Dokumen tersebut memberikan instruksi lengkap untuk membuat keripik emping melinjo, mulai dari pengambilan buah melinjo, penggorengannya dengan pasir, pembentukannya menjadi emping, hingga penjemuran dan penjualannya. Diberikan contoh beberapa produsen emping melinjo di Aceh beserta kontak mereka.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS IX PADA SEMESTER GANJIL. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS IX PADA SEMESTER GANJIL. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
MicroAid provides a new way of empowering the poor. Learning business skills through multimedia guides, practice and tryout to make the product, then sell the product in the global market
Microaid Mobile App (MAMA) connects local buying agents to their producers at the bottom of the pyramid (BOP).
The simple technology messages in MicroAid Notes increases micro-producer’s returns and assures the product continuity, quality standards and traceability required by buyers.
Buying agents license MAMA to their producers to connect and coordinate their product supply network.
MicroAid Mobile App is targeted for local buying agents to connect to both producers and consumer buyers for shared value supply chains
A short presentation how Tovan, a young man who wants to be a farmer, with his family in his village to make an interesting idea that could be used by other farmers to increase rice production
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Cara membuat keripik emping melinjo
1. Cara Membuat Keripik Emping Melinjo
A. Pengambilan Melinjo
1). Buah melinjo biasanya dikumpulkan dengan cara dipetik dari atas pohon atau
dari buah melinjo yang jatuh dibawah pohon.
2). Buah melinjo yang diambil merupakan buah yang telah benar-benar masak,
biasanya berwarna merah ataupun kuning.
3). Jangan ambil buah melinjo yang telah busuk karena akan merusak kualitas
emping yang dihasilkan.
2. 4). Kupas buah melinjo dari kulitnya yang lunak sehingga hanya tinggal bijinya. Buah
melinjo yang didapat dari bawah pohon (sudah jatuh) dapat langsung dikupas,
namun untuk buah melinjo yang baru dipetik dari atas pohon, diamkan selama 2
jam sebelum dikupas, karena getah masih menempel di buah melinjo.
5). Simpan biji melinjo yang telah dikupas selama 1 hari sebelum melakukan
langkah selanjutnya.
3. B. Penggongsengan (menggoreng dengan pasir)
Persiapkan bahan yang terdiri dari :
A. Wajan Besi atau Belanga.
B. Pasir sungai yang halus.
C. Kayu bakar sebagai sumber api.
D. Saringan atau tirisan kawat
Masukan pasir ke dalam wajan kemudian lakukan pembakar dengan kayu dan
diamkan sampai pasir benar-benar panas.
4. Setelah pasir sudah panas, masukan dengan hati - hati biji melinjo yang telah
disimpan selama 1 hari. Tutupi semua biji melinjo dengan pasir.
Diamkan biji melinjo didalam pasir selama sekitar 3 menit. Bila biji telah terasa
panas dan kulit biji sudah menghitam, keluarkan biji mengunakan saringan / tirisan
kawat.
5. C. Membentuk Emping
Yang perlu diperhatikan ketika akan membentuk biji melinjo menjadi emping
adalah usahakan agar biji melinjo dalam keadaan panas saat dibentuk
menggunakan palu sehingga lebih mudah dan hasilnya lebih baik.
Langkah pembentukan biji melinjo menjadi emping adalah sebagai berikut :
Siapkan alat yang dipakai sebagai berikut:
A. Palu yang pada ujungnya di lapisi plastik. Tujuannya agar biji melinjo tidak
lengket dan tidak menempel dipalu.
B. Telanan yang terbuat dari potongan kayu sebagai tempat pencetakan emping.
C. Sendok sekap berujung pipih (biasa digunakan untuk meratakan semen pada
bangunan). Alat ini berguna untuk mengambil emping yang menempel pada
telanan.
6. 2). Setelah buah di keluarkan dari wajan / belanga, kemudian pecahkan kulit keras
biji melinjo sehingga pecah dan hanya tersisa biji dalam yang bewarna putih.
Letakan biji di atas talanan, kemudian pukul dengan palu berulang - ulang sampai
permukaan emping rata, sesuai ukuran dan bentuk yang diinginkan. Emping bisa
dibentuk dengan berbagai ukuran, dengan cara menggabungkan beberapa biji
emping menjadi satu bentuk.
Tunggu sampai dingin kemudian balikkan emping yang menempel di talenan
secara perlahan dengan menggunakan sendok sekap.
Angkat dan pindahkan emping ke wadah penjemuran. Wadah penjemuran bisa
terbuat dari anyaman daun kelapa atau wadah apapun yang rata.
7. D. Penjemuran dan Penjualan
Penjemuran di lakukan tidak terlalu lama, cukup dijemur selama 2 jam dalam cuaca
yang cerah.
Setelah dijemur, emping didiamkan ditempat yang terbuka dan terlindung dari sinar
matahari.
Masukan emping ke dalam kemasan plastik dan tutup rapat.
Emping dapat dijual di pasar tradisional maupun pasar / toko swalayan dikota besar.
8. Keluarga Sukses
Yuliana Edy Muklish Marlina
Nama : Yuliana
Alamat : Menasah Runtuh Tijue Kabupaten Pidie
HP: 081377040436
Nama : Edy Muklish
Alamat : Jl. Medan-Banda Aceh No. 15 Tlp. (0653) 821599 Beurenunun Kab. Pidie
HP. 08136040040
Nama : Marlina (KOPWAN HAREUKAT POMA)
Alamat : Desa Dayah Beureueh Kab. Pidie
HP. 085277054503
Kontak: Ir. Yusri Yusuf (LSM KEUMANG)
Alamat : Meurdeu-Pidie Jaya
HP : 08126996666
pustaka.microaid.org
Kerjasama antara MicroAid Projects dan Livelihood Members Database
Informasi lebih lanjut email ke: admin@microaid.org