Dokumen tersebut membahas beberapa hukum dasar kimia seperti hukum penyatuan volume Gay-Lussac, hukum Avogadro, dan hukum perbandingan timbal balik Richter. Hukum-hukum tersebut menjelaskan hubungan antara volume, jumlah molekul, dan berat unsur-unsur yang bereaksi dalam suatu persamaan kimia.
Hukum-hukum dasar kimia meliputi hukum Dalton tentang perbandingan massa unsur dalam senyawa, hukum Gay-Lussac tentang perbandingan volume gas yang bereaksi dan hasilnya, serta hukum Avogadro mengenai hubungan antara volume dan jumlah molekul gas. Ketiga hukum ini memberikan landasan penting dalam memahami reaksi kimia.
Hukum Gay Lussac dan hipotesis Avogadro membentuk dasar stoikiometri reaksi gas, di mana perbandingan volum gas yang bereaksi sama dengan koefisien reaksi jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, memungkinkan perhitungan volum gas lain berdasarkan volum yang diketahui.
Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari hubungan kuantitatif dalam suatu reaksi kimia, termasuk hukum-hukum kimia seperti hukum Proust, Lavoisier, Dalton, dan hukum gas seperti hukum Boyle, Gay-Lussac, Boyle-Gay Lussac, dan Avogadro. Hukum-hukum ini digunakan untuk menyelesaikan perhitungan kimia berdasarkan konsep mol.
1. Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar ilmu kimia seperti hukum Lavoisier, hukum perbandingan tetap, hukum Dalton, hukum Gay Lussac, dan hukum Avogadro.
2. Dibahas pula konsep massa atom relatif, massa molekul relatif, mol, dan bilangan oksidasi.
3. Jenis-jenis persamaan reaksi kimia dan cara penyetaraan persamaan reaksi redoks juga
Handout interaktif hukum hukum dasar kimiaAdi Prihandono
Dokumen tersebut membahas lima hukum dasar kimia yaitu hukum Lavoisier tentang kekekalan massa, hukum Proust tentang perbandingan tetap unsur dalam senyawa, hukum Dalton tentang perbandingan berganda, hukum Gay-Lussac tentang perbandingan volum gas, dan hukum Avogadro tentang jumlah partikel dalam volum yang sama. Terdapat pula contoh soal latihan untuk menerapkan lima hukum dasar kimia terse
Dokumen tersebut membahas beberapa hukum dasar kimia seperti hukum penyatuan volume Gay-Lussac, hukum Avogadro, dan hukum perbandingan timbal balik Richter. Hukum-hukum tersebut menjelaskan hubungan antara volume, jumlah molekul, dan berat unsur-unsur yang bereaksi dalam suatu persamaan kimia.
Hukum-hukum dasar kimia meliputi hukum Dalton tentang perbandingan massa unsur dalam senyawa, hukum Gay-Lussac tentang perbandingan volume gas yang bereaksi dan hasilnya, serta hukum Avogadro mengenai hubungan antara volume dan jumlah molekul gas. Ketiga hukum ini memberikan landasan penting dalam memahami reaksi kimia.
Hukum Gay Lussac dan hipotesis Avogadro membentuk dasar stoikiometri reaksi gas, di mana perbandingan volum gas yang bereaksi sama dengan koefisien reaksi jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, memungkinkan perhitungan volum gas lain berdasarkan volum yang diketahui.
Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari hubungan kuantitatif dalam suatu reaksi kimia, termasuk hukum-hukum kimia seperti hukum Proust, Lavoisier, Dalton, dan hukum gas seperti hukum Boyle, Gay-Lussac, Boyle-Gay Lussac, dan Avogadro. Hukum-hukum ini digunakan untuk menyelesaikan perhitungan kimia berdasarkan konsep mol.
1. Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar ilmu kimia seperti hukum Lavoisier, hukum perbandingan tetap, hukum Dalton, hukum Gay Lussac, dan hukum Avogadro.
2. Dibahas pula konsep massa atom relatif, massa molekul relatif, mol, dan bilangan oksidasi.
3. Jenis-jenis persamaan reaksi kimia dan cara penyetaraan persamaan reaksi redoks juga
Handout interaktif hukum hukum dasar kimiaAdi Prihandono
Dokumen tersebut membahas lima hukum dasar kimia yaitu hukum Lavoisier tentang kekekalan massa, hukum Proust tentang perbandingan tetap unsur dalam senyawa, hukum Dalton tentang perbandingan berganda, hukum Gay-Lussac tentang perbandingan volum gas, dan hukum Avogadro tentang jumlah partikel dalam volum yang sama. Terdapat pula contoh soal latihan untuk menerapkan lima hukum dasar kimia terse
1. Kelompok 5 melakukan percobaan untuk menguji hukum kekekalan massa dan hubungan antara unsur-unsur dalam senyawa kimia. Mereka mengukur massa sebelum dan sesudah reaksi serta mengamati hasil reaksi berbagai larutan.
2. Dari hasilnya, ditemukan bahwa massa zat sebelum dan sesudah reaksi tetap, membuktikan kebenaran hukum kekekalan massa. Jumlah mol zat yang bereak
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar kimia seperti perhitungan massa molekul relatif senyawa, hukum Gay-Lussac tentang volume gas, perbandingan massa unsur dalam senyawa, dan hukum kekekalan massa Lavoisier. Dokumen tersebut berisi 10 pertanyaan uraian singkat tentang konsep-konsep kimia dasar tersebut.
Bab 5 membahas tentang sifat-sifat gas dan hukum-hukum yang mempengaruhi perilaku gas. Terdapat empat hukum utama yang menjelaskan hubungan antara tekanan, volume, suhu, dan jumlah gas: Hukum Boyle, Hukum Charles, Hukum Avogadro, dan Hukum Dalton tentang tekanan parsial. Bab ini juga membahas teori kinetik molekul gas dan penyimpangan perilaku gas dari gas ideal.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
Hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, dan hukum perbandingan volume yang menjelaskan tentang komposisi dan perbandingan zat dalam reaksi kimia. Konsep stoikiometri menerapkan hukum-hukum ini dalam menghitung kadar unsur, rumus kimia, dan perhitungan berdasarkan pers
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum Avogadro. Juga membahas konsep mol, massa atom relatif, dan volume satu mol gas.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan kajian hubungan kuantitatif dalam reaksi kimia. Dibahas pula beberapa hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan. Selain itu, dibahas pula konsep-konsep seperti mol, rumus empiris, rumus molekul, dan penyetaraan persamaan reaksi.
Hukum Dalton beserta Contoh dan Latihan soalKinantiPutriU
Dokumen tersebut membahas tentang John Dalton dan hukum Dalton mengenai teori atom. Hukum Dalton menyatakan bahwa dalam suatu senyawa, unsur-unsur akan bergabung secara proporsional sesuai dengan berat atomnya untuk membentuk senyawa tertentu. Diberikan contoh senyawa air yang terbentuk dari hidrogen dan oksigen, serta senyawa belerang dan oksigen.
Bab 5 membahas teori kinetik gas dan hukum-hukum gas ideal. Terdapat tiga hukum gas ideal utama yaitu hukum Boyle, hukum Gay-Lussac, dan hukum Charles yang kemudian digabung menjadi persamaan gas umum pV=nRT. Persamaan ini menghubungkan tekanan, volume, suhu, dan jumlah mol gas.
* Suhu oksigen (O2) pada 0°C = 273 K
* Massa atom O = 16 x 1.66x10^-27 kg = 2.56x10^-26 kg
* Massa molekul O2 = 2 x 2.56x10^-26 = 5.12x10^-26 kg
* R = 8.314 J/mol.K
* Mengubah ke m/s^2: 9.8 m/s^2
* Persamaan: vrms = √(3RT/M)
* Maka kecepatan rata-rata molekul O2 = √(3x8.314x
Bahan ajar fisika kelas XI semester 2 membahas teori kinetik gas. Materi ini mencakup konsep gas ideal, hukum-hukum gas Boyle, Charles, dan Gay-Lussac, persamaan gas ideal, tekanan, energi kinetik dan suhu gas ideal, serta teorema ekuipartisi energi. [/ringkasan]
This document provides a link for information on installing, running, configuring and troubleshooting Firefox. The link http://getfirefox.com/releases/ contains details on installing and using Firefox such as known issues and configuration options.
1. Kelompok 5 melakukan percobaan untuk menguji hukum kekekalan massa dan hubungan antara unsur-unsur dalam senyawa kimia. Mereka mengukur massa sebelum dan sesudah reaksi serta mengamati hasil reaksi berbagai larutan.
2. Dari hasilnya, ditemukan bahwa massa zat sebelum dan sesudah reaksi tetap, membuktikan kebenaran hukum kekekalan massa. Jumlah mol zat yang bereak
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar kimia seperti perhitungan massa molekul relatif senyawa, hukum Gay-Lussac tentang volume gas, perbandingan massa unsur dalam senyawa, dan hukum kekekalan massa Lavoisier. Dokumen tersebut berisi 10 pertanyaan uraian singkat tentang konsep-konsep kimia dasar tersebut.
Bab 5 membahas tentang sifat-sifat gas dan hukum-hukum yang mempengaruhi perilaku gas. Terdapat empat hukum utama yang menjelaskan hubungan antara tekanan, volume, suhu, dan jumlah gas: Hukum Boyle, Hukum Charles, Hukum Avogadro, dan Hukum Dalton tentang tekanan parsial. Bab ini juga membahas teori kinetik molekul gas dan penyimpangan perilaku gas dari gas ideal.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
Hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, dan hukum perbandingan volume yang menjelaskan tentang komposisi dan perbandingan zat dalam reaksi kimia. Konsep stoikiometri menerapkan hukum-hukum ini dalam menghitung kadar unsur, rumus kimia, dan perhitungan berdasarkan pers
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum Avogadro. Juga membahas konsep mol, massa atom relatif, dan volume satu mol gas.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan kajian hubungan kuantitatif dalam reaksi kimia. Dibahas pula beberapa hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan. Selain itu, dibahas pula konsep-konsep seperti mol, rumus empiris, rumus molekul, dan penyetaraan persamaan reaksi.
Hukum Dalton beserta Contoh dan Latihan soalKinantiPutriU
Dokumen tersebut membahas tentang John Dalton dan hukum Dalton mengenai teori atom. Hukum Dalton menyatakan bahwa dalam suatu senyawa, unsur-unsur akan bergabung secara proporsional sesuai dengan berat atomnya untuk membentuk senyawa tertentu. Diberikan contoh senyawa air yang terbentuk dari hidrogen dan oksigen, serta senyawa belerang dan oksigen.
Bab 5 membahas teori kinetik gas dan hukum-hukum gas ideal. Terdapat tiga hukum gas ideal utama yaitu hukum Boyle, hukum Gay-Lussac, dan hukum Charles yang kemudian digabung menjadi persamaan gas umum pV=nRT. Persamaan ini menghubungkan tekanan, volume, suhu, dan jumlah mol gas.
* Suhu oksigen (O2) pada 0°C = 273 K
* Massa atom O = 16 x 1.66x10^-27 kg = 2.56x10^-26 kg
* Massa molekul O2 = 2 x 2.56x10^-26 = 5.12x10^-26 kg
* R = 8.314 J/mol.K
* Mengubah ke m/s^2: 9.8 m/s^2
* Persamaan: vrms = √(3RT/M)
* Maka kecepatan rata-rata molekul O2 = √(3x8.314x
Bahan ajar fisika kelas XI semester 2 membahas teori kinetik gas. Materi ini mencakup konsep gas ideal, hukum-hukum gas Boyle, Charles, dan Gay-Lussac, persamaan gas ideal, tekanan, energi kinetik dan suhu gas ideal, serta teorema ekuipartisi energi. [/ringkasan]
This document provides a link for information on installing, running, configuring and troubleshooting Firefox. The link http://getfirefox.com/releases/ contains details on installing and using Firefox such as known issues and configuration options.
Este documento identifica las causas más frecuentes de inmunodeficiencias primarias, que son defectos genéticos que generan déficits en las funciones inmunitarias. El objetivo es adquirir destrezas en el reconocimiento de problemas inmunológicos primarios y distinguir las características de las inmunodeficiencias primarias.
This document contains a resume for Lasisi Kehinde Abiodun. In 3 sentences: Kehinde has a BSc in Physics from the Federal University of Agriculture Abeokuta and experience teaching science subjects. He currently works as a Fire Maintenance Engineer for Hurlag Technologies, where his responsibilities include conducting safety checks and tests on fire equipment and responding to fire accidents. He also has experience as a Site Engineer on installation and repair projects for NBC Abuja plant.
La informática educativa es un campo interdisciplinario que aplica la informática a la educación y la educación a la informática para resolver tres problemas: aplicar la informática en la educación, aplicar la educación en la informática y asegurar el desarrollo del propio campo. Aunque tiene desventajas como distracciones y dependencia, también tiene ventajas como la interacción entre el estudiante y computador, atención individualizada y control del ritmo de aprendizaje. Su objetivo final es apoyar la mejora de los procesos de enseñanza y aprendizaje
1. A NF-e é um documento fiscal eletrônico que substitui a nota fiscal em papel, trazendo benefícios como redução de custos e automatização.
2. A solução G2KA NF-e permite a emissão, recebimento, armazenamento e gestão de NF-e de forma automatizada e integrada a sistemas empres
Ashley Davis is applying for a position and believes she is the right candidate based on her experience and knowledge. She describes herself as well-spoken, energetic, confident, and personable, and someone employees and customers can rely on. Her key strengths include an eagerness to learn, a drive for excellence, and strong communication and teaching skills to provide exceptional customer service and maintain professionalism.
Este documento describe el derrame pleural, definiéndolo como la acumulación patológica de líquido en el espacio subpleural. Explica la fisiología normal del espacio pleural y los mecanismos por los cuales puede acumularse líquido de forma anormal. Además, detalla los tipos de derrame pleural, las manifestaciones clínicas, los estudios de imagenología y la importancia de realizar una toracocentesis para diagnosticar la causa subyacente.
Este documento trata sobre el ayuno terapéutico. Explica que el ayuno es una de las técnicas curativas más importantes de la medicina natural y que se ha utilizado a lo largo de la historia para tratar enfermedades agudas y crónicas. El documento describe los beneficios fisiológicos y psicológicos del ayuno y proporciona información sobre cómo realizar ayunos de forma segura bajo supervisión médica. También incluye estudios de casos clínicos y opiniones de personas que han participado
HIS 2015: Prof. Mark Little - Open Source Challenges in the EnterpriseAdaCore
Dr. Mark Little discusses challenges with open source software in the enterprise. He notes that while open source software has benefits like peer review leading to reliability and ability to examine code for security flaws, there are also challenges. These include perception that closed source is more dependable, skills and understanding of complex principles may be lacking, testing at large scales can be difficult, and productization of open source code is crucial but not everything gets contributed back upstream. Community involvement, upstream development, and extensive testing are important to address these challenges for enterprise use of open source.
The document discusses ongoing efforts by the FAA and European authorities to streamline and harmonize certification guidance for safety-critical systems. It summarizes workshops held by the FAA from 2015-2016 that refined three proposed "overarching properties" for certification. A parallel European initiative called RESSAC is working to define evaluation criteria for evidence against the properties. The author notes that while there is agreement on the high-level properties, applying them harmoniously remains a challenge that will require clear evaluation criteria. Efforts are continuing with further FAA and RESSAC workshops through 2018 to define deliverables. The goal remains an FAA Advisory Circular, though European authorities' next steps are unclear.
Este documento describe varios métodos para evaluar la inmunidad humoral in vivo, incluyendo pruebas cutáneas como el parche, el prick test y la prueba de intradermorreacción, las cuales miden las reacciones de hipersensibilidad tipo I y IV. También explica cómo interpretar los resultados de estas pruebas y sus indicaciones y contraindicaciones.
Este documento describe los conceptos fundamentales de la inmunología, incluyendo el origen de la disciplina, los tipos de inmunidad innata y adaptativa, y los mecanismos clave de la respuesta inmune como la presentación de antígenos, la activación de linfocitos T y B, y la eliminación de antígenos. Explica que la inmunología surgió del estudio de enfermedades infecciosas y las respuestas del cuerpo a estas, y destaca las contribuciones pioneras de Fracastoro, Jenner y otros
Boiler draught refers to the pressure difference between the air inside a boiler furnace and the outside air, which causes the flow of air and flue gases through the boiler. This pressure difference is necessary for proper combustion of fuel and removal of flue gases. Draught can be produced naturally through the use of a chimney, or artificially through mechanical fans or steam jets. Forced draught uses a fan before the furnace to push air and gases through, while induced draught uses a fan at the chimney to pull gases through. Balanced draught combines the two. Mechanical draught allows better control of the pressure but has higher costs than natural or steam jet draught.
Este documento presenta una introducción al sistema inmunológico. Explica conceptos generales como los objetivos de aprender sobre clasificaciones del sistema inmune, analizar la respuesta inmune y reconocer métodos de evaluación. Describe elementos del sistema inmune como leucocitos, órganos linfáticos y barreras. Finalmente, cubre temas de semiología como el examen físico y maniobras para explorar ganglios, hígado y bazo.
Las bronquiectasias son la dilatación permanente de los bronquios y bronquiolos causada por la destrucción del tejido muscular, elástico y cartilaginoso. Pueden ser focales o difusas. Generalmente son causadas por infecciones bacterianas o virales recurrentes o por enfermedades subyacentes como la fibrosis quística. Los síntomas incluyen tos crónica con esputo, disnea, hemoptisis y fatiga. El diagnóstico se realiza mediante radiografía de tórax, TAC y cultivos de es
Este documento describe los diferentes elementos de diseño de diapositivas en PowerPoint 2010, incluyendo nueve diseños predeterminados, temas de diseño, estilos de fondo, aplicar numeración y encabezados. Explica cómo aplicar y cambiar diseños, ocultar gráficos de fondo, y configurar páginas y elementos como número de diapositiva, fecha y pie de página.
Renal clearance is a measurement of the volume of plasma from which a substance is completely removed by the kidney per unit time, usually per minute. It reflects the kidney's rate of drug elimination divided by plasma concentration. The total body clearance is equal to renal clearance plus hepatic and lung clearance. Renal clearance allows analysis of kidney activity and is defined as the volume of plasma from which a substance is completely removed by the kidney in a given time. Glomerular filtration rate can be measured by clearance techniques using marker substances that are filtered but not reabsorbed or secreted by the kidneys, such as inulin or creatinine.
Ribbon Toolbar & Formatting
Inserting and Adding Objects
Creating Theme Color
Creating a Hyperlink
Slide Transitions
Slide Animation
Starting a Slide Show
Printing Slide
Microsoft Office Templates
Dokumen tersebut membahas empat hukum dasar kimia, yaitu:
1. Hukum kekekalan massa
2. Hukum perbandingan tetap
3. Hukum perbandingan berganda
4. Hukum perbandingan volume
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hukum-hukum kimia dasar seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan serta penjelasan tentang teori atom Dalton. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep mol, massa atom relatif, dan rumus senyawa.
Stoikiometri mempelajari hubungan kuantitatif dalam reaksi kimia. Mencakup hukum-hukum dasar kimia seperti kekekalan massa dan perbandingan tetap, serta konsep mol dan rumus kimia yang digunakan untuk menghitung jumlah zat dalam reaksi.
1. Dokumen tersebut membahas delapan hukum dasar kimia, termasuk hukum Boyle, Lavoisier, Avogadro, dan Gay-Lussac beserta contoh perhitungannya.
2. Sifat-sifat gas dirangkum menjadi tujuh butir, termasuk bahwa gas bersifat transparan, terdistribusi merata, dan dapat ditekan.
3. Persamaan gas ideal PV=nRT dijelaskan beserta satuan tekanan dan contoh perhitungannya
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan ilmu yang mempelajari kuantitas zat dalam reaksi kimia. Dokumen ini juga membahas tentang hukum-hukum dasar kimia seperti hukum Lavoisier, Proust, Dalton, Gay-Lussac, dan hipotesis Avogadro. Selain itu, dibahas pula tentang konsep mol, massa atom relatif, massa molekul relatif, dan penentuan rumus kimia senyawa.
Dokumen tersebut merangkum hukum-hukum dasar kimia yang meliputi hukum Lavoisier (hukum kekekalan massa), hukum Proust (hukum perbandingan tetap), hukum Dalton (hukum perbandingan berganda), hukum Gay-Lussac (hukum perbandingan volume), dan hipotesis Avogadro (hukum perbandingan jumlah molekul). Dokumen tersebut juga menjelaskan tokoh-tokoh penemunya dan contoh penerap
Persamaan reaksi kimia menggambarkan reaksi dengan rumus zat pereaksi dan hasilnya disertai koefisien. Penulisan persamaan reaksi melibatkan penyetaraan atom dengan memberi koefisien sehingga jumlah atom sebelum dan sesudah reaksi sama. Hukum-hukum kimia seperti kekekalan massa dan perbandingan tetap membantu memahami reaksi kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, hukum-hukum dasar ilmu kimia, konsep mol, massa atom dan massa rumus, persamaan reaksi, dan berbagai jenis konsentrasi larutan seperti fraksi mol, persen berat, dan molalitas.
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
C 2
1. C. Hukum Kelipatan Berganda (Hukum Dalton)
Hukum Proust dikembangkan lebih lanjut oleh para ilmuwan untuk unsur-unsur yang dapat
membentuk lebih dari 1 jenis senyawa. Salah seorang diantaranya adalah John Dalton
(1766-1844). Dalton mengamati adanya suatu keteraturan yang terkait dengan
perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa.
Hasil percobaan Dalton
Jenis senyawa Massa nitrogen yang
direaksikan
Massa oksigen yang
direaksikan
Massa senyawa yang
terbentuk
Nitrogen monoksida
Nitrogen dioksida
0,875 gram
1,75 gram
1,00 gram
1,00 gram
1, 875 gram
2,75 gram
Dengan massa oksigen sama, ternyata perbandingan massa nitrogen dalam senyawa
nitrogen di oksida dan nitrogen monoksida adalah …..
Massa nitrogen dalam senyawa nitrogen dioksida
Massa nitrogen dalam senyawa nitrogen monoksida
Berdasarkan hasil percobaannya, Dalton menemukan Hukum Kelipatan berganda (Hukum
Dalton) yang berbunyi:
Jika dua unsur bergabung membentuk lebih dari satu jenis senyawa, dan jika
massa-massa salah satu unsur-unsur dalam senyawa tersebut sama, sedangkan
massa-massa unsur lainnya berbeda, maka perbandingan massa unsur lainnya
dalam senyawa-senyawa tersebut merupakan bilangan bulat sederhana.
Contoh:
1 Seorang ahli kimia mereaksikan unsur karbon dan unsur oksigen. Massa karbon yang
direaksikan tetap, sedangkan massa oksigen yang divariasi. Diakhir reaksi, ia memperoleh
dua jenis senyawa yang berbeda. Komposisi karbon dan oksigen dalam senyawa pertama
adalah 42,9% karbon dan 57,1% oksigen. Sedangkan komposisi pada senyawa kedua
adalah 27,3c% dan 72,2%. Tunjukkan bahwa perbandingan massa unsur oksigen dalam
kedua senyawa ini sesuai dengan Hukum kelipatan Berganda?
2. Jawab:
Umpama terdapat 100 gram senyawa I dan 100 gram senyaw II
Jenis
senyawa
Massa
senyawa
Massa
karbon
Massa
oksigen
Massa karbon : massa oksigen
Senyawa I
Senyawa II
100 gram
100 gram
42,9 gram
27,3 gram
57,1 gram
72,7 gram
42,9 : 57,1 = 1 : 1,33
27,3 : 72,7 = 1 : 2,66
Perbandingan massa oksigen dalam kedua senyawa =
Perbandingan oksigen dalam senyawa II
Perbandingan oksigen dalam senyawa I
Perbandingan massa oksigen dalam kedua senyawatersebut adalah bilangan bulat
sederhana, sesuai dengan Hukum Kelipatan Berganda
2 Reaksi antara unsur belerang dan unsur oksigen menghasilkan dua jenis senyawa
dengan komposisi seperti tertera pada tabel berikut. Tunjukkan bahwa perbandingan
massa oksigen dalam kedua senyawa sesuai dengan hukum kelipatan Perbandingan.
Jenis senyawa Unsur belerang Unsur oksigen
Senyawa I
Senyawa II
50%
40%
50%
60%
Jawab :
Jenis
senyawa
Unsur
belerang
Unsur
oksigen
Perb. Belerang :
oksigen
Jika oksigen
tetap
Senyawa I
Senyawa II
50%
40%
50%
60%
1 : 1
2 : 3
2 : 2
2 : 3
Jika belerangnya tetap, perbandingan massa oksigen dalam senyawa II dan senyawa I
adalah 2 : 3
3. D. Hukum Perbandingan Volume (hukum Gay Lussac)
Dikemukakan oleh Joseph Gay Lussac (1778-1850), ia berhasil melakukan eksperimen
terhadap sejumlah gas dan memperoleh data sebagai berikut:
2 liter gas hidrogen + 1 liter gas oksigen → 2 liter uap air
1 liter gas nitrogen + 3 liter gas hidrogen → 2 liter gas amonia
1 liter gas hidrogen + 1 liter gas hidrogen → 2 liter gas hidrogen klorida
Dari percobaan ini gay Lussac merumuskan hukum perbandingan Volume yang berbunyi:
Pada suhu dan tekanan yang sama, volum gas-gas yang bereaksi dan volum
gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat sederhana
Jika dihubungkan dengan koefisien reaksi, maka
Hidrogen + oksigen → uap air
H2 + O2 → H2O
Setarakan : 2 H2 + O2 → 2H2O
Perb. Koef : 2 : 1 : 2
Gay lussac : 2 liter : 1 liter : 2 liter
Perb. Volum : 2 : 1 : 2
Kesimpulan :
Perb. Koef = perb. Volume
=
Contoh:
1. Pada reaksi: N2 (g) + 3 H2 (g) → 2 NH3 (g), apabila tiap-tiap gas diukur pada
suhu dan tekanan yang sama, bagaimanakah perbandingan gas-gas yang bereaksi dan
hasil reaksi?
Jawab :
4. N2 (g) + 3 H2 (g) → 2 NH3 (g)
Perb. Koef : 1 : 3 : 2
Perb.volume : 1 : 3 : 2
2. Gas hidrogen yang volum nya 10 liter direaksikan dengan gas oksigen yang volumnya
10liter membentuk uap air dengan persamaan reaksi:
H2 (g) + O2 (g) → H2O (g)
Bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama, berapa volum maksimum uap air yang
dapat dihasilkan?
Jawab:
H2 (g) + O2 (g) → H2O (g)
Setarakan : 2H2 (g) + O2 (g) → 2 H2O (g)
Perb. Koef : 2 : 1 : 2
Volume : 10 liter : 10 liter ?
Bereaksi : . . . . . . . . .
E. Hipotesis Avogadro
5. Hasil percobaan Gay Lussac menunjukkan:
1 Volum hidrogen + 1 volum klorin → 2 volum hidrogen klorida,
1 liter hidrogen + 1 liter klorin → 2 liter hidrogen klorida, jika dianggap
atom maka,
1 atom hidrogen + 1 atom korin → 2 atom hidrogen klorida,
jika diterapkan pada hidrogen dan oksigen, maka…
2 volum hidrogen + 1 volum oksigen → 2 volum air,
2 liter hidrogen + 1 liter oksigen → 2 liter air,
1 liter hidrogen + ½ liter oksigen → 1 liter air, jika dianggap atom, maka
1 atom hidrogen + ½ atom hidrogen → 1 atom air
Konsep setengah atom bertentangan dengan teori atom dalton, untuk menghindari hal
tesebut amanda avogadro mengusulkan,
Gas hidrogen + gas oksigen → air
2 molekul 1 molekul 2 molekul
1 molekul ½ molekul 1 molekul
Hipotesis Avogadro,
“Pada suhu dan tekanan yang sama semua gas yang volumnya sama akan
mengandung jumlah molekul yang sama”
Menurut Avogadro unsur yang berwujud gas umumnya merupakan molekul dwiatom atau di
atom
Gas hidrogen + gas oksigen → uap air
1 molekul 1 molekul 2 molekul
Perb. Molekul : 1 : 1 : 2
6. Perb. Koef : 1 : 1 : 2
Kesimpulan:
“jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, perbandingan volum gas-gas
yang bereaksi dan gas-gas hasil reaksi akan sama dengan perbandingan jumlah
molekulnya dan sama pula dengan perbandingan koefisiennya”
Sehingga:
Contoh:
Pada suhu dan tekanan tertentu setiap 1 liter gas nitrogen akan tepat bereaksi dengan 3
liter gas hidrogen membentuk 2 liter gas amonia, tentukan rumus molekul amonia,
Jawab:
Gas nitrogen + gas hidrogen → amonia
N2 (g) + 3 H2 (g) → 2 NxHy (g)
Jumlah atom:
N, 2 = 2x, X = 1
H, 2×3 = 2y, Y = 6/2
= 3
Jadi rumus nya, NxHy ≈ N1H3 atau NH3
Latihan
3 Bila 18 gram glukosa dibakar dengan oksigen dihasilkan 26,4 gram gas karbondioksida
dan 10,8 gram uap air. Berapa gram oksigen yang diperlukan pada pembakaran tersebut?
4 Perbandingan massa karbon terhadap oksigen dalam karbon dioksida adalah 3 : 8.
berapa gram karbon dioksida dapat dihasilkan apabila direaksikan:
a. 6 gram karbon dengan 16 gram oksigen
7. b. 6 gram karbon dengan 8 gram oksigen
c. 3 gram karbon dengan 10 gram oksigen
d. 6 gram karbon dengan 10 gram oksigen
5 Dalam senyawa AB perbandingan massa A : massa B = 2 : 1. jika terdapat 120 gram
senyawa AB, tentukan massa masing-masing unsur dalam senyawa tersebut.
6 Unsur X dan Y membentuk dua senyawa masing-masing mengandung 60% dan 50%
unsur X, tentukan perbandingan massa unsur Y pada X tetap.
7 Setiap 2 liter gas nitrogen tepat habis bereaksi dengan 3 liter gas oksigen dan
dihasilkan 1 liter gas oksida nitrogen. Jika volum diukur pada suhu dan tekanan yang
sama, tentukan rumus molekul oksida nitrogen tersebut.
8 Gas hidrogen yang volumnya 10 liter direaksikan dengan gas oksigen yang volumnya 10
liter membentuk uap air dengan persamaan reaksi :
H2 (g) + O2 (g) →H2O (g)
Bila volum diukur pada suhu dan tekanan yang sama, berapa volum maksimum uap air
yang dihasilkan?
9 Berapa liter gas oksigen yang diperlukan untuk membakar 5 liter gas butana (C4H10)
agar semua gas butana tersebut habis bereaksi.
Reaksi yang terjadi:
C4H10 (g) + O2 (g) → CO2 (g) + H2O (g)