SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Jimon TGH

PRESENTATIONS
Teknologi THE GREAT HARVEST (TGH)
Untuk Pertanian
The Great Harvest (TGH) untuk Peternakan Adalah probiotik yang berfungsi
membantu proses pencernaan dalam usus ternak, sehingga proses
penyerapan nutrisi oleh usus menjadi lebih optimal.
Dengan demikian energi yang diperlukan oleh ternak untuk mencerna
makanan dapat dikurangi. Kemudian dengan adanya Yeast (ragi) proses
metabolisme karbohidrat dapat menghasilkan energi yang lebih besar
karena dapat meningkatkan proses Glikolisis dalam sel sehingga dapat
menambah ATP (Adenosin Tri-Phospat) yang dihasilkan. Dengan peningkatan
ini penyimpanan energi sebagai lemak dalam daging dapat dikurangi. Hal ini
tentu saja dapat meningkatkan mutu daging dalam budidaya ternak yang
menggunakan probiotik The Great Harvest.
Kelebihan dan Keuntungan :
 Sistem pencernaan optimal.
 Hewan lebih tahan cuaca dan penyakit.
 Tingkat kematian (fertilitas) minimal.
 Pertumbuhan lebih maksimal.
 Mengurangi bau kotoran hewan.
 Menghemat waktu dan biaya produksi (pakan, obat-obatan/ suplemen).
Mikroba Jimon TGH

Azospirillum Sp

Saccharomyces Sp

Azotobacter Sp

Mikroba selulotik

Mikroba pelarut fosfat

Pseudomonas Sp
Bakteri
“Coating System”
Pelindung + makanan

Ijin Deptan No. L023/HAYATI/PPI/III/2006.
Teknologi THE GREAT HARVEST (TGH)

Kandungan mikroba yang ada Pada TGH bisa
digunakan sebagai campuran ternak. Dengan
menggunakan produk ini, ternak akan semakin sehat
dan menambah nafsu makan ternak juga
mempercepat pertumbuhan ternak sehingga panen
relative lebih cepat dengan hasil yang sangat
memuaskan.
Hasil uji laboratorium LIPI
No. 109/IPH.1.04/IF/2002 tertanggal 15 juli 2002
kandungan yang terdapat dalam THE GREAT
HARVEST Suplemen/Ternak adalah sebagai berikut :
1. Mikroba Populasi Mikroba /ml
2. Yeast 5,1 x 105
3. Lactobacillus sp. 2,8 x 107
4. Mikroba pendegradasi selulosa 5,0 x 103
5. Vitamin dan Mineral
Keunggulan
 Memperbaiki pencernaan pada ternak
yaitu merubah selulose menjadi glukose.
 Nutrisi yang dapat diserap oleh tubuh
ternak menjadi optimal.
 Daya tahan terhadap penyakit meningkat.
 Kotoran ternak tidak meninggalkan bau
yang menyengat.
Keuntungan
 Pertumbuhan ternak relatif lebih cepat sehingga lebih cepat
menghasilkan.
 Melancarkan sistem pencernaan pada ternak, sehingga dapat
meningkatkan nafsu makan.
 Mikroorganisme yang terdapat dalam TGH ternak mampu
hidup sampai lambung dan bersifat antagonis terhadap bakteri
patogen yang terdapat dalam usus ternak, bakteri patogen
tersebut akan terdesak keluar bersama dengan kotoran.
 Proses pengemukan untuk sapi/ kambing potong relatif lebih
cepat.
 Daya tahan ternak terhadap penyakit meningkat.
 Aman, karena kandungannya bukan merupakan unsur kimia.
 Dapat meningkatkan kuantitas, kualitas serta kontinuitas
produksi susu pada sapi perah.
 Produk ini dapat digunakan untuk hewan ternak seperti sapi,
kambing, Babi, Ayam dan bebek.
1. Minggu I : 60ml
2. Minggu II : 70ml
3. Minggu III : 80ml

dilarutkan dengan air 70 liter.
dilarutkan dengan air 80 liter.
dilarutkan dengan air 90 liter.

1. Berikan
setiap pagi dan sore hari.
2. Untuk DOC pemberian
diberikan 4-5 hari setelah masuk
Kandang penggemukan.
3. Pemberian
dihentikan 10 hari menjelang atau
sebelum panen.
4 Berikan
sesuai dosis secara teratur.
• Panen pada umur 28 hari
dengan berat rata-rata
1,5kg.
• Tidak mudah stres.
• Tingkat kematian 3-4%.
• Rasa daging lebih gurih,
tidak banyak lemak.
• Kandang tidak berbau.
Aplikasi untuk 3000 ekor ayam
Umur 0 s.d. 20 hari
40 ml TGH dicampur dengan 20 liter
air berikan setiap hari
Umur 20 hari s.d. Panen
60 ml dicampur dengan air 20 liter
diberikan setiap 2 hari sekali
Telur Itik

Telur Itik

Telur Itik biasa
1. Dosis 8-12 ml (1 tutup bool ) 1 kali sehari
2. Larutkan 8-12 ml
dengan 5-6 liter air jika diminumkan.
3. Larutkan 8-12 ml
dengan 1 liter air jika dicampurkann
pada makanannya.
4 Berikan
setiap siang atau sore hari sejak hewan tidak
menyusui pada induknya.
1. Dosis 3-4 ml 1 kali sehari
2. Larutkan 3-4 ml
dengan 1-2liter air jika diminumkan.
3. Larutkan 3-4ml
dengan 0,5 liter air jika dicampurkan
pada makanannya.
4 Berikan
setiap siang atau sore hari sejak hewan tidak
menyusui pada induknya.
Campurkan TGH pada pakan sapi
30 cc setiap ember ukuran 5 ltr, setiap hari.
Hasil pengamatan dengan pakan ampas tahu,
rumput gajah, dedak (katul), garam rata-rata
kenaikan daging per hari 1 s/d 1,5 kg.
Cara Pemakaian
Untuk Sapi perah, Sapi potong, Kerbau
Dosis 20 cc (2 tutup ) sehari untuk satu ekor sapi, campurkan
dalam minimal
5 L air minum.
Untuk Kambing
Dosis 10 cc (1 tutup ) sehari untuk satu ekor kambing,
campurkan dalam minimal 1 L air minum ternak.
Untuk Ayam potong, Ayam petelur,itik,dll (1000ekor) aplikasi
pagi dan sore
minggu 1 : 60ml TGH dicampur dengan 70liter air setiap aplikasi
minggu 2 : 70ml TGH dicampur dengan 80liter air setiap aplikasi
minggu 3 dan seterusnya minggu 80 ml TGH dicampur dengan
90liter air setiap aplikasi
Cara Pemakaian
Untuk Makanan Ternak Rumansia
Buatkan Larutan TGH dengan dosis 50 ml (5 tutup)
dalam 1 L air.
- Semprot hijauan daun secara merata
- Diamkan selama minimal 3jam
- Dalam keadaan lembab kemudian berikan pada ternak.
Untuk Sanitasi Kandang
Campurkan 10 cc (1 tutup) TGH kedalam 10 L air
lalu semprotkan ke tumpukan kotoran atau lantai kandang secara
merata dua hari sekali
GREAT HARVEST

More Related Content

What's hot

Cara diet detoksifikasi cmp
Cara diet detoksifikasi cmpCara diet detoksifikasi cmp
Cara diet detoksifikasi cmpnikoyovi
 
Teknologi Fermentasi pada Khimci
Teknologi Fermentasi pada KhimciTeknologi Fermentasi pada Khimci
Teknologi Fermentasi pada KhimciNuruliswati
 
Teknis budidaya sapi potong
Teknis budidaya sapi potongTeknis budidaya sapi potong
Teknis budidaya sapi potongsujononasa
 
Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"
Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"
Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"Yuza Statham
 
Pengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab Diare
Pengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab DiarePengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab Diare
Pengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab DiareDwi Kurnia
 
Ransum itik petelur
Ransum itik petelurRansum itik petelur
Ransum itik petelurEdy_Susanto
 
Pendederan bak terpal
Pendederan bak terpalPendederan bak terpal
Pendederan bak terpalSawargi Ppmkp
 
AT Modul 2 kb 3
AT Modul 2   kb 3AT Modul 2   kb 3
AT Modul 2 kb 3PPGhybrid3
 
Metabolisme Mikroba Pada Kimchi
Metabolisme Mikroba Pada KimchiMetabolisme Mikroba Pada Kimchi
Metabolisme Mikroba Pada KimchiNuruliswati
 
Memanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternak
Memanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternakMemanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternak
Memanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternakGufroni Arsjad Lalu Muhammad
 
Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)
Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)
Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)fathriska
 
Cara pembuatan makanan dari jamur
Cara pembuatan makanan dari jamurCara pembuatan makanan dari jamur
Cara pembuatan makanan dari jamurKurnia Wati
 

What's hot (20)

Cara diet detoksifikasi cmp
Cara diet detoksifikasi cmpCara diet detoksifikasi cmp
Cara diet detoksifikasi cmp
 
Ppt kesehatan
Ppt kesehatanPpt kesehatan
Ppt kesehatan
 
Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018
Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018
Manajemen pemeliharaan palembang 31 juli 2018
 
Teknologi Fermentasi pada Khimci
Teknologi Fermentasi pada KhimciTeknologi Fermentasi pada Khimci
Teknologi Fermentasi pada Khimci
 
Teknis budidaya sapi potong
Teknis budidaya sapi potongTeknis budidaya sapi potong
Teknis budidaya sapi potong
 
Produk fermentasi
Produk fermentasi Produk fermentasi
Produk fermentasi
 
Pedoman Pakan Ternak
Pedoman Pakan TernakPedoman Pakan Ternak
Pedoman Pakan Ternak
 
Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"
Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"
Manajemen produksi ternak unggas (Recording) "Yoenk"
 
Pengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab Diare
Pengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab DiarePengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab Diare
Pengaruh Bakteri dlm Pembuatan Yakult dan Penyebab Diare
 
Ransum itik petelur
Ransum itik petelurRansum itik petelur
Ransum itik petelur
 
Legum
LegumLegum
Legum
 
Pendederan bak terpal
Pendederan bak terpalPendederan bak terpal
Pendederan bak terpal
 
AT Modul 2 kb 3
AT Modul 2   kb 3AT Modul 2   kb 3
AT Modul 2 kb 3
 
Metabolisme Mikroba Pada Kimchi
Metabolisme Mikroba Pada KimchiMetabolisme Mikroba Pada Kimchi
Metabolisme Mikroba Pada Kimchi
 
Memanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternak
Memanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternakMemanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternak
Memanfaatkan hasil samping perkebunan untuk ternak
 
TELUR ASIN :)
TELUR ASIN :)TELUR ASIN :)
TELUR ASIN :)
 
Khasiat susu kambing
Khasiat susu kambingKhasiat susu kambing
Khasiat susu kambing
 
Bioteknologi Dengan Fungi
Bioteknologi Dengan FungiBioteknologi Dengan Fungi
Bioteknologi Dengan Fungi
 
Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)
Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)
Teknologi Fermentasi Kimchi (Fathriska dan Prissa)
 
Cara pembuatan makanan dari jamur
Cara pembuatan makanan dari jamurCara pembuatan makanan dari jamur
Cara pembuatan makanan dari jamur
 

Similar to TGH Untuk Pertanian

Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi  PakanPoir Poin Klh S2 2009 Formulasi  Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakanptkonline
 
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'Ayda.N Mazlan
 
Teknologi Pengolahan Hijauan Pakan.ppt
Teknologi Pengolahan Hijauan Pakan.pptTeknologi Pengolahan Hijauan Pakan.ppt
Teknologi Pengolahan Hijauan Pakan.pptMiraPuspitayani
 
Teknis Ransum Ruminansia.ppt
Teknis Ransum Ruminansia.pptTeknis Ransum Ruminansia.ppt
Teknis Ransum Ruminansia.pptElin feed
 
Produk-hebat-smartnaco-e-naco
Produk-hebat-smartnaco-e-nacoProduk-hebat-smartnaco-e-naco
Produk-hebat-smartnaco-e-nacoSuccess Profile
 
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansiaLaporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansiaswiradiputri
 
Bab iv makanan dan cara pemberian
Bab iv makanan dan cara pemberianBab iv makanan dan cara pemberian
Bab iv makanan dan cara pemberianRMontong
 
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)Emma Femi
 
Android why goat present show
Android why goat present showAndroid why goat present show
Android why goat present showekomunity
 
Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5
Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5
Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5Dina Hanani
 
Teknis budidaya ayam pedaging
Teknis budidaya ayam pedagingTeknis budidaya ayam pedaging
Teknis budidaya ayam pedagingsujononasa
 
Wujudkan Impian Kaya ANDA dalam 3 menit
Wujudkan Impian Kaya  ANDA dalam 3 menitWujudkan Impian Kaya  ANDA dalam 3 menit
Wujudkan Impian Kaya ANDA dalam 3 menitEko Melilea
 
materi stunting jejeFIXX.pptx
materi stunting jejeFIXX.pptxmateri stunting jejeFIXX.pptx
materi stunting jejeFIXX.pptxJesliJotlely
 
Potensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupuk
Potensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupukPotensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupuk
Potensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupuksakinha
 
Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).
Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).
Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).Irwansyah Irwansyah
 
fourmulasi
fourmulasifourmulasi
fourmulasifikan
 
PAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxPAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxedywiranata
 
Teknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broilerTeknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broilerRizki Nurichsan
 

Similar to TGH Untuk Pertanian (20)

Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi  PakanPoir Poin Klh S2 2009 Formulasi  Pakan
Poir Poin Klh S2 2009 Formulasi Pakan
 
Teknologi pakan dalam penggemukan sapi secara
Teknologi pakan dalam penggemukan sapi secaraTeknologi pakan dalam penggemukan sapi secara
Teknologi pakan dalam penggemukan sapi secara
 
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
 
Teknologi Pengolahan Hijauan Pakan.ppt
Teknologi Pengolahan Hijauan Pakan.pptTeknologi Pengolahan Hijauan Pakan.ppt
Teknologi Pengolahan Hijauan Pakan.ppt
 
Teknis Ransum Ruminansia.ppt
Teknis Ransum Ruminansia.pptTeknis Ransum Ruminansia.ppt
Teknis Ransum Ruminansia.ppt
 
Produk-hebat-smartnaco-e-naco
Produk-hebat-smartnaco-e-nacoProduk-hebat-smartnaco-e-naco
Produk-hebat-smartnaco-e-naco
 
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansiaLaporan manajemen pemberian pakan ruminansia
Laporan manajemen pemberian pakan ruminansia
 
Bab iv makanan dan cara pemberian
Bab iv makanan dan cara pemberianBab iv makanan dan cara pemberian
Bab iv makanan dan cara pemberian
 
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
 
Android why goat present show
Android why goat present showAndroid why goat present show
Android why goat present show
 
Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5
Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5
Iklim Ternakan, Sains pertanian tingkatan 5
 
Teknis budidaya ayam pedaging
Teknis budidaya ayam pedagingTeknis budidaya ayam pedaging
Teknis budidaya ayam pedaging
 
Wujudkan Impian Kaya ANDA dalam 3 menit
Wujudkan Impian Kaya  ANDA dalam 3 menitWujudkan Impian Kaya  ANDA dalam 3 menit
Wujudkan Impian Kaya ANDA dalam 3 menit
 
materi stunting jejeFIXX.pptx
materi stunting jejeFIXX.pptxmateri stunting jejeFIXX.pptx
materi stunting jejeFIXX.pptx
 
Potensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupuk
Potensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupukPotensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupuk
Potensi limbah ikan tuna sebagai silase dan pupuk
 
Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).
Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).
Penawaran probiotik untuk corporate (Industri makanan&minuman).
 
fourmulasi
fourmulasifourmulasi
fourmulasi
 
PAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxPAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptx
 
Gold-Shape
Gold-ShapeGold-Shape
Gold-Shape
 
Teknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broilerTeknis budidaya ayam broiler
Teknis budidaya ayam broiler
 

TGH Untuk Pertanian

  • 2. Teknologi THE GREAT HARVEST (TGH) Untuk Pertanian The Great Harvest (TGH) untuk Peternakan Adalah probiotik yang berfungsi membantu proses pencernaan dalam usus ternak, sehingga proses penyerapan nutrisi oleh usus menjadi lebih optimal. Dengan demikian energi yang diperlukan oleh ternak untuk mencerna makanan dapat dikurangi. Kemudian dengan adanya Yeast (ragi) proses metabolisme karbohidrat dapat menghasilkan energi yang lebih besar karena dapat meningkatkan proses Glikolisis dalam sel sehingga dapat menambah ATP (Adenosin Tri-Phospat) yang dihasilkan. Dengan peningkatan ini penyimpanan energi sebagai lemak dalam daging dapat dikurangi. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan mutu daging dalam budidaya ternak yang menggunakan probiotik The Great Harvest. Kelebihan dan Keuntungan :  Sistem pencernaan optimal.  Hewan lebih tahan cuaca dan penyakit.  Tingkat kematian (fertilitas) minimal.  Pertumbuhan lebih maksimal.  Mengurangi bau kotoran hewan.  Menghemat waktu dan biaya produksi (pakan, obat-obatan/ suplemen).
  • 3. Mikroba Jimon TGH Azospirillum Sp Saccharomyces Sp Azotobacter Sp Mikroba selulotik Mikroba pelarut fosfat Pseudomonas Sp
  • 4. Bakteri “Coating System” Pelindung + makanan Ijin Deptan No. L023/HAYATI/PPI/III/2006.
  • 5. Teknologi THE GREAT HARVEST (TGH) Kandungan mikroba yang ada Pada TGH bisa digunakan sebagai campuran ternak. Dengan menggunakan produk ini, ternak akan semakin sehat dan menambah nafsu makan ternak juga mempercepat pertumbuhan ternak sehingga panen relative lebih cepat dengan hasil yang sangat memuaskan.
  • 6. Hasil uji laboratorium LIPI No. 109/IPH.1.04/IF/2002 tertanggal 15 juli 2002 kandungan yang terdapat dalam THE GREAT HARVEST Suplemen/Ternak adalah sebagai berikut : 1. Mikroba Populasi Mikroba /ml 2. Yeast 5,1 x 105 3. Lactobacillus sp. 2,8 x 107 4. Mikroba pendegradasi selulosa 5,0 x 103 5. Vitamin dan Mineral
  • 7. Keunggulan  Memperbaiki pencernaan pada ternak yaitu merubah selulose menjadi glukose.  Nutrisi yang dapat diserap oleh tubuh ternak menjadi optimal.  Daya tahan terhadap penyakit meningkat.  Kotoran ternak tidak meninggalkan bau yang menyengat.
  • 8. Keuntungan  Pertumbuhan ternak relatif lebih cepat sehingga lebih cepat menghasilkan.  Melancarkan sistem pencernaan pada ternak, sehingga dapat meningkatkan nafsu makan.  Mikroorganisme yang terdapat dalam TGH ternak mampu hidup sampai lambung dan bersifat antagonis terhadap bakteri patogen yang terdapat dalam usus ternak, bakteri patogen tersebut akan terdesak keluar bersama dengan kotoran.  Proses pengemukan untuk sapi/ kambing potong relatif lebih cepat.  Daya tahan ternak terhadap penyakit meningkat.  Aman, karena kandungannya bukan merupakan unsur kimia.  Dapat meningkatkan kuantitas, kualitas serta kontinuitas produksi susu pada sapi perah.  Produk ini dapat digunakan untuk hewan ternak seperti sapi, kambing, Babi, Ayam dan bebek.
  • 9.
  • 10. 1. Minggu I : 60ml 2. Minggu II : 70ml 3. Minggu III : 80ml dilarutkan dengan air 70 liter. dilarutkan dengan air 80 liter. dilarutkan dengan air 90 liter. 1. Berikan setiap pagi dan sore hari. 2. Untuk DOC pemberian diberikan 4-5 hari setelah masuk Kandang penggemukan. 3. Pemberian dihentikan 10 hari menjelang atau sebelum panen. 4 Berikan sesuai dosis secara teratur.
  • 11. • Panen pada umur 28 hari dengan berat rata-rata 1,5kg. • Tidak mudah stres. • Tingkat kematian 3-4%. • Rasa daging lebih gurih, tidak banyak lemak. • Kandang tidak berbau.
  • 12. Aplikasi untuk 3000 ekor ayam Umur 0 s.d. 20 hari 40 ml TGH dicampur dengan 20 liter air berikan setiap hari Umur 20 hari s.d. Panen 60 ml dicampur dengan air 20 liter diberikan setiap 2 hari sekali
  • 14. 1. Dosis 8-12 ml (1 tutup bool ) 1 kali sehari 2. Larutkan 8-12 ml dengan 5-6 liter air jika diminumkan. 3. Larutkan 8-12 ml dengan 1 liter air jika dicampurkann pada makanannya. 4 Berikan setiap siang atau sore hari sejak hewan tidak menyusui pada induknya. 1. Dosis 3-4 ml 1 kali sehari 2. Larutkan 3-4 ml dengan 1-2liter air jika diminumkan. 3. Larutkan 3-4ml dengan 0,5 liter air jika dicampurkan pada makanannya. 4 Berikan setiap siang atau sore hari sejak hewan tidak menyusui pada induknya.
  • 15. Campurkan TGH pada pakan sapi 30 cc setiap ember ukuran 5 ltr, setiap hari. Hasil pengamatan dengan pakan ampas tahu, rumput gajah, dedak (katul), garam rata-rata kenaikan daging per hari 1 s/d 1,5 kg.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19. Cara Pemakaian Untuk Sapi perah, Sapi potong, Kerbau Dosis 20 cc (2 tutup ) sehari untuk satu ekor sapi, campurkan dalam minimal 5 L air minum. Untuk Kambing Dosis 10 cc (1 tutup ) sehari untuk satu ekor kambing, campurkan dalam minimal 1 L air minum ternak. Untuk Ayam potong, Ayam petelur,itik,dll (1000ekor) aplikasi pagi dan sore minggu 1 : 60ml TGH dicampur dengan 70liter air setiap aplikasi minggu 2 : 70ml TGH dicampur dengan 80liter air setiap aplikasi minggu 3 dan seterusnya minggu 80 ml TGH dicampur dengan 90liter air setiap aplikasi
  • 20. Cara Pemakaian Untuk Makanan Ternak Rumansia Buatkan Larutan TGH dengan dosis 50 ml (5 tutup) dalam 1 L air. - Semprot hijauan daun secara merata - Diamkan selama minimal 3jam - Dalam keadaan lembab kemudian berikan pada ternak. Untuk Sanitasi Kandang Campurkan 10 cc (1 tutup) TGH kedalam 10 L air lalu semprotkan ke tumpukan kotoran atau lantai kandang secara merata dua hari sekali
  • 21.
  • 22.