Azas Aufbau, Pauli, dan Hund dalam Konfigurasi Elektron
1. - Hana Lestari Diwanti
- Huwaina Zharfa
- Ressa Stevany Agustin
- Ylita Syifa Dewi
X-MS2
2. A. Azas Aufbau
Azas Aufbau menyatakan bahwa :“Pengisian
elektron dimulai dari subkulit yang berenergi
paling rendah dilanjutkan pada subkulit yang lebih
tinggi energinya”. Dalam setiap sub kulit
mempunyai batasan elektron yang dapat diisikan
yakni :
Subkulit s maksimal berisi 2 elektron
Subkulit p maksimal berisi 6 elektron
Subkulit d maksimal berisi 10 elektron
Subkulit f maksimal berisi 14 elektron
3. Berdasarkan
ketentuan tersebut
maka urutan pengisian
(kofigurasi) elektron
mengikuti tanda panah
pada gambar berikut!
Berdasarkan diagram
di atas dapat disusun
urutan konfigurasi
elektron sebagai
berikut :
4. Berdasarkan diagram di atas dapat disusun
urutan konfigurasi elektron sebagai berikut :
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 …. dan
seterusnya
Keterangan :
5. 1. Prinsip Aufbau : elektron-elektron
mulai mengisi orbital
dengan tingkat energi terendah
dan seterusnya.Orbital yang
memenuhi tingkat energi yang
paling rendah adalah 1s
dilanjutkan dengan 2s, 2p, 3s, 3p,
dan seterusnya dan untuk
mempermudah dibuat diagram
sebagai berikut:
Contoh pengisian elektron-elektron
dalam orbital beberapa
unsur:
Atom H :
mempunyai 1 elektron,
konfigurasinya 1s1
Atom C :
mempunyai 6 elektron,
konfigurasinya 1s2 2s2 2p2
Atom K :
mempunyai 19 elektron,
konfigurasinya
1s2 2s2 2p6 3S2 3p64s1
2. Prinsip Pauli : tidak
mungkin di dalam atom terdapat 2
elektron dengan keempat bilangan
kuantum yang sama. Hal ini
berarti, bila ada dua elektron
yang mempunyai bilangan kuantum
utama, azimuth dan magnetik
yang sama, maka bilangan kuantum
spinnya harus berlawanan.
3. Prinsip Hund : cara
pengisian elektron dalam orbital
pada suatu sub kulit ialah bahwa
elektron-elektron tidak
membentuk pasangan elektron
sebelum masing-masing orbital
terisi dengan sebuah elektron.
6. Contoh:
- Atom C dengan nomor atom 6, berarti
memiliki 6 elektron dan cara Pengisian
orbitalnya adalah:
Berdasarkan prinsip Hund, maka 1 elektron dari
lintasan 2s akan berpindah ke lintasan 2pz, sehingga
sekarang ada 4 elektron yang tidak berpasangan. Oleh
karena itu agar semua orbitalnya penuh, maka atom
karbon berikatan dengan unsur yang dapat
memberikan 4 elektron. Sehingga di alam terdapat
senyawa CH4 atau CCl4, tetapi tidak terdapat senyawa
CCl3 atau CCl5.
7. Teori AUFBAU
Kesimpulannya teori ini apabila ingin mengisi
elektron harus dari yang terendah hingga
tertinggi
Teori PAULI
Kesimpulannya teori ini dalam satu orbital
maksimal 2 elektron
Teori HUND
Kesimpulannya teori ini dalam satu orbit al
maksimal 1 elektron