2. AYO, KERJA SAMA
BAB 8
TUJUAN PEMBELAJARAN:
1.11 menjelaskan alur dan pesan/amanat cerita (menyimak);
3.14 menyampaikan kalimat tanggapan dan saran terhadap
permasalahan dalam cerita (mempresentasikan);
2.20 mengidentifikasi penggunaan imbuhan ter- dan kata
hubung antarkalimat (membaca);
2.21 menjelaskan informasi dan makna kata dalam infografik
(membaca dan memirsa);
1.12 menjelaskan unsur pembangun dan nasihat/pesan
pantun (menyimak);
4.18 melengkapi dan membuat pantun nasihat (menulis);
1.13 menjelaskan informasi dalam teks pidato persuasif
(menyimak);
4.19 menulis teks pidato persuasif (menulis);
3.15 membacakan teks pidato persuasif (berbicara).
3. A. Tanggapan dan Saran terhadap Isi Cerita
Cerita yang kamu simak tentu
mengandung unsur
pembangun, seperti alur cerita
yang mencakup permasalahan
dan penyelesaian masalah,
serta pesan atau amanat cerita.
4. Jumat Bersih di Sekolah
Hari ini, Mila akan mengikuti kegiatan Jumat bersih di
sekolahnya. Jumat bersih merupakan kegiatan gotong royong
membersihkan lingkungan sekolah. Setelah bel masuk sekolah
berbunyi, kegiatan Jumat bersih dimulai. Sebelum itu, tiap wali
kelas membagi tugas kepada siswa-siswanya.
Simaklah cerita berikut.
5. Jumat Bersih di Sekolah
Mila mendapatkan tugas membersihkan halaman sekolah
bersama beberapa siswa dan guru. Ada banyak daun kering
dan ranting pohon di halaman sekolah. Mila bertugas menyapu
sampah-sampah tersebut. Tugas yang Mila lakukan terasa
ringan karena dilakukan bersama orang lain.
6. Jumat Bersih di Sekolah
Sementara itu, Dimas dan Mona mengikuti Jumat bersih
dengan terpaksa. Berbeda dari Mila yang terkenal rajin, Dimas
dan Mona tidak mengerjakan tugas mereka dengan baik. Saat
sedang bergotong royong, mereka justru dengan sengaja
menginjak-injak sampah yang dikumpulkan Mila di pinggir
halaman sekolah.
7. Jumat Bersih di Sekolah
Perbuatan Dimas dan Mona membuat Mila merasa sangat
terganggu. Tugas yang sedang dilakukannya pun terhambat. Ia
merasa kesal. Oleh sebab itu, Mila menegur Dimas dan Mona.
Hanya saja, teguran tersebut tidak diindahkan. Dimas dan
Mona justru mengulangi perbuatan mereka.
8. Jumat Bersih di Sekolah
Ibu Nina, wali kelas mereka, melihat kejadian tersebut. Ia
segera menghampiri mereka, lalu memberi nasihat, “Dimas,
Mona, jangan ganggu teman kalian! Kalian tentu tahu bahwa
perbuatan itu termasuk perundungan, bukan? Ayo, sekarang
kalian minta maaf kepada Mila dan jangan ulangi perbuatan
kalian kepada Mila atau siapa pun!”
9. Jumat Bersih di Sekolah
Setelah mendengar nasihat Ibu Nina, Dimas dan Mona
terdiam sejenak. Mereka merasa bersalah. Sesudah itu,
mereka meminta maaf kepada Mila dan berjanji tidak akan
mengulangi perbuatan tersebut.
10. Mila diganggu oleh Dimas dan Mona saat
sedang membersihkan halaman sekolah.
Ibu Nina menasihati Dimas dan Mona untuk
meminta maaf kepada Mila dan tidak
mengulangi perbuatannya.
Kita tidak boleh mengganggu orang
lain dengan perbuatan yang tidak baik.
Permasalahan
Pesan
Penyelesaian Masalah
11. Sebagai pembaca atau pendengar cerita, kamu
dapat memberikan tanggapan dan saran
terhadap permasalahan dalam cerita.
Tanggapan merupakan ulasan atau komentar
terhadap hal yang dibaca ataupun didengar.
Tanggapan dapat berupa komentar dan kritik.
Sementara itu, saran adalah usul terhadap
suatu hal yang disampaikan untuk
dipertimbangkan.
12. Perbuatan Dimas dan
Mona menghambat
kegiatan Jumat bersih
yang sedang dilakukan.
Perbuatan mereka tidak
patut ditiru.
Ada baiknya, Dimas dan
Mona mendapatkan sanksi
karena sudah menghambat
kegiatan Jumat bersih.
Tanggapan
Saran
13. B. Imbuhan ter- dan Kata Hubung Antarkalimat
Imbuhan ter- dapat berubah bentuk menjadi te-
bergantung pada kata dasar yang mengikutinya.
Imbuhan ter- digunakan untuk menyatakan:
perbuatan atau keadaan yang sudah terjadi,
tidak disengaja, atau terjadi dengan tiba-tiba;
kemampuan; dan
paling.
14. Berikut contoh kata-kata berimbuhan ter-.
ter- + jatuh terjatuh
Ter- menyatakan paling (‘paling baik’).
Ter- menyatakan ketidaksengajaan
(‘jatuh tidak sengaja’).
Ter- menyatakan kemampuan (‘dapat diraih’).
ter- + baik terbaik
ter- + raih teraih
15. Ingatlah kembali tentang kata hubung.
Ada kata hubung antarkalimat.
Kata hubung antarkalimat menghubungkan
suatu kalimat dengan kalimat lain.
Kata hubung antarkalimat terletak pada awal
kalimat dan diikuti dengan tanda koma (,).
16. Berikut beberapa fungsi kata hubung
antarkalimat beserta contohnya.
Setelah itu, ….
Selanjutnya, ….
Sesudah itu, ….
• Dengan demikian, ….
• Oleh karena itu, ….
• Oleh sebab itu, ….
Sebelum itu, ….
Namun, ….
Akan tetapi, ….
Meskipun demikian, ….
Menyatakan
kelanjutan dari
peristiwa yang
dijelaskan
sebelumnya.
Menyatakan
akibat dari sebab
yang dijelaskan
sebelumnya.
Menyatakan
peristiwa yang
terjadi
sebelumnya.
Menyatakan
pertentangan
dengan hal yang
dijelaskan
sebelumnya.
17. C. Informasi dalam Infografik
Informasi dapat disajikan dalam
bentuk infografik.
Kamu dapat menemukan informasi
dalam infografik dengan membaca
teks dan mengamati gambar, grafik,
ataupun unsur visual lain yang
ditampilkan.
19. 1. Sekolah Ramah Anak merupakan
program pemerintah.
2. Tujuan Sekolah Ramah Anak adalah
memenuhi hak-hak anak dan
memberikan perlindungan kepada
anak dari kekerasan selama berada
di sekolah.
Infografik tersebut berisi penjelasan tentang Sekolah Ramah Anak.
Berikut beberapa informasi seputar Sekolah Ramah Anak
dalam infografik tersebut.
20. D. Pantun Nasihat
Pantun termasuk karya sastra berupa puisi lama.
Pantun memiliki ciri-ciri berikut.
Baris 1 dan 2 dalam pantun merupakan sampiran.
Bagian ini menyiapkan rima dan irama untuk
mempermudah pendengar memahami isi pantun.
Terdiri atas bait dan baris atau
larik. Dalam satu bait terdiri
atas empat baris atau larik.
Baris 3 dan 4 dalam pantun
merupakan isi. Bagian ini dapat
berisi amanat atau nilai kebaikan.
Setiap baris pantun terdiri
atas 8–12 suku kata.
Memiliki sajak atau
rima a-b-a-b.
1
2
3
4
5
21. Buah khas malang ya apel manalagi (a)
Enak lagi dimakan di perkebunan (b)
Alangkah indahnya kalau berbagi (a)
Kita makan, teman ikut makan (b)
Simaklah dengan saksama.
Perhatikan ciri-ciri dalam pantun berikut.
sampiran
isi
22. Dengan menyimak pantun tersebut,
kamu dapat mengetahui hal-hal berikut.
Jenis pantun:
pantun nasihat.
Isi pantun:
ajakan untuk berbagi.
Pesan pantun:
jika memiliki makanan,
akan lebih baik kita
membaginya dengan
teman.
Tema pantun:
indahnya berbagi.
1
2
3
4
23. Pantun pun dapat
memuat kata kiasan,
yaitu kata yang tidak
bermakna
sebenarnya.
Perhatikan pantun berikut.
Jalanan ini sungguh laik
Tujuan pun segera tiba
Tetaplah berbuat baik
Meskipun dibalas air tuba
Terdapat kiasan dibalas air tuba
yang bermakna ‘keburukan’.
24. Di Indonesia, ada budaya berbalas pantun.
Berbalas pantun dilakukan dengan menyebutkan pantun
secara bersahut-sahutan atau berbalas-balasan.
Ketika melisankan pantun, perhatikan hal-hal berikut.
1. Ucapkan pantun dengan percaya diri.
2. Gunakan nada tinggi pada baris 1 dan 3.
3. Gunakan nada sedikit lebih pelan pada
baris 2 dan 4.
4. Bacakan pantun sesuai dengan jenisnya.
26. Berikut struktur teks pidato.
1. Salam Pembuka
Contohnya, Asalamualaikum dan Selamat pagi.
2. Kalimat Pembuka
Contohnya, Marilah kita panjatkan puji dan
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Isi Pidato
Bagian yang berisi hal-hal pokok yang ingin
disampaikan dengan berpidato.
27. Berikut struktur teks pidato.
5. Salam Penutup
Contohnya, Wasalamualaikum dan
Selamat pagi.
4. Kalimat Penutup
Berisi simpulan, harapan, ucapan terima kasih,
dan permintaan maaf kepada audiensi pidato.
28. Teks pidato dapat memuat
kalimat persuasif.
Kalimat persuasif adalah kalimat
yang bersifat mengajak, membujuk,
meyakinkan, atau memengaruhi
orang lain untuk melakukan suatu
tindakan yang diinginkan.
29. Kalimat persuasif biasanya
ditandai kata-kata ajakan,
seperti ayo, ayolah, mari, dan
marilah. Jika ditulis, kalimat
persuasif diakhiri tanda seru (!).
30. Langkah-langkah menulis teks pidato persuasif.
1. Pilihlah tema dan topik pidato.
2. Kumpulkan informasi sebagai bahan
untuk membuat teks pidato persuasif.
3. Buatlah kerangka pidato sesuai
dengan struktur teks pidato.
4. Kembangkan kerangka pidato
menjadi teks pidato yang utuh.