SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Konfigurasi elektron menggambarkan penataan elektron-elektron dalam suatu atom. Pada 
penulisan konfigurasi elektron perlu dipertimbangkan tiga aturan (asas), yaitu prinsip Aufbau, 
asas Larangan Pauli, dan kaidah Hund. 
1. Aturan Aufbau 
Aufbau berarti membangun. Menurut prinsip Aufbau ini elektron di dalam suatu atom akan 
berada dalam kondisi yang stabil bila mempunyai energi yang rendah, sedangkan elektron-elektron 
akan berada pada orbital-orbital yang bergabung membentuk subkulit. Jadi, elektron 
mempunyai kecenderungan akan menempati subkulit yang tingkat energinya rendah. 
Secara kasar besarnya tingkat energi dari suatu subkulit dapat diketahui dari nilai bilangan 
kuantum utama (n) dan bilangan kuantum azimut (l) dari orbital tersebut. Dapat dilihat pada 
tabel berikut : 
Secara umum, orbital yang mempunyai harga n+l lebih besar akan mempunyai tingkat 
energi yang lebih tinggi, dan sebaliknya bila n+l kecil tingkat energinya juga kecil. Untuk 
harga n+l yang sama, maka orbital dengan harga n lebih besar akan mempunyai tingkat energi 
yang besar. Berdasarkan tabel di atas, maka urutan tingkat energi dari yang paling rendah ke 
yang paling tinggi adalah sebagai berikut :
Urutan-urutan tingkat energi di tujukan pada gambar di 
samping kanan. Jadi pengisian orbital dimulai dari orbital 1s, 2s, 2p, dan seterusnya. Pada 
gambar dapat dilihat bahwa subkulit 3d mempunyai energi lebih tinggi daripada subkulit 4s. 
Oleh karena itu, setelah 3p terisi penuh maka elektron berikutnya akan mengisi subkulit 4s, baru 
kemudian akan mengisi sub kulit 3d. 
Langkah-langkah penulisan konfigurasi elektron: 
1. Menentukan jumlah elektron dari atom tersebut. Jumlah elektron dari atom unsur sama 
dengan nomor atom unsur tersebut. 
2. Menuliskan jenis subkulit yang dibutuhkan secara urut berdasarkan diagram curah hujan 
pada gambar 2 yaitu : 1s- 2s- 2p- 3s- 3p- 4s- 3d- 4p- 5s- 4d- 5p- 6s- 4f- 5d- 6p- 7s- 5f- 
6p- 7p- 8s 
3. Mengisikan elektron pada masing-masing subkulit dengan memperhatikan jumlah 
elektron maksimumnya, maka sisa elektron dimasukan pada subkulit berikutnya. 
4. Aturan Membangun (Aufbau) 
5. Aturan pengisian elektron ke dalam orbital-orbital dikenal dengan prinsip Aufbau (bahasa 
Jerman, artinya membangun). Menurut aturan ini, elektron dalam atom harus memiliki 
energi terendah, artinya elektron harus terlebih dahulu menghuni orbital dengan energi 
terendah, lihat diagram tingkat energi orbital berikut. 
6. 
7. 
8. Tingkat energi elektron ditentukan oleh bilangan kuantum utama. Bilangan kuantum 
utama dengan n = 1 merupakan tingkat energi paling rendah, kemudian meningkat ke
tingkat energi yang lebih tinggi, yaitu n = 2, n = 3, dan seterusnya. Jadi, urutan kenaikan 
tingkat energi elektron adalah (n = 1) < (n = 2) < (n =3) < … < (n = n). 
9. Setelah tingkat energi elektron diurutkan berdasarkan bilangan kuantum utama, kemudian 
diurutkan lagi berdasarkan bilangan kuantum azimut sebab orbital-orbital dalam atom 
berelektron banyak tidak terdegenerasi. Berdasarkan bilangan kuantum azimut, tingkat 
energi terendah adalah orbital dengan bilangan kuantum azimut terkecil atau l= 0. Jadi, 
urutan tingkat energinya adalah s < p < d < f < [ l = (n–1)]. 
10. Terdapat aturan tambahan, yaitu aturan (n+l). Menurut aturan ini, untuk nilai (n+ l) sama, 
orbital yang memiliki energi lebih rendah adalah orbital dengan bilangan kuantum utama 
lebih kecil, contoh: 2p (2+1 = 3) < 3s (3+0 =3), 3p (3+1 = 4) < 4s (4+0 =4), dan 
seterusnya. Jika nilai (n+ l) berbeda maka orbital yang memiliki energi lebih rendah 
adalah orbital dengan jumlah (n+ l) lebih kecil, contoh: 4s (4+0 = 4) < 3d (3+2 =5). 
11. Dengan mengacu pada aturan aufbau maka urutan kenaikan tingkat energi elektron-elektron 
dalam orbital adalah sebagai berikut. 
12. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d < 4p < 5s < 4d < 5p < 6s < 4f < …

More Related Content

What's hot

7141 bab iii_konfigurasi_elektron
7141 bab iii_konfigurasi_elektron7141 bab iii_konfigurasi_elektron
7141 bab iii_konfigurasi_elektronRizky Hilman
 
Konfigurasi elektron
Konfigurasi elektronKonfigurasi elektron
Konfigurasi elektronMuniroch Unil
 
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYA
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYAKIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYA
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYAchrestoezra
 
Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)
Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)
Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)Kalderizer
 
1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur
1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur
1 2 struktur atom dan sistem periodik unsurSinCosTan5
 
1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektron1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektronSinCosTan5
 
1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektron1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektronSinCosTan5
 
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyakAtom berelektron banyak
Atom berelektron banyakReni Aryanti
 
konfigurasi elektron
konfigurasi elektronkonfigurasi elektron
konfigurasi elektronUdin Wardoyo
 
Worksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obital
Worksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obitalWorksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obital
Worksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obitalAffan Salaffudin
 
Konfigurasi elektron dan tabel periodik
Konfigurasi elektron  dan tabel periodikKonfigurasi elektron  dan tabel periodik
Konfigurasi elektron dan tabel periodikMilla Andista
 
Meramalkan bentuk molekul
Meramalkan bentuk molekulMeramalkan bentuk molekul
Meramalkan bentuk molekulZainal Abidin
 
Lks bilangan kuantum
Lks bilangan kuantumLks bilangan kuantum
Lks bilangan kuantumNandi Firdaus
 

What's hot (19)

7141 bab iii_konfigurasi_elektron
7141 bab iii_konfigurasi_elektron7141 bab iii_konfigurasi_elektron
7141 bab iii_konfigurasi_elektron
 
Kel 4
Kel 4Kel 4
Kel 4
 
Konfigurasi elektron
Konfigurasi elektronKonfigurasi elektron
Konfigurasi elektron
 
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYA
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYAKIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYA
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYA
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
 
Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)
Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)
Teori atom modern (Teori Mekanika Kuantum)
 
Atom Berelektron Banyak
Atom Berelektron BanyakAtom Berelektron Banyak
Atom Berelektron Banyak
 
1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur
1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur
1 2 struktur atom dan sistem periodik unsur
 
1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektron1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektron
 
1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektron1 konfigurasi elektron
1 konfigurasi elektron
 
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyakAtom berelektron banyak
Atom berelektron banyak
 
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyakAtom berelektron banyak
Atom berelektron banyak
 
konfigurasi elektron
konfigurasi elektronkonfigurasi elektron
konfigurasi elektron
 
Lks spu
Lks spuLks spu
Lks spu
 
Worksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obital
Worksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obitalWorksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obital
Worksheet konf elektron mekanika kuantum dan diagram obital
 
Konfigurasi elektron dan tabel periodik
Konfigurasi elektron  dan tabel periodikKonfigurasi elektron  dan tabel periodik
Konfigurasi elektron dan tabel periodik
 
Bab 1 struktur atom
Bab 1 struktur atomBab 1 struktur atom
Bab 1 struktur atom
 
Meramalkan bentuk molekul
Meramalkan bentuk molekulMeramalkan bentuk molekul
Meramalkan bentuk molekul
 
Lks bilangan kuantum
Lks bilangan kuantumLks bilangan kuantum
Lks bilangan kuantum
 

Viewers also liked (10)

Qué es objetivo
Qué es objetivoQué es objetivo
Qué es objetivo
 
Da zero al cloud
Da zero al cloudDa zero al cloud
Da zero al cloud
 
English Pronunciation
English PronunciationEnglish Pronunciation
English Pronunciation
 
Sem 7estimacion estadistica
Sem 7estimacion estadisticaSem 7estimacion estadistica
Sem 7estimacion estadistica
 
Philippine Wine Regulation 2012
Philippine Wine Regulation 2012Philippine Wine Regulation 2012
Philippine Wine Regulation 2012
 
Jonás flores carrillo
Jonás flores carrilloJonás flores carrillo
Jonás flores carrillo
 
La rama quebrada
La rama quebradaLa rama quebrada
La rama quebrada
 
Course fee flier Jagran Lakecity Unversity
Course fee flier Jagran Lakecity UnversityCourse fee flier Jagran Lakecity Unversity
Course fee flier Jagran Lakecity Unversity
 
Kuzey'in Teddy ile Bir Günü
Kuzey'in Teddy ile Bir GünüKuzey'in Teddy ile Bir Günü
Kuzey'in Teddy ile Bir Günü
 
Primer Triunvirato
Primer TriunviratoPrimer Triunvirato
Primer Triunvirato
 

Similar to Konfigurasi elektron atom

Bab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptx
Bab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptxBab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptx
Bab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptxrevipermatasari1
 
tugas Fisika man
tugas Fisika mantugas Fisika man
tugas Fisika mangooner29
 
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xi
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xiBab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xi
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xiSinta Sry
 
Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01
Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01
Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01sanoptri
 
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XI
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XIBab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XI
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XIBayu Ariantika Irsan
 
Presentasi Atom Lengkap
Presentasi Atom LengkapPresentasi Atom Lengkap
Presentasi Atom LengkapKevin Suryo
 
Modul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPA
Modul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPAModul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPA
Modul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPAAfrizalSaputra9
 
47928667 konfigurasi-elektron
47928667 konfigurasi-elektron47928667 konfigurasi-elektron
47928667 konfigurasi-elektronWarnet Raha
 
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia wafiqasfari
 

Similar to Konfigurasi elektron atom (20)

Bab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptx
Bab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptxBab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptx
Bab-2 Struktur Atom SPU dan Ikatan Kimia.pptx
 
KONFIGURASI ELEKTRON
KONFIGURASI ELEKTRONKONFIGURASI ELEKTRON
KONFIGURASI ELEKTRON
 
tugas Fisika man
tugas Fisika mantugas Fisika man
tugas Fisika man
 
Bahan ajar kimia xi
Bahan ajar kimia xiBahan ajar kimia xi
Bahan ajar kimia xi
 
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xi
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xiBab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xi
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xi
 
Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01
Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01
Bab1strukturatomsistemperiodikikatankimiakelasxi 141109045814-conversion-gate01
 
Bab1 stru
Bab1 struBab1 stru
Bab1 stru
 
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XI
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XIBab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XI
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XI
 
Presentasi Atom Lengkap
Presentasi Atom LengkapPresentasi Atom Lengkap
Presentasi Atom Lengkap
 
2. ATOM.pptx
2. ATOM.pptx2. ATOM.pptx
2. ATOM.pptx
 
Modul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPA
Modul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPAModul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPA
Modul Kimia Struktur Atom Kelas X SMA IPA
 
Struktur atom 2
Struktur atom 2Struktur atom 2
Struktur atom 2
 
Struktur atom 2
Struktur atom 2Struktur atom 2
Struktur atom 2
 
Struktur atom 2
Struktur atom 2Struktur atom 2
Struktur atom 2
 
Struktur atom 2
Struktur atom 2Struktur atom 2
Struktur atom 2
 
Struktur atom 2
Struktur atom 2Struktur atom 2
Struktur atom 2
 
47928667 konfigurasi-elektron
47928667 konfigurasi-elektron47928667 konfigurasi-elektron
47928667 konfigurasi-elektron
 
47928667 konfigurasi-elektron
47928667 konfigurasi-elektron47928667 konfigurasi-elektron
47928667 konfigurasi-elektron
 
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia
 
Struktur atom
Struktur atomStruktur atom
Struktur atom
 

More from Jho Baday

Istilah dalam industri lingkungan
Istilah dalam industri lingkunganIstilah dalam industri lingkungan
Istilah dalam industri lingkunganJho Baday
 
Artikel manfaat daun nanas
Artikel manfaat daun nanasArtikel manfaat daun nanas
Artikel manfaat daun nanasJho Baday
 
Struktur elektron atom polielektron jono
Struktur elektron atom polielektron jonoStruktur elektron atom polielektron jono
Struktur elektron atom polielektron jonoJho Baday
 
Eko budiyanto pemanfaatan daun nanas
Eko budiyanto pemanfaatan daun nanasEko budiyanto pemanfaatan daun nanas
Eko budiyanto pemanfaatan daun nanasJho Baday
 
Review jurnal peanfaatan daun nanas
Review jurnal  peanfaatan daun nanasReview jurnal  peanfaatan daun nanas
Review jurnal peanfaatan daun nanasJho Baday
 
Struktur elektron atom polielektron
 Struktur elektron atom polielektron Struktur elektron atom polielektron
Struktur elektron atom polielektronJho Baday
 
Entropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamikaEntropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamikaJho Baday
 
Entropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamikaEntropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamikaJho Baday
 
Penentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andriePenentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andrieJho Baday
 
Penentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujonoPenentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujonoJho Baday
 
Penentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andriePenentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andrieJho Baday
 
Pngertian aufbau
Pngertian aufbauPngertian aufbau
Pngertian aufbauJho Baday
 
Jawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom Polielektron
Jawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom PolielektronJawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom Polielektron
Jawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom PolielektronJho Baday
 
Struktur elektron atom polielektron sujono
Struktur elektron atom polielektron sujonoStruktur elektron atom polielektron sujono
Struktur elektron atom polielektron sujonoJho Baday
 
Entropi dan hukum termodinamika sujono
Entropi dan hukum termodinamika sujonoEntropi dan hukum termodinamika sujono
Entropi dan hukum termodinamika sujonoJho Baday
 
Penentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujonoPenentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujonoJho Baday
 

More from Jho Baday (16)

Istilah dalam industri lingkungan
Istilah dalam industri lingkunganIstilah dalam industri lingkungan
Istilah dalam industri lingkungan
 
Artikel manfaat daun nanas
Artikel manfaat daun nanasArtikel manfaat daun nanas
Artikel manfaat daun nanas
 
Struktur elektron atom polielektron jono
Struktur elektron atom polielektron jonoStruktur elektron atom polielektron jono
Struktur elektron atom polielektron jono
 
Eko budiyanto pemanfaatan daun nanas
Eko budiyanto pemanfaatan daun nanasEko budiyanto pemanfaatan daun nanas
Eko budiyanto pemanfaatan daun nanas
 
Review jurnal peanfaatan daun nanas
Review jurnal  peanfaatan daun nanasReview jurnal  peanfaatan daun nanas
Review jurnal peanfaatan daun nanas
 
Struktur elektron atom polielektron
 Struktur elektron atom polielektron Struktur elektron atom polielektron
Struktur elektron atom polielektron
 
Entropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamikaEntropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamika
 
Entropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamikaEntropi dan hukum termodinamika
Entropi dan hukum termodinamika
 
Penentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andriePenentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andrie
 
Penentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujonoPenentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujono
 
Penentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andriePenentuan rumus dari data percobaan andrie
Penentuan rumus dari data percobaan andrie
 
Pngertian aufbau
Pngertian aufbauPngertian aufbau
Pngertian aufbau
 
Jawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom Polielektron
Jawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom PolielektronJawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom Polielektron
Jawaban Pertanyaan dari presentasi Struktur Elektron Atom Polielektron
 
Struktur elektron atom polielektron sujono
Struktur elektron atom polielektron sujonoStruktur elektron atom polielektron sujono
Struktur elektron atom polielektron sujono
 
Entropi dan hukum termodinamika sujono
Entropi dan hukum termodinamika sujonoEntropi dan hukum termodinamika sujono
Entropi dan hukum termodinamika sujono
 
Penentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujonoPenentuan rumus dari data percobaan sujono
Penentuan rumus dari data percobaan sujono
 

Recently uploaded

KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANDevonneDillaElFachri
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfjeffrisovana999
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 

Recently uploaded (8)

KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 

Konfigurasi elektron atom

  • 1. Konfigurasi elektron menggambarkan penataan elektron-elektron dalam suatu atom. Pada penulisan konfigurasi elektron perlu dipertimbangkan tiga aturan (asas), yaitu prinsip Aufbau, asas Larangan Pauli, dan kaidah Hund. 1. Aturan Aufbau Aufbau berarti membangun. Menurut prinsip Aufbau ini elektron di dalam suatu atom akan berada dalam kondisi yang stabil bila mempunyai energi yang rendah, sedangkan elektron-elektron akan berada pada orbital-orbital yang bergabung membentuk subkulit. Jadi, elektron mempunyai kecenderungan akan menempati subkulit yang tingkat energinya rendah. Secara kasar besarnya tingkat energi dari suatu subkulit dapat diketahui dari nilai bilangan kuantum utama (n) dan bilangan kuantum azimut (l) dari orbital tersebut. Dapat dilihat pada tabel berikut : Secara umum, orbital yang mempunyai harga n+l lebih besar akan mempunyai tingkat energi yang lebih tinggi, dan sebaliknya bila n+l kecil tingkat energinya juga kecil. Untuk harga n+l yang sama, maka orbital dengan harga n lebih besar akan mempunyai tingkat energi yang besar. Berdasarkan tabel di atas, maka urutan tingkat energi dari yang paling rendah ke yang paling tinggi adalah sebagai berikut :
  • 2. Urutan-urutan tingkat energi di tujukan pada gambar di samping kanan. Jadi pengisian orbital dimulai dari orbital 1s, 2s, 2p, dan seterusnya. Pada gambar dapat dilihat bahwa subkulit 3d mempunyai energi lebih tinggi daripada subkulit 4s. Oleh karena itu, setelah 3p terisi penuh maka elektron berikutnya akan mengisi subkulit 4s, baru kemudian akan mengisi sub kulit 3d. Langkah-langkah penulisan konfigurasi elektron: 1. Menentukan jumlah elektron dari atom tersebut. Jumlah elektron dari atom unsur sama dengan nomor atom unsur tersebut. 2. Menuliskan jenis subkulit yang dibutuhkan secara urut berdasarkan diagram curah hujan pada gambar 2 yaitu : 1s- 2s- 2p- 3s- 3p- 4s- 3d- 4p- 5s- 4d- 5p- 6s- 4f- 5d- 6p- 7s- 5f- 6p- 7p- 8s 3. Mengisikan elektron pada masing-masing subkulit dengan memperhatikan jumlah elektron maksimumnya, maka sisa elektron dimasukan pada subkulit berikutnya. 4. Aturan Membangun (Aufbau) 5. Aturan pengisian elektron ke dalam orbital-orbital dikenal dengan prinsip Aufbau (bahasa Jerman, artinya membangun). Menurut aturan ini, elektron dalam atom harus memiliki energi terendah, artinya elektron harus terlebih dahulu menghuni orbital dengan energi terendah, lihat diagram tingkat energi orbital berikut. 6. 7. 8. Tingkat energi elektron ditentukan oleh bilangan kuantum utama. Bilangan kuantum utama dengan n = 1 merupakan tingkat energi paling rendah, kemudian meningkat ke
  • 3. tingkat energi yang lebih tinggi, yaitu n = 2, n = 3, dan seterusnya. Jadi, urutan kenaikan tingkat energi elektron adalah (n = 1) < (n = 2) < (n =3) < … < (n = n). 9. Setelah tingkat energi elektron diurutkan berdasarkan bilangan kuantum utama, kemudian diurutkan lagi berdasarkan bilangan kuantum azimut sebab orbital-orbital dalam atom berelektron banyak tidak terdegenerasi. Berdasarkan bilangan kuantum azimut, tingkat energi terendah adalah orbital dengan bilangan kuantum azimut terkecil atau l= 0. Jadi, urutan tingkat energinya adalah s < p < d < f < [ l = (n–1)]. 10. Terdapat aturan tambahan, yaitu aturan (n+l). Menurut aturan ini, untuk nilai (n+ l) sama, orbital yang memiliki energi lebih rendah adalah orbital dengan bilangan kuantum utama lebih kecil, contoh: 2p (2+1 = 3) < 3s (3+0 =3), 3p (3+1 = 4) < 4s (4+0 =4), dan seterusnya. Jika nilai (n+ l) berbeda maka orbital yang memiliki energi lebih rendah adalah orbital dengan jumlah (n+ l) lebih kecil, contoh: 4s (4+0 = 4) < 3d (3+2 =5). 11. Dengan mengacu pada aturan aufbau maka urutan kenaikan tingkat energi elektron-elektron dalam orbital adalah sebagai berikut. 12. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d < 4p < 5s < 4d < 5p < 6s < 4f < …