Dokumen tersebut membahas berbagai proses sedimentasi yang dapat terjadi di darat maupun laut. Proses sedimentasi darat meliputi sedimentasi sungai, danau, pantai, serta gletser yang menghasilkan berbagai bentuk geomorfologi seperti dataran banjir, kipas aluvial, dan lembah berbentuk U. Sedimentasi laut dapat terjadi akibat gelombang dan arus yang mengendapkan material di pantai dan membentuk tombolo atau spit.
Pengaruh Masuknya Hindu-Buddha terhadap Masyarakat IndonesiaRani Insani
Hindu-Buddha memiliki pengaruh luas terhadap masyarakat Indonesia, terutama dalam bidang pemerintahan, sosial, ekonomi, agama, dan kebudayaan. Pemerintahan berubah dari kepala suku menjadi sistem kerajaan turun-temurun, masyarakat dibagi menjadi kasta, ekonomi berkembang melalui perdagangan laut, agama Hindu dan Buddha diperkenalkan, dan terjadi akulturasi budaya seperti pada candi Borobudur
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasilaafifahdhaniyah
Menjelaskan mengenai tahapan dan pola kepemimpinan demokrasi yang pernah diterapkan dan dilalui oleh bangsa Indonesia setelah masa kemerdekaan sampai saat ini.
PPT KELAS 7 MENGENAL INTERAKSI ANTARRUANG.pptAkhmadFauzan28
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian ruang dan interaksi antarruang. Ruang didefinisikan sebagai tempat di permukaan bumi yang digunakan oleh makhluk hidup, mencakup udara, perairan, tanah, dan organisme hidup. Interaksi antarruang terjadi karena setiap ruang saling melengkapi kebutuhan satu sama lain dan dipengaruhi oleh faktor jarak, biaya, serta infrastruktur.
Dokumen tersebut membahas berbagai proses sedimentasi yang dapat terjadi di darat maupun laut. Proses sedimentasi darat meliputi sedimentasi sungai, danau, pantai, serta gletser yang menghasilkan berbagai bentuk geomorfologi seperti dataran banjir, kipas aluvial, dan lembah berbentuk U. Sedimentasi laut dapat terjadi akibat gelombang dan arus yang mengendapkan material di pantai dan membentuk tombolo atau spit.
Pengaruh Masuknya Hindu-Buddha terhadap Masyarakat IndonesiaRani Insani
Hindu-Buddha memiliki pengaruh luas terhadap masyarakat Indonesia, terutama dalam bidang pemerintahan, sosial, ekonomi, agama, dan kebudayaan. Pemerintahan berubah dari kepala suku menjadi sistem kerajaan turun-temurun, masyarakat dibagi menjadi kasta, ekonomi berkembang melalui perdagangan laut, agama Hindu dan Buddha diperkenalkan, dan terjadi akulturasi budaya seperti pada candi Borobudur
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasilaafifahdhaniyah
Menjelaskan mengenai tahapan dan pola kepemimpinan demokrasi yang pernah diterapkan dan dilalui oleh bangsa Indonesia setelah masa kemerdekaan sampai saat ini.
PPT KELAS 7 MENGENAL INTERAKSI ANTARRUANG.pptAkhmadFauzan28
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian ruang dan interaksi antarruang. Ruang didefinisikan sebagai tempat di permukaan bumi yang digunakan oleh makhluk hidup, mencakup udara, perairan, tanah, dan organisme hidup. Interaksi antarruang terjadi karena setiap ruang saling melengkapi kebutuhan satu sama lain dan dipengaruhi oleh faktor jarak, biaya, serta infrastruktur.
Dokumen tersebut membahas tentang proses deformasi batuan seperti lipatan, patahan, retakan, dan pelengkungan yang terjadi karena tekanan dan gaya yang berbeda pada batuan. Jenis-jenis patahan batuan dijelaskan seperti normal fault, reverse fault, dan strike-slip fault beserta bentuknya.
DI/TII merupakan pemberontakan yang dimulai pada 1942 oleh kelompok Islam radikal di bawah pimpinan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo yang bertujuan mendirikan negara Islam di Indonesia, padahal negara Indonesia sudah merdeka dan menganut prinsip pluralisme agama.
Dokumen tersebut membahas tentang pedosfer yang merupakan lapisan atas dari kulit bumi yang terdiri dari tanah dan organisme yang hidup di dalamnya. Terdapat penjelasan mengenai komponen-komponen pembentuk tanah seperti mineral, air, udara, dan bahan organik serta faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti iklim, organisme, bahan induk, relief, dan waktu. Juga dibahas mengenai profil tanah, jenis
Dokumen tersebut membahas tentang litosfer, yaitu lapisan terluar bumi yang terdiri dari batuan dan kerak bumi. Litosfer terbentuk dari unsur oksigen, silikon, dan aluminium. Terdapat dua jenis litosfer yakni litosfer benua dan litosfer samudra yang memiliki kedalaman berbeda. Bentuk permukaan bumi antara lain dataran rendah, tinggi, lembah, bukit, dan gunung. Proses yang terjadi pada litosfer
Dokumen tersebut membahas tentang fenomena geosfer khususnya litosfer. Litosfer terdiri atas lapisan batuan pembentuk kulit bumi dengan kedalaman sekitar 100 km. Batuan dibedakan menjadi batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf yang terbentuk melalui siklus batuan yaitu proses perubahan batuan dari magma menjadi batu hingga kembali menjadi magma.
Ada tiga jenis getaran yang terjadi saat gempa bumi, yaitu getaran longitudinal, transversal, dan vertikal. Getaran longitudinal bergerak paling cepat dan merupakan getaran awal, diikuti getaran transversal. Terdapat dua cara mengetahui pusat gempa (episentrum) yaitu dengan menggunakan data dari tiga stasiun seismograf atau dengan menghubungkan tiga titik yang terletak dalam satu homoseista. Mitigasi gempa dapat dilakukan
Tektonisme adalah pergerakan dan perubahan kerak bumi akibat tekanan dalam skala besar, meliputi lipatan, patahan, dan pergerakan lempeng. Ada empat jenis tektonisme berdasarkan bentuknya: lipatan, patahan, retakan, dan pelengkungan. Tektonisme memiliki dampak positif seperti membuat tanah subur, tetapi juga negatif seperti gempa bumi dan longsor yang berbahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang atmosfer dan unsur-unsur cuaca serta iklim, termasuk lapisan atmosfer, suhu, angin, awan, kelembaban, tekanan udara, dan jenis-jenis hujan. Dokumen ini juga menjelaskan proses pemanasan udara oleh matahari dan faktor-faktor yang mempengaruhi suhu udara.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang jenis dan macam air tanah, proses terbentuknya air tanah, serta faktor yang mempengaruhi kualitas dan kuantitas air tanah dalam kurang dari 3 kalimat.
Dokumen tersebut membahas tentang atmosfer dan cuaca serta iklim. Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi dengan ketinggian kurang dari 1000 km dari permukaan bumi dan terdiri dari beberapa lapisan. Cuaca merupakan kondisi udara pada waktu dan tempat tertentu yang dipengaruhi oleh suhu, tekanan, kelembapan, awan, dan angin. Sedangkan iklim adalah rata-rata cuaca dalam waktu yang panjang
Dokumen tersebut merangkum jalur masuknya berbagai bangsa Barat ke Indonesia, yaitu:
1. Portugal yang tiba di Malaka pada 1512
2. Spanyol di bawah kepemimpinan Magellan yang tiba di Filipina pada 1521
3. Belanda yang mulai berlayar ke Indonesia pimpinan Cornelis de Houtman dan tiba di Banten pada 1596
4. Inggris di bawah Sir Francis Drake yang berlabuh di Ternate, Maluku pada 1579
5. Jepang yang
Dokumen tersebut membahas tentang hidrosfer yang merupakan lapisan air di bumi yang terdiri atas air di daratan, laut, udara dan bawah permukaan bumi. Air bumi memiliki siklus hidrologi antara lain siklus pendek, sedang, dan panjang yang melibatkan proses penguapan, kondensasi, hujan, dan aliran air ke laut. Dokumen juga menjelaskan tentang perairan darat seperti air tanah, danau, dan sungai beserta karakter
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesiaGaling Galang
Sel volta memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari karena mampu menghasilkan arus listrik dari reaksi kimia untuk berbagai aplikasi seperti radio, televisi, kendaraan bermotor. Sel volta terdiri atas sel baterai yang dapat berupa baterai biasa atau alkaline, serta sel aki yang bersifat reversibel dimana hasil reaksi dapat diubah kembali menjadi zat semula.
Dokumen tersebut membahas tentang proses deformasi batuan seperti lipatan, patahan, retakan, dan pelengkungan yang terjadi karena tekanan dan gaya yang berbeda pada batuan. Jenis-jenis patahan batuan dijelaskan seperti normal fault, reverse fault, dan strike-slip fault beserta bentuknya.
DI/TII merupakan pemberontakan yang dimulai pada 1942 oleh kelompok Islam radikal di bawah pimpinan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo yang bertujuan mendirikan negara Islam di Indonesia, padahal negara Indonesia sudah merdeka dan menganut prinsip pluralisme agama.
Dokumen tersebut membahas tentang pedosfer yang merupakan lapisan atas dari kulit bumi yang terdiri dari tanah dan organisme yang hidup di dalamnya. Terdapat penjelasan mengenai komponen-komponen pembentuk tanah seperti mineral, air, udara, dan bahan organik serta faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti iklim, organisme, bahan induk, relief, dan waktu. Juga dibahas mengenai profil tanah, jenis
Dokumen tersebut membahas tentang litosfer, yaitu lapisan terluar bumi yang terdiri dari batuan dan kerak bumi. Litosfer terbentuk dari unsur oksigen, silikon, dan aluminium. Terdapat dua jenis litosfer yakni litosfer benua dan litosfer samudra yang memiliki kedalaman berbeda. Bentuk permukaan bumi antara lain dataran rendah, tinggi, lembah, bukit, dan gunung. Proses yang terjadi pada litosfer
Dokumen tersebut membahas tentang fenomena geosfer khususnya litosfer. Litosfer terdiri atas lapisan batuan pembentuk kulit bumi dengan kedalaman sekitar 100 km. Batuan dibedakan menjadi batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf yang terbentuk melalui siklus batuan yaitu proses perubahan batuan dari magma menjadi batu hingga kembali menjadi magma.
Ada tiga jenis getaran yang terjadi saat gempa bumi, yaitu getaran longitudinal, transversal, dan vertikal. Getaran longitudinal bergerak paling cepat dan merupakan getaran awal, diikuti getaran transversal. Terdapat dua cara mengetahui pusat gempa (episentrum) yaitu dengan menggunakan data dari tiga stasiun seismograf atau dengan menghubungkan tiga titik yang terletak dalam satu homoseista. Mitigasi gempa dapat dilakukan
Tektonisme adalah pergerakan dan perubahan kerak bumi akibat tekanan dalam skala besar, meliputi lipatan, patahan, dan pergerakan lempeng. Ada empat jenis tektonisme berdasarkan bentuknya: lipatan, patahan, retakan, dan pelengkungan. Tektonisme memiliki dampak positif seperti membuat tanah subur, tetapi juga negatif seperti gempa bumi dan longsor yang berbahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang atmosfer dan unsur-unsur cuaca serta iklim, termasuk lapisan atmosfer, suhu, angin, awan, kelembaban, tekanan udara, dan jenis-jenis hujan. Dokumen ini juga menjelaskan proses pemanasan udara oleh matahari dan faktor-faktor yang mempengaruhi suhu udara.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang jenis dan macam air tanah, proses terbentuknya air tanah, serta faktor yang mempengaruhi kualitas dan kuantitas air tanah dalam kurang dari 3 kalimat.
Dokumen tersebut membahas tentang atmosfer dan cuaca serta iklim. Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi dengan ketinggian kurang dari 1000 km dari permukaan bumi dan terdiri dari beberapa lapisan. Cuaca merupakan kondisi udara pada waktu dan tempat tertentu yang dipengaruhi oleh suhu, tekanan, kelembapan, awan, dan angin. Sedangkan iklim adalah rata-rata cuaca dalam waktu yang panjang
Dokumen tersebut merangkum jalur masuknya berbagai bangsa Barat ke Indonesia, yaitu:
1. Portugal yang tiba di Malaka pada 1512
2. Spanyol di bawah kepemimpinan Magellan yang tiba di Filipina pada 1521
3. Belanda yang mulai berlayar ke Indonesia pimpinan Cornelis de Houtman dan tiba di Banten pada 1596
4. Inggris di bawah Sir Francis Drake yang berlabuh di Ternate, Maluku pada 1579
5. Jepang yang
Dokumen tersebut membahas tentang hidrosfer yang merupakan lapisan air di bumi yang terdiri atas air di daratan, laut, udara dan bawah permukaan bumi. Air bumi memiliki siklus hidrologi antara lain siklus pendek, sedang, dan panjang yang melibatkan proses penguapan, kondensasi, hujan, dan aliran air ke laut. Dokumen juga menjelaskan tentang perairan darat seperti air tanah, danau, dan sungai beserta karakter
Bentuk muka bumi dan pengaruhnya terhadap aktivitas penduduk indonesiaGaling Galang
Sel volta memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari karena mampu menghasilkan arus listrik dari reaksi kimia untuk berbagai aplikasi seperti radio, televisi, kendaraan bermotor. Sel volta terdiri atas sel baterai yang dapat berupa baterai biasa atau alkaline, serta sel aki yang bersifat reversibel dimana hasil reaksi dapat diubah kembali menjadi zat semula.
Dokumen tersebut membahas tentang bentuk-bentuk hubungan sosial dan proses sosialisasi dalam pembentukan kepribadian. Terdapat empat agen utama sosialisasi yaitu keluarga, lingkungan sekitar, lembaga pendidikan, dan media massa. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai bentuk interaksi sosial seperti kerjasama, persaingan, dan konflik.
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ipsRania Maharani
Bentuk muka bumi bervariasi akibat dua kekuatan utama: tenaga endogen (magma) dan eksogen (cuaca). Tenaga endogen membentuk gunung api, pegunungan, dan lembah melalui proses tektonik dan vulkanik. Tenaga eksogen seperti air dan angin mengikis permukaan bumi, membentuk fitur-fitur baru melalui erosi dan sedimentasi. Kedua kekuatan ini secara terus-menerus berinteraksi membentuk keragaman bentuk muka bumi
This document discusses various topics related to Earth science including:
1. The different spheres that make up Earth's system - lithosphere, hydrosphere, atmosphere, and biosphere. It mentions rivers, ocean currents, cloud patterns, and the carbon cycle within the atmosphere.
2. Geologic time periods from the Precambrian to present day. A chart shows the geologic time scale with eras, periods, epochs, and ages ranging from the Hadean to the Holocene.
3. Examples of prehistoric life such as Basilosaurus and Titanis & Hipparian. It notes how studying historical geology helps understand the past environment and potential future impacts.
Buku Siswa IPS Kelas VII SMP Kurikulum 2013Randy Ikas
Dokumen tersebut merupakan buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial untuk siswa kelas VII SMP/MTS yang membahas tentang keadaan alam dan aktivitas penduduk Indonesia, keadaan penduduk Indonesia, potensi dan pemanfaatan sumber daya alam, serta dinamika interaksi manusia. Buku ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang utuh bagi siswa tentang berbagai konsep terkait IPS secara terpadu.
Permasalahan kependudukan dan dampaknya terhadap pembangunanTrisna Monalia
Dokumen tersebut membahas tentang penduduk sebagai subjek dan objek pembangunan, pertumbuhan penduduk Indonesia yang cepat, persebaran penduduk yang tidak merata ke pulau Jawa, dampak migrasi ke kota besar, serta upaya-upaya pemerintah dalam mengatasi masalah kependudukan seperti program KB, transmigrasi, dan penciptaan lapangan kerja.
Lembaga-lembaga negara utama menurut UUD 1945 adalah MPR, Presiden, DPR, dan DPD. MPR adalah lembaga tinggi negara yang menetapkan amandemen UUD dan memilih Presiden. Presiden memegang kekuasaan eksekutif dan dibantu Wakil Presiden. DPR memegang kekuasaan legislatif dan mengawasi eksekutif. DPD mewakili daerah dan memberi pertimbangan terkait otonomi daerah.
1. Hidrosfer adalah lapisan air di Bumi, termasuk air tawar dan air laut dalam bentuk padat, cair, dan gas.
2. Siklus hidrologi terdiri dari siklus pendek, sedang, dan panjang yang menggambarkan peredaran air di darat dan laut.
3. Sungai dan danau merupakan bagian penting dari perairan darat yang bermanfaat untuk berbagai keperluan manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai bentuk permukaan bumi akibat tenaga endogen seperti tektonisme, vulkanisme, dan gempa bumi yang mengakibatkan terbentuknya berbagai relief muka bumi seperti gunung, lembah, dan lautan. Tenaga endogen tersebut mengangkat atau menurunkan permukaan bumi secara bertahap.
KEANEKARAGAMAN FLORA DAN FAUNA BAGIAN TIMURRestyN17
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang keanekaragaman flora dan fauna di wilayah timur Indonesia.
2. Faktor geologi seperti Lempeng Asia dan Australia berperan dalam menentukan persebaran flora dan fauna di Indonesia.
3. Dokumen juga membahas upaya-upaya konservasi seperti hutan lindung dan taman nasional untuk melindungi flora dan fauna di Indonesia.
Ringkasan singkat tentang sejarah perumusan Pancasila adalah:
(1) Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara Indonesia pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945, (2) Pancasila awalnya dirumuskan oleh BPUPKI yang dibentuk pemerintah Jepang pada 1945, (3) Proses perumusan melibatkan berbagai usulan hingga akhirnya ditetapkan lima sila.
Bentuk muka bumi dan aktivitas penduduk indonesiaAdi Rachmanto
Dokumen tersebut membahas tentang bentuk muka bumi di Indonesia dan aktivitas penduduk di setiap bentuk muka bumi tersebut. Terdapat 5 bentuk muka bumi yaitu dataran rendah, dataran tinggi, bukit, gunung, dan pegunungan. Dokumen menjelaskan aktivitas dominan penduduk dan komoditas yang dibudidayakan di setiap bentuk muka bumi tersebut serta potensi bencana alam yang mungkin terjadi.
Dokumen tersebut membahas tentang kaitan antara kondisi geografis fisik seperti iklim, topografi, dan perairan dengan kehidupan penduduk di Indonesia. Dibahas mengenai karakteristik penduduk dan aktivitas ekonomi di daerah pantai, dataran rendah, dan dataran tinggi yang dipengaruhi oleh kondisi alam setempat. Juga dibahas pengaruh kondisi hidrologi terhadap kehidupan makhluk hidup.
Indonesia memiliki karakteristik daratan dan perairan yang strategis. Wilayah daratan subur dengan gunung berapi dan dataran tinggi dan rendah, sementara perairan luasnya dua pertiga wilayah dengan laut, teluk, dan selat yang memungkinkan poros maritim. Posisi ini memberikan potensi sumber daya laut yang dapat dikelola untuk kesejahteraan rakyat.
Dokumen tersebut membahas tentang pesisir dan pantai serta karakteristik ekosistem pesisir seperti pasang surut, estuaria, dan perairan laut seperti kedalaman laut, gelombang, pasang surut, arus laut, sifat-sifat air laut seperti suhu, warna, kecerahan, dan salinitas.
Zona pesisir dan pantai terdiri dari beberapa zona berdasarkan kedalaman dan letaknya. Zona pesisir adalah daratan di tepi laut yang tergenang air pasang dan kering saat air surut, sedangkan pantai berbatasan langsung dengan laut dan dipengaruhi proses abrasi, sedimentasi, dan pasang surut. Jenis pantai dibedakan menjadi pantai tenggelam, terangkat, dan netral berdasarkan proses penenggelaman atau pengangkatan daratan.
Bioma gurun merupakan daerah yang menerima curah hujan sangat rendah, kurang dari 250 mm per tahun. Flora dan fauna yang hidup di gurun memiliki adaptasi untuk bertahan hidup pada kondisi kering dan panas, seperti tumbuhan dengan daun kecil dan akar panjang, serta hewan yang dapat menyimpan air. Terbentuknya gurun disebabkan oleh proses pelapukan batuan akibat perbedaan suhu siang dan malam serta penguapan air
Bioma gurun merupakan daerah yang menerima curah hujan sangat rendah, kurang dari 250 mm per tahun. Flora dan faunanya mampu beradaptasi dengan kondisi kering dan panas, seperti tumbuhan berduri dan berakar panjang, serta hewan yang mampu menyimpan air. Gurun terbentuk dari proses pelapukan batuan akibat perbedaan suhu siang dan malam.
Dokumen tersebut menjelaskan berbagai bentuk kondisi fisik wilayah Indonesia meliputi daratan, perairan, dan relief darat serta hubungannya dengan aktivitas penduduk. Terdapat dataran rendah, tinggi, pegunungan, pantai, sungai, telaga, danau, rawa, serta teluk, selat, laut, dan samudra sebagai bentuk kondisi fisik perairan. Kondisi geografis mempengaruhi sarana transportasi dan mata pencaharian masyarakat.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Bentuk muka bumi dan aktifitas penduduk indonesia mapel ips kelas 7
1. Penduduk Indonesia Bentuk
muka bumi dan aktifitas
Nama anggota:
1.Dina Kamaladuri Wardani/10
2.Denise Setia Gustari/09
3.Lathifa Haya Nuraziza/19
4.Annisa Shabila Pratama P.F/06
2. • Pantai adalah merupakan daerah
pertemuan antara darat dan laut;
ke arah darat meliputi bagian
daratan, baik kering maupun
terendam air, yang masih
dipengaruhi sifat-sifat laut seperti
pasang surut, angin laut, dan
perembesan air asin; sedangkan ke
arah laut meliputi bagian laut yang
masih dipengaruhi oleh proses-
proses alami yang terjadi di darat
seperti sedimentasi dan aliran air
tawar, maupun yang disebabkan
oleh kegiatan manusia di darat
seperti penggundulan hutan dan
pencemaran .
3. • Bukit adalah bagian dari
permukaan bumiyang lebih
tinggi dibandingkan dengan
daerah sekitarnya dengan
ketinggian kurang dari 600
mdpal. Bukit tidak tampak
curam seperti halnya gunung.
Perbukitan berarti kumpulan
dari sejumlah bukit pada
suatu wilayah tertentu. Di
daerah perbukitan, aktivitas
permukiman tidak seperti di
dataran rendah.
4. • Dataran tinggi adalah adalah
daerah datar yang memiliki
ketinggian lebih dari 400
meter dpal. Daerah ini
memungkinkan mobilitas
penduduk berlangsung lancar
seperti halnya didataran
rendah. Oleh karena itu,
beberapa dataran tinggi di
Indonesia berkembang
menjadi pemusatan ekonomi
penduduk, contohnya Dataran
Tinggi Bandung.
5. • Dataran rendah adalah
bagian dari permukaan
bumi dengan letak
ketinggian 0-200 m di atas
permukaan air laut (dpal).
Di daerah dataran rendah,
aktivitas yang dominan
adalah aktivitas
permukiman dan pertanian.
6. • Gunung berapi atau gunung
api secara umum adalah istilah
yang dapat didefinisikan
sebagai suatu sistem saluran
fluida panas (batuan dalam
wujud cair atau lava) yang
memanjang dari kedalaman
sekitar 10 km di bawah
permukaan bumi sampai ke
permukaan bumi, termasuk
endapan hasil akumulasi
material yang dikeluarkan
pada saat meletus.
7. • Gunung adalah bagian dari
permukaan bumi yang menjulang
lebih tinggi dibandingkan
dengan daerah sekitarnya.
Biasanya bagian yang menjulang
tinggi tersebut dalam bentuk
puncak-puncak gunung dengan
ketinggian 600 meter dpal.
Pegunungan adalah bagian dari
daratan yang merupakan
kawasan yang terdiri atas deretan
gunung-gunung dengan
ketinggian lebih dari 600 meter
dpal