Konseling lintas sosial adalah konseling yang melibatkan konselor dan klien dengan latar belakang sosial dan budaya yang berbeda. Hakikat budaya dalam konseling lintas sosial adalah budaya sebagai sistem yang terintegrasi yang mencakup nilai, keyakinan, dan perilaku yang dibagikan antar generasi, sedangkan konseling lintas sosial melibatkan proses membantu individu mengatasi masalah dengan memahami keragaman sosial dan budaya.
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Budaya dan Komunikasi. Model Komunikasi Antarbudaya. Prinsip untuk meningkatkan komunikasi antarbudaya. Pendekatan sistem terhadap budaya. Bahasa. Memahami perbedaan-perbedaan budaya. Karakteristik-karakteristik budaya. Pendekatan Sistem terhadap budaya.
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Comin Soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Budaya dan Komunikasi. Model Komunikasi Antarbudaya. Prinsip untuk meningkatkan komunikasi antarbudaya. Pendekatan sistem terhadap budaya. Bahasa. Memahami perbedaan-perbedaan budaya. Karakteristik-karakteristik budaya. Pendekatan Sistem terhadap budaya.
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Comin Soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
Hi semua, terima kasih sudah berkunjung kesini 😆 Semua file yang diupload adalah materi perkuliahan. Nah... materi ini dari dosen yang dikhususkan untuk teman-teman kelas #manabeve 💚
Biar gampang diakses, yah masukin sini aja kan😆 Sekalian membantu kalian yang mungkin butuh beberapa konten dalam file-file ini.
Jangan lupa di like yah 💙 Kalau mau dishare atau didownload PLEASE MINTA IZIN dulu oke??
Biar ngga salah paham cuy😆
ASK FOR PERMISSION ▶ itsmeroses@mail.ru
Kalau kesulitan untuk mendownload FEEL FREE untuk email ke aku🔝🔝🔝🔝
[DISCLAIMER] Mohon banget kalau udah didownload. Kemuadian ingin dijadikan materi atau referensi. Jangan lupa cantumkan sumbernya. Terima kasih atas pengertiannya💖
------------------------------------------------------------
Materi details :
Coming soon ")
------------------------------------------------------------
MEET CLASS FELLAS💚
Instagram ▶ https://www.instagram.com/manabeve
Blog ▶ https://manabeve.blogspot.com
Email ▶ manabeve@gmail.com
------------------------------------------------------------
LET'S BECOME FRIENDS WITH ME💜
Instagram ▶ https://www.instagram.com/ameldiana3
Twitter ▶ https://www.twitter.com/amlediana3
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. PENGERTIAN KONSELING LINTAS SOSIAL DAN HAKIKAT RAGAM
BUDAYA DALAM KONSELING LINTAS SOSIAL
Makalah disusun untuk memenuhi tugas
dalam mata kuliah Konseling Lintas Sosial
Disusun Oleh:
Risnawati (1815058)
Sarah Bela Rahmadona (1815062)
Ulan Dari (1815075)
Yongki (1815081)
DosenPengampu
Wahyudi, M.A
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING PENDIDIKAN ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK BANGKA BELITUNG
2019
2. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seperti kita ketahui bahwa Indonesia didiami oleh ratusan juta manusia
yang tersebar di berbagai pulau, yang terdiri atas ratusan suku bangsa dengan
budaya, tradisi, serta adat-istiadatnya yang berbeda. Mulai dari yang paling
primitif sampai ke yang sudah modern. Kebhinekaan atau keberagaman yang ada
di antara suku-suku bangsa Indonesia memperlihatkan perbedaan unsur-unsur
sosial dan budaya dalam tingkat yang tidak sama. Dalam kehidupan sekelompok
manusia dengan jumlah yang cukup besar dan hidup dalam suatu wilayah yang
cukup besar tentunya hampir dapat dipastikan terdapat perbedaan-perbedaan
dalam unsur-unsur sosial budaya yang mewarnai kehidupan mereka.
Beragam permasalahan yang dihadapi individu baik ringan atau berat ada
baiknya agar tidak dibiarkan menumpuk di dalam pikiran. Karena, mengabaikan
masalah hingga akhirnya tidak mendapatkan penanganan yang tepat dapat
menimbulkan tekanan yang sangat mengganggu dan mengancam kesehatan fisik
dan mental. Agar permasalahan dan konflik tidak berkepanjangan maka diperlukan
konseling. Terlebih bila orang-orang yang bermasalah terdiri dari latar belakang
yang berbeda-beda, baik berbeda budaya, adat istiadatnya, sifatnya dan
karakternya, disinilah konselor harus paham dan mempelajari budaya dan adat
istiadat dari masing-masing orang yang bermasalah tersebut.
Lebih-lebih yang dihadapi konselor adalah orang-orang yang berasal dari
latar belakang sosial berbeda, maka diperlukan konseling lintas sosial dan budaya.
Konseling ini diperlukan karena beberapa alsan alasan diantaranya adanya
kecenderungan budaya global dan transformasi budaya. Oleh karena itu, konseling
lintas sosial sangat menarik untuk digali lebih jauh agar dapat berguna juga dengan
keilmuan yang memiliki relevansi dengan hal ini.
3. 2
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan mengenai pengertian konseling lintas sosial?
2. Jelaskan mengenai hakikat ragam budaya dalam konseling lintas sosial?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian konseling lintas sosial
2. Untuk mengetahui hakikat ragam budaya dalam konseling lintas sosial
4. 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Konseling Lintas Sosial
Manusia selalu disebut sebagai makhluk sosial karena manusia
membutuhkan dan tergantung pada hubungan atau interaksi dengan manusia
lainnya. Hal ini tentu adalah fitrah dari manusia. Salah satu dimensi kemanusiaan
adalah dimensi kesosialan. Dimana manusia tidak pernah dapat hidup seorang diri
melainkan selalu berkelompok guna menjamin keselamatan, perkembangan,
maupun keturunan. Dalam kehidupan kelompok itu, manusia harus
mengembangkan ketentuan yang mengatur hak dan kewajiban masing-masing
individu sebagai anggota demi ketertiban pergaulan sosial mereka. Ketentuan-
ketentuan itu biasanya berupa perangkat nilai, norma sosial maupun pandangan
hidup yang terpadu dalam sistem budaya yang berfungsi sebagai rujukan hidup
para pendukungnya.1
Istilah sosial itu sendiri berasal dari akar kata bahasa Latin yaitu socius,
yang artinya berkawan atau masyarakat. Sosial memiliki arti umum yaitu
kemasyarakatan dan dalam arti sempit yaitu mendahulukan kepentingan bersama
atau masyarakat. Sedangkan konseling bahasa Latin consilium artinya dengan
atau bersama yang dirangkai dengan menerima atau memahami. Dan dalam
bahasa Anglo Saxon istilah konseling berasal dari kata sellan yang berarti
menyerahkan atau menyampaikan.
Adapun arti dari konseling lintas sosial adalah konseling yang melibatkan
konselor dan klien yang berasal dari latar belakang sosial atau budaya yang
berbeda dengan tujuan mengatasi masalah klien dengan cara membelajarkan dan
memberdayakan klien. Untuk memperoleh pemahaman dan pencapain tujuan
dalam konseling, faktor utama yang mempengaruhi yaitu bahasa merupakan alat
1 Prayitno dan Erman Amti, Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2008), hlm. 169.
5. 4
yang sangat penting. Bila terjadi kesulitan dalam mengkomunikasikan apa yang
diinginkan dan dirasakan oleh klien, dan kesulitan menangkap makna ungkapan
pikiran dan perasaan klien oleh konselor, maka akan terjadi hambatan
dalam proses konseling.2
Beberapa ahli juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian
konseling lintas sosial atau budaya, diantaranya:
1. Von-Tress (1988), menyatakan bahwa konseling lintas sosial adalah
konseling ketika konselor dan kliennya berbeda secara sosial dan budaya oleh
karena secara sosialisasi berbeda dalam memperoleh budaya, sub-budaya,
rasial-etnis, atau lingkungan sosial ekonominya.
2. American psychological Association (APA) menggambarkan konseling lintas
sosial atau budaya sebagai hubungan konseling dimana dua atau lebih peserta
berbeda berkennaan dengan latar belakang budaya, nilai-nilai, dan gaya hidup.
3. Pedersen (1988) mempertimbangkan konseling lintas sosial sebagai suatu
situasi dimana dua orang atau lebih dengan cara yang berbeda dalam
memandang lingkungan sosial mereka yang dibawa bersama dalam suatu
hubungan yang bersifat membantu.
4. Sue et al (1982) mengemukakan bahwa konseling lintas budaya meliputi
situasi ketika : a. konselor dan klien adalah individu minoritas tetapi dari
kelompok minoritas yang berbeda, b. konselor adalah seorang minoritas tetapi
konseli bukan atau sebaliknya, dan c. konselor dan konseli sesuai rasnya dan
secara etnis serupa, namun memiliki keanggotaan kelompok budaya berbeda
misalnya variabel jenis kelamin, orientasi seksual, faktor sosial-ekonomi,
orientasi religius, atau usia.3
Penerapan konseling lintas budaya mengharuskan konselor peka dan
tanggap terhadap adanya keragaman budaya dan adanya perbedaan budaya antar
2 Aderson J. Donna dan Ann Craston-Gingras. 1991. “Sensitizing Counselors and
Educators to Multicultural Issues : An Interactive Approach”. Journal of Counseling and
Development. 1991. Vol. 70.
3 Ibid., Vol. 70.
6. 5
kelompok klien yang satu dengan kelompok klien lainnya, dan antara konselor
sendiri dengan kliennya. Konselor harus sadar akan implikasi diversitas budaya
terhadap proses konseling. Budaya yang dianut sangat mungkin menimbulkan
masalah dalam interaksi manusia dalam kehidupan sehari-hari. Masalah bisa
muncul akibat interaksi individu dengan lingkungannya. Sangat mungkin masalah
terjadi dalam kaitannya dengan unsur-unsur kebudayaan, yaitu budaya yang
dianut oleh individu, budaya yang ada di lingkungan individu, serta tuntutan-
tuntutan budaya lain yang ada di sekitar individu. Terdapat tiga unsur pokok
dalam konseling lintas sosial, yaitu:
1. Individu adalah penting dan khas,
2. Konselor membawa nilai-nilai yang berasal dari lingkungan budayanya,
3. Klien yang datang menemui konselor juga membawa seperangkat nilai dan
sikap yang mencerminkan budayanya.4
Pederson mengemukakan 5 macam sumber hambatan yang mungkin
timbul dalam komunikasi sosial dan penyesuain diri antar budaya, yaitu :
1. Perbedaan bahasa,
2. Komunikasi non-verbal,
3. Stereotipe (menyamaratakan sifat-sifat individu),
4. Kecendrungan menilai,
5. Kecemasan.5
B. Hakikat Ragam Budaya dalam Konseling Lintas Sosial
1. Kebudayaan
Secara etimologis, kata budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa
Sansekerta yaitu buddhayah yang merupakan bentuk jamak dari budhi yang
berarti budi atau akal. Sehingga kebudayaan diartikan sebagai hal-hal yang
4 Suwarni, “Memahami Perbedaan Sebagai Sarana Konseling Lintas Budaya”. Jurnal
Bimbingan dan Konseling. Vol 7 , Juni 2016, Hlm. 126-127.
5 Ibid., hlm. 129.
7. 6
bersangkutan dengan budi atau akal. Para peneliti seperti Margaret Mead, Ruth
Benedict, dan lain sebagainya mendefiniskan budaya sebagai sekumpulan
sikap, nilai, keyakinan dan perilaku yang dimiliki bersama oleh sekelompok
orang, yang dikomunikasikan dari satu generasi ke generasi berikutnya lewat
bahasa atau beberapa sarana komunikasi lain.6 Adapun karakteristik budaya
antara lain:
1. Budaya itu dipelajari. Maksudnya adalah ketika anda akan siap untuk
mengenali bagaimana anda belajar untuk mengenali pengajaran.
Contohnya adalah seorang gadis Jepang yang menghadiri upacara
minum teh sebagai bentuk bahwa ia sedang belajar tentang kesabaran,
disiplin diri, dan ritual dalam waktu bersamaan.
2. Budaya itu dibagikan. Karakteristik yang pertama, cara menyebarkan
budaya dapat dilakukan dalam berbagai bentuk seperti karya seni,
cerita, dan lainnya, tetapi elemen kunci dari budaya itu harus dibagikan
diantara anggota satu budaya. Anggota dari suatu budaya dapat
membagikan identitas budaya mereka yang umum dan nantinya
identitas budaya ini menghasilkan situasi dimana anggota dari tiap
budaya mengenal mereka sendiri dan tradisi budayanya adalah berbeda
dari orang lain.
3. Budaya itu diturunkan dari generasi ke generasi. Budaya itu dibagikan,
seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Namun, jika suatu budaya
ingin dipertahankan maka harus dipastikan bahwa budaya tersebut tak
hanya dibagikan tetapi harus diturunkan kepada generasi yang akan
datang.
4. Budaya itu didasarkan pada simbol. Simbol budaya dapat dalam bentuk
gerakan, pakaian, objek, bendera, ikon keagamaan, dan sebagainya.
6 Diana Ariswanti Trinigtyas, Konseling Lintas Budaya, (Magetan: CV. AE MEDIA
GRAFIKA, 2019), hlm. 2.
8. 7
Aspek simbolis yang terpenting dari budaya adalah bahasa (dalam
penggunaan kata untuk mewakili benda atau pandangan). Melalui
bahasa, kita dapat belajardari pengalaman yang dibagikan.
5. Budaya itu dinamis. Walaupun budaya itu kuat dan stabil, budaya tidak
pernah statis. Budaya tidak berubah pada level tertentu dan hanya
berubah dari permukaan saja.
6. Budaya itu sistem yang terintegrasi. Budaya harus diajarkan sebagai
kesatuan utuhdan berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Ketika
kita memandang budaya sebagai sistem yang terintegrasi, kita dapat
mulai melihat bagaimana sifat budaya tertentu cocok terkait dengan
seluruh sistem.7
2. Hakikat Budaya dalam Konseling Lintas Sosial
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah memicu perkembangan
peradaban manusia yang berdampak pada mobilitas penduduk, modal, nilai
dan ideologi dan sebagainya dari suatu tempat ke tempat yang lain. Akibatnya,
terciptalah beragam budaya. Pada dasarnya, keragaman budaya ini pada
kondisi normal dapat menumbuhkan keharmonisan hidup, namun dalam
kondisi bermasalah dapat menimbulkan hambatan dalam berkomunikasi dan
penyesuaian antar budaya.8
Seperti yang sudah kita ketahui bersama, budaya itu sendiri memiliki
arti sebagai tingkah laku, pola-pola keyakinan dan semua produk dari
kelompok manusia tertentu yang diturunkan dari generasi ke generasi.
Yang mana produk tersebut adalah hasil dari interaksi antara kelompok
manusia dengan lingkungan mereka setelah sekian
lama. Sedangkan konseling itu sendiri memiliki arti suatu proses untuk
membantu individu dalam mengatasi hambatan-hambatan perkembangan
7 Ibid., hlm. 10-18.
8 Ibid., hlm. 52.
9. 8
dirinya, dan untuk mencapai perkembangan yang optimal kemampuan pribadi
yang dimilikinya,proses tersebuat dapat terjadi setiap waktu.9
Dan lintas sosial atau budaya adalah memahami keragaman
sosial/budaya yang ada didunia sekaligus dampaknya tersebut terhadap
kelangsungan masyarakat sosial dalam lingkup budaya tertentu. Terdapatnya
perbedaan dalam latar belakang budaya biasa mengenal nilai-nilai, gaya hidup,
keyakinan, perilaku dan lain sebagainya. Dalam mendefenisikan konseling
lintas soaial, kita tidak dapat terlepas dari istilah konseling dan sosial
budaya. Dalam konseling ada 4 elemen pokok, yaitu:
1. Adanya hubungan
2. Adanya 2 individu atau lebih
3. Adanya proses
4. Membantu individu dalam memecahkan masalah dan membuat
keputusan.
Sedangkan dalam sosial budaya ada 3 elemen, yaitu:
1. Merupakan produk budidaya manusia
2. Menentukan ciri seseorang
3. Manusia tidak akan bisa dipisahkan dari budayanya.
Jadi dapat dipahami bahwa adanya keragaman budaya pada hakikatnya
merupakan realitas hidup yang tidak dapat dipungkiri dan mempengaruhi
perilaku individu dan seluruh aktivitas manusia. Termasuk di dalamnya adalah
aktivitas konseling. Karena itu, dalam melakukan konseling, sangat penting
untuk mempertimbangkan budaya yang ada. 10
Dalam konseling lintas sosial terlibat konselor dan klien yang bearsal
dari latar belakang sosial dan budaya yang berbeda. Karena itu proses
konseling sangat rawan oleh terjadinya bias-bias budaya pada pihak konselor
yang mengakibatkan konseling tidak berjalan dengan efektif. Agar berjalan
9 Ibid., hlm. 51.
10 Ibid., hlm. 57.
10. 9
efektif, maka konselor dituntut untuk memiliki kepekaan budaya dan
melepaskan diri dari bias-bias budaya, dan memiliki keterampilan-
keterampilan yang responsif secara kultural.11
Dan pada hakikatnya, konseling lintas sosial akan dapat terjadi jika
antara konselor dan klien memiliki perbedaan. Antara konselor dan klien pasti
mempunyai perbedaan budaya yang sangat mendasar. Perbedaan itu biasanya
mengenai nilai-nilai, keyakinan, perilaku, dan lain sebagainya. Perbedaan ini
muncul karena antara konselor dan klien berasal dari budaya yang berbeda.
Contohnya konseling lintas sosial akan dapat terjadi jika konselor kulit putih
memberikan layanan konseling kepada klien kulit hitam atau konselor orang
Batak memberikan layanan kepada orang yang berasal dari Ambon.12
11 Ridwan Syahran, “Konseling Lintas Budaya dalam Kepekaan Budaya Kalili”.
Jurnal konseling dan psikoedukasi. Vol 2 , Juni 2017, Hlm. 82.
12 Ibid., hlm. 59.
11. 10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Istilah sosial itu sendiri berasal dari akar kata bahasa Latin yaitu socius,
yang artinya berkawan atau masyarakat. Sosial memiliki arti umum yaitu
kemasyarakatan dan dalam arti sempit yaitu mendahulukan kepentingan bersama
atau masyarakat. Sedangkan konseling bahasa Latin consilium artinya dengan atau
bersama yang dirangkai dengan menerima atau memahami. Dan dalam bahasa
Anglo Saxon istilah konseling berasal dari kata sellan yang berarti menyerahkan
atau menyampaikan.
Adapun arti dari konseling lintas sosial adalah konseling yang melibatkan
konselor dan klien yang berasal dari latar belakang sosial atau budaya yang
berbeda dengan tujuan mengatasi masalah klien dengan cara membelajarkan dan
memberdayakan klien. Oleh karena itu, keragaman budaya pada hakikatnya
merupakan realitas hidup yang tidak dapat dipungkiri dan mempengaruhi perilaku
individu dan seluruh aktivitas manusia. Termasuk di dalamnya adalah aktivitas
konseling. Karena itu, dalam melakukan konseling, sangat penting untuk
mempertimbangkan budaya yang ada.
B. Saran
Dengan makalah ini kami mengharapkan adanya penambahan
pengetahuan dalam bidang Konseling Lintas Sosial. Apabila ada kekurangan
ataupun salah dalam penulisan, kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun agar dapat menyusun dengan lebih baik lagi.
12. 11
DAFTAR PUSTAKA
Donna, Aderson J. dan Ann Craston-Gingras. 1991. Sensitizing Counselors and
Educators to Multicultural Issues : An Interactive Approach. Journal of
Counseling and Development. 1991. Vol. 70
Prayitno dan Erman Amti. 2008. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka
Cipta
Suwarni. Memahami Perbedaan Sebagai Sarana Konseling Lintas Budaya. Jurnal
Bimbingan dan Konseling. Vol 7 , Juni 2016
Syahran, Ridwan. Konseling Lintas Budaya dalam Kepekaan Budaya Kalili. Jurnal
konseling dan psikoedukasi. Vol 2 , Juni 2017
Trinigtyas, Diana Ariswanti. 2019. Konseling Lintas Budaya. Magetan: CV. AE
MEDIA GRAFIKA