Dokumen tersebut membahas tentang penerapan standar manajemen hijau (green management) dalam suatu organisasi. Secara garis besar dibahas mengenai tujuan dan manfaat penerapan standar ISO 50001 untuk pengelolaan energi dan ISO 14001 untuk sistem manajemen lingkungan, serta unsur-unsur kunci dalam penerapan manajemen hijau mulai dari tahap hulu (inbound), produksi, hingga hilir (outbound).
Saham
Merupakan tanda kepemilikan di suatu perusahaan yang sahamnya kita beli di bursa. Ada 2 macam saham, yaitu saham biasa dan saham preferen
A. Saham biasa
Karakteristik saham biasa
Hak klaim terakhir atas aktiva perusahaan jika perusahaan dilikuidasi
Hak suara proporsional pada pemilihan direksi serta keputusan lain yang ditetapkan pada rapat umum pemegang saham
Dividen, jika perusahaan memperoleh laba dan disetujui di dalam RUPS
Hak memesan efek terlebih dahulu sebelum efek tersebut ditawarkan kepada masyarakat
Tidak ada jatuh tempo
“Blasteran” antara saham biasa dan obligasi
Memiliki sifat saham, misal tidak ada waktu jatuh tempo dan memiliki dividen
Sifat obligasi, misalnya dividen yang diberikan tetap (persentase dari nilai nominalnya)
Karakteristik saham Preferen
Pembayaran dividen dalam jumlah yang tetap
Hak klaim lebih dahulu dibandingkan saham biasa jika perusahaan dilikuidasi
Dapat dikonversikan menjadi saham biasa
Bila pada tahun tertentu dividen saham preferen tidak terbayar, ia akan diakumulasikan pada pembayaran dividen tahun mendatang
Indeks Saham
Merupakan angka yang menunjukkan berapa besar perubahan harga dari harga sebelumnya
Harian: perubahan harga hari ini dibanding hari kemarin,
Bulanan: perubahan bulan ini dibanding bulan sebelumnya
Periode waktu lainnya sesuai keinginan
Indeks Saham (2)
Untuk memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa kepada publik, BEI menyebarkan data pergerakan harga saham melalui media cetak dan elektronik. Satu indikator pergerakan harga saham tersebut adalah indeks harga saham. Saat ini, BEI mempunyai tujuh macam indeks saham:
IHSG, menggunakan semua saham tercatat sebagai komponen kalkulasi indeks.
Indeks sektoral, menggunakan semua saham yang masuk dalam setiap sektor.
Indeks lq45, menggunakan 45 saham terpilih setelah melalui beberapa tahapan seleksi.
Indeks individual, yang merupakan indeks untuk masing-masing saham didasarkan harga dasar.
Jakarta islamic index, merupakan indeks perdagangan saham syariah.
Indeks papan utama dan papan pengembangan, indeks yang didasarkan pada kelompok saham yang tercatat di bei yaitu kelompok papan utama dan papan pengembangan.
Indeks kompas100, menggunakan 100 saham pilihan harian kompas
Saham
Merupakan tanda kepemilikan di suatu perusahaan yang sahamnya kita beli di bursa. Ada 2 macam saham, yaitu saham biasa dan saham preferen
A. Saham biasa
Karakteristik saham biasa
Hak klaim terakhir atas aktiva perusahaan jika perusahaan dilikuidasi
Hak suara proporsional pada pemilihan direksi serta keputusan lain yang ditetapkan pada rapat umum pemegang saham
Dividen, jika perusahaan memperoleh laba dan disetujui di dalam RUPS
Hak memesan efek terlebih dahulu sebelum efek tersebut ditawarkan kepada masyarakat
Tidak ada jatuh tempo
“Blasteran” antara saham biasa dan obligasi
Memiliki sifat saham, misal tidak ada waktu jatuh tempo dan memiliki dividen
Sifat obligasi, misalnya dividen yang diberikan tetap (persentase dari nilai nominalnya)
Karakteristik saham Preferen
Pembayaran dividen dalam jumlah yang tetap
Hak klaim lebih dahulu dibandingkan saham biasa jika perusahaan dilikuidasi
Dapat dikonversikan menjadi saham biasa
Bila pada tahun tertentu dividen saham preferen tidak terbayar, ia akan diakumulasikan pada pembayaran dividen tahun mendatang
Indeks Saham
Merupakan angka yang menunjukkan berapa besar perubahan harga dari harga sebelumnya
Harian: perubahan harga hari ini dibanding hari kemarin,
Bulanan: perubahan bulan ini dibanding bulan sebelumnya
Periode waktu lainnya sesuai keinginan
Indeks Saham (2)
Untuk memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa kepada publik, BEI menyebarkan data pergerakan harga saham melalui media cetak dan elektronik. Satu indikator pergerakan harga saham tersebut adalah indeks harga saham. Saat ini, BEI mempunyai tujuh macam indeks saham:
IHSG, menggunakan semua saham tercatat sebagai komponen kalkulasi indeks.
Indeks sektoral, menggunakan semua saham yang masuk dalam setiap sektor.
Indeks lq45, menggunakan 45 saham terpilih setelah melalui beberapa tahapan seleksi.
Indeks individual, yang merupakan indeks untuk masing-masing saham didasarkan harga dasar.
Jakarta islamic index, merupakan indeks perdagangan saham syariah.
Indeks papan utama dan papan pengembangan, indeks yang didasarkan pada kelompok saham yang tercatat di bei yaitu kelompok papan utama dan papan pengembangan.
Indeks kompas100, menggunakan 100 saham pilihan harian kompas
Green Business practices, for small and medium businesses. Lets hope some companies at least follow it, and if they do we will be able to save our planet.
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...d1051231072
Lahan gambut adalah salah satu ekosistem penting di dunia yang berfungsi sebagai penyimpan karbon yang sangat efisien. Di Asia Tenggara, lahan gambut memainkan peran krusial dalam menjaga keseimbangan ekologi dan ekonomi. Namun, seiring dengan meningkatnya tekanan terhadap lahan untuk aktivitas pertanian, perkebunan, dan pembangunan infrastruktur, degradasi lahan gambut telah menjadi masalah lingkungan yang signifikan. Degradasi lahan gambut terjadi ketika lahan tersebut mengalami penurunan kualitas, baik secara fisik, kimia, maupun biologis, yang pada akhirnya mengakibatkan pelepasan karbon dalam jumlah besar ke atmosfer.
Lahan gambut di Asia Tenggara, khususnya di negara-negara seperti Indonesia dan Malaysia, menyimpan cadangan karbon yang sangat besar. Diperkirakan bahwa lahan gambut di wilayah ini menyimpan sekitar 68,5 miliar ton karbon, yang jika terlepas, akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap emisi gas rumah kaca global.
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...d1051231039
Lahan gambut merupakan salah satu ekosistem yang unik dan penting secara global. Terbentuk dari endapan bahan organik yang terdekomposisi selama ribuan tahun, lahan gambut memiliki peran yang sangat signifikan dalam menjaga keanekaragaman hayati, menyimpan karbon, serta mengatur siklus air. Kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya habitat, degradasi lingkungan, dan penurunan kesuburan tanah. Kerusakan lahan gambut di Indonesia telah meningkat seiring waktu, dengan laju deforestasi dan degradasi lahan gambut yang signifikan. Menurut data, sekitar 70% dari lahan gambut di Indonesia telah rusak, dan angka tersebut terus meningkat. Kerusakan lahan gambut memiliki dampak yang luas dan serius, tidak hanya secara lokal tetapi juga global. Selain menyebabkan hilangnya habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan yang khas bagi ekosistem gambut, kerusakan lahan gambut juga melepaskan jumlah karbon yang signifikan ke atmosfer, berkontribusi pada perubahan iklim global.Kerusakan lahan gambut memiliki dampak negatif yang luas pada masyarakat, lingkungan, dan ekonomi. Dalam jangka panjang, kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya sumber daya alam, penurunan kesuburan tanah, dan peningkatan risiko bencana alam.
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdfBrigittaBelva
Berada dalam kerangka Mata Kuliah Riset Periklanan, tim peneliti menganalisis penggunaan pendekatan "fear appeal" atau memicu rasa takut dalam kampanye #TogetherPossible yang dilakukan oleh World Wide Fund (WWF) untuk mengedukasi masyarakat tentang isu lingkungan.
Analisis dilakukan dengan metode kualitatif, meliputi analisis konten media sosial WWF, observasi, dan analisis naratif. Tidak hanya itu, penelitian ini juga memberikan strategi nyata untuk meningkatkan keterlibatan dan dampak kampanye serupa di masa depan.
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistemd1051231041
Pirit merupakan zat di dalam tanah yang terbawa karena adanya arus pasang surut. Zat ini dapat membahayakan ekosistem sekitar apabila mengalami reaksi oksidasi dan penyebab utama mengapa tanah menjadi masam, karena mengandung senyawa besi dan belerang. Studi kasus ini bertujuan untuk menganalisis pembentukan, dampak, peran, pengaruh, hingga upaya pengelolaan lingkungan yang dapat dilakukan guna mengatasi masalah ekosistem yang terjadi.
Hasil dari #INC4 #TraktatPlastik, #plastictreaty masih saja banyak reaksi ketidak puasan, tetapi seluruh negara anggota PBB bertekad melanjutkan putaran negosiasi
berikutnya: #INC5 di bulan November 2024 di Busan Korea Selatan
Cerita sukses desa-desa di Pasuruan kelola sampah dan hasilkan PAD ratusan juta adalah info inspiratif bagi khalayak yang berdiam di perdesaan
.
#PartisipasiASN dalam #bebersihsampah nyata biarpun tidak banyak informasinya
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...muhammadnoorhasby04
Gas rumah kaca memainkan peran penting dalam mempengaruhi iklim Bumi melalui mekanisme efek rumah kaca. Fenomena ini alami dan esensial untuk menjaga suhu Bumi tetap hangat dan layak huni. Namun, peningkatan konsentrasi gas rumah kaca akibat aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan praktik pertanian intensif, telah memperkuat efek ini, menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim yang signifikan.Pemanasan global membawa dampak luas pada berbagai aspek lingkungan, termasuk suhu rata-rata global, pola cuaca, kenaikan permukaan laut, serta frekuensi dan intensitas fenomena cuaca ekstrem seperti badai dan kekeringan. Dampak ini juga meluas ke ekosistem alami, menyebabkan gangguan pada habitat, distribusi spesies, dan interaksi ekologi, yang berdampak pada keanekaragaman hayati.
Untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh peningkatan gas rumah kaca dan perubahan iklim, upaya mitigasi dan adaptasi menjadi sangat penting. Langkah-langkah mitigasi meliputi transisi ke sumber energi terbarukan, peningkatan efisiensi energi, dan pengelolaan lahan yang berkelanjutan. Di sisi lain, langkah-langkah adaptasi mencakup pembangunan infrastruktur yang tahan terhadap cuaca ekstrem, pengelolaan sumber daya air yang lebih baik, dan perlindungan terhadap wilayah pesisir.Selain itu, mengurangi konsumsi daging, memanfaatkan metode kompos, dan pembangunan infrastruktur yang tahan terhadap perubahan iklim adalah beberapa tindakan konkret yang dapat diambil untuk mengurangi dampak gas rumah kaca.Dengan pemahaman yang lebih baik tentang mekanisme dan dampak dari efek rumah kaca, serta melalui kolaborasi global yang kuat dan langkah-langkah konkret yang efektif, kita dapat melindungi planet kita dan memastikan kesejahteraan bagi generasi mendatang.
3. ISO 50001
Tujuan
Mendukung organisasi dalam upayanya
menyusun dan mengimplementasikan suatu
sistem manajemen energi yang komprehensif
serta terus menerus meningkatkan kinerja
energi mereka berorientasi pada tujuan dan
sasaran yang berkelanjutan.
5. ISO 50001
Manfaat dari ISO 50001 :
1.Membantu organisasi untuk mengefisiensi
penggunaan energi yang ada
2.Aliran energi yang transparan
3.Stimulus untuk modernisasi
4.Perbaikan kesinambungan manajemen energi
5.Evaluasi desain kinerja energi
6.Identifikasi potensi penghematan energi melalui
analisa data
7. ISO 14001
Suatu standar internasional untuk Sistem Manajemen
Lingkungan (SML) yang pada saat ini secara luas
menggunakan SML di dunia, dengan lebih dari 6.000
sertifikasi di Inggris dan 111.000 sertifikasi di 138 negara
seluruh dunia.
Tiga komitmen fundamental mendukung kebijakan
lingkungan untuk pemenuhan persyaratan ISO 14001,
termasuk :
•pencegahan polusi
•kesesuaian dengan undang-undang yang ada
•perbaikan berkesinambungan SML
8. Organisasi-organisasi dari berbagai jenis,
sektor usaha dan ukuran dapat
meningkatkan kinerja lingkungan mereka
melalui implementasi standar ini.
SIAPA SAJA YG MENGGUNAKAN ?
9. •Meningkatkan kinerja lingkungan sesuai komitmen
manajemen puncak
•Penghematan ongkos dapat dicapai melalui peningkatan
efisiensi energi dan penggunaan air dan minimalisasi buangan
•Mengurangi resiko dari terjadinya polusi dan kondisikondisi
lainnya yang berkenaan dengan lingkungan, dan oleh karena
itu penghindaran dari ongkos pembersihan yang tidak perlu
dan/atau pelaksanaan tindakan dari lembaga-lembaga hukum
•Memberikan kesan mendalam pada suatu merek dimana para
pelanggan akan memandang organisasi tersebut telah
melakukan pengendalian dampak lingkungan yang baik
MANFAAT ISO 14001
10. •PT Timah Tbk. yang telah memberikan perhatian
khusus bagi reklamasi kualitas lingkungan pada
masa pascatambang hingga kondisi lingkungan
bisa kembali seperti sediakala.
•Melakukan reklamasi lokasi penambangan seluas
552 hektare dengan melakukan program
penghijauan di daerah Bangka Belitung. PT Timah
juga melakukan uji emisi dan perbaikan secara
berkala untuk mengurangi produksi emisi gas
rumah kaca.
COMPANY WITH ISO 14001
11. •Pertamina menciptakan sistem Eco Office dalam
setiap kegiatannya. Mulai dari sistem surat
menyurat dengan e-correspondence, menyeting
pendingin ruangan, penggunaan MUSIcool yang
ramah lingkungan sebagai refrigerant, dan lain-
lain.
•Pelaksanaan sistem pengelolaan lingkungan,
pemanfaatan sumber daya secara efisien melalui
upaya 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan Recovery)
dan melakukan upaya tanggung jawab sosial yaitu
CSR dengan baik.
COMPANY WITH ISO 14001
12. Gerakan-gerakan apa saja yang
dibutuhkan agar perusahaan bisa
menjadi green business?
Green Management Global Trends
13. Transparansi
Pelaporan dan pengukuran riwayat penggunaan energi
Konsistensi
Secara
Global
Metode agar bisnis yang dijalankan sektor publik dan privat bisa memiliki satu
parameter khusus untuk mengukur efektifitas green management
Kolaborasi
Publik / Privat
Bekerjasama mencapai satu tujuan yaitu melestarikan lingkungan hidup
14. Green Supply Chain Management
Proses penggunaan input yang ramah lingkungan, kemudian input-input
tersebut dirubah sesuai kebutuhan produksi, dan sisa hasil produksi bisa
didaur ulang atau dipakai kembali di akhir siklus pakainya, sehingga
menghasilkan rantai suplai yang ramah lingkungan.
16. Green Management
• Product Development
Dalam merancang produk, perusahaan harus
mempertimbangkan beberapa hal yaitu :
1. Rancangan harus sesuai dengan keinginan pelanggan
2. Produk yang dirancang harus mencerminkan
ketersediaan, Dalam praktek SCM modern, melibatkan
supplier kunci dalam perancangan produk sangatlah
penting
3. Rancangan harus dibuat secara ekonomis
4. Produk dirancang sedemikian rupa agar kegiatan
pengiriman mudah dilakukan
Konsep Green Management (Operasional)
17. Green Management
• Pengadaan (Procurement)
Mempunyai potensi untuk menciptakan
daya saing perusahaan bukan hanya
perannya dalam mendapatkan bahan baku
dengan harga yang lebih murah, tetapi juga
dalam meningkatkan time to market,
meningkatkan responsiveness, dan
meningkatkan kualitas produk
Konsep Green Management (Operasional)
18. • Planning & Control
Pada bagian ini, perusahaan dituntut untuk
menentukan dimana persediaan harus
disimpan, dalam bentuk apa sebaiknya
disimpan, siapa yang bertanggung jawab
dalam pengelolaan persediaan, berapa
tingkat safety stock dan reorder point untuk
setiap jenis item
Konsep Green Management (Operasional)
19. • Operasi / produksi
Dalam mengelola sistem produksi, harus
menggunakan sistem lean manufacturing
yang mementingkan efisiensi serta agile
manufacturing yang menekankan pada
fleksibilitas dan ketangkasan dalam
merespon perubahan
Konsep Green Management (Operasional)
20. • Pengiriman / Distribusi
Perusahaan harus bisa merancang jaringan
distribusi yang tepat. Keputusan tentang
perancangan jaringan distribusi harus
mempertimbangkan trade off antara aspek
biaya, aspek fleksibilitas, dan aspek respon
terhadap pelanggan
Konsep Green Management (Operasional)
21. INBOUND
6 faktor yang dapat digunakan untuk mengadopsi green supply chain
management pada fase inbound :
1. mengadakan seminar untuk suplier dan kontraktor
mengenai kewaspadaan terhadap lingkungan.
2. memandu suplier untuk menyiapkan program enviromental.
3. mengundang seluruh suplier di industri yang sama untuk
berbagi pengetahuan dan permasalahan.
4. memberikan informasi pada supplier untuk mengenai
keuntungan dari produksi dan teknologi yang lebih bersih.
5. menekankan suplier untuk mengambil tindakan yang
berbasiskan lingkungan.
6. memilih suplier berdasarkan kriteria yang berbasis ling-
kungan.
22. Produksi /
Supply Chain
Internal
8 variabel yang dapat digunakan untuk green supply chain pada
proses produksi :
1. bahan baku yang ramah lingkungan.
2. penggantian bahan baku yang pengaruh terhadap
lingkungan masih dipertanyakan.
3. memasukkan kriteria yang berbasis lingkungan dalam
pertimbangan.
4. mempertimbangkan desain terhadap lingkungan.
5. optimasi proses untuk mereduksi waste dan emisi.
6. penggunaan teknologi yang lebih bersih sehingga dapat
menghemat energi, air dan waste.
7. daur ulang bahan baku secara internal ketika proses
produksi berlansung.
8. menerapkan prinsip total quality management(TQM).
23. OUTBOUND
Komponen – komponen yang terdapat
pada green supply chain digunakan untuk mengidentifikasi pe-
ngemasan, pengolahan limbah dan pengirimannya, dan strategi
green marketingnya, komponen – komponen tersebut melibatkan
variabel:
1. manajemen waste yang ramah lingkungan.
2. peningkatan pada pengemasan yang berbasis lingkungan.
3. pengambilan kembali kemasan.
4. eco-labeling.
5. penarikan produk perusahaan yang sudah rusak.
6. menyediakan informasi bahwa produk dan proses pro-
duksinya ramah lingkungan.
7. penggunaan transportasi yang ramah lingkungan.
24. WASTE
Waste Types Contoh
Emission waste Polusi CO2 dan CO
Waste of resources Energi, bahan baku ( ex. tekstil),
manusia
Waste in activities Administrasi dan produksi
Use of toxic Proses dan produk
Waste in product life-cycle Transportasi, botol plastik (max.
2x pakai)
Contoh Waste..