Teks tersebut membahas tentang latar belakang ilmu pengetahuan dan filsafat, serta hubungan antara keduanya. Ilmu pengetahuan bersumber dari pengalaman dan akal, sedangkan filsafat berperan menganalisis konsep-konsep ilmu pengetahuan dan menyatukan hasil berbagai ilmu ke dalam pandangan hidup yang komprehensif dan konsisten. Filsafat ilmu sangat penting untuk memahami hakikat ilmu pengetahuan.
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi sebagai cabang filsafat yang mengkaji sumber pengetahuan, metode pengetahuan, struktur pengetahuan, dan validitas pengetahuan. Terdapat beberapa aliran dalam epistemologi seperti empirisme, rasionalisme, positivisme, dan intuisionisme, yang masing-masing memiliki kelemahan seperti keterbatasan indera dan akal.
Epistemologi adalah cabang filsafat yang mempelajari asal usul, struktur, metode, dan validitas pengetahuan. Ia membahas pertanyaan tentang pengetahuan seperti sumber, bentuk, dan cara memperoleh pengetahuan. Terdapat berbagai model epistemologi seperti rasionalisme, empirisme, dan positivisme. Epistemologi juga menetapkan syarat agar pengetahuan bersifat sistematis dan dapat diakui secara umum.
Epistemologi adalah cabang filsafat yang mempelajari tentang pengetahuan. Pengetahuan diperoleh melalui proses belajar yang dipengaruhi faktor internal dan eksternal, serta terjadi melalui pengalaman indra, nalar, otoritas, intuisi, wahyu, dan keyakinan.
Filsafat ilmu membahas metode berpikir ilmiah, nilai usaha ilmiah, dan sifat dasar ilmu seperti metode, konsep, dan pandangan. Filsafat ilmu juga menelaah pendekatan seperti sistematis, positivisme, rasionalitas, fenomenologi, dan pragmatisme dalam memperoleh pengetahuan ilmiah secara empiris dan rasional. Tujuannya adalah untuk memahami makna dan tanggung jawab ilmu serta menganalisis masalah secara kritis.
Teks tersebut membahas tentang latar belakang ilmu pengetahuan dan filsafat, serta hubungan antara keduanya. Ilmu pengetahuan bersumber dari pengalaman dan akal, sedangkan filsafat berperan menganalisis konsep-konsep ilmu pengetahuan dan menyatukan hasil berbagai ilmu ke dalam pandangan hidup yang komprehensif dan konsisten. Filsafat ilmu sangat penting untuk memahami hakikat ilmu pengetahuan.
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi sebagai cabang filsafat yang mengkaji sumber pengetahuan, metode pengetahuan, struktur pengetahuan, dan validitas pengetahuan. Terdapat beberapa aliran dalam epistemologi seperti empirisme, rasionalisme, positivisme, dan intuisionisme, yang masing-masing memiliki kelemahan seperti keterbatasan indera dan akal.
Epistemologi adalah cabang filsafat yang mempelajari asal usul, struktur, metode, dan validitas pengetahuan. Ia membahas pertanyaan tentang pengetahuan seperti sumber, bentuk, dan cara memperoleh pengetahuan. Terdapat berbagai model epistemologi seperti rasionalisme, empirisme, dan positivisme. Epistemologi juga menetapkan syarat agar pengetahuan bersifat sistematis dan dapat diakui secara umum.
Epistemologi adalah cabang filsafat yang mempelajari tentang pengetahuan. Pengetahuan diperoleh melalui proses belajar yang dipengaruhi faktor internal dan eksternal, serta terjadi melalui pengalaman indra, nalar, otoritas, intuisi, wahyu, dan keyakinan.
Filsafat ilmu membahas metode berpikir ilmiah, nilai usaha ilmiah, dan sifat dasar ilmu seperti metode, konsep, dan pandangan. Filsafat ilmu juga menelaah pendekatan seperti sistematis, positivisme, rasionalitas, fenomenologi, dan pragmatisme dalam memperoleh pengetahuan ilmiah secara empiris dan rasional. Tujuannya adalah untuk memahami makna dan tanggung jawab ilmu serta menganalisis masalah secara kritis.
Pengertian dan tujuan filsafat ilmu pertemuan 2Agoes Rakbika
Filsafat ilmu membahas dasar-dasar ilmu seperti ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Ia membandingkan filsafat dan ilmu dalam objek, metode, dan tujuan, serta menjelaskan tujuan filsafat ilmu adalah memahami sumber, hakikat, dan perkembangan ilmu.
Filsafat dan ilmu pengetahuan membahas pengetahuan dan ilmu. Filsafat adalah induk dari segala ilmu pengetahuan dengan objek universal dan abstrak, sedangkan ilmu pengetahuan khusus berfokus pada masalah konkrit. Kebenaran ilmu ditentukan oleh koherensi, korespondensi, pragmatisme, dan proposisi. Terdapat berbagai kelompok kebenaran seperti epistemologis, ontologis, semantik, empiris, logis, etis, dan
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Filsafat ilmu mempelajari ciri pengetahuan ilmiah dan cara pengetahuan diperoleh secara benar;
(2) Mencakup konsep, metode, analisis, dan kaitan antar ilmu pengetahuan;
(3) Membahas problematika seperti landasan ilmu, ontologi, dan manfaat belajar filsafat ilmu seperti berpikir kritis dan memperbaiki metode ilmu.
Dokumen ini membahas tentang filsafat, pengetahuan, ilmu dan ilmu pendidikan. Filsafat adalah sistem berpikir berdasarkan kaidah tertentu untuk mencari kebenaran, sedangkan pengetahuan adalah hasil pemahaman manusia terhadap suatu objek. Ilmu adalah pengetahuan, aktivitas, dan metode yang sistematis. Ilmu pendidikan memiliki objek dan metode penelitian sendiri sehingga dapat dikategorikan sebagai ilmu otonom
Makalah ini membahas filsafat mistik dan pengetahuan mistik. Mistik didefinisikan sebagai pengetahuan yang tidak rasional dan seringkali bersumber dari pengalaman pribadi tokoh utamanya. Ajaran mistik bersifat subyektif, abstrak, dan spekulatif sehingga sulit dibuktikan secara empiris.
Filsafat ilmu adalah penyelidikan tentang sifat pengetahuan ilmiah dan cara memperolehnya. Tujuannya adalah mencari hakikat dari ilmu pengetahuan secara mendalam dan sistematis dengan menggunakan metode ilmiah. Filsafat ilmu membahas ciri-ciri pengetahuan ilmiah seperti bersistem, berobjek, dan universal.
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi sebagai cabang filsafat yang mempelajari asal mula, struktur, metode dan validitas pengetahuan. Epistemologi berpengaruh besar dalam menentukan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi suatu peradaban melalui penentuan cara kerja ilmiah yang efektif dalam memperoleh pengetahuan yang kebenarannya terandalkan.
Mata kuliah ini membahas tentang filsafat ilmu dan logika, dengan tujuan agar mahasiswa memahami falsafah dari ilmu yang dimiliki, kebenaran ilmiah, dan membangun logika berpikir ilmiah yang benar. Pokok bahasannya meliputi pengertian tentang ilmu, epistemologi, ontologi ilmu, aksiologi ilmu, dan membangun logika ilmiah. Metode belajarnya melalui kuliah, tugas bacaan, dan seminar kelas.
Dokumen tersebut membahas berbagai aliran filsafat umum seperti empirisme, rasionalisme, fenomenalisme Kant, metode ilmiah, skeptisisme, realisme, idealisme, realisme kritik dan pragmatisme dengan menjelaskan pokok pemikiran setiap aliran dalam satu atau dua kalimat.
Hai guys...
Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan ppt mengenai ilmu pengetahuan, dimana kami sedikit menyinggung mengenai pengertian ilmu dan pengetahuan, komponen-komponen ilmu pengetahuan, struktur ilmu pengetahuan.
semoga bermanfaat yaaa :)
Dokumen tersebut membahas struktur ilmu pengetahuan dengan menjelaskan pengelompokan ilmu berdasarkan sifatnya (preskriptif, eksposisi pola, rekonstruksi historis), sifatnya (formal atau nonformal, murni atau terapan, nomotetis atau idiografis, deduktif atau induktif), susunannya (limas ilmu, siklus empiris), dan penjelasannya (penjelasan logis, probabilistik, historis, fungsional dan ra
APA ILTU ILMU
PENGERTIAN ILMU
KARAKTERISTIK ILMU
PERBEDAAN & PERSAMAAN ILMU DENGAN FILSAFAT
HUBUNGAN ILMU DENGAN FILSAFAT
ASPEK PENILAIAN ILMU
JENIS-JENIS ILMU
SIFAT ILMU
ONTOLOGI
EPISTEOLOGI
AKSIOLOGI
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat, cabang-cabang filsafat, pengertian ilmu pengetahuan dan metodologinya, serta cara kerja ilmu-ilmu alam, sosial, dan agama. Secara garis besar dibahas mengenai konsep pengetahuan, pembagian pengetahuan, dan epistemologi sebagai filsafat tentang pengetahuan.
Ontologi membahas sifat dan hakikat objek pengetahuan. Epistemologi membahas sumber dan cara memperoleh pengetahuan. Aksilogi mempertanyakan manfaat dan nilai penggunaan ilmu pengetahuan.
Filsafat ilmu membahas tentang sifat dasar ilmu, metode ilmu, dan hubungan antar ilmu. Filsafat ilmu bertujuan untuk menganalisis kritis metode ilmu dan menetapkan batasan setiap ilmu. Filsafat ilmu juga membantu meningkatkan martabat manusia melalui peningkatan ilmu pengetahuan.
Pengertian dan tujuan filsafat ilmu pertemuan 2Agoes Rakbika
Filsafat ilmu membahas dasar-dasar ilmu seperti ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Ia membandingkan filsafat dan ilmu dalam objek, metode, dan tujuan, serta menjelaskan tujuan filsafat ilmu adalah memahami sumber, hakikat, dan perkembangan ilmu.
Filsafat dan ilmu pengetahuan membahas pengetahuan dan ilmu. Filsafat adalah induk dari segala ilmu pengetahuan dengan objek universal dan abstrak, sedangkan ilmu pengetahuan khusus berfokus pada masalah konkrit. Kebenaran ilmu ditentukan oleh koherensi, korespondensi, pragmatisme, dan proposisi. Terdapat berbagai kelompok kebenaran seperti epistemologis, ontologis, semantik, empiris, logis, etis, dan
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Filsafat ilmu mempelajari ciri pengetahuan ilmiah dan cara pengetahuan diperoleh secara benar;
(2) Mencakup konsep, metode, analisis, dan kaitan antar ilmu pengetahuan;
(3) Membahas problematika seperti landasan ilmu, ontologi, dan manfaat belajar filsafat ilmu seperti berpikir kritis dan memperbaiki metode ilmu.
Dokumen ini membahas tentang filsafat, pengetahuan, ilmu dan ilmu pendidikan. Filsafat adalah sistem berpikir berdasarkan kaidah tertentu untuk mencari kebenaran, sedangkan pengetahuan adalah hasil pemahaman manusia terhadap suatu objek. Ilmu adalah pengetahuan, aktivitas, dan metode yang sistematis. Ilmu pendidikan memiliki objek dan metode penelitian sendiri sehingga dapat dikategorikan sebagai ilmu otonom
Makalah ini membahas filsafat mistik dan pengetahuan mistik. Mistik didefinisikan sebagai pengetahuan yang tidak rasional dan seringkali bersumber dari pengalaman pribadi tokoh utamanya. Ajaran mistik bersifat subyektif, abstrak, dan spekulatif sehingga sulit dibuktikan secara empiris.
Filsafat ilmu adalah penyelidikan tentang sifat pengetahuan ilmiah dan cara memperolehnya. Tujuannya adalah mencari hakikat dari ilmu pengetahuan secara mendalam dan sistematis dengan menggunakan metode ilmiah. Filsafat ilmu membahas ciri-ciri pengetahuan ilmiah seperti bersistem, berobjek, dan universal.
Dokumen tersebut membahas tentang epistemologi sebagai cabang filsafat yang mempelajari asal mula, struktur, metode dan validitas pengetahuan. Epistemologi berpengaruh besar dalam menentukan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi suatu peradaban melalui penentuan cara kerja ilmiah yang efektif dalam memperoleh pengetahuan yang kebenarannya terandalkan.
Mata kuliah ini membahas tentang filsafat ilmu dan logika, dengan tujuan agar mahasiswa memahami falsafah dari ilmu yang dimiliki, kebenaran ilmiah, dan membangun logika berpikir ilmiah yang benar. Pokok bahasannya meliputi pengertian tentang ilmu, epistemologi, ontologi ilmu, aksiologi ilmu, dan membangun logika ilmiah. Metode belajarnya melalui kuliah, tugas bacaan, dan seminar kelas.
Dokumen tersebut membahas berbagai aliran filsafat umum seperti empirisme, rasionalisme, fenomenalisme Kant, metode ilmiah, skeptisisme, realisme, idealisme, realisme kritik dan pragmatisme dengan menjelaskan pokok pemikiran setiap aliran dalam satu atau dua kalimat.
Hai guys...
Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan ppt mengenai ilmu pengetahuan, dimana kami sedikit menyinggung mengenai pengertian ilmu dan pengetahuan, komponen-komponen ilmu pengetahuan, struktur ilmu pengetahuan.
semoga bermanfaat yaaa :)
Dokumen tersebut membahas struktur ilmu pengetahuan dengan menjelaskan pengelompokan ilmu berdasarkan sifatnya (preskriptif, eksposisi pola, rekonstruksi historis), sifatnya (formal atau nonformal, murni atau terapan, nomotetis atau idiografis, deduktif atau induktif), susunannya (limas ilmu, siklus empiris), dan penjelasannya (penjelasan logis, probabilistik, historis, fungsional dan ra
APA ILTU ILMU
PENGERTIAN ILMU
KARAKTERISTIK ILMU
PERBEDAAN & PERSAMAAN ILMU DENGAN FILSAFAT
HUBUNGAN ILMU DENGAN FILSAFAT
ASPEK PENILAIAN ILMU
JENIS-JENIS ILMU
SIFAT ILMU
ONTOLOGI
EPISTEOLOGI
AKSIOLOGI
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian filsafat, cabang-cabang filsafat, pengertian ilmu pengetahuan dan metodologinya, serta cara kerja ilmu-ilmu alam, sosial, dan agama. Secara garis besar dibahas mengenai konsep pengetahuan, pembagian pengetahuan, dan epistemologi sebagai filsafat tentang pengetahuan.
Ontologi membahas sifat dan hakikat objek pengetahuan. Epistemologi membahas sumber dan cara memperoleh pengetahuan. Aksilogi mempertanyakan manfaat dan nilai penggunaan ilmu pengetahuan.
Filsafat ilmu membahas tentang sifat dasar ilmu, metode ilmu, dan hubungan antar ilmu. Filsafat ilmu bertujuan untuk menganalisis kritis metode ilmu dan menetapkan batasan setiap ilmu. Filsafat ilmu juga membantu meningkatkan martabat manusia melalui peningkatan ilmu pengetahuan.
Dokumen tersebut membahas tentang hakikat ilmu dan ilmuan menurut pandangan filsafat ilmu dan filsafat ilmu Islam. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa filsafat ilmu melihat ilmu sebagai pengetahuan yang diperoleh secara empiris dan rasional tanpa unsur keagamaan, sedangkan filsafat ilmu Islam melihat ilmu sebagai pengetahuan yang sumbernya dari Allah dan harus sejalan dengan ajaran agama.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
Teks tersebut membahas tentang ilmu pengetahuan, yang terdiri dari 3 bagian utama: 1) pengertian ilmu pengetahuan dan pengetahuan beserta perbedaannya, 2) komponen-komponen penting ilmu pengetahuan, dan 3) struktur ilmu pengetahuan yang meliputi metode ilmiah, teori, hipotesis, logika, data, pembuktian, dan evaluasi.
Dokumen tersebut berisi daftar mahasiswa program pascasarjana Teknologi Pendidikan Universitas Medan tahun 2013 beserta penjelasan singkat mengenai filsafat ilmu, yang mencakup ontologi (esensi pengkajian ilmu), epistemologi (cara memperoleh ilmu), dan aksiologi ilmu (nilai ilmu pengetahuan).
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian ilmu dan pengetahuan, serta perbedaan antara keduanya. Ilmu adalah hasil dari proses penelitian sistematis menggunakan metode ilmiah, sedangkan pengetahuan adalah kumpulan fakta yang menjadi bahan dasar suatu ilmu. Dokumen juga membahas filsafat ilmu, epistemologi, aksioma, serta peranan ilmu pengetahuan dalam membangun karakter mahasiswa.
Karya tulis ilmiah merupakan laporan tertulis yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian suatu masalah dengan memenuhi etika keilmuan. Karya ilmiah bertujuan melatih penelitian secara sistematis dan metodologis serta mengembangkan ilmu pengetahuan. Struktur karya ilmiah terdiri atas pendahuluan, bagian inti, dan penutup yang memaparkan latar belakang, metode, dan kesimpulan penelitian.
Karangan ilmiah memiliki aturan baku dan persyaratan khusus terkait metode dan bahasa. Karangan non-ilmiah bersifat subyektif dan tidak didukung fakta umum, sedangkan karangan ilmiah populer menyajikan pengetahuan ilmiah secara format dan bahasa yang mudah dipahami tanpa meninggalkan objektivitas dan metode berpikir ilmiah.
Tulisan ini membahas berbagai jenis karangan, termasuk karangan ilmiah, non ilmiah, dan ilmiah populer. Karangan ilmiah didasarkan pada penelitian dan menggunakan metode ilmiah, sedangkan karangan non ilmiah bersifat subjektif. Karangan ilmiah populer menyajikan informasi ilmiah dengan bahasa sederhana untuk pembaca umum.
This document provides examples of verbs in the simple past tense. It gives sentences showing different subjects performing various daily activities in the past, such as Lia writing a letter every day, they reading a book every Monday, and Uchi mopping the floor every day. It then provides a chart showing verb conjugations in the simple past tense and examples like "I ate rice in the canteen" and "Did I eat rice in the canteen?". The document practices simple past tense verbs through examples, fill-in-the-blank exercises, and a multiple choice quiz about daily activities performed by various subjects in the past.
The document provides examples of verbs in the simple past tense. It gives sentences with subjects performing various daily activities like writing letters, reading books, mopping floors, washing clothes, watching TV, fanning sate, singing songs, and counting money. It then provides practice with verbs ending in "ed" like played, crossed, washed, brushed, watched, closed, danced, lived, moved. Finally, it gives a quiz asking the player to identify the past tense form of verbs like dust, comb, visit, brush teeth, close windows, cross road, help, paint, pick flowers, wait.
Jamie enjoys spending his weekends at home in London with his family and friends. On Saturdays, he makes breakfast and plays piano in his kitchen while his cat listens. In the afternoon, he and his wife sometimes go shopping at Portobello Market. In the evenings, they watch foreign films and on Sundays, Jamie enjoys cooking roast chicken for dinner.
This document discusses tenses in English grammar. It covers the simple present, present continuous, present perfect, past simple, past continuous, past perfect, future simple, and future perfect tenses. For each tense, it provides examples of their use in affirmative, negative, and interrogative sentences. It also discusses verbal patterns and notes on forming verbs for regular and irregular verbs in the simple present tense.
Mr. Budi meets one of his former students, Umi, on the street. Umi introduces Mr. Budi to her husband Michael. Mr. Budi and Michael exchange pleasantries and learn that Michael is from Dresden, East Germany while Mr. Budi is originally from Derby but now lives in London. They say goodbye as Umi and Mr. Budi part ways.
1) Aban Ibn Said was originally a non-believer who fought against Muslims at the battle of Badr, but was destined to accept Islam later.
2) After consulting a hermit in Syria who told him of the prophet Muhammad, Aban accepted Islam upon receiving a second letter from Muslim brothers urging him to do so.
3) Aban participated in military expeditions and helped teach the Quran before being martyred by an arrow wound in the 13th year after Hijra.
This document provides information on greetings and partings in both formal and informal contexts. It lists common greetings like "Good morning" and responses. It also lists formal partings like "Good night" and informal partings like "Bye". The document concludes by providing a sample dialogue demonstrating a greeting and parting exchange between two individuals.
This document provides an overview of the main parts of speech in English including nouns, pronouns, adjectives, verbs, adverbs, conjunctions, prepositions, and interjections. It defines each part of speech and provides examples. For nouns, it distinguishes between common and proper nouns, concrete and abstract nouns, and collective nouns. It also describes noun gender and possession. For verbs it notes tense. The document aims to describe the basic elements of English grammar.
The document provides information about an English listening practice activity that asks the reader to listen to a conversation and state whether statements about a person named Sara are true or false. It then provides a short biography of a woman named Ely Andriany who works as a student support teacher at Sekolah Buin Batu after graduating with a degree in psychology from the University of Ahmad Dahlan in Yogyakarta. It asks several multiple choice questions to check the reader's comprehension of details from Ely's biography.
Rencana Pembelajaran Semester mata kuliah Bahasa Indonesia di Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam memuat tujuan dan capaian pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, dan penilaian. Mata kuliah ini bertujuan mengembangkan kemampuan menulis ilmiah mahasiswa dengan memberikan pengetahuan tentang ragam bahasa ilmiah, ejaan, pilihan kata, dan penulisan kalimat efektif. Berbagai metode seperti diskusi dan tanya
This document provides learning objectives and content about singular and plural nouns. The objectives are to demonstrate a personal introduction and analyze singular and plural nouns in context. Examples are given to identify the characteristics of singular and plural nouns, such as adding "s" or "es" to make a noun plural. True or false statements are also provided about singular nouns referring to one thing and plural nouns referring to more than one thing.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep ilmu dalam Islam, dengan mengutip beberapa hadis Nabi Muhammad SAW dan tokoh-tokoh Islam lainnya yang menekankan pentingnya ilmu dan mengajak umat Islam untuk selalu menuntut ilmu. Dokumen ini juga menjelaskan definisi ilmu, kedudukan ilmu dalam Islam, serta urgensi memperoleh ilmu.
Samsul Arifin is a lecturer of Dakwah and Communication at UIN SUNAN AMPEL since 2016. He also teaches English at Institut Agama Islam Al Khoziny Buduran in Sidoarjo. His students describe him as a strict but fair lecturer with the ability to maintain classroom discipline for students of all ages. He has earned degrees in Islamic Broadcasting and Communication and has attended training in areas such as graphic design and scientific journal management. He is a member of ASKOPIS INDONESIA and FORUM Redaktur Jurnal Kopertasi IV. Samsul has spoken at several conferences in Indonesia and Malaysia on topics related to his field.
Materi 1-Sosialisasi P2KBA-2023-2024 VERSI MAHASISWA.pptxLBB. Mr. Q
Rapat sosialisasi program P2KBA UINSA untuk mahasiswa baru semester gasal 2023-2024 memberikan informasi tentang panduan pelaksanaan perkuliahan intensif bahasa Inggris dan Arab, sumber daya universitas, hak dan kewajiban mahasiswa dan dosen, serta pelaksanaan perkuliahan dan materi yang akan digunakan. Perkuliahan akan dimulai pada 23 Agustus 2023 dan diikuti selama 2 semester secara wajib oleh seluruh mahasiswa.
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) dokumen tersebut membahas tentang penggunaan humor dan storytelling dalam khitobah, (2) unsur-unsur penting dalam menggunakan humor adalah relevansi, sopan santun, dan kesegaran, (3) storytelling dapat digunakan untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan tanpa terkesan menggurui, dan (4) media pendukung seperti alat bantu visual dan power point dapat membantu proses k
Dokumen ini membahas persiapan yang perlu dilakukan dalam menyampaikan khitobah atau pidato di hadapan khalayak. Terdapat tiga persiapan utama yaitu persiapan mental untuk membangun kepercayaan diri, persiapan fisik untuk memastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat, dan persiapan materi dengan menentukan tema, mencari informasi, membuat sistematika materi, serta memilih bahasa yang mudah dipahami.
Evaluasi khitobah merupakan proses penilaian efektivitas pelaksanaan khitobah untuk mengetahui bagian mana yang perlu diperbaiki agar lebih berhasil mencapai tujuan. Metode evaluasi khitobah meliputi penilaian aspek kognitif, afektif, dan perilaku pendengar untuk mengetahui dampak khitobah.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Panduan untuk memilih mata pelajaran pilihan yang akan dilaksanakan di jenjang SMK, yang mana sebagian besar sudah melakasanakan kurikulum merdeka. mata pelajaran pilihan bisa dipilih dari konsentrasi yang ada di sekolah, atau bisa juga memilih matqa pelajaran diluar konsentrasi keahlian yang dimiliki, dengan catatan sarana dan prasarana tersedia untuk melaksanakan pembelajaran.
2. RIZA SILFIYAH BARIROH
NUR NOVIYAH
SALSABILA MARSYA ADDINA
3.
4. Logika Naturalis
Logika yang murni dari fikiran manusia
Logika Artifisialis
Logika yang timbul akibat adanya masalah
yang kompleks
Logika Klasik dan Modern
Logika yang mengandung pengertian dan
simbol-simbol
5. Mempelajari logika berarti mendasari diri
dalam kandungan filsafat ilmu., karena
sebagian dari kajian ilmu filsafat ilmu adalah
epistemologi (cara memperoleh /sumber
ilmu, batas-batas, validasi dan metodologi)
yang sekaligus dapat dikembangkan dan
terkait dengan aksiologi (penetapan arah
dan tujuan ilmu dan mengevaluasi dasar-
dasar ilmu tersebut).
6.
7. Dalam pemahaman yang sederhana,
pengetahuan (knowledge) adalah kesan dan
pemikiran manusia sebagai hasil
penggunaan panca indera yang berbeda
dengan kepercayaan (belief) dan takhayul
(superstition). Kemudian pengetahuan
tersebut tersusun secara sistematis.
8. Objektif, yang berarti bahwa suatu Ilmu
pengetahuan harus mengetahui objek
tertentu (khususnya objek formal)
Metodis, yang berarti bahwa suatu Ilmu
pengetahuan harus mempunyai metode-
metode tertentu yang sesuai
Sistematis, yang berarti bahwa suatu Ilmu
pengetahuan harus menggunakan
sistematika tertentu yang mencerminkan
suatu keutuhan sebagai ilmu.
9. Ciri ciri umum ilmu menurut Randall dan
Buchler yaitu :
Hasil ilmu bersifat akumulatif dan merupakan
milik bersama
Hasil ilmu kebenarannya tidak mutlak dan
bisa terjadi kekeliruan
Objektif tidak bergantung pada pemahaman
pribadi
10. Memikirkan dalam dalam masalahnya
(merenungkan)
Uji realitas
Memahami hasil hasil yang didapat
11. Menyajikan fakta secara objektif, deskriptif, dan sistematis
Tidak mengejar keuntungan pribadi, tidak berambisi agar
pembaca berpihak kepadanya, tidak berprasangka, dan
tidak emosional
Didukung oleh referensi-referensi dan hasil penyelidikan
terkait
Ditulis secara tulus, memuat hanya kebenaran, tidak
memancing pernyataan-pernyataan yang bernada
meragukan
Tidak perusuasif, membiarkan fakta berbicara sendiri
Karakter bahasa yang digunakan adalah bahasa yang
resmi, bersifat deskriptif, objektif, tidak ambigu, efektif dan
efisien
12. Sikap ingin tahu terhadap berbagai hal yang
dihadapi
Sikap kritis dan analitis
Sikap terbuka terhadap berbagai pandangan
lain
Sikap objektif
Sikap rela menghadapi karya orang lain
Sikap berani menyatakan dan
memepertahankan kebenaran
Sikap menjangkau ke depan
13. Bahasa untuk menyampaikan informasi
(fungsi informatif)
Bahasa untuk mengungkapkan rasa (fungsi
ekspresif)
Fungsi untuk menyatakan perintah atau
larangan (fungsi direktif)
14. Bahasa ilmiah termasuk pada kategori fungsi
informatif. Sebab, bahasa ilmiah merupakan
informasi, bukan doktrin, bukan ungkapan rasa,
dan bukan perintah atau larangan. Bahasa
ilmiah menggunakan bahasa yang resmi, baku,
deskriptif, objektif, tidak ambigu, sederhana dan
lugas dan juga efektif dan efisien. Jika ada
bahasa asing, maka penulisannya dicetak
miring sebagai simbol identitas wacana dalam
tata tulis bahasa ilmiah.
15. Cara cara perolehan pengetahuan ilmiah
adalah objektif (bebas nilai). Istilah “bebas
nilai” dalam ilmu pengetahuan memiliki inti
maksud, bahwa ilmu harus bebas dari
muatan-muatan interes egoistik dan
emosional pribadi ilmuwan.
16. Hasil penelitian, penyelidikan, dan
percobaan ilmu pengetahuan lama akan
disisihkan oleh penelitian, penyelidikan, dan
percobaan baru yang dilakukan dengan
metode-metode baru dan perlengkapan-
perlengkapan yang lebih sempurna. Maka
dari itu ilmu bersifat relatif yang berarti dapat
dikembangkan sesuai dengan zamannya.