SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Download to read offline
i
Dikompilasi oleh | Hayatun Nufus
Program Studi Pendidikan Fisika
FKIP Universitas Lampung
2016
BAHAN
AJAR
DAYA DAN KECERAHAN NYALA BOLA LAMPU
LISTRIK DENGAN ELEMEN PEMANAS
Untuk SMA/MA
Kelas XII
Pada Kompetensi Dasar :
3.2 Mengevaluasi prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Melakukan percobaan untuk menyelidiki karakteristik rangkaian listrik
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan karunia-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan bahan ajar siswa SMA/MA dengan teknik
kompilasi. Buku ini disusun untuk memenuhi kebutuhan peserta didik akan
pengetahuan dan pemahaman mengenai materi fisika khususnya tentang daya dan
kecerahan nyala bola lampu listrik dengan elemen pemanas. Selain itu, juga untuk
membantu peserta didik mengembangkan kemampuan bernalar, mengembangkan
pengalaman, memupuk sikap ilmiah, dan membentuk sikap positif terhadap fisika.
Penyajian materinya mudah dipahami karena bahasa yang digunakan dalam buku
ini komunikatif dan interaktif, lugas, runtut, dan sesuai dengan kaidah bahasa
Indonesia yang baku.
Semoga buku ini bermanfaat bagi siswa-siswa SMA/MA untuk mencapai cita-cita
luhurnya, yaitu menjadi putra bangsa yang terbaik, unggul, dan mempunyai daya
saing secara global di masa datang.
Bandar Lampung, Oktober 2016
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iii
I. SUMBER
A. Wikipedia................................................................................... 1
B. FISIKA....................................................................................... 3
C. Theory and Application of Physics............................................ 7
D. Sains FISIKA ............................................................................. 9
E. Praktis Belajar FISIKA ............................................................ 13
DAFTAR PUSTAKA
1
A. Wikipedia
Lampu pijar adalah sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus
listrik melalui filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan cahaya. Kaca
yang menyelubungi filamen panas tersebut menghalangi udara untuk berhubungan
dengannya dan bagian dalam diisi dengan gas mulia bertekanan rendah
seperti argon, neon, kripton, dan xenon atau gas yang bersifat tidak reaktif
seperti nitrogen sehingga filamen tidak akan langsung rusak akibat teroksidasi.
Berikut ini merupakan bagian bagian dari bola lampu listrik dengan elemen
pemanas atau yang biasa disebut lampu pijar. Prinsip kerja lampu pijar sangat
sederhana. Lampu pijar bekerja berdasarkan prinsip pemanasan dan pembakaran
suatu elemen penghantar yang berupa filamen yang disebabkan oleh arus listrik
yang mengalir pada filamen tersebut.
Keterangan :
1. Bola lampu
2
2. Gas bertekanan rendah (argon, neon, nitrogen)
3. Filamen wolfram
4. Kawat penghubung ke kaki tengah
5. Kawat penghubung ke ulir
6. Kawat penyangga
7. Kaca penyangga
8. Kontak listrik di ulir
9. Sekrup ulir
10.Isolator
11.Kontak listrik di kaki tengah
Sumber : wikipedia.org & www.alfianelectro.com
3
B. FISIKA
4
5
Daya dan Energi Listrik
1. Persamaan Daya dan Energi Listrik
Misalkan hasil pengukuran voltmeter pada ujung-ujung sebuah resistor R
memberi bacaan V volt dan amperemeter membaca arus I melalui resistor
(Gambar ). Di SMP, anda sudah mengetahui bahwa daya disipasi dalam bentuk
panas dalam resistor R dirumuskan oleh P = VI.
Dari hukum Ohm, I=V/R atau V=IR yang jika disubstitusi ke P=VI akan
memberikan persamaan daya listrik berikut
Dengan :
P = Daya (Watt)
V = Tegangan (Volt)
I = Kuat Arus (A)
R = hambatan (Ω)
Dikelas XI anda telah mengetahui bahwa energi merupakan daya kali waktu
sehingga persamaan energi listrik adalah sebagai berikut :
Alat ukur daya listrik adalah wattmeter, sedangkan untuk mengukur energi
listrik adalah joulemeter atau Kwh-meter.
P = V.I = = I2
R
W = Pt
W = Vit = t = I2
Rt
6
2. Elemen Listrik
Lampu pijar, setrika listrik, teko listrik dan pengering rambut listrik disebut
elemen listrik karena memiliki elemen yang tersebar dari kumparan kawat
logam tipis. Kumparan ini berfungsi sebagai hambatan listrik ketika dilalui oleh
arus listrik sehingga kumparan kawat akan mendisipasi (membuang) energi
dalam bentuk kalor ketika dilalui oleh arus listrik.
Di dalam rangkaian listrik, kita selalu menampilkan elemen listrik sebagai suatu
hambatan listrik R. Walaupun demikian, data yang tertera pada elemen listrik
selalu berbetuk tegangan V volt dan daya P watt. Sebagai contoh, pada lampu
pijar tercantum data 240 V, 60 W. Dari data tegangan dan daya, kita dapat
menghitung hambatan elemen listrik (R) sebagai berikut :
R =
7
C. Theory and Application of Physics
8
Setiap bulan petugas PLN mendatangi rumah anda untuk mencatat angka pada
meteran listrik. Tahukah anda arti dari angka tersebut? Mengapa angka tersebut
dicatat secara periodik? Daya adalah besarnya energi (usaha) setiap satu satuan
waktu. Besar usaha daya listrik dirumuskan sebagai berikut :
Keterangan :
P = daya (Watt atau J/s)
W = energi (J)
t = waktu (s)
atau
Sehingga
Satuan daya adalah watt
1 kWh = 1000 watt jam
1 Joule = 1 watt sekon
1 kWh = 1000 watt jam
= 1000 x 3,6 x 103
Joule
= 3,6 x 106
Joule
P =
P = V I
= I2
R
P =
9
D. Sains Fisika
10
11
Daya Listrik
1. Pengertian Daya Listrik
Besar usaha atau energi listrik tiap satuan waktu disebut daya listrik. Secara
matematis dirumuskan sebagai berikut :
Dengan :
P = daya (watt, W)
W = usaha/energi (Joule, J)
t = waktu (sekon, s)
2. Daya pada alat alat listrik
Alat alat listrik seperti lampu, setrika, kipas angin listrik, televisi dan kulkas
biasanya dinyatakan dengan daya yang diperlukan dan tegangan yang
diperkenankan. Misalnya, sebuah lampu 8 W/220 V. Pada tegangan 220 Volt ,
lampu itu memerlukan daya 8 W atau energi listrik sebesar 8 Joule tiap sekon.
Dalam 1 jam lampu itu menggunakan energi listrik sebesar :
8 J/s x 3.600 s = 28.800 J = 144 kJ
Apabila tegangan yang tersedia lebih kecil daripada tegangan yang tertera pada
alat, maka daya yang digunakan berbeda dengan daya yang tertera pada alat itu.
Misalnya, lampu pada contoh diatas dipasangan pada tegangan 110 V maka daya
yang diserap lampu dihitung sebagai berikut.
P =  R = = = 6.050 Ω
P = P =
12
P’ = =
.
=
.
.
= 2 watt
Jadi apabila tegangan listrik yang tersedia lebih rendah daripada yang tertera pada
alat maka daya yang diterima alat lebih kecil, akibatnya fungsi alat alat tidak
maksimal. Pemakaian daya listrik dapat dicatat oleh kWh-meter atau meteran
listrik. Alat ini mencatat daya dalam satuan kilowatt-hour. Biasanya pencatatan
daya listrik yang terpakai dilakukan per bulan.
13
E. Praktis Belajar Fisika
14
15
Daya atau laju energi listrik adalah energi listrik yang dihasilkan/diserap tiap
satuan waktu. Secara matematis, daya listrik (diberi simbol P ) ditulis
P =
Dengan P = daya listrik (watt; W), dan
t = waktu (sekon; s).
pada lampu tersebut. Tentukanlah energi listrik yang diserap oleh lampu tiap
sekon.
Jawab
Diketahui: V = 220 V dan I = 0,5 A.
Energi listrik yang diserap lampu tiap sekon atau daya yang diserap lampu adalah
P = VI = (220 V)(0,5 A) W.
2. Sebuah alat pengering rambut ( hair-dryer ) menyerap energi listrik 200 J
selama 5 sekon. Tentukan daya listrik alat tersebut.
2. Daya Listrik
P =
Satuan daya listrik, dalam SI, adalah joule/sekon (disingkat J/s). Satuan ini diberi
nama watt, disingkat W, dengan 1 W = 1 J/s. Selanjutnya, jika Persamaan (8–
13)
dimasukkan ke Persamaan (8–15) , diperoleh
P = V I (8-16)
yang berlaku untuk setiap komponen atau beban listrik. Sementara itu, jika
Persamaan (8–14) dimasukkan ke Persamaan (8–15) , diperoleh persamaan
daya listrik pada hambatan listrik, yaitu
P =
16
DAFTAR PUSTAKA
Kanginan, Mathen. 2013. Fisika . Jakarta : Erlangga
Purwanto, Budi.2009. Theory and Application of Physics. Solo : PT Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri.
Saripudin, Aib, dkk. 2009. Praktis Belajar Fisika . Pusat Perbukuan Departemen
Nasional
Subagya, Hari. 2015. Sains FISIKA. Jakarta : Bumi Aksara.
https://id.wikipedia.org/wiki/Lampu_pijar
http://www.alfianelectro.com/prinsip-kerja-lampu-pijar-bohlam/

More Related Content

What's hot

Energi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power PointEnergi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power Pointrena alexandrea
 
Soal 9e energi dan daya listrik
Soal 9e energi dan daya listrikSoal 9e energi dan daya listrik
Soal 9e energi dan daya listrikAri Sudibjo
 
Energi listrik
Energi listrikEnergi listrik
Energi listrikNusi Sr
 
Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9
Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9
Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9Mustahal SSi
 
Daya listrik sd rumah belajar
Daya listrik sd rumah belajarDaya listrik sd rumah belajar
Daya listrik sd rumah belajarWimad Adul
 
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hariIpa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hariSMPK Stella Maris
 
Bahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisi
Bahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisiBahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisi
Bahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisieli priyatna laidan
 
Ipa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hariIpa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hariSMPK Stella Maris
 
Presentasi energi listrik
Presentasi energi listrikPresentasi energi listrik
Presentasi energi listrikCristiano Sagat
 
Jenis daya pada listrik ac dan pk atau hp
Jenis daya pada listrik ac dan pk atau hpJenis daya pada listrik ac dan pk atau hp
Jenis daya pada listrik ac dan pk atau hpAgus Tri
 
Pengertian energi dan daya listrik
Pengertian energi dan daya listrikPengertian energi dan daya listrik
Pengertian energi dan daya listrikkomang deliana putra
 
Buku Fisika KElas X- bab 7
Buku Fisika KElas X- bab 7Buku Fisika KElas X- bab 7
Buku Fisika KElas X- bab 7Arif Wicaksono
 
Menghitung biaya listrik
Menghitung biaya listrikMenghitung biaya listrik
Menghitung biaya listrikSiti Rafida
 
Bahan ajar listrik magnet herman mursito
Bahan ajar listrik magnet herman mursitoBahan ajar listrik magnet herman mursito
Bahan ajar listrik magnet herman mursitoHerman Mursito
 

What's hot (20)

Energi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power PointEnergi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power Point
 
Energi listrik
Energi listrikEnergi listrik
Energi listrik
 
Soal 9e energi dan daya listrik
Soal 9e energi dan daya listrikSoal 9e energi dan daya listrik
Soal 9e energi dan daya listrik
 
Energi listrik
Energi listrikEnergi listrik
Energi listrik
 
Tes Formatif Energi & Daya Listrik
Tes Formatif Energi & Daya ListrikTes Formatif Energi & Daya Listrik
Tes Formatif Energi & Daya Listrik
 
Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9
Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9
Rpp ipa berkarakter kd 3.4 kls 9
 
Daya listrik sd rumah belajar
Daya listrik sd rumah belajarDaya listrik sd rumah belajar
Daya listrik sd rumah belajar
 
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hariIpa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd4-listrik statis dalam kehidupan sehari-hari
 
Teknik dasar-listrik
Teknik dasar-listrikTeknik dasar-listrik
Teknik dasar-listrik
 
Bahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisi
Bahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisiBahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisi
Bahan ajar fisika ba listrik ac-dc revisi
 
Ipa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hariIpa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari
Ipa9 kd5-listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari
 
Presentasi energi listrik
Presentasi energi listrikPresentasi energi listrik
Presentasi energi listrik
 
Jenis daya pada listrik ac dan pk atau hp
Jenis daya pada listrik ac dan pk atau hpJenis daya pada listrik ac dan pk atau hp
Jenis daya pada listrik ac dan pk atau hp
 
Pengertian energi dan daya listrik
Pengertian energi dan daya listrikPengertian energi dan daya listrik
Pengertian energi dan daya listrik
 
Buku Fisika KElas X- bab 7
Buku Fisika KElas X- bab 7Buku Fisika KElas X- bab 7
Buku Fisika KElas X- bab 7
 
Bahan daya ku
Bahan daya kuBahan daya ku
Bahan daya ku
 
8.5
8.58.5
8.5
 
Energi listrik
Energi listrikEnergi listrik
Energi listrik
 
Menghitung biaya listrik
Menghitung biaya listrikMenghitung biaya listrik
Menghitung biaya listrik
 
Bahan ajar listrik magnet herman mursito
Bahan ajar listrik magnet herman mursitoBahan ajar listrik magnet herman mursito
Bahan ajar listrik magnet herman mursito
 

Similar to LAMPU PIYAR

adoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdf
adoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdfadoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdf
adoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdfMasudahMasudah1
 
Energi potensial listrik bermuatan
Energi potensial listrik bermuatan Energi potensial listrik bermuatan
Energi potensial listrik bermuatan kholifahifa
 
TEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIKTEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIKrestuputraku5
 
listrik dinamis 2020.ppt
listrik dinamis 2020.pptlistrik dinamis 2020.ppt
listrik dinamis 2020.pptkyu manda
 
Energi listrik-ok
Energi listrik-okEnergi listrik-ok
Energi listrik-okHIMTI
 
Perangkt 06 07 sem 1 kl7
Perangkt 06 07 sem 1 kl7Perangkt 06 07 sem 1 kl7
Perangkt 06 07 sem 1 kl7sutikno sutikno
 
4.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik014.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik01Rianda Ecoel
 
Pengisian pengosongan kapasitor
Pengisian pengosongan kapasitor Pengisian pengosongan kapasitor
Pengisian pengosongan kapasitor Wahyu Pratama
 
Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3
Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3
Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3ZainulHasan13
 
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, dayaarus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, dayamagdalena praharani
 
Daya listrik dan perbaikannya
Daya listrik dan perbaikannyaDaya listrik dan perbaikannya
Daya listrik dan perbaikannyaIsnan Nabawi
 
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Aris Widodo
 
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMiskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMaulida Rahmi Sagala
 
Ujian akhir semester
Ujian akhir semesterUjian akhir semester
Ujian akhir semesterricky prayogi
 

Similar to LAMPU PIYAR (20)

adoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdf
adoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdfadoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdf
adoc.pub_energi-dan-daya-listrik.pdf
 
Topik 1 fransie
Topik 1 fransieTopik 1 fransie
Topik 1 fransie
 
Energi potensial listrik bermuatan
Energi potensial listrik bermuatan Energi potensial listrik bermuatan
Energi potensial listrik bermuatan
 
TEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIKTEKNIK DASAR LISTRIK
TEKNIK DASAR LISTRIK
 
1. energi listrik
1. energi listrik1. energi listrik
1. energi listrik
 
1. energi listrik
1. energi listrik1. energi listrik
1. energi listrik
 
listrik dinamis 2020.ppt
listrik dinamis 2020.pptlistrik dinamis 2020.ppt
listrik dinamis 2020.ppt
 
2.3.pptx
2.3.pptx 2.3.pptx
2.3.pptx
 
Energi listrik-ok
Energi listrik-okEnergi listrik-ok
Energi listrik-ok
 
Perangkt 06 07 sem 1 kl7
Perangkt 06 07 sem 1 kl7Perangkt 06 07 sem 1 kl7
Perangkt 06 07 sem 1 kl7
 
A1 Ohm Kiki
A1 Ohm KikiA1 Ohm Kiki
A1 Ohm Kiki
 
4.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik014.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik01
 
Pengisian pengosongan kapasitor
Pengisian pengosongan kapasitor Pengisian pengosongan kapasitor
Pengisian pengosongan kapasitor
 
Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3
Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3
Daring 7. Listrik Dinamis SMP Ibrahimy 1 Sukorejo P2S3
 
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, dayaarus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
 
Daya listrik dan perbaikannya
Daya listrik dan perbaikannyaDaya listrik dan perbaikannya
Daya listrik dan perbaikannya
 
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-balik
 
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMiskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
 
Teori dasar electric
Teori dasar electricTeori dasar electric
Teori dasar electric
 
Ujian akhir semester
Ujian akhir semesterUjian akhir semester
Ujian akhir semester
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

LAMPU PIYAR

  • 1. i Dikompilasi oleh | Hayatun Nufus Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Lampung 2016 BAHAN AJAR DAYA DAN KECERAHAN NYALA BOLA LAMPU LISTRIK DENGAN ELEMEN PEMANAS Untuk SMA/MA Kelas XII Pada Kompetensi Dasar : 3.2 Mengevaluasi prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) dalam kehidupan sehari-hari 4.2 Melakukan percobaan untuk menyelidiki karakteristik rangkaian listrik
  • 2. ii KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan bahan ajar siswa SMA/MA dengan teknik kompilasi. Buku ini disusun untuk memenuhi kebutuhan peserta didik akan pengetahuan dan pemahaman mengenai materi fisika khususnya tentang daya dan kecerahan nyala bola lampu listrik dengan elemen pemanas. Selain itu, juga untuk membantu peserta didik mengembangkan kemampuan bernalar, mengembangkan pengalaman, memupuk sikap ilmiah, dan membentuk sikap positif terhadap fisika. Penyajian materinya mudah dipahami karena bahasa yang digunakan dalam buku ini komunikatif dan interaktif, lugas, runtut, dan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baku. Semoga buku ini bermanfaat bagi siswa-siswa SMA/MA untuk mencapai cita-cita luhurnya, yaitu menjadi putra bangsa yang terbaik, unggul, dan mempunyai daya saing secara global di masa datang. Bandar Lampung, Oktober 2016 Penyusun
  • 3. iii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i KATA PENGANTAR...................................................................................... ii DAFTAR ISI.................................................................................................... iii I. SUMBER A. Wikipedia................................................................................... 1 B. FISIKA....................................................................................... 3 C. Theory and Application of Physics............................................ 7 D. Sains FISIKA ............................................................................. 9 E. Praktis Belajar FISIKA ............................................................ 13 DAFTAR PUSTAKA
  • 4. 1 A. Wikipedia Lampu pijar adalah sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan cahaya. Kaca yang menyelubungi filamen panas tersebut menghalangi udara untuk berhubungan dengannya dan bagian dalam diisi dengan gas mulia bertekanan rendah seperti argon, neon, kripton, dan xenon atau gas yang bersifat tidak reaktif seperti nitrogen sehingga filamen tidak akan langsung rusak akibat teroksidasi. Berikut ini merupakan bagian bagian dari bola lampu listrik dengan elemen pemanas atau yang biasa disebut lampu pijar. Prinsip kerja lampu pijar sangat sederhana. Lampu pijar bekerja berdasarkan prinsip pemanasan dan pembakaran suatu elemen penghantar yang berupa filamen yang disebabkan oleh arus listrik yang mengalir pada filamen tersebut. Keterangan : 1. Bola lampu
  • 5. 2 2. Gas bertekanan rendah (argon, neon, nitrogen) 3. Filamen wolfram 4. Kawat penghubung ke kaki tengah 5. Kawat penghubung ke ulir 6. Kawat penyangga 7. Kaca penyangga 8. Kontak listrik di ulir 9. Sekrup ulir 10.Isolator 11.Kontak listrik di kaki tengah Sumber : wikipedia.org & www.alfianelectro.com
  • 7. 4
  • 8. 5 Daya dan Energi Listrik 1. Persamaan Daya dan Energi Listrik Misalkan hasil pengukuran voltmeter pada ujung-ujung sebuah resistor R memberi bacaan V volt dan amperemeter membaca arus I melalui resistor (Gambar ). Di SMP, anda sudah mengetahui bahwa daya disipasi dalam bentuk panas dalam resistor R dirumuskan oleh P = VI. Dari hukum Ohm, I=V/R atau V=IR yang jika disubstitusi ke P=VI akan memberikan persamaan daya listrik berikut Dengan : P = Daya (Watt) V = Tegangan (Volt) I = Kuat Arus (A) R = hambatan (Ω) Dikelas XI anda telah mengetahui bahwa energi merupakan daya kali waktu sehingga persamaan energi listrik adalah sebagai berikut : Alat ukur daya listrik adalah wattmeter, sedangkan untuk mengukur energi listrik adalah joulemeter atau Kwh-meter. P = V.I = = I2 R W = Pt W = Vit = t = I2 Rt
  • 9. 6 2. Elemen Listrik Lampu pijar, setrika listrik, teko listrik dan pengering rambut listrik disebut elemen listrik karena memiliki elemen yang tersebar dari kumparan kawat logam tipis. Kumparan ini berfungsi sebagai hambatan listrik ketika dilalui oleh arus listrik sehingga kumparan kawat akan mendisipasi (membuang) energi dalam bentuk kalor ketika dilalui oleh arus listrik. Di dalam rangkaian listrik, kita selalu menampilkan elemen listrik sebagai suatu hambatan listrik R. Walaupun demikian, data yang tertera pada elemen listrik selalu berbetuk tegangan V volt dan daya P watt. Sebagai contoh, pada lampu pijar tercantum data 240 V, 60 W. Dari data tegangan dan daya, kita dapat menghitung hambatan elemen listrik (R) sebagai berikut : R =
  • 10. 7 C. Theory and Application of Physics
  • 11. 8 Setiap bulan petugas PLN mendatangi rumah anda untuk mencatat angka pada meteran listrik. Tahukah anda arti dari angka tersebut? Mengapa angka tersebut dicatat secara periodik? Daya adalah besarnya energi (usaha) setiap satu satuan waktu. Besar usaha daya listrik dirumuskan sebagai berikut : Keterangan : P = daya (Watt atau J/s) W = energi (J) t = waktu (s) atau Sehingga Satuan daya adalah watt 1 kWh = 1000 watt jam 1 Joule = 1 watt sekon 1 kWh = 1000 watt jam = 1000 x 3,6 x 103 Joule = 3,6 x 106 Joule P = P = V I = I2 R P =
  • 13. 10
  • 14. 11 Daya Listrik 1. Pengertian Daya Listrik Besar usaha atau energi listrik tiap satuan waktu disebut daya listrik. Secara matematis dirumuskan sebagai berikut : Dengan : P = daya (watt, W) W = usaha/energi (Joule, J) t = waktu (sekon, s) 2. Daya pada alat alat listrik Alat alat listrik seperti lampu, setrika, kipas angin listrik, televisi dan kulkas biasanya dinyatakan dengan daya yang diperlukan dan tegangan yang diperkenankan. Misalnya, sebuah lampu 8 W/220 V. Pada tegangan 220 Volt , lampu itu memerlukan daya 8 W atau energi listrik sebesar 8 Joule tiap sekon. Dalam 1 jam lampu itu menggunakan energi listrik sebesar : 8 J/s x 3.600 s = 28.800 J = 144 kJ Apabila tegangan yang tersedia lebih kecil daripada tegangan yang tertera pada alat, maka daya yang digunakan berbeda dengan daya yang tertera pada alat itu. Misalnya, lampu pada contoh diatas dipasangan pada tegangan 110 V maka daya yang diserap lampu dihitung sebagai berikut. P =  R = = = 6.050 Ω P = P =
  • 15. 12 P’ = = . = . . = 2 watt Jadi apabila tegangan listrik yang tersedia lebih rendah daripada yang tertera pada alat maka daya yang diterima alat lebih kecil, akibatnya fungsi alat alat tidak maksimal. Pemakaian daya listrik dapat dicatat oleh kWh-meter atau meteran listrik. Alat ini mencatat daya dalam satuan kilowatt-hour. Biasanya pencatatan daya listrik yang terpakai dilakukan per bulan.
  • 17. 14
  • 18. 15 Daya atau laju energi listrik adalah energi listrik yang dihasilkan/diserap tiap satuan waktu. Secara matematis, daya listrik (diberi simbol P ) ditulis P = Dengan P = daya listrik (watt; W), dan t = waktu (sekon; s). pada lampu tersebut. Tentukanlah energi listrik yang diserap oleh lampu tiap sekon. Jawab Diketahui: V = 220 V dan I = 0,5 A. Energi listrik yang diserap lampu tiap sekon atau daya yang diserap lampu adalah P = VI = (220 V)(0,5 A) W. 2. Sebuah alat pengering rambut ( hair-dryer ) menyerap energi listrik 200 J selama 5 sekon. Tentukan daya listrik alat tersebut. 2. Daya Listrik P = Satuan daya listrik, dalam SI, adalah joule/sekon (disingkat J/s). Satuan ini diberi nama watt, disingkat W, dengan 1 W = 1 J/s. Selanjutnya, jika Persamaan (8– 13) dimasukkan ke Persamaan (8–15) , diperoleh P = V I (8-16) yang berlaku untuk setiap komponen atau beban listrik. Sementara itu, jika Persamaan (8–14) dimasukkan ke Persamaan (8–15) , diperoleh persamaan daya listrik pada hambatan listrik, yaitu P =
  • 19. 16 DAFTAR PUSTAKA Kanginan, Mathen. 2013. Fisika . Jakarta : Erlangga Purwanto, Budi.2009. Theory and Application of Physics. Solo : PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. Saripudin, Aib, dkk. 2009. Praktis Belajar Fisika . Pusat Perbukuan Departemen Nasional Subagya, Hari. 2015. Sains FISIKA. Jakarta : Bumi Aksara. https://id.wikipedia.org/wiki/Lampu_pijar http://www.alfianelectro.com/prinsip-kerja-lampu-pijar-bohlam/