Paradigma naratif menyatakan bahwa manusia adalah makhluk pencerita dan keputusan didasari nilai, emosi, dan estetika. Teori ini dibangun oleh Walter Fisher yang memperkenalkan konsep rasionalitas naratif untuk menilai cerita. Paradigma ini bergeser dari logika ke naratif dengan asumsi bahwa komunikasi bersifat naratif dan keputusan didasari cerita.
Postmodernisme menolak pandangan modernisme bahwa ilmu pengetahuan dapat menjelaskan alam semesta secara pasti dan universal. Sains baru seperti mekanika kuantum dan teori chaos menunjukkan bahwa alam semesta justru bersifat acak dan tidak dapat diprediksi dengan pasti.
Dokumen tersebut membahas tentang efek-efek komunikasi massa dari sudut pandang psikologi dan sosiologi. Terdapat lima efek komunikasi massa yaitu efek ekonomi, sosial, penjadwalan kegiatan, penyaluran perasaan, dan perasaan terhadap media. Secara psikologi, terdapat empat efek yakni efek kognitif, afektif, konatif, dan perilaku.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Makalah ini membahas tiga jenis pengaruh sosial yaitu konformitas, compliance, dan obedience yang mempengaruhi tingkah laku individu dalam masyarakat. Konformitas adalah penyesuaian diri seseorang dengan norma kelompok, compliance adalah pemenuhan permintaan orang lain, sedangkan obedience adalah kepatuhan terhadap perintah otoritas.
Dokumen tersebut membahas faktor-faktor personal dan situasional yang mempengaruhi perilaku manusia. Faktor personal mencakup faktor biologis seperti motif biologis dan faktor sosiopsikologis seperti komponen afektif, kognitif, dan konatif. Faktor situasional meliputi faktor lingkungan seperti ekologi, arsitektur, waktu, teknologi, dan sosial. Kedua faktor tersebut dapat mempengaruhi perilaku
Paradigma naratif menyatakan bahwa manusia adalah makhluk pencerita dan keputusan didasari nilai, emosi, dan estetika. Teori ini dibangun oleh Walter Fisher yang memperkenalkan konsep rasionalitas naratif untuk menilai cerita. Paradigma ini bergeser dari logika ke naratif dengan asumsi bahwa komunikasi bersifat naratif dan keputusan didasari cerita.
Postmodernisme menolak pandangan modernisme bahwa ilmu pengetahuan dapat menjelaskan alam semesta secara pasti dan universal. Sains baru seperti mekanika kuantum dan teori chaos menunjukkan bahwa alam semesta justru bersifat acak dan tidak dapat diprediksi dengan pasti.
Dokumen tersebut membahas tentang efek-efek komunikasi massa dari sudut pandang psikologi dan sosiologi. Terdapat lima efek komunikasi massa yaitu efek ekonomi, sosial, penjadwalan kegiatan, penyaluran perasaan, dan perasaan terhadap media. Secara psikologi, terdapat empat efek yakni efek kognitif, afektif, konatif, dan perilaku.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Makalah ini membahas tiga jenis pengaruh sosial yaitu konformitas, compliance, dan obedience yang mempengaruhi tingkah laku individu dalam masyarakat. Konformitas adalah penyesuaian diri seseorang dengan norma kelompok, compliance adalah pemenuhan permintaan orang lain, sedangkan obedience adalah kepatuhan terhadap perintah otoritas.
Dokumen tersebut membahas faktor-faktor personal dan situasional yang mempengaruhi perilaku manusia. Faktor personal mencakup faktor biologis seperti motif biologis dan faktor sosiopsikologis seperti komponen afektif, kognitif, dan konatif. Faktor situasional meliputi faktor lingkungan seperti ekologi, arsitektur, waktu, teknologi, dan sosial. Kedua faktor tersebut dapat mempengaruhi perilaku
Freud dan Jung merupakan tokoh penting dalam psikoanalisis. Freud mengembangkan teori tentang kesadaran, ketidaksadaran, struktur kepribadian, mekanisme pertahanan diri, dan tahap perkembangan psikoseksual. Jung berbeda dengan Freud karena lebih menekankan konsep ketidaksadaran kolektif dan tipe kepribadian seperti introver dan ekstrover. Kedua teori ini memberikan kontribusi besar terhadap pemahaman tentang motivasi tidak sadar dan
Secara umum postmo mengatakan bahwa ilmu pengetahuan bukanlah sesuatu yang paling valid bahkan ilmu alam sekalipun, ilmu adalah hasil konstruksi para ilmuwan, dimana diri mereka sendiri tidak bebas dari kepentingan-kepentingan tertentu.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Teori poststrukturalisme dan postmodernisme menolak pandangan strukturalis bahwa dunia berjalan secara teratur dalam sistem.
2. Teori-teori seperti dekonstruksi dan queer berupaya mendekonstruksi oposisi biner dalam sistem untuk memberdayakan kelompok terpinggirkan.
3. Teori-teori kritis seperti Foucault melihat bahwa kontrol sosial melalui sistem justru m
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
ArsipKuliahTarbiyah.Blogspot.Com
by : Haristian Sahroni Puta
Mahasiswa S1 Pendidikan Agama Islam
STAI Al-Hidayah Bogor
Psikologi Kognitif mempelajari proses berpikir dan pembentukan konsep, berbeda dengan Behaviorisme yang lebih fokus pada tingkah laku. Teori-teori kognitif seperti Teori Lapangan Lewin, Teori P-O-X Fritz Heider, dan Teori Disonansi Kognitif Leon Festinger membahas proses-proses mental dan hubungan antar elemen kognitif yang dapat menimbulkan keadaan seimbang atau tidak seimbang.
Dokumen tersebut membahas relasi antara media dan politik dalam konteks mediatisasi. Mediatisasi terjadi ketika institusi politik semakin bergantung pada dan dibentuk oleh media massa. Hal ini mengakibatkan politik pencitraan dan depolitisasi liputan berita politik. Warga negara pun semakin menolak legitimasi institusi politik dan media tradisional.
Teori Interaksi Simbolik mencoba untuk mengeksplorasi hubungan antara diri dan masyaraat di mana kita hidup. Untuk memudahkan pemahaman pada teori ini, Film PK merupakan salah satu contoh film yang data dianalisis menggunakan Teori SI. Silakan disimak, semoga bermanfaat untuk memudahkan pemahaman.
Teori Pembelajaran Sosial menjelaskan bagaimana kepribadian seseorang berkembang melalui pengamatan terhadap perilaku orang lain. Teori ini dikembangkan oleh Albert Bandura pada 1977 dan menjelaskan bahwa manusia dapat belajar melalui observasi tanpa penguatan langsung.
Psikologi sosial mempelajari bagaimana individu dan kelompok saling mempengaruhi. Bab 1 membahas definisi psikologi sosial dan perbedaannya dengan disiplin ilmu lain. Bab 2 menjelaskan konsep diri seseorang dalam konteks sosial, termasuk penilaian diri dan pengetahuan diri.
Dokumen tersebut membahas tentang aliran psikologi fungsionalisme dan tokoh-tokohnya seperti William James, John Dewey, Edward Lee Thorndike, dan Robert Sessions Woodworth. Fungsionalisme mempelajari fungsi tingkah laku dan proses mental dengan menggunakan metode observasi dan variasi kondisi.
1. Mengetahui definisi, latar belakang dan tokoh post-modernisme
2. Mengetahui perbedaan modernisme dan post-modernisme
3. Mengetahui kritik post-modernisme terhadap modernisme
Freud dan Jung merupakan tokoh penting dalam psikoanalisis. Freud mengembangkan teori tentang kesadaran, ketidaksadaran, struktur kepribadian, mekanisme pertahanan diri, dan tahap perkembangan psikoseksual. Jung berbeda dengan Freud karena lebih menekankan konsep ketidaksadaran kolektif dan tipe kepribadian seperti introver dan ekstrover. Kedua teori ini memberikan kontribusi besar terhadap pemahaman tentang motivasi tidak sadar dan
Secara umum postmo mengatakan bahwa ilmu pengetahuan bukanlah sesuatu yang paling valid bahkan ilmu alam sekalipun, ilmu adalah hasil konstruksi para ilmuwan, dimana diri mereka sendiri tidak bebas dari kepentingan-kepentingan tertentu.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Teori poststrukturalisme dan postmodernisme menolak pandangan strukturalis bahwa dunia berjalan secara teratur dalam sistem.
2. Teori-teori seperti dekonstruksi dan queer berupaya mendekonstruksi oposisi biner dalam sistem untuk memberdayakan kelompok terpinggirkan.
3. Teori-teori kritis seperti Foucault melihat bahwa kontrol sosial melalui sistem justru m
Psikologi Umum dan Perkembangan - Sejarah Psikologi Barat
ArsipKuliahTarbiyah.Blogspot.Com
by : Haristian Sahroni Puta
Mahasiswa S1 Pendidikan Agama Islam
STAI Al-Hidayah Bogor
Psikologi Kognitif mempelajari proses berpikir dan pembentukan konsep, berbeda dengan Behaviorisme yang lebih fokus pada tingkah laku. Teori-teori kognitif seperti Teori Lapangan Lewin, Teori P-O-X Fritz Heider, dan Teori Disonansi Kognitif Leon Festinger membahas proses-proses mental dan hubungan antar elemen kognitif yang dapat menimbulkan keadaan seimbang atau tidak seimbang.
Dokumen tersebut membahas relasi antara media dan politik dalam konteks mediatisasi. Mediatisasi terjadi ketika institusi politik semakin bergantung pada dan dibentuk oleh media massa. Hal ini mengakibatkan politik pencitraan dan depolitisasi liputan berita politik. Warga negara pun semakin menolak legitimasi institusi politik dan media tradisional.
Teori Interaksi Simbolik mencoba untuk mengeksplorasi hubungan antara diri dan masyaraat di mana kita hidup. Untuk memudahkan pemahaman pada teori ini, Film PK merupakan salah satu contoh film yang data dianalisis menggunakan Teori SI. Silakan disimak, semoga bermanfaat untuk memudahkan pemahaman.
Teori Pembelajaran Sosial menjelaskan bagaimana kepribadian seseorang berkembang melalui pengamatan terhadap perilaku orang lain. Teori ini dikembangkan oleh Albert Bandura pada 1977 dan menjelaskan bahwa manusia dapat belajar melalui observasi tanpa penguatan langsung.
Psikologi sosial mempelajari bagaimana individu dan kelompok saling mempengaruhi. Bab 1 membahas definisi psikologi sosial dan perbedaannya dengan disiplin ilmu lain. Bab 2 menjelaskan konsep diri seseorang dalam konteks sosial, termasuk penilaian diri dan pengetahuan diri.
Dokumen tersebut membahas tentang aliran psikologi fungsionalisme dan tokoh-tokohnya seperti William James, John Dewey, Edward Lee Thorndike, dan Robert Sessions Woodworth. Fungsionalisme mempelajari fungsi tingkah laku dan proses mental dengan menggunakan metode observasi dan variasi kondisi.
1. Mengetahui definisi, latar belakang dan tokoh post-modernisme
2. Mengetahui perbedaan modernisme dan post-modernisme
3. Mengetahui kritik post-modernisme terhadap modernisme
Postmodernisme muncul sebagai kritik terhadap kegagalan modernisme dalam mewujudkan keadilan sosial dan mengabaikan aspek spiritual. Ciri-ciri postmodernisme antara lain menolak klaim kebenaran mutlak, menghargai pluralisme, dan skeptis terhadap narasi besar. Gerakan ini menekankan dialog antara berbagai perspektif tanpa meniadakan yang lain.
Postmodernisme mengkritik ideologi modern seperti rasionalisme dan kapitalisme. Postmodernisme menolak gagasan universalitas dan kepastian pengetahuan modern. Postmodernisme juga menolak ideologi dan konsep permanen, serta menekankan perubahan berkelanjutan identitas.
Komunisme VS Dakwah Menuju Kebangkitan UmatAnas Wibowo
Dokumen tersebut membahas tentang ideologi sosialisme dan komunisme, termasuk sejarah munculnya, konsep-konsep utama, bahaya, dan kerusakan yang ditimbulkannya. Dokumen tersebut juga membahas kondisi umat Islam saat ini dan upaya-upaya yang telah dilakukan namun belum berhasil karena berfokus pada gejala bukan penyebab utama. Dokumen tersebut menekankan perlunya dakwah untuk menyadarkan u
Postmodernisme pertama kali muncul di Prancis pada tahun 1970-an sebagai kritik terhadap modernitas yang dianggap gagal merealisasikan proyek Pencerahan. Filsafat postmodern menolak narasi-narasi besar modern dan bersifat relativistik serta pluralistik. Tokoh-tokohnya meliputi Nietzsche, Pierce, Foucault, dan Derrida.
Teks tersebut membahas tokoh-tokoh penting dalam perkembangan sosiologi, mulai dari Auguste Comte yang mengembangkan sosiologi positivis, Emile Durkheim dengan pendekatan struktural, Karl Marx dengan sosiologi Marxis, hingga tokoh-tokoh lain seperti Weber, Spencer, Simmel, Tonnies, Marcuse, Habermas, dan Gramsci. Teks tersebut menjelaskan pandangan dan kontribusi masing-masing tokoh dalam memahami dan menganalisis m
Tugas Filsafat Olahraga
Tentang Filsafat Manusia, Filsafat Modern, Filsafat Yunani Kuno, dan Filsafat Kontemporer.
Filsafat Manusia: Cabang ilmu filsafat yang membahas mengenai makna menjadi manusia. Filsafat manusia menjadikan manusia sebagai objek studinya.
Filsafat Modern: Pembagian dalam sejarah Filsafat Barat yang menjadi tanda berakhirnya era skolastisisme. Waktu munculnya filsafat modern adalah abad ke-17 hingga awal abad ke-20 di Eropa Barat dan Amerika Utara.
Filsafat Yunani Kuno: Filsafat Yunani Kuno muncul pada abad ke-6 SM berlangsung hingga pada Zaman Klasik stsu pada Periode Hellenistik. Berbagai disiplin ilmu yang termasuk filsafat politik, etika, metafisika, ontologi, logika, biologi, retorika, dan estetika menjadi pembahasan di masa Yunani Kuno.
Filsafat Kontemporer: Periode dalam sejarah filsafat Barat yang dimulai pada akhir abad ke-19, ditandai dengan suatu proses profesionalisasi disiplin keilmuan filsafat dan munculnya filsafat analitik dan filsafat kontinental beserta perdebatan di antara kedua kubu filsafat ini.
Nama: EPRILITHA NUR AISYA
NIM: 19060484034
Kelas: IKOR2019B
Fakultas Ilmu Olahraga
Universitas Negeri Surabaya
Dokumen tersebut membahas tentang teori budaya Marxis, ideologi, dan konsep pascamodernisme. Teori budaya Marxis memperlakukan budaya sebagai wilayah ideologis yang melibatkan kesadaran dan wacana. Pascamodernisme menolak klaim kebenaran universal dan menempatkan berbagai kelompok yang sebelumnya dianggap marjinal pada posisi sentral.
Dokumen tersebut membahas tentang Karl Marx, pendiri teori komunisme dan kritikal terhadap kapitalisme. Marx meyakini bahwa kapitalisme akan runtuh dan digantikan oleh masyarakat sosialis dan komunis tanpa kelas melalui revolusi proletar. Pemikiran Marx kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh sekolah kritis Frankfurt yang mengkritik pandangan ekonomi deterministik Marx dan menekankan peran superstruktur seperti budaya dan
Similar to Filsafat ilmu aliran postmodernisme (20)
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
2. PENGERTIAN
Adalah faham yang berkembang setelah era modern dengan modernisme-
nya.
Postmodernisme adalah koreksi beberapa aspek dari moderinisme.
Postmodernisme adalah sebuah term atau istilah yang rumit. Suatu hal
yang sulit, bila tidak bisa dikatakan mustahil, untuk menjelaskan
postmodernisme.
3. PERBEDAAN MODERNISME DAN
POSTMODERNISME
MODERNISME POSTMODERNISME
Sentralisasi
Pertarungan Kelas
Konstruksi
Kultur
Hermeneutis
Budaya Tinggi
Hierarki
Industri
Teori
Kekuatan Negara
Agama
Legitimasi
Konsensus
Budaya tradisional
Kontinuitas
Desentralisasi
Pertarungan Etnis
Dekonstruksi
Sub-kultur
Nihilisme
Budaya Rendah
Anarki
Pasca-industri
Paradigma
Kekuatan Bersama (Civil Society)
Sekte-sekte
Delegitimasi
Dekonsensus
Liberalisme
Diskontinuitas
4. SEJARAH
gerakan untuk melawan, bahkan menolak arus utama modernisme, ada
pula yang mengganggapnya sebagai anti-modernisme dan anti-
positivisme.
dibuat pada akhir tahun 1940 oleh sejarawan Inggris, Arnold Toynbee
istilah tersebut baru digunakan pada pertengahan 1970 oleh kritikus seni
dan teori asal Amerika, Charles Jencks, untuk menjelaskan gerakan
antimodernisme.
5. ASAS ASAS PEMIKIRAN
Penafian terhadap keuniversilan.
Akan terjadinya pergolakan pada identitas personal maupun sosial secara
terus-menerus, sebagai ganti dari permanen yang amat mereka tentang.
Pengingkaran atas semua jenis ideology.
Konsep berfilsafat pada era postmodernisme adalah hasil penggabungan
dari berbagai jenis pondasi pemikiran
6. KRITIK TERHADAP POSTMODERNISME
Manusia postmodernis memandang sesuatu selalu melalui sudut pandang
idealis, bukan realis.
Menurut keyakinan postmodernisme, tidak ada satu hal pun yang bersifat
universal dan permanen.
Postmodernisme tidak memiliki asas-asas yang jelas (universal dan
permanen).
7. KESIMPULAN
Jadi dari pembahasan diatas bisa kita simpulkan bahwa postmodernisme
merupakan penyempurna dari aliraan sebelumnya yaitu modernisme
dikaranakan terori seblumnya banyak kritikan dan tidak setuju dengan
teori sebelumnya. Untuk secara mendalam arti postmodernisme ini susah
diartikan. Apabila kita berbicara mengenai pengertian postmodernisme,
maka akan beragam definisi yang bisa ditemukan. Jadi penggunaan teori
ini didasarkan atas adanya gerakan anti mendernisme yang sebelumnya
ditolak oleh banyak orang.