Buku panduan mata pelajaran IPA kelas 9 ini membahas sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan. Pada bab pertama membahas perkembangbiakan tumbuhan melalui vegetatif dan generatif serta teknologi reproduksi tumbuhan. Kemudian membahas perkembangbiakan hewan melalui aseksual, seksual, siklus hidupnya beserta teknologi reproduksinya.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan alam kelas 9 khususnya materi pewarisan sifat. Materi ini menjelaskan tentang DNA, kromosom, dan hukum-hukum pewarisan sifat Mendel yang menjelaskan bagaimana sifat diturunkan dari orang tua ke anak.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri-cirinya, mulai dari pengertian taksonomi, tujuan klasifikasi, sistem klasifikasi dua kingdom dan lima kingdom, serta ciri-ciri makhluk hidup pada setiap kingdom.
materi IPA kls 9 SMP tentang sistem reproduksi pada manusia yang dibuat secara ringkas untuk materi pelengkap mengajar bagi bapak dan ibu guru, semoga berguna...
Sistem ekskresi pada manusia terdiri atas ginjal, hati, kulit, dan paru-paru yang berfungsi mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme tubuh melalui urine, empedu, keringat, dan karbondioksida. Gangguan umum pada sistem ekskresi antara lain batu ginjal, radang ginjal, gagal ginjal, biduran, dan asma.
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptxadzhani4
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan. Secara garis besar dibahas mengenai perkembangbiakan secara generatif dan vegetatif pada tumbuhan dan hewan beserta contoh-contohnya. Juga dibahas mengenai teknologi perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan seperti kultur jaringan dan inseminasi buatan.
Buku panduan mata pelajaran IPA kelas 9 ini membahas sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan. Pada bab pertama membahas perkembangbiakan tumbuhan melalui vegetatif dan generatif serta teknologi reproduksi tumbuhan. Kemudian membahas perkembangbiakan hewan melalui aseksual, seksual, siklus hidupnya beserta teknologi reproduksinya.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan alam kelas 9 khususnya materi pewarisan sifat. Materi ini menjelaskan tentang DNA, kromosom, dan hukum-hukum pewarisan sifat Mendel yang menjelaskan bagaimana sifat diturunkan dari orang tua ke anak.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri-cirinya, mulai dari pengertian taksonomi, tujuan klasifikasi, sistem klasifikasi dua kingdom dan lima kingdom, serta ciri-ciri makhluk hidup pada setiap kingdom.
materi IPA kls 9 SMP tentang sistem reproduksi pada manusia yang dibuat secara ringkas untuk materi pelengkap mengajar bagi bapak dan ibu guru, semoga berguna...
Sistem ekskresi pada manusia terdiri atas ginjal, hati, kulit, dan paru-paru yang berfungsi mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme tubuh melalui urine, empedu, keringat, dan karbondioksida. Gangguan umum pada sistem ekskresi antara lain batu ginjal, radang ginjal, gagal ginjal, biduran, dan asma.
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptxadzhani4
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan. Secara garis besar dibahas mengenai perkembangbiakan secara generatif dan vegetatif pada tumbuhan dan hewan beserta contoh-contohnya. Juga dibahas mengenai teknologi perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan seperti kultur jaringan dan inseminasi buatan.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan konsep tentang pewarisan sifat yang meliputi materi genetis seperti kromosom dan gen, serta sifat yang dapat diturunkan seperti monohibrit dan dihibrit. Juga dijelaskan istilah-istilah dasar dalam genetika seperti genotipe, fenotipe, gen dominan dan resesif, serta perbedaan antara homozigot dan heterozigot.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri dan taksonominya. Makhluk hidup dikelompokkan ke dalam 5 kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi, Plantae dan Animalia. Pada kingdom Plantae dan Animalia lebih dibedakan menjadi jenis-jenisnya seperti tumbuhan lumut, paku, berbiji, hewan invertebrata dan vertebrata. Sistem klasifikasi Linnaeus yang digunakan sampai saat ini
Dokumen tersebut membahas beberapa konsep penting dalam genetika mendelian seperti hukum Mendel, persilangan monohibrid dan dihibrid, penyimpangan semu dari hukum Mendel meliputi epistasis, kriptomeri, dan polimeri.
power point struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Athiyyah Yaa
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, termasuk jaringan meristem, jaringan dewasa, dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah. Jaringan meristem terbagi menjadi promeristem, meristem primer, dan meristem sekunder yang berfungsi untuk pertumbuhan tumbuhan. Jaringan dewasa terdiri atas epidermis, parenkim, dan jaringan penyokong/pengangkut. Organ tumbuhan masing
Dokumen tersebut membahas tentang sistem gerak pada manusia yang terdiri atas tiga komponen utama yaitu rangka, sendi, dan otot. Rangka berfungsi sebagai alat gerak pasif, sendi memberikan fleksibilitas gerak, sedangkan otot berperan sebagai alat gerak aktif.
Proses pernapasan terdiri dari menarik dan menghembuskan napas. Pada menarik napas, otot diafragma dan antar tulang rusuk berkontraksi sehingga volume rongga dada bertambah dan udara masuk ke paru-paru. Pada menghembuskan napas, otot-otot tersebut berelaksasi sehingga volume rongga dada berkurang dan udara keluar dari paru-paru.
Tumbuhan memiliki berbagai jaringan dan organ yang bekerja sama untuk melakukan fungsi hidup seperti fotosintesis, respirasi, dan transportasi zat. Jaringan tumbuhan terdiri dari jaringan dasar, pelindung, pembuluh, dan meristem yang berperan dalam pertumbuhan. Organ tumbuhan seperti akar, batang dan daun memiliki struktur khusus untuk mendukung fungsi tumbuhan.
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Pengenalan Sel
Kelas 8
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Zainul Hasan, S. Si
Sel dan Mikroskop Mendeskripsikan Sel
Membandingkan perbesaran dan resulusi gambar pada mikroskop
Membuat Purwarupa mikroskop sederhana
Sel Hewan dan Sel Tumbuhan Mengenali perbedaan sel hewan dan tumbuhan
Membuat model sel
Spesialisasi Sel Mendiskripsikan tentang spesialisasi sel
Mendeskripsikan proses diferensiasi sel
Sel Punca Mengumpulkan informasi mengenai sel punca dan peranannya dalam penyembuhan penyakit yang sulit disembuhkan
Maryana, Okky Fajar Tri, dkk. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SMP Keas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...ZainulHasan13
Tujuan Pembelajaran
Menganalisis pengaruh lingkungan terhadap makhluk hidup
Menganalisis interaksi antar komponen penyusun suatu ekosistem
Menjelaskan perbedaan keanekaragaman hayati Indonesia dengan di belahan dunia lainnya
Menganalisis pengaruh manusia terhadap ekosistem
Menjelaskan pentingnya konservasi keanekaragaman hayati
Lingkungan adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya (Undang-undang No. 23 Tahun 1997)
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Zainul Hasan, S. Si
Dokumen tersebut membahas tentang pesawat sederhana yang terdiri atas tuas, katrol, bidang miring, dan roda gigi. Pesawat sederhana merupakan alat yang dapat mempermudah pekerjaan manusia. Tuas dibedakan menjadi tiga jenis yaitu tuas jenis I, II, dan III. Sedangkan katrol dibedakan menjadi katrol tetap, bergerak, dan sistem katrol. Bidang miring digunakan untuk memind
PPT Struktur dan Fungsi Jaringan Pada TumbuhanNimatulLaily
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan, mulai dari definisi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, jenis-jenis sel tumbuhan, jaringan tumbuhan, organ tumbuhan, dan proses fisiologi pada tumbuhan seperti sirkulasi, gerak, pertumbuhan dan perkembangan, serta hormon.
Dokumen tersebut membahas tentang reproduksi pada tumbuhan dan hewan. Pada tumbuhan, reproduksi dapat terjadi secara vegetatif (aseksual) atau generatif (seksual) melalui bunga. Pada hewan, reproduksi seksual melibatkan alat kelamin jantan dan betina untuk membentuk gamet dan pembuahan. Kromosom berperan dalam mewariskan sifat genetik melalui pembelahan sel mitosis dan meiosis.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan konsep tentang pewarisan sifat yang meliputi materi genetis seperti kromosom dan gen, serta sifat yang dapat diturunkan seperti monohibrit dan dihibrit. Juga dijelaskan istilah-istilah dasar dalam genetika seperti genotipe, fenotipe, gen dominan dan resesif, serta perbedaan antara homozigot dan heterozigot.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri dan taksonominya. Makhluk hidup dikelompokkan ke dalam 5 kingdom yaitu Monera, Protista, Fungi, Plantae dan Animalia. Pada kingdom Plantae dan Animalia lebih dibedakan menjadi jenis-jenisnya seperti tumbuhan lumut, paku, berbiji, hewan invertebrata dan vertebrata. Sistem klasifikasi Linnaeus yang digunakan sampai saat ini
Dokumen tersebut membahas beberapa konsep penting dalam genetika mendelian seperti hukum Mendel, persilangan monohibrid dan dihibrid, penyimpangan semu dari hukum Mendel meliputi epistasis, kriptomeri, dan polimeri.
power point struktur dan fungsi jaringan tumbuhan (Nining Khoerunnisa)Athiyyah Yaa
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, termasuk jaringan meristem, jaringan dewasa, dan organ-organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah. Jaringan meristem terbagi menjadi promeristem, meristem primer, dan meristem sekunder yang berfungsi untuk pertumbuhan tumbuhan. Jaringan dewasa terdiri atas epidermis, parenkim, dan jaringan penyokong/pengangkut. Organ tumbuhan masing
Dokumen tersebut membahas tentang sistem gerak pada manusia yang terdiri atas tiga komponen utama yaitu rangka, sendi, dan otot. Rangka berfungsi sebagai alat gerak pasif, sendi memberikan fleksibilitas gerak, sedangkan otot berperan sebagai alat gerak aktif.
Proses pernapasan terdiri dari menarik dan menghembuskan napas. Pada menarik napas, otot diafragma dan antar tulang rusuk berkontraksi sehingga volume rongga dada bertambah dan udara masuk ke paru-paru. Pada menghembuskan napas, otot-otot tersebut berelaksasi sehingga volume rongga dada berkurang dan udara keluar dari paru-paru.
Tumbuhan memiliki berbagai jaringan dan organ yang bekerja sama untuk melakukan fungsi hidup seperti fotosintesis, respirasi, dan transportasi zat. Jaringan tumbuhan terdiri dari jaringan dasar, pelindung, pembuluh, dan meristem yang berperan dalam pertumbuhan. Organ tumbuhan seperti akar, batang dan daun memiliki struktur khusus untuk mendukung fungsi tumbuhan.
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Pengenalan Sel
Kelas 8
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Zainul Hasan, S. Si
Sel dan Mikroskop Mendeskripsikan Sel
Membandingkan perbesaran dan resulusi gambar pada mikroskop
Membuat Purwarupa mikroskop sederhana
Sel Hewan dan Sel Tumbuhan Mengenali perbedaan sel hewan dan tumbuhan
Membuat model sel
Spesialisasi Sel Mendiskripsikan tentang spesialisasi sel
Mendeskripsikan proses diferensiasi sel
Sel Punca Mengumpulkan informasi mengenai sel punca dan peranannya dalam penyembuhan penyakit yang sulit disembuhkan
Maryana, Okky Fajar Tri, dkk. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SMP Keas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...ZainulHasan13
Tujuan Pembelajaran
Menganalisis pengaruh lingkungan terhadap makhluk hidup
Menganalisis interaksi antar komponen penyusun suatu ekosistem
Menjelaskan perbedaan keanekaragaman hayati Indonesia dengan di belahan dunia lainnya
Menganalisis pengaruh manusia terhadap ekosistem
Menjelaskan pentingnya konservasi keanekaragaman hayati
Lingkungan adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya (Undang-undang No. 23 Tahun 1997)
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Zainul Hasan, S. Si
Dokumen tersebut membahas tentang pesawat sederhana yang terdiri atas tuas, katrol, bidang miring, dan roda gigi. Pesawat sederhana merupakan alat yang dapat mempermudah pekerjaan manusia. Tuas dibedakan menjadi tiga jenis yaitu tuas jenis I, II, dan III. Sedangkan katrol dibedakan menjadi katrol tetap, bergerak, dan sistem katrol. Bidang miring digunakan untuk memind
PPT Struktur dan Fungsi Jaringan Pada TumbuhanNimatulLaily
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan, mulai dari definisi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan, jenis-jenis sel tumbuhan, jaringan tumbuhan, organ tumbuhan, dan proses fisiologi pada tumbuhan seperti sirkulasi, gerak, pertumbuhan dan perkembangan, serta hormon.
Dokumen tersebut membahas tentang reproduksi pada tumbuhan dan hewan. Pada tumbuhan, reproduksi dapat terjadi secara vegetatif (aseksual) atau generatif (seksual) melalui bunga. Pada hewan, reproduksi seksual melibatkan alat kelamin jantan dan betina untuk membentuk gamet dan pembuahan. Kromosom berperan dalam mewariskan sifat genetik melalui pembelahan sel mitosis dan meiosis.
Ada tiga jenis perkembangbiakan generatif pada hewan yaitu ovipar (bertelur), vivipar (melahirkan), dan ovovivipar (bertelur dan melahirkan). Ovipar mengerami telur di luar tubuh, vivipar mengandung janin di dalam rahim, dan ovovivipar telur menetas di dalam tubuh sebelum melahirkan.
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup dimulai dari zigot yang berkembang menjadi janin, kemudian bayi, anak-anak, dan dewasa. Pertumbuhan hewan dan tumbuhan dipengaruhi faktor internal seperti gen dan hormon, serta faktor eksternal seperti makanan, air, dan cahaya. Perkembangan embrio manusia di rahim berlangsung selama sembilan bulan hingga siap lahir.
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan makhluk hidup, termasuk pengertian perkembangan, faktor yang mempengaruhinya, perkembangan pada manusia, hewan dan tumbuhan, serta perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan.
Tahapan perkembangan embrio pada makhluk hidup umumnya terdiri dari tiga tahap, yaitu progenesis, embriogenesis, dan organogenesis. Progenesis adalah proses pembentukan gamet, embriogenesis meliputi pembelahan sel, pembentukan blastula dan gastrula, sementara organogenesis merupakan pembentukan organ-organ tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup termasuk hewan, tumbuhan, dan manusia. Pertumbuhan dan perkembangan dimulai dari zigot dan melalui berbagai tahapan seperti embrio, janin, bayi, anak-anak hingga dewasa. Beberapa faktor pengaruhnya adalah genetik, hormon, lingkungan.
1. Bab 2 membahas perkembangbiakan makhluk hidup termasuk manusia, hewan, dan tumbuhan.
2. Pada manusia, perkembangbiakan secara generatif melalui proses melahirkan. Pertumbuhan dan perkembangan manusia meliputi berbagai masa seperti balita, remaja, dewasa, dan lanjut usia.
3. Hewan berkembang biak secara generatif dan vegetatif. Generatif melalui pembuahan, sedangkan
Proses reproduksi, Pertumbuhan, dan Perkembangan Makhluk HidupFebry Salsinha
Presentasi membahas tentang reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan pada makhluk hidup. Materi yang disampaikan meliputi definisi dan contoh pertumbuhan, perkembangan, daur hidup, metagenesis, serta reproduksi pada hewan dan tumbuhan. Mahasiswa diajak memahami proses-proses biologis tersebut melalui penjelasan teori dan demonstrasi video.
Reproduksi pada hewan dilakukan secara aseksual atau seksual. Reproduksi seksual melibatkan gamet jantan dan betina untuk menghasilkan keturunan baru, sedangkan aseksual tidak melibatkan gamet. Kebanyakan vertebrata hanya bereproduksi secara seksual melalui pembuahan gamet di dalam atau luar tubuh.
Urbanization refers to the increasing proportion of people living in cities and suburbs. It is closely connected to industrialization, as factories located in cities and drew workers to urban areas. This caused rapid urban growth and cities faced issues like overcrowding, lack of sanitation and healthcare, unemployment, housing shortages, and increased poverty and crime. However, cities also provided opportunities, education, and a higher standard of living. India experienced early urbanization with cities like Harappa and Mohenjo-Daro and later Mughal cities. Colonization brought Western education systems and infrastructure development, and post-independence has seen rapid growth of large cities and new industrial towns, though urbanization is still nascent compared to other
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran di kelas 1 SD tentang tema lingkungan bersih, sehat, dan asri. RPP ini berisi tentang tujuan pembelajaran, materi, metode, dan kegiatan pembelajaran yang meliputi mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengomunikasikan, dan menyimpulkan. Kegiatan pembelajaran meliputi diskusi tentang kebersihan rumah, permainan peran tentang merapikan rumah, serta
Dokumen ini merupakan rencana pelaksanaan tutorial mata kuliah Pembelajaran Terpadu di SD yang akan dilaksanakan secara daring selama 8 pertemuan. Mata kuliah ini membahas konsep, model, prosedur, keterampilan mengajar, perencanaan, penilaian, dan praktik pembelajaran terpadu. Mahasiswa diharapkan aktif dalam kegiatan kelas, mengerjakan tugas seperti membuat RPP terpadu dan melakukan simulasi mengajar,
Dokumen ini membahas tentang listrik dan magnetisme, meliputi konsep muatan listrik pada atom, medan listrik, hukum Coulomb, energi potensial listrik, arus listrik, hukum Ohm, Kirchhoff, rangkaian resistor seri dan paralel, medan magnet, hukum Faraday, elektromagnet, dan gaya Lorentz.
Dokumen tersebut membahas tentang metode ilmiah yang terdiri dari beberapa tahapan sistematis yaitu observasi, rumusan masalah, penyusunan kerangka berpikir, hipotesis, prediksi, eksperimen, kesimpulan, dan pengulangan eksperimen. Dokumen ini juga menjelaskan tentang variabel-variabel yang terlibat dalam suatu penelitian ilmiah.
Dokumen tersebut membahas berbagai adaptasi mahluk hidup, termasuk adaptasi morfologi, tingkah laku, dan fisiologi. Beberapa contoh adaptasi yang disebutkan adalah bunglon yang dapat mengubah warna tubuhnya, orang yang tinggal di dataran tinggi yang menghasilkan sel darah merah lebih banyak, dan ikan paus yang muncul ke permukaan air setiap 30 menit untuk bernapas. Dokumen ini juga membahas klasifikasi ma
Teks tersebut membahas tentang satuan-satuan ekosistem, komponen ekosistem, pola interaksi antarorganisme dalam ekosistem, dan saling ketergantungan antarkomponen biotik dalam ekosistem melalui rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan.
Dokumen tersebut membahas mengenai peningkatan populasi manusia yang dapat membawa dampak negatif bagi kelangsungan hidup manusia, salah satunya adalah ketersediaan bahan pangan. Bioteknologi diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut dengan meningkatkan produktivitas pangan melalui berbagai teknik seperti kultur jaringan, penggunaan bakteri untuk insektisida, pembastaran, dan rekayasa genetika.
The fluid mosaic model proposes that cell membranes are two-dimensional solutions of oriented globular proteins and lipids. The model views membranes as a fluid structure, where proteins and lipids can move laterally within the plane of the membrane. This fluid structure is stabilized by noncovalent interactions between hydrophobic and hydrophilic regions of lipids and proteins. The fluid mosaic model provides a framework for understanding the molecular organization and functions of cell membranes.
Pra embryonic and post-embryonic development in insectdewi sartika sari
This document summarizes the key stages of development for insects, including pre-embryonic, embryonic, and post-embryonic development. Pre-embryonic development involves fertilization, where the sperm fuses with the egg nucleus. Embryonic development starts with the egg, and involves cleavage, formation of germ layers, and growth of tissues and organs. Post-embryonic development or morphogenesis occurs after hatching, and involves molting between instar stages as the insect grows and matures, until reaching the final adult form.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
3. Setiap jenis makhluk hidup mempunyai kemampuan untuk berkembang
biak (reproduksi). Kemampuan untuk bereproduksi ini bertujuan menjamin
kelangsungan hidup dan kelestarian jenisnya.
Sistem reproduksi makhluk hidup berbeda-beda. Demikian pula, cara
reproduksi makhluk hidup berbeda.
SISTEM REPRODUKSI PADA TUMBUHAN DAN HEWAN
4. Tumbuhan ada yang dapat melakukan reproduksi secara vegetatif
(aseksual), generatif (seksual), atau keduanya.
SISTEM REPRODUKSI PADA TUMBUHAN
Reproduksi
vegetatif
• Cara reproduksi tanpa didahului
oleh peleburan sel kelamin jantan
dan betina.
Reproduksi
generatif
• Cara reproduksi yang didahului
oleh peleburan sel kelamin jantan
dan sel kelamin betina.
5. REPRODUKSI VEGETATIF PADA TUMBUHAN
Vegetatif
Rizoma Jahe, kunyit, temulawak, dan kencur.
Umbi lapis Bawang merah, bawang putih, dan bakung
Umbi batang Kentang dan ubi jalar
Umbi akar Singkong, bengkuang, dan dahlia
Tunas Pisang dan tebu
Tunas adventif Cocor bebek, cemara, sukun, dan kesemek.
Stolon
(geragih)
Arbei, stroberi, pegagan, dan rumput teki
Pembentukan
spora
lumut dan paku
6.
7. • Reproduksi generatif (seksual) pada tumbuhan tingkat tinggi
contohnya terjadi pada tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae).
• Tumbuhan berbiji tertutup memiliki bunga. Bunga merupakan alat
reproduksi generatif.
REPRODUKSI GENERATIF PADA TUMBUHAN BERBIJI
o Alat kelamin jantan terdiri atas
sejumlah benang sari (
stamen).
o Alat kelamin betina ( putik)
tersusun atas bakal buah (
ovarium), tangkai putik ( stilus),
dan kepala putik (stigma).
8. • Di dalam ruang sari, terdapat
sel induk mikrospora diploid.
• Sel induk mikrospora
membelah secara meiosis
dan menghasilkan empat sel
mikrospora haploid.
PEMBENTUKAN SEL KELAMIN JANTAN DAN BETINA
9. • Bakal buah merupakan tempat terdapatnya bakal biji.
• Bakal buah terletak di dasar bunga (reseptakel) dan bentuknya
menggelembung.
• Di dalam bakal biji, terdapat sel telur yang merupakan gamet betina.
• Di dalam bakal biji, terdapat sel induk megaspora (betina) diploid.
• Sel induk megaspora bermeiosis menghasilkan empat sel haploid
10. Berdasarkan asal serbuk sari, penyerbukan dapat dibagi menjadi tiga, yaitu
1. penyerbukan sendiri (autogami)
2. penyerbukan tetangga (geitonogami)
3. penyerbukan silang (alogami)
PENYERBUKAN PADA TUMBUHAN BERBIJI
11. Pembuahan merupakan
proses peleburan antara
inti sel kelamin jantan dan
betina
Pada tumbuhan berbiji
tertutup terjadi dua kali
pembuahan sehingga
disebut pembuahan ganda
PEMBUAHAN PADA TUMBUHAN BERBIJI
12. Struktur biji
Embrio dikelilingi oleh kotiledon
dan endosperma yang
merupakan persediaan
makanan.
Embrio dan persediaan
makanannya terbungkus oleh
selaput biji.
Setelah terjadi pembuahan, bakal biji akan berkembang menjadi biji dan
bakal buah berkembang menjadi buah.
PERKEMBANGAN BIJI
13. PERKECAMBAHAN BIJI
• Perkecambahan biji bergantung pada proses imbibisi.
• Imbibisi merupakan penyerapan air oleh biji sehingga biji mengembang,
memecahkan kulit biji, dan memicu perubahan metabolik pada embrio yang
menyebabkan biji tersebut tumbuh.
Gambar 2.12 Tipe perkecambahan
pada dikotil: (a) epigeal dan (b)
hipogeal; serta pada (c) monokotil
14. METAGENESIS
• Siklus hidup tumbuhan memperlihatkan suatu pergiliran keturunan
(metagenesis).
• Pergiliran keturunan meliputi fase gametofit dan gametofit.
• Fase gametofit atau fase generatif merupakan tahap menghasilkan
gamet haploid.
• Fase sporofit atau fase vegetatif merupakan tahap menghasilkan spora.
Gametofit menghasilkan gamet haploid yang akan menyatu membentuk
zigot.
16. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan
Perkembangan Tumbuhan
Faktor
internal
Gen
Hormon
Faktor
Eksternal
Air dan mineral
Suhu
Kelembapan
Cahaya
18. alat reproduksi seksual hewan terdiri atas alat
kelamin jantan dan betina. Alat kelamin jantan
disebut testis yang
menghasilkan sel kelamin jantan (sperma).
Alat kelamin betina disebut
ovarium yang menghasilkan sel telur (ovum).
Reproduksi Generatif pada Hewan
19. PEMBENTUKAN SEL KELAMIN JANTAN DAN BETINA
Proses pembentukan sel kelamin atau gamet disebut gametogenesis.
Gametogenesis pada hewan dibedakan menjadi pembentukan sel kelamin jantan
(spermatogenesis) dan pembentukan sel kelamin betina (oogenesis).
20. PEMBUAHAN PADA HEWAN
• Pembuahan merupakan proses peleburan antara inti sperma dan sel telur.
• Pembuahan pada hewan-hewan ini terjadi di luar tubuh induk betina sehingga
disebut pembuahan eksternal.
• Induk betina melepaskan sel-sel telur yang sangat banyak ke dalam air.
• Induk jantan mengeluarkan sel-sel spermanya ke lokasi sel-sel telur berada
sehingga terjadi pembuahan.
• Sebaliknya, pada hewan yang bukan organisme akuatik, terjadi pembuahan
internal.
• Pembuahan internal terjadi di dalam tubuh induk betina.
21. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN HEWAN
Perkembangan
• Perkembangan merupakan proses
menuju kedewasaan yang ditandai
dengan terspesialisasinya selsel
menjadi struktur dan fungsi tertentu.
• Perkembangan menyebabkan
terjadinya perubahan bentuk pada
tubuh dan bersifat kualitatif.
Pertumbuhan
• Pertumbuhan adalah pertambahan
ukuran dan jumlah sel yang
mengakibatkan bertambah besarnya
ukuran tubuh makhluk hidup.
• Pertumbuhan bersifat irreversible
sehingga makhluk hidup yang
tumbuh tidak dapat kembali ke
ukuran semula.
22. Pada siklus hidup hewan tertentu, terjadi perubahan bentuk tubuh dari embrio
sampai dewasa yang disebut metamorfosis.
Metamorfosis dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis sempurna
dan tidak sempurna.
23. • Salah satu ciri penting dari reproduksi
seksual adalah keturunan yang
dihasilkan tidak identik secara genetik
dengan induknya.
• Reproduksi seksual dapat meningkatkan
variasi genetik dalam suatu spesies.
• Sifat-sifat yang diturunkan dari induk
terdapat pada sebuah bagian sel yang
bernama kromosom.
• Kromosom mengandung bahan genetik
yang menentukan sifat-sifat yang dapat
diturunkan dari satu generasi ke
generasi berikutnya.
KROMOSOM DAN PEMBELAHAN SEL
24. PEMBELAHAN SEL
Meiosis
• Meiosis merupakan pembelahan sel
menjadi empat sel baru dengan sel
anak memiliki jumlah kromosom
setengah dari jumlah kromosom sel
induknya.
• Pembelahan meiosis terjadi ketika
organisme membentuk sel kelamin
(gamet).
Mitosis
• Mitosis merupakan pembelahan sel
menjadi dua sel baru dengan jumlah
kromosom sel anak sama dengan
jumlah kromosom sel induknya.
• Pertumbuhan organisme dari kecil
sampai menjadi besar disebabkan
adanya pembelahan sel-sel tubuh
secara mitosis.