SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
PENGELOLAAN TUGAS POKOK
DAN
ETIKA PENGAWAS SEKOLAH
Disampaikan oleh :
DINA MARTHA TIRASWATI, M.Pd
(Pengawas SMK Kab. Bogor)
RENSTRA PENDIDIKAN NASIONAL
BAGAIMANA PERAN PENGAWAS
SATUAN PENDIDIKAN
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16 tahun 2007 tentang
Sandar Kualifikasi dan kompetensi pendidik
UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
UU RI No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 12 tahun 2007 tentang
Standar Kompetensi Pengawas Sekolah.
Landasan Revisi Kepmenpan antara lain:
Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang guru
PP 74 TAHUN 2008, Pasal 15 ayat (4)
• Guru yang diangkat dalam jabatan pengawas
satuan pendidikan tetap diberi tunjangan
profesi guru apabila ybs tetap melaksanakan
tugas pendidik yang:
a. Berpengalaman sebagai Guru sekurang-
kurangnya 8 (delapan tahun atau kepala
sekolah sekurang-kurangnya 4 (empat)
tahun.
b. Memenuhi persyaratan akademik sebagai
Guru sesuai perundang-undangan;
c. Memiliki Sertifikat Pendidik;dan
d. Melakukan tugas pembimbingan Profesional
guru dan tugas pengawasan.
PP 74 Tahun 2008 Pasal 54
• Beban kerja pengawas satuan pendidikan, pengawas
mata pelajaran, atau pengawas kelompok mata
pelajaran dalam melakukan tugas pembimbingan dan
pelatihan profesional Guru dan pengawasan yang
ekuivalen dengan paling sedikit 24 (dua puluh empat)
jam pembelajaran tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
Kepribadian
Supervisi Manajerial
Supervisi Akademik
Evaluasi
Pendidikan
Penelitaian &
Pengembangan
Sosial
KOMPETENSI PENGAWAS SEKOLAH
Pendidikan
Pengawasan
Sekolah
Pengembangan
Profesi
Penunjang
Kegiatan
Pengawas
Sekolah
KEGIATAN
PENGAWASAN SEKOLAH
PENYUSUNAN PROG
PEMBINAAN,
PEMANTAUAN,
PENILAIAN,
PEMBIMB/PELTHN
PELAPORAN
Tugas Pokok
(Superak dan
Superman)
1. Menyusun program pwsn
2. Membina Guru dan
Tendik lainnya
3. Memantau 8 SNP
4. Menilai kinerja
5. Pembimbingan dan
Pelatihan profesional guru
6. Menyusun laporan hasil
7. Tgs pwsn di daerah khusus
Mitra Guru dan
Tendik
Inovator
Konselor
Motivator
Kolaborator
Asesor
Evaluator
Konsultan
Fungsi
RINCIAN KEGIATAN
PENGAWAS SATUAN
PENDIDIKAN:
PEMBINAAN,PEMANTAUAN,
PENILAIAN
Pengembangan Profesi
Berkelanjutan
1. KTI
2. Mengikuti Diklat
3. Menyusun domlak pwsn
Penunjang
Tgs lain yang relevan
Mendapat penghargaan
Ijazah lainnya
Implementasi Permendiknas No. 12/2007
Tentang Kompetensi Pengawas
Kompetensi
Pengawas
Kompetensi
Internal
Kompetensi
Eksternal
1. Komp
Kepribadian
2. Komp Sosial
3. Komp
Pengembangan
Profesi
1. Komp
Supervisi
Manajerial
2. Komp
Supervisi
Akademik
3. Komp Evaluasi
Pendidikan
di-
tuang-
kan
dalam
Program
Peng-
Awas-
an
Prota
Promes
1. Dibuat tingkat
Kabupaten/Kota
2. Oleh semua
pengawas
1. Dibuat pada
sekolah binaan
2. Oleh masing-
masing
pengawas
di-
laksana-
kan
dalam
bentuk
Pembinaan
Pemantauan
Penilaian
• Kepsek/Sek
• Guru
• Tendik
Guru
• Kepsek/Sek
• Guru
• Tendik
Deskripsi/
Analisis
Evaluasi Pelaporan
Tindak
Lanjut
Penilaian
Pembimb
dan
• 8 SNP
KONSEP DASAR
PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH
Program pengawasan sekolah adalah
aplikasi fungsi perencanaan dalam kegiatan
pengawasan sekolah
Langkah pokok perencanaan:
1. Menetapkan tujuan (perangkat tujuan)
2. Menentukan situasi pada saat ini
3. Mengidentifikasi pendukung dan
penghambat tujuan
4. Mengembangkan seperangkat tindakan
untuk mencapai tujuan.
HAL-HAL POKOK DALAM
PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH
Latar belakang atau masalah yang akan
dipecahkan
Tujuan pengawasan yang ingin dicapai.
Data atau informasi yang diperlukan.
Deskripsi kegiatan pengawasan yang akan
dilakukan.
Tahapan (rangkaian kegiatan) yang
menunjukkan bagaimana masalah
dipecahkan serta bagaimana pekerjaan
diselesaikan.
JENIS
PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH
PROGRAM PENGAWASAN TAHUNAN
Tingkat Kabupaten/kota
Kelompok Pengawas/KKPS
PROGRAM PENGAWASAN SEMESTER
Tingkat Sekolah Binaan
Setiap Pengawas Sekolah
RENCANA KEPENGAWASAN MANAJERIAL
Tingkat Sekolah Binaan
Setiap Pengawas Sekolah
RENCANA KEPENGAWASAN AKADEMIK
Tingkat Sekolah Binaan
Setiap Pengawas Sekolah
TUGAS PENGAWASAN AKADEMIK DAN MANAJERIAL
PADA SATUAN PENDIDIKAN yang meliputi
penyusunan program pengawasan, pelaksanaan
pembinaan, pemantauan pelaksanaan 8 (delapan)
Standar Nasional Pendidikan, penilaian, pembimbingan
dan pelatihan professional Guru, evaluasi hasil
pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan
tugas kepengawasan di daerah khusus.
(Permeneg PAN & RB No. 21 Th. 2010, Pasal 5)
TUGAS POKOK PENGAWAS SEKOLAH
PENGAWAS
PLB
MAPEL/
RUMPUN
TK
BIDANG JENJANG
TUPOKSI
Muda
(III/c-III/d)
Madya
(IV/a-IV/c)
Utama
(IV/d-IV/e) 12 butir
10 butir
8 butir
BK
SD
BIDANG, JENJANG DAN TUGAS POKOK
Utama
Madya
Muda
1. menyusun program pengawasan;
2. melaksanakan pembinaan Guru;
3. memantau pelaksanaan standar (isi, proses, kompetensi
lulusan, penilaian)
4. melaksanakan penilaian kinerja Guru;
5. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan pada sekolah binaan;
6. menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru di KKG/MGMP/MGP dan sejenisnya;
7. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru;
8. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru.
8 Tugas Pengawas Muda + dan/atau kepala sekolah, delapan
SNP; dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisnya;
1. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan KS (program
sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi,
kepemimpinan sekolah, dan SIM)
2. membimbing pengawas sekolah muda dalam
melaksanakan tugas pokok.
URAIAN KEGIATAN
PENGAWAS SEKOLAH
10 Tugas Pengawas Madya + wajib dengan kepala sekolah
1. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program tingkat kabupaten/kota/provinsi;
2. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan kepala
sekolah dalam pelaksanaan penelitian tindakan.
BEBAN PENGAWAS
• Beban kerja Pengawas Sekolah adalah 37,5 (tiga puluh tujuh
setengah) jam perminggu di dalamnya termasuk pelaksanaan:
– Pembinaan
– Pemantauan
– Penilaian
– Pembimbingan di sekolah binaan
Menyusun program pengawasan, melaksanakan program pengawasan,
melaksakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan dan
membimbing dan melatih profesional Guru
17
KEWAJIBAN PENGAWAS
meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi
secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni;
menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, nilai agama
dan etika
memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa
 bertanggungjawab melaksanakan tugas pokok
dan kewajiban sesuai dengan yang dibebankan kepadanya
18
TANGGUNG JAWAB PENGAWAS
memilih dan menentukan metode kerja guru dan kepala
sekolah
19
WEWENANG PENGAWAS
Menilai kinerja guru dan kepala sekolah
menentukan dan atau mengusulkan program pembinaan
serta melakukan pembinaan
BERHUBUNGAN ATAU BERKAITAN
DENGAN TATA CARA DAN ADAT
KEBIASAAN YANG MELEKAT DALAN
KODRAT MANUSIA ATAU IN HERENT IN
HUMAN NATURE YANG SANGAT TERKAIT
DENAG ARTI BAIK DAN BURUK SUATU
PERILAKU, TINGKAH LAKU ATAU
PERBUATAN MANUSIA
Senantiasa berlandaskan Iman dan Taqwa serta mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi;
Merasa bangga dalam mengemban tugas sebagai pengawas
Memiliki pengabdian yang tinggi dalam menekuni tugas pokok dan
fungsinya sebagai pengawas
Bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas
profesinya sebagai pengawas
Menjunjung tinggi disiplin dan etos kerja dalam melaksanakan
tugas professional pengawas
Memiliki rasa kesetiakawanan social yang tinggi, baik terhadap
stakeholder sekolah binaannya dan terhadap koleganya.
Mampu menampilkan keberadaanya dirinya sebagai supervisor
professional dan tokoh yang diteladani
Sigap dan terampil dalam menanggapi dan membantu
pemecahan masalah-masalah yang dihadapi stakeholder sekolah
binaannya
Memiliki kemampuan antisipatif
terhadap hal-hal positif dan yang
negatif dalam kehidupan
bermasyarakat
Mampu menunjukkan
kepemimpinannya dalam
mengendalikan situasi
sosial yang kurang
menguntungkan bagi
pendidikan
Mampu bekerja sama dengan
profesi lain dalam
mengembangkan tugas
profesinya”
Memiliki kesadaran akan
pentingnya berkerja sama dalam
penyelesain masalah terutama
masalah pendidikan
Mampu mengelola konflik dan
mencari solusi untuk
mengatasinya DAN
Berprakarsa dalam kegiatan-
kegiatan ilmiah seperti
symposium, seminar, diskusi
dan sejenisnya
Aktif dalam kegiatan
kemasyarakatan dan organisasi
profesi (Asosiasi Pengawas Sekolah
Indonesia, APSI) baik pusat
maupun daerah
TOLOK UKUR KEBERHASILAN ETIKA BAGI PENGAWAS
Pengaruh jabatan
Pengaruh masih lemahnya penegakan hukum di Indonesia,
sehingga menyebabkan pelaku pelanggaran kode etik profesi
tidak merasa khawatir melakukan pelanggaran
PENYEBAB PELANGGARAN KODE ETIK
Tidak berjalannya kontrol dan pengawasan dari masyarakat
Organisasi profesi tidak dilengkapi denga sarana dan
mekanisme bagi masyarakat untuk menyampaikan
keluhan.
PENYEBAB PELANGGARAN KODE ETIK
Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai substansi kode etik
pengawas, karena buruknya pelayanan sosialisasi dari pihak profesi
pengawas itu sendiri
Belum terbentuknya kultur dan kesadaran dari para pengemban
profesi untuk menjaga martabat luhur profesinya
Pengaruh sifat kekeluargaan
U P A Y A P E N C E G A H A N
01 Setiap undang-undang
mencantumkan dengan
tegas sanksi yang
diancamkan kepada
pelanggarnya
02 bagi pengawas, tidak ada
jalan lain kecuali taat, jika
terjadi pelanggaran
berarti pengawas yang
bersangkutan bersedia
dikenai sanksi yang cukup
memberatkan atau
merepotkan baginya
04 kode etik pengawas
dicantumkan
ketentuan: “Pelanggar
kode etik dapat dikenai
sanksi sesuai dengan
ketentuan undang-
undang yang berlaku 03 Adanya SOP yang jelas
dalam kegiatan
kepengawasan
Menjadi terbaik adalahtidak mudah, tapi lakukan
kebaikanadalahkeharusan
Dina Martha Tiraswati 2019

More Related Content

Similar to Dina_pengelolaan-tugas-dan-etika 2019.ppt

profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...
profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...
profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...
DiegoSaputr
 
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Yohan Apriandi
 
03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru
03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru
03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru
sukardialfarezel
 
GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
NASuprawoto Sunardjo
 
Kebijakan dit pembinaan tk&sd paparan-4
Kebijakan dit pembinaan tk&sd   paparan-4Kebijakan dit pembinaan tk&sd   paparan-4
Kebijakan dit pembinaan tk&sd paparan-4
Setyo Gonzalez
 

Similar to Dina_pengelolaan-tugas-dan-etika 2019.ppt (20)

Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
Program pengawas ( Hasil Kerja kelompok 2 )
 
PPT_Model Peningkatan kompetensi KS dan Guru_final.pptx
PPT_Model Peningkatan kompetensi KS dan Guru_final.pptxPPT_Model Peningkatan kompetensi KS dan Guru_final.pptx
PPT_Model Peningkatan kompetensi KS dan Guru_final.pptx
 
Tugas 14 hasil laporan rps suyuti
Tugas 14 hasil laporan rps suyutiTugas 14 hasil laporan rps suyuti
Tugas 14 hasil laporan rps suyuti
 
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptxPPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
PPT MODUL 11 12Perspektif.pptx
 
Program supervisi mutu dan spmi
Program supervisi mutu dan spmiProgram supervisi mutu dan spmi
Program supervisi mutu dan spmi
 
kepala sekolah persentasi.ppt
kepala sekolah persentasi.pptkepala sekolah persentasi.ppt
kepala sekolah persentasi.ppt
 
2-materi-presentasi-akpk-calon-kepala-sekolah.ppt
2-materi-presentasi-akpk-calon-kepala-sekolah.ppt2-materi-presentasi-akpk-calon-kepala-sekolah.ppt
2-materi-presentasi-akpk-calon-kepala-sekolah.ppt
 
Penelitian tindakan sekolah
Penelitian tindakan sekolahPenelitian tindakan sekolah
Penelitian tindakan sekolah
 
17. peraturan akademik sekolah
17. peraturan akademik sekolah17. peraturan akademik sekolah
17. peraturan akademik sekolah
 
UPGRADING KS & KAMAD MUHAMMADIYAH.pptx
UPGRADING KS & KAMAD MUHAMMADIYAH.pptxUPGRADING KS & KAMAD MUHAMMADIYAH.pptx
UPGRADING KS & KAMAD MUHAMMADIYAH.pptx
 
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
 
profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...
profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...
profesi bkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...
 
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
 
PENILAIAN KINERJA GURU
PENILAIAN KINERJA GURUPENILAIAN KINERJA GURU
PENILAIAN KINERJA GURU
 
Permendikbud no. 66 th 2013 ttg Std. Penilaian
Permendikbud no. 66 th 2013 ttg Std. PenilaianPermendikbud no. 66 th 2013 ttg Std. Penilaian
Permendikbud no. 66 th 2013 ttg Std. Penilaian
 
PK guru dan kepala sekolah di smp JTBS 2022.pptx
PK guru dan kepala sekolah di smp JTBS 2022.pptxPK guru dan kepala sekolah di smp JTBS 2022.pptx
PK guru dan kepala sekolah di smp JTBS 2022.pptx
 
pkg umum3
pkg umum3pkg umum3
pkg umum3
 
03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru
03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru
03_pkg-umum3.pptkitabisadan mampupenilaian kinerja guru
 
GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
GAMBARAN UMUM PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
 
Kebijakan dit pembinaan tk&sd paparan-4
Kebijakan dit pembinaan tk&sd   paparan-4Kebijakan dit pembinaan tk&sd   paparan-4
Kebijakan dit pembinaan tk&sd paparan-4
 

More from MichaelLangi

Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxMateri 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
MichaelLangi
 
03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf
03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf
03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf
MichaelLangi
 
Prosedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdf
Prosedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdfProsedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdf
Prosedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdf
MichaelLangi
 
JURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdf
JURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdfJURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdf
JURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdf
MichaelLangi
 
Tindak lanjut HOTS.pptx.pdf
Tindak lanjut HOTS.pptx.pdfTindak lanjut HOTS.pptx.pdf
Tindak lanjut HOTS.pptx.pdf
MichaelLangi
 
1. Karakteristik STEM, Online.pptx
1. Karakteristik STEM, Online.pptx1. Karakteristik STEM, Online.pptx
1. Karakteristik STEM, Online.pptx
MichaelLangi
 
2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx
2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx
2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx
MichaelLangi
 

More from MichaelLangi (10)

Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptxMateri 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
Materi 10 BAHAN TAYANG MODUL AJAR 1 Konsep & Komponen Modul Ajar.pptx
 
MATERI TATA KRAMA.pptx
MATERI TATA KRAMA.pptxMATERI TATA KRAMA.pptx
MATERI TATA KRAMA.pptx
 
03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf
03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf
03. EVALUASI BDR BARU-Endang rahayu.pdf
 
Prosedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdf
Prosedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdfProsedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdf
Prosedur New Normal SMKN 4 Bdg pptx.pdf
 
JURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdf
JURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdfJURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdf
JURNAL PEMBELAJARAN ONLINE.pdf
 
Tindak lanjut HOTS.pptx.pdf
Tindak lanjut HOTS.pptx.pdfTindak lanjut HOTS.pptx.pdf
Tindak lanjut HOTS.pptx.pdf
 
AKM DAN RPP SEDERHANA.pdf.pdf
AKM DAN RPP SEDERHANA.pdf.pdfAKM DAN RPP SEDERHANA.pdf.pdf
AKM DAN RPP SEDERHANA.pdf.pdf
 
6. PENILAIAN.pptx
6. PENILAIAN.pptx6. PENILAIAN.pptx
6. PENILAIAN.pptx
 
1. Karakteristik STEM, Online.pptx
1. Karakteristik STEM, Online.pptx1. Karakteristik STEM, Online.pptx
1. Karakteristik STEM, Online.pptx
 
2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx
2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx
2. pedoman-penyusunan-ktsp.pptx
 

Recently uploaded

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 

Recently uploaded (20)

Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAHCeramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Dina_pengelolaan-tugas-dan-etika 2019.ppt

  • 1. PENGELOLAAN TUGAS POKOK DAN ETIKA PENGAWAS SEKOLAH Disampaikan oleh : DINA MARTHA TIRASWATI, M.Pd (Pengawas SMK Kab. Bogor)
  • 2. RENSTRA PENDIDIKAN NASIONAL BAGAIMANA PERAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN
  • 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16 tahun 2007 tentang Sandar Kualifikasi dan kompetensi pendidik UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. UU RI No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 12 tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Pengawas Sekolah. Landasan Revisi Kepmenpan antara lain: Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang guru
  • 4. PP 74 TAHUN 2008, Pasal 15 ayat (4) • Guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan tetap diberi tunjangan profesi guru apabila ybs tetap melaksanakan tugas pendidik yang: a. Berpengalaman sebagai Guru sekurang- kurangnya 8 (delapan tahun atau kepala sekolah sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun. b. Memenuhi persyaratan akademik sebagai Guru sesuai perundang-undangan; c. Memiliki Sertifikat Pendidik;dan d. Melakukan tugas pembimbingan Profesional guru dan tugas pengawasan.
  • 5. PP 74 Tahun 2008 Pasal 54 • Beban kerja pengawas satuan pendidikan, pengawas mata pelajaran, atau pengawas kelompok mata pelajaran dalam melakukan tugas pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan pengawasan yang ekuivalen dengan paling sedikit 24 (dua puluh empat) jam pembelajaran tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
  • 8. Tugas Pokok (Superak dan Superman) 1. Menyusun program pwsn 2. Membina Guru dan Tendik lainnya 3. Memantau 8 SNP 4. Menilai kinerja 5. Pembimbingan dan Pelatihan profesional guru 6. Menyusun laporan hasil 7. Tgs pwsn di daerah khusus Mitra Guru dan Tendik Inovator Konselor Motivator Kolaborator Asesor Evaluator Konsultan Fungsi RINCIAN KEGIATAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN: PEMBINAAN,PEMANTAUAN, PENILAIAN Pengembangan Profesi Berkelanjutan 1. KTI 2. Mengikuti Diklat 3. Menyusun domlak pwsn Penunjang Tgs lain yang relevan Mendapat penghargaan Ijazah lainnya
  • 9. Implementasi Permendiknas No. 12/2007 Tentang Kompetensi Pengawas Kompetensi Pengawas Kompetensi Internal Kompetensi Eksternal 1. Komp Kepribadian 2. Komp Sosial 3. Komp Pengembangan Profesi 1. Komp Supervisi Manajerial 2. Komp Supervisi Akademik 3. Komp Evaluasi Pendidikan di- tuang- kan dalam Program Peng- Awas- an Prota Promes 1. Dibuat tingkat Kabupaten/Kota 2. Oleh semua pengawas 1. Dibuat pada sekolah binaan 2. Oleh masing- masing pengawas di- laksana- kan dalam bentuk Pembinaan Pemantauan Penilaian • Kepsek/Sek • Guru • Tendik Guru • Kepsek/Sek • Guru • Tendik Deskripsi/ Analisis Evaluasi Pelaporan Tindak Lanjut Penilaian Pembimb dan • 8 SNP
  • 10. KONSEP DASAR PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH Program pengawasan sekolah adalah aplikasi fungsi perencanaan dalam kegiatan pengawasan sekolah Langkah pokok perencanaan: 1. Menetapkan tujuan (perangkat tujuan) 2. Menentukan situasi pada saat ini 3. Mengidentifikasi pendukung dan penghambat tujuan 4. Mengembangkan seperangkat tindakan untuk mencapai tujuan.
  • 11. HAL-HAL POKOK DALAM PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH Latar belakang atau masalah yang akan dipecahkan Tujuan pengawasan yang ingin dicapai. Data atau informasi yang diperlukan. Deskripsi kegiatan pengawasan yang akan dilakukan. Tahapan (rangkaian kegiatan) yang menunjukkan bagaimana masalah dipecahkan serta bagaimana pekerjaan diselesaikan.
  • 12. JENIS PROGRAM PENGAWASAN SEKOLAH PROGRAM PENGAWASAN TAHUNAN Tingkat Kabupaten/kota Kelompok Pengawas/KKPS PROGRAM PENGAWASAN SEMESTER Tingkat Sekolah Binaan Setiap Pengawas Sekolah RENCANA KEPENGAWASAN MANAJERIAL Tingkat Sekolah Binaan Setiap Pengawas Sekolah RENCANA KEPENGAWASAN AKADEMIK Tingkat Sekolah Binaan Setiap Pengawas Sekolah
  • 13. TUGAS PENGAWASAN AKADEMIK DAN MANAJERIAL PADA SATUAN PENDIDIKAN yang meliputi penyusunan program pengawasan, pelaksanaan pembinaan, pemantauan pelaksanaan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan, penilaian, pembimbingan dan pelatihan professional Guru, evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah khusus. (Permeneg PAN & RB No. 21 Th. 2010, Pasal 5) TUGAS POKOK PENGAWAS SEKOLAH
  • 15. Utama Madya Muda 1. menyusun program pengawasan; 2. melaksanakan pembinaan Guru; 3. memantau pelaksanaan standar (isi, proses, kompetensi lulusan, penilaian) 4. melaksanakan penilaian kinerja Guru; 5. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan pada sekolah binaan; 6. menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional Guru di KKG/MGMP/MGP dan sejenisnya; 7. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru; 8. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional Guru. 8 Tugas Pengawas Muda + dan/atau kepala sekolah, delapan SNP; dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisnya; 1. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan KS (program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan SIM) 2. membimbing pengawas sekolah muda dalam melaksanakan tugas pokok. URAIAN KEGIATAN PENGAWAS SEKOLAH 10 Tugas Pengawas Madya + wajib dengan kepala sekolah 1. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program tingkat kabupaten/kota/provinsi; 2. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan kepala sekolah dalam pelaksanaan penelitian tindakan.
  • 16. BEBAN PENGAWAS • Beban kerja Pengawas Sekolah adalah 37,5 (tiga puluh tujuh setengah) jam perminggu di dalamnya termasuk pelaksanaan: – Pembinaan – Pemantauan – Penilaian – Pembimbingan di sekolah binaan
  • 17. Menyusun program pengawasan, melaksanakan program pengawasan, melaksakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan dan membimbing dan melatih profesional Guru 17 KEWAJIBAN PENGAWAS meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni; menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, nilai agama dan etika memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa
  • 18.  bertanggungjawab melaksanakan tugas pokok dan kewajiban sesuai dengan yang dibebankan kepadanya 18 TANGGUNG JAWAB PENGAWAS
  • 19. memilih dan menentukan metode kerja guru dan kepala sekolah 19 WEWENANG PENGAWAS Menilai kinerja guru dan kepala sekolah menentukan dan atau mengusulkan program pembinaan serta melakukan pembinaan
  • 20. BERHUBUNGAN ATAU BERKAITAN DENGAN TATA CARA DAN ADAT KEBIASAAN YANG MELEKAT DALAN KODRAT MANUSIA ATAU IN HERENT IN HUMAN NATURE YANG SANGAT TERKAIT DENAG ARTI BAIK DAN BURUK SUATU PERILAKU, TINGKAH LAKU ATAU PERBUATAN MANUSIA
  • 21. Senantiasa berlandaskan Iman dan Taqwa serta mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; Merasa bangga dalam mengemban tugas sebagai pengawas Memiliki pengabdian yang tinggi dalam menekuni tugas pokok dan fungsinya sebagai pengawas Bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas profesinya sebagai pengawas
  • 22. Menjunjung tinggi disiplin dan etos kerja dalam melaksanakan tugas professional pengawas Memiliki rasa kesetiakawanan social yang tinggi, baik terhadap stakeholder sekolah binaannya dan terhadap koleganya. Mampu menampilkan keberadaanya dirinya sebagai supervisor professional dan tokoh yang diteladani Sigap dan terampil dalam menanggapi dan membantu pemecahan masalah-masalah yang dihadapi stakeholder sekolah binaannya
  • 23. Memiliki kemampuan antisipatif terhadap hal-hal positif dan yang negatif dalam kehidupan bermasyarakat Mampu menunjukkan kepemimpinannya dalam mengendalikan situasi sosial yang kurang menguntungkan bagi pendidikan Mampu bekerja sama dengan profesi lain dalam mengembangkan tugas profesinya” Memiliki kesadaran akan pentingnya berkerja sama dalam penyelesain masalah terutama masalah pendidikan Mampu mengelola konflik dan mencari solusi untuk mengatasinya DAN Berprakarsa dalam kegiatan- kegiatan ilmiah seperti symposium, seminar, diskusi dan sejenisnya Aktif dalam kegiatan kemasyarakatan dan organisasi profesi (Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia, APSI) baik pusat maupun daerah TOLOK UKUR KEBERHASILAN ETIKA BAGI PENGAWAS
  • 24. Pengaruh jabatan Pengaruh masih lemahnya penegakan hukum di Indonesia, sehingga menyebabkan pelaku pelanggaran kode etik profesi tidak merasa khawatir melakukan pelanggaran PENYEBAB PELANGGARAN KODE ETIK Tidak berjalannya kontrol dan pengawasan dari masyarakat Organisasi profesi tidak dilengkapi denga sarana dan mekanisme bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan.
  • 25. PENYEBAB PELANGGARAN KODE ETIK Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai substansi kode etik pengawas, karena buruknya pelayanan sosialisasi dari pihak profesi pengawas itu sendiri Belum terbentuknya kultur dan kesadaran dari para pengemban profesi untuk menjaga martabat luhur profesinya Pengaruh sifat kekeluargaan
  • 26. U P A Y A P E N C E G A H A N 01 Setiap undang-undang mencantumkan dengan tegas sanksi yang diancamkan kepada pelanggarnya 02 bagi pengawas, tidak ada jalan lain kecuali taat, jika terjadi pelanggaran berarti pengawas yang bersangkutan bersedia dikenai sanksi yang cukup memberatkan atau merepotkan baginya 04 kode etik pengawas dicantumkan ketentuan: “Pelanggar kode etik dapat dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan undang- undang yang berlaku 03 Adanya SOP yang jelas dalam kegiatan kepengawasan
  • 27. Menjadi terbaik adalahtidak mudah, tapi lakukan kebaikanadalahkeharusan Dina Martha Tiraswati 2019