Persamaan Schrödinger merupakan persamaan gelombang yang dirumuskan oleh Erwin Schrödinger pada tahun 1926 untuk membangun persamaan gelombang suatu sistem. Persamaan ini memenuhi asas kekekalan energi dan kesepadanan dengan fisika klasik. Solusi persamaan Schrödinger bebas waktu menggambarkan sistem dalam keadaan stasioner dengan energi yang pasti.
Termodinamika (14) a persamaan_dan_pertidaksamaan_clausiusjayamartha
1. Dokumen tersebut membahas tentang fungsi Helmholtz dan Gibbs serta persamaan termodinamika seperti persamaan Clausius-Clapeyron dan hukum ketiga termodinamika.
2. Hukum ketiga termodinamika menyatakan bahwa entropi zat padat atau cair dalam keseimbangan akan mendekati nol pada suhu nol mutlak.
3. Tidak mungkin mencapai suhu nol mutlak karena membutuhkan jumlah operasi tak ter
Dokumen ini membahas strategi pembelajaran langsung dan metode-metodenya seperti ceramah, drill and practice, dan didactic question. Ceramah dijelaskan sebagai metode menyampaikan informasi secara lisan kepada siswa secara pasif, mempunyai kelemahan membuat siswa pasif dan kekuatan mudah diikuti oleh jumlah siswa besar.
Dokumen ini membahas tentang teori belajar dan pembelajaran berdasarkan Quantum Teaching. Terdapat penjelasan mengenai tujuan pembelajaran, landasan hukum, pendekatan kontekstual, teori-teori pembelajaran, dan prinsip-prinsip Quantum Teaching beserta contoh penerapannya dalam pembelajaran.
The document discusses metal-semiconductor junctions, including:
1. The structure of the junction and how energy bands evolve with the metal and semiconductor coming together. Surface states at the semiconductor surface pin the Fermi level.
2. Applying a voltage bias changes the potential barrier and depletion region width, affecting current flow.
3. Current is modeled as thermionic emission of majority carriers over the altered potential barrier, with the net current dependent on bias voltage. Models of the barrier transit rate R further develop current expressions.
Persamaan Schrödinger merupakan persamaan gelombang yang dirumuskan oleh Erwin Schrödinger pada tahun 1926 untuk membangun persamaan gelombang suatu sistem. Persamaan ini memenuhi asas kekekalan energi dan kesepadanan dengan fisika klasik. Solusi persamaan Schrödinger bebas waktu menggambarkan sistem dalam keadaan stasioner dengan energi yang pasti.
Termodinamika (14) a persamaan_dan_pertidaksamaan_clausiusjayamartha
1. Dokumen tersebut membahas tentang fungsi Helmholtz dan Gibbs serta persamaan termodinamika seperti persamaan Clausius-Clapeyron dan hukum ketiga termodinamika.
2. Hukum ketiga termodinamika menyatakan bahwa entropi zat padat atau cair dalam keseimbangan akan mendekati nol pada suhu nol mutlak.
3. Tidak mungkin mencapai suhu nol mutlak karena membutuhkan jumlah operasi tak ter
Dokumen ini membahas strategi pembelajaran langsung dan metode-metodenya seperti ceramah, drill and practice, dan didactic question. Ceramah dijelaskan sebagai metode menyampaikan informasi secara lisan kepada siswa secara pasif, mempunyai kelemahan membuat siswa pasif dan kekuatan mudah diikuti oleh jumlah siswa besar.
Dokumen ini membahas tentang teori belajar dan pembelajaran berdasarkan Quantum Teaching. Terdapat penjelasan mengenai tujuan pembelajaran, landasan hukum, pendekatan kontekstual, teori-teori pembelajaran, dan prinsip-prinsip Quantum Teaching beserta contoh penerapannya dalam pembelajaran.
The document discusses metal-semiconductor junctions, including:
1. The structure of the junction and how energy bands evolve with the metal and semiconductor coming together. Surface states at the semiconductor surface pin the Fermi level.
2. Applying a voltage bias changes the potential barrier and depletion region width, affecting current flow.
3. Current is modeled as thermionic emission of majority carriers over the altered potential barrier, with the net current dependent on bias voltage. Models of the barrier transit rate R further develop current expressions.
Dokumen ini membahas tentang teori belajar kognitif. Teori ini menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan proses mental internal daripada perubahan tingkah laku. Belajar kognitif melibatkan skema, ingatan jangka panjang, dan pendekatan seperti belajar reseptif dan belajar penemuan.
Pert 14 teori perturbasi bebas waktu nondegeneratejayamartha
Dokumen ini membahas teori perturbasi bebas waktu nondegenerate untuk menyelesaikan persamaan Hamiltonian sistem yang tidak mudah diselesaikan secara analitik. Metode ini memperkenalkan potensial tambahan kecil untuk mendapatkan koreksi energi dan fungsi gelombang sistem secara perturbatif hingga orde pertama dan kedua. Contoh kasus yang dibahas adalah sumur potensial sebelum dan sesudah diberikan gangguan tambahan.
Dokumen tersebut membahas tentang model, strategi, dan metode pembelajaran sains, dimulai dari pengertian model pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, teknik pembelajaran, dan media pembelajaran."
Dokumen ini membahas metode pemecahan masalah (problem solving) dalam pembelajaran sains. Metode ini melatih siswa untuk menghadapi masalah secara individu maupun kelompok dengan mengumpulkan data, membuat dugaan jawaban, menguji kebenaran jawaban, dan menarik kesimpulan. Langkah-langkah metode ini meliputi mendefinisikan masalah, mengumpulkan informasi, membuat hipotesis, verifikasi, dan kesimpulan.
Dokumen tersebut membahas tentang teori pembelajaran dan proses pembelajaran. Pembelajaran didefinisikan sebagai perubahan individu akibat pengalaman, yang meliputi perubahan tingkah laku, pengetahuan, atau sikap. Proses pembelajaran meliputi rangsangan, pemilihan rangsangan, pemikiran arti rangsangan, membentuk pengalaman, dan perubahan tingkah laku. Ada tiga jenis pembelajaran yaitu formal, informal, dan nonformal.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip kegiatan pembelajaran dan pemilihan media pembelajaran. Terdapat diskusi mengenai model, strategi, metode, dan keterampilan pembelajaran serta pertimbangan dalam memilih media pembelajaran seperti tujuan pembelajaran, karakteristik siswa, dan lingkungan sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai model pembelajaran inovatif seperti model pembelajaran kooperatif, model pembelajaran berbasis masalah, model pembelajaran inkuiri, dan model pembelajaran langsung. Dokumen ini juga menjelaskan sintaks atau tahapan pelaksanaan masing-masing model pembelajaran tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang mencakup prinsip-prinsip pengembangan KTSP, komponen-komponen KTSP, dan pengembangan silabus sebagai salah satu komponen KTSP.
Dokumen tersebut membahas berbagai model pembelajaran sains, termasuk konstruktivisme, pembelajaran kontekstual, kooperatif, kuantum, tematik, dan PAIKEM serta keterampilan proses dan pengajaran kolaboratif.
Dokumen ini membahas strategi pembelajaran mandiri dan metode-metodenya seperti proyek dan kontrak belajar. Metode proyek atau pembelajaran berbasis proyek menggunakan masalah sebagai langkah awal untuk mengintegrasikan dan mengumpulkan pengetahuan baru melalui aktivitas nyata. Metode ini dirancang untuk masalah yang kompleks yang memerlukan siswa untuk melakukan investigasi dan pemahaman.
Dokumen tersebut membahas model-model pembelajaran inovatif yang dapat digunakan oleh dosen, meliputi pendekatan, metode, strategi, dan teknik pembelajaran. Dibahas pula kriteria model pembelajaran, contoh model pembelajaran kooperatif, berbasis masalah, inkuiri, dan langsung beserta sintaks setiap modelnya.
The document discusses properties of sound waves, including:
1) The speed of sound depends on the density and compressibility of the medium, and is faster in denser media.
2) Sound waves are longitudinal waves that transfer energy through pressure variations. The intensity of sound decreases with distance from the source.
3) The Doppler effect causes changes in perceived frequency for observers moving toward or away from a sound source.
This document discusses waves and their characteristics. It covers topics like the definition of a wave, characteristics of waves like amplitude and wavelength, different types of mechanical waves including longitudinal and transverse waves, wave interference and reflection. The key points are that waves transfer energy and information, waves have characteristics like frequency, amplitude and wavelength, there are different types of mechanical waves that transfer energy through materials, and principles like superposition and reflection govern how waves interact.
Dokumen tersebut merupakan materi perkuliahan tentang semikonduktor yang menjelaskan definisi semikonduktor, jenis-jenisnya seperti intrinsik dan ekstrinsik, serta contoh penerapannya dalam komponen elektronika seperti dioda dan transistor.
Dokumen tersebut membahas tentang teori mekanika kuantum dalam penjelasan model atom, dimulai dari gagasan De Broglie tentang sifat gelombang materi, prinsip ketidakpastian Heisenberg, dan persamaan gelombang Schrodinger yang menjelaskan fungsi gelombang elektron dalam atom.
Dokumen ini membahas tentang teori belajar kognitif. Teori ini menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan proses mental internal daripada perubahan tingkah laku. Belajar kognitif melibatkan skema, ingatan jangka panjang, dan pendekatan seperti belajar reseptif dan belajar penemuan.
Pert 14 teori perturbasi bebas waktu nondegeneratejayamartha
Dokumen ini membahas teori perturbasi bebas waktu nondegenerate untuk menyelesaikan persamaan Hamiltonian sistem yang tidak mudah diselesaikan secara analitik. Metode ini memperkenalkan potensial tambahan kecil untuk mendapatkan koreksi energi dan fungsi gelombang sistem secara perturbatif hingga orde pertama dan kedua. Contoh kasus yang dibahas adalah sumur potensial sebelum dan sesudah diberikan gangguan tambahan.
Dokumen tersebut membahas tentang model, strategi, dan metode pembelajaran sains, dimulai dari pengertian model pembelajaran, strategi pembelajaran, metode pembelajaran, teknik pembelajaran, dan media pembelajaran."
Dokumen ini membahas metode pemecahan masalah (problem solving) dalam pembelajaran sains. Metode ini melatih siswa untuk menghadapi masalah secara individu maupun kelompok dengan mengumpulkan data, membuat dugaan jawaban, menguji kebenaran jawaban, dan menarik kesimpulan. Langkah-langkah metode ini meliputi mendefinisikan masalah, mengumpulkan informasi, membuat hipotesis, verifikasi, dan kesimpulan.
Dokumen tersebut membahas tentang teori pembelajaran dan proses pembelajaran. Pembelajaran didefinisikan sebagai perubahan individu akibat pengalaman, yang meliputi perubahan tingkah laku, pengetahuan, atau sikap. Proses pembelajaran meliputi rangsangan, pemilihan rangsangan, pemikiran arti rangsangan, membentuk pengalaman, dan perubahan tingkah laku. Ada tiga jenis pembelajaran yaitu formal, informal, dan nonformal.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip kegiatan pembelajaran dan pemilihan media pembelajaran. Terdapat diskusi mengenai model, strategi, metode, dan keterampilan pembelajaran serta pertimbangan dalam memilih media pembelajaran seperti tujuan pembelajaran, karakteristik siswa, dan lingkungan sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai model pembelajaran inovatif seperti model pembelajaran kooperatif, model pembelajaran berbasis masalah, model pembelajaran inkuiri, dan model pembelajaran langsung. Dokumen ini juga menjelaskan sintaks atau tahapan pelaksanaan masing-masing model pembelajaran tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang mencakup prinsip-prinsip pengembangan KTSP, komponen-komponen KTSP, dan pengembangan silabus sebagai salah satu komponen KTSP.
Dokumen tersebut membahas berbagai model pembelajaran sains, termasuk konstruktivisme, pembelajaran kontekstual, kooperatif, kuantum, tematik, dan PAIKEM serta keterampilan proses dan pengajaran kolaboratif.
Dokumen ini membahas strategi pembelajaran mandiri dan metode-metodenya seperti proyek dan kontrak belajar. Metode proyek atau pembelajaran berbasis proyek menggunakan masalah sebagai langkah awal untuk mengintegrasikan dan mengumpulkan pengetahuan baru melalui aktivitas nyata. Metode ini dirancang untuk masalah yang kompleks yang memerlukan siswa untuk melakukan investigasi dan pemahaman.
Dokumen tersebut membahas model-model pembelajaran inovatif yang dapat digunakan oleh dosen, meliputi pendekatan, metode, strategi, dan teknik pembelajaran. Dibahas pula kriteria model pembelajaran, contoh model pembelajaran kooperatif, berbasis masalah, inkuiri, dan langsung beserta sintaks setiap modelnya.
The document discusses properties of sound waves, including:
1) The speed of sound depends on the density and compressibility of the medium, and is faster in denser media.
2) Sound waves are longitudinal waves that transfer energy through pressure variations. The intensity of sound decreases with distance from the source.
3) The Doppler effect causes changes in perceived frequency for observers moving toward or away from a sound source.
This document discusses waves and their characteristics. It covers topics like the definition of a wave, characteristics of waves like amplitude and wavelength, different types of mechanical waves including longitudinal and transverse waves, wave interference and reflection. The key points are that waves transfer energy and information, waves have characteristics like frequency, amplitude and wavelength, there are different types of mechanical waves that transfer energy through materials, and principles like superposition and reflection govern how waves interact.
Dokumen tersebut merupakan materi perkuliahan tentang semikonduktor yang menjelaskan definisi semikonduktor, jenis-jenisnya seperti intrinsik dan ekstrinsik, serta contoh penerapannya dalam komponen elektronika seperti dioda dan transistor.
Dokumen tersebut membahas tentang teori mekanika kuantum dalam penjelasan model atom, dimulai dari gagasan De Broglie tentang sifat gelombang materi, prinsip ketidakpastian Heisenberg, dan persamaan gelombang Schrodinger yang menjelaskan fungsi gelombang elektron dalam atom.
Dokumen ini membahas transformasi Lorentz dan konsekuensinya seperti kontraksi panjang, dilatasi waktu, efek Doppler relativistik, kecepatan relatif, dan kausalitas peristiwa pada kerangka acuan bergerak.
Dokumen tersebut membahas tentang pengantar fisika dan pengukuran, mencakup definisi ilmu fisika, cabang-cabang fisika, besaran dan satuan dalam sistem satuan internasional (SI), metode pengukuran, serta metode ilmiah dalam fisika.
Dokumen ini membahas tentang momentum angular dan torka. Termasuk definisi vektor produk silang, momentum angular, hukum kedua Newton dalam bentuk angular, kekekalan momentum angular, dan contoh-contoh perhitungan momentum angular dan torka pada berbagai sistem.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak rotasi, dimulai dari besaran-besaran vektor gerak rotasi seperti pergeseran sudut, kecepatan sudut, dan percepatan sudut. Selanjutnya membahas kinematika gerak rotasi, perbandingan besaran angular dan linier, torsi, momentum sudut, hukum kekekalan momentum sudut, sistem partikel, momen inersia, dinamika benda tegar, energi kinetik rotasi, teorema kerja-energi, dan gerak men
Dokumen ini membahas tentang momentum angular dan torka. Terdapat penjelasan tentang vektor produk silang, momentum angular, hukum kedua Newton dalam bentuk angular, kekekalan momentum angular, dan contoh-contoh perhitungan momentum angular dan torka pada berbagai sistem.
Dokumen tersebut membahas metodologi fisika kuantum, yang mencakup penjelasan sistem dengan fungsi gelombang Schrodinger, penjelasan besaran fisika melalui operator, dan pengukuran sebagai pengerjaan operator terhadap fungsi gelombang.
Dokumen tersebut membahas tentang kesetimbangan statik dan elastisitas. Pertama, dijelaskan definisi kesetimbangan dan syarat-syaratnya. Kemudian dibahas mengenai pusat gravitasi dan contoh soalnya. Terakhir, dibahas mengenai elastisitas yang meliputi tegangan, regangan, dan jenis-jenis modulus elastik beserta contoh perhitungannya.
Dokumen ini membahas percobaan Michelson-Morley yang menunjukkan bahwa kecepatan cahaya tidak bergantung pada gerak bumi, serta postulat relativitas khusus Einstein tentang laju cahaya yang sama di semua kerangka acuan inersial dan kovariansi hukum fisika.
Dokumen tersebut membahas pokok-pokok metodologi fisika kuantum, yang meliputi: (1) mendeskripsikan keadaan sistem dengan fungsi gelombang Schrodinger, (2) mendeskripsikan besaran fisika dalam bentuk operator, (3) mendeskripsikan pengukuran sebagai proses pengerjaan operator terhadap fungsi gelombang.
This math problem involves finding the equations of the tangent and normal lines to the graph of a function f(x) at a given point (a, f(a)), as well as finding the x-coordinates where the tangent line is horizontal for points on the graph of the function between two x-values.
This document discusses a calculus course and finding derivatives of functions. It introduces a function f(x) defined for x ≥ 0 with f(0) = 0, and states it will find the derivative of this function. It also says it will find the derivative of another unspecified function.
This document discusses a calculus course and contains two problems. The first problem asks to find the value of A that makes a function continuous. The second problem asks to discuss the continuity of an unspecified function.
This document discusses a calculus exam and asks students to consider two functions and find an unknown value. It provides the course name "Calculus I" and indicates there are two functions to consider and one value to find on the exam.
Dokumen tersebut membahas teori belajar kognitif yang menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan proses mental internal daripada perubahan tingkah laku. Teori ini menekankan pentingnya proses berpikir dalam belajar dan bagaimana siswa mengorganisasi dan mengintegrasikan informasi baru ke dalam skema pengetahuan yang sudah ada. Dokumen ini juga membahas beberapa pendekatan belajar menurut psikologi kognitif seperti
The document discusses superconductors and magnetic levitation. It describes how superconductors expel magnetic fields below a critical temperature due to electron pairing. This allows magnetic levitation, where a magnet can float above a superconductor. Japan has developed maglev train systems that use this effect, with trains levitating and propelling along guideways using superconducting magnets and copper coils. Maglev trains have reached speeds over 500 km/h on Japanese test tracks.
The document discusses electron beam interactions and dosimetry in radiation therapy. It describes how electrons interact with matter through elastic and inelastic collisions. It also discusses electron beam characteristics such as depth-dose distribution and factors that affect beam output such as field size, distance from the source, and inhomogeneities. Monitor unit calculations for electron beams are presented along with examples.
The document discusses the structure and behavior of metal-semiconductor junctions, comparing them to p-n junctions. It covers the band structure and barrier formation at the junction, both with and without surface states. Applying a voltage bias changes the depletion width and electric field. Current flows as majority carriers cross the lowered barrier. Models describe the barrier transit rates, and applications include ohmic contacts, doping profiling, and diodes. Metal-semiconductor junctions are useful due to majority-carrier operation and low forward current barriers.
The document discusses different types of magnetism exhibited by materials, including ferromagnetism, paramagnetism, and diamagnetism. Ferromagnetic materials like iron have large, positive magnetic susceptibility and retain magnetization without an external magnetic field. Paramagnetic materials like aluminum have smaller, positive susceptibility and require an external magnetic field to become magnetized. Diamagnetic materials like copper have negative susceptibility and are weakly repelled by magnetic fields. The magnetic behavior of materials depends on their electron configuration and interactions between atomic dipoles.
The document discusses different types of magnetic behavior in materials, including diamagnetism, paramagnetism, and ferromagnetism. Diamagnetic materials have no intrinsic magnetic moments, but an applied magnetic field induces small, opposing magnetic moments. Paramagnetic materials have intrinsic magnetic moments that align with an applied field. Ferromagnetic materials also have intrinsic moments, and nearby moments interact strongly and align collectively, producing permanent magnetization below the Curie temperature.
The document discusses several topics in quantum mechanics including:
1) The time-dependent transition amplitude of electrons in magnetic fields and the Aharonov-Bohm effect.
2) Quantizing the motion of electrons confined to a plane in a uniform perpendicular magnetic field using Landau levels.
3) Observing Aharonov-Bohm oscillations in semiconductor quantum rings caused by magnetic flux through the ring area.
The document discusses energy bands and III-V alloys. It explains that in crystalline solids, the allowed energies of electrons in isolated atoms split into energy bands. This is visualized as an overlap of electron wave functions. It also discusses the importance of III-V materials for applications like lasers and LEDs due to their direct bandgaps and high electron mobilities. Additionally, it covers topics like ternary and quaternary III-V alloys, which provide flexibility in band structure engineering, as well as considerations for designing heterostructures with these materials.
This document discusses several models for describing the band structure of solids, including the nearly free electron model, Kronig-Penney model, and Bloch theorem. It outlines the successes and limitations of the free electron model in explaining properties of metals, semiconductors, and insulators. The band model was developed to address these limitations through concepts like effective mass and energy gaps between bands. Specific models like Kronig-Penney use periodic potentials to understand the formation of energy bands and gaps.
The document discusses simple harmonic motion and oscillations. It covers objects attached to springs, the equations of motion, energy of harmonic oscillators, circular motion, pendulums, and damped oscillations. Examples are provided to illustrate key concepts like calculating period, velocity, acceleration, and energy of oscillating systems. Terminology around simple harmonic motion like amplitude, angular frequency, and phase are also defined.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.