Buletin santri edisi 03 volume 01 bulan September 2007 memuat beberapa artikel tentang kajian fiqih puasa, mutiara hadits, dan kebaikan silaturahmi menurut Alquran dan hadits. Artikel tentang kajian fiqih puasa menjelaskan arti puasa secara bahasa dan syara', kewajiban puasa Ramadhan, dan sunnah-sunnah puasa. Artikel mutiara hadits membahas tentang sifat dermawan Nabi Muhammad SAW dan larangan bersifat kikir

1. Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007 KAJIAN FIQIH Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007
‫رﻓﻊ اﻟﻘﻠﻢ ﻋﻦ ﺛﻼﺛﺔ : ﻣﻨﻬﻢ اﻟﺼﺒﻲ و اﻟﻤﺠﻨﻮن و اﻟﻨﺎﺋﻢ‬ Sedangkan puasa sunnah tidak diharuskan
dan dalam riwayat yang lain disebutkan berniat pada malam hari, yang penting berniat
dengan lafadz berbeda: sebelum tergelincirnya matahari dan tidak
wajib pula menentukan jenis puasa.
‫رﻓﻊ اﻟﻘﻠﻢ ﻋ ﻦ ﺛﻼﺛ ﺔ : ﻋ ﻦ اﻟﺼ ﺒﻲ ﺣﺘ ﻰ ﻳﺒﻠ ﻎ وﻋ ﻦ اﻟﻨ ﺎﺋﻢ‬
‫ﺣﺘﻰ ﻳﺴﺘﻴﻘﻆ وﻋﻦ اﻟﻤﺠﻨﻮن ﺣﺘﻰ ﻳﻔﻴﻖ‬ 2. Menahan diri dari makan dan
minum meskipun sedikit, yang disengaja
Artinya: terkecuali jika lupa/bodoh yang dikarenakan
"Telah dianggkat pena (hukum masih baru masuk Islam atau karena hidup
KAJIAN Fiqih Edisi 01/Vol. 1/Agusrus 2007 taklif) dari tiga orang, yaitu anak kecil jauh dari Ulama` maka puasanya tidak batal.
sehingga baligh,orang tidur sehingga
3,Menahan dari jima`/berhubungan
PUASA terbangun dan oarng gila sehinnga sembuh
intim dengan istrinya yang disengaja. Maka
apabila karena lupa hukumnya sama seperti
Adapun bagi mereka yang tidak mampu orang yang makan karena lupa. Seperti halnya
Oleh: A. Juwaini berpuasa seperti orang yang sudah tua renta makan atau minum ialah sesuatu yang masuk
Santri PP.Al-Khoirot yang mana jika ia berpuasa dirinya menjadi ketubuh lewat lubang tembus seperti: hidung,
payah dan orang sakit yang tidak dapat telinga, kubul dan dubur.
diharapkan kesembuhannya. Maka bagi
mereka tidaklah wajib berpuasa karena ada 4.Menahan dari menyengaja muntah
firman Allah SWT :
Kata puasa mempunyai dua arti, pertama arti ‫وان ﻣﺤﻤﺪا رﺳﻮل اﷲ واﻗﺎم اﻟﺼﻼة واﻳﺘﺎء اﻟﺰآﺎة واﻟﺤﺞ‬ ‫وﻣﺎ ﺟﻌﻞ ﻋﻠﻴﻜﻢ ﻓﻰ اﻟﺪﻳﻦ ﻣﻦ ﺣﺮج‬ ADAPUN YANG MEMBATALKAN PUASA
secara bahasa dan kedua arti secara syara`. Arti ‫وﺻﻮم رﻣﻀﺎن‬ Artinya : ADA SEPULUH :
secara bahasa, puasa adalah menahan dari sesuatu
"Dan Dia (Allah) sekali-kali tidak
seperti menahan dari makan, minum, berbicara dan Artinya : 1) dan 2). adalah masuknya sesuatu ke dalam
lainnya, semua hal tersebut dinamakan puasa “Islam dibangun atas lima perkara menjadikan kesempitan di dalam agama ".
lubang yang tembus atau masuk ke dalam
secara bahasa. Arti puasa secara bahasa juga dapat :1.persaksian sesungguhnya tiada Tuhan selain kepala dengan disengaja. 3). memasukkan
kita jumpai pada Al-Qur'an tentang ceritanya Siti Allah dan Nabi Muhammad utusan Allah 2. ADAPUN MENGENAI
sesuatu kedalam kubul dan dubur.
Maryam yaitu " ‫ اﻧ ﻰ ﻧ ﺬرت ﻟﻠ ﺮﺣﻤﻦ ﺻ ﻮﻣﺎ‬artinya : mendirikan shalat 3.membayar zakat 4.haji FARDHU-FARDHU PUASA 4) Menyengaja muntah. 5) keluarnya sperma
"Sesungguhnya aku bernadzar puasa untuk Tuhan 5.puasa di bulan Ramadhan". ANTARA LAIN:
yang maha pemurah" ( 19 : 26 ). Kata puasa pada sebab bertemunya kulit, bukan sebab jima`
ayat tersebut berarti menahan yaitu menahan diri Dan adapun ijma` Ulama` tentang baik dengan cara yang diharamkan seperti:
dari berbicara. Dan adapun arti puasa ( ‫) ﺻ ﻮﻣﺎ‬ wajibnya puasa Ramahdhan sangat masyhur 1.Niat, maka puasa tanpa niat tidaklah dengan tangannya sendiri. Atau tidak
menurut syara` ialah menahan diri dari sesuatu bagi umat Islam. sah. Adapun tempatnya niat ialah di dalam diharamkan seperti keluar sperma sebab
yang membatalkan puasa atas jalan yang Kewajiban puasa Ramadhan ditetapkan hati dan tidak disyaratkan harus diucapakan. tangan istri atau budaknya. Berbeda dengan
ditentukan dengan disertai niat. Sedangkan hukum bagi orang Islam, baligh, berakal dan yang kuasa Dikarenakan puasa itu ada yang wajib hal tersebut apabila keluar sperma disebabkan
puasa telah ditetapkan mengerjakan puasa. Oleh karena itu, maka orang dan sunnah, maka dalam niat ada ketentuan mimpi maka tidak membatalkan puasa. 7-10).
dalam Al-qur an, as-sunnah dan ijma` Ulama`, kafir asli tidak diwajibkan puasa karena yang berbeda untuk itu jika puasa wajib adalah disebabkan haid, nifas, melahirkan, dan
Allah SWT berfirman seandainya mereka puasa tidaklah sah puasanya seperi Ramadlon, nadzar dan puasa wajib SUNNAH-SUNNAH PUASA
‫ﻓﻤﻦ ﺷﻬﺪ ﻣﻨﻜﻢ اﻟﺸﻬﺮ ﻓﻠﻴﺼﻤﻪ‬ dikarenakan mereka bukan ahli ibadah. Begitu lainnya diharuskan niat dimalam hari dan
dan didalam hadits shahih disebutkan juga tidak sah puasanya anak kecil dan orang • Menyegerakan berbuka puasa bila
diwajibkan menentukan jenis puasanya. matahari benar-benar sudah terbenam,
‫ﺑﻨﻲ اﻻﺳﻼم ﻋﻠﻰ ﺧﻤﺲ : ﺷﻬﺎدة أن ﻻ اﻟﻪ اﻻاﷲ‬ gila karena ada hadits:
www.alkhoirot.com Telepon: 0341-879709 2

2. Mutiara Hadits Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007 Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007
namun apabila masih ragu-ragu maka
tidak boleh menyegerakan untuk berbuka Oleh : Syamsul Huda Ia sama sekali tidak takut akan Oleh : M.Su'udi
puasa. Dan disunnahkan pula berbuka Santri PP. Al-khoirot kefakiran" Santri PP. Al-Khoirot
dengan kurma dan jika tidak ada maka Hadits ini menjelaskan
dengan air. bahwa Rasulullah seorang yang
• Mengakhirkan sahur, dikarenakan ada ‫اﻧﻤﺎ ﺑﻌﺜﺖ ﻷﺗﻤﻢ ﻣﻜﺎرم اﻻﺧﻼق‬ sangat dermawan yang tidak takut KEBAIKAN SILATURAHMI
hadits Nabi Saw. akan kefakiran ia yakin apa yang ia
Artinya: "Tidaklah aku MENURUT QUR`AN DAN HADITS
berikan pasti Allah akan
‫ان ﺗﺄﺧﻴﺮ اﻟﺴﺤﻮر ﻣﻦ ﺳﻨﻦ اﻟﻤﺮﺳﻠﻴﻦ ) رواﻩ اﺑﻦ ﺣﺒﺎن ﻓ ﻲ‬ diutus ke muka bumi ini kecuali menggantikanya
untuk menyempurnakan akhlak "
D
( ‫ﺻﺤﻴﺤﻪ‬ Allah swt berfirman:
Artinya Nabi Saw adalah manusia I dalam al-qur`an disebutkan :
yang terbaik ahklaknya yang mana ``Mereka bertanya kepadamu tentang
"Sesunguhnya mengakhirkan sahur ‫وﻣﺎ اﻧﻔﻘﺘﻢ ﻣﻦ ﺷﻰء ﻓﻬﻮ ﻳﺨﻠﻔﻪ‬
termasuk bagian dari kesunnahan Para Allah SWT menjadikannya sebagai Artinya:
apa yang mereka nafkahkan.
Utusan`` (H.R Ibnu Hibban dalam kitab teladan bagi semua orang khususnya "Segala sesuatu yang kalian
Jawablah: ``Apa saja harta yang kamu
shahehnya ) kaum Muslimin, baik dalam nafkahkan, maka Allah akan
nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-
perkataan maupun perbuatan. Beliau menggantinya"
bapak, kaum kerabat, anak- anak yatim, orang
• Meninggalkan perkataan-perkataan yang adalah orang yang memiliki sifat- orang yang sedang dalam perjalanan!``. (Al-
Nabi bersabda:
kotor, dikarenakan ada hadits Nabi Saw sifat terpuji seperti: takut kepada baqarah : 215)
‫ﻻﻳﺠﺘﻤﻊ ﺧﺼﻠﺘﺎن ﻓﻲ ﻣﺆﻣﻦ اﻟﺒﺨﻞ واﻟﻜﺬب‬ Ayat lain menyebutkan: ``Dan
Allah, pemalu, sangat kasih sayang
‫ر ّ َﺎﺋﻢ ﻟﻴﺲ ﻟﻪ ِﻦ ِﻴﺎ ِﻪ اﻻ اﻟ ُﻮع واﻟﻌﻄﺶ ورب‬
ّ ‫ُب ﺻ ْ َ ﻣ ﺻ ﻣ ّ ﺠ‬ kepada manusia maupun hewan, Artinya
(ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari
(‫)رواﻩ اﻟﺤﺎآﻢ‬ ‫ِﻦ ﻗﺎﺋﻢ َﻴﺲ ﻟﻪ ِﻦ ﻗﻴﺎ ِﻪ اﻻ اﻟ َﻬﺮ‬
ُ ‫ﻣ ّ ﺴ‬ ‫ﻟ َ ﻣ‬ ‫ﻣ‬ dermawan, ramah tamah kepada " Tidak akan pernah
Bani Israil (yaitu): ``Janganlah kamu
tamu, pemurah dan tidak pernah berkumpul dua sifat pada hati
menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah
menolak orang yang meminta seorang mukmin yaitu bakhil dan
kepada ibu-bapak dan kerabat,
sesuatu darinya. (Al-baqarah : 82)
Artinya dusta"
Sebagian contoh kecil dari Kedua ayat tersebut menunjukkan
``Banyak orang yang berpuasa tapi Hadits ini menjelaskan pilar
sifat kedermawaan beliau adalah bahwa berbuat baik terhadap kerabat adalah
tidak memperoleh (pahala) apa-apa dari utama menjadi standar dalam spirit
pada suatu hari datanglah seorang hal penting setelah ketaatan terhadap orang
puasanyanya terkecuali lapar dan dahaga, kehidupan seorang muslim yaitu
laki-laki kepada Rasulullah, tua. Ayat yang disebut pada permulaan bab ini
dan banyak orang- orang yang melaku tidak boleh punya hati kikir, dusta
kemudian laki-laki itu meminta memberikan kesan yang sama. Imam Ali ibn
kan ibadah malam tapi tidak memperoleh apa- mementingkan dirinya sendiri dan
sesuatu kepada beliau, lalu beliau Musa ar-Ridla r.a menafsirkan ayat ini sebagai
apa dari shalatnya terkecuali berjaga malam. lupa akan kepentingan orang lain.
memberinya kambing yang sangat berikut: "Sesungguhnya Allah memerintahkan
(H.R . al-Hakim). Nabi bersabda:
banyak sampai kambing itu tiga hal yang berhubungan dengan tiga hal
‫ﻣﻦ ﻻ ﻳﻬﺘﻢ ﺑﺄ ﻣﺮ اﻟﻤﺴﻠﻤﻴﻦ ﻓﻠﻴﺲ ﻣﻨﻬﻢ‬
Daftar pustaka menutupi celah diantara dua lain, dan memerintahkan untuk bertakwa
Artinya:
gunung, setelah itu laki-laki tersebut kepada-Nya yang dihubungkan dengan
"Barang siapa tidak
1. Kifayah al-Akhyar kembali kepada kaumnya dan `silaturahmi, maka seseorang yang tidak
2. Hawasyi as-Syarwani perdulii akan kepentingan orang
berkata ”Masuklah kalian ke dalam menyambungkannya berarti tidak ertaqwa
3. Muhadzzab muslim maka ia tidaklah termasuk
4. Hasyiah al-Bajuri agama Islam, sesungguhnya kepada Allah" .
golongan orang-orang dari mereka Ayat lain menyebutkan:
Muhammad jika memberikan sesua (mukmin)". "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku
adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada
3 4

3. Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007 Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007
kaum kerabat,(an-Nahl :90). Satu hal yang mereka bila mereka adalah orang baik-baik a). Silaturahmi diwajibkan untuk akhirnya ia mencapai keahlian yang tinggi di
pantas untuk dipertimbangkan: Membantu (Muslim).`` meningkatkan rasa takwa kepada bidang Hadits dan teologi. Pada tahun 158
kerabat mencakup ``keadilan`` dan ``beramal Karena itulah Amir al-mu`minin Allah.takwa saja tanpa silaturahmi tidak Hl715 M, ia menantang
baik``. Allah tetap menyebutkannya secara Ali (r.a) berkata: "Tidak ada pahala yang akan lengkap . pejabat-pejabat pemerintahansehingga ia
terpisah, hal ini menunjukkan betapa lebih cepat daripada pahala silaturrahmi". terpaksa menyembunyikan diri di kota
pentingnya masalah ini di hadapan Allah. Dalam hubungannya dengan pahala dalam b).Semua pintu gerbang Syurga akan Mekkah. Sufyan ats-Tsauri meninggal dunia
Apabila seseorang mencari di dalam ucapan kehidupan akhirat, Nabi bersabda: "`Pahala dibuka bagi orang-orang Mukmin yang tahun 161 H/778 M di kota Bashrah.
pemimpin-pemimpin sejati Islam, manfaat sedekah adalah sepuluh kali lipat, dan melakukan silaturahmi. Di lain pihak Ia telah mendirikan sebuah madzhab
materi dari menghubungkan tali persaudaraan, ganjaran meminjamkan uang delapan belas memutuskan tali persaudaraan akan fiqh yang bertahan selama dua abad. Dan
maka hadits berikut akan membimbingnya. kali lipat, sedang berlaku baik terhadap menjauhkan orang-orang dari keuntungan- menjalani hidup pertapaan yang keras
(1) Imam al-Husain bin Ali bin Abi Thalib orang mu`min dua puluh kali lipat, dan keuntungan ini. Memang kami tidak bisa sehingga para sufi menyebutnya sebagai
(r.a) berkata: "Orang yang ingin dipanjangkan ganjaran berlaku baik pada seorang memaparkan semua hadis yang memuliakan seorang manusia suci.
hidupnya (umurnya) dan diperbanyak kerabat adalah dua puluh empat kali lipat``. penghubungan tali persaudaraan .
rizqinya, harus menghubungkan tali Nabi Musa a.s pernah bertanya Tetapi beberapa ayat dan hadits yang SUFYAN ATS-TSAURI DAN PARA
persaudaraan (silaturahmi)" . kepada Allah SWT tentang pahala mengutuk pemutusan tali persaudaraan KHALIFAH
Banyak hadits-hadits semacam itu dari silaturrahmi? Allah memberitahunya: sengaja disebutkan di sini untuk melengkapi
Rasulullah dan para Imam lainnya. ``Wahai Musa! Aku akan menunda pembahasan . Kesalehan Sufyan ats-Tsauri nampak
(2)Nabi Muhammad bersabda kematiannya (memanjangkan usianya); dan sejak ia masih berada di dalam kandungan
"Sesungguhnya (dan ini benar-benar mempermudah sekaratnya, serta penjaga ibunya. Suatu hari ibunya sedang berada di
terjadi bahwa) seseorang yang Sorga akan mengundangnya untuk Daftar Pustaka atas loteng rumah. Si ibu mengambil beberapa
menghubungkan tali persaudaraan ketika memasuki Syurga dari gerbang manapun asinan yang sedang dijemur tetangganya di
hidupnya tinggal tiga tahun, maka Allah akan yang ia inginkan". - Alquran terjemah
- Syarah Bulughul maram (Subulu as-Salam) atas atap dan memakannya. Tiba-tiba Sufyan
memperpanjang sampai tiga puluh tiga tahun Hadits di atas mengajarkan kepada - Hadits Nabawi yang masih berada di dalam rahim ibunya itu
lagi dan jika sebaliknya, maka Allah akan kita mengenai ganjaran-ganjaran - Keluarga Islam , (Bandung, 1407 H – 1986 menyepak sedemikian keras-nya sehingga si
memperpendek kehidupan itu tiga tahun". silaturrahmi yang dianugrahkan kepada kita M) ibu mengira bahwa ia keguguran.
Imam Ja`far as-Shidiq r.a telah dalam hidup ini, dan yang akan di berikan Diriwayatkan bahwa yang menjadi
menguraikan dua peristiwa yang menunjukkan dalam kehidupan di akhirat nanti. Dalam khalifah pada masa itu ketika shalat di depan
kebenaran hal ini, tetapi kesempatan ini tidak hubungannya dengan ganjaran dunia, Sufyan memutar-mutar kumisnya. Setelah
mengizinkan kita untuk membahasnya. ganjaran-ganjaran itu diberikan kepada selesai shalat, Sufyan berseru kepadanya:
(3) Rasulullah Saw pernah bersabda orang yang melakukan silaturrahmi, "Engkau tidak pantas melakukan shalat seperti
``Menghubungkan tali persaudaraan adalah walaupun ia bukan seorang Mu`min. itu. Di Padang Mahsyar nanti shalatmu itu
seperti membangun rumah, menambah Balasan-balasan ini adalah sebagai berikut: akan dilemparkan ke mukamu sebagai sehelai
kemakmuran, walaupun mereka itu orang- • Dipanjangkan umurnya Oleh : Syamsuri kain lap yang kotor" "Berbicaralah yang
orang kafir``. • Diperbanyak rizkinya Santri PP. Al-Khoirot sopan", tegur si khalifah. "Jika aku enggan
(4) Nabi bersabda: "`Ada orang-orang yang • .Dimakmurkan rumah tangga dan
A
melakukan tanggung jawabku ini, jawab
berjalan di jalan yang tidak lurus dan berbuat keluarganya bu 'Abdullah Sufyan bin Sa'id ats- Sufyan, "semoga kencingku berubah menjadi
dosa, tetapi mereka baik pada sanak • Dimudahkan sekaratnya Tsauri lahir di Kufah pada tahun 97 darah".
kerabatnya, maka karena silah ar-rahmiini, Tetapi pahala dalam kehidupan khirat HI715 M. Mula-mula ia belajar Khalifah sangat marah mendengar
kekayaan mereka bertambah dan umur tergantung kepada kesejatian islam dan dari ayahnya sendiri, kemudian dari banyak kata-kata Sufyan ini lalu memerintahkan agar
diperpanjang. Betapa banyaknya pahala iman nya .Yaitu ; orang-orang pandai di masa itu sehingga ia dipenjarakan dan dihukum gantung. "Agar
5 6

4. Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007 Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007
tidak ada orang-orang lain yang seberani itu "Agama yang dianut oleh seorang manusia dibatalkannya pula niatnya itu, dan berkata, menangis karena takut akan dosa-dosamu?'
lagi terhadapku", jelas si khalifah. seperti ini tidak mungkin salah". "Aku mengenakan pakaian ini karena Allah Sufyan mengulurkan tangannya dan mencabut
Suatu hari tiang gantungan Si tabib segera beralih kepada dan aku tak ingin mengubahnya hanya beberapa helai jerami. "Dosa-dosaku memang
dipersiapkan, Sufyan masih tertidur lelap agama Islam. Mengenai peristiwa ini karena manusia". banyak, tetapi semuanya tidaklah lebih berarti
dengan kepala berada dalam dekapan seorang khalifah berkata: "Kusangka aku Seorang pemuda mengeluh karena daripada segenggam jerami ini bagiku. Yang
manusia suci dan kakinya di pangkuan Sufyan mengirimkan seorang tabib untuk merawat tidak sempat menunaikan ibadah haji. membuat aku takut adalah apakah imanku
bin uyaina. Kedua manusia suci tersebut yang seorang sakit, kiranya aku mengirim Sufyan menegurnya: "Telah empat puluh benar-benar iman atau bukan".
mengetahui bahwa tiang gantungan sedang seorang sakit untuk dirawat seorang tabib kali aku menunaikan ibadah haji. Semuanya Betapa cintanya Sufyan terhadap
dipersiapkan, bersepakat: "Janganlah ia yang besar". akan kuberikan kepadamu semua makhluk Allah. Suatu
sampai mengetahui hal ini". Tetapi ketika itu asalkan engkau mau hari ketika berada di pasar, ia
juga Sufyan terjaga. "Apakah yang sedang ANEKDOT - ANEKDOT MENGENAI memberikan keluhanmu itu melihat seekor burung di dalam
terjadi?", tanyanya. DIRI SUFYAN ATS-TSAURI kepadaku". "Baiklah", si sangkar. Si burung mengepak-
Kedua manusia suci itu terpaksa pemuda menjawab. Malam ngepakkan sayap dan mencicit-
menjelaskan walau dengan sedih sekali. "Aku Suatu hari Sufyan bersama seorang harinya di dalam mimpinya cicit dengan sedihnya. Sofyan
tidak sedemikian mencintai kehidupan ini", sahabatnya lewat di depan rumah seorang Sufyan mendengar sebuah membeli burung itu lalu
kata Abu Sofyan. "Tetapi seorang manusia terkemuka. Sahabatnya terpesona suara yang berkata melepaskannya. Setiap malam
harus elakukan kewajibannya selama ia berada memandang, serambi rumah itu. Sufyan kepadanya: "Engkau burung itu datang ke rumah
di atas dunia ini". Dengan mata berlinang-li mencela perbuatan temannya itu: "Jika mendapat keuntungan yang Sufyan, menunggui Sufyan
nang Sufyan berdoa: Ya Allah, engkau beserta orang-orang yang seperti sedemikian besarnya sehingga apabila apabila ia sedang shalat dan sekali-sekali
sergaplah mereka seketika ini juga!" Pada saat engkau ini tidak terpesona dengan istana- dibagi-bagikan kepada semua jama'ah di hinggap di tubuhnya. Ketika Sufyan
itu sang khalifah sedang duduk di atas tahta istana mereka! niscaya mereka tidak Padang Arafah, niscaya setiap orang di meninggal dunia dan mayatnya diusung ke
dikelilingi oleh menteri-menterinya. Tiba-tiba bermegah-megah seperti ini. Dengan antara mereka menjadi kaya raya". pemakaman, si burung ikut pula
petir menyambar istana dan khalifah beserta terpesona seperti itu engkau ikut berdosa di Suatu hari ketika Sufyan sedang mengantarkannya dan seperti pengantar-
menteri-menterinya itu ditelan bumi. "Benar- dalam sikap bermegah-megah mereka". memakan sepotong roti lewatlah seekor pengantar yang lain ia pun mencicit-cicit
benar sebuah doa yang diterima dan Seorang tetangga Sufyan anjing. Anjing itu diberinya roti secabik sedih. Ketika mayat Sufyan diturunkan ke
dikabulkan dengan seketika!", kedua manusia meninggal dunia, Sufyan pun pergi untuk demi secabik. Seseorang bertanya kepada dalam tanah, si burung menyerbu masuk ke
suci yang mulia itu berseru. membacakan doa pada penguburannya. Sufyan: "Mengapa roti itu tidak engkau dalam kuburan itu. Kemudian terdengarlah
Seorang khalifah yang lain naik pula Setelah selesai, terdengar olehnya orang- makan beserta anak-isterimu?" "Jika anjing suara dari dalam kuburan itu: "Allah Yang
ke atas tahta. Ia percaya kepada kesalehan orang berkata: "Almarhum adalah seorang ini kuberi roti", jawab Sufyan, "niscaya ia Maha Besar telah memberi ampunan kepada
Sufyan. Si khalifah mempunyai seorang tabib yang baik". "Seandainya aku ketahui bahwa akan menjagaku sepanjang malam sehingga Sofyan karena telah menunjukkan belaskasih
yang beragama Kristen. Ia adalah seorang orang-orang lain menyukai almarhum", kata aku dapat beribadah dengan tenang, Jika roti kepada makhluk-makhluk-Nya". Si burung
guru besar dan sangat ahli. Khalifah mengirim Sufyan, "niscaya aku tidak turut di dalam ini kuberikan kepada anak-isteriku niscaya
tabib ini untuk mengobati penyakit Sufyan. mereka akan menghalangi diriku untuk mati pula menyertai Sufyan.
penguburan ini. Jika seseorang bukan
Ketika Si tabib memeriksa air kencing Sufyan, munafik, maka orang-orang lain tidak akan beribadah kepada Allah".
ia berkata di dalam hati, "Inilah seorang menyukainya!" Pada suatu ketika Sufyan
manusia yang hatinya telah berubah menjadi Suatu hari Sufyan salah melakukan perjalanan ke Mekkah, ia
darah karena takut kepada Allah. Darah keluar mengenakan pakaiannya. Ketika hal ini diusung di atas sebuah tandu. Selama di
sedikit demi sedikit melalui kantong dikatakan kepadanya, ia segera hendak dalam perjalanan, Sufyan menangis terus-
kemihnya". Kemudian ia menyimpulkan, memperbaiki pakaiannya tetapi cepat-cepat menerus. Seorang sahabat yang
menyertainya bertanya, "Apakah engkau
7 8

5. Buletin santri Edisi 03 / Vol. 01 / September 2007 Buletin santri
anaknya menjadi orang yang pintar dan
Edisi 03 / Vol. telah September 2007
kyai. Tiga jam
01 / berlalu, Sanusi belum
berguna bagi masyarakat, minimal bagi dirinya juga kembali, kyai mulai gelisah ``kemana saja
mempelajari kitab tafsir, hadits, dan sendiri. Begitu juga dengan orang tuanya Sanusi, kok disuruh membeli rokok sampai saat
kitablainnya. Sanusi, yang asli orang Jawa Barat, ia ingin ini belum kembali juga, apa ia kesasar`` fikir
b). bagi orang-orang diseluruh penjuru sekali anaknya menjadi orang yang pintar dan kyai, maklum Sanusi baru seminggu ada di
dunia yang tidak menhendaki berguna. pondoknya dan belum tahu jalan, setelah
Orang tua Sanusi berpikiran maju, ditunggu beberapa saat lagi kiyai keluar
untukmembaca kitab.Seperti yang dikatakan
walaupun orang desa, ia ingin anaknya punya mencarinya, karena merasa khawatir sekali takut-
Syeh syarifuddin al-Imrithi : Ilmu nahwu takut Sanusi kesasar atau terjadi sesuatu yang
pendidikan agama, karena yang paling
lebih berhak dipelajari terlebih dahulu , bermanfaat di desa adalah agama, akhirnya tidak diinginkan.
dikarnakan kalam arab tanpa nahwu tidak orang tua Sanusi menitipkan anaknya kepada Kyai berjalan menuju warung yang
Oleh : Mukarrom dapat dimengerti. seorang Kiyai, untuk dididik agama, sebelum dituju Sanusi, setelah sampai kyai sangat terkejut
Santri Al-khoirot Karma begitu pentingnya ilmu nahwu, orang tuanya pulang kedesa, ia berpesan sekali melihat Sanusi sedang asyik tidur di
sehingga ada sebagian ulama` yang kepada Sanusi `` Sanusi kamu harus patuh emperan warung, dan kyai melihat warung itu
mengumandangkan sebuah syair : kepada Kyai, jangan pernah membantah, tertutup ``Sanusi banguuun`` kata kyai sambil
Ketika orang-orang Arab (‫)اه ﻞ اﻟﻌﺮﺑﻴ ﺔ‬ laksanakan apa yang diperintahkannya, insya menepuk-nepuk kaki Sanusi, kemudian Sanusi
takut akan musnahnya ilmu arab/bahasa arab, ‫ﻣﻦ ﻃﻠﺐ اﻟﻌﻠﻮم ﺑﻐﻴﺮ ﻧﺤﻮ # آﻌﻨﻴﻦ ﻳﻌﺎﻟﺞ ﻓﺮج ﺑﻜﺮ‬ Allah kamu bakal jadi anak yang baik dan bangun dan terkejut melihat kyai ada disitu
berguna, jangan lupa shalatnya berjemaah`` ``kenapa kamu tidur disitu?`` Tanya kyai heran,
setelah begitu lama bergaul dengan orang -
nasehat orang tuanya kepada Sanusi ``baik ``bukankah kamu tadi saya suruh beli rokok, kok
orang Ajami/ selain orang Arab, maka mereka Artinya: sekarang kamu malah asyik tiduran disini``
pak`` jawab Sanusi. Memang Sanusi itu
membukukan ilmu arab tersebut dalam bentuk ``Barangsiapa mencari ilmu tanpa anak yang baik dan ia sangat lugu sekali ``bener kyai, tadi kiyai menyuruh saya membeli
kamus dan kemudian membentuk ushul– bekal ilmu nahwu, maka bagaikan orang walaupun usianya 15 tahun, setiap pesan orang rokok, tetapi warungnya tutup, kemudian saya
ushul (akar) ilmu arab yang dapat menjaganya impotent yang ingin memecahkan tuanya selalu diingat, dan ia tidak pernah tunggu sampai buka, sudah lama saya tunggu kok
dari kekeliruan. Dan kemudian ushul–ushul keperawanan`` membantah apa yang disuruh orang tua, tidak buka-buka, akhirnya saya ketiduran di sini``
tersebut diberi nama ‫( ﻋﻠﻮم اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬Nahwu). sehingga Sanusi menjadi anak yang paling cerita Sanusi panjang lebar. ``kalau warungnya
Nahwu merupakan ilmu yang menjadi ‫وﻓﻬﻤ ﻮا ﻓ ﻲ آ ﻞ ﻋﻠ ﻢ‬ ‫ﻣ ﻦ ﻓﺎﺗ ﻪ اﻟﻌﻠ ﻢ ﻓ ﺬاك اﻻﺧ ﺮس‬ penurut disbanding saudaranya yang lain. tutup kenapa kamu tidak cari warung yang lain?``
ciri khas seorang santri di Pesantren, ‫ﻣﻔﻠﺲ‬ Pada suatu hari, kiyai menyuruh Tanya kyai lagi ``kyai kan yang menyuruh saya
dikarnakan ilmu nahwu ini merupakan salah Sanusi membeli rokok ``Sanusi ke sini`` beli disini dan tidak bilang kalau warungnya
panggil kyai ``ia kyai`` jawab Sanusi, ``tolong tutup cari warung yang lain, jadi saya tunggu
satu disiplin ilmu yang dapat menunjang/ Artinya:
belikan rokok samsu yah`` kata kyai ``di sampai buka`` jawab Sanusi lugu, mendengar
mendukung seorang santri untuk bias ``Barangsiapa tidak menguasai jawaban Sanusi yang polos kyai geleng-geleng
warung yang mana kyai`` ``di warung yang
membaca kitab kuning (kosongan). ilmu nahwu maka ibarat orang bisu , dan sana sepuluh rumah dari sini```baik kiyai`` kepala.
Nahwu ialah: kaidah–kaidah yang bila berangkatlah Sanusi ke warung yang di suruh
digunakan untuk mengetahui hukum– tidak menguasai pemahamannya
hukumnya kalam, baik dalam satu persatu maka bagaikan orang bangkrut``.
kalimat atau susunannya.
Tujuan dan faidah ilmu nahwu ialah
untuk menjaga kesalahan lisan dalam
mengucapkan kalam arab, serta dapat Oleh : M. Su'udi Alamat Redaksi: PP. Al-Khoirot Jl. K.H Syuhud Zayyadi
mempermudah dalam memahami al-Qur’an Rt.09/01 Dsn, Krajan
dan Hadits atau kitab-kitab lain. dapat Karangsuko Pagelaran Malang 65174. Telp (0341) 879709
mempermudah dalam memahami al-Qur’an Ini lugu atau Blo`on Pelindung: Pengasuh PP. Al-khoirot Sekretaris: Ahmad Juwaini
dan Hadits atau kitab-kitab lain. Hukum Penasehat: Syamsul Huda Staf Redaksi: M.Sholehuddin
mempelajari ilmu nahwu ialah: Ketua Redaksi: Muhammad Su'udi ,Khoirul Anam, M.Toha, Iwan Santoso, M.
a). bagi orang-orang yang hendak Setiap orang tua pasti mengiginkan anak Redaktur Pelaksana: Syamsuri Rohim,
Ket.:Redaksi menerima kontribusi tulisan opini seputar santri, pesantren, Islam dan problematika dunia
9 Islam secara umum. Tulisan hendaknya tidak lebih dari 500 kata