Dokumen tersebut merangkum konsep-konsep penting terkait biaya produksi, termasuk pengertian biaya produksi, jenis-jenis biaya seperti biaya tetap dan variabel, serta analisis biaya produksi jangka pendek dan panjang. Dokumen juga menjelaskan hubungan antara biaya dengan output produksi dan input yang digunakan.
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Disusun oleh: Muhammad Rafi Kambara
Dua tujuan dalam kebijakan ekonomi yang ingin dicapai namun sering bertentangan adalah inflasi yang rendah dan pengangguran yang rendah. Misalnya, pembuat kebijakan menggunakan kebijakan fiskal / moneter untuk memperbesar permintaan agregat. Kebijakan ini akan menggerakkan perekonomian sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek ke titik output yang lebih tinggi dan tingkat harga yang lebih tinggi.
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Disusun oleh: Muhammad Rafi Kambara
Dua tujuan dalam kebijakan ekonomi yang ingin dicapai namun sering bertentangan adalah inflasi yang rendah dan pengangguran yang rendah. Misalnya, pembuat kebijakan menggunakan kebijakan fiskal / moneter untuk memperbesar permintaan agregat. Kebijakan ini akan menggerakkan perekonomian sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek ke titik output yang lebih tinggi dan tingkat harga yang lebih tinggi.
Ekonomika Mikro - Teori Perilaku ProdusenNur Widayati
Teori Perilaku Produsen adalah teori yang menjelaskan tentang bagaimana tingkah laku produsen dalam menghasilkan produk yang selalu berupaya untuk mencapai efesiensi dalam kegiatan produksinya.
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
Ekonomika Mikro - Teori Perilaku ProdusenNur Widayati
Teori Perilaku Produsen adalah teori yang menjelaskan tentang bagaimana tingkah laku produsen dalam menghasilkan produk yang selalu berupaya untuk mencapai efesiensi dalam kegiatan produksinya.
Sub Bab :
1. Perkembangan Teori Moneter
2. Perkembangan Teori Kuantitas Uang dari Mahzab Klasik
3. Teori Kuantitas Sederhana - Ricardo
4. Transaction Equation atau Transaction Velocity Approach
5. Income Flow Equation of Exchange
6. Cambridge Equation of Exchange
7. Cash Balance Equation
8. Income Version
9. Income Payment Approach - J.M. Keynes
10. Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
11. Kurva Permintaan Uang untuk Transaksi Berjaga-jaga
12. Permintaan Uang untuk Spekulasi
13. Kurva Permintaan Uang untuk Spekulasi
14. Fungsi Permintaan Uang dari Keynes
15. Kurva Permintaan Uang Total
16. Perbedaan Teori Moneter Klasik dan Teori Moneter Keynes
KONSEP BIAYA EKONOMI: Dalam teori ekonomi mikro, konsep opportunity cost merupakan konsep yang sangat mendasar. Seringkali opportunity cost tidak diperhitungkan dalam pengambilan keputusan-keputusan bisnis, karena diabaikannya implicit cost. Implicit cost adalah nilai dari opportunities yang dikorbankan tetapi tidak terlibat dalam an actual cash payment. Explicit costs adalah biaya-biaya yang terlibat dalam actual payment kepada pihak-pihak lain.
1. Biaya Produksi
NAMA KELOMPOK :
1.LIDWINA DIAN VALENSIA
2.LUKITA WIDYASTUTI
3.LUTHFIAH DISTAPUTRI R.
4.LUTFIA FITRIANA
5.YULI RATMELIA
L/O/G/O
1
2. Pengertian Biaya Produksi
Biaya dalam pengertian ekonomi adalah
semua “beban” yang harus ditanggung
untuk menyediakan barang agar siap
dipakai konsumen.
Dalam bidang produksi, biaya adalah
“beban” yang harus ditanggung oleh
produsen untuk menyelenggarakan proses
produksi dinyatakan dalam bentuk uang.
Pengertian “beban” yang harus
ditanggung meliputi semua bentuk
pengeluaran uang maupun yang bukan
pengeluaran uang nyata.
2
3. Konsep Biaya Produksi
Biaya Eksplisit, pengeluaran aktual
(secara akuntansi) perusahaan untuk
penggunaan sumber daya dalam
proses produksi.
Biaya Imputed Cost, taksiran
pengeluaran terhadap faktor-faktor
produksi yang dimiliki oleh
perusahaan itu sendiri.
3
4. Golongan-golongan biaya
termasuk :
1. Biaya Expenditure / biaya eksplisit /
pengeluaran nyata.
2. Biaya Implisit / Pengeluaran yang tidak
nyata.
3. Biaya sosial / external cost
4. Biaya Internal / private cost
5. Biaya alternative / Opportunity cost
6. Biaya tetap / Fixed Cost
7. Biaya variabel / Varibel Cost
4
5. Analisis Biaya Produksi
Analisis mengenai biaya produksi perusahaan
perlu dibedakan menjadi dua:
Jangka Pendek, jangka waktu di mana
perusahaan dapat menambah salah satu faktor
produksi yang digunakan dalam faktor
produksi.
Jangka Panjang, jangka waktu di mana semua
faktor produksi dapat mengalami perubahan,
yaitu jumlahnya dapat ditambah apabila
pertambahan itu memang diperlukan.
5
6. Analisis Biaya Produksi Jangka
Pendek
3 konsep (fungsi)
tentang biaya
produksi, yaitu;
1. Biaya Tetap Total
(Total Fixed Cost),
P
TC
TVC
TFC = f (Konstan).
6
1. Biaya Variabel Total
(Total Variabel Cost),
TVC = f (output atau
Q).
2. Total Cost (Total
Cost), TC = TFC +
TVC
TFC
Q
7. Perilaku Biaya Produksi Jangka Pendek
Perubahan output menaik (Increasing return to
input variable);
fungsi output; Q = bX + cX2
fungsi biaya; TC = a +bQ – cQ2
TVC = bQ – CQ2 ; TFC = a
AC > AVC > MC
Perubahan output tetap (constan return to input
variable);
fungsi output; Q = bX
fungsi biaya; TC = a + bQ
TVC = bQ ; TFC = a
AC > AVC = MC
7
8. Perilaku Biaya Produksi Jangka
Pendek
Perubahan Output Menurun (Decreasing Return to input
variable);
fungsi output;
Q = bX – cX2
fungsi biaya;
TC = a + bQ +cQ2
TVC = bQ + cQ2 ; TFC = a
MC > AC > AVC
Perubahan Output Menaik dan Menurun (Increasing
Decreasing Return to input variable);
fungsi output;
Q = bx + cX2 – dX3
fungsi biaya;
TC = a + bQ – cQ2 + dQ3
TVC = bQ – cQ2 + dQ3 ; TFC =
MC > AC > AVC
8
9. Analisis Biaya Jangka Panjang
(Long-run average cost atau
LAC)
Proses produksi yang sudah tidak
menggunakan input tetap, seluruh biaya
produksi adalah variabel.
Perilaku biaya produksi jangka panjang;
keputusan penggunaan input variabel oleh
perusahaan dalam jangka pendek.
Fungsi biaya jangka panjang; Biaya ratarata jangka panjang (LAC), Biaya marjinal
jangka panjang (LMC), yang diperoleh dari
biaya total jangka panjang (LTC).
9
10. Perilaku Biaya Jangka Panjang
Long-run average cost (LAC), menunjukkan
biaya rata-rata terendah dari kombinasi
input yang digunakan untuk menghasilkan
setiap tingkat output tertentu (least cost
combination)
LAC
SAC1
SAC2
SAC3
SAC4
SAC5
0
10
LMC SAC10 LAC
SAC9
SAC6
SAC8
SAC7
Q
11. Perilaku Biaya Jangka Panjang
K
(a)
Jalur Ekspansi
K3
K2
K1
C
A
0
L1
Q3
B
Q2
Q1
L2
TC
L3
L
(b)
LTC
TC3
TC2
TC1
0
C`
B`
C`
Q1
AC
MC
Q2 Q3
Q
(c)
LMC
LAC
A``
B``
C``
0
11
Q1
Q2 Q3
Q
12. Fungsi Biaya Total
Biaya total merupakan jumlah
keseluruhan biaya tetap dan biaya variabel
Besarnya biaya variabel ditentukan oleh
besarnya produk yang dihasilkan
sehingga biaya totalpun akan ditentukan
oleh besarnya produk yang dihasilkan.
Sehingga, biaya total merupakan fungsi
dari produk atau Biaya (x)= f (produk =Y).
12
13. Biaya Rata-rata Dan Marjinal
Biaya tetap rata-rata (AFC) biaya ini merupakan
biaya tetap yang di berlanjakan untuk
menghasilkan setiap unit produksi
AFC =
Biaya berubah rata- rata (AVC) biaya ini
merupakan biaya variabel yang di belanjakan
untuk menghasilkan setiap unit prooduksi
AVC =
Biaya total rata- rata (AC atau ATC) biaya ini
meliputi keseluruhan biaya yang digunakan
untuk menghasilakn unit setiap unit produksi
AC atau ATC=
13
14. Hubungan Biaya Produksi
dengan Hasil Produksi
Biaya = f (Q) dimana Q = Output
Output = f(X)
dimana X = Input
Fungsi Biaya Produksi, hubungan input dan
output (besarnya biaya produksi dipengaruhi
jumlah output, besarnya biaya output
tergantung pada biaya atas input yang
digunakan).
Perilaku biaya produksi , dipengaruhi;
1. Karakteristik fungsi produksi
2. Harga input yang digunakan dalam proses
produksi.
14