahan ini akan melepaskan sejumlah energi yang dapat dilihat
sebagai cahaya dengan warna tertentu. Akan tetapi, elektron tersebut bisa turun
sampai dua tingkat (atau lebih) dari tingkat sebelumnya. Misalnya pada awalnya
di level 5 kemudian turun sampai ke level 2.
Masing-masing perpindahan elektron ini melibatkan sejumlah energi
tertentu yang dilepaskan sebagai energi cahaya, dan masing-masing memiliki
warna tertentu. Sebagai akibat dari semua perpindahan elektron ini, sebuah
spektrum garis yang berwarna akan dihasilkan.
Warna yang anda lihat adalah kombinasi dari semua warna individual.
Besarnya lompatan/perpindahan elektron dari segi energi, bervariasi dari satu ion
logam ke ion logam lainnya. Ini berarti bahwa setiap logam yang berbeda akan
memiliki pola garis-garis spektra yang berbeda, sehingga warna nyala yang
berbeda pula.
IV. Alat dan Bahan :
No. Alat Jumlah Bahan Jumlah
1 Tabung reaksi 2 Kristal NaCl -
2 Kawat nikrom 5 Kristal KCl -
3 Kaca Arloji 1 Kristal CaCl2 -
4 Labu Spiritus 1 Kristal BaCl2 -
5 Pipet tetes 1 Kristal SrCl2 -
6 Korek api 1 HCl pekat ±2 mL
7 Spatula 5
V. Langkah Kerja :
1. Menyiapkan kristal garam – garam berikut : NaCl, KCl, CaCl2, SrCl2, dan BaCl2
ke dalam kaca arloji yang terpisah masing – masing.
2. Menuangkan larutan asam klorida pekat ke dalam dua tabung reaksi masing –
masing kira – kira sebanyak 1 mL.
VI. Hasil Pengamatan :
No. Senyawa Warna Kristal
sebelum dibakar
Warna Nyala
1. NaCl Putih Kuning
2. KCl Kecoklatan Ungu
3. CaCl2 Putih Merah
4. SrCl2 Putih Merah
5. BaCl2 Putih Hijau
Jawaban Pertanyaan:
1. Spesi yang memberi warna nyala adalah kation. Dikarenakan kation dari unsur
alkali dan alkali tanah memiliki warna yang khas. Pada NaCl, kation adalah
Na, dimana Natrium memiliki warna khas Kuning. Pada KCl, kation adalah K,
dimana Kalium memiliki warna khas Ungu. Pada CaCl2, kation adalah Ca,
dimana Kalsium memiliki warna khas Jingga-Merah (pada percobaan ini kami
hanya mendapatkan warna merahnya saja). Pada SrCl2, kation adalah Sr,
dimana Strontium memiliki warna khas Merah. Pada BaCl2, kation adalah Ba,
dimana Barium memiliki warna khas Hijau.
2. Unsur dapat menghasilkan spektrum warna disebabkan karena adanya
electron-elektron yang tereksitasi ke tingkat energi yang lebih tinggi ketika
menyerap energi (dalam bentuk api). Ketika berada pada tingkat energy yang
3. Menyelupkan ujung kawat nikrom ke dalam HCl pekat ke dalam tabung 1,
kemudian memasukkan kawat nikrom tersebut ke dalam lampu spiritus. Lalu
mengulangi pekerjaan ini sampai kawat nikrom menjadi bersih (tidak memberi
warna lain).
5. Setelah kawat nikrom yang dimasukkan ke dalam nyala api tesebut memberikan
warna, catat warna apa yang terjadi pada kristal NaCl yang dibakar tersebut.
4. Mencelupkan ujung kawat nikrom yang telah bersih ke dalam HCl pekat dalam
tabung 2, kemudian memasukkan kawat tersebut ke kristal NaCl (pada kaca
arloji). Selanjutnya memasukkan ujung kawat nikrom yang telah diberi kristal
NaCl tersebut ke dalam nyala api lampu spiritus.
6. Mengulangi prosedur 3, 4, dan 5 tersebut di atas dengan menggunakan kristal
senyawa yang lain : KCl, CaCl2, SrCl2, dan BaCl2.
lebih tinggi, electron-elektron ini akan kembali ke keadaan dasar (dapat terjadi
sekaligus atau tidak sekaligus). Perpindahan elektron ini melibatkan sejumlah
energi tertentu yang dilepaskan sebagai energi cahaya, dan masing-masing
memiliki warna tertentu. Sebagai akibat dari semua perpindahan elektron ini,
sebuah spektrum garis yang berwarna akan dihasilkan.
VII. Pembahasan :
Pada pembahasan kali ini, penulis akan membahas mengenai warna
nyala yang terjadi pada senyawa logam alkali dan alkali tanah. Dalam percobaan
ini digunakan senyawa klorida, yaitu NaCl dan KCl sebagai logam alkali, serta
CaCl2, SrCl2, dan BaCl2 (logam alkali tanah). Kelima senyawa tersebut akan di
bakar di atas labu spiritus dan diamati perubahan warnanya.
Pertama-tama, penulis mengisi kedua tabung
reaksi yang telah disediakan dengan ± 1 mL HCl pekat.
Kemudian masing-masing diberi label Tabung reaksi I
dan Tabung reaksi II. Selanjutnya, penulis mengisi kaca
arloji dengan 5 kristal yang telah disediakan. Dibawah
kaca arloji itu diberi label sesuai dengan Kristal yang
didekatnya (seperti pada gambar).
Selanjutnya,
kawat nikrom yang telah
disediakan di celupkan
pada tabung reaksi I
kemudian dipanaskan
sampai kawat tersebut
bersih. Kawat yang telah
bersih di celupkan pada
HCl pekat di tabung
reaksi II dilanjutkan
melekatkan ujung kawat
nikrom yang sudah dibasahi HCl pekat itu dengan
Kristal yang mau diamati warna nyalanya.
Pada percobaan pertama, penulis
mengamati warna nyala Kristal NaCl. Kristal yang
melekat pada kawat nikrom tersebut dibakar dan
terlihat adanya perubahan warna menjadi kuning.
Walaupun tidak terlalu
jelas perbedaannya
dengan nyala api awal
(orange) tapi nyala api dari kristal NaCl lebih cerah
(orange cemerlang) dan warnanya juga ada di sekitar
kristal NaCl sehingga dapat dikatakan warnanya
kuning. Kristal NaCl menghasilkan warna kuning
karena ketika elektronnya kembali ke keadaan dasar, electron-elektron tersebut
membebaskan atau memancarkan energi yang jatuh pada panjang gelombang 570-
590 nm.
Pada percobaan
kedua, penulis mengamati
warna nyala Kristal KCl.
Ketika dibakar, kristal ini
menghasilkan warna nyala
ungu. Warna ungu yang
muncul cukup cerah (pucat). Namun, warna yang
muncul hanya sebentar (saat pertama kali kawat nikrom+KCl di bakar) sedangkan
dalam foto penulis warna ungu tersebut tidak tertangkap. Kristal KCl
menghasilkan warna ungu karena ketika elektronnya kembali ke keadaan dasar,
electron-elektron tersebut membebaskan atau memancarkan energi yang jatuh
pada panjang gelombang 380-450 nm.
Pada percobaan ketiga, penulis mengamati
warna nyala Kristal BaCl2. Ketika dibakar, kristal ini
menghasilkan warna hijau kekuningan (pengamatan
langsung). Bahkan yang tertangkap pada gambar adalah
warna kuning. Hal ini disebabkan spectrum cahaya
hijau (495-570 nm) tidak berbeda jauh dengan spectrum
cahaya kuning (570-590 nm) sehingga mengakibatkan kesulitan mata
membedakan warna. Gambar hasil pengamatan penulis dapat dibandingkan
dengan gambar yang diambil dari http://mylife-
diechemie.blogspot.com/2011/10/natriu
m-stronsium-barium-kalsium-dan.html
mengenai warna nyala senyawa barium.
Dari gambar yang didapat dari sumber
lain juga terlihat warna yang nampak
adalah warna kuning sehingga penulis
menyimpulkan warna senyawa Barium
adalah hijau kekuningan.
Pada percobaan keempat, penulis mengamati
warna nyala Kristal CaCl2. Ketika dibakar, kristal ini
menghasilkan warna jingga kemerahan. Hal ini
dikarenakan spektrum cahaya jingga (590-620 nm) tidak
berbeda jauh dengan spectrum cahaya merah (620-750
nm) sehingga bisa dikatakan warna nyala Kristal ini
jingga kemerahan.
Pada percobaan kelima, penulis mengamati
warna nyala Kristal SrCl2. Ketika dibakar, Kristal ini
menghasilkan warna merah. Hal ini dikarenakan electron-
elektron yang kembali ke keadaan dasar membebaskan
sejumlah energi yang memiliki panjang gelombang 620-750 nm.
VIII. Simpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa
warna nyala senyawa NaCl adalah kuning, KCl adalah ungu, BaCl2 adalah hijau
kekuningan, CaCl2 adalah jingga kemerahan, dan SrCl2 adalah merah bata.
IX. Daftar Pustaka
Purba, Michael. 2006. Kimia Untuk SMA Kelas XII Semester 1. Jakarta: Erlangga
id.wikipedia.org/wiki/Logam_alkali_tanah diakses 26 November 2012.
Romiyatun, Dwi Agustina. 2010. Warna Nyala Logam Alkali.
http://iniblognyaromi.blogspot.com/2010/03/warna-nyala-logam-
alkali_815.html diakses tanggal 26 November 2012.
No. Kriteria Penilaian Skor Perolehan
1 Kerapihan 20
2 Kelengkapan data 20
3 Kreativitas 25
4 Ketepatan waktu 20
5 Ketertiban 10

More Related Content

What's hot

Golongan alkali dan alkali tanah
Golongan alkali dan alkali tanahGolongan alkali dan alkali tanah
Golongan alkali dan alkali tanahOlivia Tifani
 
Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)Windha Herjinda
 
Laporan Praktikum Kimia Hidrolisis
Laporan Praktikum Kimia HidrolisisLaporan Praktikum Kimia Hidrolisis
Laporan Praktikum Kimia Hidrolisisvina irodatul afiyah
 
Laporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisLaporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisWaQhyoe Arryee
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonDwi Atika Atika
 
Bab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasiBab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasiAndreas Cahyadi
 
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...UNESA
 
Presentasi kimia ion dan senyawa kompleks
Presentasi kimia ion dan senyawa kompleksPresentasi kimia ion dan senyawa kompleks
Presentasi kimia ion dan senyawa kompleksCha Cha D Talo
 
kumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gaskumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gasRfebiola
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaIndra Yudhipratama
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanDokter Tekno
 
Kimia unsur golongan 1A & 2A
Kimia unsur golongan 1A & 2AKimia unsur golongan 1A & 2A
Kimia unsur golongan 1A & 2AJoko Nugroho
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidratalvi lmp
 
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam BasaLaporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basanurwiji
 
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation risyanti ALENTA
 
Kereaktifan logam alkali
Kereaktifan logam alkaliKereaktifan logam alkali
Kereaktifan logam alkaliLolla Mustafa
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriAndreas Cahyadi
 

What's hot (20)

Laporan praktikum reagen
Laporan praktikum reagenLaporan praktikum reagen
Laporan praktikum reagen
 
Golongan alkali dan alkali tanah
Golongan alkali dan alkali tanahGolongan alkali dan alkali tanah
Golongan alkali dan alkali tanah
 
Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)Senyawa koordinasi (kompleks)
Senyawa koordinasi (kompleks)
 
Laporan Praktikum Kimia Hidrolisis
Laporan Praktikum Kimia HidrolisisLaporan Praktikum Kimia Hidrolisis
Laporan Praktikum Kimia Hidrolisis
 
Laporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisLaporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisis
 
Sel volta
Sel voltaSel volta
Sel volta
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid keton
 
Bab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasiBab v reaksi reduksi oksidasi
Bab v reaksi reduksi oksidasi
 
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
 
Presentasi kimia ion dan senyawa kompleks
Presentasi kimia ion dan senyawa kompleksPresentasi kimia ion dan senyawa kompleks
Presentasi kimia ion dan senyawa kompleks
 
kumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gaskumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gas
 
Asam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannyaAsam karboksilat dan turunannya
Asam karboksilat dan turunannya
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
 
Kimia unsur golongan 1A & 2A
Kimia unsur golongan 1A & 2AKimia unsur golongan 1A & 2A
Kimia unsur golongan 1A & 2A
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat
 
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam BasaLaporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
 
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation Kelompok 1 ppt identifikasi kation
Kelompok 1 ppt identifikasi kation
 
Laporan Praktikum Laju Reaksi
Laporan Praktikum Laju ReaksiLaporan Praktikum Laju Reaksi
Laporan Praktikum Laju Reaksi
 
Kereaktifan logam alkali
Kereaktifan logam alkaliKereaktifan logam alkali
Kereaktifan logam alkali
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetri
 

Similar to Laporan Praktikum Kimia_Warna Nyala

LAPORAN ALKALI.docx
LAPORAN ALKALI.docxLAPORAN ALKALI.docx
LAPORAN ALKALI.docxHendriIka
 
Powerpoint Golongan IA Alkali
Powerpoint Golongan IA AlkaliPowerpoint Golongan IA Alkali
Powerpoint Golongan IA Alkaliaqilaamry
 
laporan kimia elektrolisis
laporan kimia elektrolisislaporan kimia elektrolisis
laporan kimia elektrolisis15455
 
Praktikum Kimia - Laporan Elektrolisis
Praktikum Kimia - Laporan ElektrolisisPraktikum Kimia - Laporan Elektrolisis
Praktikum Kimia - Laporan Elektrolisis21 Memento
 
Laporan Praktikum Kimia Elektrolisis
Laporan Praktikum Kimia ElektrolisisLaporan Praktikum Kimia Elektrolisis
Laporan Praktikum Kimia ElektrolisisRevika Nurul Fadillah
 
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristalPertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristalandrainiesta
 
KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8
KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8
KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8NafisJauhar
 
PROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TL
PROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TLPROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TL
PROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TLPuspawijaya Putra
 
Perhitungan elektrokimia
Perhitungan elektrokimiaPerhitungan elektrokimia
Perhitungan elektrokimianurii aini
 
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.pptSel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.pptmaxxygaming05
 
laporan P2 wulan dwi utami-12231050
laporan P2 wulan dwi utami-12231050laporan P2 wulan dwi utami-12231050
laporan P2 wulan dwi utami-12231050curutkecil
 
Kb 1 modul-5_fis_zat_padat
Kb 1 modul-5_fis_zat_padatKb 1 modul-5_fis_zat_padat
Kb 1 modul-5_fis_zat_padatIka Permata Sari
 
Selelektrolisis
SelelektrolisisSelelektrolisis
SelelektrolisisHmj Uho
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkalidefanny
 

Similar to Laporan Praktikum Kimia_Warna Nyala (20)

LAPORAN ALKALI.docx
LAPORAN ALKALI.docxLAPORAN ALKALI.docx
LAPORAN ALKALI.docx
 
Powerpoint Golongan IA Alkali
Powerpoint Golongan IA AlkaliPowerpoint Golongan IA Alkali
Powerpoint Golongan IA Alkali
 
laporan kimia elektrolisis
laporan kimia elektrolisislaporan kimia elektrolisis
laporan kimia elektrolisis
 
Praktikum Kimia - Laporan Elektrolisis
Praktikum Kimia - Laporan ElektrolisisPraktikum Kimia - Laporan Elektrolisis
Praktikum Kimia - Laporan Elektrolisis
 
Makalah elektrolisis
Makalah elektrolisisMakalah elektrolisis
Makalah elektrolisis
 
Laporan Praktikum Kimia Elektrolisis
Laporan Praktikum Kimia ElektrolisisLaporan Praktikum Kimia Elektrolisis
Laporan Praktikum Kimia Elektrolisis
 
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristalPertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
Pertemuan ke-2-ikatan-atomik-dalam-kristal
 
Elektrokimia baru
Elektrokimia baruElektrokimia baru
Elektrokimia baru
 
KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8
KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8
KIMIA UNSUR-ALKALI_Kelompok 3_XII MIPA 8
 
PROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TL
PROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TLPROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TL
PROSES PENCAHAYAAN PADA LAMPU TL
 
Laporan Elektrolisis
Laporan ElektrolisisLaporan Elektrolisis
Laporan Elektrolisis
 
Perhitungan elektrokimia
Perhitungan elektrokimiaPerhitungan elektrokimia
Perhitungan elektrokimia
 
1 teoriatom
1 teoriatom1 teoriatom
1 teoriatom
 
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.pptSel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
 
laporan P2 wulan dwi utami-12231050
laporan P2 wulan dwi utami-12231050laporan P2 wulan dwi utami-12231050
laporan P2 wulan dwi utami-12231050
 
Kb 1 modul-5_fis_zat_padat
Kb 1 modul-5_fis_zat_padatKb 1 modul-5_fis_zat_padat
Kb 1 modul-5_fis_zat_padat
 
Selelektrolisis
SelelektrolisisSelelektrolisis
Selelektrolisis
 
Sistem periodik unsur
Sistem periodik unsurSistem periodik unsur
Sistem periodik unsur
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkali
 
kisi-kisi.pptx
kisi-kisi.pptxkisi-kisi.pptx
kisi-kisi.pptx
 

More from Feren Jr

Laporan Praktikum Kimia_uji protein
Laporan Praktikum Kimia_uji proteinLaporan Praktikum Kimia_uji protein
Laporan Praktikum Kimia_uji proteinFeren Jr
 
Laporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basa
Laporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basaLaporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basa
Laporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basaFeren Jr
 
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaLaporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaFeren Jr
 
Laporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan PenyanggaLaporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan PenyanggaFeren Jr
 
Laporan Kimia_korosi besi
Laporan Kimia_korosi besiLaporan Kimia_korosi besi
Laporan Kimia_korosi besiFeren Jr
 
Laporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis GaramLaporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis GaramFeren Jr
 

More from Feren Jr (6)

Laporan Praktikum Kimia_uji protein
Laporan Praktikum Kimia_uji proteinLaporan Praktikum Kimia_uji protein
Laporan Praktikum Kimia_uji protein
 
Laporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basa
Laporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basaLaporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basa
Laporan Praktikum Kimia_Titrasi asam basa
 
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaLaporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
 
Laporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan PenyanggaLaporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
Laporan Praktikum Kimia_Larutan Penyangga
 
Laporan Kimia_korosi besi
Laporan Kimia_korosi besiLaporan Kimia_korosi besi
Laporan Kimia_korosi besi
 
Laporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis GaramLaporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis Garam
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 

Laporan Praktikum Kimia_Warna Nyala

  • 1. http://www.scientia-quantist.blogspot.com/ WARNA NYALA SENYAWA LOGAM ALKALI DAN ALKALI TANAH LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA Disusun untuk melengkapi nilai Praktikum Kimia Semester I Oleh:  Feren Jessica R. XII IPA 3/10  Jessica XII IPA 3/15  Niko Hartanto XII IPA 3/24  Sri Mulyati XII IPA 3/31  Vina Arisandra XII IPA 3/35 SMA STRADA ST. THOMAS AQUINO TANGERANG 2012
  • 2. I. Judul : Warna Nyala Senyawa Logam Alkali dan Alkali Tanah II. Tujuan : Mengamati warna nyala senyawa logam alkali dan alkali tanah III. Dasar Teori : WARNA NYALA LOGAM ALKALI Salah satu ciri khas dari suatu unsur ialah spektrum emisinya. Unsur yang tereksitasi, karena pemanasan ataupun sebab lainnya, memancarkan radiasi elektromagnetik yang disebut spektrum emisi. Spektrum emisi teramati sebagai pancaran cahaya dengan warna tertentu, tetapi sesungguhnya spektrum itu terdiri atas beberapa garis warna (panjang gelombang) yang khas bagi setiap unsur. Dari keunikannya, spektrum emisi dapat digunakan untuk mengenali suatu unsur. Unsur-unsur logam dapat dieksitasikan dengan memanaskan atau membakar senyawanya pada nyala api, misalnya pada pembakar bunsen atau pembakar spiritus. Akan lebih baik jika yang digunakan garam klorida karena relatif lebih mudah menguap. Unsur Warna Nyala Litium Merah Natrium Kuning Kalium Ungu Rubidium Merah Sesium Biru WARNA NYALA LOGAM ALKALI TANAH Logam alkali tanah adalah kelompok unsur kimia Golongan 2 pada tabel periodik. Kelompok ini terdiri dari berilium (Be), magnesium (Mg), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium (Ba), dan radium (Ra). Radium kadang tidak dianggap sebagai alkali tanah karena sifat radioaktif yang dimilikinya. Unsur Warna Nyala Berilium Putih Magnesium Putih Kalsium Jingga – merah Strontium Merah Barium Hijau ASAL USUL WARNA Warna nyala dihasilkan dari pergerakan elektron dalam ion-ion logam yang terdapat dalam senyawa. Sebagai contoh, sebuah ion natrium dalam keadaan tidak tereksitasi memiliki struktur 1s2 2s2 2p6 . Jika dipanaskan, elektron-elektron akan mendapatkan energi dan bisa berpindah ke orbital kosong manapun pada level yang lebih tinggi – sebagai contoh, berpindah ke orbital 7s atau 6p atau 4d
  • 3. atau yang lainnya, tergantung pada berapa banyak energi yang diserap oleh elektron tertentu dari nyala. Karena sekarang elektron-elektron berada pada level yang lebih tinggi dan lebih tidak stabil dari segi energi, maka elektron-elektron cenderung turun kembali ke level dimana sebelumnya mereka berada – tapi tidak musti sekaligus. Sebuah elektron yang telah tereksitasi dari level 2p ke sebuah orbital pada level 7 misalnya, bisa turun kembali ke level 2p sekaligus. Perpindahan ini akan melepaskan sejumlah energi yang dapat dilihat sebagai cahaya dengan warna tertentu. Akan tetapi, elektron tersebut bisa turun sampai dua tingkat (atau lebih) dari tingkat sebelumnya. Misalnya pada awalnya di level 5 kemudian turun sampai ke level 2. Masing-masing perpindahan elektron ini melibatkan sejumlah energi tertentu yang dilepaskan sebagai energi cahaya, dan masing-masing memiliki warna tertentu. Sebagai akibat dari semua perpindahan elektron ini, sebuah spektrum garis yang berwarna akan dihasilkan. Warna yang anda lihat adalah kombinasi dari semua warna individual. Besarnya lompatan/perpindahan elektron dari segi energi, bervariasi dari satu ion logam ke ion logam lainnya. Ini berarti bahwa setiap logam yang berbeda akan memiliki pola garis-garis spektra yang berbeda, sehingga warna nyala yang berbeda pula. IV. Alat dan Bahan : No. Alat Jumlah Bahan Jumlah 1 Tabung reaksi 2 Kristal NaCl - 2 Kawat nikrom 5 Kristal KCl - 3 Kaca Arloji 1 Kristal CaCl2 - 4 Labu Spiritus 1 Kristal BaCl2 - 5 Pipet tetes 1 Kristal SrCl2 - 6 Korek api 1 HCl pekat ±2 mL 7 Spatula 5 V. Langkah Kerja : 1. Menyiapkan kristal garam – garam berikut : NaCl, KCl, CaCl2, SrCl2, dan BaCl2 ke dalam kaca arloji yang terpisah masing – masing. 2. Menuangkan larutan asam klorida pekat ke dalam dua tabung reaksi masing – masing kira – kira sebanyak 1 mL.
  • 4. VI. Hasil Pengamatan : No. Senyawa Warna Kristal sebelum dibakar Warna Nyala 1. NaCl Putih Kuning 2. KCl Kecoklatan Ungu 3. CaCl2 Putih Merah 4. SrCl2 Putih Merah 5. BaCl2 Putih Hijau Jawaban Pertanyaan: 1. Spesi yang memberi warna nyala adalah kation. Dikarenakan kation dari unsur alkali dan alkali tanah memiliki warna yang khas. Pada NaCl, kation adalah Na, dimana Natrium memiliki warna khas Kuning. Pada KCl, kation adalah K, dimana Kalium memiliki warna khas Ungu. Pada CaCl2, kation adalah Ca, dimana Kalsium memiliki warna khas Jingga-Merah (pada percobaan ini kami hanya mendapatkan warna merahnya saja). Pada SrCl2, kation adalah Sr, dimana Strontium memiliki warna khas Merah. Pada BaCl2, kation adalah Ba, dimana Barium memiliki warna khas Hijau. 2. Unsur dapat menghasilkan spektrum warna disebabkan karena adanya electron-elektron yang tereksitasi ke tingkat energi yang lebih tinggi ketika menyerap energi (dalam bentuk api). Ketika berada pada tingkat energy yang 3. Menyelupkan ujung kawat nikrom ke dalam HCl pekat ke dalam tabung 1, kemudian memasukkan kawat nikrom tersebut ke dalam lampu spiritus. Lalu mengulangi pekerjaan ini sampai kawat nikrom menjadi bersih (tidak memberi warna lain). 5. Setelah kawat nikrom yang dimasukkan ke dalam nyala api tesebut memberikan warna, catat warna apa yang terjadi pada kristal NaCl yang dibakar tersebut. 4. Mencelupkan ujung kawat nikrom yang telah bersih ke dalam HCl pekat dalam tabung 2, kemudian memasukkan kawat tersebut ke kristal NaCl (pada kaca arloji). Selanjutnya memasukkan ujung kawat nikrom yang telah diberi kristal NaCl tersebut ke dalam nyala api lampu spiritus. 6. Mengulangi prosedur 3, 4, dan 5 tersebut di atas dengan menggunakan kristal senyawa yang lain : KCl, CaCl2, SrCl2, dan BaCl2.
  • 5. lebih tinggi, electron-elektron ini akan kembali ke keadaan dasar (dapat terjadi sekaligus atau tidak sekaligus). Perpindahan elektron ini melibatkan sejumlah energi tertentu yang dilepaskan sebagai energi cahaya, dan masing-masing memiliki warna tertentu. Sebagai akibat dari semua perpindahan elektron ini, sebuah spektrum garis yang berwarna akan dihasilkan. VII. Pembahasan : Pada pembahasan kali ini, penulis akan membahas mengenai warna nyala yang terjadi pada senyawa logam alkali dan alkali tanah. Dalam percobaan ini digunakan senyawa klorida, yaitu NaCl dan KCl sebagai logam alkali, serta CaCl2, SrCl2, dan BaCl2 (logam alkali tanah). Kelima senyawa tersebut akan di bakar di atas labu spiritus dan diamati perubahan warnanya. Pertama-tama, penulis mengisi kedua tabung reaksi yang telah disediakan dengan ± 1 mL HCl pekat. Kemudian masing-masing diberi label Tabung reaksi I dan Tabung reaksi II. Selanjutnya, penulis mengisi kaca arloji dengan 5 kristal yang telah disediakan. Dibawah kaca arloji itu diberi label sesuai dengan Kristal yang didekatnya (seperti pada gambar). Selanjutnya, kawat nikrom yang telah disediakan di celupkan pada tabung reaksi I kemudian dipanaskan sampai kawat tersebut bersih. Kawat yang telah bersih di celupkan pada HCl pekat di tabung reaksi II dilanjutkan melekatkan ujung kawat nikrom yang sudah dibasahi HCl pekat itu dengan Kristal yang mau diamati warna nyalanya. Pada percobaan pertama, penulis mengamati warna nyala Kristal NaCl. Kristal yang melekat pada kawat nikrom tersebut dibakar dan terlihat adanya perubahan warna menjadi kuning. Walaupun tidak terlalu jelas perbedaannya dengan nyala api awal (orange) tapi nyala api dari kristal NaCl lebih cerah (orange cemerlang) dan warnanya juga ada di sekitar kristal NaCl sehingga dapat dikatakan warnanya kuning. Kristal NaCl menghasilkan warna kuning
  • 6. karena ketika elektronnya kembali ke keadaan dasar, electron-elektron tersebut membebaskan atau memancarkan energi yang jatuh pada panjang gelombang 570- 590 nm. Pada percobaan kedua, penulis mengamati warna nyala Kristal KCl. Ketika dibakar, kristal ini menghasilkan warna nyala ungu. Warna ungu yang muncul cukup cerah (pucat). Namun, warna yang muncul hanya sebentar (saat pertama kali kawat nikrom+KCl di bakar) sedangkan dalam foto penulis warna ungu tersebut tidak tertangkap. Kristal KCl menghasilkan warna ungu karena ketika elektronnya kembali ke keadaan dasar, electron-elektron tersebut membebaskan atau memancarkan energi yang jatuh pada panjang gelombang 380-450 nm. Pada percobaan ketiga, penulis mengamati warna nyala Kristal BaCl2. Ketika dibakar, kristal ini menghasilkan warna hijau kekuningan (pengamatan langsung). Bahkan yang tertangkap pada gambar adalah warna kuning. Hal ini disebabkan spectrum cahaya hijau (495-570 nm) tidak berbeda jauh dengan spectrum cahaya kuning (570-590 nm) sehingga mengakibatkan kesulitan mata membedakan warna. Gambar hasil pengamatan penulis dapat dibandingkan dengan gambar yang diambil dari http://mylife- diechemie.blogspot.com/2011/10/natriu m-stronsium-barium-kalsium-dan.html mengenai warna nyala senyawa barium. Dari gambar yang didapat dari sumber lain juga terlihat warna yang nampak adalah warna kuning sehingga penulis menyimpulkan warna senyawa Barium adalah hijau kekuningan. Pada percobaan keempat, penulis mengamati warna nyala Kristal CaCl2. Ketika dibakar, kristal ini menghasilkan warna jingga kemerahan. Hal ini dikarenakan spektrum cahaya jingga (590-620 nm) tidak berbeda jauh dengan spectrum cahaya merah (620-750 nm) sehingga bisa dikatakan warna nyala Kristal ini jingga kemerahan. Pada percobaan kelima, penulis mengamati warna nyala Kristal SrCl2. Ketika dibakar, Kristal ini menghasilkan warna merah. Hal ini dikarenakan electron- elektron yang kembali ke keadaan dasar membebaskan
  • 7. sejumlah energi yang memiliki panjang gelombang 620-750 nm. VIII. Simpulan Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa warna nyala senyawa NaCl adalah kuning, KCl adalah ungu, BaCl2 adalah hijau kekuningan, CaCl2 adalah jingga kemerahan, dan SrCl2 adalah merah bata. IX. Daftar Pustaka Purba, Michael. 2006. Kimia Untuk SMA Kelas XII Semester 1. Jakarta: Erlangga id.wikipedia.org/wiki/Logam_alkali_tanah diakses 26 November 2012. Romiyatun, Dwi Agustina. 2010. Warna Nyala Logam Alkali. http://iniblognyaromi.blogspot.com/2010/03/warna-nyala-logam- alkali_815.html diakses tanggal 26 November 2012. No. Kriteria Penilaian Skor Perolehan 1 Kerapihan 20 2 Kelengkapan data 20 3 Kreativitas 25 4 Ketepatan waktu 20 5 Ketertiban 10