SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
SEMINAR
PROPOSAL SKRIPSI
Dosen Pembimbing
( Edi Nurwahyu Julianto, S.Sos.,MI.Kom )
Representasi Solidaritas Suporter Garis Keras
Pada Flm Green Street Hooligans
Ananda Azrul Ghani
( G.311.16.0041 )
LATAR BELAKANG
Film Green Street Hooligans
 Film merupakan salah satu media komunikasi massa yang sudah sangat dikenal.
Dengan caranya sendiri, film memiliki kemampuan untuk mengantar pesan secara
unik dapat juga dipakai sebagai sarana pameran bagi media dan juga sebagai sumber
budaya.
 Film juga ada unsur subyektifitasnya dari si pembuat untuk mempengaruhi isi sebuah
film baik dari nilai-nilai sosial maupun dari moral kebudayaannya.
 Didalam film ini menceritakan tentang fanatisme supporter yang
berlebihan sehingga banyak adegan-adegan fisik dan kekerasan dijalanan
akan tetapi didalamnya juga terdapat unsur-unsur persahabatan dan
solidaritas yang tinggi.
LATAR BELAKANG
Film Green Street Hooligans
 Hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang bentuk
solidaritas supporter pada film Green Street Hooligans. Peneliti memilih film Green
Street Hooligan untuk dijadikan sumber penelitian karena film ini sangatlah penting
untuk dikaji karena film yang identik dengan unsur kekerasan ini ternyata memiliki arti lain
yang penting bagi kehidupan bersosial sehingga dengan dilakukannya penelitian ini
hasilnya diharapkan dapat dijadikan khazanah pengetahuan tentang memahami
sebuah film. Penelitian ini diajukan oleh penulis berdasarkan rujukan dari penelitian
sebelumnya yang dilakukan oleh Rizky Ramdhani , mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi
Universitas Pasundan dengan judul Pengaruh Hooliganisme Terhadap Gaya Hidup Para
Suporter Sepak Bola Indonesia .
Bagaimana Representasi Solidaritas
Suporter Garis Keras pada film Green Street
Hooligans ?
RUMUSAN MASALAH
Untuk menjawab permasalahan guna
memperoleh pemahaman tampilan
solidaritas supporter garis keras pada film
Green Street Hooligans ?
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis
Sebagai bahan referensi bagi akademik
untuk sarana pengembangan ilmu
pengetahuan dan informasi tentang
komunikasi semiotik yang dikaji secara
teoritis hingga dapat dijadikan sebagai
bahan rujukan bagi mahasiswa yang
membutuhkan.
Manfaat Praktis
Penelitian ini diharapkan dapat
memberikan gambaran mengenai
bagaimana film dibentuk dan
memberikan wacana baru kepada
kalangan penonton film untuk lebih
berfikir kritis mengenai pesan yang
dapat disampaikan melalui film.
Tinjauan Pustaka
Film
Effendy (1986) Pengertian film menurut Effendi ialah satu hasil
budaya dan alat ekpresi kesenian. Film disini dianggap sebagai
komunikasi massa yang menjadi gabungan dari berbagai
teknologi seperti fotografi dan rekaman suara, kesenian baik
seni rupa dan seni teater sastra dan arsitektur serta seni music.
Film merupakan gambar yang bergerak (Moving Picture)
Pengertian Solidaritas
Solidaritas merupakan konsep kesetiakawanan yang
diperkenalkan oleh Emile Durkheim pada 1858. Menurut
Durkheim, solidaritas adalah suatu hubungan antara individu
atau kelompok yang terikat dengan perasaan moral dan
kepercayaan yang dianut bersama dan diperkuat oleh
pengalaman emosional bersama.
Teori Semiotika dari Roland Barthes
Menurut Barthes, semiologi hendak mempelajari bagaimana
kemanusiaan (humanity) memaknai hal-hal (things). Memaknai, dalam
hal ini tidak dapat disamakan dengan mengkomunikasikan. Memaknai
berarti bahwa obyek-obyek tidak hanya membawa informasi, dalam hal
mana obyek-obyek itu hendak berkomunikasi, tetapi juga
mengkonsitusi struktur dari tanda. Barthes, dengan demikian melihat
signifikasi sebagai sebuah proses yang total dengan suatu susunan yang
sudah terstruktur. Signifikasi tidak terbatas pada bahasa, tetapi juga
pada hal-hal lain di luar bahasa. Barthes menganggap kehidupan sosial,
apapun bentuknya merupakan suatu sistem tanda tersendiri.
KERANGKA BERPIKIR
Film
action
Film Green
Street Hooligan
Semiotika
Roland
Barthes
Legitimate
Makna
Denotasi
Makna
Konotasi
Mitos
METODE PENELITIAN
Bentuk dan Strategi Penelitian
Penelitian ini menggunakan bentuk penelitian
deskripsi kualitatif. Dalam teori deskripsi suatu
penelitian merupakan uraian sistematis tentang teori
(bukan sekedar pendapat pakar atau penulis buku) dan
hasil-hasil penelitian yang relavan dengan variabel
yang diteliti dan beberapa jumlah kelompok teori yang
perlu dikemukakan.
Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data untuk mendapatkan data yang
lengkap, maka Peneliti menggunakan teknik pengumpulan
data Observasi. Maka dari itu observasi merupakan
metode yang paling banyak digunakan dalam kehidupan
terutama di bidang penelitian. Observasi adalah suatu cara
untuk melakukan penelitian dengan jalan pengamatan dan
pencatatan secara sistematis, logis, dan rasional mengenai
fenomena-fenomena yang diselidiki dengan observasi,
penelitian dapat dilakukan secara mendalam.
Triangulasi Data
Penelitian ini menggunakan pengembangan validitas
triangulasi. Triangulasi data disebut juga sebagai triangulasi
sumber. Cara ini mengarahkan peneliti supaya dalam proses
pengumpulan data tersebut berusaha menggunakan berbagai
sumber yang ada (Sutopo, 2012:93). Sumber data yang
dimaksud adalah hasil observasi, serta arsip-arsip lain dari
berbagai sumber pustaka yang bertujuan menguatkan
penelitian ini..
Analisis Data
Dalam analisis data ini, Peneliti menggunakan sistem
signifikasi tiga tahap milik Roland Barthes yaitu, denotasi,
konotasi, dan mitos.Dalam semiologi Roland Barthes,
denotasi merupakan sistem signifikasi (pemaknaan) tahap
pertama, sementara konotasi merupakan tingkat kedua, dan
mitos yang terakhir.Denotasi menggunakan makna dari
tanda sebagai definisi secara literal yang nyata. Konotasi
mengarah pada kondisi sosial budaya dan asosiasi personal.
Data dan Sumber Data
Data Sekunder
Sumber data sekunder dalam penelitian
ini diperoleh melalui media studi pustaka
untuk mendapatkan informasi yang
relevan dan data-data yang dapat dipakai
untuk menyelesaikan masalah. Selain itu
data-data juga didapatkan melalui media
massa dan juga internet.
Data Primer
Data Primer, yaitu data yang
diperoleh secara langsung dari objek
penelitian yang ada dilapangan.
Dalam penelitian ini simbol-simbol
dari visualisasi film Green Street
Hooligans sebagai sumber data
primer yang akan menjadi objek
penelitian.
Objek Penelitian
Objek penelitian ini berupa potongan-potongan gambar dari film Green Street
Hooligans . Penelitian akan mengolah data dengan cara reduksi data yaitu dengan
mengumpulkan serta memilah scene-scene pada film yang dirasa sesuai dengan
pengertian solidaritas di film green street hooligans. Scene-scene yang terkumpul
kemudian akan dikumpulkan dan akan dianalisis.
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to Biru Putih Profesional Presentasi Tugas Penelitian.pptx

Analisis wacana feminisme
Analisis wacana feminismeAnalisis wacana feminisme
Analisis wacana feminismeNdin52
 
Jenis penelitian kualitatif etnografi
Jenis penelitian kualitatif etnografiJenis penelitian kualitatif etnografi
Jenis penelitian kualitatif etnografiellyna hafizah
 
Pengertian dan ciri ciri sosiologi antropologi
Pengertian dan ciri ciri sosiologi antropologiPengertian dan ciri ciri sosiologi antropologi
Pengertian dan ciri ciri sosiologi antropologiAdy Setiawan
 
pengantar penelitian kuantitatif jwiejr f
pengantar penelitian kuantitatif jwiejr fpengantar penelitian kuantitatif jwiejr f
pengantar penelitian kuantitatif jwiejr fAgengPratiwi
 
TUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.doc
TUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.docTUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.doc
TUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.docselawati12
 
KONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docx
KONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docxKONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docx
KONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docxnovalindalinda2
 
Etnografi pnelitian kwalitatif
Etnografi pnelitian kwalitatifEtnografi pnelitian kwalitatif
Etnografi pnelitian kwalitatifRiska sasaka
 
K2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.ppt
K2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.pptK2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.ppt
K2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.pptLmayPhang
 
KONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARU
KONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARUKONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARU
KONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARUbina76
 
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakatSosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakatAnisa Fitri
 
Jurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docx
Jurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docxJurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docx
Jurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docxjasminemuntaza1
 
Filsafat Etika Komunikasi 2
Filsafat Etika Komunikasi 2Filsafat Etika Komunikasi 2
Filsafat Etika Komunikasi 2Afril Wibisono
 
Theory of communication
Theory of communication Theory of communication
Theory of communication Ines Pratiwi
 
Metode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - SosiologiMetode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - SosiologiRizky Erliyandi
 
KONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdf
KONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdfKONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdf
KONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdfRianaYusvi
 
Memahami hakikat ilmu dan ilmu sosial
Memahami hakikat ilmu dan ilmu sosialMemahami hakikat ilmu dan ilmu sosial
Memahami hakikat ilmu dan ilmu sosialM fazrul
 
KONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYA
KONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYAKONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYA
KONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYANitaarnn
 
Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)
Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)
Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)UIN Surabaya
 
The rhetoric theory
The rhetoric theoryThe rhetoric theory
The rhetoric theoryRonzzy Kevin
 

Similar to Biru Putih Profesional Presentasi Tugas Penelitian.pptx (20)

Analisis wacana feminisme
Analisis wacana feminismeAnalisis wacana feminisme
Analisis wacana feminisme
 
Jenis penelitian kualitatif etnografi
Jenis penelitian kualitatif etnografiJenis penelitian kualitatif etnografi
Jenis penelitian kualitatif etnografi
 
Pengertian dan ciri ciri sosiologi antropologi
Pengertian dan ciri ciri sosiologi antropologiPengertian dan ciri ciri sosiologi antropologi
Pengertian dan ciri ciri sosiologi antropologi
 
pengantar penelitian kuantitatif jwiejr f
pengantar penelitian kuantitatif jwiejr fpengantar penelitian kuantitatif jwiejr f
pengantar penelitian kuantitatif jwiejr f
 
TUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.doc
TUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.docTUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.doc
TUGAS UTS ANTROPOLOGI KOMUNIKASI SELAWATI.doc
 
Etnografi 07052014
Etnografi 07052014Etnografi 07052014
Etnografi 07052014
 
KONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docx
KONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docxKONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docx
KONFLIK YANG DI TIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN CARA BELAJAR MENGAJARKAN (2)-1.docx
 
Etnografi pnelitian kwalitatif
Etnografi pnelitian kwalitatifEtnografi pnelitian kwalitatif
Etnografi pnelitian kwalitatif
 
K2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.ppt
K2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.pptK2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.ppt
K2 - KAJIAN ETHNOGRAFI.ppt
 
KONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARU
KONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARUKONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARU
KONFLIK PADA PENGGUNAAN MEDIA BARU
 
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakatSosiologi sebagai ilmu masyarakat
Sosiologi sebagai ilmu masyarakat
 
Jurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docx
Jurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docxJurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docx
Jurnal Antropologi Jasmine Muntaza.docx
 
Filsafat Etika Komunikasi 2
Filsafat Etika Komunikasi 2Filsafat Etika Komunikasi 2
Filsafat Etika Komunikasi 2
 
Theory of communication
Theory of communication Theory of communication
Theory of communication
 
Metode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - SosiologiMetode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - Sosiologi
 
KONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdf
KONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdfKONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdf
KONFLIK YANG DITIMBULKAN AKIBAT PERBEDAAN BAHASA DAN GAYA BICARA.pdf
 
Memahami hakikat ilmu dan ilmu sosial
Memahami hakikat ilmu dan ilmu sosialMemahami hakikat ilmu dan ilmu sosial
Memahami hakikat ilmu dan ilmu sosial
 
KONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYA
KONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYAKONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYA
KONFLIK SOSIAL KARENA KEPERCAYAAN ORANG TUA YANG LUNTUR TERHADAP ANAKNYA
 
Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)
Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)
Resume (hakikat komunikasi dan asumsi ontologi)
 
The rhetoric theory
The rhetoric theoryThe rhetoric theory
The rhetoric theory
 

Recently uploaded

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 

Recently uploaded (20)

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 

Biru Putih Profesional Presentasi Tugas Penelitian.pptx

  • 1. SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI Dosen Pembimbing ( Edi Nurwahyu Julianto, S.Sos.,MI.Kom ) Representasi Solidaritas Suporter Garis Keras Pada Flm Green Street Hooligans Ananda Azrul Ghani ( G.311.16.0041 )
  • 2. LATAR BELAKANG Film Green Street Hooligans  Film merupakan salah satu media komunikasi massa yang sudah sangat dikenal. Dengan caranya sendiri, film memiliki kemampuan untuk mengantar pesan secara unik dapat juga dipakai sebagai sarana pameran bagi media dan juga sebagai sumber budaya.  Film juga ada unsur subyektifitasnya dari si pembuat untuk mempengaruhi isi sebuah film baik dari nilai-nilai sosial maupun dari moral kebudayaannya.  Didalam film ini menceritakan tentang fanatisme supporter yang berlebihan sehingga banyak adegan-adegan fisik dan kekerasan dijalanan akan tetapi didalamnya juga terdapat unsur-unsur persahabatan dan solidaritas yang tinggi.
  • 3. LATAR BELAKANG Film Green Street Hooligans  Hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang bentuk solidaritas supporter pada film Green Street Hooligans. Peneliti memilih film Green Street Hooligan untuk dijadikan sumber penelitian karena film ini sangatlah penting untuk dikaji karena film yang identik dengan unsur kekerasan ini ternyata memiliki arti lain yang penting bagi kehidupan bersosial sehingga dengan dilakukannya penelitian ini hasilnya diharapkan dapat dijadikan khazanah pengetahuan tentang memahami sebuah film. Penelitian ini diajukan oleh penulis berdasarkan rujukan dari penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Rizky Ramdhani , mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Pasundan dengan judul Pengaruh Hooliganisme Terhadap Gaya Hidup Para Suporter Sepak Bola Indonesia .
  • 4. Bagaimana Representasi Solidaritas Suporter Garis Keras pada film Green Street Hooligans ? RUMUSAN MASALAH
  • 5. Untuk menjawab permasalahan guna memperoleh pemahaman tampilan solidaritas supporter garis keras pada film Green Street Hooligans ? Tujuan Penelitian
  • 6. Manfaat Penelitian Manfaat Teoritis Sebagai bahan referensi bagi akademik untuk sarana pengembangan ilmu pengetahuan dan informasi tentang komunikasi semiotik yang dikaji secara teoritis hingga dapat dijadikan sebagai bahan rujukan bagi mahasiswa yang membutuhkan. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana film dibentuk dan memberikan wacana baru kepada kalangan penonton film untuk lebih berfikir kritis mengenai pesan yang dapat disampaikan melalui film.
  • 7. Tinjauan Pustaka Film Effendy (1986) Pengertian film menurut Effendi ialah satu hasil budaya dan alat ekpresi kesenian. Film disini dianggap sebagai komunikasi massa yang menjadi gabungan dari berbagai teknologi seperti fotografi dan rekaman suara, kesenian baik seni rupa dan seni teater sastra dan arsitektur serta seni music. Film merupakan gambar yang bergerak (Moving Picture) Pengertian Solidaritas Solidaritas merupakan konsep kesetiakawanan yang diperkenalkan oleh Emile Durkheim pada 1858. Menurut Durkheim, solidaritas adalah suatu hubungan antara individu atau kelompok yang terikat dengan perasaan moral dan kepercayaan yang dianut bersama dan diperkuat oleh pengalaman emosional bersama. Teori Semiotika dari Roland Barthes Menurut Barthes, semiologi hendak mempelajari bagaimana kemanusiaan (humanity) memaknai hal-hal (things). Memaknai, dalam hal ini tidak dapat disamakan dengan mengkomunikasikan. Memaknai berarti bahwa obyek-obyek tidak hanya membawa informasi, dalam hal mana obyek-obyek itu hendak berkomunikasi, tetapi juga mengkonsitusi struktur dari tanda. Barthes, dengan demikian melihat signifikasi sebagai sebuah proses yang total dengan suatu susunan yang sudah terstruktur. Signifikasi tidak terbatas pada bahasa, tetapi juga pada hal-hal lain di luar bahasa. Barthes menganggap kehidupan sosial, apapun bentuknya merupakan suatu sistem tanda tersendiri.
  • 8. KERANGKA BERPIKIR Film action Film Green Street Hooligan Semiotika Roland Barthes Legitimate Makna Denotasi Makna Konotasi Mitos
  • 9. METODE PENELITIAN Bentuk dan Strategi Penelitian Penelitian ini menggunakan bentuk penelitian deskripsi kualitatif. Dalam teori deskripsi suatu penelitian merupakan uraian sistematis tentang teori (bukan sekedar pendapat pakar atau penulis buku) dan hasil-hasil penelitian yang relavan dengan variabel yang diteliti dan beberapa jumlah kelompok teori yang perlu dikemukakan. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data untuk mendapatkan data yang lengkap, maka Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data Observasi. Maka dari itu observasi merupakan metode yang paling banyak digunakan dalam kehidupan terutama di bidang penelitian. Observasi adalah suatu cara untuk melakukan penelitian dengan jalan pengamatan dan pencatatan secara sistematis, logis, dan rasional mengenai fenomena-fenomena yang diselidiki dengan observasi, penelitian dapat dilakukan secara mendalam. Triangulasi Data Penelitian ini menggunakan pengembangan validitas triangulasi. Triangulasi data disebut juga sebagai triangulasi sumber. Cara ini mengarahkan peneliti supaya dalam proses pengumpulan data tersebut berusaha menggunakan berbagai sumber yang ada (Sutopo, 2012:93). Sumber data yang dimaksud adalah hasil observasi, serta arsip-arsip lain dari berbagai sumber pustaka yang bertujuan menguatkan penelitian ini.. Analisis Data Dalam analisis data ini, Peneliti menggunakan sistem signifikasi tiga tahap milik Roland Barthes yaitu, denotasi, konotasi, dan mitos.Dalam semiologi Roland Barthes, denotasi merupakan sistem signifikasi (pemaknaan) tahap pertama, sementara konotasi merupakan tingkat kedua, dan mitos yang terakhir.Denotasi menggunakan makna dari tanda sebagai definisi secara literal yang nyata. Konotasi mengarah pada kondisi sosial budaya dan asosiasi personal. Data dan Sumber Data Data Sekunder Sumber data sekunder dalam penelitian ini diperoleh melalui media studi pustaka untuk mendapatkan informasi yang relevan dan data-data yang dapat dipakai untuk menyelesaikan masalah. Selain itu data-data juga didapatkan melalui media massa dan juga internet. Data Primer Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian yang ada dilapangan. Dalam penelitian ini simbol-simbol dari visualisasi film Green Street Hooligans sebagai sumber data primer yang akan menjadi objek penelitian. Objek Penelitian Objek penelitian ini berupa potongan-potongan gambar dari film Green Street Hooligans . Penelitian akan mengolah data dengan cara reduksi data yaitu dengan mengumpulkan serta memilah scene-scene pada film yang dirasa sesuai dengan pengertian solidaritas di film green street hooligans. Scene-scene yang terkumpul kemudian akan dikumpulkan dan akan dianalisis.