SlideShare a Scribd company logo
49
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindak Kelas (PTK).
Menurut Arikunto (2007:3) menjelaskan Penelitian tindakan kelas atau class room
action research ialah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar, sebuah
tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam kelas secara bersama.
Selanjutnya menurut Pargito (2011: 19 ) menjelaskan secara singkat penelitian
tindakan kelas (PTK) adalah suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif terhadap
pelaku tindakan, untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan-tindakan
mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan-
tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki dimana praktik-praktik pembelajaran
dilaksanakan.
Penelitian ini akan dilakukan untuk menguji cobakan suatu model
pembelajaran yaitu pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing apakah dapat
meningkatkan interaksi sosial pada mata pelajaran IPS Terpadu siswa kelas VII A
SMP Setia Budi Teluk Betung. Dalam penerapan model pembelajaran kooperatif
tipe bamboo dancing ini, peneliti berusaha mengkaji hubungan sebab akibat dan
mencari pengaruh yang terjadi dalam pelaksanaan model pembelajaran kooperatif
tipe bamboo dancing terhadap peningkatan interaksi sosial siswa.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
1. Waktu Penelitian
Pelaksanaan penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2015 sampai
Pebruari 2015, dengan perincian sebagai berikut:
a. Tahap persiapan, minggu pertama Maret 2015
b. Tahap pelaksanaan, minggu ke 2 Maret 2015 sampai April 2015
50
c. Tahap laporan, minggu ke 4 Maret sd. minggu 4 April 2015
2. Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di kelas VII A SMP Setia Budi Teluk Betung
C. Operasional Penelitian
Beberapa variabel atau obyek yang akan diteliti serta definisi operasional
dalam rangka peningkatan kemampuan siswa dalam interaksi sosial dengan pokok
bahasan : yaitu sebagai berikut:
1. Aktivitas guru dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe bamboo dancing dalam penelitian ini yaitu sejumlah
keterlibatan guru selama proses belajar mengajar yang diamati dengan
instrumen lembar observasi. Indikator keberhasilan tindakan pembelajaran
menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dilihat
dari instrument penilaian terhadap aktifitas guru.
Ukuran keberhasilan pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dilihat dari
kategori penilaian instrument tersebut. Kategori tersebut:
Sangat tepat 5
Tepat 4
Cukup Tepat 3
Kurang Tepat 2
Sangat Tidak Tepat 1
2. Aktivitas siswa dalam pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing adalah
banyaknya aktivitas yang dilakukan siswa selama proses belajar mengajar dan
diamati dengan instrumen lembar observasi aktivitas siswa. Aktivitas yang
dimaksud adalah indikator-indikator yang menunjukan interaksi sosial siswa,
yang meliputi: percakapan, saling menghormati, kerjasama, keterbukaan,
empati, dukungan, rasa positif, kesamaan, arus pesan yang cenderung dua
arah, konteks hubungan tatap muka, tingkat umpan balik yang tinggi, interaksi
51
minimal dua orang, dan adanya akibat baik yang disengaja maupun tidak
disengaja. Dengan kategori atau penilaianya tersebut:
Sangat Baik 5
Baik 4
Cukup Baik 3
Kurang Baik 2
Sangat Tidak Baik 1
D. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII A SMP Setia Budi Teluk
Betung tahun pelajaran 2014 / 2015 sebanyak 24 peserta didik terdiri dari 14
perempuan dan 10 laki-laki.
2. Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini terdiri atas 2 (dua) jenis, yaitu
a. Objek atau variabel tindakan adalah pembelajaran kooperatif tipe
bamboo dancing
b. Objek atau variabel dampak adalah interaksi sosial
52
E. Prosedur Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dengan siklus pembelajaran,
dan tiap-tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan nilai-nilai karakter dan
kompetensi yang dicapai, berdasarkan perencanaan yang telah didesain
sebelumnya. Pengamat melakukan observasi terhadap kegiatan yang dilaksanakan
sebagai bahan diskusi untuk tujuan perbaikan.
Selain itu, juga dilakukan wawancara dengan siswa untuk mengetahui
tanggapan siswa tentang model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dan
kekurangan pelaksanaan bamboo dancing dalam proses pembelajaran.
Berdasarkan kemampuan interaksi sosial (melalui indikator interaksi sosial), hasil
observasi dan wawancara peneliti melakukan diskusi untuk mengkaji kelemahan
guna meningkatkan proses pembelajaran (refleksi).
Secara lebih ringkas prosedur pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini
meliputi:
1. Perencanaan
2. Tindakan
3. Observasi
4. Refleksi
Untuk lebih rincinya, dapat dilihat pada gambar berikut:
53
54
SIKLUS I
1. Perencanaan
Dilaksanakan hari Selasa, 15 maret 2015 pada jam ke 6,7,8 selama 3 x
40 menit. Kegiatan ini meliputi pembuatan skenario pembelajaran kooperatif
tipe bamboo dancing antara lain menetapkan sistematika pembagian kelompok
dan pengaturan kelas yang tepat agar interaksi siswa dapat terbangun dengan
penggunaan pembelajaran bamboo dancing, dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Peneliti menyiapkan cerita yang sedang menjadi pembicaraan public
saat itu, misalnya kasus Bullying di sekolah. Ini bertujuan
menumbuhkan rasa ingin tahu dan semangat siswa.
b. Membuat lembar pengamatan untuk mengamati aktivitas siswa
maupun aktivitas guru
2. Pelasksanaan Tindakan
a. Kegiatan Awal
1) Kesiapan kelas dalam pembelajaran (Kebersihan kelas dan absensi
kelas)
2) Penjajakan kesiapan belajar siswa dengan memberikan pertanyaan
materi yang akan diajarkan melalui pretest
3) Informasi tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
4) Guru menginformasikan model pembelajaran yang akan diterapkan
yaitu model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing.
55
b. Kegiatan Inti
Kegiatan inti dalam pembelajaran ini meliputi:
1) Guru membagi kelas dalam 2 kelompok besar yang masing-masing
terdiri atas 12 siswa secara heterogen.
2) Guru menyajikan atau menayangkan cerita yang berkaitan dengan
masalah sosial yang hangat dibicarakan saat itu.
3) Guru memberikan gambaran singkat tentang apa yang ada dalam
cerita dengan materi pelajaran.
4) Guru membagi topik yang berbeda untuk masing-masing pasangan
untuk disiskusikan.
5) Selesai diskusi, kemudian setiap kelompok besar melakukan
bamboo dancing dengan berdiri berjajar dan bergeser posisi searah
jarum jam untuk berbagi informasi dengan pasangan yang lain,
seterusnya sampai kembali keposisi awal.
6) Setelah semua informasi didapatkan setiap perwakilan kelompok
besar menyajikan hasil diskusi yang telah dilakukan. Dan
kelompok lain menyimak dan bertanya jika adal yang belum
dimengerti.
c. Kegiatan Penutup
1) Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan materi
pembelajaran
2) Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara
seperi Tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa
manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.
56
3) Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai
pengetahuan peserta didik
3. Observasi atau Pengamatan
Tahap observasi atau pengamatan merupakan kegiatan mengamati dan
mencatat terhadap gejala-gejala yang terjadi pada indikator penelitian. Dalam
tahap ini dilakukan observasi terhadap pelaksanaan tindakan dengan
menggunakan lembar observasi atau instrument pengamatan yang telah
dipersiapkan.
Adapun instrumen pengamatan tersebut:
a. Pengamatan terhadap siswa
Pengamatan terhadap siswa dilaksanakan pada saat proses pembelajaran
berlangsung. Aspek yang diamati tentang interaksi sosial meliputi:
1) Percakapan
2) Saling menghormati
3) Kerjasama
4) Keterbukaan
5) Empati
6) Dukungan
7) Rasa positif
8) Kesamaan
9) arus pesan yang cenderung dua arah
10) konteks hubungan tatap muka
11) tingkat umpan balik yang tinggi
57
12) interaksi minimal dua orang
13) adanya akibat baik yang disengaja maupun tidak disengaja.
b. Pengamatan terhadap guru
Pengamatan dilakukan oleh guru mitra untuk mengamati kemampuan guru
dalam mengelola kelas. Aspek yang diamati meliputi:
1) Kegiatan Awal
a) Membuka pelajaran
b) Menumbuhkan motivasi siswa
2) Kegiatan Inti
a) Penguasaan materi
b) Membimbing siswa dalam diskusi
c) Membangkitkan keberanian siswa
d) Membimbing siswa untuk menyampaikan ide-ide
e) Memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya
f) Menarik kesimpulan hasil diskusi
3) Kegiatan Penutup
a) Bersama siswa membuat rangkuman atau kesimpulan materi
pelajaran
b) Melaksanakan post tes / umpan balik
c) Mengakhiri pelajaran.
58
4. Refleksi
Tahap refleksi merupakan tahap dimana peneliti akan dihadapkan data-
data dan fenomena suatu indicator dari suatu variabel. Data-data yang
diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan segera dianalisis. Berdasarkan
hasil observasi inilah peneliti dapat melakukan refleksi terhadap pembelajaran
yang telah dilaksanakan. Berdasarkan hasil refleksi ini peneliti dapat
mengetahui titik lemah maupun kelebihan sehingga dapat menentukan upaya
perbaikan pada siklus berikutnya.
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Sumber Data
Siswa dan guru dalam proses pembelajaran
2. Jenis Data
a. Hasil observasi (aktivitas siswa dan guru)
b. Hasil wawancara (Tanggapan tentang model moral reasoning)
c. Hasil Kerja Siswa (Tingkatan perkembangan nilai karakter siswa)
Tabel 2. Tabel Kisi-kisi observasi aktifitas guru
No Jenis Aktivitas
Skor
1 2 3 4 5
A. Kegiatan awal
1. Membuka pelajaran
2. Menumbuhkan motivasi belajar
B. Kegiatan inti
3. Penguasaan materi
4. Membimbing siswa dalam diskusi
5. Membimbing siswa dalam mengajukan pertanyaan
6. Membimbing siswa dalam menjawab pertanyaan
7. Membimbing siswa untuk menyampaikan ide-ide
8. Memberi kesempatan pada siswa
9. Menarik kesimpulan hasil diskusi
59
C. Penutup
10. Bersama siswa membuat rangkuman
11. Melaksanakan pos test / umpan balik
12. Mengakhiri pelajaran
13. Jumlah Pesertasi kerja guru
14. Kategori kerja guru
Keterangan:
1 Sangat Tidak Tepat
2 Kurang Tepat
3 Cukup Tepat
4 Tepat
5 Sangat Tepat
Tabel 3. Tabel kisi-kisi observasi aktifitas belajar siswa
No Nama Siswa
Aspek Yang diamati Skor
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1
Dst.
Keterangan kolom aspek yang dinilai:
1. Percakapan
2. Saling menghormati
3. Kerjasama
4. Keterbukaan
5. Empati
60
6. Dukungan
7. Rasa positif
8. Kesamaan
9. arus pesan yang cenderung dua arah
10. konteks hubungan tatap muka
11. tingkat umpan balik yang tinggi
12. interaksi minimal dua orang
13. adanya akibat baik yang disengaja maupun tidak disengaja
Keterangan Penskoran:
1. Belum tampak
2. Mulai tampak
3. Terbiasa
4. Membudaya
3. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan cara yang sangat penting dalam suatu
kegiatan penelitian. Salah satu cara melengkapi penelitian ini dengan
menggunakan teknik pengumpulan data, hal ini dimaksudkan untuk
mendapatkan data yang lengkap yang nantinya dapat mendukung keberhasilan
penelitian. Pengumpulan data dalam penelitian ini digunakan teknik sebagai
berikut:
61
a. Observasi
Peneliti melakukan observasi terhadap proses pembelajaran yang
dilakukan berdasarkan skenario model pembelajaran yang telah
disiapkan
b. Wawancara
Pedoman wawancara digunakan untuk memperoleh data tentang
nilai-nilai karakter siswa.Wawancara dilakukan terhadap siswa dan
guru tentang interaksi sosial siswa di sekolah terutama saat
pembelajaran.
c. Angket
Angket digunakan untuk mengetahui pendapat siswa tentang
pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing. Lembar angket ini
diisi oleh siswa pada Saat awal sebelum tindakan dan akhir setelah
tindakan
d. Analisis Dokumen
Digunakan untuk penilaian dokumen RPP
e. Tes
Metode tes ini secara umum bertujuan untuk mengetahui
pencapaian keberhasilan pembelajaran kooperatif tipe bamboo
dancing.
62
G. Teknik Pengolahan Data
1. Validitas Data
Data yang terkumpul dari berbagai sumber, maka sebelum melakukan
Pengolahan data perlu dilakukan proses chek and rechek dengan triangulasi.
Yaitu melakukan konsensus untuk menyamakan persepsi tentang kebenaran
data. Disamping itu juga perlu dilakukan konsensus temuan penelitian, antara
sumber yang satu dan lainnya untuk mengambil keputusan.
a. Member Check
Member check adalah proses pengecekan data yang berasal dari
pemberi data. Apabila data yang ditemukan disepakati oleh pemberi data,
berarti data tersebur valid sehingga semakin kredibel. Namun, jika data
yang diperoleh penieliti tidak disepakati oleh pemberi data, peneliti perlu
melakukan diskusi dengan pemberi data dan atau bila terdapat perbedaan
tajam setelah dilakukan diskusi, peneliti harus mengubah temuannya dan
menyesuaikannya dengan data yang diberikan oleh peneliti.
b. Saturation (Penjenuhan)
Dalam proses ini tidak lagi diperoleh data tambahan atau baru jadi
observasi/interview dilakukan berulang-ulang sampai data “jenuh” (tidak
lagi diperoleh data baru) hipotesis tervalidasi.
2. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik
deskritif integratif dengan tabel analisis reduksi data. Dalam penelitian ini
peneliti menggabungkan berbagai cara atau metode agar mendapatkan data
63
yang relatif konsisten yaitu menggunakan triangulasi metode pengumpulan
data. Peneliti menggabungkan alat pengumpul data misalnya observasi,
angket, tes dan cara lain untuk mendapatkan data sejenis dengan demikian
data yang kurang lengkap dan meragukan dapat dilengkapi dan diyakinkan
dengan data lain dan dengan cara yang lain pula. Setelah itu dapat disimpulkan
pada kolom kecenderungan ( konsensus), seperti tabel di bawah ini:
Tabel 4. Kriteria kecenderungan siswa
Nama
Siswa
Kategori Formulasi Kecenderungan
( Konsensus)Observasi Angket Tes
A
Bamboo
Dancing
Interaksi
Sosial
B
Bamboo
Dancing
Interaksi
Sosial
Keterangan:
a. Dikatakan baik apabila jumlah kecenderungan lebih dari 3
b. Dikatakan tidak baik apabila jumlah kecenderungan kurang
dari 3
H. Kriteria Keberhasilan
Kriteria keberhasilan penelitian ini adalah adanya peningkatan tentang
kemampuan interaksi sosial pada siswa, dimana 75% dari seluruh siswa
mencapai indikator yang ditentukan.

More Related Content

What's hot

Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptxModul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
NurilFile
 
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx
HeniritaSusila
 
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptxPPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
CindyCencen
 
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingangket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
achmad hidayat
 
[8] rpp sd kelas 4 semester 2 daerah tempat tinggalku
[8] rpp sd kelas 4 semester 2   daerah tempat tinggalku[8] rpp sd kelas 4 semester 2   daerah tempat tinggalku
[8] rpp sd kelas 4 semester 2 daerah tempat tinggalku
eli priyatna laidan
 
Penelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTK
Penelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTKPenelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTK
Penelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTK
Haristian Sahroni Putra
 
Pembelajaran Orang Dewasa
Pembelajaran Orang DewasaPembelajaran Orang Dewasa
Pembelajaran Orang Dewasa
Upi_raharjo
 
LA-PI - 1 (KLP 2).pdf
LA-PI - 1 (KLP 2).pdfLA-PI - 1 (KLP 2).pdf
LA-PI - 1 (KLP 2).pdf
Munarwi
 
Novita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptx
Novita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptxNovita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptx
Novita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptx
wijinugroho4
 
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilaninstrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
Surya Eka
 
Laporan Supervisi Akademik
Laporan Supervisi AkademikLaporan Supervisi Akademik
Laporan Supervisi Akademik
Abdul Jamil
 
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdfModul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Irman Ramly
 
Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pa...
Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang  Berdampak Positif pa...Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang  Berdampak Positif pa...
Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pa...
Irman Ramly
 
Sosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptx
Sosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptxSosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptx
Sosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptx
ssuser05810e
 
aksi nyata Disiplin Positif
aksi nyata Disiplin Positifaksi nyata Disiplin Positif
aksi nyata Disiplin Positif
NI Made Dwijayanti
 
Angket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis okAngket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis ok
Rosyid Althaf
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docx
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docxLampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docx
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docx
WahyouJuztyn
 
Angket budaya-sekolah
Angket budaya-sekolahAngket budaya-sekolah
Angket budaya-sekolahwigati_isye
 
Refleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptx
Refleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptxRefleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptx
Refleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptx
dikaagung4
 

What's hot (20)

Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptxModul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
Modul 1.1 Pemikiran KHD konteks lokal sosial budaya - Muhammad Riyanto.pptx
 
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx
6. Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).pptx
 
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptxPPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
PPT KURIKULUM MERDEKA DR. HENDRO_2022_pptx [Autosaved].pptx
 
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingangket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
angket untu siswa bagi guru bimbingan konseling
 
[8] rpp sd kelas 4 semester 2 daerah tempat tinggalku
[8] rpp sd kelas 4 semester 2   daerah tempat tinggalku[8] rpp sd kelas 4 semester 2   daerah tempat tinggalku
[8] rpp sd kelas 4 semester 2 daerah tempat tinggalku
 
Penelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTK
Penelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTKPenelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTK
Penelitian Tindakan Kelas - Perkembangan PTK
 
Pembelajaran Orang Dewasa
Pembelajaran Orang DewasaPembelajaran Orang Dewasa
Pembelajaran Orang Dewasa
 
LA-PI - 1 (KLP 2).pdf
LA-PI - 1 (KLP 2).pdfLA-PI - 1 (KLP 2).pdf
LA-PI - 1 (KLP 2).pdf
 
Novita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptx
Novita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptxNovita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptx
Novita - PPT Refleksi Dan Umpan Balik EPIK.pptx
 
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilaninstrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
 
Laporan Supervisi Akademik
Laporan Supervisi AkademikLaporan Supervisi Akademik
Laporan Supervisi Akademik
 
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdfModul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
Modul 2.2. Angkatan 5 Reguler. Pembelajaran Sosial dan Emosional - Final.pdf
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pa...
Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang  Berdampak Positif pa...Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang  Berdampak Positif pa...
Modul 3.3. Angkatan 5 Reguler. Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pa...
 
Sosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptx
Sosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptxSosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptx
Sosialisasi peran dan fungsi GPK new.pptx
 
aksi nyata Disiplin Positif
aksi nyata Disiplin Positifaksi nyata Disiplin Positif
aksi nyata Disiplin Positif
 
Angket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis okAngket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis ok
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docx
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docxLampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docx
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri (Wahyu).docx
 
Angket budaya-sekolah
Angket budaya-sekolahAngket budaya-sekolah
Angket budaya-sekolah
 
Refleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptx
Refleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptxRefleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptx
Refleksi mandiri kesiapan pendidik [guru].pptx
 

Similar to Bab iii proposal penelitian

Bab iii 86
Bab iii 86Bab iii 86
Bab iii 86
Core Pale
 
CONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdf
CONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdfCONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdf
CONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdf
sarwani sarwani
 
Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016
Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016
Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016
Heri Triyono
 
Bab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTBab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHT
Aniyah Damayanti
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
whuyand
 
Bab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNP
Bab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNPBab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNP
Bab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNP
BePee NaiNs
 
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptxPRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
RusnawatiRusnawati1
 
Lesson study
Lesson studyLesson study
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...mujahidah khilafah (Shintia Minandar)
 
PKP Bab 3
PKP Bab 3PKP Bab 3
PKP Bab 3
Cha Maricha
 
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
sintaroyani
 
3129-10223-1-PB.pdf
3129-10223-1-PB.pdf3129-10223-1-PB.pdf
3129-10223-1-PB.pdf
smk1kurikulum
 
Skripsi pembelajaran Inquiry biologi
Skripsi pembelajaran Inquiry biologiSkripsi pembelajaran Inquiry biologi
Skripsi pembelajaran Inquiry biologiarif mutawalli
 
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin
 
Artikel pak tama ips
Artikel pak tama   ipsArtikel pak tama   ips
Artikel pak tama ips
ayu suciati
 
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
dina suci
 
Aktifitas siswa supinah
Aktifitas siswa supinahAktifitas siswa supinah
Aktifitas siswa supinah
28DEKY
 
LITERRU 2.pdf
LITERRU 2.pdfLITERRU 2.pdf
LITERRU 2.pdf
IkaKurnia17
 

Similar to Bab iii proposal penelitian (20)

Bab iii 86
Bab iii 86Bab iii 86
Bab iii 86
 
Bab iii tps
Bab iii tpsBab iii tps
Bab iii tps
 
CONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdf
CONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdfCONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdf
CONTOH RANCANGAN PTK bab3.pdf
 
Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016
Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016
Ptk jumanah ctl pkn bab iii iv v 6 april 2016
 
Bab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHTBab III Metode Penelitian SHT
Bab III Metode Penelitian SHT
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Bab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNP
Bab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNPBab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNP
Bab iii PTK seni rupa BePee NaiNs UNP
 
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptxPRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
PRESNTASI PROPOSAL DAN INTRUMENNYA.pptx
 
Lesson study
Lesson studyLesson study
Lesson study
 
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
Sdn kotalama i malang merupakan sekolah yang menggunakan kurikulum satuan tin...
 
Bahan membuat proposal sm
Bahan membuat proposal smBahan membuat proposal sm
Bahan membuat proposal sm
 
PKP Bab 3
PKP Bab 3PKP Bab 3
PKP Bab 3
 
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
Jurnal pendidikan maret 2011, volume 3 nomor 1
 
3129-10223-1-PB.pdf
3129-10223-1-PB.pdf3129-10223-1-PB.pdf
3129-10223-1-PB.pdf
 
Skripsi pembelajaran Inquiry biologi
Skripsi pembelajaran Inquiry biologiSkripsi pembelajaran Inquiry biologi
Skripsi pembelajaran Inquiry biologi
 
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
 
Artikel pak tama ips
Artikel pak tama   ipsArtikel pak tama   ips
Artikel pak tama ips
 
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
 
Aktifitas siswa supinah
Aktifitas siswa supinahAktifitas siswa supinah
Aktifitas siswa supinah
 
LITERRU 2.pdf
LITERRU 2.pdfLITERRU 2.pdf
LITERRU 2.pdf
 

Recently uploaded

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 

Recently uploaded (20)

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 

Bab iii proposal penelitian

  • 1. 49 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindak Kelas (PTK). Menurut Arikunto (2007:3) menjelaskan Penelitian tindakan kelas atau class room action research ialah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar, sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam kelas secara bersama. Selanjutnya menurut Pargito (2011: 19 ) menjelaskan secara singkat penelitian tindakan kelas (PTK) adalah suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif terhadap pelaku tindakan, untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan-tindakan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan- tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki dimana praktik-praktik pembelajaran dilaksanakan. Penelitian ini akan dilakukan untuk menguji cobakan suatu model pembelajaran yaitu pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing apakah dapat meningkatkan interaksi sosial pada mata pelajaran IPS Terpadu siswa kelas VII A SMP Setia Budi Teluk Betung. Dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing ini, peneliti berusaha mengkaji hubungan sebab akibat dan mencari pengaruh yang terjadi dalam pelaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing terhadap peningkatan interaksi sosial siswa. B. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Pelaksanaan penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2015 sampai Pebruari 2015, dengan perincian sebagai berikut: a. Tahap persiapan, minggu pertama Maret 2015 b. Tahap pelaksanaan, minggu ke 2 Maret 2015 sampai April 2015
  • 2. 50 c. Tahap laporan, minggu ke 4 Maret sd. minggu 4 April 2015 2. Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di kelas VII A SMP Setia Budi Teluk Betung C. Operasional Penelitian Beberapa variabel atau obyek yang akan diteliti serta definisi operasional dalam rangka peningkatan kemampuan siswa dalam interaksi sosial dengan pokok bahasan : yaitu sebagai berikut: 1. Aktivitas guru dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dalam penelitian ini yaitu sejumlah keterlibatan guru selama proses belajar mengajar yang diamati dengan instrumen lembar observasi. Indikator keberhasilan tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dilihat dari instrument penilaian terhadap aktifitas guru. Ukuran keberhasilan pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dilihat dari kategori penilaian instrument tersebut. Kategori tersebut: Sangat tepat 5 Tepat 4 Cukup Tepat 3 Kurang Tepat 2 Sangat Tidak Tepat 1 2. Aktivitas siswa dalam pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing adalah banyaknya aktivitas yang dilakukan siswa selama proses belajar mengajar dan diamati dengan instrumen lembar observasi aktivitas siswa. Aktivitas yang dimaksud adalah indikator-indikator yang menunjukan interaksi sosial siswa, yang meliputi: percakapan, saling menghormati, kerjasama, keterbukaan, empati, dukungan, rasa positif, kesamaan, arus pesan yang cenderung dua arah, konteks hubungan tatap muka, tingkat umpan balik yang tinggi, interaksi
  • 3. 51 minimal dua orang, dan adanya akibat baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Dengan kategori atau penilaianya tersebut: Sangat Baik 5 Baik 4 Cukup Baik 3 Kurang Baik 2 Sangat Tidak Baik 1 D. Subyek dan Obyek Penelitian 1. Subyek Penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII A SMP Setia Budi Teluk Betung tahun pelajaran 2014 / 2015 sebanyak 24 peserta didik terdiri dari 14 perempuan dan 10 laki-laki. 2. Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini terdiri atas 2 (dua) jenis, yaitu a. Objek atau variabel tindakan adalah pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing b. Objek atau variabel dampak adalah interaksi sosial
  • 4. 52 E. Prosedur Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dengan siklus pembelajaran, dan tiap-tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan nilai-nilai karakter dan kompetensi yang dicapai, berdasarkan perencanaan yang telah didesain sebelumnya. Pengamat melakukan observasi terhadap kegiatan yang dilaksanakan sebagai bahan diskusi untuk tujuan perbaikan. Selain itu, juga dilakukan wawancara dengan siswa untuk mengetahui tanggapan siswa tentang model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing dan kekurangan pelaksanaan bamboo dancing dalam proses pembelajaran. Berdasarkan kemampuan interaksi sosial (melalui indikator interaksi sosial), hasil observasi dan wawancara peneliti melakukan diskusi untuk mengkaji kelemahan guna meningkatkan proses pembelajaran (refleksi). Secara lebih ringkas prosedur pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini meliputi: 1. Perencanaan 2. Tindakan 3. Observasi 4. Refleksi Untuk lebih rincinya, dapat dilihat pada gambar berikut:
  • 5. 53
  • 6. 54 SIKLUS I 1. Perencanaan Dilaksanakan hari Selasa, 15 maret 2015 pada jam ke 6,7,8 selama 3 x 40 menit. Kegiatan ini meliputi pembuatan skenario pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing antara lain menetapkan sistematika pembagian kelompok dan pengaturan kelas yang tepat agar interaksi siswa dapat terbangun dengan penggunaan pembelajaran bamboo dancing, dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. Peneliti menyiapkan cerita yang sedang menjadi pembicaraan public saat itu, misalnya kasus Bullying di sekolah. Ini bertujuan menumbuhkan rasa ingin tahu dan semangat siswa. b. Membuat lembar pengamatan untuk mengamati aktivitas siswa maupun aktivitas guru 2. Pelasksanaan Tindakan a. Kegiatan Awal 1) Kesiapan kelas dalam pembelajaran (Kebersihan kelas dan absensi kelas) 2) Penjajakan kesiapan belajar siswa dengan memberikan pertanyaan materi yang akan diajarkan melalui pretest 3) Informasi tujuan pembelajaran yang ingin dicapai 4) Guru menginformasikan model pembelajaran yang akan diterapkan yaitu model pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing.
  • 7. 55 b. Kegiatan Inti Kegiatan inti dalam pembelajaran ini meliputi: 1) Guru membagi kelas dalam 2 kelompok besar yang masing-masing terdiri atas 12 siswa secara heterogen. 2) Guru menyajikan atau menayangkan cerita yang berkaitan dengan masalah sosial yang hangat dibicarakan saat itu. 3) Guru memberikan gambaran singkat tentang apa yang ada dalam cerita dengan materi pelajaran. 4) Guru membagi topik yang berbeda untuk masing-masing pasangan untuk disiskusikan. 5) Selesai diskusi, kemudian setiap kelompok besar melakukan bamboo dancing dengan berdiri berjajar dan bergeser posisi searah jarum jam untuk berbagi informasi dengan pasangan yang lain, seterusnya sampai kembali keposisi awal. 6) Setelah semua informasi didapatkan setiap perwakilan kelompok besar menyajikan hasil diskusi yang telah dilakukan. Dan kelompok lain menyimak dan bertanya jika adal yang belum dimengerti. c. Kegiatan Penutup 1) Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan materi pembelajaran 2) Guru melakukan refleksi pembelajaran melalui berbagai cara seperi Tanya jawab tentang apa yang sudah dipelajari, apa manfaat pembelajaran, apa perubahan sikap yang perlu dilakukan.
  • 8. 56 3) Guru melakukan tes secara tertulis atau lisan untuk menilai pengetahuan peserta didik 3. Observasi atau Pengamatan Tahap observasi atau pengamatan merupakan kegiatan mengamati dan mencatat terhadap gejala-gejala yang terjadi pada indikator penelitian. Dalam tahap ini dilakukan observasi terhadap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan lembar observasi atau instrument pengamatan yang telah dipersiapkan. Adapun instrumen pengamatan tersebut: a. Pengamatan terhadap siswa Pengamatan terhadap siswa dilaksanakan pada saat proses pembelajaran berlangsung. Aspek yang diamati tentang interaksi sosial meliputi: 1) Percakapan 2) Saling menghormati 3) Kerjasama 4) Keterbukaan 5) Empati 6) Dukungan 7) Rasa positif 8) Kesamaan 9) arus pesan yang cenderung dua arah 10) konteks hubungan tatap muka 11) tingkat umpan balik yang tinggi
  • 9. 57 12) interaksi minimal dua orang 13) adanya akibat baik yang disengaja maupun tidak disengaja. b. Pengamatan terhadap guru Pengamatan dilakukan oleh guru mitra untuk mengamati kemampuan guru dalam mengelola kelas. Aspek yang diamati meliputi: 1) Kegiatan Awal a) Membuka pelajaran b) Menumbuhkan motivasi siswa 2) Kegiatan Inti a) Penguasaan materi b) Membimbing siswa dalam diskusi c) Membangkitkan keberanian siswa d) Membimbing siswa untuk menyampaikan ide-ide e) Memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya f) Menarik kesimpulan hasil diskusi 3) Kegiatan Penutup a) Bersama siswa membuat rangkuman atau kesimpulan materi pelajaran b) Melaksanakan post tes / umpan balik c) Mengakhiri pelajaran.
  • 10. 58 4. Refleksi Tahap refleksi merupakan tahap dimana peneliti akan dihadapkan data- data dan fenomena suatu indicator dari suatu variabel. Data-data yang diperoleh melalui observasi dikumpulkan dan segera dianalisis. Berdasarkan hasil observasi inilah peneliti dapat melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Berdasarkan hasil refleksi ini peneliti dapat mengetahui titik lemah maupun kelebihan sehingga dapat menentukan upaya perbaikan pada siklus berikutnya. F. Teknik Pengumpulan Data 1. Sumber Data Siswa dan guru dalam proses pembelajaran 2. Jenis Data a. Hasil observasi (aktivitas siswa dan guru) b. Hasil wawancara (Tanggapan tentang model moral reasoning) c. Hasil Kerja Siswa (Tingkatan perkembangan nilai karakter siswa) Tabel 2. Tabel Kisi-kisi observasi aktifitas guru No Jenis Aktivitas Skor 1 2 3 4 5 A. Kegiatan awal 1. Membuka pelajaran 2. Menumbuhkan motivasi belajar B. Kegiatan inti 3. Penguasaan materi 4. Membimbing siswa dalam diskusi 5. Membimbing siswa dalam mengajukan pertanyaan 6. Membimbing siswa dalam menjawab pertanyaan 7. Membimbing siswa untuk menyampaikan ide-ide 8. Memberi kesempatan pada siswa 9. Menarik kesimpulan hasil diskusi
  • 11. 59 C. Penutup 10. Bersama siswa membuat rangkuman 11. Melaksanakan pos test / umpan balik 12. Mengakhiri pelajaran 13. Jumlah Pesertasi kerja guru 14. Kategori kerja guru Keterangan: 1 Sangat Tidak Tepat 2 Kurang Tepat 3 Cukup Tepat 4 Tepat 5 Sangat Tepat Tabel 3. Tabel kisi-kisi observasi aktifitas belajar siswa No Nama Siswa Aspek Yang diamati Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1 Dst. Keterangan kolom aspek yang dinilai: 1. Percakapan 2. Saling menghormati 3. Kerjasama 4. Keterbukaan 5. Empati
  • 12. 60 6. Dukungan 7. Rasa positif 8. Kesamaan 9. arus pesan yang cenderung dua arah 10. konteks hubungan tatap muka 11. tingkat umpan balik yang tinggi 12. interaksi minimal dua orang 13. adanya akibat baik yang disengaja maupun tidak disengaja Keterangan Penskoran: 1. Belum tampak 2. Mulai tampak 3. Terbiasa 4. Membudaya 3. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data merupakan cara yang sangat penting dalam suatu kegiatan penelitian. Salah satu cara melengkapi penelitian ini dengan menggunakan teknik pengumpulan data, hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan data yang lengkap yang nantinya dapat mendukung keberhasilan penelitian. Pengumpulan data dalam penelitian ini digunakan teknik sebagai berikut:
  • 13. 61 a. Observasi Peneliti melakukan observasi terhadap proses pembelajaran yang dilakukan berdasarkan skenario model pembelajaran yang telah disiapkan b. Wawancara Pedoman wawancara digunakan untuk memperoleh data tentang nilai-nilai karakter siswa.Wawancara dilakukan terhadap siswa dan guru tentang interaksi sosial siswa di sekolah terutama saat pembelajaran. c. Angket Angket digunakan untuk mengetahui pendapat siswa tentang pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing. Lembar angket ini diisi oleh siswa pada Saat awal sebelum tindakan dan akhir setelah tindakan d. Analisis Dokumen Digunakan untuk penilaian dokumen RPP e. Tes Metode tes ini secara umum bertujuan untuk mengetahui pencapaian keberhasilan pembelajaran kooperatif tipe bamboo dancing.
  • 14. 62 G. Teknik Pengolahan Data 1. Validitas Data Data yang terkumpul dari berbagai sumber, maka sebelum melakukan Pengolahan data perlu dilakukan proses chek and rechek dengan triangulasi. Yaitu melakukan konsensus untuk menyamakan persepsi tentang kebenaran data. Disamping itu juga perlu dilakukan konsensus temuan penelitian, antara sumber yang satu dan lainnya untuk mengambil keputusan. a. Member Check Member check adalah proses pengecekan data yang berasal dari pemberi data. Apabila data yang ditemukan disepakati oleh pemberi data, berarti data tersebur valid sehingga semakin kredibel. Namun, jika data yang diperoleh penieliti tidak disepakati oleh pemberi data, peneliti perlu melakukan diskusi dengan pemberi data dan atau bila terdapat perbedaan tajam setelah dilakukan diskusi, peneliti harus mengubah temuannya dan menyesuaikannya dengan data yang diberikan oleh peneliti. b. Saturation (Penjenuhan) Dalam proses ini tidak lagi diperoleh data tambahan atau baru jadi observasi/interview dilakukan berulang-ulang sampai data “jenuh” (tidak lagi diperoleh data baru) hipotesis tervalidasi. 2. Teknik Analisis Data Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik deskritif integratif dengan tabel analisis reduksi data. Dalam penelitian ini peneliti menggabungkan berbagai cara atau metode agar mendapatkan data
  • 15. 63 yang relatif konsisten yaitu menggunakan triangulasi metode pengumpulan data. Peneliti menggabungkan alat pengumpul data misalnya observasi, angket, tes dan cara lain untuk mendapatkan data sejenis dengan demikian data yang kurang lengkap dan meragukan dapat dilengkapi dan diyakinkan dengan data lain dan dengan cara yang lain pula. Setelah itu dapat disimpulkan pada kolom kecenderungan ( konsensus), seperti tabel di bawah ini: Tabel 4. Kriteria kecenderungan siswa Nama Siswa Kategori Formulasi Kecenderungan ( Konsensus)Observasi Angket Tes A Bamboo Dancing Interaksi Sosial B Bamboo Dancing Interaksi Sosial Keterangan: a. Dikatakan baik apabila jumlah kecenderungan lebih dari 3 b. Dikatakan tidak baik apabila jumlah kecenderungan kurang dari 3 H. Kriteria Keberhasilan Kriteria keberhasilan penelitian ini adalah adanya peningkatan tentang kemampuan interaksi sosial pada siswa, dimana 75% dari seluruh siswa mencapai indikator yang ditentukan.