2. NATO merupakan suatu organisasi
internasional yang berperan
menjaga keamanan bersama yang
didirikan pada tahun 1949 sebagai
bentuk dukungan terhadap
Persetujuan Atlantik Utara yang
ditandatangani di Washington,
DC pada tanggal 4 April 1949.
• Menjaga keamanan &perdamaian bagi para negara anggotanya
dalam bidang politik, militer dan pertahanan dalam
menghadapi ancaman.
• Menyelesaikan persengketaan secara damai.Mencegah
penggunaan kekuatan militer dalam hubungan internasional.
• Mengembangkan kerjasama ekonomi diantara negara-negara
NATO.
• Menghilangkan persengketaan politik ekonomi internasional.
(North Atlantic Treaty
Organization)
3. • Pada perang dunia II, Amerika Serikat, Inggris
dan Perancis yang menganut paham demokrasi
liberal bersatu dengan Uni Soviet yang
menganut paham komunisme bersatu untuk
mengalahkan musuh yang berpaham fasisme.
• Setelah musuh dikalahkan , keduanya terlibat
dalam pertentangan yang memunculkan dua
blok yakni Blok Barat ( AS) dan Blok Timur ( Uni
Soviet ), dan dikenal dengan perang dingin
(The Cold War).
• didirikan karena meningkatnya persebaran
pengaruh Uni Soviet dengan komunismenya di
Eropa Barat dan juga terjadi ketegangan
serta persaingan negara super power sesudah
Perang Dunia II berakhir.
• Sebagai upaya memperlambat penyebaran
pengaruh paham komunis, Amerika Serikat,
Canada, Perancis, Belgia, Luxemburh, Italia,
Norwegia, Denmark, Islandia, dan Portugal
sama-sama bertanda tangan pada naskah
Perjanjian Atlantik Utara tanggal 4 April 1949
di Brussels, Belgia.
Pengaruh NATO terhadap Indonesia
adalah untuk mendapatkan bantuan
serta kerjasama, khususnya dalam
bidang pertahanan dan kerjasama
bilateral dengan anggota NATO.
8. CENTO
Tujuan
• Membendung pengaruh komunisme di kawasan Timur Tengah.
• Mencegah ekspansi Uni Soviet di kawasan penghasil minyak Timur
Tengah.
• Mewujudkan perdamaian di kawasan Timur Tengah.
• Saling bekerja sama dalam permasalahan pertahanan dan keamanan
9. • CENTO bermula dari The Baghdad
Pact atau Baghdad pakta karena pada
saat itu irak masih bergabung
diorganisasi ini akan tetapi setelah
tanggal 14 Juli 1958, monarki Irak
digulingkan dalam kudeta militer
• diciptakan sebagai aliansi militer
konvensional dalam iklim Perang
Dingin tahun 1950-an dan menjadi
penghubung utama dalam rantai
pakta pertahanan strategis melawan
Uni Soviet dan sekutunya
10. ANZUS Merupakan organisasi persekutuan
antara tiga negara yaitu Australia,
Selandia Baru, dan Amerika Serikat yang
berguna untuk menghambat persebaran
komunis di kawasan Australia dan
Oceania dengan mengembangkan forward
defense strategy.
Tujuan
•
•
•
•
12. •
•
•
SAARC
Tujuan
Merupakan sebuah organisasi
kerjasama regional yang
terdiri dari 8 negara di Asia
Selatan. 8 Negara Asia
Selatan yaitu Afganistan,
India, Pakistan, Bangladesh,
Bhutan, Nepal, Maladewa dan
Sri Lanka menandatangani
Piagam Pendirian SAARC di
kota Dhaka (Ibukota
Bangladesh) pada tanggal 8
Desember 1985. Kantor
Sekretariatnya di kota
Kathmandu, Nepal.
14. Merupakan organisasi negara-
negara penghasil minyak
bumi. Anggotanya berasal
dari Timur Tengah,
Afrika, hingga Amerika
Selatan.
Tujuan
•
•
•
•
•
15. Sejarah
•
•
•
•
Pengaruh bagi
Indonesia
• Indonesia mendapat kepastian
impor minyak dari negara
produsen besar seperti Arab Saudi
• Indonesia banyak belajar tentang
pengelolaan industri minyak secara
modern
• Menguatkan posisi Indonesia dalam
proses negosiasi dengan negara-
negara lain
20. GATT
(General Agreement on
Tariffs and Trade)
Tujuan
• Meningkatkan kesempatan kerja
• Memperluas produksi dan pertukaran barang
• Menghapus perlakuan deskriminasi dalam
perdagangan internasional
• Memecahkan masalah dan hambatan dalam
perdagangan internasional
• Meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya
yang ada di dunia
23. •
•
•
Pengaruh bagi
Indonesia
• Indonesia mendapatkan perlindungan
dalam kegiatan perdagangan
internasional.
• Pemerintah Indonesia diuntungkan
dengan adanya program-program
pengembangan masyarakat oleh
WTO.
• Meluasnya pangsa pasar bagi
komoditas-komoditas ekspor
Indonesia
27. Sejarah
• tahun 1984, ketika Presiden AS Ronald Reagan
mengesahkan Undang-Undang Perdagangan dan Tarif,
• Presiden AS berikutnya, yakni George H.W. Bush mulai
bernegosiasi dengan Presiden Meksiko untuk
menghasilkan perjanjian perdagangan serupa antara
Meksiko dan AS.
• Presiden Bush berhasil menjalin perjanjian antar
tiga negara, yakni Amerika Serikat, Kanada dan
Meksiko pada tahun 1991.
• Presiden H.W. Bush menandatangani perjanjian NAFTA
pada tahun 1992, yang juga ditandatangani oleh
Perdana Menteri Kanada Brian Mulroney dan Presiden
Meksiko Salinas.
• Perjanjian mulai berlaku di pada masa pemetrintahan
presiden Bill Clinton, yang menandatangani perjanjian
itu pada 8 Desember 1993. Pada Januari 1994,
perjanjian perdagangan tersebut mulai berlaku.
•
•
•