Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar listrik dan elektronika. Ia menjelaskan bahwa listrik merupakan kebutuhan pokok manusia saat ini dan dibedakan antara listrik statis seperti petir dan listrik dinamis yang mengalir pada perangkat elektronik. Dokumen tersebut juga menjelaskan besaran-besaran dasar dalam kelistrikan menurut sistem satuan internasional (SI) beserta contoh konversi satuannya.
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Besaran listrik
1. 2
DASAR LISTRIK DAN
ELEKTRONIKA
PENDAHULUAN
Listrik merupakan kebutuhan pokok bagi manusia di era sekarang ini. Listrik
dapat mempermudah manusia dalam melakukan berbagai kegiatan, misalnya untuk
menghidupkan pompa air, menghidupkan lampu penerangan sehingga ruangan
menjadi terang, komputer untuk melakukan pekerjaan kantor, handphone yang
memudahkan komunikasi, dan lain-lain. Selain listrik yang diusahakan manusia ada
pula listrik yang dihasilkan oleh alam yaitu petir. Ketika di SD atau SMP pernahkah
kalian melakukan percobaan menggosok-gosokkan penggaris ke rambut kemudian
penggaris yang sudah digosokkan didekatkan ke kertas yang dipotong kecil-kecil,
kemudian kertas-kertas kecil akan menempel pada penggaris. Petir dan percobaan
penggaris dan kertas tersebut merupakan contoh fenomena listrik tetap/statis. Listrik
tetap/statis merupakan listrik diam atau tidak bergerak atau tidak bergerak secara
permanen.
Gambar 1.1 Ilustrasi Aliran Listrik pada Penghantar
Sumber : Dokumen Pribadi
Jika petir, penggaris, dan kertas adalah listrik statis, bagaimana dengan listrik
yang ditemukan pada perangkat elektronik yang sering kita gunakan? TV, lampu,
handphone, dan sebagainya merupakan contoh dari pemanfaatan dari listrik dinamis.
Listrik dinamis merupakan jenis listrik yang bisa bergerak, yang bergerak di sini berupa
adanya perpindahan elektron terus-menerus dari kutub negatif menuju kutub positif,
dari potensial tinggi ke potensial rendah yang berasal dari sumber beda potensial
atau sumber tegangan. Seperti ditunjukkan pada gambar 1.1 aliran listrik mengalir
dari sumber listrik menuju lampu dengan menggunakan penghantar. Lampu akan
menyala bila dialiri arus listrik yang bersumber dari batu baterai dan mengalir pada
kabel penghantar.
MATERI PEMBELAJARAN
A. Besaran pada Kelistrikan dalam SI
Besaran yang satuannya telah ditetapkan pada era sebelum kita atau zaman
dahulu disebut besaran pokok. Sedangkan dimensi merupakan lambang dari
satuan besaran tertentu. Berdasarkan kesepakatan secara internasional maka
ditetapkanlah ada 7 besaran yang merupakan besaran pokok internasional atau
“Le Systeme International d”Unites”.
2. 3
DASAR LISTRIK DAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN
1. Satuan Kelistrikan dan Konversi
Tabel 1.2. Daftar nama besaran kelistrikan dan dan kemagnetan dalam sistem
SI adalah :
3. 4
DASAR LISTRIK DAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN
Untuk memudahkan penulisan sekaligus perbandingan nilai satuan
dalam suatu besaran yang sejenis maka bisa disingkat menjadi satuan di
atasnya atau di bawahnya. Contohnya 1 KVolt sama dengan 1.000 Volt, dalam
notasi eksponensialnya ditulis 1.000 Volt = 10³ Volt. Sedangkan 1 mVolt sama
dengan 1/1.000 , dalam eksponensialnya ditulis 1mVolt = 10⁻³Volt.
Untuk mempermudah maka ada nama-nama awalan baku dari satuan-
satuan ini yang ditambahkan pada awalan pada satuan dasarnya. Contohnya
kilo (1000 kali) disingkat K. Berikut adalah daftar nama singkatan baku dari
satuan-satuan yang digunakan dalam penulisan nilai satuan dalam setiap
besaran.
Sumber tabel : Sudirman: 2002
Nama Faktor Kelipatan Lambang Contoh
era 10¹² T Tera Hezt (THz)
giga 10⁹ G Giga Volt (GV)
mega 10⁶ M Mega Watt (MW)
kilo 10³ K Kilo Volt (KV)
hekto 10² H hekto are (ha)
deci 10⁻¹ D deci meter (dm)
centi 10⁻² C centi meter (cm)
mili 10⁻³ M mili Secon (mS)
mikro 10⁻⁶ µ mikro Farad (µF)
nano 10⁻⁹ N nano Farad (nF)
piko 10⁻¹² P Piko Farad (pF)