SlideShare a Scribd company logo
Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM | Hasil Sementara Penelitian, Juli 2014 
1 
Skenario Pelaksanaan JKN : Sebuah Studi Awal untuk Monitoring 
Bagian 1 
A. Latar Belakang 
Sumber pembiayaan di Indonesia (2005 – 2011) yang dicatat melalui data NHA 2013 mengalami dinamika yang sangat menarik (Soewondo et al., 2013). Pada kurun waktu ini, terjadi peningkatan sumber anggaran dari pajak (General tax revenue financing) dan Pendapatan Negara Bukan Pajak. APBN semakin memberikan dana untuk kesehatan. Pemerintahan Susilo Bambang Yudoyono sedikit banyak memberi perhatian pada pelayanan kesehatan. Terjadi kenaikan secara absolut anggaran kesehatan yang dikelola Kementerian Kesehatan. Akan tetap,i akibat meningkatnya APBN secara keseluruhan, persentase anggaran kesehatan dibandingkan dengan keseluruhan APBN justru mengalami penurunan. 
Dalam kurun waktu ini, peran serta pemerintah daerah semakin meningkat. Sumber pembiayaan dari pemerintah daerah yang meningkat, banyak digunakan untuk Jaminan Kesehatan daerah. Penelitian di berbagai propinsi menunjukkan bahwa pembiayaan untuk pelayanan kesehatan preventif dan promotif masih rendah (data dari HETS dan Investment Case). Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa pemerintah daerah menganggap bahwa pelayanan kesehatan preventif dan promotif di primer merupakan tanggung jawab pusat. Akibatnya di berbagai daerah, APBD untuk operasional Puskesmas tidak ada, seperti kasus yang terjadi di 8 kabupaten di Jawa Timur dan NTT (Trisnantoro, 2014). 
Sumber anggaran dari Asuransi Kesehatan Sosial (non PBI) juga meningkat. Asuransi Kesehatan Swasta mengalami peningkatan. Pembayaran sendiri (Self pay, include user fees) dalam data NHA digambarkan menurun secara relatif. Dalam usaha meningkatkan mobilisasi sumber dana untuk kesehatan, berbagai kebijakan pemerintah seperti Askeskin, Jamkesmas, dan saat ini BPJS memberikan dampak meningkatan sumber dana untuk kesehatan. 
Dalam situasi pembiayaan kesehatan yang dinamis ini, Jaminan Kesehatan Nasional di Indonesia dimulai sejak 1 Januari tahun 2014. JKN diharapkan secara bertahap menjadi tulang punggung untuk mencapai Universal Health Coverage di tahun 2019 sebagaimana diamanatkan Undang Undang. Perubahan sistem pembiayaan untuk mencapai Universal Coverage adalah hal yang harus dilakukan pemerintah namun tidak bisa terlepas dari situasi sistem kesehatan yang ada di Indonesia saat ini. 
JKN mempunyai tujuan yang terkait keadilan kesehatan. UU SJSN (2014) Pasal 2 menyatakan bahwa kebijakan ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan keadilan sosial bagi rakyat Indonesia. Dengan demikian, prinsip keadilan harus dipergunakan dalam kebijakan JKN. Namun apakah kebijakan ini akan meningkatkan keadilan pelayanan kesehatan di Indonesia? Jika ya maka kebijakan JKN sudah sesuai dengan UUD 1945. Jika tidak berjalan maka kebijakan JKN dan pelaksanaannya tidak sesuai dengan UUD 1945 dan perlu diajukan perbaikan kebijakan. 
Tidak meratanya ketersediaan fasilitas kesehatan serta tenaga kesehatan dan kondisi geografis yang sangat bervariasi, menimbulkan potensi melebarnya ketidakadilan kesehatan di dalam masyarakat. Sebagai gambaran adalah ketimpangan infrastruktur, fasilitas dan sumber daya manusia (SDM) antara Indonesia bagian barat dan timur. Di daerah kawasan timur jumlah fasilitas dan SDM kesehatan terbatas, akibatnya
Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM | Hasil Sementara Penelitian, Juli 2014 2 
Skenario Pelaksanaan JKN : Sebuah Studi Awal untuk Monitoring 
masyarakat di wilayah tersebut tidak memiliki banyak pilihan untuk berobat. Sementara di wilayah Indonesia bagian barat dengan jumlah PPK yang memadai, masyarakat dapat memanfaatkan layanan yang lebih banyak dan tidak terbatas. Tanpa adanya peningkatan ketersediaan (supply) fasilitas dan SDM di Indonesia bagian timur, dana BPJS Kesehatan akan banyak dimanfaatkan di daerah-daerah perkotaan dan wilayah Indonesia barat. 
Akses pelayanan kesehatan juga tergantung pada infrastruktur lain dalam masyarakat. Tanpa ada perbaikan infrastruktur di pedesaan atau daerah terpencil maka pemerataan pelayanan kesehatan menjadi hal yang sulit dicapai dan tujuan jaminan kesehatan sosial ini menjadi hal yang tidak riil. Pada tahap awal, diduga, yang akan mendaftar menjadi anggota BPJS adalah kelompok yang sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan yang mahal. Di samping itu, kelompok masyarakat menengah atas (kaya) mempunyai kemampuan memanfaatkan portabilitas JKN apabila di daerahnya tidak ada pelayanan kesehatan. Kelompok menengah atas yang menjadi peserta non PBI mandiri dan mendaftar pada paket bulanan Rp 59.500,- (kelas 1) diduga akan cenderung naik kelas ke VIP hanya dengan membayar tambahan sewa kamar atau kekurangan berdasar paket INA CBG. 
Selain itu, sangat mungkin terjadi ketimpangan manfaat jaminan kesehatan nasional pada tingkat layanan rumah sakit dengan skema INA-CBG sesuai Peraturan Menteri Kesehatan terkait. Ketersediaan penyedia layanan kesehatan sebagaimana dibahas di atas merupakan potensi melebarnya ketimpangan manfaat yang bisa diterima masyarakat di regional I sampai V. Kelompok masyarakat menengah ke atas di semua regional mempunyai kemampuan keuangan yang lebih baik untuk membiayai transportasi dan biaya kesempatan lainnya sehingga mereka akan memiliki kesempatan lebih besar untuk memanfaatkan layanan kesehatan sampai pada tingkat rujukan yang tertinggi, yang umumnya berada di regional I sampai III. 
Pembiayaan kesehatan secara menyeluruh berhubungan erat dengan strategi kebijakan pembiayaan di luar skema BPJS. Seperti diketahui saat ini anggaran kesehatan pemerintah pusat terbagi atas 3 kelompok besar: (1) anggaran yang berada di BPJS; (2) anggaran yang berada di Kementerian Kesehatan; dan (3) anggaran yang berada di berbagai Kementerian dan badan di luar Kemenkes. 
Penggunaan anggaran BPJS tergantung pada klaim yang tidak memperhitungkan alokasi perencanaan. Sementara itu, anggaran Kemenkes dan yang lain ditentukan melalui proses perencanaan yang teknokratis dan mempunyai berbagai kriteria dengan landasan ideologi. Artinya kedua jenis alokasi penggunaaan anggaran tersebut berbeda pola. 
Hal yang menarik adalah anggaran pemerintah pusat dari tahun ke tahun rawan mendapat potongan karena keterbatasan celah fiskal pemerintah. Apabila terjadi pengurangan pendapatan negara, ataupun peningkatan kurs dollar, APBN dapat dipotong dari rencana awal. 
B. Permasalahan 
Dengan sistem klaim JKN, maka ada berbagai isu penting yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah: 
- Apakah masyarakat di daerah dengan ketersediaan fasilitas kesehatan dan SDM dokter dan dokter spesialis yang tidak memadai akan mendapatkan manfaat JKN seperti daerah lain yang lebih baik?
Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM | Hasil Sementara Penelitian, Juli 2014 3 
Skenario Pelaksanaan JKN : Sebuah Studi Awal untuk Monitoring 
- Apakah akan ada anggaran investasi dari Kementerian Kesehatan dan sumber lain untuk menyeimbangkan ketersediaan fasilitas dan SDM kesehatan di daerah dengan geografis sulit di seluruh wilayah Indonesia. 
Dalam hal ini, pembiayaan investasi dan berbagai tindakan medik yang belum tercakup oleh BPJS menjadi tanggung-jawab Kementerian Kesehatan. Pemerintah Daerah diharapkan mengalokasikan investasi lainnya yang belum dicakup oleh pemerintah pusat. Namun apakah harapan ini akan bisa dipenuhi. Apabila terjadi kegagalan penyeimbangan fasilitas dan SDM kesehatan, dikhawatirkan tujuan JKN untuk pemberian pelayanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia akan gagal tercapai. 
C. Tujuan Penelitian 
Tujuan Penelitian ini adalah menyusun skenario kemungkinan di masa mendatang dalam pelaksanaan JKN di berbagai propinsi. Penelitian ini merupakan awal dari penelitian monitoring yang akan berjalan dari tahun 2014 sampai dengan 2019.

More Related Content

What's hot

Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?
Suprijanto Rijadi
 
Jaminan Kesehatan Nasional
Jaminan Kesehatan NasionalJaminan Kesehatan Nasional
Jaminan Kesehatan Nasional
Muh Saleh
 
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Segarnis Dhiasy
 
Modul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerah
Modul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerahModul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerah
Modul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerah
mreyrasa
 
Askes menuju BPJS Kesehatan
Askes menuju BPJS KesehatanAskes menuju BPJS Kesehatan
Askes menuju BPJS Kesehatan
Muh Saleh
 
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jknAnalisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Danin Jaya
 
Jaminan kesehatan nasional_ringkas
Jaminan kesehatan nasional_ringkasJaminan kesehatan nasional_ringkas
Jaminan kesehatan nasional_ringkasMuh Saleh
 
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014Dokter Tekno
 
Makalah bpjs
Makalah bpjsMakalah bpjs
Makalah bpjs
Acun Nasrul
 
Bahan paparan jkn
Bahan paparan jknBahan paparan jkn
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
Cut Ampon Lambiheue
 
Bpjs farmasi
Bpjs farmasiBpjs farmasi
Bpjs farmasi
casamateo
 
Juknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas newJuknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas newDR Irene
 
Soal ujian komprehensif
Soal ujian komprehensif Soal ujian komprehensif
Soal ujian komprehensif
mreyrasa
 
PUSKESMAS & JKN 2014
PUSKESMAS & JKN 2014PUSKESMAS & JKN 2014
PUSKESMAS & JKN 2014
Linta Meyla Putri
 
SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...
SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...
SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...Edi Kusmiadi
 
Materi sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta) copy
Materi sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta)   copyMateri sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta)   copy
Materi sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta) copyPalComTech
 

What's hot (20)

Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 02 - KIS adalah BPJS yang Dipercepat 5 Tahun?
 
Jaminan Kesehatan Nasional
Jaminan Kesehatan NasionalJaminan Kesehatan Nasional
Jaminan Kesehatan Nasional
 
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
 
Modul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerah
Modul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerahModul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerah
Modul inti 10 penganggaran dan pembiayaan kesehatan daerah
 
Askes menuju BPJS Kesehatan
Askes menuju BPJS KesehatanAskes menuju BPJS Kesehatan
Askes menuju BPJS Kesehatan
 
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jknAnalisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
 
BPJS
BPJSBPJS
BPJS
 
Jaminan kesehatan nasional_ringkas
Jaminan kesehatan nasional_ringkasJaminan kesehatan nasional_ringkas
Jaminan kesehatan nasional_ringkas
 
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional oleh BPJS Kesehatan Pada 1 Januari 2014
 
Makalah bpjs
Makalah bpjsMakalah bpjs
Makalah bpjs
 
Bahan paparan jkn
Bahan paparan jknBahan paparan jkn
Bahan paparan jkn
 
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
IMPLEMENTASI BPJS KESEHATAN DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN N...
 
Bpjs farmasi
Bpjs farmasiBpjs farmasi
Bpjs farmasi
 
Juknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas newJuknis yankesdas jamkesmas new
Juknis yankesdas jamkesmas new
 
Soal ujian komprehensif
Soal ujian komprehensif Soal ujian komprehensif
Soal ujian komprehensif
 
PUSKESMAS & JKN 2014
PUSKESMAS & JKN 2014PUSKESMAS & JKN 2014
PUSKESMAS & JKN 2014
 
SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...
SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...
SOSIALISASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL NASI...
 
Materi sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta) copy
Materi sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta)   copyMateri sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta)   copy
Materi sosialisasi jkn dan bpjs kesehatan (peserta) copy
 
Juknis bok tahun 2012
Juknis bok tahun 2012Juknis bok tahun 2012
Juknis bok tahun 2012
 
Bab i dan ii
Bab i dan iiBab i dan ii
Bab i dan ii
 

Similar to Bagian 1

Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Tini Wartini
 
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
KarinaSyafarini
 
Kejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs Kesehatan
Kejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs KesehatanKejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs Kesehatan
Kejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs Kesehatan
jaenabiskandar33
 
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptxKelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
shofi48
 
Policy brief pkh
Policy brief pkhPolicy brief pkh
Policy brief pkh
Be Susantyo
 
Ppt skripsi (1)
Ppt skripsi  (1)Ppt skripsi  (1)
Ppt skripsi (1)
P2PTMKeswa
 
kemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdf
kemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdfkemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdf
kemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdf
RieztaAdityaHerlamba
 
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHCStrategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
ditjenyankes
 
Profil anggaran kesehatan sulbar 2012
Profil anggaran kesehatan sulbar 2012Profil anggaran kesehatan sulbar 2012
Profil anggaran kesehatan sulbar 2012
Muh Saleh
 
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatanMakalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
ady suhardi
 
PPT yeww.pptx
PPT yeww.pptxPPT yeww.pptx
PPT yeww.pptx
RenaldiPrimaSaputra1
 
Social Accounting; Tendensi Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...
Social Accounting; Tendensi  Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...Social Accounting; Tendensi  Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...
Social Accounting; Tendensi Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...
State Islamic University Alauddin Makassar
 
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...
Suprijanto Rijadi
 
Peran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKN
Peran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKNPeran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKN
Peran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKN
HFG Project
 
292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf
292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf
292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf
erlindasst
 
Buku pdbk
Buku pdbkBuku pdbk
Buku pdbk
Muh Saleh
 
Bab 1 revisi
Bab 1 revisiBab 1 revisi
PARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docx
PARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docxPARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docx
PARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docx
agus sugianto
 
MAKALAH paper 1.docx
MAKALAH paper 1.docxMAKALAH paper 1.docx
MAKALAH paper 1.docx
DiorayBeslyMalik1
 
Modul 1
Modul 1Modul 1
Modul 1
Tri Murti
 

Similar to Bagian 1 (20)

Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
 
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
 
Kejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs Kesehatan
Kejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs KesehatanKejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs Kesehatan
Kejadian tidak manusiawi yang dialami pasien jkn-Bpjs Kesehatan
 
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptxKelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
Kelompok 1_Reformasi Sistem Kesehatan Nasional - Copy.pptx
 
Policy brief pkh
Policy brief pkhPolicy brief pkh
Policy brief pkh
 
Ppt skripsi (1)
Ppt skripsi  (1)Ppt skripsi  (1)
Ppt skripsi (1)
 
kemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdf
kemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdfkemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdf
kemkes Nawacita by inonesia pusaka jaya.pdf
 
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHCStrategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
 
Profil anggaran kesehatan sulbar 2012
Profil anggaran kesehatan sulbar 2012Profil anggaran kesehatan sulbar 2012
Profil anggaran kesehatan sulbar 2012
 
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatanMakalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
 
PPT yeww.pptx
PPT yeww.pptxPPT yeww.pptx
PPT yeww.pptx
 
Social Accounting; Tendensi Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...
Social Accounting; Tendensi  Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...Social Accounting; Tendensi  Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...
Social Accounting; Tendensi Kemaslahatan Publik dibalik Kenaikan Tarif BPJS ...
 
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...
Tantangan Kesehatan Kabinet Jokowi 01 - Paradigma Sakit Sebagai Dasar Pembang...
 
Peran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKN
Peran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKNPeran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKN
Peran Pemerintah Daerah dalam Memperkuat Pelayanan Primer di Era JKN
 
292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf
292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf
292-Article Text-807-1-10-20211003.pdf
 
Buku pdbk
Buku pdbkBuku pdbk
Buku pdbk
 
Bab 1 revisi
Bab 1 revisiBab 1 revisi
Bab 1 revisi
 
PARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docx
PARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docxPARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docx
PARADIGMA BARU KESEHATAN MASYARAKAT.docx
 
MAKALAH paper 1.docx
MAKALAH paper 1.docxMAKALAH paper 1.docx
MAKALAH paper 1.docx
 
Modul 1
Modul 1Modul 1
Modul 1
 

Recently uploaded

PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
denny404455
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptxAksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
dhenisarlini86
 
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdfCP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
andimagfirahwati1
 
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMKPanduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
PujiMaryati
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Fathan Emran
 
Raport sekolah dasar Kelulusan 2024.docx
Raport sekolah dasar Kelulusan 2024.docxRaport sekolah dasar Kelulusan 2024.docx
Raport sekolah dasar Kelulusan 2024.docx
MuhammadAminullah32
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdfPanduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
NurHasyim22
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfAksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
DenysErlanders
 
Modul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
AdeSutisna19
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptxPAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
xtemplat
 
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa IndonesiaPengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
sucibrooks86
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
BAHTIARMUHAMAD
 

Recently uploaded (20)

PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
1. Sosialisasi_Serdos_2024_PSD_PTU dan Peserta.pdf
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptxAksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
 
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdfCP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
 
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMKPanduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
 
Raport sekolah dasar Kelulusan 2024.docx
Raport sekolah dasar Kelulusan 2024.docxRaport sekolah dasar Kelulusan 2024.docx
Raport sekolah dasar Kelulusan 2024.docx
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdfPanduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
Panduan Survei Kendala Aktivasi Rekening SimPel PIP 2023 -7 Juni.pdf
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
 
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfAksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
 
Modul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
 
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptxPAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
PAPARAN PELATIHAN SATKAMLING DALAM RANGKA LOMBA.pptx
 
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa IndonesiaPengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
 
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
 

Bagian 1

  • 1. Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM | Hasil Sementara Penelitian, Juli 2014 1 Skenario Pelaksanaan JKN : Sebuah Studi Awal untuk Monitoring Bagian 1 A. Latar Belakang Sumber pembiayaan di Indonesia (2005 – 2011) yang dicatat melalui data NHA 2013 mengalami dinamika yang sangat menarik (Soewondo et al., 2013). Pada kurun waktu ini, terjadi peningkatan sumber anggaran dari pajak (General tax revenue financing) dan Pendapatan Negara Bukan Pajak. APBN semakin memberikan dana untuk kesehatan. Pemerintahan Susilo Bambang Yudoyono sedikit banyak memberi perhatian pada pelayanan kesehatan. Terjadi kenaikan secara absolut anggaran kesehatan yang dikelola Kementerian Kesehatan. Akan tetap,i akibat meningkatnya APBN secara keseluruhan, persentase anggaran kesehatan dibandingkan dengan keseluruhan APBN justru mengalami penurunan. Dalam kurun waktu ini, peran serta pemerintah daerah semakin meningkat. Sumber pembiayaan dari pemerintah daerah yang meningkat, banyak digunakan untuk Jaminan Kesehatan daerah. Penelitian di berbagai propinsi menunjukkan bahwa pembiayaan untuk pelayanan kesehatan preventif dan promotif masih rendah (data dari HETS dan Investment Case). Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa pemerintah daerah menganggap bahwa pelayanan kesehatan preventif dan promotif di primer merupakan tanggung jawab pusat. Akibatnya di berbagai daerah, APBD untuk operasional Puskesmas tidak ada, seperti kasus yang terjadi di 8 kabupaten di Jawa Timur dan NTT (Trisnantoro, 2014). Sumber anggaran dari Asuransi Kesehatan Sosial (non PBI) juga meningkat. Asuransi Kesehatan Swasta mengalami peningkatan. Pembayaran sendiri (Self pay, include user fees) dalam data NHA digambarkan menurun secara relatif. Dalam usaha meningkatkan mobilisasi sumber dana untuk kesehatan, berbagai kebijakan pemerintah seperti Askeskin, Jamkesmas, dan saat ini BPJS memberikan dampak meningkatan sumber dana untuk kesehatan. Dalam situasi pembiayaan kesehatan yang dinamis ini, Jaminan Kesehatan Nasional di Indonesia dimulai sejak 1 Januari tahun 2014. JKN diharapkan secara bertahap menjadi tulang punggung untuk mencapai Universal Health Coverage di tahun 2019 sebagaimana diamanatkan Undang Undang. Perubahan sistem pembiayaan untuk mencapai Universal Coverage adalah hal yang harus dilakukan pemerintah namun tidak bisa terlepas dari situasi sistem kesehatan yang ada di Indonesia saat ini. JKN mempunyai tujuan yang terkait keadilan kesehatan. UU SJSN (2014) Pasal 2 menyatakan bahwa kebijakan ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan keadilan sosial bagi rakyat Indonesia. Dengan demikian, prinsip keadilan harus dipergunakan dalam kebijakan JKN. Namun apakah kebijakan ini akan meningkatkan keadilan pelayanan kesehatan di Indonesia? Jika ya maka kebijakan JKN sudah sesuai dengan UUD 1945. Jika tidak berjalan maka kebijakan JKN dan pelaksanaannya tidak sesuai dengan UUD 1945 dan perlu diajukan perbaikan kebijakan. Tidak meratanya ketersediaan fasilitas kesehatan serta tenaga kesehatan dan kondisi geografis yang sangat bervariasi, menimbulkan potensi melebarnya ketidakadilan kesehatan di dalam masyarakat. Sebagai gambaran adalah ketimpangan infrastruktur, fasilitas dan sumber daya manusia (SDM) antara Indonesia bagian barat dan timur. Di daerah kawasan timur jumlah fasilitas dan SDM kesehatan terbatas, akibatnya
  • 2. Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM | Hasil Sementara Penelitian, Juli 2014 2 Skenario Pelaksanaan JKN : Sebuah Studi Awal untuk Monitoring masyarakat di wilayah tersebut tidak memiliki banyak pilihan untuk berobat. Sementara di wilayah Indonesia bagian barat dengan jumlah PPK yang memadai, masyarakat dapat memanfaatkan layanan yang lebih banyak dan tidak terbatas. Tanpa adanya peningkatan ketersediaan (supply) fasilitas dan SDM di Indonesia bagian timur, dana BPJS Kesehatan akan banyak dimanfaatkan di daerah-daerah perkotaan dan wilayah Indonesia barat. Akses pelayanan kesehatan juga tergantung pada infrastruktur lain dalam masyarakat. Tanpa ada perbaikan infrastruktur di pedesaan atau daerah terpencil maka pemerataan pelayanan kesehatan menjadi hal yang sulit dicapai dan tujuan jaminan kesehatan sosial ini menjadi hal yang tidak riil. Pada tahap awal, diduga, yang akan mendaftar menjadi anggota BPJS adalah kelompok yang sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan yang mahal. Di samping itu, kelompok masyarakat menengah atas (kaya) mempunyai kemampuan memanfaatkan portabilitas JKN apabila di daerahnya tidak ada pelayanan kesehatan. Kelompok menengah atas yang menjadi peserta non PBI mandiri dan mendaftar pada paket bulanan Rp 59.500,- (kelas 1) diduga akan cenderung naik kelas ke VIP hanya dengan membayar tambahan sewa kamar atau kekurangan berdasar paket INA CBG. Selain itu, sangat mungkin terjadi ketimpangan manfaat jaminan kesehatan nasional pada tingkat layanan rumah sakit dengan skema INA-CBG sesuai Peraturan Menteri Kesehatan terkait. Ketersediaan penyedia layanan kesehatan sebagaimana dibahas di atas merupakan potensi melebarnya ketimpangan manfaat yang bisa diterima masyarakat di regional I sampai V. Kelompok masyarakat menengah ke atas di semua regional mempunyai kemampuan keuangan yang lebih baik untuk membiayai transportasi dan biaya kesempatan lainnya sehingga mereka akan memiliki kesempatan lebih besar untuk memanfaatkan layanan kesehatan sampai pada tingkat rujukan yang tertinggi, yang umumnya berada di regional I sampai III. Pembiayaan kesehatan secara menyeluruh berhubungan erat dengan strategi kebijakan pembiayaan di luar skema BPJS. Seperti diketahui saat ini anggaran kesehatan pemerintah pusat terbagi atas 3 kelompok besar: (1) anggaran yang berada di BPJS; (2) anggaran yang berada di Kementerian Kesehatan; dan (3) anggaran yang berada di berbagai Kementerian dan badan di luar Kemenkes. Penggunaan anggaran BPJS tergantung pada klaim yang tidak memperhitungkan alokasi perencanaan. Sementara itu, anggaran Kemenkes dan yang lain ditentukan melalui proses perencanaan yang teknokratis dan mempunyai berbagai kriteria dengan landasan ideologi. Artinya kedua jenis alokasi penggunaaan anggaran tersebut berbeda pola. Hal yang menarik adalah anggaran pemerintah pusat dari tahun ke tahun rawan mendapat potongan karena keterbatasan celah fiskal pemerintah. Apabila terjadi pengurangan pendapatan negara, ataupun peningkatan kurs dollar, APBN dapat dipotong dari rencana awal. B. Permasalahan Dengan sistem klaim JKN, maka ada berbagai isu penting yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah: - Apakah masyarakat di daerah dengan ketersediaan fasilitas kesehatan dan SDM dokter dan dokter spesialis yang tidak memadai akan mendapatkan manfaat JKN seperti daerah lain yang lebih baik?
  • 3. Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan FK UGM | Hasil Sementara Penelitian, Juli 2014 3 Skenario Pelaksanaan JKN : Sebuah Studi Awal untuk Monitoring - Apakah akan ada anggaran investasi dari Kementerian Kesehatan dan sumber lain untuk menyeimbangkan ketersediaan fasilitas dan SDM kesehatan di daerah dengan geografis sulit di seluruh wilayah Indonesia. Dalam hal ini, pembiayaan investasi dan berbagai tindakan medik yang belum tercakup oleh BPJS menjadi tanggung-jawab Kementerian Kesehatan. Pemerintah Daerah diharapkan mengalokasikan investasi lainnya yang belum dicakup oleh pemerintah pusat. Namun apakah harapan ini akan bisa dipenuhi. Apabila terjadi kegagalan penyeimbangan fasilitas dan SDM kesehatan, dikhawatirkan tujuan JKN untuk pemberian pelayanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia akan gagal tercapai. C. Tujuan Penelitian Tujuan Penelitian ini adalah menyusun skenario kemungkinan di masa mendatang dalam pelaksanaan JKN di berbagai propinsi. Penelitian ini merupakan awal dari penelitian monitoring yang akan berjalan dari tahun 2014 sampai dengan 2019.