2. ● Tristiani Oktavia Ningrum (202141500006)
● Redita Diah Ayu Anggraeni (202141500047)
● Alifia Dewi Kurnianingsih(202141500040)
● Bukhori (202141500021)
● Okki Muldani (202141500051)
2
Nama kelompok
3. 3
GEN DOMINAN RANGKAP
Gen dominan rangkap adalah gen yang menunjukan bahwa
dalam satu individu terdapat minimal satu gen, maka
tanaman tersebut akan memiliki sifat warna ungu pada
kelopak bunga. Sehingga, pada kasus ini hanya alel dominan
dari dua lokus yang dapat memberikan fenotip warna pada
kelopak bunga
5. PENJELASAN EPISTASIS
5
Dalam pengertian genetika kuantitatif, epistasis (Fisher pertama kali epistacy) adalah interaksi
antara dua atau lebih lokus yang mengendalikan sifat (kuantitatif) tertentu yang sama. Epistasis
dalam pengertian Fisher bersifat statistik karena didefinisikan sebagai penyimpangan dari nilai
harapan
6. 6
Epistasis gen dominan rangkap adalah peristiwa dua gen dominan
atau lebih yang bekerja untuk munculnya satu fenotip tunggal. Salah
satu gen dominan atau bersama-sama gen dominan lain akan
menyebabkan munculnya fenotip dominan. Sebaliknya, jika dalam
genotip tidak ada gen yang dominan satupun, fenotip resesif akan
muncul.Contohnya, dalam keadaan epistasis, sebuah gen dapat
mempengaruhi ekspresi gen lainnya, bahkan jika gen tersebut tidak
langsung terkait dengan fenotipe yang diamati. Epistasis biasanya
ditemukan dalam populasi organisme yang memperlihatkan varian
fenotipik yang tinggi.
7. 7
Contoh epistasis gen dominan rangkap adalah pada tanaman
kantong gembala. Dua gen dengan alel dominan A dan B
menyebabkan kapsul biji berbentuk segi tiga,sedangkan resesifnya
berbentuk membulat. Persilangan antara tanam berbiji segitiga
dengan tanaman berbiji membulat menghasilkan semua tanaman
berbiji segitiga. Hasil perkawinan sesama Famenghasilkan
keturunan F2 dengan perbandingan fenotip biji segitiga : biji
membulat = 15 : 1. Perhatikan diagram berikut ini
8. 8
Persilangan Gen Dominan Rangkap
Diagram Pembastaran
P1 : AABB X aabb
(buah segitiga) X (buah oval)
Gamet : A,B a.b
F1 : AaBb 100% buah segitiga
P2 : AaBb X AaBb
(buah segitiga) (buah segitiga)
Gamet : AB, Ab, aB, ab X AB, Ab, aB, ab
F2 :
9. 9
Persilangan Gen Dominan Rangkap
Rasio Fenotip F2 adalah 15 buah segitiga : 1 buah oval
P AB Ab aB ab
AB
AABB AABb AaBB AaBb
Ab
AABb AAbb AaBb Aabb
aB
AaBb AaBb aaBB aaBb
ab
AaBb Aabb aaBb aabb
10. Kesimpulan
Gen dominan rangkap mengacu pada keadaan saat
organisme memiliki dua salinan gen dominan yang sama
atau dua gen yang mendominasi sifat tersebut. Dalam
kasus ini, gen tersebut secara efektif mengontrol sifat-
sifat tertentu dalam organisme, dan ciri-ciri tersebut
muncul bahkan jika hanya satu salinan gen dominan
yang hadir. Hal Ini berbeda dengan gen resesif rangkap,
di mana organisme memerlukan dua salinan gen resesif
untuk mengekspresikan sifat tersebut.