Dalam beroperasi, sebuah bisnis harus berhubungan dengan banyak informasi yang berbeda tentang pemasok, konsumen, karyawan, faktur, dan pembayaran, dan produk dan layanan mereka. Bisnis tersebut harus mengatur kegiatan kerja yang menggunakan informasi ini untuk beroperasi secara efisien dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan. Sistem Informasi membantu perusahaan dalam mengelola semua informasi mereka, membuat keputusan yang lebih baik, dan memperbaiki pelaksanaan proses bisnis mereka.
Makalah Auditing 2-Audit Atas Siklus Penjualan dan Penagihan Kas. Materi Audit Atas Siklus Penjualan dan Penagihan Kas diambil dari buku Auditing Arens.
Makalah Auditing 2-Audit Atas Siklus Penjualan dan Penagihan Kas. Materi Audit Atas Siklus Penjualan dan Penagihan Kas diambil dari buku Auditing Arens.
Sistem Informasi Manajemen
BAB 1 - Slide 2
BAB 2 - Slide 15
BAB 3 - Slide 32
BAB 4 - Slide 47
BAB 5 - Slide 78
BAB 6 - Slide 92
BAB 7 - Slide 121
BAB 8 - Slide 158
BAB 9 - Slide 179
BAB 10 - Slide 194
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...AyuEndahLestari
Manajemen proyek adalah usaha pada suatu kegiatan agar tujuan adanya kegiatan tersebut dapat tercapai secara efisien dan efektif. Efektif dalam hal ini adalah dimana hasil penggunaan sumber daya dan kegiatan sesuai dengan sasarannya yang meliputi kualitas, biaya, waktu dan lain-lainnya. Sedangkan efisien diartikan penggunaan sumber daya dan pemilihan sub kegiatan secara tepat yang meliputi jumlah, jenis, saat penggunaan sumber lain dan lain-lain. Oleh sebab itu manajemen proyek pada suatu proyek konstruksi merupakan suatu hal yang tidak dapat diabaikan begitu saja, karena tanpa manajemen suatu proyek, konstruksi akan sulit berjalan sesuai dengan harapan baik berupa biaya, waktu maupun kualitas.
MEMBANGUN SISTEM INFORMASI UNTUK PERUBAHAN MODEL BISNIS DAN DIGITALISASI PERU...AyuEndahLestari
Era digital adalah suatu kondisi kehidupan atau zaman dimana semua kegiatan yang mendukung kehidupan sudah dipermudah dengan adanya teknologi. Bisa juga dikatakan bahwa era digital hadir untuk menggantikan beberapa teknologi masa lalu agar jadi lebih praktis dan modern. Perkembangan era digital juga terus berjalan tanpa bisa dihentikan. Bersama dengan semakin banyaknya teknologi baru yang dikenalkan kepada masyarakat, maka beberapa teknologi masa lalu otomatis akan ditinggalkan. Sehingga ada sebuah perkembangan teknologi di era digital yang terus berjalan.
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA PT TELKOM INDONESIA (...AyuEndahLestari
Pemecahan masalah (problem solving) terdiri atas respons terhadap hal yang berjalan dengan baik, serta terhadap hal yang berjalan dengan buruk dengan cara mendefinisikan masalah (problem) sebagai kondisi atau peristiwa yang berbahaya atau dapat membahayakan perusahaan, atau yang bermanfaat atau dapat memberi manfaat. Dalam proses penyelesaian masalah manajer terlihat dalam pembuatan keputusan (decision making), yaitu tindakan memilih di antara berbagai alternatif solusi pemecahan masalah. Keputusan (decision) didefinisikan sebagai tindakan pilihan dan sering kali perlu untuk mengambil banyak keputusan dalam proses pemecahan satu masalah saja.
SISTEM INFORMASI PENGELOLA PENGETAHUAN DAN SUMBER DAYA PADA PT PERTAMINA (PE...AyuEndahLestari
Manajemen pengetahuan adalah seperangkat proses bisnis yang dikembangkan dalam organisasi untuk menciptakan, menyimpan, memindahkan, dan menerapkan pengetahuan. Manajemen pengetahuan meningkatkan kemampuan perusahaan dalam mempelajari lingkungan sekitar dan menerapkan pengetahuan tersebut dalam proses bisnisnya.
PENERAPAN E-COMMERCE PADA PT GARUDA INDONESIA TBKAyuEndahLestari
E-commerce merujuk pada penggunaan dari internet dan web untuk bertransaksi bisnis. Secara lebih formal, e-commerce adalah tentang menyediakan transaksi komersial secara digital baik antar dan antara organisasi dan individual. Hal ini berarti bahwa transaksi komersial yang terjadi pada internet dan web melibatkan pertukaran nilai (misal:uang) melintasi batasan organisasi atau individu sebagai imbal hasil dari produk dan jasa.
STRATEGI PENGGUNAAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BISNIS PADA PT HERO SUP...AyuEndahLestari
Pengembangan sistem informasi manajemen dilakukan melalui beberapa tahap, dimana masing-masing langkah menghasilkan suatu yang lebih rinci dari tahap sebelumnya. Tahap awal dari pengembangan sistem umumnya dimulai dengan mendeskripsikan kebutuhan pengguna dari sisi pendekatan sistem rencana stratejik yang bersifat makro, diikuti dengan penjabaran rencana stratejik dan kebutuhan organisasi jangka menengah dan jangka panjang, lazimnya untuk periode 3 sampai 5 tahun.
KEAMANAN INFORMASI DALAM PEMANFATAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT TELKOM AKSES ...AyuEndahLestari
Keamanan informasi ditujukan untuk mendapatkan kerahasiaan, ketersediaan, serta integritas pada semua sumber daya informasi perusahaan bukan hanya peranti keras dan data. Manajemen keamanan informasi terdiri atas perlindungan harian, yang disebut manajemen keamanan informasi (information security management) dan persiapan-persiapan operasional setelah suatu bencana, yang disebut dengan manajemen keberlangsungan bisnis (business continuity management).
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA PT GLOBAL PRIMA UTAMAAyuEndahLestari
Proses pengembangan system yaitu seperangkat aktivitas, metode, dan praktik dan alat-alat terotomatisasi yang digunakan untuk meningkatkan dalam pengembangan sistem dan software. Pada awal berkembangnya system informasi, pengembangan system informasi dilakukan oleh programmer. Manajemen perusahaan (user) meminta kepada programmer untuk membuatkan program tertentu yang bisa membantu aktivitasnya. Dengan permintaan tersebut programmer akan meminta data yang harus dimasukkan dan laporan atau informasi yang ingin dikeluarkan, berdasarkan data dan laporan inilah programmer mulai dan bekerja. Hasil akhir dari pekerjaan ini ternyata informasi yang dihasilkan tidak memuaskan dan saat itulah muncul pemikiran perlu adanya analisis sebelum sistem informasi dirancang, dan lahirlah satu metode pengembangan sistem informasi.
IMPLEMENTASI TELEKOMUNIKASI, INTERNET DAN TEKNOLOGI NIRKABEL PADA PT TELKOM I...AyuEndahLestari
Dalam dunia bisnis sekarang ini banyak pebisnis baik usaha kecil, usaha menengah maupun usaha besar menggunakan sistem pos atau sistem pemasok melalui telepon dengan suara atau faks untuk berkomunikasi. Namun saat ini para karyawan lebih banyak menggunakan komputer dan email, pesan instan, internet, telepon seluler dan komputer mobile yang terhubung ke jaringan nirkabel. Mekanisme pemanfaatan Jaringan dan Internet sekarang seperti tergambarkan dalam ilustrasi tersebut hampir sama artinya dengan berbisnis.
IMPLEMENTASI KONSEP SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA PADA PT PERUSAHAAN GAS NEGARA...AyuEndahLestari
Sistem manajemen basis data adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses sumber data dengan cara praktis dan efisien. DBMS dapat digunakan untuk mengakomodasikan berbagai macam pemakai yang memiliki kebutuhan akses yang berbeda-beda. DBMS pada umumnya menyediakan fasilitas atau fitur-fitur yang memungkinkan data dapat diakses dengan mudah, aman, dan cepat.
PEMANFAATAN SUMBER DAYA KOMPUTASI DAN KOMUNIKASI PADA PT KRAKATAU STEEL (PERS...AyuEndahLestari
Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi merupakan seperangkat teknologi yang digunakan dalam bentuk perangkat komputer, terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak dan digunakan untuk membantu fungsi tugas manusia.
Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi khususnya komputer, etika komputer dirasa sangat penting bagi masyarakat. Etika dalam penggunaan komputer sedang mendapat perhatian yang lebih besar daripada sebelumnya. Etika berkomputer amat penting karena masyarakat memiliki persepsi dan ketakutan tertentu dengan penggunaan komputer. Fitur-fitur penggunaan komputer yang mengkhawatirkan masyarakat adalah kemampuan untuk memprogram komputer untuk melakukan apa saja, fakta bahwa komputer dapat mengubah kehidupan sehari-hari dan fakta bahwa apa yang dilakukan komputer bisa jadi tidak terlihat oleh orang yang menjadi korban. Masyarakat secara umum memberikan perhatian terutama karena kesadaran bahwa komputer dapat mengganggu hak privasi individual, properti dan akses. Sedangkan dalam dunia bisnis salah satu alasan utama perhatian tersebut adalah masalah pembajakan perangkat alat lunak yang dapat mengurangi pendapatan penjual perangkat lunak cukup signifikan. Namun subyek etika komputer lebih dalam daripada masalah privasi dan pembajakan.
Sumber Daya Sistem Informasi Untuk Persaingan Keunggulan Pada PT Pertamina (P...AyuEndahLestari
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Dapat juga diasumsikan bahwa teknologi informasi adalah teknologi yang memanfaatkan komputer sebagai perangkat utama untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat. Penggunaan sistem dan teknologi informasi di perusahaan pada saat ini memberikan kesempatan untuk memperoleh keunggulan kompetitif dan membantu suatu perusahaan mencapai tujuan strategisnya. Teknlogi informasi juga memberikan nilai tambah bagi bisnis sehingga perusahaan dapat bertahan dalam persaingan yang semakin ketat. Untuk itu diperlukan perencanaan strategis agar penerapan Teknologi Informasi selaras dengan tujuan bisnis.
Implementasi Konsep Sistem Informasi Pada PT Nusa Prima Pangan (Solaria)AyuEndahLestari
Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu kumpulan hardware (perangkat keras) dan juga software (perangkat lunak) yang dirancang agar dapat mentransformasi data ke dalam bentuk informasi digital yang berguna dalam melakukan perencanaan dan pengendalian.
ORDER https://wa.me/6282186148884 , Pelita Mas adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Beton dan Paving Block. Paving Untuk Taman, Pelita Mas Paving Block, Pengunci Paving, Pengunci Paving Block, Pinggiran Paving.
Temukan keindahan luar biasa dalam taman paving kami yang eksklusif. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, taman paving kami menciptakan ruang luar yang memikat. Pilihlah kualitas terbaik untuk keindahan yang abadi. Jual taman paving, wujudkan taman impian Anda hari ini!
Kami melayani pengiriman ke area Kota Malang dan Kota Batu. Kami Juga melayani Berbagai Macam Pemesanan Genteng Beton dan Paving Block dalam jumlah Besar untuk keperluan Perumahan, Perkantoran, Villa, Gedung, Pembangunan Kampus, Masjid, dan lainnya.
Produk yang kami produksi terdiri dari :
1. Genteng Beton Multiline
2. Genteng Beton Urat Batu
3. Genteng Beton Royal
4. Genteng Beton Vertical
5. Wuwung Genteng
6. Paving ukuran 20x20, 10,5x21, Diagonal
7. Kanstin dan Topi Uskup
8. Pagar Panel
9. Paving Corso 50x50
10. Paving Grass Block Lubang
Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan, hubungi :
Pabrik Genteng Beton dan Paving Pelita Mas
Jl Raya Tlogowaru No 41, Tajinan, Kedungkandang, Malang
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Lokasi Pabrik kami
https://maps.app.goo.gl/bmDrQ87yF6gQvHnf8
Forex, atau Foreign Exchange, adalah pasar global untuk perdagangan mata uang yang merupakan yang terbesar dan paling likuid di dunia, dengan volume perdagangan harian mencapai triliunan dolar. Pasar ini beroperasi 24 jam sehari melalui jaringan komputer global yang melibatkan bank, pialang, institusi, dan individu. Di forex, mata uang diperdagangkan berpasangan, seperti EUR/USD, dan nilai tukar mata uang ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar bebas. Trader forex menggunakan analisis teknis dan fundamental untuk membuat keputusan perdagangan, serta berbagai strategi seperti day trading, swing trading, dan scalping untuk memaksimalkan keuntungan. Manajemen risiko, termasuk penggunaan stop-loss order dan diversifikasi, sangat penting dalam trading forex. Broker forex berperan sebagai perantara dan menawarkan berbagai platform trading seperti MetaTrader dan TradingView. Meskipun menawarkan peluang besar, trading forex juga memiliki risiko yang signifikan dan memerlukan edukasi serta disiplin yang baik.
DAFTAR GACOR KETIK DI GOOGLE >> agensunda.com
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia.
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia. Tentunya memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain.
SUNDABET » Daftar Akun VVIP Hanya Hari ini di Situs Slot Paling Gacor
SUNDABET » Situs Judi Online Terpercaya dengan Pilihan Slot Gacor dan Live Casino Terbaik
Slot gacor sampai hari ini masih menarik minat para pemain dikarenakan cara bermainnya sangat mudah bagi pemula, selain itu kesempatan untuk menang sangat besar. Tidak heran jika SUNDABET menjadi salah satu Situs Slot favorit bagi pecinta Judi Online.
Situs SUNDABET tentunya juga memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain. Tentunya kami juga memberikan berbagai macam promo dan bonus yang dapat di claim setiap harinya seperti Bonus New Member, Garansi kekalahan, Cashback, Rollingan.
SUNDABET berkomitmen untuk mengesahkan taruhan yang bertanggung jawab seperti halnya mempromosikan kesadaran akan masalah judi dan meningkatkan pencegahan, intervensi dan pelayanan. Kebijakan Pertanggungjawaban Permainan SUNDABET menetapkan komitmennya untuk meminimalisir efek negatif dari masalah judi dan untuk mempromosikan praktek perjudian yang bertanggung jawab.
Kami percaya ini tanggung jawab kami untuk anda, pelanggan kami, untuk memastikan bahwa anda menikmati pengalaman bertaruh di situs kami, sementara tetap menyadari penuh terhadap kerugian sosial dan keuangan yang terkait dengan masalah perjudian.
Dalam rangka membantu pemain kami dalam pertanggunjawaban perjudian, kami memastikan bahwa semua staf kami memiliki kesadaran pertanggunjawaban perjudian. Silahkan menghubungi kami jika anda membutuhkan informasi atau bantuan lebih lanjut.
Bertaruh dibawah batas umur 18 tahun merupakan tindakan ilegal di SUNDABET. SUNDABET memiliki tanggung jawab yang serius untuk masalah ini. SUNDABET mempunyai hak untuk meminta bukti umur dari pelanggan manapun dan untuk melakukan pengecekan untuk memverifikasi informasi yang disediakan. Akun pelanggan mungkin akan ditutup untuk sementara dan dana akan ditahan sampai tersedia bukti yang memadai mengenai umur anda.
Untuk pelanggan kami yang menginginkan untuk membatasi dirinya dari berjudi, kami menyediakan fasilitas pengecualian diri yang memungkinkan pelanggan untuk menutup akunnya untuk minimum waktu 6 bulan sampai 5 tahun sesuai dengan permintaan. Silahkan hubungi Petugas Layanan Pelanggan melalui “Live Chat”
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizAlfaiz21
Perkembangan teknologi saat ini telah memasuki segala bidang atau aspek, kita diperhadapkan dengan berbagai teknologi salah satunya pada investasi atau trading secara real-time. Salah satu bidang investasi yang cukup populer saat ini adalah perdagangan valuta asing atau Foreign Exchange (Forex). Pasar Foreign Exchange (forex) adalah inter-bank atau inter-dealer yang didirikan pada tahun 4971 ketika nilai tukar mengambang (floating rate) mulai diberlakukan. Tingginya minat dan ketertarikan masyarakat dunia terhadap dunia valuta asing atau forex (foreign exchange) meningkat cukup drastis dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat kita lihat dari data statistik yang diolah oleh BIS (Bank for International Settlement), yang mana menunjukkan data turnover foreign exchange market dari tahun 2001 yang hanya berkisar 1.239 billion menjadi 5.067 billion di tahun 2016 (Bank of International Settlement, 2016).
Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high risk dan high return investment program. Sebuah investasi yang memiliki risiko tinggi, tentu timbal baliknya juga profit yang tinggi, jadi kedua sisi, baik itu profit maupun risiko ini tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Investasi menempatkan modal pada suatu perusahaan atau aset dengan harapan menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Dalam berinvestasi, harapan utama investor adalah memperoleh keuntungan dari transaksi yang dilakukannya. Transaksi yang dilakukan di Pasar Forex adalah antara dua pihak yang sepakat untuk melakukan perdagangan melalui fasilitas telepon atau electronic network sehingga investor dan pihak perusahaan tidak harus bertemu secara langsung untuk bertransaksi kecuali ketika penyerahan modal. Dalam melakukan investasi tersebut setiap perusahaan umumnya akan berusaha agar perluasannya dapat berkembang sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya untuk kelangsungan hidup perusahaan.
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
Daya Saing Bisnis Elektronik Global dan Kolaborasi Teknologi dengan E-Commerce pada PT Fast Food Indonesia (KFC)
1. ARTIKEL ILMIAH
DAYA SAING BISNIS ELEKTRONIK GLOBAL DAN
KOLABORASI TEKNOLOGI DENGAN E-COMMERCE PADA
PT FAST FOOD INDONESIA (KFC)
Dosen Pengampu :
Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si
Disusun Oleh :
Nama : Ayu Endah Lestari
NIM : 43219120019
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
2021
2. ABSTRAK
Dalam beroperasi, sebuah bisnis harus berhubungan dengan banyak informasi yang
berbeda tentang pemasok, konsumen, karyawan, faktur, dan pembayaran, dan produk
dan layanan mereka. Bisnis tersebut harus mengatur kegiatan kerja yang
menggunakan informasi ini untuk beroperasi secara efisien dan meningkatkan kinerja
perusahaan secara keseluruhan. Sistem Informasi membantu perusahaan dalam
mengelola semua informasi mereka, membuat keputusan yang lebih baik, dan
memperbaiki pelaksanaan proses bisnis mereka.
3. PENDAHULUAN
Pada era saat ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangatlah
pesat. Perkembangan tersebut diikuti dengan penerapannya yang semakin intensif
untuk kegiatan industri, bisnis, maupun keperluan lainnya. Sehingga masyarakat pun
dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada.
Dalam persaingan dunia bisnis yang semakin tinggi, maka diperlukan
sebuah sistem kerja yang cepat, efektif dan efisien. Apalagi pada saat ini komunikasi
bisnis mulai beralih dari komunikasi langsung hingga komunikasi dengan bantuan
internet. Dan di tengah semakin majunya dunia teknologi dan semakin banyaknya
kebutuhan akan pelayanan dalam dunia bisnis untuk memuaskan kebutuhan
konsumen dan melengkapi aplikasi dalam suatu organisasi maka dilahirkanlah tren e-
business.
PT Fastfood Indonesia merupakan pemilik tunggal waralaba KFC di
Indonesia yang didirikan oleh Gelael Group pada tahung 1978. Pertumbuhan
perusahaan yang cepat membuat manajemen memutuskan bergabung dengan Salim
Group sebagai pemegang saham utama pada tahun 1990. Padda tahun 1993
perusahaan terdaftar sebagai emiten di bursa efek Jakarta sebagai langkah
memperbesar pasar KFC. Keberhasilan perseroan menjadikan KFC pemimpin pasar
restoran cepat saji. Perseroan senantiasa memonitor posisi pasar dan kualitas KFC
dari berbagai bidang. Evaluasi salah satunya dilakukan berdasarkan masukan dari
konsumen untuk meningkatkan kualitas produk, layanan dan fasilitas melalui Brand
Image Tracking Study (BITS) dan Champs Management System (CMS).
KFC merupakan contoh perusahaan pertama yang memanfaatkan
perkembangan Teknologi komputer yang menjadi dasar penerapan aplikasi nyata
penggunaan media komunikasi dan pengolahan data perusahaan. Perusahaan ini terus
mengembangkan sistem informasinya untuk menunjang bisnisnya agar lebih efektif
dan berdaya saing tinggi. KFC mengggunakan sistem informasi berbasis komputer
untuk mengembangkan sistem order yang berbasis internet, melengkapi sistem order
via telepon. Bahkan merambah ke sistem jejaring sosial seperti facebook dan twitter
untuk membangun komunitas melalui situs tersebut serta berbagai penawaran promo
via email dan internet. Hal ini terbukti meningkatkan keuntungan perusahaan.
4. LITERATUR TEORI
A. Proses Bisnis dan Sistem Informasi
Proses bisnis adalah kumpulan aktivitas yang dibutuhkan untuk
menghasilkan produk atau jasa. Kegiatan ini didukung oleh arus material,
informasi, dan pengetahuan antar peserta dalam proses bisnis. Proses bisnis juga
mengacu pada cara-cara yang unik dimana organisasi koordinat kerja, informasi,
dan pengetahuan, dan cara manajemen yang memilih untuk mengkoordinasikan
pekerjaan. Untuk sebagian kerja, kinerja sebuah perusahaan bisnis tergantung
pada seberapa baiknya proses bisnis dirancang dan dikoordinasikan pekerjaan.
Untuk sebagian besar, kinerja sebuah perusahaan bisnis tergantung pada seberapa
baiknya proses bisnis dirancang dan dikoordinasikan. Bagaimana Teknologi
Informasi Meningkatkan Proses Bisnis? Teknologi Informasi meningkatkan
proses bisnis dengan berbagai langkah dalam proses bisnis yang awalnya
dilakukan secara menual, seperti memeriksa kredit klien, atau menghasilkan
faktur dan ketertiban pengiriman
B. Jenis-Jenis Sistem Informasi
Organisasi bisnis pada umumnya memiliki sistem-sistem yang mendukung proses-
proses tersebut dalam tiap area fungsi bisnis utama penjualan dan
pemasaran, manufaktur dan produksi, keuangan akuntansi, serta sumber daya
manusia.
1. Sistem-Sistem Untuk Kelompok Manajemen Yang Berbeda
a. Sistem Pemrosesan Transaksi
Sistem pemrosesan transaksi (transaction processing system-
TPS) adalah sistem kumputerisasi yang mengoperasikan dan mencatat
transaksi rutin harian yang diperlukan untuk melakukan bisnis, seperti
entri pesanan penjualan, pengajian, karyawan yang mencatat, dan
mengirim.
Tujuan utama dari sistem pada tingkat ini adalah untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan rutin dan untuk memantau arus transaksi seluruh
perusahaan. Berapa banyak barang lokasi penyimpanan barang? Untuk
menjawab pertanyaan semacam ini, umumnya informasi harus tersedia
5. dengan mudah, terkini, dan akurat.
b. Sistem untuk Intelijen Bisnis
Intilijen bisnis (business intelligence) adalah istilah terkini
mengenail data dan perangkat lunak untuk
mengorganisasi, menganalisis, dan menyediakan akses kepada data untuk
menbantu manajer dan pengguna lain dalam sesuatu perusahaan dalam
membuat keputusan yang lebih berdasarkan informasi. Intelijen bisnis
menunjukan segala hal yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan
pada setiap tingkat manajemen.
Beberapa jenis sistem intelijen bisnis mendukung lebih banyak
pengambilan keputusan tanpa pengulangan (non-routine). Sistem
pendukung keputusan (decision support system-DSS) berfokus pada
masalah-masalah yang unik dan dan cepat berubah, yang prosedur dalam
mencapai atau menghasilkan suatu solusi belum ditentukan sebelumnya
secara keseluruhannya. Sistem pendukung eksekutif (executive support
system-ESS) membantu manajemen senior dalam mewujudkan keputusan-
keputusan yang telah dibuat. Sistem tersebut ditujukan untuk mendukung
pengambilan keputusan tanpa routine yang membutuhkan pertimbangan,
evaluasi, dan wawasan karena tidak ada prosedur terprogram yang telah
ditetapkan sebelumnya untuk menciptakan solusi. ESS menyajikan grafik
dan data dari banyak sumber melalui batasan yang mudah digunakan oleh
manajer senior
ESS dirancang untuk menggabungkan data kejadian-kejadian dari
luar perusahaan, seperti perubahan peraturan pajak ataupun kondisi
pesaing, serta merangkum informasi dari lingkungan dalam perusahaan
melalui SIM dan DSS. Sistem tersebut menyaring, meringkas, dan
memantau data-data penting, seperti menampilkan data terpenting bagi
manajer senior. Menariknya, sistem ini telah dilengkapi kemampuan
analisis dari intelijen bisnis untuk menganalisis tren, perkiraan/ramalan,
serta pencarian data secara lebih terperinci. (Kenneth C. Laudon, Jane P.
Laudon, 2017: 46-53)
6. 2. Sistem Untuk Membuat Perusahaan Saling Terhubung
a. Aplikasi Perusahaan
Menjalankan secara bersama-sama berbagai macam sistem yang
berbeda-beda telah menjadi tantangan utama bagi suatu
perusahan. Umumnya, perusahaan menggunakan dua cara, yaitu
membiarkan sistem tumbuh secara alami dalam perusahan atau
menggunakan jasa perusahan yang lebih kecil. Ada beberapa solusi untuk
masalah ini. Salah satu solusinya adalah dengan mengimplementasikan
aplikasi perusahaan (enterprise application), yang menjangkau seluruh
area fungsional, berfokus pada pelaksanaan proses bisnis yang terjadi di
seluruh perusahaan, dan menjangkau seluruh tingkat manajemen. Aplikasi
perusahaan membantu perusahaan membantu perusahaan lebih fleksibel
dan produktif dengan cara mengoordinasikan proses-proses bisnis menjadi
lebih singkat, serta mengintegrasikan kelompok-kelompok proses guna
menciptakan pengelolaan sumber daya serta layanan pelanggan yang
efisien.
Terdapat empat kategori utama aplikasi perusahaaan: sistem
perusahaan, sistem pengelolahan rantai pasokan, sistem pengelolaan
hubungan pelanggan, serta sistem manajemen pengetahuan.
Sistem perusahan (enterprise system)
Sistem perusahan (enterprise system) yang digunakan oleh
perusahaan sering disebut sebagai perencaanaan sumber daya
perusahaan (enterprise resource planning-
ERP), untuk mengintegrasikan proses bisnis pada area manufaktur
dan produksi, keuangan dan akuntansi, penjualan dan
pemasaran, serta sumber daya manusia ke dalam sebuah sistem
perangkat lunak tunggal. Informasi yang sebelumnya terpecah-pecah
berdasarkan beberapa sistem, disimpan kedalam bentuk data tunggal
komprehensif (dapat dipahami oleh semua sistem) pada sebuah lokasi
penampuangan data, yang dapat digunakan oleh banyak bisnis yang
berbeda-beda.
7. Sistem manajemen rantai pasokan
Perusahaan menggunakan sistem manajemen rantai pasokan
(supply chain management-SCM) untuk mengelola hubunganya
dengan pemasok. Sistem ini membantu pemasok, perusahaan
pembeli, distributor, dan perusahaan logistik berbagi informasi
tentang pesanan, produksi, tingkat persedian, serta pengiriman produk
dan jasa, sehingga mereka dapat memanfaatkan sumber
daya, memproduksi, mengirimkan barang dan jasa secara efisien.
Sementara itu, tujuannya adalah untuk menghasilkan produk
menggunakan sumber daya yang dimiliki dalam jumlah yang tepat,
sesuai dengan jumlah konsumsi pelanggan dengan biaya serendah
mungkin dan waktu secepat mungkin. Sistem ini meningkatkan
keuntungan perusahaan dengan cara menurunkan biaya pembuatan
dan permidahan produk, serta memungkinkan para manejer menbuat
keputusan yang lebih baik terkait pengorganisasian, pengalokasian
sumber daya, produksi, serta pendistribusikan. Sistem manajemen
rantai pasokan adalah salah satu sistem antar-organisasi
(interorganizational system) karena sistem ini mengotomatisasi alur
informasi antar-organisasi yang berbeda.
Sistem manajemen hubungan pelanggan
Perusahaan menggunakan sistem manajemen hubungan
pelanggan (custometer relantionship management system-CRM)
untuk mengelola hubungan mereka dengan pelanggan. CRM
menyediakan informasi guna mengoordinasikan seluruh proses bisnis
yang berhubungan dengan pelanggan di bidang
penjualan, pemasaran, serta pelayanan untuk mengoptimalisasikan
pendapatan, kepuasan pelanggan, serta mempertahan
pelanggan. Informasi yang disediakan oleh CRM membantu
perusahaan dalam mengidentifikasi, menarik minat, dan
mempertahankan konsumen yang paling memberikan keuntungan,
menyediakan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan yang
sudah ada, serta meningkatkan penjualan.
8. Sistem manajemen pengetahuan
Beberapa perusahaan memiliki kinerja yang lebih baik
daripada perusahaan lainnya. Hal tersebut disebabkan mereka
memiliki pengetahuan yang lebih baik dalam
menciptakan, memproduksi, serta mengirimkan barang dan
jasa. Pengetahuan yang dimiliki perusahan ini bersifat unik/khas, sulit
ditiru, serta dapat berpengaruh sebagai keunggulan strategis jangka
panjang. Sistem manajemen pengetahuan (knowledge management
system-KMS) memungkinkan perusahaan
menerima dan mengaplikasikan pengetahuan dan keahlian secara
lebih baik.
Sistem ini mengumpulkan seluruh pengetahuan dan
pengalaman yang berhubungan dengan perusahaan, serta menbuat
pengetahuan dan pengalaman tersebut tersedia dimanapun dan
kapanpun pada saat dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja proses
bisnis dan peningkatan kualitas pengambilan keputusan oleh pihak
manajemen. Mereka juga menghubungkan perusahaan ke sumber
manajemen pengetahuan.
b. Intranet dan Ekstranet
Intranet dan ekstranet disebut sebagai perangkat altenatif untuk
meningkatkan integrasi dan kelancaran arus informasi antar
perusahaan, dengan pelanggannya beserta pemasoknya. Secara sederhana
intranet adalah situs web internal perusahaan yang hanya dapat di akses
oleh karyawannya saja. Istilah “intranet” mengacu pada jaringan
internal, yang berbeda dengan internet yang merupakan jaringan umum
yang menghubungkan tiap organisasi beserta jaringan eksternal
lainnya. Intranet menggunakan teknologi dan teknik yang sama dengan
internet, dan intranet sering kali nerupakan wilayah akses pribadi/khusus
kalangan karyawan saja pada situs web perusahaan yang lebih besar.
Demikian juga ekstranet adalah situs web perusahaan yang dapat di
akses oleh vendor dan pemasok yang memiliki wewenang dan biasanya
9. digunakan untuk mengoordinasikan pengiriman persedian ke fasilitas
produksi perusahaan tersebut. (Kenneth C. Laudon, Jane P. Laudon, 2017:
53-58)
3. E-Business, E-Commerce, dan E-Government
Bisnis elektronik (electronic business atau e-business), mengacu pada
penggunaan teknologi digital dan internet untuk menjalankan proses-proses
bisnis utama dalam suatu perusahaan. E-business meliputi aktifitas pengelolaan
internal dalam suatu perusahaan serta kegiatan koordinasi dengan pemasok dan
rekan bisnis lainnya. E-business juga meliputi perdagangan elektronik
(elecktronik commerce atau e-commerce).
E-commerce adalah bagian dari e-business yang berhubungan dengan
kegiatan jual-beli barang/jasa melalui internet. E-commerce juga meliputi
aktivitas yang mendukung transaksi tersebut, seperti
periklanan, pemasaran, dukungan konsumen, keamanan, pengiriman, dan
pembayaran. E-government mengacu pada penggunaan teknologi aplikasi
jaringan dan internet untuk memungkinkan pemerintah berhubungan dengan
masyarakat, organisasi bisnis, sektor swasta, dan instansi pemerintah terkait
lainnya secara digital.
Sebagai tambahan,untuk meningkatkan kualitas pengiriman jasa
pemerintahan, e-government meningkatkan efesiensi kegiatan operasional
pemerintah dan memperkuat peran serta masyarakat dengan cara memberikan
akses informasi secara lebih mudah dan kemampuan saling berhubungan antar
masyarakat lewat jaringan elektronis. Sebagai contoh, penduduk di suatu
negara bagian dapat memperbarui surat izin mengemudi (SIM) mereka atau
mengajukan tunjangan pengangguran secara online. Dan internet telah
menjandi perangkat yang sangat berguna untuk menyuarakan kepentingan
kelompok bagi tujuan politik, serta pengumpulan dana. (Kenneth C. Laudon,
Jane P. Laudon, 2017: 58-59)
C. Sistem untuk Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
1. Kolaborasi
Kolaborasi (collaboration) adalah bekerja bersama-sama orang lain
10. untuk mencapai tujuan bersama yang jelas. Kolaborasi berfokus pada
penyelesaian tugas ataupun misi, dan biasanya digunakan pada organisasi
bisnis, atau organisasi lainnyan, atau antara satu bisnis dengan bisnis
lainnya. Karyawan dapat berkolaborasi dalam kelompok-kelompok informal
yang bukan merupakan bagian resmi dari suatu struktur organisasi
perusahaan, atau mererka dapat di bentuk menjadi kelompok-kelompok
resmi. Tim (team) memiliki sebuah misi khusus yang diberikan oleh seseorang
dalam suatu organisasi bisnis.
Saat ini, kolaborasi dan kerja sama tim menjadi lebih penting
dibandingkan sebelumnya karena berbagai alasan.
a. Mengubah sifat pekerjaan.
b. Pertumbuhan bidang pekerjaan profesional.
c. Mengubah struktur organisasi perusahaan.
d. Mengubah ruang lingkup perusahaan.
e. Menitikberatkan pada inovasi.
f. Mengubah budaya kerja dan bisnis.
2. Bisnis Jejaring Sosial
Saat ini, banyak perusahaan meningkatkan kolaborasi dengan
memanfaatkan bisnis jejaring sosial (social business) menggunakan platform
jejaring sosial, yang meliputi Facebook, Twitter, dan perangkat sosial yang
terdapat dalam perusahaan untuk berhubungan dengan karyawan, pelanggan,
serta pemasok mereka. Perangkat ini memungkinkan pekerja untuk membuat
profil, membentuk kelompok, dan mengikuti perkembangan status anggota
lainnya. Tujuan dari bisnis jejaring sosial adalah untuk memperdalam interaksi
dengan kelompok-kelompok dari dalam dan luar perusahaan guna
memperlancar dan memperbaiki pendistribusian informasi, inovasi, dan
pengambila keputusan. Kunci utama dalam bisnis jejaring sosial adalah
“percakapan”.
3. Manfaat Bisnis dari Kolaborasi dan Bisnis Jejaring sosial
Manfaat Dasar Pemikiran
Produktivitas Apabila orang-orang berinteraksi dan bekerja
11. sama secara bersama-sama, mereka mampu
mendapat pengetahuan yang mendalam dan
menyelesaikan masalah lebih cepat, ketimbang
orang-orang dengan jumlah yang sama, bekerja
secara sendiri-sendiri. Jumlah kesalahan dapat
diminimalisir.
Kualitas Orang-orang yang bekerja secara kolaboratif,
dapat saling mengoreksi kesalahan lebih cepat
daripada mereka yang bekerja sendiri-sendiri.
Kolaboratif dan penggunaan tekonologi sosial
akan mempersingkat waktu perancangan dan
produksi.
Inovasi Orang yang bekerja secara bersama-sama dapat
mendatangkan ide yang inovatif tentang produk,
layanan, serta administrasi, ketimbang mereka
yang bekerja secara terisolasi (sendiri-sendiri).
Custumer
service (layanan
pelanggan)
Orang yang bekerja bersama-sama menggunakan
perangkat perangkat kolaborasi dan jejaring sosial
dapat menyelesaikan masalah dan keluhan
pelanggan lebih cepat dan efektif daripada mereka
yang bekerja secara terisolasi.
Kinerja keuangan
(keuntungan,
penjuaklan, dan
pertumbuhan
penjualan)
Sebagai hasil dari semua hal yang disebutkan
sebelumnya, perusahaan yang kolaboratif,
memiliki penjualan, pertumbuhan penjualan, dan
kinerja keuangan yang lebih unggul.
4. Membangun Budaya dan Proses Bisnis yang Kolaboratif
Budaya bisnis dan proses bisnis yang kolaboratif sangat berbeda.
Manajer senior bertanggung jawab mencapai hasil, namun bergantung pada
kelompok karyawan dalam menerapkan dan mencapai hasil tersebut.
Kebijakan, produk, perancangan, proses, dan sistem-sistem berhubungan erat
12. dengan kelompok-kelompok pada tiap tingkatan dalam organisasi dalam
merancang, menciptakan, dan membangun. Anggota tim diberi penghargaan
atas kinerja mereka, baik secara tim maupun individu. Fungsi dari manajemen
tingkat menengah adalah untuk membentuk tim, mengoordinasikan pekerjaan,
dan mengawasi kinerja.
Budaya bisnis dan proses bisnis dalam organisasi bisnis lebih bersifat
sosial. Dalam sebuah budaya yang kolaboratif, manajemen senior membangun
kolaborasi dan tim kerja sebagai bagian penting dalam organisasi dan biasanya
ia juga menerapkan budaya kolaborasi antar pejabat senior di dalam organisasi
bisnis tersebut.
5. Perangkat dan Teknologi untuk Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
a. Surel dan Pesan Instan (Instan Messaging-IM)
Surat elektronik-surel (electronic mail-e mail) dan pesan instan (termasuk
pesan singkat) telah menjadi perangkat utama dalam berkomunikasi dan
berkolaborasi untuk menghubungkan pekerjaan. Perangkat lunak yang
mereka rancang, beroperasi pada komputer, telepon seluler, dan perangkat
genggam nirkabel lainnya, dan dilengkapi fitur untuk saling berbagi file di
samping mengirim pesan.
b. Wiki
Wiki adalah jenis situs web yang memudahkan pengguna yang tidak
memiliki pengetahuan dalam bahasa pemrograman dan pengembangan
web untuk berkontribusi dan mengubah isi tulisan dan gambar. Wiki yang
paling terkenal adalah wikipedia. Wiki adalah perangkat yang sangat
berguna bagi perusahaan dalam menyimpan serta saling berbagi
pengetahuan dan wawasan.
c. Virtual Worlds
Virtual worlds seperti Second Life adalah 3D yang dihuni oleh
penduduk/warga yang telah menciptakan karakter grafis sebagai
perwakilan diri mereka, yang dikenal sebagai avatar. Manusia-manusia
nyata yang diwakili oleh avatar bertemu, berinteraksi, dan saling berbagi
13. ide secara virtual, menggunakan gerak tubuh, chat box conversation (kotak
untuk mengetik kalimat yang akan di sampaikan ke lawan bicara), dan
komunikasi suara (memerlukan mikrofon).
d. Platform Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
Saat ini, tersedia produk perangkat lunak yang menyediakan platform
(landasan program dalam beroperasi) multifungsi untuk kolaborasi dan
bisnis jejaring sosial diantara kelompok-kelompok karyawan yang bekerja
di berbagai lokasi berbeda. Platform paling banyak digunakan adalah
konferensi audio berbasis/menggunakan internet (internet based audio
conferencing) dan sistem videoconferencing (pertemuan tatap muka lewat
video secara online), layanan perangkat lunak online, seperti Google
Apps/Google Sites, cyberlockers, sistem-sistem kolaborasi untuk
perusahaan, seperti Lotus Notes dan Microsoft SharePoint, serta perangkat
jejaring sosial untuk perusahaan seperti Salesforce, Chatter, Microsoft
Yammer, Jive, serta IBM Connections dan SmartCloud for Business.
(Kenneth C. Laudon, Jane P. Laudon, 2017: 59-66)
D. Fungsi Sistem Informasi di Dalam Bisnis
Hampir di setiap perusahaan bahkan yang terkecil sekalipun, departemen sistem
informasi (information system managers) adalah kelompok resmi dalam struktur
organisasi yang bertanggung jawab dalam memberikan jasa/peleyanan di sektor
teknologi informasi. Departemen sistem informasi bertanggung jawab
memelihara perangkat keras, perangkat lunak, penyimpanan data, dan jaringan
yang mencakup keseluruhan infrastruktur TI yang dimilik
perusahaan. Departemen sistem informasi terdiri atas para spesialis seperti :
1. Pemrograman (Programmers)
Programmers adalah spesialis yang dilatih mengenai hal-hal teknis secara
mendalam, yang menulis rangkaian perintah dalam suatu program untuk
komputer.
2. Analisis Sistem (Systems Analysis)
Analisi sistem (Systems Analysis) melambangkan hubungan utama antara
kelompok sistem informasi dengan seluruh kelompok lainnya dalam
14. perusahaan.
3. Manajer Sistem Informasi (Information Systems Managers)
Manajer Sistem Informasi (Information Systems Managers) adalah
pemimpin dari tim pemrograman dan analisis, manajer proyek, manajer
fasilitas, manajer telekomunikasi ataupun spesialis database. (Kenneth C.
Laudon, Jane P. Laudon, 2017: 71-72)
E. Faktor-Faktor Keberhasilan E-Business
Terdapat dua faktor penting dalam menetapkan keberhasilan langkah-
langkah untuk masuk dalam e-business. Faktor pertama adalah tingkat kesesuaian
dan dukungan aktivitas e-business atas strategi keseluruhan perusahaan. Dan
faktor kedua adalah kemampuan untuk menjamin bahwa proses e-
business memenuhi tiga karakteristik kunci yang dibutuhkan dalam transaksi
bisnis apapun yaitu:
1. Validitas
Validasi kedua pihak dalam suatu transaksi harus dapat menyatakan keaslian
identitas kedua belah pihak untuk memastikan bahwa transaksi tersebut valid
dan sah.
2. Integritas
Integritas kedua pihak dalam suatu transaksi harus yakin bahwa informasi
yang di pertukarkan akurat dan tidak diubah selama proses transaksi.
3. Privasi
Privasi atau keberhasilan transaksi bisnis dan informasi apa pun yang
dipertukarkan dalam transaksi tersebut harus disimpan dengan baik, jika
diinginkan oleh salah satu pihak. (Marshall B. Romney dan Paul John
Steinbart, 2006: 70)
15. PEMBAHASAN
A. Profil PT Fast Food Indonesia (KFC)
Sebagai pemegang hak waralaba tunggal untuk merek KFC di Indonesia,
PT Fast Food Indonesia Tbk didirikan oleh Keluarga Gelael pada 1978. Pada
1979, Perseroan mendapatkan akuisisi waralaba dengan pembukaan gerai
pertama pada bulan Oktober di Jalan Melawai di Jakarta. Pembukaan gerai
pertama terbukti sukses dan diikuti dengan pembukaan geraigerai selanjutnya di
Jakarta dan ekspansi hingga ke sejumlah kota besar lainnya di Indonesia antara
lain Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado. Sukses
membangun merek ini, menanamkan KFC dalam benak konsumennya sebagai
merek waralaba cepat saji yang terkenal dan dominan di Indonesia.
Dengan bergabungnya Salim Group pada 1990 sebagai salah satu
pemegang saham utama semakin mendorong inisiatif ekspansi bisnis Perseroan,
dan pada 1993, Perseroan terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Jakarta
(sekarang Bursa Efek Indonesia), satu langkah untuk meningkatkan
pertumbuhannya. Kepemilikan saham mayoritas 80% pada saat ini terdistribusi
43,84% kepada PT Gelael Pratama dari Gelael Group dan 35,84% kepada PT
Megah Eraraharja dari Salim Group; sementara saham minoritas (20%) terbagi
kepada Masyarakat dan Koperasi Karyawan.
Perseroan memperoleh hak untuk menggunakan merek KFC dari pemilik
waralaba saat ini, Yum! Asia Franchise Pte Ltd, suatu bagian dari Yum!
Restaurants International (YRI). YRI sendiri adalah sebuah badan usaha dari
Yum! Brands Inc, sebuah perusahaan publik di Amerika Serikat dan pemilik
waralaba dari empat merek ternama lainnya, yaitu : Pizza Hut, Taco Bell, A&W,
dan Long John Silvers. Namun demikian, pada akhir 2011, dua merek lainnya
yaitu : A&W dan Long John Silvers sudah tidak bergabung lagi dalam Yum!
Brands Inc. Bahkan dengan keluarnya kedua merek ini tidak mengubah posisi
Yum! Group sebagai jaringan restoran cepat saji terbesar dan terbaik di dunia
dalam memberikan variasi pilihan restoran ternama. Selain itu, untuk kategori
ayam goreng cepat saji, tidak ada merek lain yang dapat mengalahkan KFC.
16. B. Sistem Informasi Yang Digunakan PT Fast Food Indonesia (KFC)
Memberikan pelayanan yang terbaik adalah visi dari KFC. Untuk itu KFC
merancang suatu sistem informasi yang berbasiskan IT sehingga bisa menunjang
seluruh aktivitas bisnis KFC. Sistem informasi di KFC mencakup Operating
Support System (OSS) dan Managing Support System (MSS).
1. Operating Support System
Sistem informasi selalu dibutuhkan untuk memproses data yang dihasilkan dan
digunakan dalam operasi bisnis. Sistem pendukung operasi semacam ini
menghasilkan berbagai produk informasi yang paling dapat digunakan oleh
para manajer. Peran dari sistem pendukung operasi perusahaan bisnis adalah
untuk secara efisien memproses transaksi bisnis, mengendalikan proses
industrial, mendukung komunikasi dan kerjasama perusahaan, serta
memperbarui database perusahaan. Operating system yang digunakan oleh
KFC dibagi kembali menjadi beberapa macam yaitu:
a. Transaction Processing System (TPS)
KFC dalam melakukan trasnsaksi telah mempunyai jaringan
komputer yang terintegrasi dengan customer yang menyediakan informasi
pemesanan. Transaction Processing System yang digunakan oleh KFC
adalah Point of Sale (POS) System, yang merupakan bagian yang paling
vital dalam proses operasional, transaksi dengan konsumen yang
melibatkan interaksi langsung dengan pelanggan dan data base perusahaan
secara simultan, kemampuan hardware dan software yang dapat
diandalkan merupakan faktor kunci kelangsungan operasional. KFC juga
malakukan investasi untuk mengembangkan POS yang memiliki kaitan
sangat erat dengan bagian backstore operation. Online System bekerja
antara front office (melalui POS) dan bagian belakang (backstore
operation).
Aliran kerja Operasional KFC diterjemahkan dari secara baku ke
dalam proses otomatisasi. Pesanan diterima pelanggan oleh sistem point of
sale (Order station) yang akan di catat olehwork station sebagai
pengumpul data kolektif dari beberapa order station. Kemudian pesanan
akan langsung 10 diproses oleh dapur dengan hard copy document
17. transaction sebagai perintah kerja. Seluruh data transaksi kemudian
disimpandalam file server, sedangkan driver routing diperlukan sebagai
pengawas kegiatan operasional yang akan dipantau langsung oleh Head
Quarter melalui jaringan WAN.
b. Enterprise Collaboration System (ECS)
Perusahaan waralaba KFC telah mulai melakukan aliansi bisnis
dengan menggunakan intranet, ekstranet, dan internet untuk membangun
jaringan komunikasi global baik dengan customer, pihak internal, supplier,
dan pihak lainnya yang terkait dalam system. Merupakan sistem informasi
yang berkaitan dengan tim pendukung, kelompok kerja, peningkatan
komunikasi dan produktivitas perusahaan dan kolaborasi mengenai bentuk
aplikasinya, dan otomatisasi pekerjaan. Misalnya memfasilitasi dalam
elektronik mail untuk mengirim dan menerima pesan elektronik, dan
termasuk menggunakan video conference dan lain-lain. Sistem ini juga
digunakan untuk keperluan koordinasi dan pertukaran informasi di internal
perusahaan, misalkan antar outlet KFC akan dihubungkan ke dalam satu
jaringan sehingga koordinasi dan pertukaran informasi dapat mudah
dilakukan.
c. Process Control System
KFC telah mengembangkan in house system bernama KFC Management
System. Sistem ni menyediakan aplikasi yang mendukung store manager
untuk melakukan bussiness forecasting, Inventory management dan
human resource management. Process control ini, outlet-outlet KFC dapat
beroperasi dengan efektif dan efisien sehingga memaksimalkan profit.
sistem ini tersambung secara otomatis dengan kantor pusat (Head Quarter),
sehingga para manager dapat memonitor performa, melakukan
kontrolserta koordinasi dengan tiap outletnya.
2. Management Support System
Sistem ini pada hakekatnya muncul ketika aplikasi sistem informasi berfokus
pada penyediaan informasi dan dukungan dalam pengambilan keputusan yang
efektif oleh para manajer. Karena menyediakan informasi dan memberikan
18. dukungan dalam pengambilan keputusan oleh semua level manajer dan
profesional bisnis adalah tugas yang cukup sulit, maka diperlukan suatu sistem
pendukung operasi yang disebut dengan sistem pendukung manajemen.
a. Management Information System (MIS)
Sistem Informasi ini menyediakan informasi dalam bentuk laporan
dan tampilan kepada para manajer dan professional bisnis. Contohnya
kepada manajer penjualan yang dapat menggunakan informasi melalui
jaringan komputer, dan mengakses tampilan tentang keadaan hasil
penjualan produk mereka dan dapat mengakses intranet perusahaan
mengenai laporan analisis penjualan harian, dan sekaligus mengevaluasi
hasil penjualan yang dibuat oleh masing-masing staf penjualan.
MIS yang digunakan pada KFC adalah KFC’s Field Management
System yang menyediakan aplikasi yang dapat membantu store manager
dalam business forecasting, inventory management dan human resources
management. Aplikasi ini akan berupa suatu bentuk pelaporan yang
selanjutnya digunakan oleh perusahaan dalam penentuan atau
pengambilan keputusan pada sistem penunjang keputusan.
b. Decision Support Sistem (DSS)
DSS Merupakan suatu sistem yang memberikan dukungan
komputer secara langsung kepada seorang manajer dalam proses
pengambilan/pembuatan keputusan. Seorang manajer produksi dapat
menggunakan DSS untuk menentukan berapa banyak produk yang akan
diproduksi seperti pada perusahaan manufaktur, dengan didasarkan pada
perkiraan penjualan dikaitkan dengan promosi yang akan dilakukan, lokasi
dan ketersediaan bahan baku yang diperlukan dalam memproduksi suatu
produk. DSS menyediakan informasi yang dibutuhkan bagi manager end-
user secara interaktif dengan menggunakan berbagai model analisis,
simulasi dan lain sebagainya. Bagi KFC sendiri penggunaan DSS terlihat
ketika setiap store manager dapat memonitor performance sistem secara
langsung dan interaktif, juga dilengkapi dengan management tool analysis
dalam menganalisa business forecasting dan manajemen persediaan.
19. c. Information Reporting System
Information Reporting System (IRS) menyediakan informasi produk bagi
manajeral dan end users. Akses data IRS berisi informasi tentang operasi
internal yang telah diproses sebelumnya oleh transaction processing
systems. Informasi produk memberikan gambaran dan laporan yang dapat
dilengkapi berdasarkan permintaan, periode maupun ketika terjadi situasi
tak terduga.
d. Executive Information System
Sistem Informasi eksekutif dirancang untuk menyediakan akses yang
mudah dan cepat untuk informasi informasi selektif tentang faktor-faktor
ekslusif dalam menjalankan tujuan strategis bagi manajemen.
C. Implementasi E-Business dan Kolaborasi pada PT Fast Food Indonesia
(KFC)
Model e-business yang digunakan oleh KFC Indonesia adalah B2C
(Business to Customer), hal ini didasari oleh visi dan misi KFC Indonesia yang
selalu mengedepankan kepuasaan pelanggan. KFC sebagai perusahaan yang
terdiri dari berbagai saham milik investor, perseroan (pemilik saham terbesar)
selalu memonitor kondisi pasar dan citra merek KFC secara keseluruhan dan
mendapatkan respons dari konsumen tentang kualitas produk, layanan, dan
fisilitas melalui survey rutin. Komitmen perseroan adalah mempertahankan visi
sebagai pemimpin industry restoran sepat saji dengan terus memberi kepuasan di
wajah konsumen. Selain melayani pelanggan secara langsung ataupun dengan
layanan home delivery dan drive thru, KFC juga memberikan layanan KFC order
online yang bisa memesan lewat website KFCku. KFC juga bekerjasama dengan
grab & gojek untuk pelayanan pemesanan produknya.
D. Mekanisme Transaksi Penjualan dan Pembayaran
KFC banyak memberikan layanan yang bertujuan untuk memudahkan transaksi
customer/pembelinya. layanan – layanan yang disediakan oleh KFC antara lain :
1. KFC Order Online
KFC order online merupakan salah satu layanan pesan antar yang
menggunakan media online/web, kelebihannya kita bisa melihat update
20. terbaru dari menu – menu yang ada di KFC. Sistem sama seperti pada
biasanya, customer diharuskan untuk memiliki akun/mandaftar di website
KFCku.com. Setelah itu kita akan diarahkan untuk mengisi alamat rumah
lengkap, baru setelahnya kita bisa memesan makanan. Selain itu, customer
juga bisa pesan melalui aplikasi grab ataupun gojek dengan hanya mengisi
alamat antar dan memilih menu, dalam hitungan menit kita sudah bisa
mendapatkan menu yang kita pesan.
2. KFC Smartpay Card
KFC smartpay adalah kartu yang dikeluarkan oleh KFC yang dapat
digunakan untuk melakukan transaksi di KFC baik itu secara kovensional
(Store KFC) maupun secara online, selain untuk pembayaran kartu ini juga
dapat digunakan untuk loyalty program.
E. Keuntungan, Kerugian Serta Hambatan yang Ditimbulkan dari Sistem E-
business ditinjau dari :
1. Aspek Geografis (Jangkauan, Lintas Wilayah)
a. Keuntungan yang didapat :
Perusahaan mampu memperluas jangkauan dan ruang gerak perusahaan
untuk ekspansi dengan mudah (menembus batas ruang dan waktu) dan
tanpa memerlukan biaya yang relatif mahal. Misalnya salah satu contoh
perusahaan yang menggunakan e-business adalah restoran makanan
cepat saji KFC. Dengan layanan pesan antar, KFC mampu melayani
pelanggan yang cukup jauh jaraknya dan dapat melayani pelanggan yang
tidak memiliki waktu yang cukup jika harus langsung datang memesan
seperti pegawai perkantoran.
Memperluas pasar hingga mencakup pasar nasional dan internasional,
sehingga perusahaan bisa menjangkau lebih banyak pelanggan, memilih
pemasok terbaik, dan menjalin relasi dengan mitra bisnis dari segala
penjuru yang dinilai paling cocok.
b. Kerugian yang di timbulkan :
Tidak ada pertemuan dengan konsumen secara lLangsung
adalah salah satu kelemahan dari e-business yaitu tidak adanya akses
21. antara pebisnis dengan konsumen. Agar bisa terjadi tatap muka secara
langsung, mereka harus membuat kesepakatan untuk bertemu.
Sehingga menimbulkan tingkat resiko penipuan yang tinggi karena tidak
adanya pertemuan antara penjual dan pembeli.
c. Hambatan yang dihadapi :
Sarana dan prasarana yang masih belum memadai untuk melakukan
sebuah e- business di desa – desa atau tempat – tempat yang belum
memiliki infrastruktur yang memadai.
Masih kurangnya kepercayaan dari masyarakat umum yang belum
mengenal lebih detail dari apa itu yang dimaksud dengan e-business.
2. Aspek Kinerja dan Produktifitas (Waktu, Tidak Harus Bertemu)
a. Keuntungan yang didapat :
Keuntungan yang didapat dari aspek kinerja dan produktifitas lebih
efisien waktu dan tempat sebab bisa di akses kapanpun. Manfaat ini
dapat dirasakan ketika terjadi perubahan-perubahan yang cukup
signifikan dalam cara perusahaan melakukan aktivitas operasional sehari-
hari. Dengan teknologi informasi perusahaan dapat berhubungan dengan
pelanggannya secara nonstop 24 jam. Keuntungan yang diperoleh
pelanggan pada layanan pesan antar adalah dapat memesan makanan
hanya melalui pesawat telepon.
b. Kerugian yang ditimbulkan :
Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa
menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak – pihak yang
tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si
korban.
Berkurangnya transaksi tawar menawar.
Biasanya barang yang tertera di website tidak sama dengan
kenyataannya.
c. Hambatan yang dihadapi :
Pada umumnya harga yang telah tertera di website perusahaan sudah
22. tidak bisa di tawar lagi, sebab kebanyakan perusahaan yang
memanfaatkan sistem jualan online tidak ingin kesulitan atau
mempersulit dalam hal bertransaksi.
3. Aspek Pemanfaatan Teknologi Informasi
a. Keuntungan yang didapatkan :
Sebagaimana pada kenyataannya bahwa e-business sendiri tidak lepas
dari yang namanya teknologi informasi, keuntungan yang didapat dari
pemakaian teknologi informasi ini sendiri bagi perusahaan tentu
menyakup semua keuntungan dari segala aspek. Perusahaan akan
memanfaatkan teknologi informasi sebagai sarana dalam mengiklankan
ataupun memasarkan produk dan perusahaannya agar produk tersebut
tidak hanya dipakai tapi juga di sarankan oleh konsumen ke konsumen
yang lain.
Perusahaan akan mudah dalam memberitahu kepada konsumen bahwa
ada pembaharuan yang mengutungkan, seperti undian poin, free product
dll
Serta perusahaan dapat mengadakan sebuah kerjasama dengan
perusahaan lainnya dalam meningkatkan pemasukkan profit bagi
perusahaan
Dengan dimanfaatkannya teknologi informasi didalam berbagai
rangkaian bisnis, maka akan terlihat bagaimana perusahaan dapat
mengurangi total biaya operasional yang biasa dikeluarkan
b. Kerugian yang ditimbulkan :
Tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan teknologi saat ini membuat pola
pikir manusiapun berubah, semakin maju teknologi, manusiapun dituntut
untuk memiliki keahlian yang lebih dalam mengoperasikan teknologi,
banyak yang mengambil manfaatnya tapi banyak pula yang
memanfaatkan teknologi untuk kepentingan pribadi, misalnya
pembobolan sebuah sistem oleh hacker, yang misalkan di sistem
perbankan, memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya
sendiri.
Contoh lainnnya yaitu transaksi yang dilarang, misalnya perdagangan
23. barang – barang illegal, yang konsumen sendiri tidak mengetahui apakah
barang yang di pajang di website perusahaan tersebut memiliki lisensi
atau tidak.
c. Hambatan yang dihadapi :
Belum terbentuknya high trust society, perubahan pola konsumen dari
pola konvensional ke virtual. Masyrakat masih terbiasa membeli dengan
memegang barang yang akan di beli dan menanyakan sedetail mungkin
tentang produk yang akan mereka beli.
Masih sedikitnya SDM yang memahami dan menguasai dengan baik dan
benar konsep dan implementasi dari e-business sehingga masih
dipandang sebelah mata sebagai sistem yang sulit digunakan.
24. KESIMPULAN
E-business adalah kegiatan transaksi di dunia maya, aktivitas ini terkait dengan
pembelian, penjualan, pemasaran barang ataupun jasa serta inovasi yang di hadirkan
oleh perusahaan untuk menghasilkan profit dengan memanfaatkan sistem elektronik
seperti internet. Para pelaku bisnis tentu sudah tidak asing lagi dengan hal ini sebab
kesehariannya mereka menggunakan sistem e-business dalam memasarkan barang
dan jasa mereka lewat internet. E-business lebih mengenai pembuatan produk besar,
ide kreatif dan pemberian layanan yang bermutu, perencanaan pemasaran produk dan
pelaksanaannya. Jadi, tentu saja e-commerce merupakan bagian tak terpisahkan dari
proses e-business, namun dalam kerangka terbatas, e-commerce merupakan kegiatan
menjual dan membeli.
Berdasarkan artikel ilmiah yang disusun, ditarik beberapa hal yang perlu
dicermati yaitu: (1) pada beberapa perusahaan, penerapan e-bisnis dapat menjadi
keunggulan bersaing perusahaan; (2) agar mendapatkan keunggulan bersaing,
perusahaan perlu menentukan model bisnis yang cocok bagi perusahaan; dan (3)
penerapan e-bisnis agar sesuai porsi yang dibutuhkan sehingga dapat dimaksimalkan.
25. DAFTAR PUSTAKA
Fitri, Dina Nurul. (2018). Makalah SIM Tentang Bisnis Elektronik (E-Business) dan
Kerja Sama Global. URL : http://dinanurulfitri.blogspot.com/2018/04/v-
behaviorurldefaultvmlo.html. Diakses tanggal 16 Maret 2021.
Nurlaila, Dila. (2015). Analisis Laporan Keuntungan, Kerugian serta Hambatan yang
Ditimbulkan dari Sistem E-business. URL :
https://www.slideshare.net/nityadilanegoro/sistem-informasi-manajemen-analisis-
website-e-commerce?from_action=save. Diakses tanggal 18 Maret 2021.
Purnami, Ni Luh Junia. (2016). Sistem Informasi Manajemen Bisnis Elektronik (E-
Business) dan Kerjasama Global. URL :
https://purnamiap.blogspot.com/2016/07/sistem-informasi-manajemen-bisnis.html.
Diakses tanggal 16 Maret 2021.
Putra, Y. M. (2019). Bisnis Elektronik Global dan Kolaborasi. Modul Kuliah Sistem
Informasi Manajemen. FEB-Universitas Mercu Buana: Jakarta
Siswanto, Kelevin. (2018). [Konsep E-Bisnis] Review Organisasi, Manajemen dan
Teknologi dari Perusahaan KFC. URL :
https://student.blog.dinus.ac.id/kelvinsiswanto/2018/04/08/konsep-e-bisnis-review-
organisasi-manajemen-dan-teknologi-dari-perusahaan-kfc/. Diakses tanggal 17 Maret
2021.
http://datawarehouseblogers.blogspot.com/2018/03/bisnis-elektronik-dan-kerja-sama-
global_93.html. Diakses tanggal 18 Maret 2021.