PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT INSOMNIA ...Ratih Aini
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian menunjukkan pengaruh terapi relaksasi otot progresif dalam mengurangi tingkat insomnia pada lansia di dua panti werdha di Manado.
2. Hasil studi menemukan penurunan rata-rata skor insomnia sesudah terapi dibanding sebelumnya.
3. Analisis statistik menunjukkan pengaruh signifikan terapi tersebut terhadap perubahan tingkat insomnia.
TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF UNTUK MENGURANGI STRES PADA PENDERITA ASMARatih Aini
Teknik relaksasi otot progresif dapat membantu mengurangi stres dan gejala stres pada penderita asma. Penelitian menunjukkan bahwa teknik ini dapat mengurangi tingkat stres dan gejala stres yang dirasakan oleh dua subjek pengidap asma. Stres merupakan faktor risiko yang berpengaruh terhadap keparahan asma.
Perawat Instalasi Gawat Darurat berisiko mengalami stres kerja karena beban kerja yang tinggi dan jumlah pasien yang meningkat. Penelitian ini menunjukkan bahwa terapi musik klasik selama 15 menit secara signifikan dapat menurunkan stres kerja perawat di IGD tersebut.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Terapi musik digunakan untuk meningkatkan status kesadaran pasien trauma kepala berat. Penelitian menunjukkan bahwa terapi musik bermanfaat untuk meningkatkan skor kesadaran pasien dan memberikan respon fisik dan psikososial yang positif.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Terapi musik dapat meningkatkan status kesadaran pasien trauma kepala berat. Penelitian menunjukkan bahwa terapi musik berpengaruh signifikan untuk meningkatkan skor kesadaran pasien. Respon fisik dan psikososial pasien perlakuan juga menunjukkan perubahan positif selama terapi musik.
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN PERSEPSI NYERI PADA ...Ratih Aini
Teknik relaksasi napas dalam berpengaruh signifikan terhadap penurunan persepsi nyeri pada lansia dengan artritis reumatoid, dimana hasil uji statistik menunjukkan penurunan skala rata-rata nyeri sebelum dan sesudah perlakuan.
PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT INSOMNIA ...Ratih Aini
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian menunjukkan pengaruh terapi relaksasi otot progresif dalam mengurangi tingkat insomnia pada lansia di dua panti werdha di Manado.
2. Hasil studi menemukan penurunan rata-rata skor insomnia sesudah terapi dibanding sebelumnya.
3. Analisis statistik menunjukkan pengaruh signifikan terapi tersebut terhadap perubahan tingkat insomnia.
TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF UNTUK MENGURANGI STRES PADA PENDERITA ASMARatih Aini
Teknik relaksasi otot progresif dapat membantu mengurangi stres dan gejala stres pada penderita asma. Penelitian menunjukkan bahwa teknik ini dapat mengurangi tingkat stres dan gejala stres yang dirasakan oleh dua subjek pengidap asma. Stres merupakan faktor risiko yang berpengaruh terhadap keparahan asma.
Perawat Instalasi Gawat Darurat berisiko mengalami stres kerja karena beban kerja yang tinggi dan jumlah pasien yang meningkat. Penelitian ini menunjukkan bahwa terapi musik klasik selama 15 menit secara signifikan dapat menurunkan stres kerja perawat di IGD tersebut.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Terapi musik digunakan untuk meningkatkan status kesadaran pasien trauma kepala berat. Penelitian menunjukkan bahwa terapi musik bermanfaat untuk meningkatkan skor kesadaran pasien dan memberikan respon fisik dan psikososial yang positif.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Terapi musik dapat meningkatkan status kesadaran pasien trauma kepala berat. Penelitian menunjukkan bahwa terapi musik berpengaruh signifikan untuk meningkatkan skor kesadaran pasien. Respon fisik dan psikososial pasien perlakuan juga menunjukkan perubahan positif selama terapi musik.
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN PERSEPSI NYERI PADA ...Ratih Aini
Teknik relaksasi napas dalam berpengaruh signifikan terhadap penurunan persepsi nyeri pada lansia dengan artritis reumatoid, dimana hasil uji statistik menunjukkan penurunan skala rata-rata nyeri sebelum dan sesudah perlakuan.
Dokumen ini membahas latar belakang akupunktur sebagai metode pengobatan tradisional Cina yang telah ada sejak 5000 tahun lalu. Dokumen juga membahas tentang nyeri punggung bawah sebagai masalah kesehatan umum dan manfaat terapi akupunktur dalam mengurangi intensitas nyeri punggung bawah berdasarkan penelitian. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui manfaat terapi akupunktur
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian ilmiah yang telah dilakukan untuk membuktikan dasar ilmiah dari akupunktur, seperti penelitian tentang jalur meridian akupunktur menggunakan radioisotop, penelitian yang membuktikan akupunktur dapat mempengaruhi bagian otak yang terkait dengan pengendalian nyeri, serta rekomendasi dari WHO untuk mengintegrasikan akupunktur ke dalam sistem kesehatan."
Teknik relaksasi nafas dalam merupakan metode untuk mengurangi nyeri kronis dengan cara mengatur posisi tubuh pasien agar rileks, menginstruksikan pasien untuk bernafas dalam dan perlahan sambil memusatkan perhatian pada bagian tubuh yang dirasakan, dan mengulang teknik ini apabila nyeri kembali. Teknik ini bertujuan mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri pada pasien dengan indikasi mengalami nyeri k
1. Makalah ini membahas tentang terapi akupresur, termasuk pengertian, sejarah, klasifikasi, manfaat, dan teknik pemijatan akupresur. 2. Akupresur adalah terapi tradisional Cina yang menggunakan tekanan jari untuk merangsang titik-titik akupunktur guna mengembalikan keseimbangan aliran energi tubuh. 3. Makalah ini bertujuan memperkenalkan konsep umum akupresur kepada mahasiswa.
EFEKTIFITAS HIPNOTERAPI TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRAOPERATIF APENDISITIS DI RUANG BEDAH WANITA RUMAH SAKIT TINGKAT II 03.05.01 DUSTIRA CIMAHI
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...KANDA IZUL
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan pasien kanker yang menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta, yaitu usia pasien, pendidikan, pengalaman kemoterapi sebelumnya, dan tingkat adaptasi pasien. Penelitian menggunakan kuesioner untuk mengukur tingkat kecemasan dan adaptasi pasien.
Relaps pasien skizofrenia meningkat seiring berkurangnya kepatuhan minum obat. Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara kepatuhan minum obat dengan tingkat relaps pasien skizofrenia.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan (ASKEP) untuk sakit kepala (headache). Dibahas mengenai definisi, klasifikasi, etiologi, manifestasi klinis, dan penatalaksanaan untuk beberapa jenis sakit kepala seperti migrain, tension type headache, dan cluster headache. Tujuan dari dokumen ini adalah agar tenaga kesehatan dapat mengetahui asuhan keperawatan yang tepat untuk pasien dengan masalah sakit
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada sakit kepala. Secara garis besar dibahas tentang definisi sakit kepala, klasifikasi, etiologi, dan manifestasi klinis beberapa jenis sakit kepala seperti migrain, tension type headache, dan cluster headache. Dokumen ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang penatalaksanaan dan asuhan keperawatan yang tepat bagi pasien dengan keluhan sakit kepal
Dokumen tersebut membahas pengobatan holistik yang menganggap kesehatan sebagai hubungan antar berbagai aspek kesehatan seperti biologis, perilaku, sosial dan lingkungan. Juga membahas pendekatan komplementer seperti nutrisi, psikologis, fisik dan kombinasinya seperti yoga dan tai chi. Metode penyembuhan prana juga dijelaskan sebagai penyembuhan energi tanpa sentuhan yang menggunakan energi kehidup
Dokumen ini membahas latar belakang akupunktur sebagai metode pengobatan tradisional Cina yang telah ada sejak 5000 tahun lalu. Dokumen juga membahas tentang nyeri punggung bawah sebagai masalah kesehatan umum dan manfaat terapi akupunktur dalam mengurangi intensitas nyeri punggung bawah berdasarkan penelitian. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui manfaat terapi akupunktur
Dokumen tersebut membahas tentang penelitian ilmiah yang telah dilakukan untuk membuktikan dasar ilmiah dari akupunktur, seperti penelitian tentang jalur meridian akupunktur menggunakan radioisotop, penelitian yang membuktikan akupunktur dapat mempengaruhi bagian otak yang terkait dengan pengendalian nyeri, serta rekomendasi dari WHO untuk mengintegrasikan akupunktur ke dalam sistem kesehatan."
Teknik relaksasi nafas dalam merupakan metode untuk mengurangi nyeri kronis dengan cara mengatur posisi tubuh pasien agar rileks, menginstruksikan pasien untuk bernafas dalam dan perlahan sambil memusatkan perhatian pada bagian tubuh yang dirasakan, dan mengulang teknik ini apabila nyeri kembali. Teknik ini bertujuan mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri pada pasien dengan indikasi mengalami nyeri k
1. Makalah ini membahas tentang terapi akupresur, termasuk pengertian, sejarah, klasifikasi, manfaat, dan teknik pemijatan akupresur. 2. Akupresur adalah terapi tradisional Cina yang menggunakan tekanan jari untuk merangsang titik-titik akupunktur guna mengembalikan keseimbangan aliran energi tubuh. 3. Makalah ini bertujuan memperkenalkan konsep umum akupresur kepada mahasiswa.
EFEKTIFITAS HIPNOTERAPI TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRAOPERATIF APENDISITIS DI RUANG BEDAH WANITA RUMAH SAKIT TINGKAT II 03.05.01 DUSTIRA CIMAHI
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...KANDA IZUL
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan pasien kanker yang menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta, yaitu usia pasien, pendidikan, pengalaman kemoterapi sebelumnya, dan tingkat adaptasi pasien. Penelitian menggunakan kuesioner untuk mengukur tingkat kecemasan dan adaptasi pasien.
Relaps pasien skizofrenia meningkat seiring berkurangnya kepatuhan minum obat. Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara kepatuhan minum obat dengan tingkat relaps pasien skizofrenia.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan (ASKEP) untuk sakit kepala (headache). Dibahas mengenai definisi, klasifikasi, etiologi, manifestasi klinis, dan penatalaksanaan untuk beberapa jenis sakit kepala seperti migrain, tension type headache, dan cluster headache. Tujuan dari dokumen ini adalah agar tenaga kesehatan dapat mengetahui asuhan keperawatan yang tepat untuk pasien dengan masalah sakit
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada sakit kepala. Secara garis besar dibahas tentang definisi sakit kepala, klasifikasi, etiologi, dan manifestasi klinis beberapa jenis sakit kepala seperti migrain, tension type headache, dan cluster headache. Dokumen ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang penatalaksanaan dan asuhan keperawatan yang tepat bagi pasien dengan keluhan sakit kepal
Dokumen tersebut membahas pengobatan holistik yang menganggap kesehatan sebagai hubungan antar berbagai aspek kesehatan seperti biologis, perilaku, sosial dan lingkungan. Juga membahas pendekatan komplementer seperti nutrisi, psikologis, fisik dan kombinasinya seperti yoga dan tai chi. Metode penyembuhan prana juga dijelaskan sebagai penyembuhan energi tanpa sentuhan yang menggunakan energi kehidup
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdfpapahku123
1. Pedoman ini memberikan pendekatan terstruktur untuk mengelola rasa sakit dan kontrol gejala pada orang dewasa yang menerima perawatan paliatif.
2. Analgesik opioid memainkan peran penting dalam mengelola nyeri sedang hingga berat, dengan morfin, oxycodone, dan fentanyl menjadi pilihan utama.
3. Dosis opioid perlu disesuaikan untuk setiap pasien berdasarkan intensitas nyeri, status fungsional, dan potensi efek samping
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdfpapahku123
Artikel ini membahas pendekatan farmakologis yang digunakan dalam perawatan paliatif untuk meningkatkan kenyamanan pasien pada akhir kehidupan. Beberapa obat utama yang dibahas meliputi opioid untuk mengelola nyeri, benzodiazepin untuk mengurangi kecemasan, dan antipsikotik untuk mengatasi delirium. Artikel ini juga memberikan panduan dosis umum untuk berbagai obat paliatif.
Ny. A mengalami nyeri tulang belakang selama 7 hari yang bertambah parah selama 2 minggu hingga 1 bulan. Dari pemeriksaan diduga mengalami osteoporosis yang disebabkan oleh faktor usia, status menopause tanpa penggantian hormon, serta konsumsi kopi berlebihan.
Dokumen tersebut membahas tentang overuse obat pada sakit kepala, dimana konsumsi berlebihan obat-obatan seperti triptan, NSAID, dan analgesik kombinasi dapat menyebabkan sakit kepala menjadi kronis. Overuse obat umumnya terjadi pada pasien migrain kronis hingga 32% dan lebih sering pada wanita. Faktor risikonya antara lain usia muda, jenis kelamin perempuan, tingkat pendidikan rendah, mer
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...pjj_kemenkes
1. Dokumen tersebut membahas tentang penggolongan obat-obat yang bekerja pada sistem saraf pusat dan otonom serta antibiotika.
2. Obat-obat tersebut dikelompokkan menjadi penstimulasi atau penghambatan sistem saraf pusat, analgesik-antipiretik, antiepilepsi, psikofarmaka, obat sistem saraf otonom, dan antibiotika.
3. Jenis obat yang dijelaskan meliputi amfetamin, metilfenidat
1. Dokumen tersebut membahas tentang penggolongan obat ke dalam tiga kelompok utama yaitu obat sistem saraf pusat, obat sistem saraf otonom, dan antibiotika.
2. Obat sistem saraf pusat dibagi menjadi dua golongan yakni perangsang dan penekan, contohnya amfetamin, metilfenidat, kafein sebagai perangsang dan anestesi, hipnotik, sedatif sebagai penekan.
3. Jenis antibiot
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada masalah nyeri, meliputi pengertian manajemen nyeri non-farmakologi seperti relaksasi, distraksi, imajinasi terbimbing, hipnosis, dan massage serta pengkajian nyeri yang meliputi karakteristik, lokasi, keparahan, dan durasi nyeri."
Makalah ini membahas tiga topik utama: obat anti inflamasi, obat sistem endokrin, dan obat depresan sistem saraf pusat. Beberapa jenis obat anti inflamasi dan contohnya dijelaskan, termasuk obat untuk mengobati hipertiroidisme dan hiperlipidemia. Jenis obat depresan sistem saraf pusat dan cara kerjanya pada sistem saraf juga dibahas.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
1. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Migrain adalah nyeri kepala vaskular yang proksimal dan berulang,
berlangsung 2-72 jam, serta bebas dari nyeri kepala dan kelainan neurologik antar
serangan. Serangan nyeri kepala yang timbul secara tiba-tiba dan biasanya unilateral
(80%), proksimal dan rekuren. Nyeri kepala dirasakan sebagai nyeri kepala yang
berdenyut, menusuk-nusuk, rasa kepala mau pecah. Kadang-kadang terdapat kelainan
neurologik (misalnya gangguan motorik, sensorik, kejiwaan) yang menyertai, timbul
kemudian atau mendahului serangan migrain dan biasanya berlangsung sepintas atau
reversibel (Harsono, 2009 : 240).
Menderita migrain atau dikenal dengan sakit kepala sebelah memang tidak
menyenangkan. Rasa berdenyut di kepala yang seringkali disertai mual di perut sangat
mengganggu konsentrasi belajar, bekerja bahkan jika keadaannya berat dapat
menganggu istirahat. Pembedaan migrain dengan nyeri kepala jenis lain adalah
adanya gejala pendahulu dan setelah nyeri kepala itu sendiri. Seorang dapat
mengalami perubahan mood, mudah tersinggung, mual, rasa pegal pada otot badan
dan leher, mengantuk, nafsu makan terganggu, hidung tersumbat atau pilek, gangguan
emosi, dan lain-lain, akibat adanya perubahan kimiawi pada saat proses yang
menyebabkan migrain (Irianto, 2010 :88).
Berdasarkan data WHO (2001) di negara barat angka kejadian migrain
berkisar antara 8-14%, di Eropa dan Amerika menunjukkan bahwa 15-18%
perempuan, 6-8% laki-laki, 4% anak-anak mengalami migrain setiap tahun,
sedangkan di Asia 10% yang terjadi pada perempuan dan 3% pada laki-laki. Laporan
2. WHO juga menunjukkan bahwa 3000 serangan migrain terjadi setiap hari untuk
setiap juta dari populasi di dunia.
Data di Indonesia menunjukkan angka kejadian migrain di Medan sebesar
18,26% pada perempuan 14,87% pada laki-laki sedangkan di jakarta sebesar 52,5%
pada perempuan dan 35,8% pada laki-laki (Zuraini, et al, 2005).
Serangan migrain dengan nyeri kepala lebih dari 72 jam walupun telah di
obati sebagaimana mestinya. Telah diupayakan memberi obat yang berlebihan namun
demikian nyeri kepala tidak kunjung berhenti. Contoh pemberian obat pemberian obat
yang berlebihan misalnya ergotamin setiap hari atau lebih dari 30 mg tiap bulan,
aspirin lebih dari 45 gram, morfin lebih dari 2 kali sebulan, dan telah menggunakan
lebih dari 300 mg diazepam atau sejenisnya setiap bulannya. Selama serangan
migrain berlangsung maka sekurang-kurangnya akan terjadi suatu serangan seperti
mual atau dengan muntah, fotofobia atau dengan fonofobia.
Pengobatan bekam juga sudah umum dipakai para tabib bersama-sama dengan
jenis pengobatan lainnya. Dalam melakukan bekam, para tabib memakai pedoman
titik-titik tertentu di tubuh pasien. Dalam menentukan titik-titik itu, mereka
menggunakan pedoman dalam lembaran papyrus yang mana didalamnya telah
digambarkan titik-titik ath-tho’ atau at-ta’ ataupun tun, namun belum lengkap. Tidak
ada perbedaan antara titik-titik kecil (Wadda’ A, 2007).
Penelitian terdahulu yang pernah dilakukan oleh Ahmadi (2008) The Efficacy
Of Wet Cupping in the Treatment of Tension and Migraine Headache mengatakan
bekam basah menunjukkan peningkatan gejala klinik yang relevan untuk tindakan
utama pada pasien nyeri. Hasil penelitian Farhadi (2009) The Effectiveness of Wet-
cupping for nonspesiffic low back pain in Iran: Arandomized controlled trial
3. mengatakan bahwa pasien yang dilakukan bekam basah menunjukkan gejala klinik
penurunan nyeri belakang signifikan setelah 3 bulan terapi.
DAMPAK...............................
.
Dari hasil wawancara dan observasi melihat data-data penyakit yang ada di
Puskesmas Korpi ditemukan ada 234 jiwa pada umur 45-59 menderita penyakit
migrain dan dari 234 jiwa tersebut tidak hanya menderita penyakit migrain mereka
juga mempunyai penyakit lainnya. Berdasarkan fenomena tersebut peneliti tertarik
untuk mengangkat judul penelitian mengenai “pengaruh terapi bekam terhadap
penurunan tingkat nyeri pada pasien migrain di Puskesmas Korpri tahun 2014”.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang ditemukan berdasarkan latar belakang di atas adalah
sebagai berikut :
1. Ditemukan angka kejadian migrain pada usia 45-59 tahun dengan disertai
penyakit penyerta lainnya yakni 234 jiwa di wilayah kerja Puskesmas
Korpri.
2. Upaya-upaya yang telah dilakukan dengan penanganan migrain adalah
dengan memberikan obat-obatan untuk mengurangi rasa nyeri pada
migrain.
3. Dampak yang timbul dapat mempengaruhi fungsi dan kesehatan sebagai
akibat langsung serangan dan efek jangka panjang dapat berpengaruh pada
4. prestasi, kesuksesan kerja, produktifitas, kesehatan mental, hubungan
keluarga dan sosial.
Adapun pertanyaan-pertanyaan dalam penelitian ini adalah :
a. Adakah pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada
pasien migrain ?
b. Adakah manfaat terapi bekam pada penderita migrain ?
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui adakah pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat
nyeri pada pasien migrain di Puskesmas Kopri tahun 2014.
2. Tujuan Khusus
Untuk mengetahui manfaat terapi bekam pada penderita migrain di Puskesmas
Korpri tahun 2014.
Untk mengetahui seberapa jauh manfaat terapi bekam pada migrain dibandingkan
terapi lainnya.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi peneliti
Diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dalam mengetahui
pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada penderita migrain
2. Bagi instansi pendidikan
Diharapkan dapat menambah bahan bacaan dan menjadi data untuk penelitian
selanjutnya
5. 3. Bagi puskesmas
Diharapkan dengan hasil penelitia ini dapat menjadi referensi bagi puskesmas
untuk menangani msalah kesehatan-kesehata khususnya yang berhubungan
dengan migrain.
4. Bagi masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu bahan masukan bagi
masyarakat dalam menentukan pengobatan terbaik terutama pada penderita
migrain kearah mutu pelayan kesehatan yang optimal.
6. 3. Bagi puskesmas
Diharapkan dengan hasil penelitia ini dapat menjadi referensi bagi puskesmas
untuk menangani msalah kesehatan-kesehata khususnya yang berhubungan
dengan migrain.
4. Bagi masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu bahan masukan bagi
masyarakat dalam menentukan pengobatan terbaik terutama pada penderita
migrain kearah mutu pelayan kesehatan yang optimal.