SlideShare a Scribd company logo
Etika Pelayanan Publik
MONALISA IBRAHIM, S.Sos., M.AP
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDENRENG RAPPANG
2019
Etika Pelayanan Publik
 Ada tiga hal yang penyebabkan rendahnya
daya saing Bangsa Indonesia ( Menurut
Hatta Radjasa), yaitu:
1. Rendahnya pelayanan publik
2.Tingginya angka korupsi
3. Kondisi ketersediaan infrastruktur yang
tergolong masih minim.
Pelayanan publik di Indonesia ternyata
masih terdapat banyak masalah.
 Pelayanan pada birokrasi publik masih diwarnai
dengan pelayanan yang kurang ramah, berbelit-belit,
kurang transparan, dan syarat dengan praktek KKN.
Seharusnya, pelayanan publik membuat masyarakat
merasa tertolong dan terpenuhi kebutuhannya.
Bukannya malah dipersulit jika mengurus suatu hal.
Melihat kurangnya pelayanan publik di negara ini,
kajian etika pelayanan publik sangat
diperlukan dalam mewujudkan
pelayanan publik yang berorientasi
kesejahteraan masyarakat bukan
golongan.
Pengertian Etika Pelayanan Publik
 Menurut Denhardt (dalam Keban, 2008:
168) etika pelayanan public diartikan
sebagai filsafat dan professional standart
(kode etik), atau moral atau right rules
of conduct (aturan berperilaku yang benar)
yang seharusnya dipatuhi oleh pemberi
pelayanan publik atau administrator publik.
 Definisi Denhardt tersebut menekankan
etika pelayanan publik sebagai kode etik.
 Kode etik merupakan pola aturan atau tata
cara sebagai pedoman berperilaku dan
berbudaya.
 Rohman, dkk (2010: 24) mendefinisikan
bahwa etika pelayanan publik adalah suatu
cara dalam melayani publik dengan
menggunakan kebiasaan-kebiasaan yang
mengandung nilai-nilai hidup dan hukum
atau norma yang mengatur tingkah laku
manusia yang dianggap baik.
 Definisi Rohman dkk tersebut
menekankan penggunaan nilai-nilai luhur
dalam pelayanan publik.
Prinsip Etika Pelayanan Publik
Nilai-nilai dasar yang tercantum dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang
Pembinaan Jiwa dan Kode Etik Pegawai Negeri
Sipil (Pasal 6). (ASN)
Ketaqwaan Kepada TuhanYg Maha Esa
Kesetiaan dan ketaatan kepada Pancasila dan UUD
1945.
Semangat Nasionalisme.
Mengutamakan Kepentingan negara diatas
kepentingan pribadi /golongan.
Karakteristik Pelayanan Bermutu
 Adanya atau hadirnya fasilitas fisik, peralatan dan
orang (pelayan atau petugas) yang memenuhi syarat
untuk pelayanan yang baik.
 Keandalan, kemampuan untuk memberikan layanan
yang diharapkan secara teliti dan konsisten.
 Kesiagaan atau ketanggapan, yakni kemauan untuk
memberikan pelayanan dengan segera atau cepat
dan kesediaan untuk membantu pelanggan.
 Jaminan, pengetahuan, keramahtamahan, dan
kemampuan untuk memberikan kepercayaan dan
keyakinan.
 Empati, kepedulian dan perhatian khusus kepada
pelanggan (pihak yang membutuhkan pelayanan).
Prinsip2 Pelayanan Publik
 1. Transparansi
 Bersifat terbuka, mudah dan dapat diakses oleh semua pihak yang membutuhkan dan disediakan
secara memadai serta mudah dimengerti.
 2.Akuntabilitas
 Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.
 3. Kondisional
 Sesuai dengan kondisi dan kemampuan pemberi dan penerima pelayanan dengan tetap berpegang
pada prinsip efisiensi dan efektivitas.
 4. Partisipasif
 Mendorong peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik dengan memperhatikan
aspirasi, kebutuhan,dan harapan masyarakat.
 5. Kesamaan hak
 Tidak diskriminatif dalam arti tidak membedakan suku, ras, agama, golongan, gender, dan status
ekonomi.
 6. Keseimbangan hak dan kewajiban
 Pemberi dan penerima pelayanan publik harus memenuhi hak dan kewajiban masing-masing pihak.
1.Transparansi
Bersifat terbuka, mudah dan dapat diakses oleh
semua pihak yang membutuhkan dan disediakan
secara memadai serta mudah dimengerti.
2.Akuntabilitas
Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangundangan.
Kriteria Pelayanan Publik
 Sederhana,
 Jelas,
 Akurat,
 Tepat waktu,
 Aman,
 Tersedia sarana dan prasarana pendukung,
 Bertanggung jawab,
 Mudah dijangkau,
 Berdisiplin,
 Ramah,
 Sopan,
 Ruang kerja yang nyaman
Netralitas Pegawai Negeri Sipil
 Pertama, sebagai pelaksana peraturan dan
perundangan yang telah ditetapkan
pemerintah.Untuk mengemban tugas ini, netralitas
PNS
 Kedua, melakukan fungsi manajemen pelayanan
publik.Ukuran yang dipakai untuk mengevaluasi
peran ini adalah seberapa jauh masyarakat puas atas
pelayanan yang diberikan PNS
 Ketiga, PNS harus mampu mengelola pemerintahan.
Artinya pelayanan pada pemerintah merupakan
fungsi utama PNS.Setiap kebijakan yang diambil
pemerintah harus dapat dimengerti dan dipahami
oleh setiap PNS sehingga dapat dilaksanakan dan
disosialisasikan sesuai dengan tujuan kebijakan
tersebut
 3 Fokus Etika Publik.
 1. Pelayanan publik berkualitas dan relevan.
Artinya, kebijakan publik harus responsif dan mengutamakan
kepentingan publik.
 2. Fokus refleksi karena tak hanya menyusun
kode etik atau norma, etika publik membantu
mempertimbangkan pilihan sarana kebijakan publik dan
alat evaluasi yang memperhitungkan konsekuensi etis.
Dua fungsi ini menciptakan budaya etika dalam
organisasi dan membantu integritas pejabat publik.
 3. Modalitas etika: bagaimana menjembatani
norma moral dan tindakan.

More Related Content

What's hot

Pamong praja 1
Pamong praja 1Pamong praja 1
Pamong praja 1
Transmission Music Group
 
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi NegaraPerbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
Siti Sahati
 
9 des 21 manajemen kinerja asn
9 des 21  manajemen kinerja asn9 des 21  manajemen kinerja asn
9 des 21 manajemen kinerja asn
KutsiyatinMSi
 
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptxKebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
MAHMUN SYARIF
 
Sakip Menpan RB
Sakip Menpan RBSakip Menpan RB
Sakip Menpan RB
Dr. Zar Rdj
 
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah DaerahKonsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Siti Sahati
 
Sekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan Publik
Sekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan PublikSekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan Publik
Sekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan Publik
Rusman R. Manik
 
Public choice
Public choicePublic choice
Public choice
ANISSA RATNA WIDURI
 
Metodologi ilmu pemerintahan prof tjahya
Metodologi  ilmu  pemerintahan prof tjahyaMetodologi  ilmu  pemerintahan prof tjahya
Metodologi ilmu pemerintahan prof tjahyapumdatin
 
Sistem Administrasi Negara RI
Sistem Administrasi Negara RISistem Administrasi Negara RI
Sistem Administrasi Negara RI
Siti Sahati
 
Sistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan DaerahSistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan Daerah
Dadang Solihin
 
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikInovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Tri Widodo W. UTOMO
 
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governanceAdimarsi
 
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi BirokrasiPeran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-GovernmentPenataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Deddy Supriady Bratakusumah
 
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publikBudaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Dian Herdiana
 
New public Service
New public ServiceNew public Service
New public Service
Muslimin B. Putra
 
Pendampingan dalam Proses Pemberdayaan Masyarakat
Pendampingan dalam Proses Pemberdayaan MasyarakatPendampingan dalam Proses Pemberdayaan Masyarakat
Pendampingan dalam Proses Pemberdayaan MasyarakatJoy Irman
 
Manajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil NegaraManajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil Negara
Siti Sahati
 
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi NegaraEvolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
Siti Sahati
 

What's hot (20)

Pamong praja 1
Pamong praja 1Pamong praja 1
Pamong praja 1
 
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi NegaraPerbandingan Sistem Administrasi Negara
Perbandingan Sistem Administrasi Negara
 
9 des 21 manajemen kinerja asn
9 des 21  manajemen kinerja asn9 des 21  manajemen kinerja asn
9 des 21 manajemen kinerja asn
 
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptxKebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
 
Sakip Menpan RB
Sakip Menpan RBSakip Menpan RB
Sakip Menpan RB
 
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah DaerahKonsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
 
Sekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan Publik
Sekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan PublikSekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan Publik
Sekelumit tentang Konsep Dasar Pelayanan Publik
 
Public choice
Public choicePublic choice
Public choice
 
Metodologi ilmu pemerintahan prof tjahya
Metodologi  ilmu  pemerintahan prof tjahyaMetodologi  ilmu  pemerintahan prof tjahya
Metodologi ilmu pemerintahan prof tjahya
 
Sistem Administrasi Negara RI
Sistem Administrasi Negara RISistem Administrasi Negara RI
Sistem Administrasi Negara RI
 
Sistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan DaerahSistem Pemerintahan Daerah
Sistem Pemerintahan Daerah
 
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikInovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan Publik
 
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
 
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi BirokrasiPeran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
Peran Core Value ASN Dalam Reformasi Birokrasi
 
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-GovernmentPenataan  Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
Penataan Tata Laksana Dalam Rangka Penerapan e-Government
 
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publikBudaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
Budaya birokrasi dan efektifitas pelayanan publik
 
New public Service
New public ServiceNew public Service
New public Service
 
Pendampingan dalam Proses Pemberdayaan Masyarakat
Pendampingan dalam Proses Pemberdayaan MasyarakatPendampingan dalam Proses Pemberdayaan Masyarakat
Pendampingan dalam Proses Pemberdayaan Masyarakat
 
Manajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil NegaraManajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil Negara
 
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi NegaraEvolusi Perbandingan Administrasi Negara
Evolusi Perbandingan Administrasi Negara
 

Similar to Etika Pelayanan Publik

MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKATMANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
DinsosnakertransKota
 
Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)
Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)
Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)
agus laogi
 
Aksi perubahan v vii
Aksi perubahan v viiAksi perubahan v vii
Aksi perubahan v vii
ihsanputra3
 
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
FahreziAchmad
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptx
NoviaHadrianti
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptx
NovitaFr1
 
Manajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptx
Manajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptxManajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptx
Manajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptx
efrimulfandi1
 
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
novitasariririn
 
Kompetensi Pelayanan Publik bagi CPNS
Kompetensi Pelayanan Publik bagi CPNSKompetensi Pelayanan Publik bagi CPNS
Kompetensi Pelayanan Publik bagi CPNS
Heru Syah Putra
 
PPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNS
PPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNSPPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNS
PPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNS
Sobirin15
 
etikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptx
etikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptxetikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptx
etikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptx
LauraGreen887065
 
BT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdf
BT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdfBT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdf
BT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdf
Sobirin15
 
Etika profesi PNS
Etika profesi PNSEtika profesi PNS
Etika profesi PNS
Rozi Gunawansyah
 
Tugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptx
Tugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptxTugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptx
Tugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptx
MohammadIqbalMaududi
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
karsasuada
 
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
RagaNizarAprileo
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
sitompulniarti
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
IkhsanSriMartadi
 
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
AinunDwi4
 
review buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publikreview buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publik
Dimas Widia Adi Nugroho
 

Similar to Etika Pelayanan Publik (20)

MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKATMANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
MANAJEMEN PELAYANAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT
 
Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)
Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)
Modul 11 pelayanan publik bidang kesehatan (update 180918)
 
Aksi perubahan v vii
Aksi perubahan v viiAksi perubahan v vii
Aksi perubahan v vii
 
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
Pelayanan Publik Kedudukan dan Peran PNS Dalam NKRI Tahun 2024
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptx
 
Pelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptxPelayanan Publik.pptx
Pelayanan Publik.pptx
 
Manajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptx
Manajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptxManajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptx
Manajemen Pelayanan Publik-Kelompok 2.pptx
 
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
pembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembelajaranpembe...
 
Kompetensi Pelayanan Publik bagi CPNS
Kompetensi Pelayanan Publik bagi CPNSKompetensi Pelayanan Publik bagi CPNS
Kompetensi Pelayanan Publik bagi CPNS
 
PPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNS
PPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNSPPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNS
PPT - Berorientasi Pelayanan Latsar CPNS
 
etikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptx
etikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptxetikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptx
etikaprofesii-150325050146-conversion-gate01.pptx
 
BT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdf
BT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdfBT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdf
BT Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten.pdf
 
Etika profesi PNS
Etika profesi PNSEtika profesi PNS
Etika profesi PNS
 
Tugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptx
Tugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptxTugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptx
Tugas 30-9 AG 3 2. Pelayanan Publik.pptx
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
1.B. Bahan Paparan Berorientasi Pelayanan.pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf1. Berorientasi Pelayanan .pdf
1. Berorientasi Pelayanan .pdf
 
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf1. Berorientasi Pelayanan  (1).pdf
1. Berorientasi Pelayanan (1).pdf
 
review buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publikreview buku manajemen pelayanan publik
review buku manajemen pelayanan publik
 

More from monalisaibrahim

Materi 4 dosen 1
Materi 4 dosen 1Materi 4 dosen 1
Materi 4 dosen 1
monalisaibrahim
 
Materi 2 dosen 1
Materi 2 dosen 1Materi 2 dosen 1
Materi 2 dosen 1
monalisaibrahim
 
Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1
monalisaibrahim
 
Materi 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemen
Materi 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemenMateri 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemen
Materi 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemen
monalisaibrahim
 
Materi 2 dosen 1 manajer dan manajemen
Materi 2 dosen 1 manajer dan manajemenMateri 2 dosen 1 manajer dan manajemen
Materi 2 dosen 1 manajer dan manajemen
monalisaibrahim
 
Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1
monalisaibrahim
 
Materi 1 konsep sei.pptx1
Materi 1 konsep sei.pptx1Materi 1 konsep sei.pptx1
Materi 1 konsep sei.pptx1
monalisaibrahim
 
Materi 5 dosen 1.pdf1
Materi 5 dosen 1.pdf1Materi 5 dosen 1.pdf1
Materi 5 dosen 1.pdf1
monalisaibrahim
 
Materi 4 dosen 1.pdf1
Materi 4 dosen 1.pdf1Materi 4 dosen 1.pdf1
Materi 4 dosen 1.pdf1
monalisaibrahim
 
Materi 8 Etika Administrasi Publik
Materi  8 Etika Administrasi Publik Materi  8 Etika Administrasi Publik
Materi 8 Etika Administrasi Publik
monalisaibrahim
 
Materi 7
Materi  7Materi  7
Materi 7
monalisaibrahim
 
Materi Perkuliahan Ilmu Alamiah Dasar
Materi Perkuliahan Ilmu Alamiah DasarMateri Perkuliahan Ilmu Alamiah Dasar
Materi Perkuliahan Ilmu Alamiah Dasar
monalisaibrahim
 
Power ponit Ilmu Alamiah Dasar
Power ponit  Ilmu Alamiah DasarPower ponit  Ilmu Alamiah Dasar
Power ponit Ilmu Alamiah Dasar
monalisaibrahim
 
Pengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafatPengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafat
monalisaibrahim
 
Materi 14 globalisasi ekonomi
Materi 14  globalisasi ekonomiMateri 14  globalisasi ekonomi
Materi 14 globalisasi ekonomi
monalisaibrahim
 
Materi 10 indikator ekonomi indonesia
Materi 10  indikator ekonomi indonesiaMateri 10  indikator ekonomi indonesia
Materi 10 indikator ekonomi indonesia
monalisaibrahim
 
Materi 8 sistem perekonomian indonesia
Materi 8 sistem perekonomian indonesiaMateri 8 sistem perekonomian indonesia
Materi 8 sistem perekonomian indonesia
monalisaibrahim
 
Materi 1
Materi 1 Materi 1
Materi 1
monalisaibrahim
 
Materi 1 studi kasus dua perusahaan BUMN
Materi  1  studi kasus dua perusahaan BUMN Materi  1  studi kasus dua perusahaan BUMN
Materi 1 studi kasus dua perusahaan BUMN
monalisaibrahim
 
Materi Hakikat Ilmu Administrasi
Materi Hakikat Ilmu AdministrasiMateri Hakikat Ilmu Administrasi
Materi Hakikat Ilmu Administrasi
monalisaibrahim
 

More from monalisaibrahim (20)

Materi 4 dosen 1
Materi 4 dosen 1Materi 4 dosen 1
Materi 4 dosen 1
 
Materi 2 dosen 1
Materi 2 dosen 1Materi 2 dosen 1
Materi 2 dosen 1
 
Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1
 
Materi 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemen
Materi 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemenMateri 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemen
Materi 3 dosen 1 perkembangan pemikiran manajemen
 
Materi 2 dosen 1 manajer dan manajemen
Materi 2 dosen 1 manajer dan manajemenMateri 2 dosen 1 manajer dan manajemen
Materi 2 dosen 1 manajer dan manajemen
 
Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1Materi 1 dosen 1
Materi 1 dosen 1
 
Materi 1 konsep sei.pptx1
Materi 1 konsep sei.pptx1Materi 1 konsep sei.pptx1
Materi 1 konsep sei.pptx1
 
Materi 5 dosen 1.pdf1
Materi 5 dosen 1.pdf1Materi 5 dosen 1.pdf1
Materi 5 dosen 1.pdf1
 
Materi 4 dosen 1.pdf1
Materi 4 dosen 1.pdf1Materi 4 dosen 1.pdf1
Materi 4 dosen 1.pdf1
 
Materi 8 Etika Administrasi Publik
Materi  8 Etika Administrasi Publik Materi  8 Etika Administrasi Publik
Materi 8 Etika Administrasi Publik
 
Materi 7
Materi  7Materi  7
Materi 7
 
Materi Perkuliahan Ilmu Alamiah Dasar
Materi Perkuliahan Ilmu Alamiah DasarMateri Perkuliahan Ilmu Alamiah Dasar
Materi Perkuliahan Ilmu Alamiah Dasar
 
Power ponit Ilmu Alamiah Dasar
Power ponit  Ilmu Alamiah DasarPower ponit  Ilmu Alamiah Dasar
Power ponit Ilmu Alamiah Dasar
 
Pengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafatPengantar dasar2 filsafat
Pengantar dasar2 filsafat
 
Materi 14 globalisasi ekonomi
Materi 14  globalisasi ekonomiMateri 14  globalisasi ekonomi
Materi 14 globalisasi ekonomi
 
Materi 10 indikator ekonomi indonesia
Materi 10  indikator ekonomi indonesiaMateri 10  indikator ekonomi indonesia
Materi 10 indikator ekonomi indonesia
 
Materi 8 sistem perekonomian indonesia
Materi 8 sistem perekonomian indonesiaMateri 8 sistem perekonomian indonesia
Materi 8 sistem perekonomian indonesia
 
Materi 1
Materi 1 Materi 1
Materi 1
 
Materi 1 studi kasus dua perusahaan BUMN
Materi  1  studi kasus dua perusahaan BUMN Materi  1  studi kasus dua perusahaan BUMN
Materi 1 studi kasus dua perusahaan BUMN
 
Materi Hakikat Ilmu Administrasi
Materi Hakikat Ilmu AdministrasiMateri Hakikat Ilmu Administrasi
Materi Hakikat Ilmu Administrasi
 

Etika Pelayanan Publik

  • 1. Etika Pelayanan Publik MONALISA IBRAHIM, S.Sos., M.AP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDENRENG RAPPANG 2019
  • 3.  Ada tiga hal yang penyebabkan rendahnya daya saing Bangsa Indonesia ( Menurut Hatta Radjasa), yaitu: 1. Rendahnya pelayanan publik 2.Tingginya angka korupsi 3. Kondisi ketersediaan infrastruktur yang tergolong masih minim. Pelayanan publik di Indonesia ternyata masih terdapat banyak masalah.
  • 4.  Pelayanan pada birokrasi publik masih diwarnai dengan pelayanan yang kurang ramah, berbelit-belit, kurang transparan, dan syarat dengan praktek KKN. Seharusnya, pelayanan publik membuat masyarakat merasa tertolong dan terpenuhi kebutuhannya. Bukannya malah dipersulit jika mengurus suatu hal. Melihat kurangnya pelayanan publik di negara ini, kajian etika pelayanan publik sangat diperlukan dalam mewujudkan pelayanan publik yang berorientasi kesejahteraan masyarakat bukan golongan.
  • 6.  Menurut Denhardt (dalam Keban, 2008: 168) etika pelayanan public diartikan sebagai filsafat dan professional standart (kode etik), atau moral atau right rules of conduct (aturan berperilaku yang benar) yang seharusnya dipatuhi oleh pemberi pelayanan publik atau administrator publik.  Definisi Denhardt tersebut menekankan etika pelayanan publik sebagai kode etik.  Kode etik merupakan pola aturan atau tata cara sebagai pedoman berperilaku dan berbudaya.
  • 7.
  • 8.  Rohman, dkk (2010: 24) mendefinisikan bahwa etika pelayanan publik adalah suatu cara dalam melayani publik dengan menggunakan kebiasaan-kebiasaan yang mengandung nilai-nilai hidup dan hukum atau norma yang mengatur tingkah laku manusia yang dianggap baik.  Definisi Rohman dkk tersebut menekankan penggunaan nilai-nilai luhur dalam pelayanan publik.
  • 9. Prinsip Etika Pelayanan Publik Nilai-nilai dasar yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil (Pasal 6). (ASN) Ketaqwaan Kepada TuhanYg Maha Esa Kesetiaan dan ketaatan kepada Pancasila dan UUD 1945. Semangat Nasionalisme. Mengutamakan Kepentingan negara diatas kepentingan pribadi /golongan.
  • 10. Karakteristik Pelayanan Bermutu  Adanya atau hadirnya fasilitas fisik, peralatan dan orang (pelayan atau petugas) yang memenuhi syarat untuk pelayanan yang baik.  Keandalan, kemampuan untuk memberikan layanan yang diharapkan secara teliti dan konsisten.  Kesiagaan atau ketanggapan, yakni kemauan untuk memberikan pelayanan dengan segera atau cepat dan kesediaan untuk membantu pelanggan.  Jaminan, pengetahuan, keramahtamahan, dan kemampuan untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan.  Empati, kepedulian dan perhatian khusus kepada pelanggan (pihak yang membutuhkan pelayanan).
  • 11. Prinsip2 Pelayanan Publik  1. Transparansi  Bersifat terbuka, mudah dan dapat diakses oleh semua pihak yang membutuhkan dan disediakan secara memadai serta mudah dimengerti.  2.Akuntabilitas  Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.  3. Kondisional  Sesuai dengan kondisi dan kemampuan pemberi dan penerima pelayanan dengan tetap berpegang pada prinsip efisiensi dan efektivitas.  4. Partisipasif  Mendorong peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik dengan memperhatikan aspirasi, kebutuhan,dan harapan masyarakat.  5. Kesamaan hak  Tidak diskriminatif dalam arti tidak membedakan suku, ras, agama, golongan, gender, dan status ekonomi.  6. Keseimbangan hak dan kewajiban  Pemberi dan penerima pelayanan publik harus memenuhi hak dan kewajiban masing-masing pihak.
  • 12. 1.Transparansi Bersifat terbuka, mudah dan dapat diakses oleh semua pihak yang membutuhkan dan disediakan secara memadai serta mudah dimengerti.
  • 13. 2.Akuntabilitas Dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.
  • 14. Kriteria Pelayanan Publik  Sederhana,  Jelas,  Akurat,  Tepat waktu,  Aman,  Tersedia sarana dan prasarana pendukung,  Bertanggung jawab,  Mudah dijangkau,  Berdisiplin,  Ramah,  Sopan,  Ruang kerja yang nyaman
  • 15. Netralitas Pegawai Negeri Sipil  Pertama, sebagai pelaksana peraturan dan perundangan yang telah ditetapkan pemerintah.Untuk mengemban tugas ini, netralitas PNS  Kedua, melakukan fungsi manajemen pelayanan publik.Ukuran yang dipakai untuk mengevaluasi peran ini adalah seberapa jauh masyarakat puas atas pelayanan yang diberikan PNS  Ketiga, PNS harus mampu mengelola pemerintahan. Artinya pelayanan pada pemerintah merupakan fungsi utama PNS.Setiap kebijakan yang diambil pemerintah harus dapat dimengerti dan dipahami oleh setiap PNS sehingga dapat dilaksanakan dan disosialisasikan sesuai dengan tujuan kebijakan tersebut
  • 16.  3 Fokus Etika Publik.  1. Pelayanan publik berkualitas dan relevan. Artinya, kebijakan publik harus responsif dan mengutamakan kepentingan publik.  2. Fokus refleksi karena tak hanya menyusun kode etik atau norma, etika publik membantu mempertimbangkan pilihan sarana kebijakan publik dan alat evaluasi yang memperhitungkan konsekuensi etis. Dua fungsi ini menciptakan budaya etika dalam organisasi dan membantu integritas pejabat publik.  3. Modalitas etika: bagaimana menjembatani norma moral dan tindakan.