SlideShare a Scribd company logo
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Migrain adalah nyeri kepala vaskular yang proksimal dan berulang,
berlangsung 2-72 jam, serta bebas dari nyeri kepala dan kelainan neurologik antar
serangan. Serangan nyeri kepala yang timbul secara tiba-tiba dan biasanya unilateral
(80%), proksimal dan rekuren. Nyeri kepala dirasakan sebagai nyeri kepala yang
berdenyut, menusuk-nusuk, rasa kepala mau pecah. Kadang-kadang terdapat kelainan
neurologik (misalnya gangguan motorik, sensorik, kejiwaan) yang menyertai, timbul
kemudian atau mendahului serangan migrain dan biasanya berlangsung sepintas atau
reversibel (Harsono, 2009 : 240).
Menderita migrain atau dikenal dengan sakit kepala sebelah memang tidak
menyenangkan. Rasa berdenyut di kepala yang seringkali disertai mual di perut sangat
mengganggu konsentrasi belajar, bekerja bahkan jika keadaannya berat dapat
menganggu istirahat. Pembedaan migrain dengan nyeri kepala jenis lain adalah
adanya gejala pendahulu dan setelah nyeri kepala itu sendiri. Seorang dapat
mengalami perubahan mood, mudah tersinggung, mual, rasa pegal pada otot badan
dan leher, mengantuk, nafsu makan terganggu, hidung tersumbat atau pilek, gangguan
emosi, dan lain-lain, akibat adanya perubahan kimiawi pada saat proses yang
menyebabkan migrain (Irianto, 2010 :88).
Berdasarkan data WHO (2001) di negara barat angka kejadian migrain
berkisar antara 8-14%, di Eropa dan Amerika menunjukkan bahwa 15-18%
perempuan, 6-8% laki-laki, 4% anak-anak mengalami migrain setiap tahun,
sedangkan di Asia 10% yang terjadi pada perempuan dan 3% pada laki-laki. Laporan
WHO juga menunjukkan bahwa 3000 serangan migrain terjadi setiap hari untuk
setiap juta dari populasi di dunia.
Data di Indonesia menunjukkan angka kejadian migrain di Medan sebesar
18,26% pada perempuan 14,87% pada laki-laki sedangkan di jakarta sebesar 52,5%
pada perempuan dan 35,8% pada laki-laki (Zuraini, et al, 2005).
Serangan migrain dengan nyeri kepala lebih dari 72 jam walupun telah di
obati sebagaimana mestinya. Telah diupayakan memberi obat yang berlebihan namun
demikian nyeri kepala tidak kunjung berhenti. Contoh pemberian obat pemberian obat
yang berlebihan misalnya ergotamin setiap hari atau lebih dari 30 mg tiap bulan,
aspirin lebih dari 45 gram, morfin lebih dari 2 kali sebulan, dan telah menggunakan
lebih dari 300 mg diazepam atau sejenisnya setiap bulannya. Selama serangan
migrain berlangsung maka sekurang-kurangnya akan terjadi suatu serangan seperti
mual atau dengan muntah, fotofobia atau dengan fonofobia.
Pengobatan bekam juga sudah umum dipakai para tabib bersama-sama dengan
jenis pengobatan lainnya. Dalam melakukan bekam, para tabib memakai pedoman
titik-titik tertentu di tubuh pasien. Dalam menentukan titik-titik itu, mereka
menggunakan pedoman dalam lembaran papyrus yang mana didalamnya telah
digambarkan titik-titik ath-tho’ atau at-ta’ ataupun tun, namun belum lengkap. Tidak
ada perbedaan antara titik-titik kecil (Wadda’ A, 2007).
Penelitian terdahulu yang pernah dilakukan oleh Ahmadi (2008) The Efficacy
Of Wet Cupping in the Treatment of Tension and Migraine Headache mengatakan
bekam basah menunjukkan peningkatan gejala klinik yang relevan untuk tindakan
utama pada pasien nyeri. Hasil penelitian Farhadi (2009) The Effectiveness of Wet-
cupping for nonspesiffic low back pain in Iran: Arandomized controlled trial
mengatakan bahwa pasien yang dilakukan bekam basah menunjukkan gejala klinik
penurunan nyeri belakang signifikan setelah 3 bulan terapi.
DAMPAK...............................
.
Dari hasil wawancara dan observasi melihat data-data penyakit yang ada di
Puskesmas Korpi ditemukan ada 234 jiwa pada umur 45-59 menderita penyakit
migrain dan dari 234 jiwa tersebut tidak hanya menderita penyakit migrain mereka
juga mempunyai penyakit lainnya. Berdasarkan fenomena tersebut peneliti tertarik
untuk mengangkat judul penelitian mengenai “pengaruh terapi bekam terhadap
penurunan tingkat nyeri pada pasien migrain di Puskesmas Korpri tahun 2014”.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang ditemukan berdasarkan latar belakang di atas adalah
sebagai berikut :
1. Ditemukan angka kejadian migrain pada usia 45-59 tahun dengan disertai
penyakit penyerta lainnya yakni 234 jiwa di wilayah kerja Puskesmas
Korpri.
2. Upaya-upaya yang telah dilakukan dengan penanganan migrain adalah
dengan memberikan obat-obatan untuk mengurangi rasa nyeri pada
migrain.
3. Dampak yang timbul dapat mempengaruhi fungsi dan kesehatan sebagai
akibat langsung serangan dan efek jangka panjang dapat berpengaruh pada
prestasi, kesuksesan kerja, produktifitas, kesehatan mental, hubungan
keluarga dan sosial.
Adapun pertanyaan-pertanyaan dalam penelitian ini adalah :
a. Adakah pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada
pasien migrain ?
b. Adakah manfaat terapi bekam pada penderita migrain ?
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui adakah pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat
nyeri pada pasien migrain di Puskesmas Kopri tahun 2014.
2. Tujuan Khusus
Untuk mengetahui manfaat terapi bekam pada penderita migrain di Puskesmas
Korpri tahun 2014.
Untk mengetahui seberapa jauh manfaat terapi bekam pada migrain dibandingkan
terapi lainnya.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi peneliti
Diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dalam mengetahui
pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada penderita migrain
2. Bagi instansi pendidikan
Diharapkan dapat menambah bahan bacaan dan menjadi data untuk penelitian
selanjutnya
3. Bagi puskesmas
Diharapkan dengan hasil penelitia ini dapat menjadi referensi bagi puskesmas
untuk menangani msalah kesehatan-kesehata khususnya yang berhubungan
dengan migrain.
4. Bagi masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu bahan masukan bagi
masyarakat dalam menentukan pengobatan terbaik terutama pada penderita
migrain kearah mutu pelayan kesehatan yang optimal.
3. Bagi puskesmas
Diharapkan dengan hasil penelitia ini dapat menjadi referensi bagi puskesmas
untuk menangani msalah kesehatan-kesehata khususnya yang berhubungan
dengan migrain.
4. Bagi masyarakat
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu bahan masukan bagi
masyarakat dalam menentukan pengobatan terbaik terutama pada penderita
migrain kearah mutu pelayan kesehatan yang optimal.

More Related Content

What's hot

PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...
PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...
PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...
Ratih Aini
 
0510156 chapter1
0510156 chapter10510156 chapter1
0510156 chapter1
Yabniel Lit Jingga
 
Kedokteran kerja
Kedokteran kerjaKedokteran kerja
Kedokteran kerja
dinarahman6
 
Akupuntur
AkupunturAkupuntur
Akupuntur
evianamsaputri
 
Manajemen Nyeri
Manajemen NyeriManajemen Nyeri
Manajemen Nyeri
Sulistia Rini
 
Chapter i 2
Chapter i 2Chapter i 2
Chapter i 2
Yabniel Lit Jingga
 
Standar operasional prosedur
Standar operasional prosedurStandar operasional prosedur
Standar operasional prosedur
Devy Permata Sari
 
Nesma putri arif widodo fix
Nesma putri arif widodo fixNesma putri arif widodo fix
Nesma putri arif widodo fixMepsa Putra
 
Manajemen Nyeri Nonfarmakologi
Manajemen Nyeri NonfarmakologiManajemen Nyeri Nonfarmakologi
Manajemen Nyeri Nonfarmakologi
Rizqah Auliya
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Askep akupuntur
Askep akupunturAskep akupuntur
Askep akupuntur
Dayu Mas
 
24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit
24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit
24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakitYabniel Lit Jingga
 
Jurnal Hipnoterapi
Jurnal HipnoterapiJurnal Hipnoterapi
Jurnal Hipnoterapi
dr. Bobby Ahmad
 
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...
KANDA IZUL
 
Standar asuhan keperawatan klien dengan halusinasi
Standar asuhan keperawatan klien dengan halusinasiStandar asuhan keperawatan klien dengan halusinasi
Standar asuhan keperawatan klien dengan halusinasi
Aang Triyadi
 
Kepatuhan minum obat schizoprenia
Kepatuhan minum obat schizopreniaKepatuhan minum obat schizoprenia
Kepatuhan minum obat schizoprenia
AnonymousHRX8QkyT
 

What's hot (16)

PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...
PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...
PENGARUH RELAKSASI (AROMATERAPI MAWAR) TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA ...
 
0510156 chapter1
0510156 chapter10510156 chapter1
0510156 chapter1
 
Kedokteran kerja
Kedokteran kerjaKedokteran kerja
Kedokteran kerja
 
Akupuntur
AkupunturAkupuntur
Akupuntur
 
Manajemen Nyeri
Manajemen NyeriManajemen Nyeri
Manajemen Nyeri
 
Chapter i 2
Chapter i 2Chapter i 2
Chapter i 2
 
Standar operasional prosedur
Standar operasional prosedurStandar operasional prosedur
Standar operasional prosedur
 
Nesma putri arif widodo fix
Nesma putri arif widodo fixNesma putri arif widodo fix
Nesma putri arif widodo fix
 
Manajemen Nyeri Nonfarmakologi
Manajemen Nyeri NonfarmakologiManajemen Nyeri Nonfarmakologi
Manajemen Nyeri Nonfarmakologi
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Askep akupuntur
Askep akupunturAskep akupuntur
Askep akupuntur
 
24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit
24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit
24 opini akupunktur dalam pelayanan kesehatan tingkat rumah sakit
 
Jurnal Hipnoterapi
Jurnal HipnoterapiJurnal Hipnoterapi
Jurnal Hipnoterapi
 
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...
JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN PASIEN DALAM TINDAKAN KEMOTE...
 
Standar asuhan keperawatan klien dengan halusinasi
Standar asuhan keperawatan klien dengan halusinasiStandar asuhan keperawatan klien dengan halusinasi
Standar asuhan keperawatan klien dengan halusinasi
 
Kepatuhan minum obat schizoprenia
Kepatuhan minum obat schizopreniaKepatuhan minum obat schizoprenia
Kepatuhan minum obat schizoprenia
 

Similar to Bab i + halaman fix towo

Tatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptx
Tatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptxTatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptx
Tatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptx
ChandraKusuma46
 
Marny askep tth
Marny askep tthMarny askep tth
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,
MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,
MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,
LisaSofitriana
 
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul RakanHolistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Abdul Rakan Jamaludin
 
CONTOH PPT SEMPRO.pptx
CONTOH PPT SEMPRO.pptxCONTOH PPT SEMPRO.pptx
CONTOH PPT SEMPRO.pptx
Dewijynti
 
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdf
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdfPedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdf
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdf
papahku123
 
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdf
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdfObat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdf
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdf
papahku123
 
Skenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptx
Skenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptxSkenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptx
Skenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptx
abunchofweirdos
 
System of Neuromuskuloskeletal
System  of NeuromuskuloskeletalSystem  of Neuromuskuloskeletal
System of Neuromuskuloskeletal
Muslim Community Association
 
Presentasi1.pptx
Presentasi1.pptxPresentasi1.pptx
Presentasi1.pptx
MariaMaharani5
 
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...
pjj_kemenkes
 
Modul farmakologi 2 kb 3.-
Modul farmakologi 2 kb 3.-Modul farmakologi 2 kb 3.-
Modul farmakologi 2 kb 3.-
pjj_kemenkes
 
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Sulistia Rini
 
Kuliah NYERI KEPALA
Kuliah NYERI KEPALAKuliah NYERI KEPALA
Kuliah NYERI KEPALA
iwan setiawan chozin
 
Indri farmakologi
Indri farmakologiIndri farmakologi
Indri farmakologi
Operator Warnet Vast Raha
 
Terapi komplementer pada pasien bronchitis
Terapi komplementer pada pasien bronchitisTerapi komplementer pada pasien bronchitis
Terapi komplementer pada pasien bronchitis
Sulistia Rini
 
Makalah psikofarmaka
Makalah psikofarmakaMakalah psikofarmaka
Makalah psikofarmaka
Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Bab i + halaman fix towo (20)

Tatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptx
Tatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptxTatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptx
Tatalaksana Migrain Terkini neuro update3.pptx
 
Marny askep tth
Marny askep tthMarny askep tth
Marny askep tth
 
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
 
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
Marny askep tth AKPER PEMKAB MUNA
 
MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,
MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,
MIGRAIN, Sakit kepala sebelah, headache,
 
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul RakanHolistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
Holistic Healing - Pranic Energy Healing by Master Abdul Rakan
 
CONTOH PPT SEMPRO.pptx
CONTOH PPT SEMPRO.pptxCONTOH PPT SEMPRO.pptx
CONTOH PPT SEMPRO.pptx
 
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdf
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdfPedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdf
Pedoman Kontrol Nyeri Perawatan Paliatif.pdf
 
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdf
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdfObat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdf
Obat-Obatan yang Diberikan pada Akhir Kehidupan.pdf
 
Skenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptx
Skenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptxSkenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptx
Skenario Sakit Kepala_10B_FK UKI_2023.pptx
 
System of Neuromuskuloskeletal
System  of NeuromuskuloskeletalSystem  of Neuromuskuloskeletal
System of Neuromuskuloskeletal
 
Presentasi1.pptx
Presentasi1.pptxPresentasi1.pptx
Presentasi1.pptx
 
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...
Penggolongan Obat : Susunan Syaraf Pusat dan Otonom serta Antibiotika serta A...
 
Modul farmakologi 2 kb 3.-
Modul farmakologi 2 kb 3.-Modul farmakologi 2 kb 3.-
Modul farmakologi 2 kb 3.-
 
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
 
Kuliah NYERI KEPALA
Kuliah NYERI KEPALAKuliah NYERI KEPALA
Kuliah NYERI KEPALA
 
Indri farmakologi
Indri farmakologiIndri farmakologi
Indri farmakologi
 
Terapi komplementer pada pasien bronchitis
Terapi komplementer pada pasien bronchitisTerapi komplementer pada pasien bronchitis
Terapi komplementer pada pasien bronchitis
 
Schizophrenia
SchizophreniaSchizophrenia
Schizophrenia
 
Makalah psikofarmaka
Makalah psikofarmakaMakalah psikofarmaka
Makalah psikofarmaka
 

Recently uploaded

705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 

Bab i + halaman fix towo

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Migrain adalah nyeri kepala vaskular yang proksimal dan berulang, berlangsung 2-72 jam, serta bebas dari nyeri kepala dan kelainan neurologik antar serangan. Serangan nyeri kepala yang timbul secara tiba-tiba dan biasanya unilateral (80%), proksimal dan rekuren. Nyeri kepala dirasakan sebagai nyeri kepala yang berdenyut, menusuk-nusuk, rasa kepala mau pecah. Kadang-kadang terdapat kelainan neurologik (misalnya gangguan motorik, sensorik, kejiwaan) yang menyertai, timbul kemudian atau mendahului serangan migrain dan biasanya berlangsung sepintas atau reversibel (Harsono, 2009 : 240). Menderita migrain atau dikenal dengan sakit kepala sebelah memang tidak menyenangkan. Rasa berdenyut di kepala yang seringkali disertai mual di perut sangat mengganggu konsentrasi belajar, bekerja bahkan jika keadaannya berat dapat menganggu istirahat. Pembedaan migrain dengan nyeri kepala jenis lain adalah adanya gejala pendahulu dan setelah nyeri kepala itu sendiri. Seorang dapat mengalami perubahan mood, mudah tersinggung, mual, rasa pegal pada otot badan dan leher, mengantuk, nafsu makan terganggu, hidung tersumbat atau pilek, gangguan emosi, dan lain-lain, akibat adanya perubahan kimiawi pada saat proses yang menyebabkan migrain (Irianto, 2010 :88). Berdasarkan data WHO (2001) di negara barat angka kejadian migrain berkisar antara 8-14%, di Eropa dan Amerika menunjukkan bahwa 15-18% perempuan, 6-8% laki-laki, 4% anak-anak mengalami migrain setiap tahun, sedangkan di Asia 10% yang terjadi pada perempuan dan 3% pada laki-laki. Laporan
  • 2. WHO juga menunjukkan bahwa 3000 serangan migrain terjadi setiap hari untuk setiap juta dari populasi di dunia. Data di Indonesia menunjukkan angka kejadian migrain di Medan sebesar 18,26% pada perempuan 14,87% pada laki-laki sedangkan di jakarta sebesar 52,5% pada perempuan dan 35,8% pada laki-laki (Zuraini, et al, 2005). Serangan migrain dengan nyeri kepala lebih dari 72 jam walupun telah di obati sebagaimana mestinya. Telah diupayakan memberi obat yang berlebihan namun demikian nyeri kepala tidak kunjung berhenti. Contoh pemberian obat pemberian obat yang berlebihan misalnya ergotamin setiap hari atau lebih dari 30 mg tiap bulan, aspirin lebih dari 45 gram, morfin lebih dari 2 kali sebulan, dan telah menggunakan lebih dari 300 mg diazepam atau sejenisnya setiap bulannya. Selama serangan migrain berlangsung maka sekurang-kurangnya akan terjadi suatu serangan seperti mual atau dengan muntah, fotofobia atau dengan fonofobia. Pengobatan bekam juga sudah umum dipakai para tabib bersama-sama dengan jenis pengobatan lainnya. Dalam melakukan bekam, para tabib memakai pedoman titik-titik tertentu di tubuh pasien. Dalam menentukan titik-titik itu, mereka menggunakan pedoman dalam lembaran papyrus yang mana didalamnya telah digambarkan titik-titik ath-tho’ atau at-ta’ ataupun tun, namun belum lengkap. Tidak ada perbedaan antara titik-titik kecil (Wadda’ A, 2007). Penelitian terdahulu yang pernah dilakukan oleh Ahmadi (2008) The Efficacy Of Wet Cupping in the Treatment of Tension and Migraine Headache mengatakan bekam basah menunjukkan peningkatan gejala klinik yang relevan untuk tindakan utama pada pasien nyeri. Hasil penelitian Farhadi (2009) The Effectiveness of Wet- cupping for nonspesiffic low back pain in Iran: Arandomized controlled trial
  • 3. mengatakan bahwa pasien yang dilakukan bekam basah menunjukkan gejala klinik penurunan nyeri belakang signifikan setelah 3 bulan terapi. DAMPAK............................... . Dari hasil wawancara dan observasi melihat data-data penyakit yang ada di Puskesmas Korpi ditemukan ada 234 jiwa pada umur 45-59 menderita penyakit migrain dan dari 234 jiwa tersebut tidak hanya menderita penyakit migrain mereka juga mempunyai penyakit lainnya. Berdasarkan fenomena tersebut peneliti tertarik untuk mengangkat judul penelitian mengenai “pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada pasien migrain di Puskesmas Korpri tahun 2014”. B. Rumusan Masalah Rumusan masalah yang ditemukan berdasarkan latar belakang di atas adalah sebagai berikut : 1. Ditemukan angka kejadian migrain pada usia 45-59 tahun dengan disertai penyakit penyerta lainnya yakni 234 jiwa di wilayah kerja Puskesmas Korpri. 2. Upaya-upaya yang telah dilakukan dengan penanganan migrain adalah dengan memberikan obat-obatan untuk mengurangi rasa nyeri pada migrain. 3. Dampak yang timbul dapat mempengaruhi fungsi dan kesehatan sebagai akibat langsung serangan dan efek jangka panjang dapat berpengaruh pada
  • 4. prestasi, kesuksesan kerja, produktifitas, kesehatan mental, hubungan keluarga dan sosial. Adapun pertanyaan-pertanyaan dalam penelitian ini adalah : a. Adakah pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada pasien migrain ? b. Adakah manfaat terapi bekam pada penderita migrain ? C. Tujuan Penulisan 1. Tujuan Umum Untuk mengetahui adakah pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada pasien migrain di Puskesmas Kopri tahun 2014. 2. Tujuan Khusus Untuk mengetahui manfaat terapi bekam pada penderita migrain di Puskesmas Korpri tahun 2014. Untk mengetahui seberapa jauh manfaat terapi bekam pada migrain dibandingkan terapi lainnya. D. Manfaat Penelitian 1. Bagi peneliti Diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dalam mengetahui pengaruh terapi bekam terhadap penurunan tingkat nyeri pada penderita migrain 2. Bagi instansi pendidikan Diharapkan dapat menambah bahan bacaan dan menjadi data untuk penelitian selanjutnya
  • 5. 3. Bagi puskesmas Diharapkan dengan hasil penelitia ini dapat menjadi referensi bagi puskesmas untuk menangani msalah kesehatan-kesehata khususnya yang berhubungan dengan migrain. 4. Bagi masyarakat Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu bahan masukan bagi masyarakat dalam menentukan pengobatan terbaik terutama pada penderita migrain kearah mutu pelayan kesehatan yang optimal.
  • 6. 3. Bagi puskesmas Diharapkan dengan hasil penelitia ini dapat menjadi referensi bagi puskesmas untuk menangani msalah kesehatan-kesehata khususnya yang berhubungan dengan migrain. 4. Bagi masyarakat Hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu bahan masukan bagi masyarakat dalam menentukan pengobatan terbaik terutama pada penderita migrain kearah mutu pelayan kesehatan yang optimal.