SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
IDGHAM
PERTEMUAN KE-3
A. PENGERTIAN IDGHAM
Menurut Muhammad Mahmud, idgham dalam arti bahasa
berarti: ُ
‫َال‬‫خ‬ْ‫د‬ِ‫إ‬
ُِ‫ْئ‬‫ي‬َّ‫ش‬‫ال‬
‫ى‬ِ‫ف‬
ُِ‫ْئ‬‫ي‬َّ‫ش‬‫ال‬ (Memasukkan sesuatu
pada sesuatu). Arti ini jika dikembangkan berarti memasukkan
huruf nun mati pada idgham.
Sedangkan dalam arti istilah idgham berarti:
ُ
‫َام‬‫غ‬ْ‫د‬ِ‫اال‬
َُ‫و‬‫ه‬
ُ
‫اء‬َ‫ق‬ِ‫ت‬ْ‫ل‬ِ‫ا‬
ُ
‫ف‬ ْ‫ر‬َ‫ح‬
ُ
‫ن‬ِ‫ك‬‫ا‬َ‫س‬
ُ
‫ك‬ ِ
‫ر‬َ‫ح‬َ‫ت‬‫م‬ِ‫ب‬
ُ
‫ْث‬‫ي‬َ‫ح‬ِ‫ب‬
ُِ‫ان‬َ‫ْر‬‫ي‬ ِ
‫ص‬َ‫ي‬
‫ا‬ً‫ف‬ ْ‫ر‬َ‫ح‬
‫ًا‬‫د‬َّ‫د‬َ‫ش‬‫م‬
“Pertemuan huruf yang mati dengan huruf yang hidup sehingga
kedua huruf itu menjadi satu huruf yang ditasydid”.
Dari pengertian diatas, tampak bahwa cara membaca bacaan
idgham adalah memasukkan nun mati atau tanwin pada huruf-
huruf idgham, dan seakan-akan kedua huruf itu menjadi satu.
Seperti huruf-huruf yang ditasydid walaupun asal kedua huruf ini
tidak bertasydid.
B. HURUF-HURUF IDGHAM
Huruf idgham ada 6 macam ‫ُي‬،‫ُو‬،‫ُن‬،‫ُم‬،‫ُل‬،‫ر‬, yang
terkumpul pada rumus : َُ‫ن‬ ْ‫و‬‫ل‬ِ‫م‬ ْ‫ر‬َ‫ي‬
sehingga jika ada nun mati dan tanwin bertemu salah
satu keenam huruf tersebut, maka nun mati dan
tanwin tersebut harus dimasukkan padanya. Keenam
huruf itu ada yang dibaca mendengung ada yang
tidak, karena itu idgham terbagi menjadi dua macam.
C. PEMBAGIAN IDGHAM
 Idgham Bighunnah ُ‫ادغامُبغنة‬
) )
 Idgham Bilaghunnah ُ‫ادغامُبالغنة‬
) )
IDGHAM BIGHUNNAH
sebagaimana dalam pengertian di atas, adalah membunyikan nun mati
atau tanwin dengan memasukkan pada huruf idgham bighunnah, yaitu
: ْْ‫و‬ُ‫م‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ (ya’, nun, mim, wawu) disertai mendengung. Cara
membunyikannya harus memasukkan nun mati atau tanwin pada
keempat huruf tersebut:
Contoh:
Tertulis Dibaca Sebab
ُ
‫ل‬ ْ‫و‬‫ق‬َ‫ي‬ُْ‫ن‬َ‫م‬ ُ
‫ل‬ ْ‫و‬‫ق‬َ‫ي‬ُْ‫ي‬َ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ى‬
َُ‫ن‬ ْ‫و‬‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ج‬َ‫ي‬ٌُ‫ق‬ ْ‫ر‬َ‫ب‬ ُ‫ن‬ ْ‫و‬‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ج‬َ‫ي‬ُْ‫ى‬‫ق‬ ْ‫ر‬َ‫ب‬ ُ‫ـ‬ٌ‫ـ‬‫ـ‬bertemu ‫ى‬
ُ
‫س‬ْ‫ف‬َ‫ن‬ُْ‫ن‬َ‫ع‬ ُْ‫سن‬ْ‫ف‬َ‫ن‬ُْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ن‬
ُْ‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫ن‬ٌُ‫ة‬َّ‫ط‬ ِ‫ح‬ ُْ‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫ن‬ُْ‫ن‬‫ت‬َّ‫ط‬ ِ‫ح‬ ُ‫ـ‬ٌ‫ـ‬‫ـ‬bertemu ‫ن‬
ُ
‫الــ‬َ‫م‬ُْ‫ن‬ِ‫م‬ ُْ‫الــن‬َ‫م‬ُْ‫م‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫م‬
‫ى‬ًّ‫ف‬َ‫ص‬‫ُم‬‫اء‬َ‫م‬ ُْ‫ن‬‫ف‬َ‫ص‬‫ُم‬ْ‫م‬ِ‫ئ‬‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ــ‬‫ـــ‬bertemu ‫م‬
‫ــ‬‫ال‬ َ‫ُو‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ــ‬‫ال‬ َ‫ُو‬ ْ‫و‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫و‬
ُ
ْ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ َ‫ُو‬‫ذ‬ِ‫ئ‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ ُْ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ َ‫ُو‬ ْ‫ذو‬ِ‫ئ‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ ُ‫ــ‬‫ـــ‬bertemu ‫و‬
PENGECUALIAN
Dan hukum bacaan idgham bighunnah mempunyai syarat yaitu: harus
terjadi dalam dua kalimat. Maksudnya antara nun mati dan tanwin
harus terpisah dengan huruf idgham bighunnah.
Jika syarat tersebut tidak dipenuhi, yaitu nun mati atau tanwin bertemu
salah satu huruf idgham bighunnah dalam satu kalimat, maka cara
membacanya terang (izhar). Ulama tajwid menyebutkan dengan istilah
izhar wajib ‫اظهار‬
‫واجب‬
) ) karena sangat wajib meng-izharkan
(menerangkan) bacaannya.
Contoh:
Tertulis Dibaca Sebab
ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ ِ
‫ص‬ ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ ِ
‫ص‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫و‬
ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِ‫ق‬ ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِ‫ق‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫و‬
ٌُ‫ان‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫ب‬ ٌُ‫ان‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫ب‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫ى‬
‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫د‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫د‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫ى‬
IDGHAM BILAGHUNNAH
cara membaca nun mati atau tanwin dengan memasukkanya
pada huruf lam dan ra’ tanpa mendengung.
Karena itu, huruf idgham bilaghunnah terdapat dua macam,
yaitu ُ‫لر‬
( lam dan ra’ ). Jika ada nun mati atau tanwin bertemu
salah satu dari kedua huruf itu, maka wajib dimasukkan padanya
tanpa mendengung.
Contoh :
Tertulis Dibaca Sebab
ُ‫ه‬ْ‫ن‬‫د‬َ‫ل‬ُْ‫ن‬ِ‫م‬ ُ
‫ه‬ْ‫ن‬‫د‬َ‫ل‬ُْ‫ل‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ل‬
َُ‫ْن‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ع‬ْ‫ل‬ِ‫ُل‬ً‫ة‬َ‫م‬ْ‫ح‬َ‫ر‬ َُ‫ْن‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ع‬ْ‫ل‬ِ‫ُل‬ْ‫ل‬َ‫ت‬َ‫م‬ْ‫ح‬َ‫ر‬ ُ‫ــ‬ً‫ـ‬‫ــ‬bertemu ‫ل‬
ُْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬َ‫ُر‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ُْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬َ‫ُر‬ ْ‫ر‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ر‬
ُ
ٌ‫م‬ْ‫ي‬ ِ‫ح‬َ‫ُر‬ ٌ‫ف‬‫ؤ‬َ‫ر‬ ُ
ٌ‫م‬ْ‫ي‬ ِ‫ح‬َ‫ُر‬ ْ‫ر‬‫ف‬‫ؤ‬َ‫ر‬ ُ‫ـ‬ٌ‫ـ‬‫ـ‬bertemu ‫ر‬
TERIMAKASIH

More Related Content

More from MuhammadNaziehIbadil

More from MuhammadNaziehIbadil (13)

Bab 7 Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah SWT.pptx
Bab 7 Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah SWT.pptxBab 7 Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah SWT.pptx
Bab 7 Meneladani Ketaatan Malaikat-Malaikat Allah SWT.pptx
 
BTQ kls 7 Makharijul huruf (Lanjutan) Pertemuan ke-8.pptx
BTQ kls 7 Makharijul huruf (Lanjutan) Pertemuan ke-8.pptxBTQ kls 7 Makharijul huruf (Lanjutan) Pertemuan ke-8.pptx
BTQ kls 7 Makharijul huruf (Lanjutan) Pertemuan ke-8.pptx
 
BTQ kls 7 MAKHARIJUL HURUF (Bag.17).ppt
BTQ kls 7 MAKHARIJUL HURUF (Bag.17).pptBTQ kls 7 MAKHARIJUL HURUF (Bag.17).ppt
BTQ kls 7 MAKHARIJUL HURUF (Bag.17).ppt
 
BTQ kls 7 BAB 2 MAKHARIJUL HURUF (Pertemuan ke-7).ppt
BTQ kls 7 BAB 2 MAKHARIJUL HURUF (Pertemuan ke-7).pptBTQ kls 7 BAB 2 MAKHARIJUL HURUF (Pertemuan ke-7).ppt
BTQ kls 7 BAB 2 MAKHARIJUL HURUF (Pertemuan ke-7).ppt
 
Kaligrafi.pptx
Kaligrafi.pptxKaligrafi.pptx
Kaligrafi.pptx
 
Bab 2 Jujur dan Menepati Janji.pptx
Bab 2 Jujur dan Menepati Janji.pptxBab 2 Jujur dan Menepati Janji.pptx
Bab 2 Jujur dan Menepati Janji.pptx
 
Bab 1 Meyakini Hari Akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk.pptx
Bab 1 Meyakini Hari Akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk.pptxBab 1 Meyakini Hari Akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk.pptx
Bab 1 Meyakini Hari Akhir, Mengakhiri Kebiasaan Buruk.pptx
 
BTQ kls 7 - Adab Mendengarkan Al-Qur’an (Per-2).ppt
BTQ kls 7 - Adab Mendengarkan Al-Qur’an (Per-2).pptBTQ kls 7 - Adab Mendengarkan Al-Qur’an (Per-2).ppt
BTQ kls 7 - Adab Mendengarkan Al-Qur’an (Per-2).ppt
 
BTQ SMP kelas 7 - Adab Membaca Al-Qur'an (Per-1).ppt
BTQ SMP kelas 7 - Adab Membaca Al-Qur'an (Per-1).pptBTQ SMP kelas 7 - Adab Membaca Al-Qur'an (Per-1).ppt
BTQ SMP kelas 7 - Adab Membaca Al-Qur'an (Per-1).ppt
 
Bab 4 Indahnya Kebersamaan dengan Sholat Berjama'ah.pptx
Bab 4 Indahnya Kebersamaan dengan Sholat Berjama'ah.pptxBab 4 Indahnya Kebersamaan dengan Sholat Berjama'ah.pptx
Bab 4 Indahnya Kebersamaan dengan Sholat Berjama'ah.pptx
 
Bab 3 Semua Bersih, Hidup Jadi Nyaman.pptx
Bab 3 Semua Bersih, Hidup Jadi Nyaman.pptxBab 3 Semua Bersih, Hidup Jadi Nyaman.pptx
Bab 3 Semua Bersih, Hidup Jadi Nyaman.pptx
 
Bab 2 Hidup Tenang dengan Kejujuran,.pptx
Bab 2 Hidup Tenang dengan Kejujuran,.pptxBab 2 Hidup Tenang dengan Kejujuran,.pptx
Bab 2 Hidup Tenang dengan Kejujuran,.pptx
 
Bab 1 Lebih Dekat dengan Allah Swt.pptx
Bab 1 Lebih Dekat dengan Allah Swt.pptxBab 1 Lebih Dekat dengan Allah Swt.pptx
Bab 1 Lebih Dekat dengan Allah Swt.pptx
 

Recently uploaded

SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
AgusSuarno2
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
aji guru
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 

Recently uploaded (20)

SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

BTQ Kelas 7 - Idgham.pptx

  • 2. A. PENGERTIAN IDGHAM Menurut Muhammad Mahmud, idgham dalam arti bahasa berarti: ُ ‫َال‬‫خ‬ْ‫د‬ِ‫إ‬ ُِ‫ْئ‬‫ي‬َّ‫ش‬‫ال‬ ‫ى‬ِ‫ف‬ ُِ‫ْئ‬‫ي‬َّ‫ش‬‫ال‬ (Memasukkan sesuatu pada sesuatu). Arti ini jika dikembangkan berarti memasukkan huruf nun mati pada idgham. Sedangkan dalam arti istilah idgham berarti: ُ ‫َام‬‫غ‬ْ‫د‬ِ‫اال‬ َُ‫و‬‫ه‬ ُ ‫اء‬َ‫ق‬ِ‫ت‬ْ‫ل‬ِ‫ا‬ ُ ‫ف‬ ْ‫ر‬َ‫ح‬ ُ ‫ن‬ِ‫ك‬‫ا‬َ‫س‬ ُ ‫ك‬ ِ ‫ر‬َ‫ح‬َ‫ت‬‫م‬ِ‫ب‬ ُ ‫ْث‬‫ي‬َ‫ح‬ِ‫ب‬ ُِ‫ان‬َ‫ْر‬‫ي‬ ِ ‫ص‬َ‫ي‬ ‫ا‬ً‫ف‬ ْ‫ر‬َ‫ح‬ ‫ًا‬‫د‬َّ‫د‬َ‫ش‬‫م‬ “Pertemuan huruf yang mati dengan huruf yang hidup sehingga kedua huruf itu menjadi satu huruf yang ditasydid”. Dari pengertian diatas, tampak bahwa cara membaca bacaan idgham adalah memasukkan nun mati atau tanwin pada huruf- huruf idgham, dan seakan-akan kedua huruf itu menjadi satu. Seperti huruf-huruf yang ditasydid walaupun asal kedua huruf ini tidak bertasydid.
  • 3. B. HURUF-HURUF IDGHAM Huruf idgham ada 6 macam ‫ُي‬،‫ُو‬،‫ُن‬،‫ُم‬،‫ُل‬،‫ر‬, yang terkumpul pada rumus : َُ‫ن‬ ْ‫و‬‫ل‬ِ‫م‬ ْ‫ر‬َ‫ي‬ sehingga jika ada nun mati dan tanwin bertemu salah satu keenam huruf tersebut, maka nun mati dan tanwin tersebut harus dimasukkan padanya. Keenam huruf itu ada yang dibaca mendengung ada yang tidak, karena itu idgham terbagi menjadi dua macam.
  • 4. C. PEMBAGIAN IDGHAM  Idgham Bighunnah ُ‫ادغامُبغنة‬ ) )  Idgham Bilaghunnah ُ‫ادغامُبالغنة‬ ) )
  • 5. IDGHAM BIGHUNNAH sebagaimana dalam pengertian di atas, adalah membunyikan nun mati atau tanwin dengan memasukkan pada huruf idgham bighunnah, yaitu : ْْ‫و‬ُ‫م‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ (ya’, nun, mim, wawu) disertai mendengung. Cara membunyikannya harus memasukkan nun mati atau tanwin pada keempat huruf tersebut: Contoh: Tertulis Dibaca Sebab ُ ‫ل‬ ْ‫و‬‫ق‬َ‫ي‬ُْ‫ن‬َ‫م‬ ُ ‫ل‬ ْ‫و‬‫ق‬َ‫ي‬ُْ‫ي‬َ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ى‬ َُ‫ن‬ ْ‫و‬‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ج‬َ‫ي‬ٌُ‫ق‬ ْ‫ر‬َ‫ب‬ ُ‫ن‬ ْ‫و‬‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ج‬َ‫ي‬ُْ‫ى‬‫ق‬ ْ‫ر‬َ‫ب‬ ُ‫ـ‬ٌ‫ـ‬‫ـ‬bertemu ‫ى‬ ُ ‫س‬ْ‫ف‬َ‫ن‬ُْ‫ن‬َ‫ع‬ ُْ‫سن‬ْ‫ف‬َ‫ن‬ُْ‫ن‬َ‫ع‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ن‬ ُْ‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫ن‬ٌُ‫ة‬َّ‫ط‬ ِ‫ح‬ ُْ‫م‬‫ك‬َ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫ن‬ُْ‫ن‬‫ت‬َّ‫ط‬ ِ‫ح‬ ُ‫ـ‬ٌ‫ـ‬‫ـ‬bertemu ‫ن‬ ُ ‫الــ‬َ‫م‬ُْ‫ن‬ِ‫م‬ ُْ‫الــن‬َ‫م‬ُْ‫م‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫م‬ ‫ى‬ًّ‫ف‬َ‫ص‬‫ُم‬‫اء‬َ‫م‬ ُْ‫ن‬‫ف‬َ‫ص‬‫ُم‬ْ‫م‬ِ‫ئ‬‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ــ‬‫ـــ‬bertemu ‫م‬ ‫ــ‬‫ال‬ َ‫ُو‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ــ‬‫ال‬ َ‫ُو‬ ْ‫و‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫و‬ ُ ْ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ َ‫ُو‬‫ذ‬ِ‫ئ‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ ُْ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ َ‫ُو‬ ْ‫ذو‬ِ‫ئ‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ ُ‫ــ‬‫ـــ‬bertemu ‫و‬
  • 6. PENGECUALIAN Dan hukum bacaan idgham bighunnah mempunyai syarat yaitu: harus terjadi dalam dua kalimat. Maksudnya antara nun mati dan tanwin harus terpisah dengan huruf idgham bighunnah. Jika syarat tersebut tidak dipenuhi, yaitu nun mati atau tanwin bertemu salah satu huruf idgham bighunnah dalam satu kalimat, maka cara membacanya terang (izhar). Ulama tajwid menyebutkan dengan istilah izhar wajib ‫اظهار‬ ‫واجب‬ ) ) karena sangat wajib meng-izharkan (menerangkan) bacaannya. Contoh: Tertulis Dibaca Sebab ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ ِ ‫ص‬ ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ ِ ‫ص‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫و‬ ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِ‫ق‬ ٌُ‫ان‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِ‫ق‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫و‬ ٌُ‫ان‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫ب‬ ٌُ‫ان‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫ب‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫ى‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫د‬ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬‫د‬ ُ‫ن‬ bertemu ‫ى‬
  • 7. IDGHAM BILAGHUNNAH cara membaca nun mati atau tanwin dengan memasukkanya pada huruf lam dan ra’ tanpa mendengung. Karena itu, huruf idgham bilaghunnah terdapat dua macam, yaitu ُ‫لر‬ ( lam dan ra’ ). Jika ada nun mati atau tanwin bertemu salah satu dari kedua huruf itu, maka wajib dimasukkan padanya tanpa mendengung. Contoh : Tertulis Dibaca Sebab ُ‫ه‬ْ‫ن‬‫د‬َ‫ل‬ُْ‫ن‬ِ‫م‬ ُ ‫ه‬ْ‫ن‬‫د‬َ‫ل‬ُْ‫ل‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ل‬ َُ‫ْن‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ع‬ْ‫ل‬ِ‫ُل‬ً‫ة‬َ‫م‬ْ‫ح‬َ‫ر‬ َُ‫ْن‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ع‬ْ‫ل‬ِ‫ُل‬ْ‫ل‬َ‫ت‬َ‫م‬ْ‫ح‬َ‫ر‬ ُ‫ــ‬ً‫ـ‬‫ــ‬bertemu ‫ل‬ ُْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬َ‫ُر‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ُْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬َ‫ُر‬ ْ‫ر‬ِ‫م‬ ُ‫ن‬bertemu ‫ر‬ ُ ٌ‫م‬ْ‫ي‬ ِ‫ح‬َ‫ُر‬ ٌ‫ف‬‫ؤ‬َ‫ر‬ ُ ٌ‫م‬ْ‫ي‬ ِ‫ح‬َ‫ُر‬ ْ‫ر‬‫ف‬‫ؤ‬َ‫ر‬ ُ‫ـ‬ٌ‫ـ‬‫ـ‬bertemu ‫ر‬