SlideShare a Scribd company logo
BIMTEK
Pembuatan Soal Berbasis
Kurikulum Merdeka
MN Dr. Dr. Muhammad Nurhalim, M.Pd.
Universitas Jenderal Soedirman,
20 Januari 2024
Jika rencanamuuntuk 1 tahun, maka tanamlahpadi…
Jika rencanamu untuk 10 tahun, maka tanamlah pohon…
.
Tetapi jikarencanamuuntuk 100 tahun, maka didiklah anak-anak…
(Confucius)
Dr. Dr. Muhammad Nurhalim, M.Pd.
(UIN Saizu Purwokerto)
Kompetensi yang diharapkan dalam Bimteks
 Memahhami Pentingnya Asesmen
 Meningkatnya pemahaman guru tentang
konsep penyusunan soal
 Meningkatnya pemahaman guru tentang
pembuatan Soal PG, Isian Singkat dan
Uraian
 Meningkatnya keterampilan guru untuk
menyusun butir soal HOTS
Kenapa perlu asesmen?
Memberi kesempatan siswa untuk memperbaiki diri
dan memperbaiki keterampilan mereka seiring waktu
Membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa
dalam kemampuan mereka untuk belajar dan
tumbuh.
Memberi umpan balik guru untuk mengidentifikasi
kekuatan dan kelemahan siswa secara lebih
menyeluruh. Ini memberikan kesempatan bagi guru
untuk menyediakan bantuan yang tepat dan
membantu siswa dalam mengembangkan
keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan
.
Membantu guru dalam meningkatkan kualitas
Pembelajaran.
KLASIFIKASI BENTUK SOAL
1
PILIHAN GANDA
2
ISIAN atau JAWAB
SINGKAT
3
URAIAN
PILIHAN GANDA BIASA PILIHAN GANDA KOMPLEKS
1. Menjodohkan
2. Jawaban lebih dari 1
3. Memberi pernyataan
Penyusunan Soal Pilihan Ganda
Soal Pilihan Ganda
Keunggulan
• Mengukur berbagai jenjang
kognitif
• Penskorannya mudah,
cepat, objektif, dan dapat
mencakup ruang lingkup
bahan/materi/kdyang luas
• Bentuk ini sangat tepat
untuk ujian yang
pesertanya sangat banyak
atau yang sifatnya Massal
Keterbatasan
• Memerlukan waktu yang
relatif lama untuk menulis
soalnya
• Sulit membuat pengecoh
yang homogen dan
berfungsi
• Terdapat peluang untuk
menebak kunci jawaban
Kaidah Penulisan Spal Pilihan Ganda
1 Materi
Merujuk pada
isi atau konten
dari
pertanyaan
dan jawaban
pilihan ganda.
2 Konstruk
si
Merujuk pada
cara menyusun
soal dan
jawaban pilihan
ganda.
3 Bahasa
Merujuk pada
kejelasan dan
keberlanjutan
penggunaan
bahasa dalam
soal dan
jawaban
Kaidah Aspek MATERI pada Pilihan
Ganda
1 Soal harus sesuai dengan indikator
2 Pilihan jawaban harus homogen dan logis
3 Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar
1. Soal Harus sesuai Indikator
INDIKATOR
SISWA DAPAT MENENTUKAN OBJEK KALIMAT
SOAL
Ayah sedang membaca majalah di ruang depan.
Jenis kata objek kalimat di atas adalah ....
a. kata keterangan
b. kata benda
c. kata sifat
d. kata kerja
Soal Harus sesuai Indikator
INDIKATOR
"Siswa dapat menjelaskan fungsi lensa mata”
SOAL
Alat optik yang dapat membantu melihat benda renik
menjadi jelas adalah ....
a. mikroskop
b. periskop
c. teropong
d. lup
2. Pilihan jawaban harus Homogen
dan logis
Pilihan jawaban harus Homogen
dan logis
Apakah Soal ini homogen dan logis?
53 – 27 =....
a. 26
b. 36
c.46
d.56
3. Setiap soal harus mempunyai
satu jawaban yang benar
INDIKATOR
SISWA DAPAT MENENTUKAN OBJEK KALIMAT
SOAL
Ayah sedang membaca majalah di ruang depan.
Jenis kata objek kalimat di atas adalah ....
a. kata keterangan
b. kata benda
c. kata sifat
d. kata kerja
3. Setiap soal harus mempunyai
satu jawaban yang benar
Setiap soal harus mempunyai
satu jawaban yang benar
Apakah Soal ini hanya memiliki 1 jawaban
yang benar?
Di bawa ini yang termasuk rukun Islam adalah …
a. Sholat
b. Zakat
c. Dzikir
d. Ta’ziyah
Kaidah Aspek KONSTRUKSI pada Pilihan
Ganda
1. Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas
2. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan
pernyataan yang diperlukan saja
3. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar
4. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif
ganda
5. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama
6. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan, "semua pilihan
jawaban di atas salah", atau "semua pilihan jawaban di atas benar"
7. Pilihan jawaban yang berbentuk angka harus disusun berdasarkan
urutan besar kecilnya nilai angka tersebut
1. Pokok Soal Harus Jelas dan Tegas
SOAL
Cadangan makanan pada
tanaman tebu adalah ....
a.Disimpan dalam batang
b.Disimpan pada akar
c. Disimpan pada buah
d.Disimpan pada biji
SOAL
Pak Guru sedang mengajar murid-
muridnya di kelas.
Kalimat di atas adalah ....
a. Pak Guru
b. Mengajar
c. Murid-murid
d. Di kelas
Soal manakah yang pokok soal jelas dan
tegas?
Pokok Soal Harus Jelas dan Tegas
SOAL
A : What did Ratih do in the hospital yesterday?
B : Ratih worked in the hospital.
A : I am sure she is …
a. Nurse
b. Doctor
c. Patient
d. Cleaned
Apakah pokok soal jelas dan tegas?
2. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus
merupakan pernyataan yang diperlukan saja
3. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke
arah jawaban yang benar
Soal manakah yang tidak memberi petunjuk ke arah
jawaban yang benar?
4. Pokok soal jangan mengandung pernyataan
yang bersifat negatif ganda
SOAL
Penggunaan kata depan pada
kalimat di bawah ini tidak benar,
kecuali ...
a.Bekerja lebih baik dari diam.
b.Bandung lebih ramai dari Solo.
c. Buku Ani lebih tebal dari buku Rio
d.Cincin daripada ibunya hilang
SOAL
Sumber daya alam berikut ini
tidak dapat diperbarui, kecuali
a.tembaga
b.minyak bumi
c.tanah
d.batu bara
Soal manakah yang tidak mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda?
5. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sam
SOAL
Faktor-faktor yang diperlukan dalam fotosintesis adalah ....
a.karbon dioksida dan air
b.karbon dioksida dan klorofil
c.klorofil dan cahaya matahari
d.karbon dioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari
Soal manakah yang lebih tepat?
SOAL
Faktor-faktor yang diperlukan dalam fotosintesis adalah ....
a.karbon karbon dioksida, stomata, akar, lentisel dan air
b.karbon dioksida, oksigen, unsur hara dan klorofil
c.Klorofil, oksigen, lentisel dan cahaya matahari
d.karbon dioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari
6. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan,
"semua pilihan jawaban di atas salah/Benar”
SOAL
Kalimat di bawah ini yang menggunakan kata depan secara tepat adalah ..
a. Bekerja lebih baik dari diam.
b. Bandung lebih ramai dari Purwokerto.
c. Cincin daripada ibunya hilang kemarin.
d. Semua pilihan di atas salah.
Berikut ini yang termasuk alat komunikasi adalah ....
a. telepon
b. telegram
c. radio panggil
d. semua jawaban di atas benar
7. Pilihan jawaban yangberbentuk angka harus
disusun urut
SOAL
Proklamasi kemerdekaan RI diperingati setiap
17 Agustus. Kata proklamasi terdiri ... suku kata
a. 10
b. 4
c. 6
d. 8.
Sholat adalah ruun Islam yang ke …
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
Kaidah Aspek BAHASA pada Pilihan Ganda
1. Setiap soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan
kaidah bahasa indonesia
2. Jangan menggunaan bahasa yang berlaku setempat
3. Pilihan jawaban jangan mengulang kata atau frase yang
bukan merupakan satu kesatuan pengertian
1. Menggunakan Bahasa Baku
SOAL
Fikri punya duit Rp 20.000,- dan
Maula Rp15.000,-. Mereka pingin
membeli bola voli seharga Rp
30.000,-. Sisa duit mereka adalah ....
a. Rp 1.000,-
b. Rp 5.000,-
c. Rp 10.000,-
d. Rp 15.000,-
SOAL
Fikri mempunyai uang Rp 20.000,-
dan Mila Rp15.000,-. Mereka ingin
membeli bola voli seharga Rp30.000,-.
Sisa uang mereka adalah ....
a. Rp 1.000,-
b. Rp 5.000,-
c. Rp 10.000,-
d. Rp 15.000,-
Soal manakah berbahasa baku?
2. Jangan menggunaan bahasa yang berlaku setemp
SOAL
Tanaman gedang berkembang biak
dengan ....
a. umbi batang
b. tunas
c. Biji
d. Akar rimpang
SOAL
Tanaman pisang berkembang biak
dengan ....
a. umbi batang
b. tunas
c. Biji
d. Akar rimpang
Soal manakah baik?
3. Pilihan jawaban jangan mengulang kata/frase yan
bukan merupakan satu kesatuan pengertian
SOAL
Ketika gunung itu meletus, sebagian penduduk di sekitarnya mulai
mengungsi. Kata mengungsi berarti ....
a. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang sejuk
b. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang jauh
c. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang dekat
d. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang aman
Soal Pilihan Ganda Komplek
Soal Pilihan Ganda Komplek
SOAL
Berilah tanda ceklist (V) untuk pilihan jawaban yang benar !
Lahirnya Pancasila sebagai dasar negara terjadi pada saat sidang
BPUPKI yang pertama, pada saat sidang ada beberapa usulan-
usulan terkait dsar negra dari para tokoh. Berikt ini tokoh yang
menyampaikan usulan-usulan dasar negara adalah ...
Muhammad Yamin
Prof.Dr.Mr. Soepomp
Mr. Ahmad Subarjo
Ir. Soekarno
Murid dapat memilih lebih dari satu jawaban yang benar dalam 1 soal
Menjodohkan
SOAL
Seni rupa daerah merupakan
seni rupa yang terdapat di
berbagai daerah di Indonesia
atau disebut juga seni
tradisional karena dikerjakan
secara turun temurun.
Pasangkanlah hasil seni rupa
daerah dengan daerah asalnya
yang tepat dengan cara
memberi garis !
Murid menjawab dengan cara menarik garis dari satu titik ke titik
lainnya yang merupakan pasangan dengan jawabannya
Benar Salah
Murid dapat memberikan pernyataan terkait soal dalam bentuk
pernyataan Benar atau salah, setuju atau tidak setuju, dll
Contoh :
Lingkarilah pernyataan B atau S pada tabel berikut !
Isian Singkat
Benar Salah
 Jawaban yang akan diisi oleh siswa pada titik-titik adalah jawaban
yang Singkat dan pasti
 Titik-titik tidak selalu ditempatkan pada akhir kalimat
Pola jawaban bersifat tertutup Contoh :
 Matahari menyinari bumi merupakan perpindahan panas
secara ... . ( radiasi )
 Pegangan panci termasuk jenis benda ... Sehingga tidak panas saat
dipegang. ( isolator)
Murid dapat menjawab berupa bilangan, kata, angka, atau jawaban pasti
lainnya
Saoal Uraian
Soal Uraian
Objektif
Rumusan soal atau
pertanyaan yang menuntut
sehimpunan jawaban
dengan pengertian/konsep
tertentu, sehingga
penskorannya dapat
dilakukan secara objektif)
Non-bjektif
Rumusan soal yang
menuntut sehimpunan
jawaban berupa
pengertian/konsep menurut
pendapat masing-masing
siswa, sehingga
penskorannya sukar
dilakukan secara objektif)
Soal bentuk uraian adalah suatu soal yang jawabannya menuntut siswa untuk mengingat dan
mengorganisasikan gagasan- gagasan atau hal-hal yang telah dipelajarinya dengan cara
mengemukakan atau mengekspresikan gagasan tersebut dalam bentuk uraian tertulis.
Soal Uraian
Keunggulan
 Dapat mengukur kemampuan siswa
dalam hal mengorganisasikan
pikiran, mengemukakan pendapat,
dan mengekspresikan gagasan-
gagasan dengan menggunakan
kata-kata atau kalimat siswa sendiri.
 Meningkatkan kemampuan siswa
dalam menyatakan gagasan/pendapat.
 Penyusunan tes lebih mudah.
 Faktor menebak jawaban dapat
dikurangi.
Keterbatasan
 Jumlah materi yang ditanyakan terbatas.
 Waktu penskoran lama.
 Penskoran hanya dapat dilakukan
oleh orang yang menguasai bidang
studi tersebut.
 Penskoran relatif subjektif
 Reliabilitas relatif lebih rendah daripada
bentuk soal Pilihan ganda
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
KAIDAH PENULISAN SOAL URAIAN
Z 2
R 007
 Soal yang dibuat harus sesuai dengan
indikator yang ada dalam kisi-kisi.
 Batasan jawaban atau ruang lingkup yang akan
diukur harus jelas
 Rumusan soal atau pertanyaan hendaknya
menggunakan kata tanya yang menuntut
jawaban uraian, misalnya : mengapa,
jelaskan, uraikan, dan sebagainya
atau kriteria jawaban serta pedoman
pensekorannya, segera setelah butir soal
ditulis
 Rumusan kalimat soal hendaknya komunikatif.
HIndari kata/istilah/kalimat yang dapat
menimbulkan tafsiran ganda.
 Hal-hal yang menyertai soal, seperti tabel,
diagram, gambar dan sejenisnya harus disajikan
secara jelas dan berfungsi.
 Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara
mengerjakan soal.
 Butir soal dilengkapi dengan kunci jawaban
R
Z
2
0
0
7
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
PEDOMAN PENSKORAN
⚫ Kerangka pemberian skor yang disusun penulis soal
segera setelah soal ditulis, sebagai arahan untuk
melakukan penskoran
 Berisi kriteria atau kemungkinan jawaban
benar atau kata-kata kunci, serta besar skor
untuk setiap kunci
R
Z
2
0
0
7
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
URAIAN OBJEKTIF
 Tuliskan semua kemungkinan jawaban benar atau
kunci jawaban dengan jelas.
 Setiap kata kunci diberi skor 1
Kata kunci : kata, kalimat, bilangan atau pernyataan yang
merupakan kunci dari suatu jawaban.
 Tuliskan skor maksimum yang merupakan
penjumlahan dari kata-kata kunci yang diperlukan.
R
Z
2
0
0
7
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
 Tuliskan skor maksimum yang merupakan
 Tetapkan rentang skor untuk tiap garis besar
jawaban. Besar rentang skor ditentukan oleh
penulis soal
 Tuliskan garis-garis besar jawaban atau kriteria jawaban
agar dapat dijadikan pegangan guru dalam memberi skor.
Kriteria jawaban harus dibuat sedemikian rupa sehingga
pendapat yang berbeda dapat diskor menurut kualitas
uraian jawabannya.
URAIAN NON OBJEKTIF
penjumlahan dari skor tertinggi tiap kriteria
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
PROSEDUR PEMBERIAN SKOR URAIAN OBJEKTIF
 Jumlahkan semua skor perolehan siswa dalam
peR
rZ
a2
n0
0
g7kat tes tsb. Jumlah ini disebut nilai akhir siswa
X bobot
skor mentah
Skor perolehan = ------------------
skor maksimum
 Periksalah jawaban siswa dengan cara mencocokkan
dengan pedoman penskoran.
Benar diskor 1
Salah diskor 0
 Untuk tiap soal, lakukan perhitungan skor dikalikan
bobot dengan rumus :
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
PROSEDUR PEMBERIAN SKOR
URAIAN NON OBJEKTIF
 Periksalah jawaban siswa satu demi satu untuk nomor
butir soal yang sama. Tentukan mutu jawaban siswa
dengan memperhatikan rentang skor pada pedoman
penskoran.
 Untuk tiap butir soal, lakukan perhitungan skor yang
dikalikan dengan bobot. (sama dengan uraian objektif)
 Jumlahkan semua skor perolehan siswa dalam
perangkat tes tsb. untuk menentukan nilai akhir siswa
R
Z
2
0
0
7
BOBOT SOAL
Bobot soal :
Angka yang ditetapkan untuk suatu butir
soal dalam perbandingan dengan butir soal
lainnya dalam satu perangkat tes.
Penentuan bobot soal
Didasarkan pada tingkat kerumitan
atau kompleksitas jawaban yang
dituntut oleh soal
R
Z
2
0
0
7
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
No.
Soa
l
Skor
Maksimu
m
Bobot
Skor
Peroleha
n
Nilai
1. 5 20 2
2

5
20  8
2. 10 20 6
6
10
 20  12
3. 4 10 3
3

4
10  7,5
4. 5 30 5
5

5
30  30
5. 5 20 4
4

5
20  16
NILAI AKHIR 73,5
R
Z
2
0
0
7
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
⚫Perhatikan gambar di bawah ini!
Gambar:Pengemis tua diberi uang seribu rupiah
oleh seorang anak
⚫Perbuatan yang dilakukan anak pada gambar di
atas termasuk perbuatan terpuji.Tuliskan lima
contoh perbuatan lain yang dapat menggambarkan
perbuatan terpuji!
R
Z
2
0
0
7
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
⚫Jawaban siswa harus berkisar/mengacu pada
hal-hal berikut:
- Gemar melakukan kegiatan-kegiatan
kemanusiaan
- Tidak membedakan manusia berdasarkan
kedudukan sosial ekonominya
- Berani membela kebenaran dan keadilan
- Tidak semena-mena terhadap orang lain
- Mencintai sesama manusia
- Memiliki sikap tenggang rasa
- Menghormati dan mampu bekerja sama
dengan bangsa-bangsa lain untuk tujuan
kemanusiaan
R
Z
2
0
0
7
⚫ Cara Penskoran:
Setiap jawaban siswa yang dapat digolongkan pada acuan
pedoman di atas harus dianggap benar dan diberi skor 1.
R
Z
2
0
0
7
Penskoran Skor
⚫Bila contoh 1 benar ------------------------------ 1
⚫Bila contoh 2 benar ------------------------------ 1
⚫Bila contoh 3 benar ------------------------------ 1
⚫Bila contoh 4 benar ------------------------------ 1
⚫ Bila contoh 5 benar ------------------------------ 1
Skor Maksimum = 5
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Latar Belakang
Konsep Soal HOTS
Langkah Menyusun Soal HOTS
Ciri Soal HOTS
Tantangan
KERANGKA PAPARAN
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Mengapa asesmen di Indonesia diarahkan
ke model asesmen High Order Thinking
Skills (HOTS)?
Latar Belakang
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Hard & soft
skills demand
PwC, 2016
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
55
Kualitas Karakter
Bagaimana menghadapi
lingkungan yang terus berubah.
Kompetensi
Bagaimana mengatasi
tantangan yang kompleks.
Literasi Dasar
Bagaimana menerapkan
keterampilan inti untuk
kegiatan sehari-hari.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Iman & taqwa
Rasa ingin tahu
Inisiatif
Gigih
Kemampuan beradaptasi
Kepemimpinan
Kesadaran sosial dan
budaya
1.
2.
3.
4.
Berpikir
kritis/memecahkan
masalah
Kreativitas
Komunikasi
Kolaborasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Baca tulis
Berhitung
Literasi sains
Literasi informasi
teknologi dan
komunikasi
Literasi keuangan
Literasi budaya dan
kewarganegaraan
1 2 3
Kecakapan Abad 21 yang dibutuhkan
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Core
subjects
21st Century
Context
Learning
and
Innovation
Skills
Digital
literacy
Life and
career skills
Critical thinking
Creativity
Communication
Collaboration
Information
Media, and
ICT literacy
Flexibility
Initiative
Leadership
Social-skills
Cross cultural
Productivity
Accountability
Life-long learner
Kecakapan Hidup Abad 21
21st Century learning:
• To know
• To do
• To be
• To live together
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Pengertian Berfikir Tingkat Tinggi
Berfikir tingkat tinggi merupakan
kemampuan berpikir yang tidak
sekadar mengingat (recall),
menyatakan kembali (restate), atau
merujuk tanpa melakukan
pengolahan (recite)
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
 Higher-order thinking termasuk menunjukkan
pemahaman akan informasi dan bernalar bukan sekedar
mengingat kembali/recall informasi.
 Higher order thinking tidak berarti soal yang lebih sulit
daripada soal recall.
 Ada beberapa cara yang dapat dijadikan pedoman oleh
para penulis soal untuk menulis butir soal yang
menuntut berpikir tingkat tinggi, yakni materi yang
akan ditanyakan diukur dengan perilaku sesuai dengan
ranah kognitif Bloom pada level analisis, evaluasi dan
mengkreasi, setiap pertanyaan diberikan dasar
pertanyaan (stimulus) dan soal mengukur kemampuan
berpikir kritis.
Apakah Higher-Order Thinking?
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Krulik &
Rudnick
Bloom
Orisinil
Bloom
Revisi
Presseisen
“HOTS”
recall Pengetahuan Mengingat
basic Pemahaman Memahami
Penerapan Menerapkan
critical Analisis Menganalisis Berpikir kritis; Berpikir
kreatif; Pemecahan
masalah; Pembuatan
keputusan
creative Sintesis Mengevaluas
i
Evaluasi Mencipta
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Proses Kognitif Bloom
(Anderson&Krathwohl,2001)
Proses Kognitif Definisi
Mengingat Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan
Memahami Membangun arti dari proses pembelajaran, termasuk komunikasi lisan,
tertulis, dan gambar
Menerapkan Melakukan atau menggunakan prosedur di dalam situasi yang tidak
biasa
Menganalisis Memecah materi ke dalam bagian-bagiannya dan menentukan
bagaimana bagian-bagian itu terhubungkan antarbagian dan ke struktur
atau tujuan keseluruhan
Menilai Membuat pertimbangan berdasarkan kriteria atau standar
Mengkreasi Menempatkan unsur-unsur secara bersama-sama untuk membentuk
keseluruhan secara koheren atau fungsional; menyusun kembali unsur-
unsur ke dalam pola atau struktur baru
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Sumber: Anderson&Krathwohl (2001) & Puspendik
HOTS
Mengkreasi
Penalaran
(Level Kognitif 3)
• Mengkreasi ide/gagasan sendiri.
• Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi,
mengembangkan, menulis, memformulasikan, dll.
Mengevaluasi
• Mengambil keputusan sendiri.
• Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah,
memutuskan, memilih, mendukung, dll.
Menganalisis
• Menspesifikasi aspek-aspek/elemen.
• Kata kerja: membandingkan, memeriksa, ,
mengkritisi, menguji, dll.
MOTS
Mengaplikasi
Aplikasi
(Level Kognitif 2)
• Menggunakan informasi pada domain berbeda
• Kata kerja: menggunakan, mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, mengoperasikan, dll.
Memahami
Pengetahuan &
Pemahaman (Level
Kognitif 1)
• Menjelaskan ide/konsep.
• Kata kerja: menjelaskan, mengklasifikasi,
menerima, melaporkan, dll.
LOTS Mengingat
• Mengingat kembali.
• Kata kerja: mengingat, mendaftar, mengulang,
menirukan, menentukan, dll.
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
NO. LEVEL KOGNITIF KARAKTERISTIK SOAL
1. Pengetahuan dan
Pemahaman
Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan
prosedural.
2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep,
dan prosedural tertentu pada konsep lain
dalam mapel yang sama atau mapel lainnya;
 Menggunakan pengetahuan faktual, konsep,
dan prosedural tertentu untuk menyelesaikan
masalah kontekstual (situasi lain).
3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:
 Mengambil keputusan (evaluasi)
 Memprediksi & Refleksi
 Menyusun strategi baru untuk memecahkan
masalah
Sumber: Puspendik
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
1. Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi,
meminimalkan aspek mengingat dan
memahami
2. Berbasis permasalahan kontekstual
3. Stimulus menarik
4. Tidak Familiar
5. Kebaruan
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
‘Difficulty’ is NOT the same as high-order
thinking.
Mengetahui arti dari kata yang jarang
digunakan mungkin sulit, tetapi ini
bukanlah High Order Thinking kecuali
melibatkan proses bernalar (seperti
mencari arti dari konteks/stimulus).
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
2. Menyusun stimulus HOTS
a. Pilihlah beberapa informasi dapat berupa gambar,
grafik, tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan
dalam sebuah kasus.
b. Stimulus hendaknya menuntut kemampuan
menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis,
menyimpulkan, atau menciptakan.
c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik
(terkini) memotivasi peserta didik untuk membaca.
Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak
kontekstual.
d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal),
berfungsi.
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
1. MenganalisisTujuan Pembelajaan yang dapat
dibuatkan soal HOTS.
2. Menyusun kisi-kisi soal.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual;
4. Menulis butir pertanyaan pada kartu soal sesuai
dengan kisi-kisi soal. Butir-butir pertanyaan ditulis
agar sesuai dengan kaidah penulisan butir soal.
5. Membuat pedoman penskoran atau kunci
jawaban.
Langkah Menyusun Soal
HOTS
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Bukan HOTS
Apakah peran burung elang dalam suatu
rantai makanan?
HOTS
Seorang petani berhasil menemukan
cairan dari bahan alami yang mampu
membasmi ulat sehingga jumlah ulat
menurun dengan drastis. Apakah yang
akan terjadi kepada elang?
Melalui analisa visual bagan yang kompleks, maka tingkat berfikir ordenya lebih tinggi
Tips Menyusun Soal HOTS
Penyajian kasus nyata memungkinkan proses menelaah informasi
Konteks dunia nyata
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Contoh:
Abad 21 adalah abad teknologi informasi. Arus informasi yang
begitu deras bisa berdampak negatif terhadap persatuan dan
kesatuan bangsa. Misalnya kejadian perkelahian antarsiswa yang
berbeda suku bangsa di suatu sekolah yang belum dapat dibuktikan
kebenarannya, diunggah seorang pelajar di media sosial. Berita
tersebut akan cepat tersebar ke masyarakat luas sehingga memicu
konflik antar suku bangsa. Oleh karena itu, pembatasan
penggunaan media sosial harus diterapkan kepada semua pelajar.
Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut? Jelaskan alasanmu!
Tips Menyusun Soal HOTS
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Siswa dapat menentukan tahapan awal siklus hidup hewan tertentu
Level Kognitif : 1 (mengingat-C1)
Soal :
Tahapan pertumbuhan ayam dimulai dari ….
Kunci : telur
Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah)
Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (mengingat) karena mengukur pengetahuan
yang relevan dari ingatan
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Soal :
Urutan pertumbuhan hewan pada gambar di atas adalah ….
A. (1), (2), (3), dan (4)
B. (2), (3), (4), dan (1)
C. (3), (1), (4), dan (2)
D. (3), (1), (2), dan (4)
Kunci : C
Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah)
Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 1
(memahami) karena mengukur pemahaman
siswa tentang konsep tertentu
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan tahapan siklus hewan secara acak, siswa dapat
mengurutkan
tahapan siklus pertumbuhan hewan tersebut.
Level Kognitif : 1 (memahami-C2)
(1) (2) (3) (4)
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
2. Aplikasi
Soal :
Perhatikan gambar berikut!
Jelaskan tiga perbedaan siklus hidup dari kedua gambar tersebut!
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan dua gambar hewan, siswa dapat membandingkan siklus
hidup kedua hewan tersebut
Level Kognitif : 2 (menerapkan-C3)
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 2 (menerapkan) karena siswa menerapkan
pengetahuan dan pemahaman yang mereka miliki untuk membandingkan dua fenomena
Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran:
Kunci Jawaban Skor
• Ayam bertelur sedangkan kucing melahirkan; dan/atau
• ayam dari bertelur  anak ayam  ayam dewasa  induk ayam sedangkan kucing
dari melahirkan  anak kucing  kucing dewasa; dan/atau
• Ayam mengalami perubahan bentuk berbeda-beda, sedangkan kucing tidak
Jika kosong atau jawaban salah 0
Jika 1 jawaban benar 1
Jika 2 jawaban benar 2
Jika 3 jawaban benar 3
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
3. Penalaran
Soal :
Apa yang akan terjadi terhadap siklus pertumbuhan kupu-kupu apabila kebutuhan kain
sutra meningkat dengan tajam?
Kunci : Kebutuhan kain sutra yang meningkat mengakibatkan kebutuhan ulat sutra
meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu-
kupu. Lambat laun kupu-kupu bisa punah.
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan siklus daur hidup hewan tertentu, siswa dapat
menyimpulkan
peristiwa yang akan terjadi jika suatu fenomena kegiatan manusia
mempengaruhi siklus tersebut.
Level Kognitif : 3 (menganalisis-C4)
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 3 (menganalisis) karena siswa harus menganalisis
dan menggabungkan beberapa konsep dan informasi baru yang tidak familiar
Pedoman penskoran :
Jawaban Sko
r
Jika kosong atau jawaban salah 0
Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat 1
Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga
mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong
2
Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga
mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu-
kupu
3
Kebutuhan kain sutra yang meningkat mengakibatkan kebutuhan ulat
sutra meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi
kepompong dan kupu-kupu. Lambat laun kupu-kupu bisa punah.
4
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Dalam konteks penilaian untuk
pembelajaran (assesment for learning), guru
harus mengolah dan menganalisis setiap
jawaban siswa baik yang salah maupun
jawaban lainnya. Hal ini sangat membantu
guru untuk mengetahui kesulitan siswa
(diagnostik) sehingga guru dapat
menemukan cara yang efektif untuk
memperbaiki proses pembelajaran
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Kompetensi Dasar : Menjelaskan pecahan-pecahan senilai dengan gambar dan model
konkret
Materi : Pecahan Senilai
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan gambar yang menunjukkan pecahan, siswa dapat
menentukan nilai pecahan
Level Kognitif : 1 (mengingat-C1)
Soal :
Kunci : 1/4
Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah)
Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (mengingat) karena mengukur pengetahuan
yang relevan dari ingatan
Ibu membeli martabak yang dipotong menjadi empat bagian
untuk empat anaknya. Berapa bagian martabak yang diterima
oleh masing-masing anak?
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Kompetensi Dasar : Menjelaskan pecahan-pecahan senilai dengan gambar dan model
konkret
Materi : Pecahan Senilai
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan gambar yang menunjukkan pecahan, siswa dapat
menentukan nilai pecahan dari bagian gambar yang ditentukan
Level Kognitif : 1 (memahami-C2)
Soal :
Kunci : 1/4
Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah)
Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (memahami) karena mengukur pemahaman
siswa tentang konsep tertentu
Paman memiliki sebatang coklat, yang di dalamnya terbagi atas
beberapa yang sama besar. Bagian yang telah dimakan Dino ditandai
dengan warna coklat. Berapa nilai bagian coklat yang dimakan Dino?
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
2. Aplikasi
Soal :
Ayah Adi membawa oleh-oleh seloyang kue bolu. Ayah Adi ingin membagi kue
tersebut sama banyak kepada anggota keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, 2 orang
kakak Adi, Adi dan seorang adik Adi. Berapa nilai bagian yang didapat masing-
masing anggota keluarga?
Kompetensi Dasar : Menjelaskan pecahan-pecahan senilai dengan gambar dan model
konkret
Materi : Pecahan Senilai
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan narasi, siswa dapat menentukan nilai pecahan berdasarkan
cerita tersebut
Level Kognitif : 2 (menerapkan-C3)
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Transfer satu konsep ke konsep lainnya
o Memproses dan menerapkan informasi
o Mencari kaitan dari berbagai informasi
yang berbeda-beda
o Menggunakan informasi untuk
menyelesaikan masalah
o Menelaah ide dan informasi secara kritis
Berfikir tingkat tinggi ===== meminimalkan aspek
ingatan atau pengetahuan
Penekanannya :
Ciri Soal HOTS
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Transfer satu konsep ke konsep lainnya.
Soal HOTS ciri ke-1
Untuk mendapatkan jawab D, siswa harus memahami konsep
pecahan campuran, pecahan desimal, juga pecahan persen.
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Memproses dan menerapkan informasi.
Soal HOTS ciri ke-2:
Di sini, untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, siswa
harus memprosesnya dahulu baru menerapkannya.
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Mencari kaitan dari berbagai informasi yang
berbeda-beda.
Soal HOTS ciri ke-3
Untuk menyelesaikan soal,
informasi-informasi yang ada
perlu dikaitkan terlebih dahulu
oleh siswa.
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Penyelesaiannya:
Penyelesaian
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Menggunakan informasi untuk
menyelesaikan masalah.
Soal HOTS ciri ke-4:
Di sini, siswa menggunakan informasi
yang tersedia untuk menyelesaikan
soalnya.
Perhatikan bahwa ternak sapi, ada 15%.
Ternak itik = (100 – 15 – 15 – 25)%
= 45%
Banyaknya ternak itik = (45/25) x 425 =
765 ekor.
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Menelaah ide dan informasi secara kritis.
Soal HOTS ciri ke-5:
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
Penyelesaian berdasarkan ide yang kritis:
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
o Menelaah ide dan informasi secara kritis.
Contoh soal HOTS ciri ke-5 lagi:
Solusi cepat: A = berat barang I, B = berat barang II
C = berat barang III.
A + B = 8,6
A + C = 7,2
B + C = 5,4
------------------ +
2A + 2B + 2C = 21,2
Maka: A + B + C = 10,6 kg
Barang I dan barang II beratnya 8,6 kg. Barang I dan
barang III beratnya 7,2 kg. Barang II dan barang III
beratnya 5,4 kg. Hitunglah berat barang I, barang II,
dan barang III sekaligus.
A. 10,6 kg
B. 11,2 kg
C. 11,4 kg
D. 11,6 kg
Sumber Rujukan
 Wijayanti, Erna. Kaidah Penulisan Soal
 Kementerian pendidikan dan kebudayaan Direktorat jenderal
pendidikan dasar dan menengah direktorat pembinaan sekolah
dasar, Penyusunan Soal HOTS tahun 2018
Tersenyum adalah caratermudah untuk bahagia
Dr. Dr. Muhammad Nurhalim, M.Pd.
(UIN Saizu Purwokerto)

More Related Content

Similar to Bimtek Pembuatan Soal Berbasis Kurikulum Merdekka.pptx

LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)
LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)
LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)DianAnggreiniLestari
 
RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013
RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013
RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013Jati Jakmania
 
Kaidah penulisan soal
Kaidah penulisan soalKaidah penulisan soal
Kaidah penulisan soalganiswati
 
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdfPAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdfMadeAstuni
 
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdfPAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdfMadeAstuni
 
Kisi baru vii
Kisi baru viiKisi baru vii
Kisi baru viiMaria Ngl
 
Soal b. indonesia1
Soal b. indonesia1Soal b. indonesia1
Soal b. indonesia1bully1234
 
Rencana pelaksanaa pembelajaran
Rencana pelaksanaa pembelajaranRencana pelaksanaa pembelajaran
Rencana pelaksanaa pembelajaranLala Albana
 
Soal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMK
Soal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMKSoal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMK
Soal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMKSahman Kaelani
 
PBSD_ Kaidah Penulisan Soal Tertulis.ppt
PBSD_ Kaidah Penulisan Soal  Tertulis.pptPBSD_ Kaidah Penulisan Soal  Tertulis.ppt
PBSD_ Kaidah Penulisan Soal Tertulis.pptSDNTANAHTINGGI09
 
Alur penulisan soal HOTS
Alur penulisan soal HOTSAlur penulisan soal HOTS
Alur penulisan soal HOTSSuratno SPd
 
Soal bahasa indonesia kelas x
Soal bahasa indonesia kelas xSoal bahasa indonesia kelas x
Soal bahasa indonesia kelas xcompret
 
PTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docx
PTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docxPTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docx
PTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docxnunanamnam2001
 
Rpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi PendidikanRpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi PendidikanEliShofana
 
Rpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi PendidikanRpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi PendidikanEliShofana
 

Similar to Bimtek Pembuatan Soal Berbasis Kurikulum Merdekka.pptx (20)

LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)
LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)
LKS MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)
 
Penulisan soal pilihan ganda
Penulisan soal pilihan gandaPenulisan soal pilihan ganda
Penulisan soal pilihan ganda
 
RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013
RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013
RPP Tematik kelas IV Kurikulum 2013
 
Kaidah penulisan soal
Kaidah penulisan soalKaidah penulisan soal
Kaidah penulisan soal
 
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdfPAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
 
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdfPAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
PAKET 1 SOAL PPPK 2021.pdf
 
Kisi baru vii
Kisi baru viiKisi baru vii
Kisi baru vii
 
Rpp kelas 1 TEMATIK
Rpp kelas 1 TEMATIKRpp kelas 1 TEMATIK
Rpp kelas 1 TEMATIK
 
Soal b. indonesia1
Soal b. indonesia1Soal b. indonesia1
Soal b. indonesia1
 
Rencana pelaksanaa pembelajaran
Rencana pelaksanaa pembelajaranRencana pelaksanaa pembelajaran
Rencana pelaksanaa pembelajaran
 
Soal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMK
Soal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMKSoal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMK
Soal dan Pembahasan UN Bahasa Indonesia SMK
 
PBSD_ Kaidah Penulisan Soal Tertulis.ppt
PBSD_ Kaidah Penulisan Soal  Tertulis.pptPBSD_ Kaidah Penulisan Soal  Tertulis.ppt
PBSD_ Kaidah Penulisan Soal Tertulis.ppt
 
Alur penulisan soal HOTS
Alur penulisan soal HOTSAlur penulisan soal HOTS
Alur penulisan soal HOTS
 
Soal bahasa indonesia kelas x
Soal bahasa indonesia kelas xSoal bahasa indonesia kelas x
Soal bahasa indonesia kelas x
 
PTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docx
PTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docxPTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docx
PTS Semester 1 2022.2023 Kelas 6 Kecamatan oke.docx
 
Kemampuan dasar
Kemampuan dasarKemampuan dasar
Kemampuan dasar
 
Rpp geguritan
Rpp geguritanRpp geguritan
Rpp geguritan
 
Kelas01 ipa sholehudin
Kelas01 ipa sholehudinKelas01 ipa sholehudin
Kelas01 ipa sholehudin
 
Rpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi PendidikanRpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi Pendidikan
 
Rpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi PendidikanRpp Teknologi Pendidikan
Rpp Teknologi Pendidikan
 

Recently uploaded

PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptxPPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptxBerbagiKebaikan2
 
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)LabibAqilFawaizElB
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfnaqarin2
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...haryonospdsd011
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufalKhawariz
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxlastri261
 
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2riko406765
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxSriayuAnisaToip
 
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointakunoppoa31rhn
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdfZulkhaidirZulkhaidir
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusiSusanti94678
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxAgungRomadhon3
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paudMamanDiana
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)saritharamadhani03
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...AgusRahmat39
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderRemonHendra3
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxMasHari12
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 

Recently uploaded (20)

PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptxPPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
PPT Akidah Akhlak (Akhlak Terpuji) GENAP-1.pptx
 
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
Materi bahasa Indonesia kelompok empat 2
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpointnoun clause powerpoint
noun clause powerpointnoun clause powerpoint
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 

Bimtek Pembuatan Soal Berbasis Kurikulum Merdekka.pptx

  • 1. BIMTEK Pembuatan Soal Berbasis Kurikulum Merdeka MN Dr. Dr. Muhammad Nurhalim, M.Pd. Universitas Jenderal Soedirman, 20 Januari 2024
  • 2. Jika rencanamuuntuk 1 tahun, maka tanamlahpadi… Jika rencanamu untuk 10 tahun, maka tanamlah pohon… . Tetapi jikarencanamuuntuk 100 tahun, maka didiklah anak-anak… (Confucius) Dr. Dr. Muhammad Nurhalim, M.Pd. (UIN Saizu Purwokerto)
  • 3. Kompetensi yang diharapkan dalam Bimteks  Memahhami Pentingnya Asesmen  Meningkatnya pemahaman guru tentang konsep penyusunan soal  Meningkatnya pemahaman guru tentang pembuatan Soal PG, Isian Singkat dan Uraian  Meningkatnya keterampilan guru untuk menyusun butir soal HOTS
  • 4. Kenapa perlu asesmen? Memberi kesempatan siswa untuk memperbaiki diri dan memperbaiki keterampilan mereka seiring waktu Membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam kemampuan mereka untuk belajar dan tumbuh. Memberi umpan balik guru untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan siswa secara lebih menyeluruh. Ini memberikan kesempatan bagi guru untuk menyediakan bantuan yang tepat dan membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan . Membantu guru dalam meningkatkan kualitas Pembelajaran.
  • 5. KLASIFIKASI BENTUK SOAL 1 PILIHAN GANDA 2 ISIAN atau JAWAB SINGKAT 3 URAIAN PILIHAN GANDA BIASA PILIHAN GANDA KOMPLEKS 1. Menjodohkan 2. Jawaban lebih dari 1 3. Memberi pernyataan
  • 7. Soal Pilihan Ganda Keunggulan • Mengukur berbagai jenjang kognitif • Penskorannya mudah, cepat, objektif, dan dapat mencakup ruang lingkup bahan/materi/kdyang luas • Bentuk ini sangat tepat untuk ujian yang pesertanya sangat banyak atau yang sifatnya Massal Keterbatasan • Memerlukan waktu yang relatif lama untuk menulis soalnya • Sulit membuat pengecoh yang homogen dan berfungsi • Terdapat peluang untuk menebak kunci jawaban
  • 8. Kaidah Penulisan Spal Pilihan Ganda 1 Materi Merujuk pada isi atau konten dari pertanyaan dan jawaban pilihan ganda. 2 Konstruk si Merujuk pada cara menyusun soal dan jawaban pilihan ganda. 3 Bahasa Merujuk pada kejelasan dan keberlanjutan penggunaan bahasa dalam soal dan jawaban
  • 9. Kaidah Aspek MATERI pada Pilihan Ganda 1 Soal harus sesuai dengan indikator 2 Pilihan jawaban harus homogen dan logis 3 Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar
  • 10. 1. Soal Harus sesuai Indikator INDIKATOR SISWA DAPAT MENENTUKAN OBJEK KALIMAT SOAL Ayah sedang membaca majalah di ruang depan. Jenis kata objek kalimat di atas adalah .... a. kata keterangan b. kata benda c. kata sifat d. kata kerja
  • 11. Soal Harus sesuai Indikator INDIKATOR "Siswa dapat menjelaskan fungsi lensa mata” SOAL Alat optik yang dapat membantu melihat benda renik menjadi jelas adalah .... a. mikroskop b. periskop c. teropong d. lup
  • 12. 2. Pilihan jawaban harus Homogen dan logis
  • 13. Pilihan jawaban harus Homogen dan logis Apakah Soal ini homogen dan logis? 53 – 27 =.... a. 26 b. 36 c.46 d.56
  • 14. 3. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar INDIKATOR SISWA DAPAT MENENTUKAN OBJEK KALIMAT SOAL Ayah sedang membaca majalah di ruang depan. Jenis kata objek kalimat di atas adalah .... a. kata keterangan b. kata benda c. kata sifat d. kata kerja
  • 15. 3. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar
  • 16. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar Apakah Soal ini hanya memiliki 1 jawaban yang benar? Di bawa ini yang termasuk rukun Islam adalah … a. Sholat b. Zakat c. Dzikir d. Ta’ziyah
  • 17. Kaidah Aspek KONSTRUKSI pada Pilihan Ganda 1. Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas 2. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan pernyataan yang diperlukan saja 3. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar 4. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda 5. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama 6. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan, "semua pilihan jawaban di atas salah", atau "semua pilihan jawaban di atas benar" 7. Pilihan jawaban yang berbentuk angka harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka tersebut
  • 18. 1. Pokok Soal Harus Jelas dan Tegas SOAL Cadangan makanan pada tanaman tebu adalah .... a.Disimpan dalam batang b.Disimpan pada akar c. Disimpan pada buah d.Disimpan pada biji SOAL Pak Guru sedang mengajar murid- muridnya di kelas. Kalimat di atas adalah .... a. Pak Guru b. Mengajar c. Murid-murid d. Di kelas Soal manakah yang pokok soal jelas dan tegas?
  • 19. Pokok Soal Harus Jelas dan Tegas SOAL A : What did Ratih do in the hospital yesterday? B : Ratih worked in the hospital. A : I am sure she is … a. Nurse b. Doctor c. Patient d. Cleaned Apakah pokok soal jelas dan tegas?
  • 20. 2. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan pernyataan yang diperlukan saja
  • 21. 3. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar Soal manakah yang tidak memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar?
  • 22. 4. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda SOAL Penggunaan kata depan pada kalimat di bawah ini tidak benar, kecuali ... a.Bekerja lebih baik dari diam. b.Bandung lebih ramai dari Solo. c. Buku Ani lebih tebal dari buku Rio d.Cincin daripada ibunya hilang SOAL Sumber daya alam berikut ini tidak dapat diperbarui, kecuali a.tembaga b.minyak bumi c.tanah d.batu bara Soal manakah yang tidak mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda?
  • 23. 5. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sam SOAL Faktor-faktor yang diperlukan dalam fotosintesis adalah .... a.karbon dioksida dan air b.karbon dioksida dan klorofil c.klorofil dan cahaya matahari d.karbon dioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari Soal manakah yang lebih tepat? SOAL Faktor-faktor yang diperlukan dalam fotosintesis adalah .... a.karbon karbon dioksida, stomata, akar, lentisel dan air b.karbon dioksida, oksigen, unsur hara dan klorofil c.Klorofil, oksigen, lentisel dan cahaya matahari d.karbon dioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari
  • 24. 6. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan, "semua pilihan jawaban di atas salah/Benar” SOAL Kalimat di bawah ini yang menggunakan kata depan secara tepat adalah .. a. Bekerja lebih baik dari diam. b. Bandung lebih ramai dari Purwokerto. c. Cincin daripada ibunya hilang kemarin. d. Semua pilihan di atas salah. Berikut ini yang termasuk alat komunikasi adalah .... a. telepon b. telegram c. radio panggil d. semua jawaban di atas benar
  • 25. 7. Pilihan jawaban yangberbentuk angka harus disusun urut SOAL Proklamasi kemerdekaan RI diperingati setiap 17 Agustus. Kata proklamasi terdiri ... suku kata a. 10 b. 4 c. 6 d. 8. Sholat adalah ruun Islam yang ke … a. 2 b. 3 c. 4 d. 5
  • 26. Kaidah Aspek BAHASA pada Pilihan Ganda 1. Setiap soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa indonesia 2. Jangan menggunaan bahasa yang berlaku setempat 3. Pilihan jawaban jangan mengulang kata atau frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian
  • 27. 1. Menggunakan Bahasa Baku SOAL Fikri punya duit Rp 20.000,- dan Maula Rp15.000,-. Mereka pingin membeli bola voli seharga Rp 30.000,-. Sisa duit mereka adalah .... a. Rp 1.000,- b. Rp 5.000,- c. Rp 10.000,- d. Rp 15.000,- SOAL Fikri mempunyai uang Rp 20.000,- dan Mila Rp15.000,-. Mereka ingin membeli bola voli seharga Rp30.000,-. Sisa uang mereka adalah .... a. Rp 1.000,- b. Rp 5.000,- c. Rp 10.000,- d. Rp 15.000,- Soal manakah berbahasa baku?
  • 28. 2. Jangan menggunaan bahasa yang berlaku setemp SOAL Tanaman gedang berkembang biak dengan .... a. umbi batang b. tunas c. Biji d. Akar rimpang SOAL Tanaman pisang berkembang biak dengan .... a. umbi batang b. tunas c. Biji d. Akar rimpang Soal manakah baik?
  • 29. 3. Pilihan jawaban jangan mengulang kata/frase yan bukan merupakan satu kesatuan pengertian SOAL Ketika gunung itu meletus, sebagian penduduk di sekitarnya mulai mengungsi. Kata mengungsi berarti .... a. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang sejuk b. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang jauh c. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang dekat d. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang aman
  • 31. Soal Pilihan Ganda Komplek SOAL Berilah tanda ceklist (V) untuk pilihan jawaban yang benar ! Lahirnya Pancasila sebagai dasar negara terjadi pada saat sidang BPUPKI yang pertama, pada saat sidang ada beberapa usulan- usulan terkait dsar negra dari para tokoh. Berikt ini tokoh yang menyampaikan usulan-usulan dasar negara adalah ... Muhammad Yamin Prof.Dr.Mr. Soepomp Mr. Ahmad Subarjo Ir. Soekarno Murid dapat memilih lebih dari satu jawaban yang benar dalam 1 soal
  • 32. Menjodohkan SOAL Seni rupa daerah merupakan seni rupa yang terdapat di berbagai daerah di Indonesia atau disebut juga seni tradisional karena dikerjakan secara turun temurun. Pasangkanlah hasil seni rupa daerah dengan daerah asalnya yang tepat dengan cara memberi garis ! Murid menjawab dengan cara menarik garis dari satu titik ke titik lainnya yang merupakan pasangan dengan jawabannya
  • 33. Benar Salah Murid dapat memberikan pernyataan terkait soal dalam bentuk pernyataan Benar atau salah, setuju atau tidak setuju, dll Contoh : Lingkarilah pernyataan B atau S pada tabel berikut !
  • 35. Benar Salah  Jawaban yang akan diisi oleh siswa pada titik-titik adalah jawaban yang Singkat dan pasti  Titik-titik tidak selalu ditempatkan pada akhir kalimat Pola jawaban bersifat tertutup Contoh :  Matahari menyinari bumi merupakan perpindahan panas secara ... . ( radiasi )  Pegangan panci termasuk jenis benda ... Sehingga tidak panas saat dipegang. ( isolator) Murid dapat menjawab berupa bilangan, kata, angka, atau jawaban pasti lainnya
  • 37. Soal Uraian Objektif Rumusan soal atau pertanyaan yang menuntut sehimpunan jawaban dengan pengertian/konsep tertentu, sehingga penskorannya dapat dilakukan secara objektif) Non-bjektif Rumusan soal yang menuntut sehimpunan jawaban berupa pengertian/konsep menurut pendapat masing-masing siswa, sehingga penskorannya sukar dilakukan secara objektif) Soal bentuk uraian adalah suatu soal yang jawabannya menuntut siswa untuk mengingat dan mengorganisasikan gagasan- gagasan atau hal-hal yang telah dipelajarinya dengan cara mengemukakan atau mengekspresikan gagasan tersebut dalam bentuk uraian tertulis.
  • 38. Soal Uraian Keunggulan  Dapat mengukur kemampuan siswa dalam hal mengorganisasikan pikiran, mengemukakan pendapat, dan mengekspresikan gagasan- gagasan dengan menggunakan kata-kata atau kalimat siswa sendiri.  Meningkatkan kemampuan siswa dalam menyatakan gagasan/pendapat.  Penyusunan tes lebih mudah.  Faktor menebak jawaban dapat dikurangi. Keterbatasan  Jumlah materi yang ditanyakan terbatas.  Waktu penskoran lama.  Penskoran hanya dapat dilakukan oleh orang yang menguasai bidang studi tersebut.  Penskoran relatif subjektif  Reliabilitas relatif lebih rendah daripada bentuk soal Pilihan ganda
  • 39. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar KAIDAH PENULISAN SOAL URAIAN Z 2 R 007  Soal yang dibuat harus sesuai dengan indikator yang ada dalam kisi-kisi.  Batasan jawaban atau ruang lingkup yang akan diukur harus jelas  Rumusan soal atau pertanyaan hendaknya menggunakan kata tanya yang menuntut jawaban uraian, misalnya : mengapa, jelaskan, uraikan, dan sebagainya
  • 40. atau kriteria jawaban serta pedoman pensekorannya, segera setelah butir soal ditulis  Rumusan kalimat soal hendaknya komunikatif. HIndari kata/istilah/kalimat yang dapat menimbulkan tafsiran ganda.  Hal-hal yang menyertai soal, seperti tabel, diagram, gambar dan sejenisnya harus disajikan secara jelas dan berfungsi.  Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.  Butir soal dilengkapi dengan kunci jawaban R Z 2 0 0 7
  • 41. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar PEDOMAN PENSKORAN ⚫ Kerangka pemberian skor yang disusun penulis soal segera setelah soal ditulis, sebagai arahan untuk melakukan penskoran  Berisi kriteria atau kemungkinan jawaban benar atau kata-kata kunci, serta besar skor untuk setiap kunci R Z 2 0 0 7
  • 42. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar URAIAN OBJEKTIF  Tuliskan semua kemungkinan jawaban benar atau kunci jawaban dengan jelas.  Setiap kata kunci diberi skor 1 Kata kunci : kata, kalimat, bilangan atau pernyataan yang merupakan kunci dari suatu jawaban.  Tuliskan skor maksimum yang merupakan penjumlahan dari kata-kata kunci yang diperlukan. R Z 2 0 0 7
  • 43. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar  Tuliskan skor maksimum yang merupakan  Tetapkan rentang skor untuk tiap garis besar jawaban. Besar rentang skor ditentukan oleh penulis soal  Tuliskan garis-garis besar jawaban atau kriteria jawaban agar dapat dijadikan pegangan guru dalam memberi skor. Kriteria jawaban harus dibuat sedemikian rupa sehingga pendapat yang berbeda dapat diskor menurut kualitas uraian jawabannya. URAIAN NON OBJEKTIF penjumlahan dari skor tertinggi tiap kriteria
  • 44. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar PROSEDUR PEMBERIAN SKOR URAIAN OBJEKTIF  Jumlahkan semua skor perolehan siswa dalam peR rZ a2 n0 0 g7kat tes tsb. Jumlah ini disebut nilai akhir siswa X bobot skor mentah Skor perolehan = ------------------ skor maksimum  Periksalah jawaban siswa dengan cara mencocokkan dengan pedoman penskoran. Benar diskor 1 Salah diskor 0  Untuk tiap soal, lakukan perhitungan skor dikalikan bobot dengan rumus :
  • 45. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar PROSEDUR PEMBERIAN SKOR URAIAN NON OBJEKTIF  Periksalah jawaban siswa satu demi satu untuk nomor butir soal yang sama. Tentukan mutu jawaban siswa dengan memperhatikan rentang skor pada pedoman penskoran.  Untuk tiap butir soal, lakukan perhitungan skor yang dikalikan dengan bobot. (sama dengan uraian objektif)  Jumlahkan semua skor perolehan siswa dalam perangkat tes tsb. untuk menentukan nilai akhir siswa R Z 2 0 0 7
  • 46. BOBOT SOAL Bobot soal : Angka yang ditetapkan untuk suatu butir soal dalam perbandingan dengan butir soal lainnya dalam satu perangkat tes. Penentuan bobot soal Didasarkan pada tingkat kerumitan atau kompleksitas jawaban yang dituntut oleh soal R Z 2 0 0 7
  • 47. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar No. Soa l Skor Maksimu m Bobot Skor Peroleha n Nilai 1. 5 20 2 2  5 20  8 2. 10 20 6 6 10  20  12 3. 4 10 3 3  4 10  7,5 4. 5 30 5 5  5 30  30 5. 5 20 4 4  5 20  16 NILAI AKHIR 73,5 R Z 2 0 0 7
  • 48. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar ⚫Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar:Pengemis tua diberi uang seribu rupiah oleh seorang anak ⚫Perbuatan yang dilakukan anak pada gambar di atas termasuk perbuatan terpuji.Tuliskan lima contoh perbuatan lain yang dapat menggambarkan perbuatan terpuji! R Z 2 0 0 7
  • 49. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar ⚫Jawaban siswa harus berkisar/mengacu pada hal-hal berikut: - Gemar melakukan kegiatan-kegiatan kemanusiaan - Tidak membedakan manusia berdasarkan kedudukan sosial ekonominya - Berani membela kebenaran dan keadilan - Tidak semena-mena terhadap orang lain - Mencintai sesama manusia - Memiliki sikap tenggang rasa - Menghormati dan mampu bekerja sama dengan bangsa-bangsa lain untuk tujuan kemanusiaan R Z 2 0 0 7
  • 50. ⚫ Cara Penskoran: Setiap jawaban siswa yang dapat digolongkan pada acuan pedoman di atas harus dianggap benar dan diberi skor 1. R Z 2 0 0 7 Penskoran Skor ⚫Bila contoh 1 benar ------------------------------ 1 ⚫Bila contoh 2 benar ------------------------------ 1 ⚫Bila contoh 3 benar ------------------------------ 1 ⚫Bila contoh 4 benar ------------------------------ 1 ⚫ Bila contoh 5 benar ------------------------------ 1 Skor Maksimum = 5
  • 51.
  • 52. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Latar Belakang Konsep Soal HOTS Langkah Menyusun Soal HOTS Ciri Soal HOTS Tantangan KERANGKA PAPARAN
  • 53. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Mengapa asesmen di Indonesia diarahkan ke model asesmen High Order Thinking Skills (HOTS)? Latar Belakang
  • 54. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Hard & soft skills demand PwC, 2016
  • 55. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 55 Kualitas Karakter Bagaimana menghadapi lingkungan yang terus berubah. Kompetensi Bagaimana mengatasi tantangan yang kompleks. Literasi Dasar Bagaimana menerapkan keterampilan inti untuk kegiatan sehari-hari. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Iman & taqwa Rasa ingin tahu Inisiatif Gigih Kemampuan beradaptasi Kepemimpinan Kesadaran sosial dan budaya 1. 2. 3. 4. Berpikir kritis/memecahkan masalah Kreativitas Komunikasi Kolaborasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Baca tulis Berhitung Literasi sains Literasi informasi teknologi dan komunikasi Literasi keuangan Literasi budaya dan kewarganegaraan 1 2 3 Kecakapan Abad 21 yang dibutuhkan
  • 56. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Core subjects 21st Century Context Learning and Innovation Skills Digital literacy Life and career skills Critical thinking Creativity Communication Collaboration Information Media, and ICT literacy Flexibility Initiative Leadership Social-skills Cross cultural Productivity Accountability Life-long learner Kecakapan Hidup Abad 21 21st Century learning: • To know • To do • To be • To live together
  • 57. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Pengertian Berfikir Tingkat Tinggi Berfikir tingkat tinggi merupakan kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite)
  • 58. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar  Higher-order thinking termasuk menunjukkan pemahaman akan informasi dan bernalar bukan sekedar mengingat kembali/recall informasi.  Higher order thinking tidak berarti soal yang lebih sulit daripada soal recall.  Ada beberapa cara yang dapat dijadikan pedoman oleh para penulis soal untuk menulis butir soal yang menuntut berpikir tingkat tinggi, yakni materi yang akan ditanyakan diukur dengan perilaku sesuai dengan ranah kognitif Bloom pada level analisis, evaluasi dan mengkreasi, setiap pertanyaan diberikan dasar pertanyaan (stimulus) dan soal mengukur kemampuan berpikir kritis. Apakah Higher-Order Thinking?
  • 59. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Krulik & Rudnick Bloom Orisinil Bloom Revisi Presseisen “HOTS” recall Pengetahuan Mengingat basic Pemahaman Memahami Penerapan Menerapkan critical Analisis Menganalisis Berpikir kritis; Berpikir kreatif; Pemecahan masalah; Pembuatan keputusan creative Sintesis Mengevaluas i Evaluasi Mencipta
  • 60. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Proses Kognitif Bloom (Anderson&Krathwohl,2001) Proses Kognitif Definisi Mengingat Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan Memahami Membangun arti dari proses pembelajaran, termasuk komunikasi lisan, tertulis, dan gambar Menerapkan Melakukan atau menggunakan prosedur di dalam situasi yang tidak biasa Menganalisis Memecah materi ke dalam bagian-bagiannya dan menentukan bagaimana bagian-bagian itu terhubungkan antarbagian dan ke struktur atau tujuan keseluruhan Menilai Membuat pertimbangan berdasarkan kriteria atau standar Mengkreasi Menempatkan unsur-unsur secara bersama-sama untuk membentuk keseluruhan secara koheren atau fungsional; menyusun kembali unsur- unsur ke dalam pola atau struktur baru
  • 61. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Sumber: Anderson&Krathwohl (2001) & Puspendik HOTS Mengkreasi Penalaran (Level Kognitif 3) • Mengkreasi ide/gagasan sendiri. • Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi, mengembangkan, menulis, memformulasikan, dll. Mengevaluasi • Mengambil keputusan sendiri. • Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah, memutuskan, memilih, mendukung, dll. Menganalisis • Menspesifikasi aspek-aspek/elemen. • Kata kerja: membandingkan, memeriksa, , mengkritisi, menguji, dll. MOTS Mengaplikasi Aplikasi (Level Kognitif 2) • Menggunakan informasi pada domain berbeda • Kata kerja: menggunakan, mendemonstrasikan, mengilustrasikan, mengoperasikan, dll. Memahami Pengetahuan & Pemahaman (Level Kognitif 1) • Menjelaskan ide/konsep. • Kata kerja: menjelaskan, mengklasifikasi, menerima, melaporkan, dll. LOTS Mengingat • Mengingat kembali. • Kata kerja: mengingat, mendaftar, mengulang, menirukan, menentukan, dll.
  • 62. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar NO. LEVEL KOGNITIF KARAKTERISTIK SOAL 1. Pengetahuan dan Pemahaman Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural. 2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural tertentu pada konsep lain dalam mapel yang sama atau mapel lainnya;  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural tertentu untuk menyelesaikan masalah kontekstual (situasi lain). 3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:  Mengambil keputusan (evaluasi)  Memprediksi & Refleksi  Menyusun strategi baru untuk memecahkan masalah Sumber: Puspendik
  • 63. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 1. Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, meminimalkan aspek mengingat dan memahami 2. Berbasis permasalahan kontekstual 3. Stimulus menarik 4. Tidak Familiar 5. Kebaruan
  • 64. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar ‘Difficulty’ is NOT the same as high-order thinking. Mengetahui arti dari kata yang jarang digunakan mungkin sulit, tetapi ini bukanlah High Order Thinking kecuali melibatkan proses bernalar (seperti mencari arti dari konteks/stimulus).
  • 65. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2. Menyusun stimulus HOTS a. Pilihlah beberapa informasi dapat berupa gambar, grafik, tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan dalam sebuah kasus. b. Stimulus hendaknya menuntut kemampuan menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis, menyimpulkan, atau menciptakan. c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik (terkini) memotivasi peserta didik untuk membaca. Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual. d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal), berfungsi.
  • 66. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 1. MenganalisisTujuan Pembelajaan yang dapat dibuatkan soal HOTS. 2. Menyusun kisi-kisi soal. 3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual; 4. Menulis butir pertanyaan pada kartu soal sesuai dengan kisi-kisi soal. Butir-butir pertanyaan ditulis agar sesuai dengan kaidah penulisan butir soal. 5. Membuat pedoman penskoran atau kunci jawaban. Langkah Menyusun Soal HOTS
  • 67. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Bukan HOTS Apakah peran burung elang dalam suatu rantai makanan? HOTS Seorang petani berhasil menemukan cairan dari bahan alami yang mampu membasmi ulat sehingga jumlah ulat menurun dengan drastis. Apakah yang akan terjadi kepada elang? Melalui analisa visual bagan yang kompleks, maka tingkat berfikir ordenya lebih tinggi Tips Menyusun Soal HOTS Penyajian kasus nyata memungkinkan proses menelaah informasi Konteks dunia nyata
  • 68. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Contoh: Abad 21 adalah abad teknologi informasi. Arus informasi yang begitu deras bisa berdampak negatif terhadap persatuan dan kesatuan bangsa. Misalnya kejadian perkelahian antarsiswa yang berbeda suku bangsa di suatu sekolah yang belum dapat dibuktikan kebenarannya, diunggah seorang pelajar di media sosial. Berita tersebut akan cepat tersebar ke masyarakat luas sehingga memicu konflik antar suku bangsa. Oleh karena itu, pembatasan penggunaan media sosial harus diterapkan kepada semua pelajar. Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut? Jelaskan alasanmu! Tips Menyusun Soal HOTS
  • 69. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 1. Pengetahuan dan Pemahaman Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya. Materi : Pertumbuhan hewan Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Siswa dapat menentukan tahapan awal siklus hidup hewan tertentu Level Kognitif : 1 (mengingat-C1) Soal : Tahapan pertumbuhan ayam dimulai dari …. Kunci : telur Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah) Penjelasan: Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (mengingat) karena mengukur pengetahuan yang relevan dari ingatan
  • 70. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 1. Pengetahuan dan Pemahaman Soal : Urutan pertumbuhan hewan pada gambar di atas adalah …. A. (1), (2), (3), dan (4) B. (2), (3), (4), dan (1) C. (3), (1), (4), dan (2) D. (3), (1), (2), dan (4) Kunci : C Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah) Penjelasan: Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (memahami) karena mengukur pemahaman siswa tentang konsep tertentu Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya. Materi : Pertumbuhan hewan Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Disajikan tahapan siklus hewan secara acak, siswa dapat mengurutkan tahapan siklus pertumbuhan hewan tersebut. Level Kognitif : 1 (memahami-C2) (1) (2) (3) (4)
  • 71. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2. Aplikasi Soal : Perhatikan gambar berikut! Jelaskan tiga perbedaan siklus hidup dari kedua gambar tersebut! Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya. Materi : Pertumbuhan hewan Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Disajikan dua gambar hewan, siswa dapat membandingkan siklus hidup kedua hewan tersebut Level Kognitif : 2 (menerapkan-C3)
  • 72. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Penjelasan: Soal tersebut termasuk level kognitif 2 (menerapkan) karena siswa menerapkan pengetahuan dan pemahaman yang mereka miliki untuk membandingkan dua fenomena Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran: Kunci Jawaban Skor • Ayam bertelur sedangkan kucing melahirkan; dan/atau • ayam dari bertelur  anak ayam  ayam dewasa  induk ayam sedangkan kucing dari melahirkan  anak kucing  kucing dewasa; dan/atau • Ayam mengalami perubahan bentuk berbeda-beda, sedangkan kucing tidak Jika kosong atau jawaban salah 0 Jika 1 jawaban benar 1 Jika 2 jawaban benar 2 Jika 3 jawaban benar 3
  • 73. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 3. Penalaran Soal : Apa yang akan terjadi terhadap siklus pertumbuhan kupu-kupu apabila kebutuhan kain sutra meningkat dengan tajam? Kunci : Kebutuhan kain sutra yang meningkat mengakibatkan kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu- kupu. Lambat laun kupu-kupu bisa punah. Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya. Materi : Pertumbuhan hewan Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Disajikan siklus daur hidup hewan tertentu, siswa dapat menyimpulkan peristiwa yang akan terjadi jika suatu fenomena kegiatan manusia mempengaruhi siklus tersebut. Level Kognitif : 3 (menganalisis-C4)
  • 74. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Penjelasan: Soal tersebut termasuk level kognitif 3 (menganalisis) karena siswa harus menganalisis dan menggabungkan beberapa konsep dan informasi baru yang tidak familiar Pedoman penskoran : Jawaban Sko r Jika kosong atau jawaban salah 0 Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat 1 Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong 2 Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu- kupu 3 Kebutuhan kain sutra yang meningkat mengakibatkan kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu-kupu. Lambat laun kupu-kupu bisa punah. 4
  • 75. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Dalam konteks penilaian untuk pembelajaran (assesment for learning), guru harus mengolah dan menganalisis setiap jawaban siswa baik yang salah maupun jawaban lainnya. Hal ini sangat membantu guru untuk mengetahui kesulitan siswa (diagnostik) sehingga guru dapat menemukan cara yang efektif untuk memperbaiki proses pembelajaran
  • 76. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 1. Pengetahuan dan Pemahaman Kompetensi Dasar : Menjelaskan pecahan-pecahan senilai dengan gambar dan model konkret Materi : Pecahan Senilai Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Disajikan gambar yang menunjukkan pecahan, siswa dapat menentukan nilai pecahan Level Kognitif : 1 (mengingat-C1) Soal : Kunci : 1/4 Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah) Penjelasan: Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (mengingat) karena mengukur pengetahuan yang relevan dari ingatan Ibu membeli martabak yang dipotong menjadi empat bagian untuk empat anaknya. Berapa bagian martabak yang diterima oleh masing-masing anak?
  • 77. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 1. Pengetahuan dan Pemahaman Kompetensi Dasar : Menjelaskan pecahan-pecahan senilai dengan gambar dan model konkret Materi : Pecahan Senilai Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Disajikan gambar yang menunjukkan pecahan, siswa dapat menentukan nilai pecahan dari bagian gambar yang ditentukan Level Kognitif : 1 (memahami-C2) Soal : Kunci : 1/4 Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah) Penjelasan: Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (memahami) karena mengukur pemahaman siswa tentang konsep tertentu Paman memiliki sebatang coklat, yang di dalamnya terbagi atas beberapa yang sama besar. Bagian yang telah dimakan Dino ditandai dengan warna coklat. Berapa nilai bagian coklat yang dimakan Dino?
  • 78. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2. Aplikasi Soal : Ayah Adi membawa oleh-oleh seloyang kue bolu. Ayah Adi ingin membagi kue tersebut sama banyak kepada anggota keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, 2 orang kakak Adi, Adi dan seorang adik Adi. Berapa nilai bagian yang didapat masing- masing anggota keluarga? Kompetensi Dasar : Menjelaskan pecahan-pecahan senilai dengan gambar dan model konkret Materi : Pecahan Senilai Kelas/Sem : IV/2 Indikator Soal : Disajikan narasi, siswa dapat menentukan nilai pecahan berdasarkan cerita tersebut Level Kognitif : 2 (menerapkan-C3)
  • 79. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Transfer satu konsep ke konsep lainnya o Memproses dan menerapkan informasi o Mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda-beda o Menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah o Menelaah ide dan informasi secara kritis Berfikir tingkat tinggi ===== meminimalkan aspek ingatan atau pengetahuan Penekanannya : Ciri Soal HOTS
  • 80. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Transfer satu konsep ke konsep lainnya. Soal HOTS ciri ke-1 Untuk mendapatkan jawab D, siswa harus memahami konsep pecahan campuran, pecahan desimal, juga pecahan persen.
  • 81. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Memproses dan menerapkan informasi. Soal HOTS ciri ke-2: Di sini, untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, siswa harus memprosesnya dahulu baru menerapkannya.
  • 82. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda-beda. Soal HOTS ciri ke-3 Untuk menyelesaikan soal, informasi-informasi yang ada perlu dikaitkan terlebih dahulu oleh siswa.
  • 83. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Penyelesaiannya: Penyelesaian
  • 84. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah. Soal HOTS ciri ke-4: Di sini, siswa menggunakan informasi yang tersedia untuk menyelesaikan soalnya. Perhatikan bahwa ternak sapi, ada 15%. Ternak itik = (100 – 15 – 15 – 25)% = 45% Banyaknya ternak itik = (45/25) x 425 = 765 ekor.
  • 85. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Menelaah ide dan informasi secara kritis. Soal HOTS ciri ke-5:
  • 86. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Penyelesaian berdasarkan ide yang kritis:
  • 87. Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar o Menelaah ide dan informasi secara kritis. Contoh soal HOTS ciri ke-5 lagi: Solusi cepat: A = berat barang I, B = berat barang II C = berat barang III. A + B = 8,6 A + C = 7,2 B + C = 5,4 ------------------ + 2A + 2B + 2C = 21,2 Maka: A + B + C = 10,6 kg Barang I dan barang II beratnya 8,6 kg. Barang I dan barang III beratnya 7,2 kg. Barang II dan barang III beratnya 5,4 kg. Hitunglah berat barang I, barang II, dan barang III sekaligus. A. 10,6 kg B. 11,2 kg C. 11,4 kg D. 11,6 kg
  • 88. Sumber Rujukan  Wijayanti, Erna. Kaidah Penulisan Soal  Kementerian pendidikan dan kebudayaan Direktorat jenderal pendidikan dasar dan menengah direktorat pembinaan sekolah dasar, Penyusunan Soal HOTS tahun 2018
  • 89. Tersenyum adalah caratermudah untuk bahagia Dr. Dr. Muhammad Nurhalim, M.Pd. (UIN Saizu Purwokerto)