Pertumbuhan dan Perkembangan Aliran-Aliran dalam Ilmu Tauhid
Beberapa aliran teologi Islam yang berkembang pada masa awal sejarah Islam meliputi:
1. Khawarij yang mengkafirkan orang lain dengan mudah
2. Murji'ah yang menunda hukum bagi pelaku dosa besar
3. Mu'tazilah yang memiliki lima prinsip utama seperti tauhid dan keadilan Tuhan
4. Qadariyah yang meyakini kebebasan man
Kaum Mu'tazilah adalah kelompok yang memisahkan diri dari Ahlus Sunnah pada abad ke-2 Hijriyah di Bashrah, Irak. Mereka menolak konsep taqdir Allah dan mengklaim bahwa akal adalah hukum tertinggi. Beberapa khalifah Islam seperti Ma'mun mendukung pandangan Mu'tazilah namun ajaran ini kemudian ditolak oleh ulama.
Mazhab teologi Asy'ariyah didasarkan pada ajaran Imam Abul Hasan al-Asy'ari. Asy'ariyah mengambil dasar keyakinannya dari Kullabiyah dan mengedepankan akal di atas tekstual ayat Al-Qur'an dan Hadits. Asy'ariyah muncul untuk menjawab tantangan filsafat Barat dan kritik terhadap paham Mu'tazilah dengan menggabungkan dalil naqli dan aqli. Asy'ariyah
Kelompok 3 menyajikan ringkasan tentang sejarah dan perbandingan pemikiran antara aliran Jabariyah dan Qadariyah dalam Islam. Jabariyah meyakini bahwa segala perbuatan manusia telah ditentukan Tuhan sedangkan Qadariyah memberikan ruang kebebasan kepada manusia dalam menentukan perbuatannya.
Keruntuhan Kerajaan Turki Usmani disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi luasnya wilayah kekuasaan yang sulit dikelola, sistem pemerintahan yang buruk, korupsi, dan merosotnya ekonomi. Sedangkan faktor eksternal adalah munculnya gerakan nasionalisme bangsa-bangsa yang ditaklukan, kemajuan teknologi militer Barat, dan penjajahan Barat.
Secara terminologis Syî‘ah berarti orang-orang yang mendukung Sayyidina Ali secara khusus, dan berpendapat bahwa hanya Sayyidina Ali saja yang berhak menjadi khalifah dengan ketetapan nash dan wasiat dari Rasulullah , baik secara tersurat maupun tersirat. Mereka berkeyakinan bahwa hak imâmah (menjadi pemimpin umat Islam) tidak keluar dari keturunan Ali . Apabila imâmah ternyata tidak dalam genggaman keturunan Ali , berarti ada kezaliman dari pihak lain, atau imam yang berhak sedang menerapkan konsep taqiyyah.
Kaum Mu'tazilah adalah kelompok yang memisahkan diri dari Ahlus Sunnah pada abad ke-2 Hijriyah di Bashrah, Irak. Mereka menolak konsep taqdir Allah dan mengklaim bahwa akal adalah hukum tertinggi. Beberapa khalifah Islam seperti Ma'mun mendukung pandangan Mu'tazilah namun ajaran ini kemudian ditolak oleh ulama.
Mazhab teologi Asy'ariyah didasarkan pada ajaran Imam Abul Hasan al-Asy'ari. Asy'ariyah mengambil dasar keyakinannya dari Kullabiyah dan mengedepankan akal di atas tekstual ayat Al-Qur'an dan Hadits. Asy'ariyah muncul untuk menjawab tantangan filsafat Barat dan kritik terhadap paham Mu'tazilah dengan menggabungkan dalil naqli dan aqli. Asy'ariyah
Kelompok 3 menyajikan ringkasan tentang sejarah dan perbandingan pemikiran antara aliran Jabariyah dan Qadariyah dalam Islam. Jabariyah meyakini bahwa segala perbuatan manusia telah ditentukan Tuhan sedangkan Qadariyah memberikan ruang kebebasan kepada manusia dalam menentukan perbuatannya.
Keruntuhan Kerajaan Turki Usmani disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi luasnya wilayah kekuasaan yang sulit dikelola, sistem pemerintahan yang buruk, korupsi, dan merosotnya ekonomi. Sedangkan faktor eksternal adalah munculnya gerakan nasionalisme bangsa-bangsa yang ditaklukan, kemajuan teknologi militer Barat, dan penjajahan Barat.
Secara terminologis Syî‘ah berarti orang-orang yang mendukung Sayyidina Ali secara khusus, dan berpendapat bahwa hanya Sayyidina Ali saja yang berhak menjadi khalifah dengan ketetapan nash dan wasiat dari Rasulullah , baik secara tersurat maupun tersirat. Mereka berkeyakinan bahwa hak imâmah (menjadi pemimpin umat Islam) tidak keluar dari keturunan Ali . Apabila imâmah ternyata tidak dalam genggaman keturunan Ali , berarti ada kezaliman dari pihak lain, atau imam yang berhak sedang menerapkan konsep taqiyyah.
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah Rafi Hidayat
Dokumen tersebut membahas strategi dakwah Nabi Muhammad SAW di kota Madinah. Strateginya meliputi membangun masjid sebagai pusat aktivitas keagamaan dan sosial umat, mempersaudarakan penduduk asli dan pengungsi, membangun budaya membaca, mendirikan pemerintahan Islam, dan menetapkan Piagam Madinah untuk menyatukan penduduk beragam."
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara isim nakirah dan isim ma'rifat dalam bahasa Arab. Isim nakirah menunjukkan sesuatu yang tidak tertentu sedangkan isim ma'rifat menunjukkan sesuatu yang tertentu.
Peristiwa Fathul Makkah terjadi karena pelanggaran perjanjian Hudaibiyah oleh Bani Bakr yang menyerang Bani Khuza'ah. Nabi Muhammad SAW memimpin pasukan Islam masuk ke Makkah secara damai pada 8 H/630 M. Setelah memasuki Makkah, Nabi SAW menghancurkan berhala-berhala di sekitar Ka'bah dan menyatakan Islam sebagai agama resmi di Makkah. Nabi kemudian melakukan ekspedisi ke berbagai suku
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan pakaian muslimah yang sesuai syariat Islam. Terdapat 3 poin utama, yaitu:
1) Menjelaskan batasan aurat wanita menurut hadis-hadis Nabi, yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
2) Membedakan antara kerudung yang menutup kepala dan dada, serta jilbab yang merupakan pakaian luar yang dipakai saat keluar rumah.
3) M
ruang lingkup ilmu kalam adalah tentang mengesakan tuhan yang diperkuat dengan dalil-dalil rasional agar terhindar dari aqidah - aqidah yang menyimpang
the scope of theology is about the Oneness of God reinforced with rational arguments to avoid deviating Aqeedah
Email: fadrymuhammad50@gmail.com
Ya jadi di dalam pelajaran Fiqih kelas X, terdapat bab Hudud yang didalamnya banyak membahas persoalan-persoalan yang sering terjadi di masyarakat. Semoga bermanfaat, ya! ;)
1. Kerajaan Turki Usmani berdiri setelah bangsa Turki Oghuz yang dipimpin Sulaiman melarikan diri dari serangan Mongol dan mendapat perlindungan di Asia Kecil.
2. Turki Usmani berkembang menjadi kekaisaran besar dengan penaklukan wilayah di Eropa dan Asia termasuk Konstantinopel.
3. Keruntuhan Turki Usmani disebabkan oleh faktor internal seperti korupsi dan faktor eksternal seperti gerakan
powerpoint ilmu kalam (iman, nifaq, dan syirik)widia wati
Dokumen tersebut membahas tentang iman, kufur, nifaq, dan syirk. Iman dijelaskan sebagai kepercayaan kepada Allah dan rasul-Nya. Ada beberapa jenis kufur dan nifaq yang dapat mengeluarkan seseorang dari Islam. Syirk didefinisikan sebagai menyamakan Allah dengan selain-Nya.
Aliran Khawarij telah tumbuh dan berkembang dengan cara yang keras dan ekstrim dalam memahami ajaran Islam. Kehidupan dan lingkungan yang tidak begitu kondusif menjadikan mereka memahami ajaran Islam apa adanya tanpa ada usaha untuk memahami lebih lanjut tentang makna apa saja yang terkandung dalam wahyu Allah SWT.
Pengkafiran yang begitu mudah mereka lontarkan bagi orang-orang yang di luar paham mereka telah menyulut perpecahan bahkan pertumpahan darah yang tidak sedikit.
Power Point Beriman Kepada Nabi dan Rasul Kelas 11 SMASigit Dwi Juliarto
Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada rasul-rasul Allah, termasuk pengertian rasul dan nabi, perbedaan antara keduanya, jumlah rasul dan nabi menurut Al-Qur'an, sifat wajib dan mustahil bagi seorang rasul, tugas rasul dan nabi, serta tanda-tanda dan cara beriman kepada rasul Allah."
Aliran aliran ilmu kalam - akidah akhlak kelas 11Khoirul Tamami
Ada dua motif berdirinya aliran dalam Islam yaitu politik dan agama. Aliran politik dalam Islam tidak lagi murni politik karena politik dalam Islam erat kaitannya dengan agama, bahkan agama menjadi porosnya. Pemikiran politik dalam Islam berkisar sekitar ajaran agama.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai aliran pemikiran yang berbeda dengan ajaran Islam ortodoks seperti Syi'ah, Khawarij, Mu'tazilah, dan Qadariyah. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang paham Jabariyah yang meyakini bahwa manusia tidak memiliki kehendak bebas dan segala perbuatannya telah ditentukan oleh takdir."
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah Rafi Hidayat
Dokumen tersebut membahas strategi dakwah Nabi Muhammad SAW di kota Madinah. Strateginya meliputi membangun masjid sebagai pusat aktivitas keagamaan dan sosial umat, mempersaudarakan penduduk asli dan pengungsi, membangun budaya membaca, mendirikan pemerintahan Islam, dan menetapkan Piagam Madinah untuk menyatukan penduduk beragam."
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara isim nakirah dan isim ma'rifat dalam bahasa Arab. Isim nakirah menunjukkan sesuatu yang tidak tertentu sedangkan isim ma'rifat menunjukkan sesuatu yang tertentu.
Peristiwa Fathul Makkah terjadi karena pelanggaran perjanjian Hudaibiyah oleh Bani Bakr yang menyerang Bani Khuza'ah. Nabi Muhammad SAW memimpin pasukan Islam masuk ke Makkah secara damai pada 8 H/630 M. Setelah memasuki Makkah, Nabi SAW menghancurkan berhala-berhala di sekitar Ka'bah dan menyatakan Islam sebagai agama resmi di Makkah. Nabi kemudian melakukan ekspedisi ke berbagai suku
Menutup Aurat yang Benar - Sesuai Syariah .PPTAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan pakaian muslimah yang sesuai syariat Islam. Terdapat 3 poin utama, yaitu:
1) Menjelaskan batasan aurat wanita menurut hadis-hadis Nabi, yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
2) Membedakan antara kerudung yang menutup kepala dan dada, serta jilbab yang merupakan pakaian luar yang dipakai saat keluar rumah.
3) M
ruang lingkup ilmu kalam adalah tentang mengesakan tuhan yang diperkuat dengan dalil-dalil rasional agar terhindar dari aqidah - aqidah yang menyimpang
the scope of theology is about the Oneness of God reinforced with rational arguments to avoid deviating Aqeedah
Email: fadrymuhammad50@gmail.com
Ya jadi di dalam pelajaran Fiqih kelas X, terdapat bab Hudud yang didalamnya banyak membahas persoalan-persoalan yang sering terjadi di masyarakat. Semoga bermanfaat, ya! ;)
1. Kerajaan Turki Usmani berdiri setelah bangsa Turki Oghuz yang dipimpin Sulaiman melarikan diri dari serangan Mongol dan mendapat perlindungan di Asia Kecil.
2. Turki Usmani berkembang menjadi kekaisaran besar dengan penaklukan wilayah di Eropa dan Asia termasuk Konstantinopel.
3. Keruntuhan Turki Usmani disebabkan oleh faktor internal seperti korupsi dan faktor eksternal seperti gerakan
powerpoint ilmu kalam (iman, nifaq, dan syirik)widia wati
Dokumen tersebut membahas tentang iman, kufur, nifaq, dan syirk. Iman dijelaskan sebagai kepercayaan kepada Allah dan rasul-Nya. Ada beberapa jenis kufur dan nifaq yang dapat mengeluarkan seseorang dari Islam. Syirk didefinisikan sebagai menyamakan Allah dengan selain-Nya.
Aliran Khawarij telah tumbuh dan berkembang dengan cara yang keras dan ekstrim dalam memahami ajaran Islam. Kehidupan dan lingkungan yang tidak begitu kondusif menjadikan mereka memahami ajaran Islam apa adanya tanpa ada usaha untuk memahami lebih lanjut tentang makna apa saja yang terkandung dalam wahyu Allah SWT.
Pengkafiran yang begitu mudah mereka lontarkan bagi orang-orang yang di luar paham mereka telah menyulut perpecahan bahkan pertumpahan darah yang tidak sedikit.
Power Point Beriman Kepada Nabi dan Rasul Kelas 11 SMASigit Dwi Juliarto
Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada rasul-rasul Allah, termasuk pengertian rasul dan nabi, perbedaan antara keduanya, jumlah rasul dan nabi menurut Al-Qur'an, sifat wajib dan mustahil bagi seorang rasul, tugas rasul dan nabi, serta tanda-tanda dan cara beriman kepada rasul Allah."
Aliran aliran ilmu kalam - akidah akhlak kelas 11Khoirul Tamami
Ada dua motif berdirinya aliran dalam Islam yaitu politik dan agama. Aliran politik dalam Islam tidak lagi murni politik karena politik dalam Islam erat kaitannya dengan agama, bahkan agama menjadi porosnya. Pemikiran politik dalam Islam berkisar sekitar ajaran agama.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai aliran pemikiran yang berbeda dengan ajaran Islam ortodoks seperti Syi'ah, Khawarij, Mu'tazilah, dan Qadariyah. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang paham Jabariyah yang meyakini bahwa manusia tidak memiliki kehendak bebas dan segala perbuatannya telah ditentukan oleh takdir."
Khawarij adalah kelompok yang memisahkan diri dari Ali karena menganggapnya dan Utsman sebagai kafir. Mereka bersama kelompok lain seperti Murji'ah, Mu'tazilah, dan Ahlul Sunnah memiliki perbedaan pandangan tentang dosa besar, sifat Tuhan, dan kehendak manusia.
Dokumen tersebut membahas delapan aliran keagamaan Islam beserta pemikiran inti mereka, yaitu Syiah, Khawarij, Murji'ah, Jabariyah, Mu'tazilah, Qodariyah, Asy'ariyah, dan Maturidiyyah. Kedelapan aliran tersebut berbeda dalam pemahaman tentang kodrat manusia, sifat-sifat Tuhan, dan masalah-masalah teologis lainnya.
Teks tersebut membahas beberapa aliran dalam ilmu kalam seperti Khawarij, Syi'ah, Murji'ah, Jabariyah, Qadariyah, Mu'tazilah, Asy'ariyah dan Maturidiyah. Teks ini menjelaskan sejarah munculnya aliran-aliran tersebut beserta pokok-pokok ajaran dan tokoh pendirinya.
Dokumen tersebut membahas empat aliran utama aqidah dalam Islam yaitu:
1) Aliran Khawarij yang menekankan pada konsep dosa besar membuat seseorang kafir.
2) Aliran Mu'tazilah yang menekankan tauhid dan keadilan Allah serta konsep manzilah antara iman dan kufur.
3) Aliran Jabariyah yang menekankan bahwa semua perbuatan manusia ditentukan oleh takdir Allah.
4) Alir
Kelompok pemuja akal ini muncul di kota Bashrah (Irak) pada abad ke-2 Hijriyah, antara tahun 105-110 H, tepatnya di masa pemerintahan khalifah Abdul Malik bin Marwan dan khalifah Hisyam bin Abdul Malik
mu’tazilah adalah aliran teologi yang muncul pada masa Bani Umayyah berkisar antara 115-110 H, dipimpin oleh Washil bin Atho. Yang menganut lima ajaran dasar.
Teks ini membahas perkembangan aliran-aliran teologi dalam Islam, mulai dari kaum Khawarij, Murji'ah, hingga munculnya pemikiran Wasil ibn 'Ata' yang mendirikan aliran Mu'tazilah. Teks ini juga menjelaskan perbedaan pendapat setiap aliran dalam menentukan status seseorang yang melakukan dosa besar dalam agama Islam.
Sejarah munculnya aliran Mu’tazilah muncul di kota Bashrah (Iraq) pada abad ke-2 Hijriyah, tahun 105 – 110 H, tepatnya pada masa pemerintahan khalifah Abdul Malik Bin Marwan dan Khalifah Hisyam Bin Abdul Malik. Pelopornya adalah seorang penduduk Bashrah mantan murid Al-Hasan Al-Bashri yang bernama Washil bin Atha‟ Al-Makhzumi Al-Ghozzal yang lahir di Madinah tahun 700 M.
Dokumen ini membahas tentang aliran-aliran teologi Islam yang meliputi Khawarij, Syi'ah, Murji'ah, Mu'tazilah, Qadariyah, Jabariyah dan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Setiap aliran memiliki keyakinan yang berbeda terkait konsep ketuhanan, dosa besar, takdir dan sumber hukum. Secara garis besar, perbedaan pendapat ini muncul untuk memperebutkan kekuasaan pada masa awal namun kemudian
Aliran-aliran dalam Islam meliputi Syi'ah, Khawarij, Murji'ah, Mu'tazilah, Qodariyah, Jabariyah dan Ahli Sunnah wal Jama'ah. Masing-masing aliran memiliki pendapat yang berbeda-beda mengenai berbagai aspek keimanan dan hukum Islam.
2. TAUHID
DEFINISI TAUHID
Tauhid secara etimologi:
Kata “Tauhid” berasal dari akar kata bahasa
Arab ( ) و حد – يو حد - توحيداyang berarti
ّ
ّ
“menjadikan sesuatu satu atau esa”.
توحيد ا
berati menjadikan, mengakui dan
meyakini bahwa Allah Esa.
Tauhid secara terminologi:
“Tauhid” secara terminologi, maksudnya tauhid
sebagai sebuah disiplin ilmu.
2
3. TAUHID
DEFINISI TAUHID
Muhammad ‘Abduh:
Ilmu yang membahas tentang wujud Allah,
sifat-sifat yang mesti ada padaNya, sifat-sifat
yang boleh ada padaNya, sifat-sifat yang
tidak boleh ada padaNya; membahas tentang
para Rasul untuk menetapkan keutusan
mereka, sifat-sifat yang mesti dipertautkan
kepada mereka, sifat-sifat yang boleh
dipertautkan kepada mereka,dan sifat yang
tidak mungkin ada pada mereka.
3
4. Awal Firqoh Teologi Islam
Masa Kholifah Ali Bin Tholib umat islam terpecah menjadi 3
kekuatan politik.
1. Muawiyah
2. Syi’ah (pengikut Ali)
3. Khawarij (mereka yang membatalkan baiatnya kepada ali)
Ketiga kekuatan politik ini selanjutnya menjadi cikal bakal Firqahfirqah teologi islam
4
5. WILAYAH/LAPANGAN PERSELISIHAN
KAUM MUSLIMIN
ALIRAN-ALIRAN YANG BERKEMBANG DI KALANGAN KAUM
MUSLIMIN DAPAT DIKATEGORIKAN DALAM TIGA
WILAYAH:
1. POLITIK: Syi’ah, Khawarij, Jumhur.
2. TEOLOGI ISLAM (KALAM): Muktazilah, Asy’ariah, Maturidiah.
3. HUKUM ISLAM (FIKIH): Hanafi, Maliki, Syafi’i, Hambali, Zahiri,
Syi’ah.
5
7. KHAWARIJ
• Khawarij kharaja = keluar
• Khawarij = orang-orang yang keluar meninggalkan barisan Ali bin Abi
Thalib karena tidak sepakat dengan keputusan Ali menerima Tahkim
(arbitrase) dalam perang Siffin pada tahun 37 H/648 M
• Mereka menyebut dirinya Syurah, artinya orang yang sedia
mengorbankan dirinya untuk memperoleh keridaan Allah.
• Disebut juga Haruriah karena pertama kali berkumpul di satu desa, dekat
kota Kufah, bernama Harura.
• Pemimpin pertama Khawarij: Abdullah bin Shahab ar-Rasyibi.
7
8. KHAWARIJ
SEKTE-SEKTE KHAWARIJ:
1. Al-Muhakkimah. Kelompok asli Khawarij.
2. Al-Azariqah. Khalifah pertamanya Nafi’ bin Azraq (w. 686 M), digelari Amir al-Mukminin.
3. An-Najdat. Tokohnya Abu Fudaik dan Najdah (imam pertama mereka). Membawa faham
taqiyah (merahasiakan dan tidak menyatakan keyakinan untuk keamanan diri seseorang).
4. Al-’Ajaridah. Tokohnya ‘Abdul Karim bin ‘Ajrad. Tidak mengakui surat Yusuf sbg bagian
dari al-Qur’an.
5. As-Sufriyah. Tokohnya Ziad bin al-Asfar. Taqiyah hanya lisan. Wanita muslimah boleh
nikah dengan laki-laki kafir di daerah bukan Islam.
6. Al-Ibadiyah. Tokohnya ‘Abdullah bin ‘Ibad. Pecahan dari al-Azariqah.
7. Al-Baihasiyah.
8. As-Salabiyah.
8
10. KHAWARIJ
INDIKASI ALIRAN KHAWARIJ:
1. Mudah mengkafirkan orang Islam yang tidak sefaham dengan mereka.
2. Islam yang benar adalah Islam yang mereka fahami dan amalkan.
3. Mengangkat pemimpin hanya dari kelompok mereka.
4. Fanatik dalam memegangi fahamnya.
5. Mewajibkan mengembalikan orang-orang yang tersesat kepada Islam yang
sebenarnya sebagaimana mereka fahami.
10
11. MURJI’AH
• Murji’ah arja’a = menunda, menangguhkan, mengharapkan.
• Murji’ah = orang-orang yang menunda penjelasan status hukum
seseorang yang bersengketa, yakni Ali bin Abi Thalib dan Muawiyah
serta pasukannya masing-masing, ke hari kiamat kelak.
• Golongan Murjiah moderat bisa dianggap telah termasuk di dalam
golongan Ahli Sunnah. Golongan yang ekstrim tidak ada lagi secara
organisasi.
• Murjiah ekstrim adalah: al-Jahmiah, al-Salihiah, al-Yunusiah, alUbaidiah, dan al-Khassaniah.
• Murji`ah sebenarnya meneguhkan kehendak penuh Tuhan atas
manusia (jabariah) dengan menangguhkan keputusan kafir atau
tidaknya pelaku dosa besar
11
15. MURJI’AH
Sekte-sekte Murji’ah:
• Ekstrim:
Jahmiyah, kelompok Jahm bin Shafwan, orang yang percaya kepada
Tuhan kemudian menyatakan kekufurannya secara lisan tidak menjadi
kafir karena iman dan kufur itu bertempat dalam hati bukan pada bagian
lain dalam tubuh manusia.
Shalihiyah, kelompok Abu Hasan ash-Shalihi, iman adalah mengetahui
Tuhan, sedangkan kufur adalah tidak tahu Tuhan. Salat bukan merupakan
ibadah kepada Allah, ibadah adalah iman kepadaNya dalam arti
mengetahui Tuhan. Salat, puasa, zakat, dsb hanya menggambarkan
kepatuhan saja bukan merupakan ibadat kepada Allah.
15
16. MURJI’AH
Yunusiyah dan Ubaidiyah, kelompok Yunus as-Samary, berpendapat
melakukan maksiat atau perbuatan jahat tidaklah merusak iman
seseorang. Mati dalam iman, dosa-dosa dan perbuatan jahat yang
dikerjakan tidaklah merugikan orang yang bersangkutan.
Hasaniyah, berpendapat bahwa orang yang mengatakan “Saya tahu
bahwa Tuhan melarang makan babi, tetapi saya tidak tahu apakah babi
yang diharamkan itu adalah kambing ini”, orang demikian tetap mukmin
bukan kafir.
16
17. QADARIYAH
• Qadariyah qadara = kemampuan dan kekuatan.
• Qadariyah = kelompok orang yang percaya bahwa segala
tindakan manusia tidak diintervensi oleh Tuhan. Setiap
orang adalah pencipta bagi segala perbuatannya.
Manusia memiliki kebebasan dan kekuatan untuk
mewujudkan perbuatannya.
• Tokohnya: Ma’bad al-Jauhani dan Ghailan ad-Dimasyqy.
17
19. JABARIYAH
• Jabariyah jabara = memaksa .
• Jabariyah = kelompok orang yang memiliki faham bahwa perbuatan
manusia telah ditentukan sejak semula oleh qada dan qadarTuhan.
• Tokohnya: Ja’ad bin Dirham, Jahm bin Shafwan, Husain bin Muhammad
an-Najjar, dan Ja’d bin Dirrar.
• Faham jabariyah telah muncul sejak awal Islam, tetapi berkembang
menjadi aliran atau pola pikir dipelajari dan dikembangkan pada masa
Daulah Bani Umayah.
19
20. JABARIYAH
Doktrin Pokok Jabariyah:
• Manusia tidak mampu berbuat apa-apa [Jahm bin Shafwan]. Manusia
serba terpaksa oleh Tuhan dalam segala hal [Ja’d bin Dirham].
• Surga dan neraka tidak kekal [Jahm bin Shafwan].
• Iman adalah ma’rifat atau membenarkan dalam hati [Jahm bin Shafwan].
• Kalam Tuhan atau al-Qur’an adalah makhluk [Jahm bin Shafwan dan Ja’d
bin Dirham].
• Allah tidak memiliki sifat yang serupa dengan makhluk [Ja’d bin Dirham].
20
21. MUKTAZILAH
• Mu’tazilah I’tazala = berpisah atau memisahkan diri, menjauh atau
menjauhkan diri.
• Muktazilah = Kelompok orang yang membawa persoalan teologi yang lebih
mendalam dan bersifat filosofis daripada persoalan yang dibawa oleh
Khawarij dan Murji’ah. Ia muncul sebagai respon terhadap faham Khawarij
dan Murji’ah tentang pemberian status kafir kepada orang yang berbuat
dosa besar.
• Penyebutan muktazilah diberikan kepada dua kelompok:
Pertama, mengacu pada kasus:
Peristiwa keluarnya Wasil bin Atha’ dan Amr bin Ubaid dari
pendapat Hasan al-Basri di masjid Basrah.
21
22. MUKTAZILAH
Wasil bin Atha’ dan Amr bin Ubaid diusir oleh Hasan al-Basri dari
majlisnya karena pertikaian tentang masalah qadar dan orang yang
berdosa besar. Keduanya menjauhkan diri dari Hasan al-Basri.
Qatadah bin Da’amah masuk majelis Amr bin Ubaid yang dikiranya
majlis Hasan al-Basri. Setelah tahu ia mengatakan “ini kaum
muktazilah”.
Kedua, mengacu pada kelompok orang yang tidak mau terlibat
dalam pertikaian Usman bin Affan dan ali bin Abi Thalib. Mereka
menjauhkan diri dari kelompok Ali maupun Usman.
22
23. MUKTAZILAH
Doktrin Muktazilah (dikenal dengan al-ushul al-khamsah):
At-Tauhid, ke-Maha Esa-an Tuhan. Tuhan merupakan suatu zat yang unik,
tidak ada yang serupa denganNya. Menolak faham antropomorfisme,
menolak bahwa Tuhan dapat dilihat manusia di akhirat. Hanya zat Tuhan
yang qadim, meniadakan sifat-sifat Tuhan yang mempunyai wujud sendiri di
luar zat Tuhan. Sifat-sifat Tuhan merupakan esensi Tuhan. Sifat Tuhan:
Sifat Zatiyah: sifat yang merupakan esensi Tuhan.
Sifat Fi’liyah: sifat yang merupakan perbuatan Tuhan.
23
24. MUKTAZILAH
Al-’Adl, ke-Maha Adil-an Tuhan. Tuhan tidak bisa berbuat zalim, tidak
berdusta, tidak berbuat buruk, tidak melupakan apa yang wajib
dikerjakanNya. Tuhan memberi daya kepada manusia untuk dapat memikul
beban-bebannya. Tuhan memberi pahala dan siksa atas segala apa yang
diperbuat oleh manusia. Manusia berbuat atas kehendak dan kuasanya
sendiri, oleh karenanya manusia bertanggung-jawab atas segala apa yang
diperbuatnya. Tuhan wajib mendatangkan yang baik bahkan yang terbaik
bagi manusia (faham lutf atau rahmat Tuhan: ash-shalah wa al-ashlah).
Tuhan wajib mengutus rasul yang membawa ajaranNya.
24
25. MUKTAZILAH
Al-’Wa’d wa al-Wa’id, janji dan ancaman Tuhan. Tuhan wajib memberi
pahala kepada siapa yang berbuat baik dan menghukum siapa yang berbuat
buruk/jahat.
Al-Manzilah bain al-Manzilatain, posisi tengah di antara dua posisi.
Pembuat dosa besar bukanlah kafir karena ia masih percaya kepada Tuhan
dan Nabi Muhammad saw. Bukan pula mukmin karena imannya tidak lagi
sempurna.
Pembuat dosa besar dan belum bertobat adalah fasiq. Karena bukan
mukmin, ia tidak bisa masuk surga. Karena bukan kafir, ia tidak pantas masuk
neraka. Karena tidak ada tempat lain, ia masuk neraka tetapi lebih ringan dari
kafir.
25
26. MUKTAZILAH
Al-Amr bi al-Ma’ruf wa an-Nahy an al-Munkar, menyuruh
kepada kebajikan dan melarang keburukan. Syaratnya:
Mengatahui perbuatan yang ma’ruf dan yang munkar.
Mengetahui bahwa kemungkaran telah nyata dilakukan.
Mengetahui bahwa perbuatan amr ma’ruf nahi munkar itu tidak
membawa madarat yang lebih besar.
Mengetahui bahwa tindakannya tidak akan membahayakan
dirinya dan hartanya.
Al-Amr bi al-Ma’ruf wa an-Nahy an al-Munkar, jika diperlukan
dapat dilakukan dengan kekerasan.
26