Salah satu model instruksional yang sering digunakan adalah model ASSURE. Model ini terdiri dari enam langkah, yaitu analisa peserta didik (A), menetapkan tujuan pembelajaran (S), memilih materi dan media (S), menggunakan materi dan media (U), partisipasi peserta didik (R), dan evaluasi-revisi (E).
Salah satu model instruksional yang sering digunakan adalah model ASSURE. Model ini terdiri dari enam langkah, yaitu analisa peserta didik (A), menetapkan tujuan pembelajaran (S), memilih materi dan media (S), menggunakan materi dan media (U), partisipasi peserta didik (R), dan evaluasi-revisi (E).
Belajar merupakan proses mereaksi terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu. Belajar adalah proses yang dirancang dan diarahkan untuk mencapai tujuan dengan berbuat melalui berbagai pengalaman. Hal ini sesuai dengan teori belajar konstruktivisme kognitif yang di kemukakan oleh Jean Piaget (Trianto, 2014:72), ‘bahwa anak membangun skemata-skemata dari pengalaman sendiri dengan lingkungannya’. Merujuk Piaget, anak adalah pembelajar yang pada dirinya sudah memiliki motivasi untuk mengetahui dan akan memahami sendiri konsekuensi dari tindakan-tindakannya. Pandangan-pandangan Jean Piaget percaya bahwa belajar akan lebih berhasil apabila disesuaikan dengan tahap perkembangan kognitif peserta didik. Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan eksperimen dengan objek fisik, yang ditunjang oleh interaksi dengan teman sebaya dan dibantu oleh pertanyaan tilikan dari guru. Guru hendaknya banyak memberikan rangsangan kepada siswa agar mau berinteraksi dengan lingkungan secara aktif, mencari dan menemukan berbagai hal dari lingkungan. Sedangkan Menurut M. Sobry Sutikno (2009:5) “Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya”. Selaras dengan pendapat di atas Oemar Hamalik (2011:27) mengemukakan bahwa “Belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman (Learning is defined as the modification or strengthening of behavior through experiencing)”.
Dari beberapa definisi tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dari lingkunannya dalam bentuk perubahan tingkah laku. belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yakni mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan pengubahan kelakuan. Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 20 dinyatakan bahwa Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Menurut Gagne, Briggs, dan vager (M. Sobry Sutikno, 2014:11) mengemukakan bahwa ‘pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa’. Pembelajaran mengandung arti setiap kegiatan yang dirancang untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan nilai yang baru. Proses pembelajaran pada awalnya meminta guru untuk mengetahui kemampuan dasar yang dimiliki oleh siswa meliputi kemampuan dasarnya, motivasinya, latar belakang akademisnya, latar belakang ekonominya, dan lain sebagainya.kesiapan guru untuk mengenal karakteristik siswa dalam pembelajaran merupakan modal utama penyampaian bahan belajar dan menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran
Modul ini membahas tentang latar belakang dan konsep dasar asesemen alternatif, bentuk asesmen kinerja, asesmen portofolio, dan pengembangan alat ukur afektif.
Buku Materi Pelatihan Kurikulum 2013 Kelas 1 SDDimas Yudistira
Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Materi pelatihan ini merupakan bahan ajar wajib dalam rangka pelatihan calon Narasumber Nasional, instruktur Nasional, dan Guru Sasaran untuk memahami Kurikulum 2013 dan kemudian dalam proses pembelajaran di sekolah.
Belajar merupakan proses mereaksi terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu. Belajar adalah proses yang dirancang dan diarahkan untuk mencapai tujuan dengan berbuat melalui berbagai pengalaman. Hal ini sesuai dengan teori belajar konstruktivisme kognitif yang di kemukakan oleh Jean Piaget (Trianto, 2014:72), ‘bahwa anak membangun skemata-skemata dari pengalaman sendiri dengan lingkungannya’. Merujuk Piaget, anak adalah pembelajar yang pada dirinya sudah memiliki motivasi untuk mengetahui dan akan memahami sendiri konsekuensi dari tindakan-tindakannya. Pandangan-pandangan Jean Piaget percaya bahwa belajar akan lebih berhasil apabila disesuaikan dengan tahap perkembangan kognitif peserta didik. Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan eksperimen dengan objek fisik, yang ditunjang oleh interaksi dengan teman sebaya dan dibantu oleh pertanyaan tilikan dari guru. Guru hendaknya banyak memberikan rangsangan kepada siswa agar mau berinteraksi dengan lingkungan secara aktif, mencari dan menemukan berbagai hal dari lingkungan. Sedangkan Menurut M. Sobry Sutikno (2009:5) “Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya”. Selaras dengan pendapat di atas Oemar Hamalik (2011:27) mengemukakan bahwa “Belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman (Learning is defined as the modification or strengthening of behavior through experiencing)”.
Dari beberapa definisi tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dari lingkunannya dalam bentuk perubahan tingkah laku. belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yakni mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan pengubahan kelakuan. Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 20 dinyatakan bahwa Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Menurut Gagne, Briggs, dan vager (M. Sobry Sutikno, 2014:11) mengemukakan bahwa ‘pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa’. Pembelajaran mengandung arti setiap kegiatan yang dirancang untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan nilai yang baru. Proses pembelajaran pada awalnya meminta guru untuk mengetahui kemampuan dasar yang dimiliki oleh siswa meliputi kemampuan dasarnya, motivasinya, latar belakang akademisnya, latar belakang ekonominya, dan lain sebagainya.kesiapan guru untuk mengenal karakteristik siswa dalam pembelajaran merupakan modal utama penyampaian bahan belajar dan menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran
Modul ini membahas tentang latar belakang dan konsep dasar asesemen alternatif, bentuk asesmen kinerja, asesmen portofolio, dan pengembangan alat ukur afektif.
Buku Materi Pelatihan Kurikulum 2013 Kelas 1 SDDimas Yudistira
Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Materi pelatihan ini merupakan bahan ajar wajib dalam rangka pelatihan calon Narasumber Nasional, instruktur Nasional, dan Guru Sasaran untuk memahami Kurikulum 2013 dan kemudian dalam proses pembelajaran di sekolah.
1. Seni Budaya SMPSeni Budaya SMP
Seni Bud Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013
SMP
FORMAT PENGAMATAN VIDEO PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : SENI BUDAYA / SENI MUSIK
Kelas : KELAS VII
Topik/Sub Topik : BERNYANYI DENGAN TEHNIK VOKAL/ BERYANYI SECARA UNISONO
Aspek yang Diamati Ya Tidak Catatan
Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi dan Motivasi
1 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dengan menyapa
dan memberi salam
˅ Menanyakan
kondisi siswa
2 Mengaitkan materi pembelajaran sekarang dengan
pengalaman peserta didik atau pembelajaran sebelumnya
˅ Belum tampak
3 Mengajukan pertanyaan menantang untuk memotivasi ˅ Sudah
4 Menyampaikan manfaat materi pembelajaran ˅ Sudah
tersampaikan
5 Mendemonstrasikan sesuatu yang terkait dengan materi
pembelajaran
˅ Siswa praktik
menyanyi manuk
dadali
Penyampaian kompetensi dan rencana kegiatan
1 Menyampaikan kemampuan yang akan dicapai peserta didik ˅ Guru memberikan
informasi yang akan
dinilai antara lain
tehnik bernyanyi
2 Menyampaikan rencana kegiatan misalnya, individual, kerja
kelompok, dan melakukan observasi.
˅ Guru menjadi
fasilitator, siswa
melakukan tehnik
bernyanyayi secara
bergantian baik
individu(kelompok),
kel 1 lagu gundul
pacul, kel berikut
yamko rambe
yamko,berikut
manuk dadali,
berikut o ina ni ke
ke
Kegiatan Inti
Penguasaan materi pembelajaran
1 Kemampuan menyesuaikan materi dengan tujuan
pembelajaran.
˅ baik
2 Kemampuan mengaitkan materi dengan pengetahuan lain
yang relevan, perkembangan Iptek , dan kehidupan nyata.
˅
cukup
2. Seni Budaya SMPSeni Budaya SMP
Seni Bud Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013
SMP
Aspek yang Diamati Ya Tidak Catatan
3 Menyajikan pembahasan materi pembelajaran dengan
tepat.
˅ cukup
4 Menyajikan materi secara sistematis (mudah ke sulit, dari
konkrit ke abstrak)
˅ cukup
Penerapan strategi pembelajaran yang mendidik
1 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang
akan dicapai
˅ baik
2 Melaksanakan pembelajaran secara runtut ˅ Cukup Baik
3 Menguasai kelas ˅ Baik
4 Melaksanakan pembelajaran yang menumbuhkan partisipasi
aktif peserta didik dalam mengajukan pertanyaan
˅ Baik
5 Melaksanakan pembelajaran yang menumbuhkan partisipasi
aktif peserta didik dalam mengemukakan pendapat
˅ Baik
6 Melaksanakan pembelajaran yang mengembangkan
ketrampilan peserta didik sesuai dengan materi ajar
˅ Baik
7 Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual ˅ Baik
8 Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya
kebiasaan dan sikap positif (nurturant effect)
˅ Baik
9 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu
yang direncanakan
˅ baik
Penerapan PendekatanScientific
1 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik
untuk mengamati
˅ Cukup baik
2 Memancing peserta didik untuk bertanya apa, mengapa dan
bagaimana
˅ cukup
3 menfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik untuk
mengumpulkan informasi
˅ Cukup
4 Memfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik
untuk mengasosiasikan data dan informasi yang dikumpulkan
˅ Cukup baik
5 Menfasilitasi dan menyajikan kegiatan bagi peserta didik
untuk mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan
yang diperolehnya
˅ Cukup baik
Pemanfaatan sumber belajar/media dalam pembelajaran
1 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan sumber
belajar yang bervariasi
˅ Cukup baik
2 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media
pembelajaran
˅ baik
3 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan sumber belajar
pembelajaran
˅ Cukup baik
4 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan media
pembelajaran
˅ baik
3. Seni Budaya SMPSeni Budaya SMP
Seni Bud Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013
SMP
Aspek yang Diamati Ya Tidak Catatan
5 Menghasilkan pesan yang menarik ˅ Cukup baik
Pelaksanaan Penilaian Autentik
1 Melaksanakan Penilaian Sikap ˅ baik
2 Melaksanakan Penilaian Pengetahuan ˅ baik
3 Melaksanakan Penilaian Ketrampilan ˅ baik
4 Kesesuaian tehnik dan instrumen dengan indikator
pencapaian kompetensi
˅ baik
5 Kesesuaian antara bentuk, tehnik dan instrumen penilaian
autentik.
˅ baik
6 Ketersediaan pedoman penskoran ˅ baik
Pelibatan peserta didik dalam pembelajaran
1 Menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik melalui interaksi
guru, peserta didik, sumber belajar
˅ baik
2 Merespon positif partisipasi peserta didik ˅ baik
3 Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons peserta didik ˅ Cukup baik
4 Menunjukkan hubungan antar pribadi yang kondusif ˅ baik
5 Menumbuhkan keceriaan atau antusiasme peserta didik
dalam belajar
˅ baik
Penggunaan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
1 Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar ˅ baik
2 Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar ˅ Cukup baik
Kegiatan Penutup
Penutup pembelajaran
1 Menfasilitasi dan membimbing peserta didik untuk
merangkum materi pelajaran
˅ Cukup baik
2 Menfasilitasi dan membimbing peserta didik untuk merefleksi
proses dan materi pelajaran
˅ baik
3 Memberikan tes lisan atau tulisan ˅ baik
4 Mengumpulkan hasil kerja sebagai bahan portofolio ˅ Belum tampak
5 Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan arahan
kegiatan berikutnya dan tugas pengayaan
˅ Belum tampak
Jumlah
4. Seni Budaya SMPSeni Budaya SMP
Seni Bud Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013
SMP
Kesimpulan Hasil Analisis Video
Penyajian materi pembelajaran sudah baik,mulai dari mengkondisikan siswa untuk siap
belajar, menyampaikan tujuan pembelajaran, merespon positif interaksi anak didik,
pengelolaan kelas, penggunaan bahasa yang santun,melibatkan peserta didik dalam
memanfaatkan sumber belajar sampai dengan kegiatan refleksi dilaksanakan dengan baik,
namun,kekurangan yang kami lihat adalah belum mengaitkan materi pembelajaran yang diberikan
dengan pengalaman peserta didik atau pembelajaran sebelumnya.selanjutnya, sebaiknya teknik Vokal
harus diberikan karena merupakan esensi materi.
5. Seni Budaya SMPSeni Budaya SMP
Seni Bud Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013
SMP
6. Seni Budaya SMPSeni Budaya SMP
Seni Bud Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013
SMP