Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan makhluk hidup, termasuk pengertian perkembangan, faktor yang mempengaruhinya, perkembangan pada manusia, hewan dan tumbuhan, serta perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan.
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS VIII. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
Powerpoint ini berisi tentang sistem pencernaan manusia. Mulai dari struktur, fungsi, anatomi, fisiologi, serta kelainan pada sistem pencernaan. Dilengkapi dengan gambar organ-organ 3d sehingga memudahkan untuk belajar.
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS VIII. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
Powerpoint ini berisi tentang sistem pencernaan manusia. Mulai dari struktur, fungsi, anatomi, fisiologi, serta kelainan pada sistem pencernaan. Dilengkapi dengan gambar organ-organ 3d sehingga memudahkan untuk belajar.
BIOLOGI klasifikasi makhluk hidup materi kelas XKevinAnggono
powerpoint ini tentang klasifikasi makhluk hidup, yang berisikan tentang macam macam klasfikasi makhluk hidup dan bentuk bentuk macam ordo,kingdom,kelas, divisi dan lain lain semua telah terangkum dan tersusun rapi didalam powerpoint ini
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Menjelaskan secara garis besar mengenai sistem hormon dan endokrin serta penyakit- penyakit pada sistem hormon. Juga dilengkapi dengan garis besar sistem hormon pada hewan.
Powerpoint berikut ini akan membantu menjelaskan mengenai Kingdom Monera yang terdiri dari kelompok Eubacteria Archaebacteria dan Cyanobacteria. Masing-masing kelompok ini akan dijelaskan mulai dari pengertian, bentuk, cara reproduksi, jenis, serta peranannya dalam kehidupan.
BIOLOGI klasifikasi makhluk hidup materi kelas XKevinAnggono
powerpoint ini tentang klasifikasi makhluk hidup, yang berisikan tentang macam macam klasfikasi makhluk hidup dan bentuk bentuk macam ordo,kingdom,kelas, divisi dan lain lain semua telah terangkum dan tersusun rapi didalam powerpoint ini
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Menjelaskan secara garis besar mengenai sistem hormon dan endokrin serta penyakit- penyakit pada sistem hormon. Juga dilengkapi dengan garis besar sistem hormon pada hewan.
Powerpoint berikut ini akan membantu menjelaskan mengenai Kingdom Monera yang terdiri dari kelompok Eubacteria Archaebacteria dan Cyanobacteria. Masing-masing kelompok ini akan dijelaskan mulai dari pengertian, bentuk, cara reproduksi, jenis, serta peranannya dalam kehidupan.
Understanding the market dynamics of tyre industry and identifying potential reasons behind CEAT’s low market share in certain applications in the TBR category of Kolkata, North & South 24 Pargana, Hoogly, Howrah, Midnapore.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
Kelompok 12 perkembangan makhluk hidup
1. PERKEMBANGAN MAKHLUK HIDUP
PENDIDIKAN IPA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2014 - 2015
SALWA (4001414005)
ULIM MASDIQOH (4001414036)
SUKMA INDRA L. (4001414037)
3. PENGERTIAN
Perkembangan yaitu suatu proses
perkembangan makhluk hidup menuju tingkat
kedewasaan yang ditandai dengan adanya
perubahan struktur dan fungsi masing-masing
organ tubuh hingga perubahan yang terjadi
semakin kompleks.
4. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
A. Faktor Luar
• Faktor luar atau faktor lingkungan adalah faktor yang
ada di sekeliling organisme.
• Organisme yang cukup gizi akan tumbuh dengan baik
sedangkan yang kekurangan gizi mengalami gangguan
pertumbuhan.
• Faktor luar contohnya
1. nutrien dan air,
2. cahaya,
3. suhu,
4. oksigen dan
5. kelembapan.
5. 1. Nutrien dan air
• Tumbuhan membutuhkan air dan nutrisi
untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Nutrisi ini
harus tersedia dalam jumlah cukup dan seimbang .
• Nutrien atau zat makanan diperlukan
sebagai sumber energi dan sumber materi
untuk sintesis berbagai komponen sel yang
diperlukan selama pertumbuhan.
• Nutrien dibedakan menjadi dua yaitu
a. makronutrien (unsur yang dibutuhkan
dalam jumlah banyak, seperti C, H, O,
dan N)
b. mikronutrien (unsur yang dibutuhkan
dalam jumlah sedikit, seperti Fe, Mg, K,
dan Ca).
6. 2. Cahaya
• Cahaya diperlukan oleh semua makhluk hidup.
• Tumbuhan memerlukan cahaya matahari untuk fotosintesis dan
pertumbuhan.
• Efek cahaya meningkatkan kerja enzim untuk memproduksi zat
metabolik untuk pembentukan klorofil. Sedangkan, pada proses
fotosintesis, intensitas cahaya mempengaruhi laju fotosintesis
saat berlangsung reaksi terang
• Hewan juga memerlukan cahaya matahari untuk mengaktifkan
provitamin D di dalam kulit menjadi vitamin D untuk kekuatan
tulang.
3. Oksigen
• Oksigen diperlukan organisme untuk pernafasan.
• Oksigen digunakan untuk membakar zat makanan agar
menghasilkan energi.
• Energi tersebut digunakan untuk beraktivitas.
7. 4. Suhu
• Semua organisme memerlukan suhu tertentu untuk
bertahan hidup.
• Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim dan fisiologi
orgnisme.
• Suhu optimum yang paling baik untuk pertumbuhan
adalah 10-38oC.
5. Kelembapan
• Pada tumbuhan, kelembaban udara mempengaruhi
proses penguapan air.
• Jika kelembapan udara rendah, maka penguapan air
meningkat sehingga penyerapan air dan garam-
garam mineral oleh akar semakin banyak. Keadaan
ini akan memacu pertumbuhan.
8. B. Faktor Dalam
• Faktor dalam adalah faktor yang terdapat dalam
tubuh organisme contohnya sifat genetik dan
hormon.
1. Gen
• Gen bertanggung jawab dalam pewarisan sifat
keturunan.
• Gen juga berperan sebagai pembawa kode
untuk pembentukan protein, enzim dan hormon
yang mempengaruhi, mengatur dan
mengendalikan pertumbuhan.
• Setiap sel hidup akan mewarisi gen dari
induknya.
• Informasi genetik yang tepat perlu diterima oleh
setiap sel pada saat pembelahan sel, agar setiap
organ dapat tumbuh dengan tepat.
9. 2. Hormon
• Hormon pada manusia disebut somatotrof.
• Hormon somatrof dapat meningkatkan
pembelahan sel, sintesis protein dan
pertumbuhan tulang.
• Orang yang kelebihan hormon somatotrof akan
mengalami pertumbuhan raksasa (gigantisme),
sedangkan yang kekurangan akan mengalami
kekerdilan (kretinisme).
• Masa pertumbuhan manusia ada batasnya.
• Pada laki-laki umumnya pertumbuhan akan
terhenti pada usia 22 tahun, sedangkan pada
perempuan pada umur 18 tahun.
• Hormon pada tumbuhan disebut fitohormon
contohnya auksin, giberelin, sitokinin, asam
absisat, etilen, asam traumatin dan kalin.
10. Metagenesis pada tumbuhan
Metagenesis adalah pergiliran keturunan selama siklus hidup
organisme.
Contohnya tumbuhan lumut dan paku.
Pergiliran keturunan terjadi antara generasi gametofit dan
generasi sporofit.
Generasi gametofit menghasilkan gamet (sel kelamin), sedangkan
generasi sporofit menghasilkan spora.
11. 1. Metagenesis pada Tumbuhan
a. Metagenesis Tumbuhan Lumut
Spora tumbuh menjadi protonema.
Protonema tumbuh menjadi tumbuhan lumut.
Tumbuhan lumut disebut gametofit (2n) karena
menghasilkan gamet.
Tumbuhan lumut memiliki anteridium (kelamin jantan)
dan arkegonium (kelamin betina).
Anteridium menghasilkan sperma, dan arkegonium
menghasilkan ovum.
Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot.
Zigot berkembang menjadi sporofit (n) dan
menghasilkan spora.
12.
13. b. Metagenesis Tumbuhan Paku
Spora tumbuh menjadi protalium. Protalium tumbuh menjadi gametofit
yang menghasilkan anteridium dan arkegonium.
Peleburan sperma dan ovum mengasilkan zigot. Zigot tumbuh menjadi
tumbuhan paku. Tumbuhan paku bersifat sporofit yang mengasilkan
spora.
15. c. Metagenesis Tumbuhan Berbiji
• Tumbuhan berbiji adalah sporofit.
• Generasi gametofit betina berkembang di dalam bakal biji yang masih
berhubungan dengan tumbuhan induknya.
• Gametofit jantan dimulai saat tebentuknya mikrospora, setelah itu
dilanjutkan pada saat setelah penyerbukan.
• Generasi gametofit tumbuhan biji waktunya singkat, perkembangannya
terlindung, dan hidupnya tergantung tumbuhan induknya.
• Mikrospora yang keluar dari kotak spora berkembang menjadi serbuk sari.
• Setelah penyerbukan, serbuk sari berkembang menjadi buluh serbuk sari.
• Buluh serbuk sari membentuk sel sperma.
• Buluh serbuk sari disebut sebagai generasi mikrogametofit.
• Sedangkan generasi megagametofitnya (makrogametofit) adalah kantung
lembaga (kantong embrio).
• Setelah terjadi peleburan sel sperma dan ovum, maka terbentuklah zigot.
• Zigot berkembang menjadi embrio (lembaga) di dalam biji.
• Biji tumbuh menjadi kecambah, dan akhirnya menjadi tumbuhan dewasa.
• Tumbuhan dewasa menghasilkan bunga dan seterusnya.
16.
17. PERKEMBANGAN PADA HEWAN
Tahap-tahap Perkembangan :
1. Pembelahan (Cleavage)
• Zigot berupa satu sel yang
memiliki satu inti.
• Zigot mengalami pembelahan
mitosis dari satu menjadi dua sel,
kemudian empat sel, delapan sel,
enambelas sel dan seterusnya.
• Pembelahan zigot berlanjut
memberbentuk morula.
Selanjutnya dari morula
membentuk blastula.
Fase Morula
18. 2. Gastrulasi
Blastula berkembang membentuk gastrula.
Pada tahap gastrulasi terjadi pengaturan sel-sel
blastula menjadi tiga lapisan yaitu ektoderm,
mesoderm dan endoderm.
19. 3. Organogenesis
• Setelah gastrulasi selesai, lapisan ektoderm,
mesoderm dan endoderm, mengalami
diferensiasi menjadi jaringan-jaringan
khusus yang akan berkembang membentuk
berbagai organ.
20. . Metamorfosis
Beberapa hewan invertebrata mengalami metamorfosis yaitu
perubahan bentuk tubuh dalam hidupnya.
1. Metamorfosis pada serangga
Berdasarkan perkembangannya, serangga dibedakan menjadi 3
macam yaitu:
1) serangga yang bermetamorfosis sempurna
(homometabola), misalnya kupu-kupu, koleoptera, lalat
dan nyamuk.
2) serangga yang bermetamorfosis tidak sempurna
(hemimetabola), misalnya belalang, jangkrik, kecoa dan
laron.
3) serangga yang tidak bermetamorfosis (ametabola),
misalnya kutu buku. Pada serangga ini telur berkembang
menjadi imago.
21. Tahap metamorfosis bermula dari perkembangan telur menjadi
larva.
Larva memiliki bentuk yang sangat berbeda dibanding dewasa.
Ulat adalah larva kupu-kupu.
Larva dapat tumbuh dari kecil menjadi besar, tetapi selalu didahului
dengan ganti kulit (ekdisis atau molting).
Selama fase pupa, terjadi proses diferensiasi sel dan pembentukan
organ-organ baru, misalnya sayap, bulu, dan antena.
Setelah semua organ dewasa terbentuk pupa mengalami ganti kulit,
dan muncul individu dewasa berupa kupu-kupu.
22. 2. Metamorfosis Pada Katak
Metamorfosis pada katak tidak mengalami pergantian kulit.
Zigot mula-mula berkembang menjadi berudu.
Berudu ini tidak memiliki kaki tetapi memiliki ekor dan sirip.
Selanjutnya tumbuh kaki belakangnya.
Pergantian organ pada metamorfosis katak disesuaikan dengan
perubahan habitat dari air ke darat.
Misalnya insang berubah bentuk dan fungsi menjadi paru-paru,
berudu yang mula-mula tidak berkaki tumbuh menjadi katak yang
berkaki, serta hilangnya ekor.
23. Metagenesis pada Hewan
Beberapa jenis hewan Invertebrata
mengalami metagenesis, contohnya
ubur-ubur.
Ubur-ubur hidup di laut dan
mengalami pergiliran keturunan,
yaitu fase polip yang menetap di
dasar perairan dan fase medusa
yang dapat berenang bebas.
Polip pada ubur-ubur merupakan
generasi vegetatif, sedangkan
medusa merupakan generasi
generatif.
24. PERKEMBANGAN PADA MANUSIA
Perkembangan pada
manusia dimulai dari zigot yang
merupakan hasil peleburan
antara sperma dengan ovum.
Pada manusia, embrio
mengalami perkembangbiakan di
dalam tubuh wanita, yaitu di
dalam uterus atau rahim. Suplai
makanan, oksigen, dan
pertukaran zat yang diperlukan
untuk perkembangan embrio
berasal dari plasenta. Plasenta
terletak di dalam uterus dan
terlindung oleh lapisan alantois,
korion, dan amnion.
26. MASA BALITA DAN ANAK-ANAK
• Selama empat minggu pertama seletah bayi dilahirkan,
bayi mulai belajar menyesuaikan hidup di lingkungan
yang baru.
• Masa bayi terlewati pada usia 12 bulan dan digantikan
dengan masa anak-anak. Pertumbuhan fisik mulai
meningkat, baik tinggi badan maupun berat badan, juga
terjadi perkembangan koordinasi gerak otot dan
kemampuan mental. Hingga pada usia 18 bulan anak
dapat berjalan tanpa bantuan orang lain. Pada usia 2-3
tahun, anak telah dapat mengontrol keinginan kencing
dan buang air besar, serta dapat berbicara dengan
kalimat sederhana.
• Pada usia 5 tahun, beberapa anak dapat membaca
angka-angka dan huruf-huruf tertentu. Di atas usia ini,
kemampuan berbicara, menulis, membaca, dan belajar
bagaimana cara bargaul dengan orang lain telah
berkembang.
27. MASA TUA
• Masa tua diawali dari usia
antara 30-50 tahun.
Pertumbuhan otot dan
tulangnya sudah berhenti,
artinya sudah tidak dapat
bertambah tinggi lagi. Selama
usia ini perkembangan
• fisik mulai mengalami
penurunan.
• Pada umur 65-74 tahun adalah
pertengahan lanjut usia. Di usia
ini orang sudah harus
beristirahat dari kesibukan
kerja. Di atas 75 tahun disebut
lanjut usia, untuk memenuhi
segala kebutuhan hidupnya,
orang lanjut usia memerlukan
bantuan orang lain.
28. PERBEDAAN PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
• Pertumbuhan
- dapat diukur secara
kwantitatif karena
mudah diamati.
- ada perubahan
jumlah dan ukuran.
- dapat dinyatakan
dengan angka,
grafik, dsb.
Perkembangan
- tidak dapat dinyatakan
secara kwantitatif,
melainkan secara
kwalitatif karena
-terjadi perubahan
menuju tingkat
kedewasaan
/pematangan
organisme.