1) Makalah ini membahas tentang pentingnya penentuan luas dan pola produksi yang tepat bagi perusahaan untuk memaksimalkan laba. 2) Luas produksi merupakan jumlah barang yang harus diproduksi, sedangkan pola produksi menentukan jenis barang apa saja yang akan diproduksi. 3) Beberapa faktor yang mempengaruhi penentuan luas produksi antara lain kapasitas mesin, bahan baku, dan permintaan pasar.
Analisis SWOT digunakan untuk menganalisis kondisi internal dan eksternal suatu organisasi guna merancang strategi dan program kerja. Analisis internal meliputi kekuatan dan kelemahan, sedangkan eksternal meliputi peluang dan ancaman. Hasil analisis SWOT kemudian digunakan untuk merancang alternatif strategi seperti memanfaatkan kekuatan untuk menangkap peluang, meminimalkan kelemahan saat menghadapi ancaman, dan lainnya.
Dokumen tersebut merangkum konsep-konsep penting terkait biaya produksi, termasuk pengertian biaya produksi, jenis-jenis biaya seperti biaya tetap dan variabel, serta analisis biaya produksi jangka pendek dan panjang. Dokumen juga menjelaskan hubungan antara biaya dengan output produksi dan input yang digunakan.
Dokumen tersebut membahas empat jenis elastisitas yaitu elastisitas permintaan terhadap harga, elastisitas silang permintaan, elastisitas pendapatan permintaan, dan elastisitas penawaran. Dijelaskan rumus dan contoh perhitungan untuk masing-masing jenis elastisitas beserta faktor yang mempengaruhinya. Jenis-jenis elastisitas permintaan dan penawaran juga diuraikan.
1) Makalah ini membahas tentang pentingnya penentuan luas dan pola produksi yang tepat bagi perusahaan untuk memaksimalkan laba. 2) Luas produksi merupakan jumlah barang yang harus diproduksi, sedangkan pola produksi menentukan jenis barang apa saja yang akan diproduksi. 3) Beberapa faktor yang mempengaruhi penentuan luas produksi antara lain kapasitas mesin, bahan baku, dan permintaan pasar.
Analisis SWOT digunakan untuk menganalisis kondisi internal dan eksternal suatu organisasi guna merancang strategi dan program kerja. Analisis internal meliputi kekuatan dan kelemahan, sedangkan eksternal meliputi peluang dan ancaman. Hasil analisis SWOT kemudian digunakan untuk merancang alternatif strategi seperti memanfaatkan kekuatan untuk menangkap peluang, meminimalkan kelemahan saat menghadapi ancaman, dan lainnya.
Dokumen tersebut merangkum konsep-konsep penting terkait biaya produksi, termasuk pengertian biaya produksi, jenis-jenis biaya seperti biaya tetap dan variabel, serta analisis biaya produksi jangka pendek dan panjang. Dokumen juga menjelaskan hubungan antara biaya dengan output produksi dan input yang digunakan.
Dokumen tersebut membahas empat jenis elastisitas yaitu elastisitas permintaan terhadap harga, elastisitas silang permintaan, elastisitas pendapatan permintaan, dan elastisitas penawaran. Dijelaskan rumus dan contoh perhitungan untuk masing-masing jenis elastisitas beserta faktor yang mempengaruhinya. Jenis-jenis elastisitas permintaan dan penawaran juga diuraikan.
Teks tersebut membahas tentang pemasaran dan kewirausahaan. Secara umum membahas definisi pemasaran, fungsi dan orientasi pemasaran, strategi pemasaran yang terdiri dari segmentasi pasar, penetapan pasar sasaran, dan penetapan posisi pasar. Juga membahas manfaat penetapan pasar sasaran dan arti pentingnya positioning dalam strategi pemasaran.
Dokumen tersebut membahas strategi bisnis yang digunakan PT Pos Indonesia untuk bersaing dengan pesaing, strategi yang harus dilakukan untuk menarik konsumen, dan strategi promosi yang tepat. PT Pos Indonesia melakukan berbagai strategi seperti memperluas layanan, membuat produk baru, dan melakukan kerja sama untuk bertahan di tengah persaingan ketat."
Dokumen ini membahas produk kreatif dan inovatif minuman, yaitu Sinom Float dan Ice Strawcha Floatshake. Produk ini merupakan modifikasi dari minuman tradisional dan modern Indonesia dengan tujuan memasarkannya secara bertahap dari mulut ke mulut hingga membuka cafe dan cabang. Produk ini diharapkan bermanfaat untuk kesehatan dengan mengandung bahan yang baik untuk tubuh.
Dokumen tersebut membahas berbagai saluran distribusi produk dalam pemasaran internasional, mulai dari definisi saluran pemasaran, jenis-jenis saluran distribusi tidak langsung dan langsung melalui agen dan pedagang perantara, keputusan desain saluran, pemilihan anggota saluran, hingga distribusi fisik internasional."
Studi kasus bisnis internasional - Analisa Teori Bisnis Internasional - Penga...Suha Three
1. McDonalds menghadapi skandal daging busuk dari pemasoknya di Tiongkok.
2. Perusahaan ini meminta maaf, mengganti pemasok, dan melakukan kampanye untuk memulihkan kepercayaan konsumen.
3. Langkah-langkah antara lain menggandeng otoritas kesehatan, memproduksi iklan proses produksi, serta menawarkan promosi untuk menarik pelanggan.
Proposal usaha katering ini menjelaskan latar belakang ide bisnis, aspek manajemen, pemasaran, operasional, keuangan, dan kiat-kiat pengelolaan usaha katering. Proposal ini menawarkan layanan katering untuk berbagai acara dengan menu dasar nasi putih/kuning dan lauk pauk seperti ayam dan tempe. Proyeksi keuangan menunjukkan pendapatan Rp3.8 juta dan laba Rp600 ribu setelah biaya modal, perlengkapan
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar biaya produksi perusahaan seperti biaya total, biaya tetap, biaya variabel, biaya rata-rata, dan biaya marjinal beserta contoh perhitungannya.
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenReni Kurniati
Teks tersebut membahas tentang pembentukan dan pengubahan sikap konsumen. Secara singkat, sikap konsumen terbentuk melalui proses pembelajaran berdasarkan pengalaman, informasi, dan interaksi sosial. Sikap dapat berubah seiring berubahnya pengetahuan, persepsi, dan situasi yang dihadapi konsumen.
Dokumen tersebut membahas tentang pasar dan manajemen pemasaran. Ia menjelaskan definisi pasar, syarat-syarat terjadinya pasar, tujuan pasar, jenis-jenis pasar, konsep dan sistem pemasaran, strategi pemasaran termasuk segmentasi pasar, penetapan target pasar, diferensiasi dan positioning produk, bauran pemasaran, hubungan pemasaran dengan pasar, perilaku konsumen, dan faktor yang mempengaruhinya.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai cara pembuatan Term of Reference (TOR) untuk berbagai jenis kegiatan seperti workshop, sosialisasi, penelitian, pengadaan barang, dan pembangunan gedung. Dibahas pula format standar dan komponen-komponen yang harus diisi dalam TOR seperti latar belakang, tujuan, cakupan, jadwal, anggaran, dan penanggung jawab kegiatan."
Proposal usaha skala kecil jagung manis kukus yang menjelaskan latar belakang, visi, misi, tujuan, manfaat, dan deskripsi usaha serta aspek produk, pemasaran, teknis, organisasi dan manajemen, serta aspek yuridis dan keuangan. Usaha ini memproduksi jagung manis kukus dengan berbagai varian untuk memenuhi selera konsumen dengan harga terjangkau.
Dokumen tersebut merupakan materi pelajaran Geografi kelas XII IPS tentang analisis lokasi industri dan pertanian dengan memanfaatkan peta. Materi tersebut menjelaskan teori-teori penentuan lokasi industri, faktor-faktor penting dalam menentukan lokasi industri, aglomerasi industri, dan kawasan berikat.
Teks tersebut membahas tentang pemasaran dan kewirausahaan. Secara umum membahas definisi pemasaran, fungsi dan orientasi pemasaran, strategi pemasaran yang terdiri dari segmentasi pasar, penetapan pasar sasaran, dan penetapan posisi pasar. Juga membahas manfaat penetapan pasar sasaran dan arti pentingnya positioning dalam strategi pemasaran.
Dokumen tersebut membahas strategi bisnis yang digunakan PT Pos Indonesia untuk bersaing dengan pesaing, strategi yang harus dilakukan untuk menarik konsumen, dan strategi promosi yang tepat. PT Pos Indonesia melakukan berbagai strategi seperti memperluas layanan, membuat produk baru, dan melakukan kerja sama untuk bertahan di tengah persaingan ketat."
Dokumen ini membahas produk kreatif dan inovatif minuman, yaitu Sinom Float dan Ice Strawcha Floatshake. Produk ini merupakan modifikasi dari minuman tradisional dan modern Indonesia dengan tujuan memasarkannya secara bertahap dari mulut ke mulut hingga membuka cafe dan cabang. Produk ini diharapkan bermanfaat untuk kesehatan dengan mengandung bahan yang baik untuk tubuh.
Dokumen tersebut membahas berbagai saluran distribusi produk dalam pemasaran internasional, mulai dari definisi saluran pemasaran, jenis-jenis saluran distribusi tidak langsung dan langsung melalui agen dan pedagang perantara, keputusan desain saluran, pemilihan anggota saluran, hingga distribusi fisik internasional."
Studi kasus bisnis internasional - Analisa Teori Bisnis Internasional - Penga...Suha Three
1. McDonalds menghadapi skandal daging busuk dari pemasoknya di Tiongkok.
2. Perusahaan ini meminta maaf, mengganti pemasok, dan melakukan kampanye untuk memulihkan kepercayaan konsumen.
3. Langkah-langkah antara lain menggandeng otoritas kesehatan, memproduksi iklan proses produksi, serta menawarkan promosi untuk menarik pelanggan.
Proposal usaha katering ini menjelaskan latar belakang ide bisnis, aspek manajemen, pemasaran, operasional, keuangan, dan kiat-kiat pengelolaan usaha katering. Proposal ini menawarkan layanan katering untuk berbagai acara dengan menu dasar nasi putih/kuning dan lauk pauk seperti ayam dan tempe. Proyeksi keuangan menunjukkan pendapatan Rp3.8 juta dan laba Rp600 ribu setelah biaya modal, perlengkapan
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar biaya produksi perusahaan seperti biaya total, biaya tetap, biaya variabel, biaya rata-rata, dan biaya marjinal beserta contoh perhitungannya.
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenReni Kurniati
Teks tersebut membahas tentang pembentukan dan pengubahan sikap konsumen. Secara singkat, sikap konsumen terbentuk melalui proses pembelajaran berdasarkan pengalaman, informasi, dan interaksi sosial. Sikap dapat berubah seiring berubahnya pengetahuan, persepsi, dan situasi yang dihadapi konsumen.
Dokumen tersebut membahas tentang pasar dan manajemen pemasaran. Ia menjelaskan definisi pasar, syarat-syarat terjadinya pasar, tujuan pasar, jenis-jenis pasar, konsep dan sistem pemasaran, strategi pemasaran termasuk segmentasi pasar, penetapan target pasar, diferensiasi dan positioning produk, bauran pemasaran, hubungan pemasaran dengan pasar, perilaku konsumen, dan faktor yang mempengaruhinya.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai cara pembuatan Term of Reference (TOR) untuk berbagai jenis kegiatan seperti workshop, sosialisasi, penelitian, pengadaan barang, dan pembangunan gedung. Dibahas pula format standar dan komponen-komponen yang harus diisi dalam TOR seperti latar belakang, tujuan, cakupan, jadwal, anggaran, dan penanggung jawab kegiatan."
Proposal usaha skala kecil jagung manis kukus yang menjelaskan latar belakang, visi, misi, tujuan, manfaat, dan deskripsi usaha serta aspek produk, pemasaran, teknis, organisasi dan manajemen, serta aspek yuridis dan keuangan. Usaha ini memproduksi jagung manis kukus dengan berbagai varian untuk memenuhi selera konsumen dengan harga terjangkau.
Dokumen tersebut merupakan materi pelajaran Geografi kelas XII IPS tentang analisis lokasi industri dan pertanian dengan memanfaatkan peta. Materi tersebut menjelaskan teori-teori penentuan lokasi industri, faktor-faktor penting dalam menentukan lokasi industri, aglomerasi industri, dan kawasan berikat.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, tujuan, faktor pendukung dan penghambat, dampak, klasifikasi, serta lokasi industri di Indonesia. Secara ringkas, industri adalah kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah menjadi barang bernilai lebih tinggi, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi. Ada beberapa faktor yang mendukung dan menghambat industri, serta berbagai damp
Organisasi usaha sederhana meliputi tujuan dan sasaran usaha, bentuk badan usaha, dan struktur organisasi. Bentuk badan usaha terdiri dari perusahaan perorangan, persekutuan, PT, dan koperasi. Struktur organisasi mengidentifikasi tanggung jawab dan hubungan antar posisi kerja.
Modul ini membahas tentang pengelolaan bukti transaksi keuangan yang mencakup 3 sub kompetensi, yaitu: (1) menyiapkan bukti transaksi keuangan, (2) menganalisis bukti transaksi keuangan, dan (3) menyimpan bukti transaksi. Modul ini menjelaskan pengertian bukti transaksi, jenis-jenis bukti transaksi intern dan ekstern beserta contoh-contohnya, serta cara penyimpanan bukt
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan - Kerajinan Tekstil membahas konsep dasar kerajinan tekstil dan prinsip desainnya. Materi ini akan dipelajari selama 2 minggu dengan fokus pada pengertian desain produk, teknik pembuatan, dan pengemasan karya kerajinan tekstil.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya lokasi perusahaan dalam pembentukan kota dan ekonomi perkotaan. Ada dua jenis perusahaan yaitu manufaktur dan komersial. Dalam menentukan lokasi, perusahaan mempertimbangkan faktor seperti pasar, sumber bahan baku, transportasi, tenaga kerja, dan biaya. Metode penentuan lokasi meliputi analisis kualitatif, perbandingan biaya, dan pusat gravitasi.
Tips memilih kawasan industri untuk lokasi strategis pabrikJemiran Sanbakri
Tips Memilih Kawasan Industri Untuk Lokasi Strategis Pabrik. Dalam memilih lokasi pembangunan pabrik diperlukan persiapan dan perencanaan matang, karena lokasi pabrik akan berpengaruh pada proses berjalannya sebuah pabrik. Kontraktor konstruksi industri karawang Niki Four akan membantu anda dalam memilih lokasi strategis dalam pembangunan pabrik dan memberikan berbagai layanan agar menjamin pabrik anda bisa dibangun dengan sempurna.
Dalam pembangunan pabrik bukan hanya kondisi tanah atau daerah yang harus diperhitungkan dengan matang. Ada banyak sekali yang harus anda perhatikan seperti AMDAL, kondisi lingkungan sekitar, jangkauan pabrik pada lokasi-lokasi penting tertentu dan lain sebagainya. Maka dari itu diperlukan Kontraktor Konstruksi Industri Karawang yang mempunyai pengalaman serta wawasan professional untuk membantu dalam proses perencanaan mulai dari pemilihan lokasi hingga pembangunan.
Babakan dokumen membahas tentang penentuan lokasi perusahaan, termasuk faktor-faktor yang
mempengaruhi keputusan lokasi, metode evaluasi alternatif lokasi, dan strategi lokasi pelayanan jasa.
Dokumen ini juga menjelaskan metode transportasi dalam pembuatan keputusan lokasi pabrik atau gudang.
Teori Lokasi Weber diterapkan untuk menganalisis ekistensi industri kerajinan anyaman tikar pandan di Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan. Industri ini berlokasi dekat dengan sumber bahan baku (daun pandan) dan tenaga kerja (penduduk desa setempat). Lokasi ini memungkinkan untuk meminimalkan biaya produksi dan transportasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pemilihan lokasi perusahaan, yang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti sumber daya alam, akses transportasi, biaya tenaga kerja, dan insentif pajak. Teori-teori seperti Weber dan Booth digunakan untuk menganalisis biaya pengangkutan bahan baku dan produk dalam memilih lokasi yang paling menguntungkan.
Penelitian ini membahas penentuan lokasi yang tepat untuk pabrik keramik Dinoyo Keramik di Kota Malang berdasarkan teori lokasi industri. Faktor-faktor yang menjadi pertimbangan dalam penentuan lokasi antara lain kedekatan dengan bahan baku, konsentrasi permintaan, biaya transportasi, dan harga tanah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor penentu lokasi industri serta implikasinya terhadap
Makalah ini membahas strategi pemilihan lokasi fasilitas industri dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti lingkungan masyarakat, kedekatan pasar dan bahan baku, ketersediaan sumber daya dan tenaga kerja, serta fasilitas transportasi. Makalah ini juga membandingkan alternatif lokasi berdasarkan beberapa faktor untuk memilih lokasi yang paling optimal.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi industri menurut UU dan klasifikasi industri berdasarkan cara memperoleh bahan baku, orientasi penggunaan modal dan tenaga kerja, departemen perindustrian, jumlah tenaga kerja, lokasi, dan produktivitas perorangan.
Makalah ini membahas tiga hal penting terkait pemilihan lokasi pabrik, yaitu dasar-dasar pemilihan lokasi pabrik, faktor-faktor yang perlu diperhatikan, dan metode pemilihan lokasi alternatif. Faktor-faktor utama yang perlu dipertimbangkan antara lain sumber bahan baku, sarana angkutan, pasokan energi listrik, dan dekatnya lokasi dengan pasar.
Dokumen tersebut membahas strategi penentuan lokasi pabrik yang tepat dengan mempertimbangkan faktor-faktor utama seperti aksesibilitas pasar, sumber bahan baku, dan tenaga kerja serta melakukan analisis biaya dan manfaat berbagai lokasi alternatif untuk memilih lokasi yang paling ekonomis dan menguntungkan bagi perusahaan.
2. A. Pengertian Tempat Kedudukan Badan Usaha
dan Perusahaan
B. Teori Lokasi
C. Tempat Kedudukan Jenis Badan Usaha
D. Aglomerasi dan Deglomerasi
E. Faktor-faktor Penentuan dan Pemilihan
Tempat Usaha
F. Analisis Penentuan Tempat Usaha
G. Teori Lokasi Industri
3. Tempat Kedudukan Badan Usaha adalah tempat
kantor badan usaha yang menggunakan perusahaan
sebagai alat untuk mencapai tujuan
Tempat Kedudukan perusahaan adalah
tempat atau letak perusahaan melakukan
aktivitas produksi.
BACK
4. 1. Tempat Kedudukan Perusahaan yang terikat oleh
alam
* Letak perusahaan yang tidak dipengaruhi oleh
manusia melainnkan tergantung atau terikat oleh
alam.
2. Tempat Kedudukan Perusahaan Berdasar
Sejarah
* Letak perusahaan itu hanya dapat diterangkan
atas dasar sejarah
3. Tempat Kedudukan Perusahaan Yang
Ditentukan
NEXTBACK
5. 4. Tempat Kedudukan Yang Ekonomis
* Tempat yang paling menguntungkan
berdasarkan pertimbangan pertimbangan
ekoomi
Contoh kedudukan usaha yang ekonimis
a. Tempat kedudukan usaha yang berorientasi pada pasar
(market oriented industry)
b. Tempat kedudukan usaha yang berorientasi pada tenaga
kerja (employee oriented industri)
c. Tempat kedudukan usaha yang berorientasi pada
pengolahan (supply noriented industry)
d. Tempat kedudukan usaha yang berorientasi pada bahan
baku
e. Industri yang tidak terikat oleh persyaratan yang lain
(footloose industry)
6. Tempat kedudukan badan usaha juga
ditentukan dengan beberapa alasa :
1. Badan usaha ekstaktif
2. Badan usaha agraris
3. Badan usaha perniagaan
1. Perusahaan toko
2. Perusahaan dagang
4. Badan usaha yang menghasilkan jasa
5. Badan usaha industri
BACK
7. AGLOMERASI adalah keadaan atau peristiwa
di suatu tempat atau daerah dimana banyak
timbul perusahaan-perusahaan baru.
Faktor yang memungkinkan terjadi
Dampak positif Aglomerasi
Dampak negatif Aglomerasi
DEGLOMERASSI adalah peristiwa terjadinya
pemencaran berbagai perusahaan dari suatu
daerah ke daerah lain
isi
BACK
8. A. Faktor yang mungkin terjadi
1. Adanya tanah yang cocok dan memungkinkan untuk
perusahaan
2. Adanya hubungan lalulintas yang baik
3. Tersedianya banyak tenaga kerja yang disediakan
perusahaan
B. Dampak positif
1. Berkumpulnya berbagai perusahaan memberikan
kemungkinan terjadi kerjasama diantara perusahaan
dan hal itu seringkali menghemat biaya perusahaan.
2. Banyak usaha-usaha baru yang timbul
C. Dampak negatif
1. Bayak perusahaan baru yang timbul pada daerah
tertentumenyebabkann harga tanah naik, tanah
menjadi sempit sehingga kemungkinan usaha
perluasan menyempit
2. Makin ramai di daerah itu berakibat biaya hidup
buruh dan masyarakat sekitarnya menjadi tinggi dan
beban sosial bertambah
9. 1. FAKTOR LINGKUNGAN SETEMPAT
2. FAKTOR BAHAN BAKU, PASAR, DAN TRANSPORTASI
3. FAKTOR-FAKTOR LAINNYA
ISI
ISI
ISI
BACK
10. Wirausaha sebagai pemilik perusahaan perlu
mempertimabangkan masalah pengadaan
tenaga kerja yang murah dan mudah di
dapat, pengaruh usaha terhadap lingkungan,
tingkat sosial penduduk, adat istiadat harga
tanah, dan tersedianya bahan pembantu.
Disamping menentukan tempat usaha,
wirausaha perlu memperhatikan dan
mempertimbangkan pula pengaruh limbah
perusahaan.
11. Wirausaha perlu memperhatikan dan
mempertimbangkan bahan baku, pasar, dan
ongkos transportasi.
Perlu dipertahankan dan dipertimbangkan
mengenai mudah tidaknya memperoleh
bahan baku, ukuran beratnya, volumenya,
dekat dengan pasar, transportasinya mudah
dan murah.
Wirausaha tinggal menentukan dan memilih
dimana tempat usaha yang cocok, tepat dan
menguntungkan.
12. Sifat produk yang di proses
Sifat bahan baku yang di butuhkan
Sifat produk yang dihasilkan
Kebutuhan-kebutuhan akan bahan baku
Pengadaan tenaga kerja dan sumber air
Peraturan-peraturan pemerintah setempat
Fasilitas yang disediakan oleh pemerintah
(perizinan usaha, listrik, telephone, dll.)
13. 1. Penentuan dan pemilihan tempat yang
strategis
2. Masalah tempat usaha
3. Memilih tempat usaha yang strategis
ISI
ISI
ISI
BACK
14. Tempat usaha yang strategis merupakan
tempat atau letak perusahaan melakukan
aktivitas berikut pemasarannya, serta
penjualan barang ang dapat memberikan
keuntungan.
15. Masalah tempat usaha bagi setiap industri
tidaklah sama.
Masalah-masalah utama yang harus
diperhatikan dan dipertimbangkan para
wirausaha didalam menentukan dan memilih
tempat usaha sbb:
Bertalian dengan usaha kedepan
Bertalian dengan usaha kebelakang
16. Para wirausaha sebelumnya harus menyusun
peta daerah yang menunjukkan kepadatan
konsumen dan para pesaing. Tentukan daerah
atau wilayah mana yang berpotensi tinggi
dan berapa alternatif banyaknya tempat
usaha.
17. PENGERTIAN
1. TEORI LOKASI INDUSTRI
DARI ALFRED WEBER
2. TEORI LOKASI INDUSTRI
OPTIMAL DARI LOSCH
3. TEORI SUSUT DAN
ONGKOSTRANSPOR
4. TEORI
KIMBALL AND KIMBALL
5. TEORI
SPENCER AND KLEIN
BACK
18. Teori lokasi adalah suatu teori yang
dikembangkan untuk melihat dan
memperhitungkan pola lokasional kegiatan
ekonomi termasuk tempat kedudukan usaha
dengan cara yang konsisten dan logis serta
untuk melihat memperhitungkan bagaimana
antarwilayah kegiatan ekonomi itu saling
berhubungan.
19. Untuk menentukan suatu lokasi industri dengan
mempertimbangkan resiko biaya/ongkos yg
paling minimum, dengan asumsi sebagai berikut.
Wilayah memiliki topografi, iklim, dan penduduknya
relatif homogen.
Sumber daya/bahan mentah yang dibutuhkan cukup
memadai.
Upah tenaga kerja didasarkan pada ketentuan
tertentu, spt UMR (Upah Minimum Regional).
Hanya ada satu jenis alat transportasi.
Biaya angkut ditentukan berdasarkan beban dan jarak
angkut.
Terdapat persaingan antar kegiatan industri.
Manusia yang ada di daerah tersebut masih berfikir
rasional.
20. Teori ini didasarkan pada permintaan
(demand), sehingga dalam teori ini diasumsikan
bahwa lokasi optimal dari suatu pabrik atau
industri yaitu apabila dapat menguasai wilayah
pemasaran yang luas, sehingga dapat dihasilkan
pendapatan paling besar.
21. Suatu lokasi dinyatakan menguntungkan
apabila memiliki nilai susut dalam proses
yang paling rendah dan biaya transpor yang
paling murah.
22. Penentuan lokasi tempat kedudukan usaha
didasarkan pada beberapa hal antara lain :
Nearast to material (dekat dengan bahan)
Nearest to market (dekat dengan pasar)
Water power (tenaga air)
Supply of labour (penawaran buruh)
Futureable of labour (perkembangan buruh)
capital available for investmen (besarnya
penawaran modal)
23. Menurut teori ini tempat kedudukan
perusahaan di bagi menjadi 2 jenis yaitu
Primary factor dan secondary factor, dimana
factor-factor yang mempengaruhi pemilihan
tempat kedudukan usaha bagi keduanya
berbeda.
24. Primary factor
Raw material
Market
Transportation
Labour and water power
Secondary factor
Fasilitas kredit
Iklim
Ongkos
pajak