Bisnis internasional,8,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, sistem moneter internasional dan kekuatan finansial, universitas mercu buana,2019 dikonversi
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter internasional, mulai dari standar emas, sistem Bretton Woods, sistem kurs mata uang mengambang, dan pengaturan mata uang saat ini. Juga dibahas mengenai Bank for Internasional Settlements, dampak fluktuasi nilai tukar, proyeksi nilai tukar, kontrol nilai tukar, pengaruh kekuatan keuangan seperti pajak dan inflasi terhadap perusahaan, serta peranan neraca pembayaran
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter internasional, termasuk definisi, perkembangan sistem, cara pembayaran internasional, alat pembayaran luar negeri, pasar valuta asing, kebijakan moneter internasional seperti sistem Bretton Woods dan fungsi Bank Dunia serta Dana Moneter Internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang peran sektor moneter dalam sistem ekonomi Islam. Sistem moneter dalam Islam harus terkait erat dengan aktivitas sektor riil dan tidak boleh didasarkan pada pencetakan uang secara bebas (fiat money) maupun praktik riba. Lembaga keuangan Syariah berperan sebagai perantara untuk menyalurkan dana masyarakat ke sektor riil melalui skema bagi hasil."
Sistem moneter internasional menentukan nilai tukar mata uang berbagai negara. Ada beberapa sistem seperti kurs mengambang bebas, tertambat, dan tetap di mana pemerintah dapat turut campur tangan. Sistem ini berkembang sejak konferensi Bretton Woods 1944 yang mendirikan IMF dan Bank Dunia.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang sistem moneter yang mencakup pengertian uang, lembaga keuangan terkait seperti bank sentral dan bank komersial, proses penciptaan uang oleh sistem perbankan, serta kebijakan moneter yang diambil untuk mengatur jumlah uang beredar.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter internasional, termasuk definisi, perkembangan sistem, cara pembayaran internasional, alat pembayaran luar negeri, pasar valuta asing, kebijakan moneter internasional seperti sistem Bretton Woods dan fungsi Bank Dunia serta Dana Moneter Internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang peran sektor moneter dalam sistem ekonomi Islam. Sistem moneter dalam Islam harus terkait erat dengan aktivitas sektor riil dan tidak boleh didasarkan pada pencetakan uang secara bebas (fiat money) maupun praktik riba. Lembaga keuangan Syariah berperan sebagai perantara untuk menyalurkan dana masyarakat ke sektor riil melalui skema bagi hasil."
Sistem moneter internasional menentukan nilai tukar mata uang berbagai negara. Ada beberapa sistem seperti kurs mengambang bebas, tertambat, dan tetap di mana pemerintah dapat turut campur tangan. Sistem ini berkembang sejak konferensi Bretton Woods 1944 yang mendirikan IMF dan Bank Dunia.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang sistem moneter yang mencakup pengertian uang, lembaga keuangan terkait seperti bank sentral dan bank komersial, proses penciptaan uang oleh sistem perbankan, serta kebijakan moneter yang diambil untuk mengatur jumlah uang beredar.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter dan kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mengatur jumlah uang beredar agar dapat mencapai tujuan ekonomi makro seperti stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Bank sentral menggunakan berbagai instrumen kebijakan moneter seperti suku bunga dan rasio cadangan wajib untuk mengatur jumlah pasokan uang.
Dokumen tersebut membahas langkah-langkah untuk menghadapi spekulasi valuta asing dan menstabilkan nilai tukar mata uang domestik. Langkah-langkah tersebut meliputi mengendalikan aliran modal keluar, menaikkan suku bunga, memperlebar selisih harga beli dan jual valuta asing, bekerja sama dengan lembaga internasional, meningkatkan ekspor, dan melakukan devaluasi secara terkendali.
Neraca pembayaran internasional merupakan catatan sistematis transaksi ekonomi antar negara dalam periode tertentu. Terdiri dari current account (transaksi berjalan), capital account (transaksi modal), dan reserve account (cadangan devisa). Current account mencatat transaksi barang, jasa, dan transfer unilateral. Capital account mencatat aliran modal jangka panjang dan pendek. Reserve account mencatat perubahan cadangan devisa.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan keuangan internasional dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) perkembangan sistem moneter internasional sejak Perang Dunia 2 hingga saat ini, (2) faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang antar negara, dan (3) peran dolar AS, euro, dan yen Jepang sebagai mata uang utama dalam perdagangan
Perdagangan internasional terjadi ketika terdapat perbedaan sumber daya, kondisi ekonomi, dan motif keuntungan antar negara. Berbagai teori seperti merkantilisme, keunggulan mutlak, keunggulan komparatif, dan permintaan timbal balik menjelaskan manfaat perdagangan bagi negara. Neraca pembayaran mencatat transaksi antarnegara yang mempengaruhi nilai tukar dan tingkat suku bunga.
Bursa valas dan faktor yang mempengaruhi kurs valasDody Dermawan
Dokumen tersebut membahas tentang valas (mata uang asing) termasuk pengertian, cadangan devisa, pasar valas, fungsi bursa valas, dan faktor-faktor yang mempengaruhi fluktuasi kurs valas seperti faktor fundamental, teknis, psikologis dan spekulasi.
Dokumen tersebut membahas tentang kurs valuta asing dan neraca pembayaran. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan definisi kurs valuta asing, jenis pasar valuta asing, faktor-faktor yang mempengaruhi kurs valuta asing, dan komponen-komponen neraca pembayaran beserta penjelasan singkat mengenai posisi neraca pembayaran yang seimbang atau tidak seimbang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Bank Indonesia berperan penting dalam menjaga stabilitas moneter dengan menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter serta mengatur sistem pembayaran dan perbankan
2. Pasca OJK, fokus Bank Indonesia adalah mendukung pertumbuhan ekonomi regional, menekan inflasi, serta mendukung ketahanan pangan dan UMKM
3. Instrumen kebijakan moneter Bank Indonesia meliputi pengendalian jumlah u
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang:
1. Perbedaan pandangan Keynes dan Friedman mengenai kebijakan moneter dan fiskal
2. Sejarah perkembangan sistem moneter internasional mulai dari sistem emas hingga sistem kurs mengambang
3. Instrumen pasar keuangan internasional seperti valas, swap, futures, dan options beserta penjelasan mengenai masing-masing instrumen
Sub Bab :
1. Jumlah Uang Beredar
2. Uang Inti
3. Money Multiplier
4. JUB dan Monetery Base
5. Kebijakan Moneter
6. Instrumen Kebijakan Moneter
7. Efektifitas Kebijakan Moneter
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas kerangka teori kebijakan moneter yang meliputi target, indikator, dan instrumen kebijakan moneter
2. Target kebijakan moneter antara lain stabilitas harga, pertumbuhan ekonomi, dan keseimbangan neraca pembayaran
3. Indikator kebijakan moneter adalah suku bunga dan jumlah uang beredar, sedangkan instrumennya terdiri dari instrumen langsung dan tidak
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter dan kebijakan moneter. Kebijakan moneter bertujuan untuk mengatur jumlah uang beredar agar dapat mencapai tujuan ekonomi makro seperti stabilitas harga dan pertumbuhan ekonomi. Bank sentral menggunakan berbagai instrumen kebijakan moneter seperti suku bunga dan rasio cadangan wajib untuk mengatur jumlah pasokan uang.
Dokumen tersebut membahas langkah-langkah untuk menghadapi spekulasi valuta asing dan menstabilkan nilai tukar mata uang domestik. Langkah-langkah tersebut meliputi mengendalikan aliran modal keluar, menaikkan suku bunga, memperlebar selisih harga beli dan jual valuta asing, bekerja sama dengan lembaga internasional, meningkatkan ekspor, dan melakukan devaluasi secara terkendali.
Neraca pembayaran internasional merupakan catatan sistematis transaksi ekonomi antar negara dalam periode tertentu. Terdiri dari current account (transaksi berjalan), capital account (transaksi modal), dan reserve account (cadangan devisa). Current account mencatat transaksi barang, jasa, dan transfer unilateral. Capital account mencatat aliran modal jangka panjang dan pendek. Reserve account mencatat perubahan cadangan devisa.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan keuangan internasional dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) perkembangan sistem moneter internasional sejak Perang Dunia 2 hingga saat ini, (2) faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang antar negara, dan (3) peran dolar AS, euro, dan yen Jepang sebagai mata uang utama dalam perdagangan
Perdagangan internasional terjadi ketika terdapat perbedaan sumber daya, kondisi ekonomi, dan motif keuntungan antar negara. Berbagai teori seperti merkantilisme, keunggulan mutlak, keunggulan komparatif, dan permintaan timbal balik menjelaskan manfaat perdagangan bagi negara. Neraca pembayaran mencatat transaksi antarnegara yang mempengaruhi nilai tukar dan tingkat suku bunga.
Bursa valas dan faktor yang mempengaruhi kurs valasDody Dermawan
Dokumen tersebut membahas tentang valas (mata uang asing) termasuk pengertian, cadangan devisa, pasar valas, fungsi bursa valas, dan faktor-faktor yang mempengaruhi fluktuasi kurs valas seperti faktor fundamental, teknis, psikologis dan spekulasi.
Dokumen tersebut membahas tentang kurs valuta asing dan neraca pembayaran. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan definisi kurs valuta asing, jenis pasar valuta asing, faktor-faktor yang mempengaruhi kurs valuta asing, dan komponen-komponen neraca pembayaran beserta penjelasan singkat mengenai posisi neraca pembayaran yang seimbang atau tidak seimbang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Bank Indonesia berperan penting dalam menjaga stabilitas moneter dengan menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter serta mengatur sistem pembayaran dan perbankan
2. Pasca OJK, fokus Bank Indonesia adalah mendukung pertumbuhan ekonomi regional, menekan inflasi, serta mendukung ketahanan pangan dan UMKM
3. Instrumen kebijakan moneter Bank Indonesia meliputi pengendalian jumlah u
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang:
1. Perbedaan pandangan Keynes dan Friedman mengenai kebijakan moneter dan fiskal
2. Sejarah perkembangan sistem moneter internasional mulai dari sistem emas hingga sistem kurs mengambang
3. Instrumen pasar keuangan internasional seperti valas, swap, futures, dan options beserta penjelasan mengenai masing-masing instrumen
Sub Bab :
1. Jumlah Uang Beredar
2. Uang Inti
3. Money Multiplier
4. JUB dan Monetery Base
5. Kebijakan Moneter
6. Instrumen Kebijakan Moneter
7. Efektifitas Kebijakan Moneter
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen membahas kerangka teori kebijakan moneter yang meliputi target, indikator, dan instrumen kebijakan moneter
2. Target kebijakan moneter antara lain stabilitas harga, pertumbuhan ekonomi, dan keseimbangan neraca pembayaran
3. Indikator kebijakan moneter adalah suku bunga dan jumlah uang beredar, sedangkan instrumennya terdiri dari instrumen langsung dan tidak
Similar to Bisnis internasional,8,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, sistem moneter internasional dan kekuatan finansial, universitas mercu buana,2019 dikonversi
Sistem moneter internasional mengatur pertukaran mata uang antar negara. Dokumen ini membahas pengertian sistem moneter internasional, sejarahnya, dan sistem akuntansi neraca pembayaran antar negara. IMF dan Bank Dunia dibentuk untuk menjaga stabilitas sistem moneter global.
Dokumen tersebut membahas tentang teori penentuan nilai tukar dan model Mundell-Fleming. Teori-teori seperti Purchasing Power Parity, Interest Rate Parity, dan Trilemma Kebijakan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar. Model Mundell-Fleming menggunakan pendekatan IS-LM dan menambahkan hubungan ekonomi terbuka untuk menganalisis pengaruh kebijakan moneter dan fiskal terhadap output dan nilai tukar.
presentasi ekonomi internasional tentang Sistem Moneter Internasional, Penent...fahmi_7
System moneter internasional dapat didefinisikan sebagai struktur, instrument, institusi, dan perjanjian yang menentukan nilai tukar atau kurs mata uang dari berbagai Negara di dunia, termasuk penyesuaian aliran modal, perdagangan internasional, dan neraca pembayaran.
Bisnis internasional, 10, resi aviani, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm ...ResiAviani2
Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter internasional, termasuk sistem standar emas pada 1870-1914 dan sistem Bretton Woods 1944-1973. Dokumen juga membahas implementasi sistem moneter internasional dan pengaruh lembaga keuangan internasional seperti IMF dan Bank Dunia terhadap pemerintahan Indonesia.
Teori penawaran uang membahas pengertian penawaran uang, jenis-jenis uang beredar seperti M1, M2, M3, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti tingkat bunga dan inflasi. Teori klasik mengasumsikan hubungan proporsional antara penawaran uang dan tingkat harga, sedangkan pandangan Keynes menekankan pengaruhnya terhadap output dan pengangguran.
1. Dokumen menjelaskan tentang konsep moneter dan fiskal seperti jumlah uang beredar, neraca pembayaran internasional, kebijakan moneter dan fiskal di Indonesia.
2. Kebijakan moneter bertujuan mencapai stabilitas harga sedangkan kebijakan fiskal mengatur penerimaan dan pengeluaran pemerintah melalui instrumen seperti pajak.
3. Terdapat berbagai jenis anggaran seperti defisit, surplus, dan
Aplikasi sistem moneter internasional dalam bisnisWahono Diphayana
Sistem moneter internasional dan pasar valuta asing memengaruhi bisnis di Indonesia. Nilai tukar rupiah yang mengambang mempengaruhi pendapatan, biaya, dan keuntungan perusahaan yang bertransaksi dengan mata uang asing atau berdagang internasional. Cadangan devisa dan kondisi ekonomi global juga mempengaruhi nilai tukar rupiah. Perusahaan perlu memperhatikan risiko ini dan dapat menggunakan instrumen lindung nilai seperti transaksi forward
1. Dokumen tersebut membahas tentang pasar valuta asing (valas) termasuk pengertian valas dan kurs valas, sistem moneter internasional, sistem nilai tukar, pengertian pasar valas, transaksi di pasar valas, para pelaku pasar valas, dan faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran valas.
Similar to Bisnis internasional,8,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, sistem moneter internasional dan kekuatan finansial, universitas mercu buana,2019 dikonversi (20)
Peran sistem informasi manajemen berbasis komputer dalam meningkatkan pelayan...shindydiana1
Artikel ini membahas implementasi sistem informasi manajemen untuk meningkatkan pelayanan publik di lingkungan Kantor Bupati Kabupaten Berau dengan fokus pada peran sistem informasi berbasis komputer. Faktor utama yang menghambat implementasi sistem informasi berbasis komputer adalah minimnya kemampuan pegawai dalam mengoperasikan sistem komputer dan pengetahuan masyarakat yang terbatas tentang internet.
Bisnis internasional,9,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, st...shindydiana1
1. Dokumen tersebut membahas mengenai strategi kompetitif internasional dalam bisnis, termasuk analisis lingkungan domestik dan internasional, variabel kontrol perusahaan, penetapan misi dan tujuan, strategi kompetitif, dan taktik untuk mencapai tujuan.
2. Salah satu strategi pemasaran internasional yang dijelaskan adalah menggunakan bauran pemasaran atau "marketing mix" yang terdiri atas empat unsur utama yaitu produk
Bisnis internasional,6,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, ke...shindydiana1
Dokumen ini membahas tentang analisis ekonomi suatu negara dan kasus studi PT Paragon Technology and Innovation. Tujuan analisis ekonomi adalah menilai seluruh perekonomian suatu negara dan mengakses dampak perubahan ekonomi. Dokumen ini juga menjelaskan tentang dimensi ekonomi seperti GDP dan distribusi pendapatan, serta dimensi sosioekonomi seperti populasi, pendidikan, dan industri. Kemudian dibahas implementasi studi kasus PT Paragon yang berger
Bisnis internasional,2,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, te...shindydiana1
Dokumen tersebut membahas tentang bisnis internasional dan perdagangan internasional. Secara singkat, dibahas tentang teori-teori perdagangan internasional seperti keunggulan absolut, keunggulan komparatif, Heckscher-Ohlin, merkantilisme, arah perdagangan, dan argumen restriksi perdagangan. Juga diberikan contoh perusahaan internasional Indonesia yaitu PT Astra International.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Bisnis internasional,8,shindy diana f,prof.dr.hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, sistem moneter internasional dan kekuatan finansial, universitas mercu buana,2019 dikonversi
1. BISNIS INTERNASIONAL
Dosen Pengampu : Hapzi, Prof. Dr. MM
Disusun Oleh :
SHINDY DIANA FITRIYANI / 43117010044
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2019
2. MEMAHAMI SISTEM MONETER INTERNASIONAL DAN KEKUATAN FINANSIAL
Evolusi Pengaturan Moneter Dari Sistem Moneter Internasional
• Sejarah Singkat : Standar Emas
Disebabkan oleh kelangkaan dan kemudahan untuk diperiksa kemurniannya, emas sudah
dipercaya sebagai media untuk menyimpan kekayaan, tukar menukar, dan alat untuk mengukur
nilai suatu benda.Sejak sekitar tahun 1200 SM hingga saat ini, harga emas secara umum
mengalami kenaikan. Sejak zaman kuno hingga akhir abad ke-19, para pedagang internasional
menggunakan emas, koin emas dan perak.
Di tahun 1717, Sir Isaac Newton, Seorang ahli matematika dan ahli uang koin asal Inggris,
menetapkan harga emas dalam mata uang Inggris sebesar 3 pound sterling,17 shilling, 10,5
pence per ons, memosisikan Inggris secara de facto sebagai penganut standar emas.
Kemudahan dari standar emas merupakan kelebihan utama sistem ini. Disaat terjadi
ketidakseimbangan, transaksi akan dapat diperbaiki dengan arus emas kearah surplus. Jumlah
uang yang beredar akan mengalami peningkatan atau penurunan sesuai arah yang ditunjukkan
oleh arus emas. Emas juga tetap menjadi “pelindung” bagi orang – orang yang
mengkhawatrikan inflasi.
• Sistem Bretton Woods
Sistem Bretton Woods merupakan system moneter internasional yang berlaku pada tahun 1945
hingga tahun 1971, dengan nilai pari didasarkan pada emas dan dolar Amerika Serikat. Sistem
Bretton Woods, yang juga dikenal sebagai standar nilai tukar emas dan nilai tukar tetap, yang
resmi diberlakukan pada bulan Desember 1945 dan berperan sebagai basis system moneter
internasional hingga tahun 1971.
Sistem baru ini merupakan nilai tukar tetap di antara mata uang negara – negara anggotanya,
dengan nilai pari yang didasarkan pada emas dan dolar Amerika Serikat, yang ditetapkan pada
nilai 35 dolar per ons emas. Sistem Bretton Woods mendorong terjadinya pertumbuhan
perdagangan internasional secara substansial pada periode tahun 1950-an hingga tahun 1960-
an. Pada tahun 1969, Bretton Woods telah berusaha membuat penyesuaian untuk menghindari
krisis yang menghambat dengan menciptakan aset cadangan internasional yang disebut
drawing rights (SDR) yang merupakan aset cadangan internasional yang dikeluarkan oleh IMF,
satuan hitung bagi IMF dan lembaga internasional lain.
• Sistem Kurs Mata Uang Mengambang
Kurs mata uang mengambang merupakan nilai tukar yang diperbolehkanmengambang
terhadap mata uang lain dan ditentukan berdasarkan kondisi pasar. Pada bulan Maret 1973,
mata uang utama mulai mengambang di pasar valuta asing, dan kurs mata uang mengambang
3. masih tetap berlaku. Perjanjian yang mendasari peraturan mengenai sistem mengambang
disetujui oleh anggota IMF setelah memahami kenyataan tersebut pada pertemuan di Jamaika
tahun 1976.
• Pengaturan Mata Uang Saat Ini
Delapan kategori pengaturan nilai tukar yang digunakan IMF saat ini untuk menggambarkan
bagaimana posisi mata uang sebuah negara terkait dengan mata uang dari negara lain.
a) Pengaturan pertukaran tanpa adanya mata uang resmi merupakan pemakaian mata uang
negara lain oleh suatu negara atau sekelompok negara yang memakai mata uang bersama.
b) Pengaturan dewan mata uang menggambarkan komitmen legislative untuk menukar mata
uang dalam negeri ke mata uang negara tertentu dengan menggunakan nilai tukar tetap.
c) Pengaturan nilai tukar tetap konvensional lain menggambarkan pematokan mata uang ketika
terdapat hubungan nilai tukar tetap dan dibolehkan adanya fluktuasai nilai tukar di kisaran yang
sempit di sekitar nilai tukar tersebut, tetapi tidak lebih dari 1 persen.
d) Patokan nilai tukar di dalam kisaran horizontal menggambarkan pengaturan yang ditetapkan
ketika dibolehkan adanya fluktuasi nilai tukar lebih dari 1 persen di sekitar nilai tukar yang telah
ditetapkan.
e) Crawling pegs adalah pengaturan ketika mata uang disesuaikan ulang secara berkala pada
suatu nilai tertentu.
f) Crawling banks menggambarkan penyesuaian ulang nilai tukar untuk mempertahankan
margin fluktuasi di kisaran nilai tukar yang terpusat
g) Kurs mengambang yang dapat dikontrol tanpa adanya bagian nilai tukar yang ditentukan
sebelumnya menggambarkan suatu otoritas moneter yang secara aktif melakukan intervensi ke
pasar valas tanpa menjabarkan atau memberitahukan ke publik mengenai tujuan dan tagetnya.
h) Kurs mengambang bebas adalah pendekatan yang tergantung sepenuhnya ke pasar.
➢ Tujuan Bank For Internasional Settlements (BIS)
Bank for Internasional Settlements (BIS) dikenal sebagai lembaga keuangan paling aman di
dunia. BIS adalah lembaga internasional untuk bank-bank sentral yang dibuat untuk
membangun kerja sama antara bank-bank sentral tersebut untuk mencapai kestabilan moneter
dan keuangan. Bank-bank sentral negara industri maju bertemu setidaknya tujuh kali dalam
setahun di BIS untuk mendiskusikan system keuangan global.
4. Saat ini BIS memiliki empat fungsi utama, yaitu sebagai bank untuk bank-bank sentral, forum
kerja sama moneter internasional, pusat riset, dan agen atau lembaga kepercayaan pemerintah
dalam berbagai pengaturan keuangan internasional.
➢ Dampak Fluktuasi Nilai Mata Uang
Kekuatan Finansial
• Fluktuasi Nilai Mata Uang
Setelah adanya sistem moneter Bretton Woods, mata uang yang mengambang bebas
mengalami fluktuasi satu sama lain. Di saat itu, bank-bank sentral melakukan intervensi di pasar
valuta asing dengan cara membeli atau menjual sejumlah besar mata uang dengan tujuan
mempengaruhi permintaan dan penaawaran dari mata uang tertentu.
Fluktuasi nilai tukar berpengaruh pada biaya dan valuasi, sehingga merupakan faktor penting
dalam pengambilan keputusan perusahaan. Perubahan nilai tukar yang kentara dan tiba-tiba
telah mengalami peningkatan dalam sistem mengambang yang ada saat ini. Perubahan itu
dapat menyebabkan risiko dalam perusahaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan
nilai tukar meliputi permintaan dan penawaran mata uang, suku bunga, tingkat inflasi,
ekspektasi masa depan, dan kebijakan moneter dan fiskal pemerintah.
Penyebab Pergerakan Nilai Tukar
Sejak tahun 1973, nilai relatif mata uang mengambang dan kemudahan konversinya telah
ditentukan oleh kekuatan pasar dan dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor-faktor ini meliputi
dasar permintaan dan penawaran mata uang, tingkat inflasi, dan ekspektasi di masa depan.
Kebijakan moneter dan fiskal pemerintah, seperti kebijakan perpajakan, suku bunga, dan
kebijakan perdagangan, serta kekuatan eksternal lan dari bisnis, seperti kejadian-kejadian
penting di dunia, seluruhnya memegang peranan yang penting dalam proses ini. Kebijakan
moneter pemerintah mengontrol jumlah uang yang beredar, apakah bertumbuh, dan jika
demikian, secepat apa hal tersebut terjadi. Kebijakan fiskal mengacu pada pendapatan dan
pengeluaran uang oleh pemerintah.
Faktor yang menentukan nilai tukar sangatlah luas dan bervariasi, sehingga ekonom belum
mengembangkan teori yang dapat diterima untuk menjelaskannya. Akan tetapi, sebagian besar
ekonom setuju bahwa inflasi, suku bunga, dan ekspektasi pasar memainkan peranan utama
dalam penetuan nilai tukar.
• Proyeksi Nilai Tukar
Karena pergerakan nilai tukar sangat penting bagi semua aspek bisnis internasional – produksi,
perolehan sumber daya, pemasaran, dan keuangan – banyak keputusan bisnis
mempertimbangkan faktor risiko pergerakan nilai tukar. Ada beberapa pendekatan untuk
5. melakukan proyeksi, dan tiga pendekatan yang paling sering digunakan adalah pendekatan
pasar efisien, pendekatan fundamental, dan pendekatan teknikal.
Dalam pendekatan pasar efisien, asumsi yang mendasarinya adalah bahwa harga saat ini
mencerminkan seluruh informasi relevan yang tersedia. Hal ini mengisyaratkan supaya kita
melihat kurs forward dan mengasumsikan bahwa mereka merupakan alat prediksi yang terbaik
untuk nilai tukar masa depan sebab mereka telah mempertimbangkan seluruh informasi yang
tersedia.
Pendekatan fundamental merupakan sebuah cara untuk memprediksi pergerakan nilai tukar
dengan melihat faktor-faktor mendasar yang memiliki peranan untuk menentukan nilai tukar
dan mengembangkan berbagai model ekonometri yang berusaha untuk menangkap variabel-
variabel dan hubungan mereka.
Analisis teknikal melihat sejarah dan kemudian memproyeksikannya ke depan. Model ini
menganalisis data-data historis untuk trend dan kemudian akan memproyeksi trend ini ke
depan, dengan asumsi bahwa masa lalu akan menjadi masa depan.
• Kontrol Nilai Tukar Mata Uang
Pemerintah dapat membatasi nilai tukar mata uangnya terhadap mata uang lain. Terdapat
perbedaan kontrol antara negara yang satu dengan negara yang lain dan bahkan di dalam
sebuah negara, tergantung pada jenis transaksinya. Secara umum, negara-negara maju
memiliki sedikit atau hampir tidak ada kontrol nilai tukar, akan tetapi negara-negara ini adalah
minoritas di dunia. Mayoritas negara-negara di dunia memberlakukan beberapa bentuk kontrol
nilai tukar. Kontrol ini membatasi jumlah mata uang asing yang dibeli atau dijual di dalam
negara tersebut. Pembatasan ini dapat berbeda antara penduduk dan bukan penduduk dan
mugkin akan membatasi kemampuan perusahaan untuk membayar impor dan memulangkan
keuntungan. Pemerintah menetapkan kontrol nilai tukar untuk mengurangi turunnya cadangan
mata uang asing mereka.
➢ Pengaruh Kekuatan Finansial seperti Pajak, Inflasi, dan Neraca Pembayaran terhadap
Perusahaan.
• Perpajakan
Perpajakan merupakan salah satu kekuatan finansial yang berdampak signifikan. Jika
perusahaan dapat memperoleh beban pajak yang lebih rendah dibandingkan dengan
pesaingnya, perusahaan bisa menurunkan harga jual ke pelanggan atau memperoleh
pendapatan yang lebih tinggi, sehingga bisa membayar gaji dan deviden dalam jumlah yang
lebih besar. Pemerintah di seluruh dunia menggunakan tiga jenis pajak untuk mendorong
pendapatan: pajak penghasilan, pajak pertambahan nilai (PPN), dan potongan pajak
(withholding tax). Pajak penghasilan adalah pajak yang dikenakan secara langsung terhadap
penghasilan individu atau perusahaan.
6. Pajak pertambahan nilai (PPN) adalah pajak yang dikenakan terhadap nilai yang ditambahkan
pada barang seiring pergerakannya melalui produksi dari bahan mentah hingga pembeli
terakhir. Sebenarnya ini adalah pajak penjualan dengan dokumentasi pembayaran dari satu
tahap ke tahap berikutnya dalam proses produksi merupakan sesuatu yang penting bagi
pemotong pajak, sebab penjual mengumpulkan pajak untuk barang yang dijual dan menerima
potongan untuk PPN yang telah dibayar sebelumnya dalam proses produksi.
Potongan pajak (whithholding tax) adalah pajak tidak langsung yang dikenakan pada
penghasilan pasif (penghasilan seperti dividen, royalti, dan bunga) yang dibayarkan oleh
perusahaan kepada bukan penduduk, orang-orang, atau perusahaan di yurisdiksi berbeda.
• Tingkat Inflasi dan Bunga
Inflasi adalah trend kenaikan harga. Beberapa ekonom menyatakan bahwa hal ini disebabkan
oleh permintaan yang melebihi penawaran, sementara pandangan lain menyatakan bahwa
penyebab inflasi adalah kenaikan pasokan uang yang beredar. Namun, seluruh ekonom setuju
bahwa dalam ekonomi yang terinflasi terdapat kenaikan harga.
Sebagian pengukuran inflasi menggunakan indeks harga konsumen (IHK), perubahan harga
pada kelompok barang konsumsi tertentu. Inflasi adalah kekuatan finansial di luar perusahaan
yang berdampak pada perusahaan dalam beberapa hal. Tingkat inflasi yang tinggi membuat
perencanaan pengeluaran modal lebih berisiko.Peningkatan inflasi mendorong pinjaman
(utang) sebab pinjaman akan dilunasi dengan uang yang terkena inflasi dan lebih murah.
➢ Peranan Neraca Pembayaran (Balance of Payment)
• Neraca Pembayaran
Neraca pembayaran (Balance of Payment – BOP) adalah catatan transaksi sebuah negara
dengan seluruh dunia. Data BOP diperlukan pebisnis internasional karena beberapa alasan.
Pertama, neraca pembayaran menunjukkan permintaan terhadap mata uang sebuah negara.
Jika ekspor sebuah negara lebih besar daripada impornya, permintaan mata uang negara
tersebut di negara lain menjadi tinggi karena digunakan untuk membayar ekspor dari negara
tersebut. Permintaan ini akan menekan mata uang negara pengekspor yang nilai tukarnya
diharapkan akan meningkat. Sebaliknya, jika impor sebuah negara lebih besar dari ekspor, mata
uang negara tersebut berpotensi melemah, atau jika bukan merupakan mata uang dengan kurs
mengambang, akan mengalami devaluasi.
Trend BOP juga membantu manajer untuk memprediksi perubahan lingkungan ekonomi apa
yang mungkin terjadi di sebuah negara. Prediksi ini dapat mempengaruhi pilihan strategi risiko
yang diambil di negara tertentu.(Eliska,2015)
7. Kritik : menurut saya sistem kebijakan moneter internasional yang sekarang saat ini sudah
mulai membaik tetapi masih harus ada beberapa perubahan lagi yang lebih baik lagi sehingga
dapat berdampak positif terhadap kebijakan moneter internasional dan kekuatan finansial lebih
dikuatkan kembali karena dengan kekuatan finansial yang ada dapat membantu negara
membangun perekonomian bangsanya sendiri.
IMPLEMENTASI
Kasus Penetapan Standar Emas dan Dampaknya Terhadap Perekonomian Dampak dari
depresiasi rupiah terhadap Dollar ini amat dahsyat. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
terpuruk. Kebijakan otoritas moneter yang menerapkan kebijakan uang ketat (tigh money
policy) untuk membendung pelemahan rupiah dengan menaikkan suka bunga memaksa bunga
pinjaman naik. Akibatnya proyek-proyek terhenti dan sejumlah perusahaan-perusahaan gulung
tikar. Dampak selanjutnya adalah terjadinya PHK besar-besaran. Harga sembako dan juga
barang-barang lainnya meningkat tajam sehingga membuat rakyat semakin menderita
Analisis Kasus Standar Emas dan Dampaknya Terhadap Perekonomian.
Nilai emas yang relatif stabil memang mempermudah ketika emas di jadikan sebagai standar
mata uang internasional dan pembayaran internasional. Namun ganjalan yang ada selama ini
adalah mata uang AS yaitu dollar AS. AS yang mengklaim diri sebagai Negara adidaya tidak mau
jika mata uang mereka yaitu dollar digantikan oleh emas (Dinar) sebagai standar pembayaran
nasional. Hal ini agak aneh,padahal dari data yang ada diatas, tampak jelas bahwa standar mata
uang kertas banyak menimbulkan dampak negatif.
Contohnya adalah tingginya inflasi karena nilai mata uang kertas yang berfluktuatif dan dampak
positif dari emas adalah nilai emas yang tetap tinggi dan tidak berfluktuatif. Selain itu, banyak
juga yang mendaesak agar standar mata uang kembali ke emas. para pakar perekonomian
dunia memberikan saran untuk menjadikan emas sebagai standar keuangan global. Cara ini
mereka yakini sebagai jalan yang terbaik untuk memulihkan dan mengembalikan stabilitas
keuangan global.
Para pakar ini mendorong negara-negara berkembang untuk menarik diri dari perekonomian
global dan melepaskan diri dari kapitalisme pasar bebas yang di setir oleh Amerika . Pada
umumnya para ekonom sadar bahwa sejak keruntuhan sistem kurs nilai tetap), tidak ada lagi
suatu sistem moneter internasional yang stabil dan memuaskan. Disamping melibatkan isu-isu
teknis yang penting dan rumit, solusi untuk memecahkan permasalahan tersebut terkait erat
dengan persoalan politik yang sangat krusial. Isu tingkat nilai tukar tetap (fixed exchange rate)
versus tingkat nilai tukar fleksibel (flexible exchange rate) dan kaitannya dengan masalah
pengaturan sistem moneter internasional dianggap sebagai akar dari masalah ini. Oleh karena
8. itu masa depan sistem moneter internasional yang stabil dan terintegrasi akan tetap diliputi
oleh banyak pertanyaan sampai masalah standar keuangan ini terpecahkan.(Jack,2012)
DAFTAR PUSTAKA
http://eliskamayorita.blogspot.com/2015/08/bisnis-internasional-kekayaan.html (diakses pada
tgl 22 mei 2019, jam 00.30)
https://jackgankz.wordpress.com/2012/01/01/analisis-kasus-bisnis-internasional/n (diakses
pada tgl 22 mei 2019, jam 01.09)