SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
1
Pemerintah Desa Widoro
Juli 2022
Strategi Pencegahan Stunting dan Penanganan Gizi Buruk
Tingkat Kemiskinan Menjelaskan Sebagian Prevalensi Stunting
0
10
20
30
40
50
60
70
0 5 10 15 20 25 30
Pravelensi
Stunting
Tingkat Kemiskinan
Indonesia Barat
0
10
20
30
40
50
60
70
0 10 20 30 40 50
Pravelensi
Stunting
Tingkat Kemiskinan
Indonesia Timur
• Intervensi yang tepat dengan memperkuat program perlindungan sosial yang ada.
• Integrasi program bantuan sosial sepenuhnya untuk membangun SDM masyarakat miskin dan rentan.
Inisiatif dan Agen Perubahan dalam Penanganan Stunting di Daerah
3
Kab. Brebes
Program PKH Prestasi berupa peningkatan cakupan dan kualitas
pelayanan gizi pada KPM PKH dalam upaya penanggulangan
stunting yang dilakukan oleh pendamping PKH, tokoh agama di
masyarakat serta jurnalis warga sebagai upaya sosialisasi
kesehatan kepada masyarakat. Sasaran Program di 35 desa; 12
Puskesmas.
JAWA TENGAH
Kab. Banyumas: Si
Jari Emas
Aplikasi yang dibuat
untuk mempermudah
rujukan pasien gawat
darurat 24 jam (ibu
hamil dan bayi baru
lahir) dari Bidan ke
layanan rujukan
(Rumah Sakit).
Kab. Kubu Raya
1. Pendampingan oleh
kader sebagai konselor
PMBA,
2. Kader diberikan insentif
melalui dana APBD
KALIMANTAN BARAT
Kota Pontianak: M Posyandu
Aplikasi berbasis android yang digunakan sejak
tahun 2016 hasil kerjasama World Vision Indonesia
dengan Bank HSBC untuk pemantauan tumbuh
kembang anak dan pendampingan berdasarkan
status gizi.
CBM (Celoteh Brebes Membangun) dan Brebes
news berupa pemberdayaan jurnalis warga sebagai
upaya sosialisasi kesehatan kepada masyarakat
NUSA TENGGARA TIMUR
Kota Kupang: BKS
Brigade Kupang Sehat (BKS) berupa penyediaan layanan
emergency kepada seluruh warga Kota Kupang secara gratis
selama 24 jam dengan melibatkan dokter/perawat dan bidan.
Adanya peran tokoh agama seperti pendeta dalam
sosialisasi PHBS kepada masyarakat di Kota Kupang ataupun
Kabupaten Timor Tengah Selatan
Jurnalis Kader
Tokoh
Agama
Pendamping
PKH
Sumber: Studi Evaluasi Penanganan Stunting (Bappenas, 2017)
Gerakan Sehat Cerdas sebagai salah satu upaya lintas sektoral penanganan stunting
Pada tahun 2018, GSC berfokus pada
penanganan stunting salah satunya
melalui Kader Pembangunan Manusia
atau Human Development Worker (HDW)
• Meningkatkan kapasitas dan kualitas
sumber daya manusia di perdesaan.
• Meningkatkan kepedulian masyarakat dan
Pemerintah Desa dalam penanganan dan
pencegahan masalah stunting di tingkat
Desa.
• Meningkatkan konvergensi dan koordinasi
lintas sektor dalam penanganan stunting
di tingkat Desa.
Tujuan
5 Paket Pelayanan Utama Kader Pembangunan Manusia/HDW
Kesehatan
Ibu Anak
Konsultasi
gizi
Sanitasi dan air
bersih

Perlindungan
sosial
PAUD
POTENSI SINERGI: Pelatihan P2K2/FDS pada fasilitator GSC untuk Pencegahan Stunting
Kader Pembangunan Manusia Pendamping PKH
Tugas (spesifik isu
stunting)
1. Fasilitasi masyarakat Desa dalam diagnosa penyebab
stunting
2. Fasilitasi dan advokasi peningkatan belanja APBDes
untuk kegiatan kesehatan dan pendidikan
3. Koordinasi dengan petugas lapangan dalam
pemberian 5 layanan utama
4. Memonitor pelaksanaan 5 paket pelayanan utama
5. Meningkatkan kapasitas dan peran Kecamatan dalam
koordinasi penanganan stunting
1. Memotivasi ibu/keluarga untuk memberikan makanan bergizi
seimbang pada balita dan melakukan pemantuan pertumbuhan
dan perkembangan di posyandu.
2. Jika menemukan balita stunting, pendamping melaporkan ke
petugas kesehatan dan menyarankan ibu untuk memberikan
makanan bergizi seimbang.
Cakupan wilayah
kerja
1 orang Kader Pembangunan Manusia per Desa 1. Pendamping: Di level keluarga
2. Korcam : Di level Kecamatan
3. Korkab : Di level Kabupaten
Lingkup
belajar/pelatihan
Pelatihan pra tugas dan dilanjutkan dengan “pelatihan di
tempat tugas” dalam mekanisme supervisi dan
pembimbingan yang dilakukan oleh fasilitator GSC.
1. Bimbingan teknis pendamping
2. Diklat SDM PKH
Modul terkait
penanganan
stunting
Modul Peningkatan Kapasitas Kader Pembangunan
Manusia (dari Pusat)
Modul pendampingan Pertemuan Peningkatan Kapasitas
Keluarga (P2K2): Modul kesehatan dan gizi
Dibutuhkan strategi penguatan pendampingan dan integrasi antara GSC dan PKH di lokasi intervensi untuk
mendukung penurunan stunting
1. Komplementaritas PKH dengan program penanganan stunting lainnya dengan
penguatan keterkaitan data KPM.
• Pangan: BPNT
• Kesehatan: Jaminan Kesehatan
• Air bersih dan sanitasi
2. Peningkatan kualitas pelaksanaan P2K2 PKH, antara lain:
• Melengkapi kebutuhan modul pendamping dan KPM
• Penajaman modul kesehatan khusus pencegahan stunting
• Peningkatan pemahaman KPM dalam pemilihan bahan pangan (BPNT) yang bergizi,
termasuk pemenuhan MP-ASI bagi baduta
3. Perluasan pelaksanaan P2K2 dan potensi sinergi pelatihan/ pelaksanaan
modul kesehatan oleh pendamping sosial lainnya, dan sistem rujukan (SLRT).
4. Evaluasi beban kerja, IKU, dan struktur remunerasi fasilitator 6
Rekomendasi
TERIMAKASIH
Upaya Penanganan Permasalahan Stunting
1. Intervensi Gizi Spesifik
Intervensi yang diberikan secara spesifik pada sektor kesehatan, khususnya pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) anak.
 Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD)
dan suplemen vitamin A bagi Ibu Hamil
 Promosi ASI Eksklusif
 Pemberian MP-ASI
 Pemberian makanan tambahan
 Imunisasi dasar
2. Intervensi Gizi Sensitif
Intervensi gizi sensitif meliputi ketahanan pangan, ketersediaan air bersih dan sanitasi, penanggulangan kemiskinan,
pendidikan, sosial, dan sebagainya, memiliki kontribusi sebesar 70% sedangkan intervensi di sektor kesehatan sendiri hanya
berkontribusi sebesar 30% dalam penanganan stunting.
Pada periode ini, jika terjadi gangguan kesehatan
maka akan berdampak permanen pada anak

More Related Content

Similar to DOCS20191114090026.pptx

Petunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang Kesehatan
Petunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang KesehatanPetunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang Kesehatan
Petunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang KesehatanMuh Saleh
 
Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015
Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015
Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015Muh Saleh
 
Konvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptxKonvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptxAminmuhtada
 
PPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptx
PPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptxPPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptx
PPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptxUlfaFadhilaFarhan
 
Sinergitas Program Percepatan Penurunan Stunting
Sinergitas Program Percepatan Penurunan StuntingSinergitas Program Percepatan Penurunan Stunting
Sinergitas Program Percepatan Penurunan StuntingArhanRegar1
 
LOKMIN EKSTERNAL.pptx
LOKMIN EKSTERNAL.pptxLOKMIN EKSTERNAL.pptx
LOKMIN EKSTERNAL.pptxRLayli1
 
MATERI DASHAT.pptx
MATERI DASHAT.pptxMATERI DASHAT.pptx
MATERI DASHAT.pptxAchmadAS
 
Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017Muh Saleh
 
Pengelolaan posyandu
Pengelolaan posyanduPengelolaan posyandu
Pengelolaan posyanduasih gahayu
 
kader pembangunan manusia
kader pembangunan manusiakader pembangunan manusia
kader pembangunan manusiarrahmad_14
 
REMBUK STUNTING DESA (1).pptx
REMBUK STUNTING DESA (1).pptxREMBUK STUNTING DESA (1).pptx
REMBUK STUNTING DESA (1).pptxAladinBokingo
 
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptxPosyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptxHanggaraKiran
 
Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...
Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...
Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...athyka1
 

Similar to DOCS20191114090026.pptx (20)

Petunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang Kesehatan
Petunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang KesehatanPetunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang Kesehatan
Petunjuk Teknis Bangun Mandar Bidang Kesehatan
 
Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015
Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015
Juknis Bangunmandar Sehat Tahun 2015
 
Konvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptxKonvergensi Stunting.pptx
Konvergensi Stunting.pptx
 
Desa siaga
Desa siagaDesa siaga
Desa siaga
 
PPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptx
PPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptxPPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptx
PPT_MANAJEMEN KIA_KELOMPOK 2_ANALISIS PROGRAM 1000 HPK DI INDONESIA.pptx
 
Makalah posyandu dan kms
Makalah posyandu dan kmsMakalah posyandu dan kms
Makalah posyandu dan kms
 
PIS-PK
PIS-PKPIS-PK
PIS-PK
 
KAK REFKAD PKM LWG.doc
KAK REFKAD PKM LWG.docKAK REFKAD PKM LWG.doc
KAK REFKAD PKM LWG.doc
 
Sinergitas Program Percepatan Penurunan Stunting
Sinergitas Program Percepatan Penurunan StuntingSinergitas Program Percepatan Penurunan Stunting
Sinergitas Program Percepatan Penurunan Stunting
 
LOKMIN EKSTERNAL.pptx
LOKMIN EKSTERNAL.pptxLOKMIN EKSTERNAL.pptx
LOKMIN EKSTERNAL.pptx
 
MATERI DASHAT.pptx
MATERI DASHAT.pptxMATERI DASHAT.pptx
MATERI DASHAT.pptx
 
Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2017
 
Materi posyandu
Materi posyanduMateri posyandu
Materi posyandu
 
POSYANDU
 POSYANDU POSYANDU
POSYANDU
 
Pengelolaan posyandu
Pengelolaan posyanduPengelolaan posyandu
Pengelolaan posyandu
 
posyandu
posyanduposyandu
posyandu
 
kader pembangunan manusia
kader pembangunan manusiakader pembangunan manusia
kader pembangunan manusia
 
REMBUK STUNTING DESA (1).pptx
REMBUK STUNTING DESA (1).pptxREMBUK STUNTING DESA (1).pptx
REMBUK STUNTING DESA (1).pptx
 
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptxPosyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
Posyandu bagian dari ILP_Jateng.pptx
 
Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...
Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...
Webinar-PAUD_Dirjen_Bangda_KONVERGENSI-PEMENUHAN-LAYANAN-PENDIDIKAN-ANAK-USIA...
 

Recently uploaded

Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxMelisaBSelawati
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxagussudarmanto9
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxmarodotodo
 

Recently uploaded (20)

Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
 

DOCS20191114090026.pptx

  • 1. 1 Pemerintah Desa Widoro Juli 2022 Strategi Pencegahan Stunting dan Penanganan Gizi Buruk
  • 2. Tingkat Kemiskinan Menjelaskan Sebagian Prevalensi Stunting 0 10 20 30 40 50 60 70 0 5 10 15 20 25 30 Pravelensi Stunting Tingkat Kemiskinan Indonesia Barat 0 10 20 30 40 50 60 70 0 10 20 30 40 50 Pravelensi Stunting Tingkat Kemiskinan Indonesia Timur • Intervensi yang tepat dengan memperkuat program perlindungan sosial yang ada. • Integrasi program bantuan sosial sepenuhnya untuk membangun SDM masyarakat miskin dan rentan.
  • 3. Inisiatif dan Agen Perubahan dalam Penanganan Stunting di Daerah 3 Kab. Brebes Program PKH Prestasi berupa peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan gizi pada KPM PKH dalam upaya penanggulangan stunting yang dilakukan oleh pendamping PKH, tokoh agama di masyarakat serta jurnalis warga sebagai upaya sosialisasi kesehatan kepada masyarakat. Sasaran Program di 35 desa; 12 Puskesmas. JAWA TENGAH Kab. Banyumas: Si Jari Emas Aplikasi yang dibuat untuk mempermudah rujukan pasien gawat darurat 24 jam (ibu hamil dan bayi baru lahir) dari Bidan ke layanan rujukan (Rumah Sakit). Kab. Kubu Raya 1. Pendampingan oleh kader sebagai konselor PMBA, 2. Kader diberikan insentif melalui dana APBD KALIMANTAN BARAT Kota Pontianak: M Posyandu Aplikasi berbasis android yang digunakan sejak tahun 2016 hasil kerjasama World Vision Indonesia dengan Bank HSBC untuk pemantauan tumbuh kembang anak dan pendampingan berdasarkan status gizi. CBM (Celoteh Brebes Membangun) dan Brebes news berupa pemberdayaan jurnalis warga sebagai upaya sosialisasi kesehatan kepada masyarakat NUSA TENGGARA TIMUR Kota Kupang: BKS Brigade Kupang Sehat (BKS) berupa penyediaan layanan emergency kepada seluruh warga Kota Kupang secara gratis selama 24 jam dengan melibatkan dokter/perawat dan bidan. Adanya peran tokoh agama seperti pendeta dalam sosialisasi PHBS kepada masyarakat di Kota Kupang ataupun Kabupaten Timor Tengah Selatan Jurnalis Kader Tokoh Agama Pendamping PKH Sumber: Studi Evaluasi Penanganan Stunting (Bappenas, 2017)
  • 4. Gerakan Sehat Cerdas sebagai salah satu upaya lintas sektoral penanganan stunting Pada tahun 2018, GSC berfokus pada penanganan stunting salah satunya melalui Kader Pembangunan Manusia atau Human Development Worker (HDW) • Meningkatkan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia di perdesaan. • Meningkatkan kepedulian masyarakat dan Pemerintah Desa dalam penanganan dan pencegahan masalah stunting di tingkat Desa. • Meningkatkan konvergensi dan koordinasi lintas sektor dalam penanganan stunting di tingkat Desa. Tujuan 5 Paket Pelayanan Utama Kader Pembangunan Manusia/HDW Kesehatan Ibu Anak Konsultasi gizi Sanitasi dan air bersih  Perlindungan sosial PAUD
  • 5. POTENSI SINERGI: Pelatihan P2K2/FDS pada fasilitator GSC untuk Pencegahan Stunting Kader Pembangunan Manusia Pendamping PKH Tugas (spesifik isu stunting) 1. Fasilitasi masyarakat Desa dalam diagnosa penyebab stunting 2. Fasilitasi dan advokasi peningkatan belanja APBDes untuk kegiatan kesehatan dan pendidikan 3. Koordinasi dengan petugas lapangan dalam pemberian 5 layanan utama 4. Memonitor pelaksanaan 5 paket pelayanan utama 5. Meningkatkan kapasitas dan peran Kecamatan dalam koordinasi penanganan stunting 1. Memotivasi ibu/keluarga untuk memberikan makanan bergizi seimbang pada balita dan melakukan pemantuan pertumbuhan dan perkembangan di posyandu. 2. Jika menemukan balita stunting, pendamping melaporkan ke petugas kesehatan dan menyarankan ibu untuk memberikan makanan bergizi seimbang. Cakupan wilayah kerja 1 orang Kader Pembangunan Manusia per Desa 1. Pendamping: Di level keluarga 2. Korcam : Di level Kecamatan 3. Korkab : Di level Kabupaten Lingkup belajar/pelatihan Pelatihan pra tugas dan dilanjutkan dengan “pelatihan di tempat tugas” dalam mekanisme supervisi dan pembimbingan yang dilakukan oleh fasilitator GSC. 1. Bimbingan teknis pendamping 2. Diklat SDM PKH Modul terkait penanganan stunting Modul Peningkatan Kapasitas Kader Pembangunan Manusia (dari Pusat) Modul pendampingan Pertemuan Peningkatan Kapasitas Keluarga (P2K2): Modul kesehatan dan gizi Dibutuhkan strategi penguatan pendampingan dan integrasi antara GSC dan PKH di lokasi intervensi untuk mendukung penurunan stunting
  • 6. 1. Komplementaritas PKH dengan program penanganan stunting lainnya dengan penguatan keterkaitan data KPM. • Pangan: BPNT • Kesehatan: Jaminan Kesehatan • Air bersih dan sanitasi 2. Peningkatan kualitas pelaksanaan P2K2 PKH, antara lain: • Melengkapi kebutuhan modul pendamping dan KPM • Penajaman modul kesehatan khusus pencegahan stunting • Peningkatan pemahaman KPM dalam pemilihan bahan pangan (BPNT) yang bergizi, termasuk pemenuhan MP-ASI bagi baduta 3. Perluasan pelaksanaan P2K2 dan potensi sinergi pelatihan/ pelaksanaan modul kesehatan oleh pendamping sosial lainnya, dan sistem rujukan (SLRT). 4. Evaluasi beban kerja, IKU, dan struktur remunerasi fasilitator 6 Rekomendasi
  • 8. Upaya Penanganan Permasalahan Stunting 1. Intervensi Gizi Spesifik Intervensi yang diberikan secara spesifik pada sektor kesehatan, khususnya pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) anak.  Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) dan suplemen vitamin A bagi Ibu Hamil  Promosi ASI Eksklusif  Pemberian MP-ASI  Pemberian makanan tambahan  Imunisasi dasar 2. Intervensi Gizi Sensitif Intervensi gizi sensitif meliputi ketahanan pangan, ketersediaan air bersih dan sanitasi, penanggulangan kemiskinan, pendidikan, sosial, dan sebagainya, memiliki kontribusi sebesar 70% sedangkan intervensi di sektor kesehatan sendiri hanya berkontribusi sebesar 30% dalam penanganan stunting. Pada periode ini, jika terjadi gangguan kesehatan maka akan berdampak permanen pada anak