Dokumen tersebut membahas tentang materi kuliah etika manajemen bisnis Islam yang mencakup pengertian bisnis Syari'ah, sistem ekonomi Islam, organisasi bisnis Syari'ah, dan karakteristik bisnis Islam dibandingkan dengan bisnis konvensional."
[SKI] PERADABAN BANGSA ARAB SEBELUM ISLAMEM Nasrul
Menjelaskan tentang Peradaban bangsa Arab sebelum kedatangan Rasulullah SAW hingga beliau menyebarkan agama Islam baik di Mekkah, Madinah maupun bangsa sekitarnya.
Hukum Utang (ad-Dain) dan Pinjaman (al-Qardh) .PPTAnas Wibowo
Ust. Shiddiq al-Jawi. RINGKASAN_13_APRIL_2020.
(1) PENGERTIAN UTANG (AD DAIN) DAN PINJAMAN (AL QARDH)
(2) HUKUM UTANG (AD DAIN)
(3) HUKUM PINJAMAN (AL QARDH)
[SKI] PERADABAN BANGSA ARAB SEBELUM ISLAMEM Nasrul
Menjelaskan tentang Peradaban bangsa Arab sebelum kedatangan Rasulullah SAW hingga beliau menyebarkan agama Islam baik di Mekkah, Madinah maupun bangsa sekitarnya.
Hukum Utang (ad-Dain) dan Pinjaman (al-Qardh) .PPTAnas Wibowo
Ust. Shiddiq al-Jawi. RINGKASAN_13_APRIL_2020.
(1) PENGERTIAN UTANG (AD DAIN) DAN PINJAMAN (AL QARDH)
(2) HUKUM UTANG (AD DAIN)
(3) HUKUM PINJAMAN (AL QARDH)
pengantar muamalah ini saya presentasikan untuk mahasiswa universitas muhadi setiabudi brebes jawa tengah dalam mata kuliah dasar pendidikan agama islam II semester 2
Qaedah fiqh adalah perkara penting yang boleh membantu ummah dalah membuat keputusan dengan baik dan menghampiri ajaran Islam. Ianya adalah petunjuk dan pertimbangan yang asal dari alQuran dan Sunnah Nabi saw
pengantar muamalah ini saya presentasikan untuk mahasiswa universitas muhadi setiabudi brebes jawa tengah dalam mata kuliah dasar pendidikan agama islam II semester 2
Qaedah fiqh adalah perkara penting yang boleh membantu ummah dalah membuat keputusan dengan baik dan menghampiri ajaran Islam. Ianya adalah petunjuk dan pertimbangan yang asal dari alQuran dan Sunnah Nabi saw
Presentasi ini Disampaikan pada Acara Sosialisasi Dan Edukasi Perbankan Syariah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IV Jawa Timur, Surabaya Selasa 26 Nopember 2013 M/22 Muharram 1435 H
Akad Bisnis Syariah di JBN Hall 1 okt 2015 oleh KH Sidiq al JawiSuryono .
Bisnis tak sekedar untung rugi, namun juga surga neraka. Anggapan itu benar adanya. Karena bagi setiap muslim, setiap perilakunya akan dimintai pertanggung jawaban. Temasuk dalam bisnis. Penting sekali untuk mengetahui syariat Islam yang mengatur akad-akad bisnis syariah. Semoga bermanfaat.
Pengantar konsep kewirausahaan dan kewirausahaan dalam Islam, sebagai bahan studi bagi pelajar/mahasiswa serta pengembangan ilmiah studi ekonomi syariah.
Di akhir kursus ini, para pelajar akan boleh:-
1. Menjelaskan konsep asas dan kemahiran keusahawanan serta kepentingannya kepada diri, masyarakat, agama dan negara
2. Mengenalpasti proses penjanaan idea perniagaan
3. Menghasilkan Kertas Kerja Rancangan Perniagaan
Apa itu wirausaha dan penjelasannya didalamnya
Materi SMK Kelas X Kewirausahaan
Facebook : https://www.facebook.com/billitshotta
Twitter : https://twitter.com/billitshotta
Instagram : https://twitter.com/billitshotta
E-Mail : billitshotta@gmail.com
E-Mail : billitshottapurana@gmail.com
Blog : www.billitshare.co.vu
2. MATERI KULIAH
1. Memahami Bisnis Syari’ah: (a) Pengertian Bisnis dan Bisnis Syari’ah; (b)
Membangung Sikap Mental Wirausaha
2. Sistem Ekonomi dan Persoalan Bisnis
3. Harta dan Pengembangan Bisnis Syari’ah
4. Wilayah Bisnis yang Halal dan yang Haram
5. Organisasi Bisnis Syari’ah
6. Fungsi-fungsi Bisnis Syari’ah
7. Sistem Bagi Hasil dan Menentukan Harga Jual dalam Bisnis Syari’ah
8. Membangun Jaringan Bisnis Syari’ah
9. Etika Bisnis Syari’ah
10. Membangun Budaya Organisasi dan Etos Kerja
11. Tanggung jawab Sosial Perusahaan dalam Bisnis Syari’ah
12. Bisnis Moderen dan Praktek Mal Bisnis
REFERENSI:
• Muhammad, Etika Bisnis Islami, Yogyakarta: UPP-AMP YKPN
• Muhammad, Teknik Perhitungan Bagi Hasil dan Profit Margin, Yogyakarta: UII
Press
• Ismail Yusanto & Karebet ijayakusuma, Menggagas Bisnis Islam, Jakarta: Gema
Insani Press
• Buchari Alma, Ajaran Islam dalam Bisnis, Bandung: Alfabeta
• Buchari Alma, Pengantar Bisnis, Bandung: Alfabeta
• Mondry al-Minangkabawy, Kiat Bisnis dalam Islam, Yogyakarta: Gama Global
Media
• Ruqaiyah Waris Masqood, Harta dalam Islam, Jakarta: Lintas Pustaka
3. Sistem Ekonomi Islam
& Kelembagaan Bisnis
Islam
Bidang Ilmu
LEMBAGA
BANK
SYARI’AH
ASURANSI
SYARI’AH
PASAR
MODAL
LKM
SYARI’AH
SE
REASURANSI
SYARI’AH
REKSADANA
SYARI’AH
OBLIGASI
SYARI’AH
SEKURITAS
SYARI’AH
GADAI
SYARI’AH
PEMBIAYAAN
SYARI’AH
DPLK
SYARI’AH
BISNIS
SYARI’AH
Manajemen
Ekonomi
Akuntansi
SEI
SEK
Ekonomi Islam
4. APA ITU BISNIS? (Konvensional)
• Bisnis adalah pertukaran barang, jasa, atau uang yang
saling menguntungkan atau memberi manfaat (Skinner :
1992)
• Aktivitas jual beli barang dan jasa (Anoraga &
Soegiastuti : 1996)
• Bisnis adalah suatu organisasi yang menjalankan
aktivitas produksi dan penjualan barang dan jasa yang
diinginkan oleh konsumen untuk memperoleh profit
(Straub & Attner : 1994)
• Pelaku bisnis akan melakukan aktivitas dalam bentuk:
– Memproduksi dan atau mendistribusikan barang/jasa
– Mencari profit
– Memuaskan keinginan konsumen
5. Apa Bisnis? (Konvensional)
• Entitas Bisnis:
– Menciptakan/memproduk suatu barang dan
jasa
– Memasarkan produk ke konsumen
– Membuat dan mempertanggunjawabkan
transaksi keuangan
– Merekrut, mempekerjakan, melatih dan
mengevaluasi karyawan
– Memperoleh dan mengelola dana
– Memproses informasi
6. Apa Bisnis? (Konvensional)
• Fungsi Manajemen Bisnis
– Merencanakan tujuan bisnis, apa yang ingin
dicapai
– Mengorganisasi sumber daya yang dimiliki
– Memperkerjakan orang untuk
mengoperasikan bisnis
– Membimbing para karyawan untuk
menjalankan bisnis
– Memantau kemajuan yang dicapai
7. Bisnis Syari’ah (Islami)
• Bisnis Islami adalah serangkaian aktivitas
bisnis dalam berbagai bentuknya yang
tidak dibatasi jumlah kepemilikan hartanya
(barang/jasa) termasuk profitnya, namun
dibatasi dalam cara memperolehnya dan
pendayagunaan hartanya karena aturan
halal dan haram
8. Dustur dalam Islam
• Hai orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta
sesamamu dengan jalan bathil, kecuali dengan jalan perniagaan yang
berlaku dengan saling suka sama suka di antara kamu. Janganlah
kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah maha Penyayang
kepadamu (An Nisaa’ : 29) (juga dalam QS. Ibrahim: 32-34; al-Mulk:
15; al-A’raaf: 10; Huud: 61
• Perhatikan olehmu sekalian perdagangan, sesungguhnya di dunia
perdagangan itu ada sembilan dari sepuluh pintu rizki (HR. Ahmad)
• Barang siapa yang memelihara silaturrahmi, maka Allah akan
menganugerahkan rizki yang melimpah dan umur panjang (Al-Hadis)
• Kedua telapa kaki seorang anak Adam di hari kiamat masih belum
beranjak sebelum ditanya kepadanya mengenai lima perkara: tentang
umurnya, apa yang dilakukannya; tentang masa mudanya, apa yang
dilakukannya; tentang hartanya, dari mana dia peroleh dan untuk apa
dia belanjakan; dan tentang ilmunya, apa yang dia kerjakan dengan
ilmunya (HR. Ahmad)
9. FALSAFAH BISNIS
• BISNIS
KONVENSIONAL
– Market Driven :
• Target Market
• Customer Needs
• Integrated Marketing
• Profit through Customer
Satisfaction
• BISNIS ISLAMI
– Bisnis harus memiliki
nilai ibadah, menjadi
rahmatan lil ‘alamin,
untuk mendapatkan
Ridlo Allah
– Sasaran Profit,
Satisfaction (ridlo
Customer) harus
dibingkai Ridlo Allah
• G = f (p, s, …) R
• P= PROFIT
• S= SATISFACTION
• R= RIDLO
11. KERANGKA PEMASARAN DALAM
BISNIS ISLAMI
ALLAH
IBADAH RIDLO
STAKEHOLDER COMPANY CUSTOMER
RIDLO RIDLO
RAHMATRAHMAT
Creating
Values &
Market
PERNIAGAAN = PEMASARAN
12. CREATING DEMAND :
MELAKUKAN EDUKASI PASAR MELALUI PROMOSI
HALAL & TOYYIB
Keingina
nPernyataan
keingginan
PROMO
Pernyataan
keingginan
PROMO
13. CREATING DEMAND (Menciptakan permintaan)
• Activating Needs(pengaktifan kebutuhan),
hendaknya diarahkan pada dorongan suara
hati yang bersumber dari asma’ul husna
• Activating needs hendaknya diarahkan pada
pemenuhan kebutuhan akan produk/values
yang halal dan toyyib
• Metode dan cara melakukan edukasi pasar
hendaknya didasarkan nilai-nilai : Siddiq –
Istiqomah – Fathonah – Amanah – Tabligh
14. SISTEM BISNIS ISLAMI
INPUT :
Enterpreneurship
Keahlian SDI
Sumber Daya
Modal
PROSES :
Penerapan
Ilmu
Manajemen
OUT-PUT :
Profit
Pertumbuhan
Sustainability
Berkah
Manajemen Operasi/
Produksi; Keuangan,
SDI, Pemasaran &
Strategik
15. Membangun Sikap Mental
Wirausaha
• Wirausaha/wiraswasta= sifat keberanian,
keutamaan dan keteladanan dalam mengambil
risiko yang bersumber pada kemampuan sendiri
dalam melakukan (membuka) bisnis baru
• Unsur Wirausaha:
– Unsur daya pikir (kognitif)
– Unsur keterampilan (psikmotorik)
– Unsur sikap mental (afektif)
– Kewaspadaan atau intuisi
16. Ciri & Watak Wirausaha Muslim
Ciri Watak
Kepercayaan Diri Percaya diri, minim ketergantungan, optimal rezki
ditangan Allah
Orientasi pada
Tugas & Hasil
Haus akan prestasi, berorientasi pada profit dan
maslahat, tekun & tabah, tekad kuat, kerja keras,
penuh inisiatif
Pengambilan Risiko Berani mengambil risiko, suka pada tantangan,
setelah kesulitan ada kemudahan
Kepemimpinan Bertingkah laku pemimpin, dapat bergaul dengan
orang lain, menerima saran dan kritik
Keorisinilan Inovatif, kreatif, banyak sumber, serba bisa dan
tahu
Orientasi Masa
Depan
Pandangan ke depan (visioner)
Dasar Pijakan: QS. Ar-Ra’d: 11; Ashr: 1-3; al-Jum’ah: 10; al-Insyirah: 7-8
17. KARAKTERISTIK BISNIS ISLAM DAN NON ISLAM
ISLAMI KARAKTERISTIK BISNIS
NON ISLAM
Aqidah Islam (nilai-nilai
transcendental)
ASAS Sekularisme (Nilai-nilai material)
Dunia – akhirat MOTIVASI Dunia
Profit & benefit (non
materi/qimah), Pertumbuhan,
Keberlangsungan, Keberkahan
ORIENTASI Profit, Pertumbuhan,
keberlangsungan
Tinggi, Bisnis adalah bagian
dari ibadah
ETOS KERJA Tinggi, Bisnis adalah kebutuhan
duniawi
Maju & produktif, Konsekuensi
keimanan & manifestasi
kemusliman
SIKAP MENTAL Maju dan produktif sekaligus
konsumtif Konsekuensi
aktualisasi diri
Cakap & ahli di bidangnya,
konsekuensi dari kewajiban
seorang muslim
KEAHLIAN Cakap & ahli di bidangnya,
Konsekuensi dari motivasi
reward & punishment
Terpercaya & bertanggung
jawab, Tujuan tidak
menghalalkan segala cara
AMANAH Tergantung kemampuan
individu (pemilik kapital),
Tujuan menghalalkan cara
Halal MODAL Halal & Haram
Sesuai dengan akad kerjanya S D M Sesuai akad kerjanya atau sesuai
keinginan pemilik modal
18. KARAKTERISTIK BISNIS ISLAM DAN NON ISLAM
Halal SUMBER DAYA Halal & Haram
Visi dan misi organisasi terkait
erat dengan misi penciptaan
manusia di dunia
MANAJEMEN STRATEGIK Visi dan misi organisasi
ditetapkan berdasarkan pada
kepentingan material belaka
Jaminan halal bagi setiap
masukan, proses & keluaran,
Mengedepankan produktivitas
dalam koridor syari’ah
MANAJEMEN OPERASI Tidak ada jaminan halal setiap
masukan, proses & keluaran,
Mengedepankan produktivitas
dalam koridor manfaat
Jaminan halal bagi setiap
masukan, proses & keluaran
keuangan
MANAJEMEN KEUANGAN Tidak ada jaminan halal bagi
setiap masukan, proses &
keluaran keuangan
Pemasaran dalam koridor
jaminan halal
MANAJEMEN PEMASARAN Pemasaran menghalalkan cara
SDM professional &
berkepribadian Islam, SDM
adalah pengelola bisnis, SDM
bertanggung jawab pada diri,
majikan & Allah SWT.
MANAJEMEN SDM SDM professional, SDM
adalah factor produksi, SDM
bertanggungjawab pada diri &
majikan
19. SISTEM EKONOMI & BISNIS
• SISTEM EKONOMI KAPITALIS
– Kapitalisme sebagai sistem ekonomi muncul pada abad 16,
yang didorong dengan munculnya industri sandang di Inggris.
– Perkembangan industri sandang di Inggris didukung oleh bahan
baku wool yang diproduksi di dalam negeri.
– Kapitalisme berkembang ketika tejadi revolusi industri di Inggris
yang ditandai peralihan dari dominasi modal perdagangan di
atas modal bagi industri menuju ke arah dominasi modal industri
atas modal perdagangan Proses terjadi cepat dan akhirnya
muncullah Adam Smith (1776) yang dikenal sebagai bapak
kapitalisme.
– Jiwa kapitalisme terlihat jelas pada egoisme, kebebasan
menumpuk harta kekayaan, mengembangkan dan
membelanjakan.
20. • Ciri Sistem Ekonomi Kapitalis
– Kebebasan memiliki harta secara perorangan
– Persaingan bebas/Free competition
– Kebebasan penuh
– Mementingkan diri sendiri
– Harga sebagai penentu/Price system
– Campur tangan pemerintah minimum
21. • Dampak Posisitif Sistem Ekonomi Kapitalis
– Mendorong aktivitas ekonomi secara signifikan
– Persaingan bebas akan mewujudkan produksi dan
harga ke tingkat wajar dan rasional
– Mendorong motivasi pelaku ekonomi mencapai
prestasi terbaik
• Dampak Negatif Sistem Ekonomi Kapitalis
– Penumpukan harta, distribusi kekayaan tidak merata
– Individualisme
– Distorsi pada nilai-nilai moral
– Pertentangan antar kelas, misalnya majikan dan
buruh
22. SISTEM EKONOMI SOSIALIS
• Kutub lain dari sistem ekonomi kapitalis adalah
sistem ekonomi sosialis. Lahirnya sistem
ekonomi marxisme atau sosialisme pada
mulanya dimaksudkan untuk memperbaiki
kehidupan masyarakatyang menderita akibat
akumulasi modal kapitalisme. Munculnya sistem
ini diawali dengan terjadinya kelesuan
berkepanjangan (malaisse) ekonomi pada awal
abad 20 dan tidak munculnya mekanisme pasar
yang dijanjikan kapitalisme. Kelesuan ditandai
dengan terjadinya pengangguran yang
berkelanjutan dan meningkatnya kesengsaraan
masyarakat sementara kapitalis semakin
menumpuk kekayaan.
23. SISTEM EKONOMI SOSIALIS
• Ciri Sistem Ekonomi Sosialis
– Kepemilikan harta dikuasai negara
– Setiap individu memiliki kesamaan kesempatan dalam melakukan
aktivitas ekonomi
– Disiplin politik yang tegas dan keras
– Tiap warga negara dipenuhi kebutuhan pokoknya
– Proyek pembangunan dilaksanakan negara
– Posisi tawar menawar individu terbatas
• Kebaikan Sistem Ekonomi Sosialis
– Berpihak kepada nasib kaum lemah
– Tidak terjadi pengangguran masyarakat
– Kemakmuran yang merata
• Kekurangan Sistem Ekonomi Sosialis
– Tidak adanya jaminan atas kebebasan untuk berekspresi
– Menurunkan semangat bekerja karyawan
24. SISTEM EKONOMI SOSIALIS
• Sistem sosialis yang dirumuskan oleh Karl Marx,
tampaknya belum selesai.
• Ideologi Marxis nampaknya hanya memberikan
prediksi bahwa pada suatu saat masyarakat
akan menjadi seperti jni dan tidak seperti itu.
• Dengan demikian, slstem ekonomi sosialis baru
membicarakan to be or not to be. Karl Marx
belum sampai kepada pembicaraan yang lebih
tuntas apakah faktor dominan dalam
membentuk sistem ekonomi sosialis di muka
bumi.
26. PRINSIP-PRINSIP MUAMALAH ISLAM
Bidang yang diperbolehkan syari’ah
Bidang yang dilarang
syari’ah
(Haram Zatnya)
Tadlis/Asusila
Dzulm/Riba
/Riswah
Maysir/
Taghrir
Persaingan tidak sempurna
Ikhtikar & bai’ najasy
27. PENYEBAB TRANSAKSI DILARANG
Penyebab dilarangnya
transaksi
Haram
zatnya
Tidak sah
akadnya
1. Tadlis
2. Ikhtikar
3. Bai’ Najasy
4. Taghrir (Gharar)
5. Riba
6. Riswah
1. Rukunnya tidak
terpenuhi
2. Syarat tidak
terpenuhi
3. Terjadi Ta’alluq
4. Terjadi “2 in 1”
Haram selain
zatnya
1. Babi
2. Khamer
3. Bangkai (kecuali
ikan & Belalang)
28. ORGANISASI BISNIS ISLAMI
•Refleksi sifat-sifat Allah = 99 asma’ul husna Allah
•Refleksi fungsi akal dalam bisnis = pengembangan 12 fungsi
baku perusahaan
S0
F2
F1F3F5
F4F6F7
F8
F9
F10
F0F11
F0=Transaksi; F1=Perebutan Pelanggan; F2=Produk; F3= Perenc Pemasaran; F4=Pernc. Produk;
F5=Riset Pasar & pemasaran; F6= Riset Produk; F7=Personalia; F8=peralatan & perbekalan; F9=
Manj. keuangan; F10=Akuntansi; F11=Inti manajemen
S0 = Jml Penjualan;
Pendapatan & Laba
Fungsi Khusus
Fungsi
Umum
29. PRINSIP DAN LANDASAN TRANSAKSI
DALAM BISNIS ISLAMI
LIMA AKAD DASAR TRANSAKSI
SYARI’AH :
• TITIPAN (WADIAH)
– Wadi’ah amanah
– Wadi’ah Yadh Dhomanah
• BAGI HASIL (SYIRKAH)
– Mudharabah
– Musyarakah
• JUAL-BELI (TIJAROH)
– Murabahah
– Salam
– Istishna’
• SEWA (IJARAH)
– Ijarah
– Ijarah Muntahia Bittamlik
• JASA/FEE( AL AJR
WALUMULLAH)
– Wakalah
– Kafalah
– Hiwalah